bab iv analisa 4.1 data proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf ·...

19
Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana ` - 26 - BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyek Judul Proyek : Club House Lokasi Proyek : Perumahan Puri Cinere Tema Proyek : Ekspresi Bentuk Sifat Proyek : Piktif Pemilik/Pendanaan : PT.MEGAPOLITAN GROUP (Piktif) Luas Lahan : 35.900.00 m2 KDB : 45% KLB :2 KDH : 25% Batasan Wilayah : Utara, Jl.Talaga Warna Selatan,Berbatasan dengan Hospital Cinere dan Gereja Timur, Jl.Merawan-Pangkalan Jati Barat, Jl.Talaga Warna dan Saluran

Upload: vanphuc

Post on 02-Mar-2019

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 26 -

BAB IV

ANALISA

4.1 Data Proyek

Judul Proyek : Club House

Lokasi Proyek : Perumahan Puri Cinere

Tema Proyek : Ekspresi Bentuk

Sifat Proyek : Piktif

Pemilik/Pendanaan : PT.MEGAPOLITAN GROUP (Piktif)

Luas Lahan : 35.900.00 m2

KDB : 45%

KLB : 2

KDH : 25%

Batasan Wilayah : Utara, Jl.Talaga Warna

Selatan,Berbatasan dengan Hospital Cinere dan

Gereja

Timur, Jl.Merawan-Pangkalan Jati

Barat, Jl.Talaga Warna dan Saluran

Page 2: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 27 -

4.2 Data Tapak

4.2.1 Peta Lokasi Dan Akses

Gambar 4.2.1.a Jl.Telaga Warna PuriCinereSumber : Survey Lapangan

Gambar 4.2.1e.Hospital CinereSumber : Survey Lapangan

Gambar 4.2.1d Gapura Bataskota Depok dengan JakartaSumber : Survey Lapangan

Gambar 4.2.1c Jl.Merawan (PomBengsin)Sumber : Survey Lapangan

Gambar 4.2.1g PerumahanPuri CinereSumber : Survey Lapangan

Gambar 4.2.1.b. Peta lokasi CinereSumber : Dinas tata kota pemkotDepok

Gambar 4.2.1f kota jl.MaribayaSumber : Survey Lapangan

Page 3: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 28 -

Tautan lingkungan yang menggambarkan secara keseluruhan

lingkungan disekitar tapak adalah :

1. Arah Utara, seperti terlihat dalam gambar 4.2.1.a merupakan

jl.Maribaya merupakan akses utama ke perumahan, masih merupakan

lahan kosong.

2. Arah Timur, merupakan jalan utama kawasan Cinere – Pangkalan Jati

sebagai jalan penghubung dan batas wilayah antara Jakarta dengan

Kota Depok, seperti terlihat pada gambar 4.2.1.c. dan 4.2.1.d

3. Arah Selatan merupakan akses utama masuk ke Hospital Cinere dan

ke perumahan Puri Cinere kondisi jalan relatif sepi, seperti terlihat

pada gambar 4.2.1.e dan 4.2.1.f

4. Arah Barat, merupakan perumahan Puri Cinere dengan pemandangan

yang indah, kesejukan udara dan pada sore hari pengunjung dapat

menikmati matahari tenggelam (sunset).

4.2.2 Sirkulasi Kendaraan

Gambar 4.2.3.a Jl.TelagaWarna (Sebelah Utara)Sumber : SurveyLapangan

Gambar 4.2.3.d Jl.TelagaWarna (Sebelah Barat)Sumber : SurveyLapangan

Gambar 4.2.3.bJl.Merawan (SebelahTimur)Sumber : SurveyLapangan

Gambar 4.2.3.cJl.Merawan(Sebelah Selatan)Sumber : SurveyLapangan

Page 4: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 29 -

Sirkulasi kendaraan di sebelah utara (jl.Merawan) sangat padat terutama

pada waktu pagi dan sore seperti terlihat pada gambar 4.2.3.b. Di sebelah

Selatan dari Site terdapat perempatan yaitu pertemuan jalan Merawan

dengan jalan Punak dan jalan Maribaya. Jalan Maribaya merupakan pintu

gerbang perumahan Puri Cinere, sehingga terjadi kemacetan pada waktu-

waktu tertentu saja, dikarenakan tidak terdapat lampu pengatur lalu lintas

seperti terlihat pada gambar 4.2.3.c.

