bab iii metode penelitian 3.1 jenis...
TRANSCRIPT
75
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan
pendidikan (educational research and development) yang
mengembangkan sistem pengolahan nilai pada kurikulum
2013. Penelitian dan pengembangan dalam bahasa
Inggrisnya Research and Development adalah suatu proses
untuk mengembangkan suatu produk baru atau
menyempurnakan produk yang telah ada yang dapat
dipertanggungjawabkan, Syaodih (2007: 164). Penelitian
pengembangan pendidikan meliputi proses penelitian,
pengembangan dan validasi produk. Metode penelitian dan
pengembangan (Research and Development/R&D)
termasuk dalam kategori penelitian “need to do”, yaitu
penelitian yang hasilnya digunakan untuk membantu
pelaksanaan pekerjaan, sehingga kalau pekerjaan tersebut
dibantu dengan produk yang dihasilkan dari R&D, maka
semakin produktif, efektif, dan efisien, Sugiyono
(2014:528). Melalui penelitian pengembangan, peneliti
berusaha untuk mengembangkan suatu produk yang
efektif untuk digunakan dalam proses pengolahan nilai
pada kurikulum 2013. Produk yang akan dihasilkan dalam
penelitian ini berupa sistem dan petunjuk penggunaan
aplikasi pengolahan nilai berbasis teknologi informasi.
76
Sistem aplikasi ini diharapkan dapat meringankan dan
membantu tugas guru dalam pengolahan nilai.
3.2 Prosedur Pengembangan
Model pengembangan yang akan direncanakan
dalam penelitian ini mengikuti alur dari Sivasailam
Thiagarajan, Dorothy S. Semmel, dan Melvyn I. Semmel
(1974:5) yaitu model pengembangan 4-D. Tahapan model
pengembangannya adalah Define, Design, Develop, dan
Disseminate atau diadaptasikan menjadi model 4-P, yaitu
pendefinisian, perancangan, pengembangan, dan
penyebaran, Trianto (2010: 189). Penerapan langkah
dalam penelitian ini tidak hanya menurut versi asli tetapi
disesuaikan dengan karakteristik subjek, tempat asal
penelitian dan jenis produk yang dikembangkan. Langkah-
langkah penelitian ini dapat di jabarkan sebagai berikut:
1) Tahap I: Define (Pendefinisian)
Tahap define adalah tahapan untuk menetapkan dan
mendefinisikan alasan penting dan perlunya sebuah
pengembangan terhadap sistem pengolahan nilai yang
sudah ada sebelumnya. Dalam tahapan ini dibagi
menjadi beberapa langkah yaitu: (1) Analisis Ujung
Depan (Front-end Analysis), (2) Analisis Pemakai (User
analysis), (3) Analisis Tugas (Task Analysis), (4) Analisis
Konsep (Concept Analysis), (5) Analisis Tujuan
Pengembangan Sistem Aplikasi Penilaian Hasil Belajar
(Analysis of Objectives).
77
2) Tahap II: Design (Perancangan)
Tahap perancangan bertujuan untuk merancang sebuah
sistem pengolahan nilai pada kurikulum 2013 berbasis
teknologi informasi. Tahapan ini meliputi: 1) Penyusunan
instrumen penelitian (constructing criterion-referenced
test); 2) Pemilihan Media (media selection); 3) Pemilihan
format (format selection); dan 4) Desain awal (initial
design) yang dilakukan dengan proses manajemen POAC
(Planning, Organizing, Actuating, dan Controlling)
3) Tahap III: Develop (Pengembangan)
Tahap pengembangan adalah tahap untuk menghasilkan
produk pengembangan yang dilakukan melalui dua
langkah, yakni: (1) penilaian ahli (expert appraisal) yaitu
ahli penilaian dan ahli TIK (Teknologi Informasi dan
Komunikasi), yang diikuti dengan revisi, (2) uji coba
pengembangan (developmental testing).
4) Tahap IV: Disseminate (Penyebaran)
Proses diseminasi merupakan suatu tahap akhir
pengembangan. Tahap diseminasi dilakukan untuk
mempromosikan produk pengembangan agar bisa
diterima pengguna, baik individu, suatu kelompok, atau
sistem. Produsen dan distributor harus selektif dan
bekerja sama untuk mengemas materi dalam bentuk
yang tepat. Menurut Thiagarajan dkk, (1974: 9), “the
terminal stages of final packaging, diffusion, and adoption
are most important although most frequently overlooked.”
