bab iv hasil penelitian dan pembahasan...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas...

15
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1.1. Kondisi Awal 1.1.1. Kondisi Aktifitas Pembelajaran Pelaksanaan pembelajaran khususnya pembelajaran matematika di SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang masih berlangsung secara konvensional yaitu pembelajaran yang menempatkan siswa pada posisi objek belajar di mana siswa hanya menerima transfer pengetahuan dari guru. Kegiatan ini tercermin pada aktifitas guru yang menjelaskan, menyampaikan materi, siswa mencatat, menghapal kemudian mengerjakan soal. Siswa berada pada posisi yang pasif. Guru adalah segalanya sedang siswa hanya menerima apa yang diberikan guru. Bakat, minat, kemampuan, cara dan strategi belajar, motivasi belajar dan latar belakang sosial peserta didik tidak menjadi pertimbangan guru dalam mendisain pembelajaran. Pembelajaran berlangsung sebagai rutinitas, bersifat stagnan dari hari ke hari akibatnya adalah peran serta siswa sangat minim sehingga siswa cenderung bosan dan tidak kreatif. Hasii belajar siswa juga ditentukan oleh aktifitas siswa di rumah. Sebagian besar siswa tidak mendapat dukungan orang tua dalam mendukung upaya belajar. Hal itu terjadi karena sebagian besar siswa adalah anak petani dan buruh. Karena kondisi orang tua yang memiliki pendidikan rendah maka mereka kurang mendapat perhatian yang cukup. Siswa juga memiliki pandangan bahwa pembelajaran matematika adalah pembelajaran yang sulit, membosankan dan bahkan menakutkan. 1.1.2. Hasil Belajar Siswa Hasil belajar mata pelajaran matematika siswa Kelas 6 SD Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang belum menunjukkan hasil yang seperti yang diinginkan. Sebanyak 8 siswa atau 57 % belum tuntas belajar atau belum mencapai KKM yang ditetapkan yaitu 65. Sedangkan 6 siswa lainnya telah mencapai ketuntasan belajar. Rata-rata nilai kelas mencapai 59. Nilai tertinggi 70 dan nilai terendah adalah 50. 30

Upload: others

Post on 28-Nov-2020

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

1.1. Kondisi Awal

1.1.1. Kondisi Aktifitas Pembelajaran

Pelaksanaan pembelajaran khususnya pembelajaran matematika di SDN Kalangsono

02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang masih berlangsung secara konvensional yaitu

pembelajaran yang menempatkan siswa pada posisi objek belajar di mana siswa hanya

menerima transfer pengetahuan dari guru. Kegiatan ini tercermin pada aktifitas guru yang

menjelaskan, menyampaikan materi, siswa mencatat, menghapal kemudian mengerjakan

soal. Siswa berada pada posisi yang pasif. Guru adalah segalanya sedang siswa hanya

menerima apa yang diberikan guru. Bakat, minat, kemampuan, cara dan strategi belajar,

motivasi belajar dan latar belakang sosial peserta didik tidak menjadi pertimbangan guru

dalam mendisain pembelajaran. Pembelajaran berlangsung sebagai rutinitas, bersifat stagnan

dari hari ke hari akibatnya adalah peran serta siswa sangat minim sehingga siswa cenderung

bosan dan tidak kreatif.

Hasii belajar siswa juga ditentukan oleh aktifitas siswa di rumah. Sebagian besar siswa

tidak mendapat dukungan orang tua dalam mendukung upaya belajar. Hal itu terjadi karena

sebagian besar siswa adalah anak petani dan buruh. Karena kondisi orang tua yang memiliki

pendidikan rendah maka mereka kurang mendapat perhatian yang cukup. Siswa juga memiliki

pandangan bahwa pembelajaran matematika adalah pembelajaran yang sulit, membosankan

dan bahkan menakutkan.