Sedangkan disebelah Utara (jl.Telaga Warna) sirkulasi kendaraan

sangat sepi, karena jalan tersebut merupakan jalan di dalam perumahan Puri

Cinere dan sebagian besar lahan masih kosong seperti terlihat pada gambar

4.2.3.a dan 4.2.3.d.

4.2.3 Kebisingan

Lokasi ini merupakan area

bising, karena merupakan

jalan utama yang

menghubungkan atara

daerah Cinere dengan

Jakarta. Lalu lintas padat

pada waktu tertentu saja

biasanya pada pagi dan

sore.

Lokasi ini sering terjadi kemacetan,

karena tidak tersedianya lampu

lalu lintas. Di area ini merupakan

jalan simpang empat pertemuan

jalan Merawan, jalan Punak, dan

jalan Maribaya. Selain itu juga

merupakan gerbang masuk ke

Untuk pemecahan

penzoningan area tapak

ini, dikondisikan untuk area

publik, seperti tempat

parker, game room, ruang

pengelola.

Page 5: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 30 -

4.2.4 Iklim

Daerah Cinere termasuk beriklim tropis dengan perbedaan curah hujan cukup

kecil dan dipengaruhi oleh iklim musim kemarau antara bulan April –

September dan musim hujan antara bulan Oktober – Maret.

Sinar Mataharipagi langsung.

Kecepatan angin rendahkarena dataran rendah(lembah)

Curah hujan yang cukup kecildipengaruhi oleh iklim , musimhujan antara bulan Oktober-Maret

Kecepatan angincukup sedang karenadataran tinggi

Sinar Mataharisore langsung

Page 6: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 31 -

4.2.5 Kondisi Tapak

Kondisi tapak merupakan lahan produktif yang belum dimanfaatkan

dan merupakan tanah kosong yang masih ditumbuhi semak belukar seperti

terlihat pada gambar 4.3.2.a. Tanah berkontur dengan kemiringan ± 20⁰dan

elevasi tanah antara 38 - 52 m diatas permukaan air laut. Perumahan Puri

Cinere merupakan perumahan yang berada di lokasi tanah berkontur

sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi penghuninya.

Gambar 4.2.5.a kondisi tapakSumber: Survey Lapangan

Gambar 4.2.5.b kondisi tapakSumber: Survey Lapangan

Page 7: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 32 -

4.2.6 Batas Tapak

Batas-batas tapak:- Batas-batas tapak

Sebelah Timur : Jl.Merawan danperumahan penduduk

- Sebelah Barat : Jl. Telaga Warna dansaluran (perumahanPuri Cinere)

- Sebelah Utara : Jl.Telaga Warna- Sebelah Selatan : Jl.Maribaya

dan Hospital Cinere

Gambar4.3.3.c.Berbatasandengan Jl.Merawan(Sebelah Timur)Sumber : SurveyLapangan

Gambar4.3.3.b.Berbatasandengan RumahPenduduk (SebelahTimur)Sumber : SurveyLapangan

Gambar4.3.3.a.Berbatasandengan jl.Telaga Warna(Sebelah Utara)Sumber : SurveyLapangan

Gambar4.3.3.d.Berbatasandengan Hospital Cinere(Sebelah Selatan)Sumber : SurveyLapangan

Gambar4.3.3.e.BerbatasanSaluran (Sebelah Barat)Sumber : SurveyLapangan

Page 8: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 33 -

4.2.7 Pemandangan

Pemandangan dalam suatu tapak terdiri dari pemandangan dari dalam

tapak dan dari luar kedalam tapak, selain itu juga masalah kebisingan yang di

akibatkan dari sekitar tapak, seperti gambar 4.3.4.b. Pemandangan ke arah

timur bisa dimaksimalka, untuk akses utama kedalam tapak karena ada akses

dengan jalan utama (jl. Merawan) sedangkan dari sebelah selatan

pemandangan diminimalkan, karena tapak berbatasan dengan bangunan

Hospital Cinere dengan penghijauan yang rapat, lihat gambar 4.3.4.c.

Gambar 4.3.4.c. View ke arah Selatantapak berbatasan dengan HospitalCinere, dan ditumbuhi pepohonan.

