distribusi
DESCRIPTION
listrikTRANSCRIPT
Counter recloser akan bertambah satu angka setiap kali PMT recloser membuka, baik di lepas karena pengoperasian ataupun lepas karena ngangguan.
a. Automatic Circuit Recloser Terkontrol secara Elektronik
b. Diagram rangkain proteksi yang di lengkapi dengan proteksi surja
3.6 Sectionalizer
Sectionalizer (s) adalah peralatan pemisah saluran yang secara otomatis akan bekerja
Sendiri untuk membuka jaringan setelah melakukan deteksi arus dan melakukan perhitungan
Operasi pemutusan dari peralatan pengaman di sisi sumbernya pembukaanya di lakuukan
pada saat peralatan di sisi sumber sedang dalam posisi terbuka.
Sectionalizer pada prinsipnya hanya akan dapat berfungsi sebagai pengaman apabila
Dipasang pada jaringan tegangan menegah setelah recloser, seperti di perlihatkan pada
gambar 3.6 berikut :
Gambar 3.6 sistem pemasangan sectionalizer
Ada dua hal yang sangat penting dalam penentuan setting sectionalizer, yaitu :
1. Count to open
Count to open adalah cara kerja secara elektrolis yang mencatat jumlah padamnya
tegangan menegah, yang terjadi akibat kerjanya recloser yang terpasang sebelum
sectionalizer. Suatu keharusan bahwa jumlah count to open setting sectionalizer selalu
n – 1, dimana n adalah setting jumlah lock out dari recloser sebelum sectionalizer
2. Actuating current
Actuating current adalah besarnya setting arus primer yang melalui sectionalizer,
artinya apabila sectionalizer di lalaui arus sebesar setting actuating current-nya, maka
secara elektrolis sectionalizer akan mencatat dan bekerja sebagaimana mestinya. Pada
umumnya actuating current setting adalah 80% dari setting arus recloser-nya
Apabila count to open dan actuating current sudah terpenuhi sesuai setting yang di
Terapkan, maka sectionalizer akan membuka pada saat peralatan penggaman di sisi
sumber sudah membuka.
PMT R S
GI
Selalu n – 1, dimana n adalah setting jumlah lock out dari recloser sebelum sectionalizer
2. actuating current
Actuating current adalah besarnya setting arus primer yang melalui
sectionalizer,artinya apabila sectionalizer dilalui arus sebesar setting actuating current-nya,
maka secara elektronis sectionalizer akan mencatat dan bekerja sebagaimana mestinya. Pada
umumnya actuating current adalah 80% dari setting arus recloser-nya.
Apabila count to open actuacting current sudah dipenuhi sesuai setting yang
diterapkan maka sectionalizer akan membukan saat peralatan pengaman disisi sumber sudah
membuka.