1.1.2. Hasil Belajar Siswa

Hasil belajar mata pelajaran matematika siswa Kelas 6 SD Kalangsono 02

Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang belum menunjukkan hasil yang seperti yang

diinginkan. Sebanyak 8 siswa atau 57 % belum tuntas belajar atau belum mencapai

KKM yang ditetapkan yaitu 65. Sedangkan 6 siswa lainnya telah mencapai ketuntasan

belajar. Rata-rata nilai kelas mencapai 59. Nilai tertinggi 70 dan nilai terendah adalah 50.

30

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

4.2. Rencana Tindakan

4.2.1. Siklus 1

o Perencanaan tindakan

Dalam melaksanakan perbaikan pembelajaran mata pelajaran matematika pada materi

operasi hitung campuran dengan menggunakan Model Pembelajaran Problem Based

Learning peneliti merencanakan kegiatan pembelajaran sebagai berikut :

Pertemuan 1

1) Kegiatan Awal

a) Guru memberikan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan kepada siswa tentang

penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian

b) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu agar siswa mampu menjelaskan

besaran bilangan bulat dalam kehidupan sehari-hari..

c) Guru memberikan motivasi kepada siswa

2) Kegiatan Inti

a) Guru secara klasikal menjelaskan besaran bilangan bulat dalam kehidupan sehari-

hari

b) Guru memberikan contoh-contoh besaran bilangan bulat dalam kehidupan sehari-hari

c) Guru mengelompokkan siswa menjadi 4 kelompok

d) Siswa secara berkelompok mengerjakan LKS

e) Guru membimbing dari kelompok ke kelompok lainnya

f) Masing-masing kelompok presentasi di depan kelas

3) Kegiaatan Akhir

a) Guru memberikan ulasan hasil kerja kelompok

b) Guru memberikan penguatan dengan memberikan pujian bagi kelompok yang aktif

dan berhasil mengerjakan LKS dengan benar dan memberikan motivasi untuk

semakin giat berlatih bagi kelompok yang belum berhasil.

c) Guru menutup pelajaran

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

Pertemuan 2

1) Kegiatan Awal

a) Guru memberikan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan kepada siswa tentang

penjumlahan dalam kehidupan sehari-hari

b) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu agar siswa mampu menyelesaikan

soal yang berhubungan dengan sifat-sifat operasi hitung

c) Guru memberikan motivasi kepada siswa

2) Kegiatan Inti

a) Guru secara klasikal memberikan contoh-contoh sifat-sifat operasi hitung .

b) Guru menjelaskan urutan operasi hitung campuran.

c) Guru mengelompokkan siswa menjadi 4 kelompok

d) Siswa secara berkelompok mengerjakan LKS

e) Guru membimbing dari kelompok ke kelompok lainnya

f) Masing-masing kelompok presentasi di depan kelas

3) Kegiaatan Akhir

a) Guru memberikan ulasan hasil kerja kelompok

b) Guru memberikan penguatan dengan memberikan pujian bagi siswa yang aktif dan

berhasil mengerjakan LKS dan memberikan motivasi untuk semakin giat berlatih bagi

siswa yang belum berhasil.

c) Guru memberikan tugas rumah (PR)

d) Guru menutup pelajaran

e)

Pertemuan 3

1) Kegiatan Awal

a) Memberikan motivasi untuk selalu mengerjakan tugas

b) Mengoreksi dan memberi nilai hasil pekerjaan rumah

c) Melakukan tanya jawab dan diskusi tentang materi sebelumnya.

2) Kegiatan Inti

Mengerjakan lembar soal tentang bilangan bulat sifat-sifat operasi hitung dan operasi

hitung campuran secara individu.

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

3) Kegiatan Penutup

a). Memberikan apresiasi kepada siswa yang mendapatkan nilai tinggi dan memberikan

motivasi kepada siswa yang nilainya kurang.

Merefleksi proses dan hasil belajar

o Refleksi

Berdasarkan pembelajaran yang telah dilaksanakan, hasil belajar siswa kelas 6 semester

I pada pelajaran matematika tentang operasi hitung campuran sudah mengalami peningkatan

dengan indikator ketuntasan 74% sehingga belum mencapai indikator ketuntasan yang sudah

ditentukan yaitu 75%. Masih ada beberapa siswa yang belum mencapai KKM yang sudah

ditentukan. Untuk itu kegiatan penelitian pada siklus I perlu diadakan perbaikan pada siklus

selanjutnya.