Gambar 4.3.4.b. View ke arahTimur langsung berhubunganjalan utama jl.Merawan danperumahan penduduk

Gambar 4.3.4.d. View ke arahBarat merupakandataran yangrendah( lembah) denganpemandangan perumahanyang ditumbuhi pepohonan

Gambar 4.3.4.b. View ke arahUtara langsung berhubunganperumahan penduduk

Page 9: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 34 -

Sedangkan pemandangan dari dalam keluar tapak sebelah barat harus

dimaksimalkan, karena dengan kondisi tapak yang berkontur bisa dijadikan

daya tarik pengunjung untuk menikmati keindahan alam dan sekitarnya.

4.4 Analisa Tapak

4.4.1 Zoning

Dari analisa tapak secara keseluruhan, penulis membuat

rangkuman dalam penzoningan yaitu, terlampir gambar 4.4 :

1. Pada area Utara dari tapak, akan diperuntukan sebagian besar

untuk Fasilitas parkir pengunjung,Karena pada area ini tanah

berkontur cukup terjal,sehingga tempat parkir di buat spit level

2. Pada area tengah tapak, penulis akan menempatkan Club House,

dengan view ke arah barat, dimana pada arah tersebut

pemandangan sangat indah, terutama pada sore hari pengunjung

dapat menikmati sunset.

3. Arah Timur tapak, akan tempatkan untuk area parkir pengelola,

fasilitas olah raga dan taman. Lokasi tersebut berfungsi juga

Gambar 4.4 Penzoningan

Zona Olah Raga Futsal Indoor Basket Outdoor Tennis Outdoor

Zona ParkirPengunjung

ZonaParkir Pengelola

Zona Kolam renangPlay Ground

Golf driving Range

Zona Club HouseLantai Basement

Kolam renang Game Room Ply Ground

Lantai Dasar Restaurant Movie Cinema R.Pengelola

Lantai 1 Fitness center Sauna Multi function Hall Miteeng room Perpustakaan

Lantai 2BilyardSquashBowling Area

Page 10: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 35 -

sebagai bumper kebisingan yang ditimbulkan dari arah Timur yaitu

jalan Merawan.

4.4.2 Hubungan Ruang

= Hubungan Langsung

= Hubungan tidakLangsung

Lantai Basement-Game Room-Food Court-Kolam Renang-T.Bermain Anak

Parkir pengelola

TanggaKe Lt.1

- R.Pengelola- Internet Lounge- Live Musik

Parkir Pengunjung Drop Off

Lobby Lt Dasar

- Retail Shop- Movie Cinema- Restaurant

-Squash Area

-Bilyard Area

Masuk

TanggaKe Lt.2

Basket Outdoor Futsal Indoor

Resepsionis

- Perpustakaan- Metting Room- Fitness-Aerobick-Sauna-Multifunction Hall

Tennis Outdoor

-Bowlling Area

Golf Driving Range

Page 11: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 36 -

4.4.3. KebutuhanRuang

Kelompok Fasilitas Kapasitas Jumlah Standar Luas SBR(Orang) Ruang (m2) (m2)

Dewasa Kolam Renang 140 1 1 m2/ org 140 DAAnak Kolam Renang 14 1 0,6 m2 8.4 DA

Olah raga & R.Ganti Pria 92 1 1.75m2/org 1.75 DARekreasi Loker 92 1 26%xkap. 40.04 DA

R.Bilas Pria 92 12 1.35m2/org 16.2 DAtoilet 20 4 1.5m2/org 6 DAR.Ganti Wanita 62 1 1.75m2/org 1.75 DALoker 62 1 26%xkap. 40.04 DAR.Bilas Wanita 62 8 1.35m2/org 10.8 DAtoilet 10 3 1.5m2/org 4.5 DABar makan kecil/kafe 154 1 1.85m2/org 284.9 DA

Jml sub.total 554.38Fitness R.Gymnasium 100 1 - 100 SB

R.Aerobick 100 1 - 100 SBR.Ganti Pria 100 7 1.75m2/org 12.25 DALoker 100 1 26%xkap. 26 DAtoilet 20 4 1.5m2/org 6 DAR.Ganti Wanita 100 1 1.75m2/org 10.5 DALoker 100 1 26%xkap. 26 DAtoilet 20 3 1.5m2/org 4.5 DA

Jml sub.total 285.25Mandi Sauna R.Sauna Pria 10 1 0.5m2/org 10 DA

R.Mandi Awal 10 2 1.0m2/org 2 DAJml sub.total 12

R.Sauna Wanita 10 1 0.5m2/org 10 DAR.Mandi Awal 10 2 1.0m2/org 2 DA

Jml sub.total 12

Page 12: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 37 -

Lapangan Tenis 24 2 1:30 521.5138 DATenis Outdoor R.Ganti Pria 24 1 1.0m2/org 24 DA

toilet Pria 24 2 1.4m2/org 2.8 DAR.Ganti Wanita 24 1 1.0m2/org 24 DAtoilet Wanita 24 2 1.4m2/org 2.8 DA

