Download - Case Demam Berdarah Dengue
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
1/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
BAB I
TINJAUAN PUSTAKA
Virus Dengue
Demam Dengue (DD) dan Demam Berdarah Dengue (DBD) disebabkan virus
dengue yang termasuk kelompok BArthropod Borne Virus(Arboviroses) yang sekarang
dikenal sebagai genusFlavivirus, familiFlaviviridae, dan mempunyai 4 jenis serotipe,
yaitu: DE!", DE#, DE!$, DE!4% &nfeksi salah satu serotipe akan menimbulkan
antibodi terhadap serotipe yang bersangkutan, sedangkan antibodi yang terbentuk
terhadap serotipe lain sangat kurang, sehingga tidak dapat memberikan perlindungan
yang memadai terhadap serotipe lain tersebut% 'eseorang yang tinggal di daerah endemis
dengue dapat terinfeksi oleh $ atau 4 serotipe selama hidupnya% eempat serotipe virus
dengue dapat ditemukan di berbagai daerah di &ndonesia% Di &ndonesia, pengamatan
virus dengue yang dilakukan sejak tahun "*+ di beberapa rumah sakit menunjukkan
baha keempat serotipe ditemukan dan bersirkulasi sepanjang tahun% 'erotipe DE!$
merupakan serotipe yang dominan dan diasumsikan banyak yang menunjukkan
manifestasi klinik yang berat%-".
Vektor
/irus dengue ditularkan melalui gigitan banyak spesies nyamuk Aedes (antara lain
Aedes aegypti danAedes albopictus)%(#)yamuk berasal dari family Stegomyia.yamuk
ini terutama terdapat di daerah tropis dan subtropis%(0)Aedes aegypti yang menggigit
pada pagi hingga sore hari adalah vektor utama virus% yamuk berkembang biak di
tempat penampungan air bersih yang tidak berhubungan dengan tanah% /irus dengue
juga ditemukan pada nyamuk Aedes albopictusyang berkembang biak dia air yang
terperangkap diantara tumbuhan%(#)arena suhu rendah nyamuk tidak dapat hidup pada
ketinggian diatas "111 meter% 2elur dapat bertahan selama berbulan!bulan tanpa adanya
air% 3arva tumbuh di air yang disimpan untuk minum, mandi, atau air hujan yang
ditampung di dalam bak% yamuk betina tumbuh menjadi deasa di dalam ruangan
"
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
2/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
tertutup%(0)'ekali terinfeksi virus, nyamuk akan terinfeksi selamanya dan menularkan
virus jika menggigit manusia%(#)
Cara Penularan
2erdapat tiga faktor yang memegang peranan pada penularan infeksi virus
dengue, yaitu manusia, virus, dan vektor perantara%/irus dengue ditularkan kepada
manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti% yamuk Aedes albopictus, Aedes
polynesiensisdan beberapa spesies yang lain dapat juga menularkan virus ini, namun
merupakan vektor yang kurang berperan% yamuk Aedes tersebut dapat mengandung
virus dengue pada saat menggigit manusia yang sedang mengalami viremia% emudian
virus yang berada di kelenjar liur berkembang biak dalam aktu !"1 hari (extrinsic
incubation period) sebelum dapat ditularkan kembali kepada manusia pada saat gigitan
berikutnya% /irus dalam tubuh nyamuk betina dapat ditularkan kepada telurnya
(transovanan transmission), namun perannya dalam penularan virus tidak penting%
'ekali virus dapat masuk dan berkembangbiak di dalam tubuh nyamuk, nyamuk tersebut
akan dapat menularkan virus selama hidupnya (infektif)% Di tubuh manusia, virus
memerlukan aktu masa tunas 4!0 hari (intrinsic incubation period) sebelum
menimbulkan penyakit% 5enularan dari manusia kepada nyamuk hanya dapat terjadi bila
nyamuk menggigit manusia yang sedang mengalami viremia, yaitu # hari sebelum panas
sampai + hari setelah demam timbul%-".
Epidemiologi
Epidemic sering terjadi di Ameri6a, Europe, Australia, dan Asia hingga aal
abad #1% 'ekarang demam dengue endemicpada Asia 2ropis, epulauan di Asia 5asifik,
Australia bagian utara, Afrika 2ropis, aribia, Amerika selatan dan Amerika tengah%
Demam dengue sering terjadi pada orang yang bepergian ke daerah ini% 5ada daerah
endemi6 dengue, orang deasa seringkali menjadi imun, sehingga anak!anak dan
pendatang lebih rentan untuk terkena infeksi virus ini%(+)
#
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
3/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
Gamar !" Distriusi Dengue di Dunia" CDC #$$%"&'(
eterangan : Biru : area infestasiAedes aegypti.