Diseminasi ini bertujuan untuk mendapatkan masukan,
78
koreksi, saran, penilaian, untuk menyempurnakan
produk akhir pengembangan agar siap diadopsi oleh
para pengguna produk. Produk akhir pada
pengembangan sistem manajemen penilaian hasil belajar
pada kurikulum 2013 berbasis teknologi informasi
adalah sebuah sistem aplikasi penilaian hasil belajar
beserta petunjuk teknisnya yang dapat digunakan oleh
sekolah di jenjang SMP. Sistem ini direkomendasikan
kepada salah satu sekolah yaitu SMP Negeri 5 Salatiga
melalui guru dan wali kelas dengan kegiatan workshop
dan pendampingan tentang penilaian kurikulum 2013.
Berikut ini akan peneliti sajikan flowchart dari model
pengembangan 4-D, sebagai berikut:
Define Design Develop Desiminate
Gambar 3.1. Flowcart model pengembangan 4-D
Start
Menetapkan
dan
mendefinisi
kan alasan
penting dan
perlunya
pengemban
gan sistem
pengolahan
nilai
Perancanga
n sistem
pengolahan
nilai pada
K-13
berbasis
teknologi
informasi
Hasil
Rancangan
Sistem
Pengolahan
Nilai
1. Penilaian
ahli (ahli
penilaian
dan ahli
TIK)
2. Uji coba
pengemba
ngan pada
guru dan
wali kelas
Aplikasi
Pengolahan
nilai yang
sudah jadi
Penyebaran
dan
rekomendasi
penggunaan
produk sistem
manajemen
penilaian hasil
belajar K-13
berbasis
teknologi
informasi
Selesai
79
3.3 Subjek Penelitian
Penelitian ini menggunakan subyek penelitian di
Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 Salatiga yang
berlokasi di jalan Bima nomor 10 Salatiga, yang memiliki
43 orang guru. Subjek pengembangan sistem pengolahan
nilai ini dilakukan pada 11 guru yang mewakili 11 mata
pelajaran, 12 orang wali kelas, seorang Kepala Sekolah dan
Wakil Kepala Urusan kurikulum/koordinator urusan
kurikulum.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan pada
penelitian ini dilakukan dengan cara wawancara, studi
dokumentasi dan observasi/pengamatan proses uji coba
sistem pengolahan nilai yang dilakukan untuk mencari
solusi dari kendala yang dihadapi dengan menggunakan
angket untuk mengetahui tingkat kelayakan penggunaan
sistem manajemen penilaian hasil belajar pada kurikulum
2013 berbasis teknologi informasi.
3.4.1 Wawancara
Kegiatan wawancara sebagai teknik wawancara dalam
penelitian ini dilakukan terhadap informan-informan yang
dianggap penting dan mengetahui tentang pentingnya
sistem pengolahan nilai kurikulum 2013 di SMP Negeri 5
Salatiga. Wawancara dilakukan dengan Kepala Sekolah dan
Wakil Kepala Sekolah urusan kurikulum (Juni –Juli 2017)
80
3.4.2 Studi Dokumentasi
Studi dokumentasi dalam pengumpulan data pada
penelitian ini dilakukan untuk memperoleh informasi
tentang pelaksanaan kegiatan pengolahan nilai meliputi
nilai sikap, nilai pengetahuan dan nilai ketrampilan dengan
menggunakan aplikasi sistem pengolahan nilai yang telah
dibuat (Nopember – Desember 2017)
3.4.3 Observasi/pengamatan
Teknik pengumpulan data ini dilakukan guna
memperoleh informasi terhadap ujicoba produk
pengembangan pada sistem pengolahan nilai berbasis
teknologi informasi di SMP Negeri 5 Salatiga (September-
Desember 2017)
Pada tahapan ujicoba dan pengamatan ini guru dan
wali kelas secara langsung mempraktikan aplikasi sistem
pengolahan nilai ini dengan cara bersama-sama dan
bertahap pada saat pengolahan nilai pada tiap akhir
semester. Kendala dan masalah terhadap penggunaan
produk menjadi masukan dalam penyempurnaan produk
sehingga menjadi produk final. Untuk mendapatkan
tingkat efektifitas penggunaan produk ini peneliti
menggunakan angket sebagai alat pengumpulan data.