Jml sub.total 575.1138Basket Outdoor Lapangan Basket 10 1 26.2mx14m 366.8 DA

Footsal Indoor Lapangan Footsal 20 2 36mx28m 2016 DAR.Ganti Pria 20 8 1.0m2/org 160 DAtoilet Pria 20 2 1.5m2/org 60 DAR.Ganti Wanita 10 8 1.0m2/org 80 DAtoilet Wanita 10 2 1.5m2/org 30 DAR.Pengelola 4 1 1.2M2/org 4.8

Jml sub.total 2350.8

Tenis DindingLapangan TenisDinding 4 2 9.8mx6.4m 125.44 DA

Squash Court toilet Pria 4 1 1.5m2/org 5.6 DAtoilet Wanita 4 1 1.5m2/org 5.6 DAR.Tunggu 20 1 1.44m2/org 28.8 DA

Jml sub.total 165.44

Bola GelindingLapangan BolaGelinding 6 1 33mx36.5m 1204.5 DA

Bowling toilet Pria 6 1 1.5m2/org 8.4 DAtoilet Wanita 4 1 1.5m2/org 5.6 DAR.Lobby/R.Tunggu 20 1 1.44m2/org 28.8 DAKafe 20 1 1.85m2/org 37 DA

Jml sub.total 1284.3

T.Bermain Anak Taman Bermain 50 125% xlap.tenis 6518.9225 DA

Jml sub.total 6518.9225Golf DrivingRange Tempat Latihan 20 2 6m2/Org 480 SB

Lapangan golf - 1 - 3400 SBToilet Pria 24 1 1.5m2/org 1.5 DAToilet Wanita 16 1 1.5m2/org 1.5 DAKafe 40 1 1.85m2/org 74 DAToko peralatan Golf 1 25 SB

Jml sub.total 3982Game Room Game Room 50 1 1.0m2/org 50 DA

Toilet Pria 20 1 1.5m2/org 30 DAToilet Wanita 20 1 1.5m2/org 30 DAR.Lounge 20 1 1.0m2/org 20 DA

Jml sub.total 130R.Internet Lounge 50 1 1.0m2/org 50 DA

Jml sub.total

Page 13: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 38 -

Movie Cinema R.Movie Cinema 20 1 1.05m2/org 21 DAR.Tunggu 20 1 1.0m2/org 20 DAToilet Pria 1 1 1.5m2/org 1.5 DAToilet Wanita 1 1 1.5m2/org 1.5 DAR.Pengelola 2 1 38m2 38 DAGudang Untuk Kios 1 15m2 15 DA

Jml sub.total 97

Perpustakaan R.Perpustakaan 40 1100(3000

pendd) 100 DAR.Pengawas/pemandu 2 1 1.2M2/org 2.4 DAGudang 1 15m2 15 DAToilet Pria 24 1 1.5m2/org 1.5 DAToilet Wanita 16 1 1.5m2/org 1.5 DAR.PenitipanTas/Loker 40 1 26%xkap. 10.4 DA

Jml sub.total 130.8

BisnisMultifunction

Rooms R.Serbaguna 200 1 1.3m2/org 260 DAGudang 200 1 0.5m2/kursi 100 DAToilet Pria 20 3 1.5m2/org 4.5 DAToilet Wanita 10 2 1.5m2/org 3 DAFOYER 40 1 1.44m2/org 57.6 DA

Jml sub.total 425.1Meeting Room R.Rapat 30 1 0.7m2/org 21 DA

Gudang 1 15m2 15 DAToilet Pria 18 3 1.5m2/org 81 DAToilet Wanita 12 2 1.5m2/org 36 DA

Jml sub.total 153Penunjang dan

Umum R.Reception area 4 1 1.2m2/org 4.8Lobby utama 200 1 1.2m2/org 240 DA

R.Pengelola R. Manager 1 1 25m2 25 DAR. Sekretaris 1 1 12m2 12 DAR.Staf 10 1 6m2 60 DAR.Bendahara 1 1 12m2 12 DAGudang 1 15m2 15 DAToilet 12 3 1.5m2/org 4.2 DA