7erah : area infestasiAedes aegypti dan epidemi6 dengue
DBD dan D'' lebih sering terjadi pada daerah endemis virus dengue dengan
beberapa serotype% 5enyakit ini biasanya menjadi epidemi6 tiap #!+ tahun% D89 dan
D'' paling banyak terjadi pada anak di baah "+ tahun, biasanya pada umur 4!0 tahun%
9rekuensi kejadian D'' paling tinggi pada dua kelompok penderita : a% anak!anak yang
sebelumnya terkena infeksi virus dengue, b% bayi yang darah ibunya mengandung anti
dengue antibody% 2ransmisi penyakit biasanya meningkat pada musim hujan% 'uhu yang
dingin memungkinkan aktu survival nyamuk deasa lebih panjang sehingga derajat
tranmisi meningkat%(#)
Di &ndonesia, dengan $+ populasi yang bertempat tinggal di daerah perkotaan,
"+1%111 kasus dilaporkan pada tahun #11* (kasus tertinggi diantara semua negara)
dengan lebih dari #+%111 kasus dilaporkan berasal dari ;akarta dan ;aa Barat%(4)
9aktor!faktor yang mempengaruhi peningkatan dan penyebaran kasus DBD
sangat kompleks, yaitu (") 5ertumbuhan penduduk yang tinggi, (#)
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
4/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
7orbiditas dan mortalitas infeksi virus dengue dipengaruhi berbagai faktor
antara lain status imunitas pejamu, kepadatan vektor nyamuk, transmisi virus dengue,
keganasan (virulensi) virus dengue, dan kondisi geografis setempat%
Patogenesis
/irus merupakan mikrooganisme yang hanya dapat hidup di dalam sel hidup%
7aka demi kelangsungan hidupnya, virus harus bersaing dengan sel manusia sebagai
pejamu (host) terutama dalam men6ukupi kebutuhan akan protein% 5ersaingan tersebut
sangat tergantung pada daya tahan pejamu, bila daya tahan baik maka akan terjadi
penyembuhan dan timbul antibodi, namun bila daya tahan rendah maka perjalanan
penyakit menjadi makin berat dan bahkan dapat menimbulkan kematian%-#.
5atogenesis DBD dan ''D ('indrom 'yok Dengue) masih merupakan masalah
yang kontroversial% Dua teori yang banyak dianut pada DBD dan ''D adalah hipotesis
infeksi sekunder (teori secondary heterologous infection) atau hipotesis immune
enhancement% 8ipotesis ini menyatakan se6ara tidak langsung baha pasien yang
mengalami infeksi yang kedua kalinya dengan serotipe virus dengue yang heterolog
mempunyai risiko berat yang lebih besar untuk menderita DBD% Antibodi heterolog
yang telah ada sebelumnya akan mengenai virus lain yang akan menginfeksi dan
kemudian membentuk kompleks antigen antibodi yang kemudian berikatan dengan 96
reseptor dari membran sel leukosit terutama makrofag% =leh karena antibodi heterolog
maka virus tidak dinetralisasikan oleh tubuh sehingga akan bebas melakukan replikasi
dalam sel makrofag% 'ebagai tanggapan terhadap infeksi tersebut, terjadi sekresi
mediator vasoaktif yang kemudian menyebabkan peningkatan permeabilitas pembuluh
darah, sehingga mengakibatkan keadaan hipovolemia dan syok%-#.