Selain itu angket ini digunakan untuk keperluan
perbaikan, dan memberikan penilaian terhadap produk.
Berikut ini akan peneliti sajikan matrik penyusunan
instrumen penelitian, sebagai berikut:
81
Tabel 3.1. Matrik Teknik Pengumpulan Data Penelitian
No Data Sumber
Teknik
Perolehan
Data
Instrumen
A. Define (Penetapan/pendefinisian)
1. Analisis Ujung Depan (Front-end Analysis)
Masalah mendasar
pada penilaian hasil
belajar pada
kurikulum 2013
Guru Pre-Research Instrumen Pre-Research
2. Analisis Pemakai (User Analysis)
Data karakteristik
guru dan wali kelas
Guru dan
wali kelas
Studi
Dokumen
Dokumen arsip
kepegawaian
3. Analisis Tugas (Task Analysis)
Tugas guru dan wali
kelas dalam
penggunaan produk
Waka/Koord
inator
Urusan
Kurikulum
Wawancara Pedoman
wawancara
4. Analisis Konsep (Concept Analysis)
Isi dan kelengkapan
produk
Peneliti Studi
dokumen
Buku panduan
penilaian
5. Analisis Tujuan (Analysis of Objectives)
Tujuan
pengembangan
sistem manajemen
penilaian hasil
belajar
Peneliti Studi
dokumen
Buku panduan
penilaian dan
Permendik-
bud
Kebutuhan dan
pentingnya sistem
pengolahan nilai
berbasis teknologi informasi
Kepala
Sekolah,
Waka
Urusan Kurikulum,
Guru
Wawancara Pedoman
wawancara
B. Design (Perancangan)
1. Penyusunan Instrumen Penelitian (Constructing criterion-referenced test)
Tersusun instrumen
penelitian
Peneliti Studi
Dokumen
Buku Panduan
Penilaian dan Permendik-bud
2. Pemilihan Media (Media selection)
Menentukan media
yang akan digunakan
Peneliti Uji coba Program Ms. Excel
3. Pemilihan Format (Format selection)
Menentukan format
yang akan digunakan
Peneliti Uji coba Program Ms. Excel
4. Desain Awal (initial design)
Pembuatan sistem
pengolahan nilai
berbasis teknologi
Peneliti Studi
Dokumen dan
observasi
Instrumen
verifikasi hasil
produk
82
No Data Sumber
Teknik
Perolehan
Data
Instrumen
informasi yang
meliputi:
a. Planning
(perancangan
sistem manajemen PHB berbasis
teknologi
informasi)
b. Organizing
(mengkoordinasi
kan guru, wali
kelas dan urusan
kurikulum untuk
memahami sistem
manajemen PHB)
c. Actuating
(menggunakan
sistem manajemen PHB berbasis
teknologi informasi
untuk mengolah
nilai.
d. Controlling
(pendampingan
dalam
menggunakan
sistem manajemen
PHB berbasis
teknologi
informasi)
C. Develop (Pengembangan)
1. Evaluasi penggunaan
sistem pengolahan
nilai berbasis
teknologi informasi
Pakar
Penilaian,
Pakar IT,
Peneliti
Uji ahli Instrumen
verifikasi hasil
produk dan uji
produk
2.
Uji coba lapangan
terhadap sistem
pengolahan nilai
berbasis teknologi informasi
Peneliti,
Waka
Urusan
Kurikulum, Wali kelas
dan Guru
Uji coba Instrumen uji
coba produk
D. Disseminate (Penyebaran)
Merekomendasikan penggunaan sistem pengolahan nilai berbasis
teknologi informasi melalui workshop dan pendampingan kepada guru dan wali kelas di SMP Negeri 5 Salatiga dan sekolah lain yang
menggunakan produk.
83
3.5 Jenis Produk
Sesuai dengan tujuan dalam penelitian
pengembangan ini, produk yang dihasilkan terdiri dari dua
macam yaitu:
1. Aplikasi penilaian hasil belajar kurikulum 2013 jenjang
SMP yang terdiri dari sistem aplikasi daftar nilai untuk
guru mata pelajaran dan sistem aplikasi rapor untuk
wali kelas.