4.2.2. Siklus II

a. Perencanaan tindakan

Setelah melihat hasil pembelajaran matematika tentang operasi hitung campuran pada

siswa kelas 6 DN Kalangsono 02 pada siklus I belum mencapai indikator ketuntasan yang

sudah ditentukan yaitu 75%, maka kegiatan penelitian dilanjutkan pada siklus selanjutnya

yaitu siklus II. Pelaksanaan pembelajaran matematika pada siklus II akan dilaksanakan 3

pertemuan yaitu tgl 24,27 dan tgl 29 Agustus 2013. Adapun rencana tindakan peneliti adalah

sebagai berikut :

Persiapan :

a) Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pelajaran matematika dengan

materi operasi hitung campuran dalam bentuk soal cerita.

b) Menyiapkan sumber dan media pembelajaran

c) Menyiapkan Lembar Kerja Siswa (LKS)

d) Menyiapkan lembar observasi guru dan siswa

e) Menyiapkan lembar evaluasi berupa soal tes akhir pelajaran.

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

Pertemuan 1

1). Kegiatan Awal

a) Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai kepada siswa

b) Mengadakan tanya jawab tentang kegiatan sehari-hari yang melibatkan operasi

campuran..

c) Guru memberikan motivasi kepada siswa

2). Kegiatan Inti

a) Guru menjelaskan kembali tentang urutan pengerjaan operasi hitung campuran yang

melibatkan penjumlahan, pengurangan, perkalian dan pembagian tanpa tanda kurung

b) Siswa dibagi menjadi 4 kelompok dengan komposisi tiap kelompok ada yang pandai

sedang dan kurang, siswa yang pandai sebagai ketua sekaligus sebagai tutor sebaya

c) Siswa secara berkelompok mengerjakan LKS

d) Guru membimbing dari kelompok ke kelompok lainnya

e) Tanya jawab antara guru dan siswa tentang urutan pengerjaan hitung campuran

f) Masing-masing kelompok presentasi di depan kelas

3). Kegiaatan Akhir

a) Guru memberikan ulasan hasil kerja kelompok

b) Guru memberikan penguatan dengan memberikan pujian bagi kelompok yang aktif

dan berhasil mengerjakan LKS dengan benar dan memberikan motivasi untuk

semakin giat berlatih bagi kelompok yang belum berhasil.

c) Guru menutup pelajaran

Pertemuan 2

1). Kegiatan Awal

a) Memberikan motivasi kepada siswa untuk selalu belajar dengan tekun dan jangan

segan untuk bertanya.

b) Melakukan tanya jawab tentang materi sebelumnya.

c) Mengoreksi dan memberi nilai hasil pekerjaan rumah

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

2). Kegiatan Inti

a) Guru memberikan penjelasan mengenai urutan pengerjaan hitung campuran dalam

bentuk soal cerita.

b) Siswa dibagi menjadi 4 kelompok dengan komposisi tiap kelompok ada yang pandai

sedang dan kurang, siswa yang pandai sebagai ketua sekaligus sebagai tutor sebaya.

c) Masing-masing kelompok berdiskusi mengerjakan LKS tentang operasi hitung

campuran soal cerita

d) Guru bertindak sebagai narasumber jika ada kelompok yang kesulitan mengerjakan

LKS

e) Kelompok yang sudah selesai mengerjakan soal dipersilakan untuk presentasi

dengan mengerjakan di papan tulis secara bergantian

f) Setiap kelompok diberi kesempatan untuk menanggapi hasil kerja kelompok lain

apabila ada kesalahan.

g) Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman,

memberikan penguatan dan penyimpulan

h) Guru secara klasikal memberikan contoh-contoh sifat-sifat operasi hitung .

3). Kegiaatan Akhir

a) Siswa dan guru mengadakan refleksi tentang operasi hitung campuran soal

cerita

b) Siswa diberi tugas mengerjakan soal-soal latihan.