5atogenesis terjadinya syok berdasarkan hipotesis the secondary heterologous
infection dapat dilihat pada >ambar # yang dirumuskan oleh 'uvatte, tahun "**%
'ebagai akibat infeksi sekunder oleh tipe virus dengue yang berlainan pada seorang
pasien, respons antibodi anamnestik yang akan terjadi dalam aktu beberapa hari
mengakibatkan proliferasi dan transformasi limfosit dengan menghasilkan titer tinggi
4
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
5/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
antibodi &g> anti dengue% Disamping itu, replikasi virus dengue terjadi juga dalam
limfosit yang bertransformasi dengan akibat terdapatnya virus dalam jumlah banyak% 8al
ini akan mengakibatkan terbentuknya virus kompleks antigen!antibodi (virus antibodycomplex) yang selanjutnya akan mengakibatkan aktivasi sistem komplemen% 5elepasan
?$a dan ?+a akibat aktivasi ?$ dan ?+ menyebabkan peningkatan permeabilitas dinding
pembuluh darah dan merembesnya plasma dari ruang intravaskular ke ruang
ekstravaskular% 5ada pasien dengan syok berat, volume plasma dapat berkurang sampai
lebih dari $1 dan berlangsung selama #4!4 jam% 5erembesan plasma ini terbukti
dengan adanya, peningkatan kadar hematokrit, penurunan kadar natrium, dan
terdapatnya 6airan di dalam rongga serosa (efusi pleura, asites)% 'yok yang tidak
ditanggulangi se6ara adekuat, akan menyebabkan asidosis dan anoksia, yang dapat
berakhir fatal@ oleh karena itu, pengobatan syok sangat penting guna men6egah
kematian%-#.
8ipotesis kedua, menyatakan baha virus dengue seperti juga virus binatang lain
dapat mengalami perubahan genetik akibat tekanan seaktu virus mengadakan replikasi
baik pada tubuh manusia maupun pada tubuh nyamuk% Ekspresi fenotipik dari perubahan
genetik dalam genom virus dapat menyebabkan peningkatan replikasi virus dan viremia,
peningkatan virulensi dan mempunyai potensi untuk menimbulkan abah% 'elain itu
beberapa strain virus mempunyai kemampuan untuk menimbulkan abah yang besar%
edua hipotesis tersebut didukung oleh data epidemiologis dan laboratoris% -#.
Secondary heterologous dengue infection
eplikasi virus Anamnestic antibody
response
ompleks virus!antibody
Aktivasi komplemen omplemen
Anafilatoksin (?$a, ?+a) 8istamin dalam urin
+
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
6/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
meningkat
5ermeabilitas kapiler 8t
C $1 pada 5erembesan plasma atrium kasus syok #4!4 jam
8ipovolemia ?airan dalam rongga
serosa
'yok
Anoksia Asidosis
7eninggal
Gamar #" Patogenesis ter)adin*a s*ok pada DBD-#.
'ebagai tanggapan terhadap infeksi virus dengue, kompleks antigen!antibodi
selain mengaktivasi sistem komplemen, juga menyebabkan agregasi trombosit dan
mengaktivitasi sistem koagulasi melalui kerusakan sel endotel pembuluh darah (gambar
$)% edua faktor tersebut akan menyebabkan perdarahan pada DBD% Agregasi trombosit
terjadi sebagai akibat dari perlekatan kompleks antigen!antibodi pada membran
trombosit mengakibatkan pengeluaran AD5 (adenosin di phosphat), sehingga trombosit
melekat satu sama iain% 8al ini akan menyebabkan trombosit dihan6urkan oleh E'
(reticulo endothelial system) sehingga terjadi trombositopenia% Agregasi trombosit ini
akan menyebabkan pengeluaran platelet faktor &&& mengakibatkan terjadinya koagulopati
konsumtif (&D koagulasi intravaskular deseminata), ditandai dengan peningkatan
9D5 (fibrinogen degredation product) sehingga terjadi penurunan faktor pembekuan%-#.
Secondary heterologous dengue infection
eplikasi virus Anamnestic antibody
ompleks virus antibody
Agregasi trombosit Aktivasi koagulasi Aktivasi komplemen
0
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
7/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
5enghan6uran 5engeluaran Aktivasi faktor 8ageman
trombosit oleh E' platelet faktor &&&
Anafilatoksin2rombositopenia oagulopati 'istem kinin
konsumtif
>angguan inin 5eningkatan
fungsi trombosit penurunan faktor permeabilitas
pembekuan kapiler
9D5 meningkat
5erdarahan massif syok
Gamar +" Patogenesis Perdara,an pada DBD-#.
Agregasi trombosit ini juga mengakibatkan gangguan fungsi trombosit, sehingga
alaupun jumlah trombosit masih 6ukup banyak, tidak berfungsi baik% Di sisi lain,
aktivasi koagulasi akan menyebabkan aktivasi faktor 8ageman sehingga terjadi aktivasi
sistem kinin sehingga mema6u peningkatan permeabilitas kapiler yang dapat
memper6epat terjadinya syok% ;adi, perdarahan masif pada DBD diakibatkan oleh
trombositpenia, penurunan faktor pembekuan (akibat &D), kelainan fungsi trombosit,
dan kerusakan dinding endotel kapiler% Akhirnya, perdarahan akan memperberat syok
yang terjadi%-".