2. Petunjuk Teknis atau panduan penggunaan aplikasi
penilaian hasil belajar kurikulum 2013 jenjang SMP.
3.6 Instrumen Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan instrumen pengumpulan
data berupa angket mengenai kelayakan sistem aplikasi
daftar nilai dan rapor untuk guru dan wali kelas. Angket ini
disusun berdasarkan kriteria-kriteria yang terdapat dalam
sistem aplikasi daftar nilai dan sistem aplikasi rapor.
Angket ini dibuat untuk ahli penilaian, ahli TIK, guru dan
wali kelas sesuai dengan fungsi dan kepentingan masing-
masing. Adapun kisi-kisi angket dapat dilihat pada tabel
dibawah ini:
84
Tabel 3.2. Kisi-kisi Instrumen Ujicoba Produk untuk Ahli
Penilaian (Aplikasi Penilaian Hasil Belajar Kurikulum 2013 Jenjang SMP)
No Aspek yang
dinilai Indikator
Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
A. Aplikasi Daftar Nilai
1.
Bagian
Halaman
Depan
(HOME)
- Kelengkapan
identitas, dan input
data (KKM, data
siswa, penilaian
sikap, pengetahuan
dan keterampilan) - Kejelasan informasi
petunjuk
penggunaan
1, 2, 4, 5,
6
3
5
1
2.
Cover
- Kelengkapan dan
kesesuaian
identitas
7,8
2
3.
Nilai Pengetahuan
- Kesesuaian identitas, input KD,
rumus (rata-rata,
nilai akhir, dan
predikat)
- Kelengkapan input
nilai pengetahuan - Kejelasan informasi
petunjuk
penggunaan
9, 11, 13, 14
12
10
4
1
1
4.
Nilai
Keterampilan
- Kesesuaian
identitas, input KD,
rumus (rata-rata,
nilai akhir, dan predikat)
- Kelengkapan input
nilai keterampilan
- Kejelasan informasi
petunjuk penggunaan
15, 17, 19,
20
18
16
4
1
1
5.
Nilai Sikap
Spiritual dan
Sosial
- Kesesuaian
identitas, indikator
sikap spiritual,
rumus (nilai akhir,
dan predikat)
- Kejelasan informasi petunjuk
penggunaan
21, 23, 24
22
3
1
85
No Aspek yang
dinilai Indikator
Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
6.
Hasil Akhir
- Kesesuaian
identitas
- Kelengkapan hasil penilaian sikap,
pengetahuan, dan
keterampilan
25
26, 27, 28, 29
1
4
7. Tampilan dan Kemudahan
Penggunaan
Aplikasi
Daftar Nilai
- Ketepatan pemilihan jenis
huruf, ukuran teks,
logo/gambar,
warna
- Kemudahan dan daya tarik tampilan
30, 31, 32, 33
34, 35
4
2
B Aplikasi Rapor
1.
Bagian Halaman
Depan
(HOME)
- Kelengkapan identitas, dan
daftar menu
- Kejelasan informasi
petunjuk
penggunaan
- Kesesuaian dan ketepatan
penggunaan waktu,
dasar hukum dan
logo/gambar
1, 6
5
2, 3, 4
2
1
3
2.
Cover
Rapor/Cover 1
- Kesesuaian
identitas dan kemudahan
pencetakan/print out
7, 8
2
3.
Identitas
Sekolah/Co-
ver 2
- Kesesuaian dan
kelengkapan
identitas sekolah
9
1
4.
Petunjuk
Pengisian
Rapor/Cover
- Kesesuaian
petunjuk
penggunaan
dengan buku
panduan penilaian dari kemdikbud
10
1
5.
Biodata Siswa
- Kelengkapan
identitas sekolah
dan input biodata
siswa
11, 12
2
86
No Aspek yang
dinilai Indikator
Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
6.
Keterangan
Diri Peserta
Didik
- Kelengkapan dan
kesesuaian
keterangan diri peserta didik
- Kemudahan
pencetakan
13, 14
15
2
1
7.
Input Nilai
Mapel
- Kelengkapan dan
kemudahan
penggunaan
16, 17
2
8.