Jml sub.total 373Mushola R.Mushola 10 1 1.0m2/org 10 DA

T.Wudhu 10 2 0.6m2/org 12 DAToilet 10 2 1.5m2/org 2.8 DA

Jml sub.total 24.8

Page 14: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 39 -

Restaurant R. Restaurant 100 1 2.15m2/bangku 215 DAR. Dapur Utama 100 1 1.4m2 140 DAR. Dapur Penjamuan 100 1 0.2m2 20 DAToilet Pria 20 4 1.4m2/org 5.6 DAToilet Wanita 10 4 1.4m2/org 5.6 DAGudang Penyimpanan 1 28m2 28 DAR.Kasir 4 1 1.6mx1.27m 8.128 DA

Jml sub.total 422.328Reail Shop R. Pertokoan 1 - 100 DA

R.Ganti/Pas Pakaian 2 1.75m2/org 3.5 DAR.Kasir 2 1 1.6mx1.27m 4.064 DAGudang Penyimpanan 1 28m2 28 DAATM 4 4 3m2 48 DA

Jml sub.total 183.564

Tempat Parkir Parkir PengunjungMobil 46 1 30m2/mobil 1380 DAParkir Pengelola 8 1 30m2/mobil 240 DAParkir Motor 10 1 1.5m2/motor 15 DAGardu PLN 1 60 A

R.Genset100KvA 1 12 A

R.Pompa 1 4 APerkerasan JalanUtama 3.5mx2 jalur 4200 DAPerkerasan JalanUtama 3.5m/1 jalur 2800Joging Track 3 1 0.625m/org 975 DA

Jml sub.total 9686

Keamanan Pos Satpam 2 1 4m2 8 SBToilet 2 1 1.4m2/org 2.8 DA

Jml sub.total 10.8

Jumlah Luas Ruangan Total = 27,426.60 M2

Sirkulasi 20% 5,485.32 M2

Jumlah Total = 32,911.92 M2

Page 15: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 40 -

4.4.4 Tanggapan Analisa Tapak

Pintu masuk dan dan keluar di tempatkan di sebelah barat tepat di jl.

Telaga Warna, karena lokasi tersebut merupakan jalan utama di perumahan

Puri Cinere, seperti terlihat pada gambar 4.4.4. Untuk Zona parkir di

tempatkan di sebelah Barat, karena kondisi tapak yang berkontur, maka

penempatan tempat parkir menggunakan sistem stepped down

(menyesuaikan kondisi kontur tanah). Untuk mengkaper kebisingan yang

datangnya dari jalan merawan dengan tingkat kebisingan yang yang cukup

tinggi, maka penempatan massa yang bersifatnya publik seperti sarana olah

raga dan taman di tempatkan di lokasi tersebut.

Zona Club house ditempatkan di tengah tapak, karena jauh dari

kebisingan kendaraan. Seperti terlihat pada gambar lokasi tersebut relatif

tenang terhadap kebisingan karena jarak dengan jalan cukup jauh dan di

depan nya ada taman atau penghijauan.

Zona GolfDriving Range

Zona ParkirPengunjung

Zona ParkirPengelola

Zona ClubHouse

Zona FasilitasOlah Raga

Inlet & outlet

Kolam Renang& t.bermaunanak

Gambar 4.4.4 Tanggapan Analisa Tapak

Page 16: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 41 -

Club house akan menghadap kesebelah Barat, karena akan

memanfaatkan dengan kondisi tapak yang berkontur arah tersebut

merupakan lembah dengan pemandangan yang alam dan sekitarnya masih

indah dan sejuk.

4.4.5 Sirkulasi Dalam Tapak

Pada gambar 4.4.5 kendaraan pengunjung untuk mobil, dari pintu

gerbang lansung menuju drop off yang berada di bangunan utama club

Gambar 4.4.5 Sirkulasi Dalam Tapak

Golf Driving Range

Kolam Renang&T.Bermain Anak

Fasilitas ParkirPengunjung

Fasilitas ParkirPengelola

Fasilitas Olah raga

Inlet dan Outlet

= SIRKULASI KENDARAAN

= SIRKULASI PEJALAN KAKI

Drop Off

Page 17: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 42 -

house, kemudian berputar menuju parkir pengunjung. Sedang untuk sepeda

motor sesuai jalur mobil tetapi langsung menuju parkir.