Bagan !
Spe-trum Klinis In.eksi Virus Dengue-#.
&nfeksi virus dengue
Asimptomatik 'imptomatik
*
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
8/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
Demam tidak spesifik Demam dengue
5erdarahan (!) 5erdarahan (F) 'yok (!) 'yok (F)
(''D)
Demam Dengue
>ejala klasik dari demam dengue ialah gejala demam tinggi mendadak, kadang!
kadang bifasik (saddle back fever), nyeri kepala berat, nyeri belakang bola mata, nyeri
otot, tulang, atau sendi, mual, muntah, dan timbulnya ruam% uam berbentuk
makulopapular yang bisa timbul pada aal penyakit ("!# hari) kemudian menghilang
tanpa bekas dan selanjutnya timbul ruam merah halus pada hari ke!0 atau ke!* terutama
di daerah kaki, telapak kaki dan tangan% 'elain itu, dapat juga ditemukan petekia% 8asil
pemeriksaan darah menunjukkan leukopeni kadang!kadang dijumpai trombositopeni%
7asa penyembuhan dapat disertai rasa lesu yang berkepanjangan, terutama pada
deasa% 5ada keadaan abah telah dilaporkan adanya demam dengue yang disertai
dengan perdarahan seperti : epistaksis, perdarahan gusi, perdarahan saluran 6erna,
hematuri, dan menoragi% Demam Dengue (DD) yang disertai dengan perdarahan harus
dibedakan dengan Demam Berdarah Dengue (DBD)% 5ada penderita Demam Dengue
tidak dijumpai kebo6oran plasma sedangkan pada penderita DBD dijumpai kebo6oran
plasma yang dibuktikan dengan adanya hemokonsentrasi, pleural efusi dan asites%-".
Demam Berdara, Dengue &DBD(
5erubahan patofisiologis pada DBD adalah kelainan hemostasis dan perembesan
plasma% edua kelainan tersebut dapat diketahui dengan adanya trombositopenia dan
peningkatan hematokrit%-#.
Bentuk klasik dari DBD ditandai dengan demam tinggi, mendadak #!* hari,
disertai dengan muka kemerahan% eluhan seperti anoreksia, sakit kepala, nyeri otot,
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
9/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
tulang, sendi, mual, dan muntah sering ditemukan% Beberapa penderita mengeluh nyeri
menelan dengan faring hiperemis ditemukan pada pemeriksaan, namun jarang
ditemukan batuk pilek% Biasanya ditemukan juga nyeri perut dirasakan di epigastriumdan dibaah tulang iga% Demam tinggi dapat menimbulkan kejang demam terutama
pada bayi%-#.
Bentuk perdarahan yang paling sering adalah uji tourniGuet (Rumple eede)
positif, kulit mudah memar dan perdarahan pada bekas suntikan intravena atau pada
bekas pengambilan darah% ebanyakan kasus, petekia halus ditemukan tersebar di
daerah ekstremitas, aksila, ajah, dan palatum mole, yang biasanya ditemukan pada fase
aal dari demam% Epistaksis dan perdarahan gusi lebih jarang ditemukan, perdarahan
saluran 6erna ringan dapat ditemukan pada fase demam% 8ati biasanya membesar
dengan variasi dari!ust palpable sampai #!4 6m di baah ar6us 6ostae kanan% 'ekalipun
pembesaran hati tidak berhubungan dengan berat ringannya penyakit namun pembesaran
hati lebih sering ditemukan pada penderita dengan syok%-#.
7asa kritis dari penyakit terjadi pada akhir fase demam, pada saat ini terjadi
penurunan suhu yang tiba!tiba yang sering disertai dengan gangguan sirkulasi yang
bervariasi dalam berat!ringannya% 5ada kasus dengan gangguan sirkulasi ringan
perubahan yang terjadi minimal dan sementara, pada kasus berat penderita dapat
mengalami syok%-#.
Berdasarkan kriteria H8= "* diagnosis DBD ditegakkan bila semua hal
dibaah ini dipenuhi:-#.