Rapor
- Kelengkapan dan
kesesuaian
identitas rapor,
format rapor,
penilaian (sikap,
pengetahuan, keterampilan)
- Ketepatan isi data
rapor
- Kemudahan
pencetakan
18, 19, 21
20
22
3
1
1
9.
Catatan
Prestasi
- Kesesuaian
identitas, dan
format
23, 24
2
10.
Leger
- Kelengkapan dan
kesesuaian data
dengan format
rapor
25, 26
2
11.
Peringkat
- Ketepatan
rumusan peringkat
- Kejelasan informasi
petunjuk penggunaan
- Keefektifan dalam
mengetahui
peringkat kelas
- Kemudahan penggunaan
27
28
29
30
1
1
1
1
87
No Aspek yang
dinilai Indikator
Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
12.
Keterangan
Pindah
Sekolah
- Kesesuaian format
dengan format
yang ada pada buku panduan
penilaian yang
dikeluarkan oleh
kemdikbud
31
1
13. Catatan Wali
Kelas
- Kesesuaian data
dan format
32, 33 2
14. Tampilan dan
Kemudahan Penggunaan
Aplikasi Rapor
- Ketepatan
pemilihan jenis huruf, ukuran
teks, gambar/logo,
warna
- Daya tarik
tampilan dan kemudahan
penggunaan
34, 35, 36,
37
38, 39
4
2
Tabel 3.3. Kisi-kisi Instrumen Ujicoba Produk untuk Ahli TIK
(Aplikasi Penilaian Hasil Belajar Kurikulum 2013 Jenjang SMP)
No
Aspek
yang
dinilai
Indikator Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
A. Aplikasi Daftar Nilai
1.
Daya tarik
tampilan
- Tampilan lay out
sudah baik - Tampilan aplikasi
menarik
-
10
11
2
2.
Kelengkap
an
penilaian
Kelengkapan
kebutuhan hasil
penilaian yang meliputi nilai sikap,
nilai pengetahuan,
dan nilai
keterampilan
beserta predikat
dan deskripsinya
8
1
88
No
Aspek
yang
dinilai
Indikator Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
3.
Ketepatan
Ketepatan dalam:
- pemilihan huruf - pemilihan warna
tulisan dan latar
belakang
- tata letak
gambar
- tata letak menu - penggunaan
fungsi
- penggunaan
rumus
2 3
4
5 7
6
6
.4.
Kejelasan
- Tulisan (teks)
mudah dibaca - Kejelasan
informasi
petunjuk
penggunaan
- Kejelasan menu
tampilan -
1
9
12
3
5. Kemudah
an
pengguna
an
- Menu tampilan
mudah dipahami
- Aplikasi daftar
nilai mudah
digunakan
12
13
2
B Aplikasi Rapor
1.
Daya tarik
tampilan
- Tampilan lay out
sudah baik
- Tampilan aplikasi menarik
-
10
11
2
2.
Kelengkap
an
penilaian
Kelengkapan
kebutuhan hasil
penilaian yang
meliputi nilai sikap, nilai pengetahuan,
dan nilai
keterampilan
beserta predikat
dan deskripsinya
8
1
89
No
Aspek
yang
dinilai
Indikator Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
3.
Ketepatan
Ketepatan dalam:
- pemilihan huruf - pemilihan warna
tulisan dan latar
belakang
- tata letak
gambar
- tata letak menu - penggunaan
fungsi
- penggunaan
rumus
2 3
4
5 7
6
6
.4.
Kejelasan
- Tulisan (teks) mudah dibaca
- Kejelasan
informasi
petunjuk
penggunaan - Kejelasan menu
tampilan
-
1
9
12
3
5. Kemudah
an
pengguna
an
- Menu tampilan
mudah dipahami
- Aplikasi daftar
nilai mudah digunakan
12
13
2
Tabel 3.4.
Kisi-kisi Angket Penelitian Terhadap Kelayakan Penggunaan Aplikasi Daftar Nilai untuk Guru Mata
Pelajaran
No
Aspek
yang
dinilai
Indikator Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
A. Tampilan
Bagian Halaman
Depan
(HOME)
- Kesesuaian
identitas sekolah, logo, guru, kepala
sekolah, dasar
hukum, dan
hari/tanggal.