Pertemuan 3

1). Kegiatan Awal

a) Memberikan motivasi untuk selalu mengerjakan tugas

b) Melakukan tanya jawab dan diskusi tentang materi seb

c) Memberikan motivasi untuk selalu mengerjakan tugas

d) Mengoreksi dan memberi nilai hasil pekerjaan rumah

e) Melakukan tanya jawab dan diskusi tentang materi sebelumnya.

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

2). Kegiatan Inti

Mengerjakan lembar soal tentang operasi hitung dan operasi hitung campuran soal cerita

secara individu.

3). Kegiatan Penutup

a) Memberikan apresiasi kepada siswa yang mendapatkan nilai tinggi dan memberikan

motivasi kepada siswa yang nilainya kurang.

b) Merefleksi proses dan hasil belajar

b. Refleksi

Berdasarkan pembelajaran yang telah dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan

pembelajaran Problem Based learning (PBL) telah mampu meningkatkan hasil belajar

matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02

Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran 2013-2014. Hal

tersebut dapat dilihat dari jumlah siswa yang mencapai ketuntasan hasil belajar yaitu

mencapai 93 %.

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

4.3. Hasil Tindakan

4.3.1. Analisa data hasil belajar matematika Pra Siklus

Dari tes evaluasi yang dilakukan oleh peneliti untuk siswa diperoleh data hasil belajar

matematika materi operasi hitung campuran sebelum dilakukan tindakan pembelajaran yaitu

sebagai berikut :

Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Matematika Pra Siklus

No Interval Frekuensi Prosentase

1 70-79 3 21,4 %

2 60-69 6 42,9 %

3 50-59 5 35,7 %

Jumlah 14 100 %

Rata-rata nilai 59

Nilai Tertinggi 70

Nilai Terendah 50

Berdasarkan Tabel 4.1 dapat diketahui bahwa siswa yang mendapat nilai mencapai

KKM (65) hanya 6 siswa. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar matematika siswa rendah.

Tabel 4.2 Ketuntasan Hasil Belajar Matematika Pra Siklus

No Skor Ketuntasan Belajar Jumlah

Jumlah siswa Prosesntase

1 ≥65 Tuntas 6 43 %

2 <65 Belum Tuntas 8 57 %

Jumlah 14 100 %

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

Untuk lebih memperjelas data tersebut diatas maka akan disajikan dalam bentuk

gambar diagram. 4.1

gambar 4.1

Diagram Ketuntasan Hasil Belajaar Matematika Pra Siklus

4.3.2. Analisa data hasil belajar matematika Siklus I

Pembelajaran Matematika tentang operasi hitung campuran pada siklus 1 sudah

menggunakan penerapan pembelajaran Problem Based Learning. Ternyata sudah mengalami

peningkatan sekitar 21 %. Dari jumlas siswa yang tuntas pada pra siklus 6 siswa (43 %)

meningkat menjadi 9 siswa (64%). Deskripsi hasil belajar matematika tentang operasi hitung

campuran pada siklus 1 dapat dilihat pada tabel 4.3.

Tabel 4.3. Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Matematika Siklus 1

No Interval Frekuensi Prosentase

1 80-89 1 0,70 %

2 70-79 5 35,7 %

3 60-69 8 57,3 %

Jumlah 14 100 %

Rata-rata nilai 67

Nilai Tertinggi 80

Nilai Terendah 60

Tuntas 43% Tidak

Tuntas 57%

Prosentase Ketuntasan

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

Berdasarkan Tabel 4.3 dapat diketahui bahwa siswa yang mendapat nilai mencapai

KKM (65) sudah meningkat menjadi 9 siswa (64 %). Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar

matematika tentang operasi hitung campuran pada siklus I menggunakan penerapan model

Pembelajaran Problem Based Learning hasilnya mengalami peningkatan.