Untuk pengelola baik mobil, motor dan mobil barang dari pintu gerbang

langsung menuju parkir yang berada sebelah utara dekat lapangan golf

Pejalan kaki pengunjung dibuat dua arah, dari sisi kanan jalan langsung

menuju entrance.

4.5 Struktur Bangunan

Struktur sebagai prinsip yang mengatur (menentukan) disain dan

mekanisme yang memikul beban yaitu Grid System dengan Struktur Rangka

Beraturan, seperti gambar 4.5.a, 4.5.b dan gambar 4.5.c

4.6 UTILITAS

4.6.1 Air Bersih

Air bersih akan memakai air dari PDAM, dan dibuat ground

water tank sebagai penampungan, kemudian didistribusikan dengan

pipa yang ditanam didalam tanah.

4.6.2 Sistem Air Kotor

Semua air kotor, baik dari dapur restoran,kamar mandi dan toilet

akan ditampung dan diolah memakai Sewage Treatment Plan (STP),

Gambar 4.5.b. Denah GridBerirama Dua Arah(sumber : Buku modul Tekbang 5)

Gambar 4.5.c Denah Grid 45 derajat(sumber : Buku modul Tekbang 5)

Gambar 4.5.a. Denah GridBerirama Satu ArahSumber : Modul Kuliah Tb.5

Page 18: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 43 -

jadi nantinya air kotor sebelum dibuang ke drainase kota akan di olah

dulu di STP, sehingga tidak memncemari lingkungan.

4.6.3 Tenaga Listrik

Sumber daya listrik yang utama adalah PLN melalui jaringan

yang sudah ada.Distribusi jaringan pada sekitar tapak ditanam dalam

tanah.Sebagai sumber cadangan menggunakan genset.

4.6.4 Sistem Air Hujan

Sebagian besar air hujan akan diresapkan kedalam tanah

dengan dibuat sumur resapan.

4.6.5 Pencegahan Kebakaran

Sistem pencegahan kebakaran dapat berfungsi dengan baik jika

dalam perencanaan bangunan tersebut memperhatikan klasifikasi

berdasarkan Keputusan Mentri Pekerjaan Umum nomor 02/KPTS/1985

yaitu:

Kelas A

Bangunan yang komponen strukturnya utamanya harus

tahan terhadap api sekurang-kurangnya tiga jam.Bangunan

kelas A ini biasanya merupakan bangunan untuk kegiatan

umum, stasiun terminal, hotel, pertokoan, rumah sakit,

bangunan industri, pusat hiburan serta tempat rekreasi.

Kelas B

Bangunan yang komponen strukturnya utamanya harus

tahan terhadap api sekurang-kurangnya dua jam.Banguna

yang termasuk kelas B, seperti perumahan bertingkat,

asrama, sekolah, dan tempat ibadah.

Kelas C

Bangunan yang komponen strukturnya utamanya harus

tahan terhadap api sekurang-kurangnya setengah

jam.Biasanya bangunan-bangunan yang tidak bertingkat dan

sederhana.

Page 19: BAB IV ANALISA 4.1 Data Proyekteknikarsitektur.ft.mercubuana.ac.id/.../29/2015/06/bab-4-uwen.pdf · Sumber : Survey Lapangan Gambar 4.2.1e.Hospital Cinere Sumber : Survey Lapangan

Skripsi Program Studi Teknik Arsitektur Mercu Buana

` - 44 -

Kelas D

Bangunan yang tidak tercakup dalam kelas A, B, dan C,

tidak diatur dalam ketentuan ini, tetapi diatur secara khusus,

seperti instalasi nuklir dan bangunan-bangunan yang

digunakan sebagai gudang bahan-bahan yang mudah

meledak.(20)

Berdasrkan klasifikasi yang telah diuraikan di atas, maka

bangunan Club House yang direncanakan masuk dalam klasifikasi

kelas A, dengan struktur utamanya harus tahan api sekurang-

kurangnya selam tiga jam.

4.6.6 Pengudaraan

Pada bangunan, ventilasi dan orientasi matahari adalah dua

faktor utama yang terkait dengan kepedulian kita terhadap

lingkungan.Sistem pengudaraan yang menggunakan pendingin udara

(AC) untuk ruang – ruang tertentu bila memang diperlukan.

---------------------------------------------------

(20) Buku sistem bangunan tinggi pencegahan dan penanggulangan kondisi darurat

penulis:Jimmy S.Juwana, MSAE hal.135