- Kelengkapan identitas mapel,
kelas, semester,
1, 2, 3, 5, 6
4, 7
5
2
90
No
Aspek
yang
dinilai
Indikator Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
tahun pelajaran
dan KKM, dan dasar hukum
- Kelengkapan tab
menu
- Informasi petunjuk
penggunaan
- Kemudahan penggunaan dan
daya tarik tampilan
8
9
10,11
1
1
2
B. Cover
Daftar
Nilai
- Kesesuaian judul
cover, logo
- Kelengkapan
Identitas
1,4
2,3,5
2
3
C. Input
Data
Siswa
- Kelengkapan
identitas dan
kolom input data
siswa
- Kesesuaian judul,
tanggal, dan kepala sekolah
2,3
1,4
2
2
D. Nilai
Pengetah
uan
- Kelengkapan input
nilai pengetahuan
(PH, Tugas, PTS,
PAS) - Kesesuaian
identitas, input
KD, dan rumus.
- Kejelasan informasi
petunjuk penggunaan
5
1, 3, 4, 6, 7
2
1
5
1
E Nilai
Keteramp
ilan
- Kelengkapan input
nilai pengetahuan
(PH, Tugas, PTS,
PAS)
- Kesesuaian
identitas, input KD, dan rumus.
- Kejelasan informasi
petunjuk
penggunaan
tampilan dan petunjuk
penggunaan
5
1, 3, 4, 6, 7
2
1
5
1
91
No
Aspek
yang
dinilai
Indikator Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
F Nilai
Sikap Spiritual
- Kesesuaian
identitas, indikator sikap, dan
predikat.
- Kejelasan informasi
petunjuk
penggunaan
1, 3,4,5
2
4
1
G Nilai
Sikap Sosial
- Input nilai sikap
sosial Kesesuaian identitas, indikator
sikap, dan
predikat.
- Kejelasan informasi
petunjuk penggunaan
1,3,4,5
2
4
1
H Hasil
Akhir
- Kesesuaian
identitas
- Kelengkapan nilai
sikap, nilai
pengetahuan, dan
nilai keterampilan
1
2 s.d. 5
1
4
I Tampilan
dan
Kemudah
an
Pengguna
an Aplikasi
Daftar
Nilai
- Ketepatan
pemilihan jenis
huruf, ukuran
teks, gambar/logo,
warna tulisan, dan
background - Kemudahan
penggunaan dan
daya tarik tampilan
1 s.d. 4
5, 6
4
2
Tabel 3.5. Kisi-kisi Angket Penelitian Terhadap Kelayakan
Penggunaan Aplikasi Rapor untuk Wali Kelas
No
Aspek
yang
dinilai
Indikator Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
A Bagian
Halaman
Depan (HOME)
- Kelengkapan
identitas dan menu
tampilan - Kesesuaian waktu
dan dasar hukum
- Ketepatan
penggunaan
logo/gambar
1, 6
3, 4
2
2
2
1
92
No
Aspek
yang
dinilai
Indikator Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
- Kejelasan informasi
petunjuk penggunaan
5 1
B Cover 1 - Kesesuaian
identitas rapor
- Kemudahan pencetakan/print
out
1
2
1
1
C Cover 2 - Kelengkapan dan
kesesuaian identitas sekolah
1 1
D Cover 3 - Kesesuaian
petunjuk
penggunaan
dengan buku
panduan penilaian dari kemdikbud
1 1
E Biodata
Siswa
- Kelengkapan
identitas sekolah
dan anak
1, 2 2
F Keteranga
n tentang
diri
peserta didik
- Kelengkapan
identitas dan
kesesuaian dengan
biodata siswa - Kemudahan
pencetakan
1, 2
3
2
1
G Input Nilai
Mapel
- Kelengkapan data
dan kemudahan
penggunaan
1, 2 2
H Rapor - Kelengkapan
identitas, semua unsur penilaian
- Kesesuaian format
rapor
- Ketepatan isian
data rapor
- Kemudahan pencetakan
1, 4
2
3
5
2
1
1
1
I Catatan
Prestasi
- Kesesuaian
identitas dan
format pencetakan
1, 2 2
J Leger - Kelengkapan dan
kesesuaian
identitas dan data dengan rapor
1, 2 2