Tabel 4.4 Ketuntasan Hasil Belajar Matematika Siklus 1

No Skor Ketuntasan Belajar Jumlah

Jumlah siswa Prosesntase

1 ≥65 Tuntas 9 64 %

2 <65 Belum Tuntas 5 36 %

Jumlah 14 100 %

Untuk lebih memperjelas data tersebut diatas maka akan disajikan dalam bentuk

gambar 4.2

Gambar 4.2 Ketuntasan hasil belajar matematika siklus I

Berdasarkan analisis yang digambarkan pada gambar 4.2 dapat diketahui bahwa

ketuntasan belajar siswa adalah 64 % sehingga belum sesuai dengan indikator ketuntasan

yang sudah ditentukan yaitu 75 %. Maka kegiatan penelitian pada siklus I perlu diadakan

perbaikan pada siklus berikutnya yaitu siklus II yang rencananya akan dilaksanakan pada

minggu berikutnya.

Tuntas 64%

Tidak Tuntas 36%

Prosentase Ketuntasan

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

4.3.3. Hasil Observasi

Hasil observasi dari observer menunjukkan adanya peningkatan aktivitas siswa dalam

mengikuti pembelajaran. Siswa yang memiliki kemampuan di atas teman yang lain berperan

sebagai tutor sebaya. Sedangkan siswa yang kurang tidak segan dan tidak malu untuk

bertanya kepada teman lain dan kepada guru. Hanya saja masih belum siswa berani untuk

mengerjakan soal secara individu di depan kelas. Untuk itu perlu diberi motivasi lagi agar

siswa merasa senang untuk mengerjakan tugas yang diberikan guru.

4.3.4. Refleksi

Berdasarkan analisis yang digambarkan pada gambar 4.2 dan hasil observasi dari

observer menunjukkan bahwa ketuntasan belajar siswa adalah 64 % sehingga belum sesuai

dengan indikator ketuntasan yang sudah ditentukan yaitu 75 %. Keaktifan siswa juga belum

maksimal belum semua siswa berani mengerjakan tugas secara individu.Maka kegiatan

penelitian pada siklus I perlu diadakan perbaikan pada siklus berikutnya yaitu siklus II.

4.3.5. Analisa data hasil belajar matematika Siklus II

Pembelajaran Matematika tentang operasi hitung campuran pada siklus II masih

menggunakan penerapan model Pembelajaran Problem Based Learning yang sudah

mengalami perbaikan berdasarkan hasil belajar dari siklus I. Ternyata hasil belajar siswa

mengalami banyak peningkatan yaitu sekitar 29 % siswa yang tuntas dibandingkan dengan

ketuntasan pada siklus I. Dari jumlas siswa yang tuntas pada siklus I yaitu 9 siswa (64 %)

meningkat menjadi 13 siswa (93%). Deskripsi hasil belajar matematika tentang operasi hitung

campuran pada siklus II dapat dilihat pada tabel 4.5

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Matematika Siklus II

No Interval Frekuensi Prosentase

1 90-100 1 0,70 %

2 80-89 5 35,7 %

3 70-79 6 43,3 %

4 60-69 2 14,0 %

Jumlah 14 100 %

Rata-rata nilai 73

Nilai Tertinggi 90

Nilai Terendah 60

Berdasarkan Tabel 4.5 dapat diketahui bahwa siswa yang mendapat nilai mencapai

KKM (65) sudah meningkat menjadi 13 siswa. Hal ini menunjukkan bahwa hasil belajar

matematika siswa sudah mengalami peningkatan yang segnifikan. Lebih jelasnya dapat dilihat

pada Tabel 4.6 Ketuntasan Hasil Belajar Matematika Siklus II.

Tabel 4.6 Ketuntasan Hasil Belajar Matematika Siklus II

No Skor Ketuntasan Belajar Jumlah

Jumlah siswa Prosentase

1 ≥65 Tuntas 13 93 %

2 <65 Belum Tuntas 1 7 %

Jumlah 14 100 %

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

Untuk lebih memperjelas data tersebut diatas maka akan disajikan dalam bentuk

gambar diagram 4.3

Gambar 4.3 Ketuntasan hasil belajar matematika siklus II

Berdasrkan analisis data pada Tabel 4.6 dan gambarm 4.3 dapat diketahui bahwa

ketuntasan hasil belar matematika siswa kelas 6 materi operasi hitung campuran mencapai 93

%, sehingga sudah memenuhi indikator yang ditentukan yaitu 75 %. Jadi dalam hal ini peneliti

sudah dapat dikatakan berhasil dan sudah tidak perlu lagi diadakan tindakan pada siklus

berikutnya.