93
No
Aspek
yang
dinilai
Indikator Butir
Instrumen
Jmlh
Butir
K Peringkat - Ketepatan rumus
peringkat - Kejelasan petunjuk
penggunaan
- Kemudahan dan
keefektifan dalam
menggunakan
1
2
3, 4
1
1
2
L Keteranga
n Pindah (masuk/k
eluar)
- Kesesuaian format
dengan format yang ada pada
buku panduan
penilaian yang
dikeluarkan oleh
kemdikbud
1 1
M Catatan Wali Kelas
- Kesesuaian data dan format
pencetakan
1, 2 2
N Tampilan
dan
Kemudah
an Pengguna
an
Aplikasi
Rapor
- Ketepatan
pemilihan jenis
huruf, ukuran
teks, gambar/logo, warna tulisan, dan
background
- Kemudahan
penggunaan dan
daya tarik tampilan
1 s.d. 4
5, 6
4
2
3.7 Teknik Analisis Data
Penelitian ini menggunakan analisis data deskriptif
dengan satu variabel yaitu kualitas aplikasi penilaian hasil
belajar kurikulum 2013 jenjang SMP yang digunakan di
SMP Negeri 5 Salatiga berdasarkan kriteria aplikasi
penilaian hasil belajar kurikulum 2013 jenjang SMP yang
diturunkan dari kisi-kisi penilaian. Jenis data yang ada
pada penelitian ini adalah kualitatif dan kuantitatif. Data
kualitatif didapatkan dari hasil wawancara kepada
beberapa nara sumber yang berfungsi untuk menguatkan
94
pentingnya sebuah sistem manajemen penilaian hasil
belajar yang berguna untuk mendukung langkah penelitian
selanjutnya. Untuk selanjutnya teknik analisis data yang
dikembangkan adalah jenis data kuantitatif berdasarkan
instrumen hasil penelitian.
Adapun langkah-langkah analisis data yang
dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Mengubah penilaian dalam bentuk kualitatif menjadi
kuantitatif dengan menggunakan skala Likert dengan
pedoman skor penilaian sebagai berikut:
Tabel 3.6. Pedoman Skor Penilaian
Data Kualitatif Skor
SB (Sangat Baik)/Sangat Layak 5
B (Baik)/Layak 4
C (Cukup) 3
K (Kurang) 2
SK (Sangat Kurang) 1
2. Menghitung skor rata-rata dengan menggunakan rumus
∑
Keterangan : = skor rata-rata
∑ = jumlah skor N = jumlah penilai
3. Mengubah skor rata-rata menjadi nilai kualitatif. Kriteria
pengubahan skor rata-rata menurut Eko Putro Widoyoko
(2009:238) sebagai berikut:
95
Tabel 3.7. Kriteria Pengubahan Skor Rata-rata
Rumus Rerata
Skor
Klasifikasi
X >X1 + 1,8 x sbi >4,2 Sangat baik
/Sangat layak
X1 + 0,6 x sbi < X ≤ X1 + 1,8 x sbi >3,4 - 4,2 Baik / layak
X1 - 0,6 x sbi < X ≤ X1 + 0,6 x sbi >2,6 – 3,4 Cukup
X1 + 1,8 x sbi < X ≤ X1 - 0,6 x sbi >1,8 – 2,6 Kurang
X ≤ X1 - 1,8 x sbi ≤ 1,8 Sangat kurang
Keterangan: Skor maksimal ideal = 5
Skor minimal ideal = 1 Skor aktual = X Rata-rata ideal = X1
Simpangan baku ideal = sbi
X1 =
(skor maksimal ideal + skor minimal ideal)
=
(5 + 1) = 3
sbi =
(skor maksimal ideal + skor minimal ideal)
=
(skor maksimal ideal + skor minimal ideal)
=
(5 + 1) = 0,67
Penilaian aplikasi penilaian hasil belajar kurikulum
2013 jenjang SMP ini ditentukan dengan nilai minimal
B (Baik). Jadi jika nilai rerata dari ahli penilaian, ahli
TIK, guru dan wali kelas memperoleh nilai B, maka
aplikasi penilaian hasil belajar kurikulum 2013 jenjang
SMP dinyatakan layak.
96