4.4. Hasil Analisis Data Antar Siklus

Pada bagian ini akan dideskripsikan data-data hasil perbaikan yang berupa data hasil

belajar matematika siswa kelas 6 dari pra siklus siklus I dan siklus II. Aktifitas pembelajaran

oleh guru dan siswa, data hasil belajar siswa antar siklus sudah menggambarkan bahwa

penelitian ini berhasil karena sudah memenuhi indikator yang ditentukan. Untuk lebih jelasnya

bisa dilihat pada Tabel 4.7 dan gambar 4.4

Tuntas 93%

Tidak Tuntas 7%

Prosentase Ketuntasan

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

Tabel 4.7 Analisis Komparatif Ketuntasan Hasil Belajar Matematika

Siswa Kelas 6 SDN Kalangsono 02 Semester I Tahun 2013-2014

No Ketuntasan Prasiklus Siklus 1 Siklus 2

f % f % f %

1 Tuntas 6 43% 9 64% 13 93%

2 Tidak Tuntas 8 57% 5 36% 1 7%

Rerata 59,0 67,0 73,0

Maksimum 70,0 80,0 90,0

Minimum 50 60 60

Gambar 4.4

Ketuntasan Hasil Belajar Matematika Pra Siklus, Siklus I dan Siklus II

Prasiklus Siklus 1 Siklus 2

Tuntas 6 9 13

Tidak Tuntas 8 5 1

0

2

4

6

8

10

12

14

ba

nya

k si

swa

Prosentase Ketuntasan

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN...matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan Banyuputih Kabupaten Batang Semester I Tahun pelajaran

4.5. Pembahasan

Pada bagian ini akan dideskripsikan data-data hasil perbaikan yang berupa data aktifitas

pembelajaran oleh guru, data hasil belajar siswa, efektifitas pembelajaran dan refleksi dari

siklus I dan siklus II dibandingkan dengan indikator keberhasilan.

Berdasarkan data-data yang telah dipaparkan pada bagian sebelumnya dan dilakukan

analisis maka dapat dinyatakan bahwa upaya guru untuk meningkatkan hasil belajar mata

pelajaran matematika khususnya pada materi operasi hitung campuran melalui penggunaan

Model Pembelajaran Problem Based Learning di Kelas 6 SDN Kalangsono 02 Kecamatan

Banyuputih Kabupaten Batang menunjukan keberhasilan. Keberhasilan ini disebabkan guru

secara konsisten telah memilih dan mendisain pembelajaran sesuai dengan pertimbangan

teori dan pengalaman penelitian yang relevan.

Aktifitas Pembelajaran pada siklus I guru telah mampu melaksanakan 6 dari 10 aspek

kegiatan pembelajaran yang disepakati untuk diamati. Kekurangan pada siklus I telah

diperbaiki pada siklus II sehingga pada siklus II guru telah mampu melaksanakan 10 aspek

kegiatan. Data ini baru menunjukan aspek kuantitas namun belum menunjukan aspek kualitas

artinya penampilan guru dalam kegiatan pembelajaran belum sempurna namun masih perlu

peningkatan dan kreatifitas.

Data hasil belajar siswa adalah aspek yang menjadi tujuan perbaikan pembelajaran.

Data hasil belajar siswa yang didapat dari hasil ulangan akhir pelajaran menunjukkan bahwa

terjadi peningkatan hasil belajar siswa dibandingkan dengan hasil belajar sebelumnya .

Keterampilan sosial siswa yang berupa kemampuan bertanya, bekerja sama, dan sikap

siswa yang senang serta aktif dalam mengikuti proses pembelajaran telah mengalami

peningkatan dibandingkan kondisi pra siklus. Pada siklus I siswa belum muncul keberanian

bertanya namun pada siklus II siswa sudah berani mengajukan pertanyaan. Ketrampilan

siswa dalam menyelesaikan soal operasi hitung campuran juga meningkat pada siklus II.