Demam atau riayat demam akut, antara # I * hari, biasanya bifasik
2erdapat minimal satu dari manifestasi perdarahan berikut:
o
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
10/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
2erdapat minimal satu tanda!tanda plasma leakage (kebo6oran plasma) sebagai
berikut:
o 5eningkatan hematokrit C#1 dibandingkan standar sesuai dengan umur
dan jenis kelamin
o 5enurunan hematokrit C#1 setelah mendapat terapi 6airan,
dibandingkan dengan nilai hematokrit sebelumnya
o 2anda kebo6oran plasma seperti efusi pleura, asites atau hipoproteinemi%
Derajat penyakit DBD diklasifikasikan dalam 4 derajat:
Dera)at I Demam disertai gejala tidak khas dan satu!satunya manifestasi
perdarahan adalah uji tourniGuet%
Dera)at II 'eperti derajat &, disertai perdarahan spontan di kulit
Dera)at III Didapatkan kegagalan sirkulasi yaitu nadi 6epat dan halus,
tekanan nadi menurun (#1 mm8g atau kurang) atau hipotensi,
sianosis di sekitar mulut, kulit dingin dan lembab, dan anak
tampak gelisah%
Dera)at IV 'yok berat (profound shock), nadi tidak dapat diraba dan tekanan
darah tidak terukur%-#.eempat derajat tersebut ditunjukkan pada
gambar 4
"1
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
11/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
>ambar 4% 5atogenesis dan spektrum klinis DBD (H8=, "*)
/aoratorium
2rombositopeni dan hemokonsentrasi merupakan kelainan yang selalu
ditemukan pada DBD% 5enurunan jumlah trombosit J"11%111KLl biasa ditemukan pada
hari ke!$ sampai ke! sakit, sering terjadi sebelum atau bersamaan dengan perubahan
nilai hematokrit% 8emokonsentrasi yang disebabkan oleh kebo6oran plasma dinilai dari
peningkatan nilai hematokrit% 5enurunan nilai trombosit yang disertai atau segera disusul
dengan peningkatan nilai hematokrit sangat unik untuk DBD, kedua hal tersebut
biasanya terjadi pada saat suhu turun atau sebelum syok terjadi% 5erlu diketahui baha
nilai hematokrit dapat dipengaruhi oleh pemberian 6airan atau oleh perdarahan% ;umlah
leukosit bisa menurun (leukopenia) atau leukositosis, limfositosis relatif dengan limfosit
atipik sering ditemukan pada saat sebelum suhu turun atau syok% 8ipoproteinemi akibat
kebo6oran plasma biasa ditemukan% Adanya fibrinolisis dan ganggungan koagulasi
tampak pada pengurangan fibrinogen, protrombin, faktor /&&&, faktor M&&, dan
antitrombin &&&% 522 dan 52 memanjang pada sepertiga sampai setengah kasus DBD%
9ungsi trombosit juga terganggu% Asidosis metabolik dan peningkatan B
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
12/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
pada syok berat% 5ada pemeriksaan radiologis bisa ditemukan efusi pleura, terutama
sebelah kanan% Berat!ringannya efusi pleura berhubungan dengan berat!ringannya
penyakit% 5ada pasien yang mengalami syok, efusi pleura dapat ditemukan bilateral%
-".
Sindrom S*ok Dengue &SSD(
'yok biasa terjadi pada saat atau segera setelah suhu turun, antara hari ke!$
sampai hari sakit ke!*% 5asien mula!mula terlihat letargi atau gelisah kemudian jatuh ke
dalam syok yang ditandai dengan kulit dingin!lembab, sianosis sekitar mulut, nadi 6epat!
lemah, tekanan nadi J#1 mm8g dan hipotensi% ebanyakan pasien masih tetap sadar
sekalipun sudah mendekati stadium akhir% Dengan diagnosis dini dan penggantian 6airan
adekuat, syok biasanya teratasi dengan segera, namun bila terlambat diketahui atau
pengobatan tidak adekuat, syok dapat menjadi syok berat dengan berbagai penyulitnya
seperti asidosis metabolik, perdarahan hebat saluran 6erna, sehingga memperburuk
prognosis% 5ada masa penyembuhan yang biasanya terjadi dalam #!$ hari, kadang!
kadang ditemukan sinus bradikardi atau aritmia, dan timbul ruam pada kulit% 2anda
prognostik baik apabila pengeluaran urin 6ukup dan kembalinya nafsu makan%-".
5enyulit ''D: penyulit lain dari ''D adalah infeksi (pneumonia, sepsis, flebitis)
dan terlalu banyak 6airan (over hidrasi), manifestasi klinik infeksi virus yang tidak laNim
seperti ensefalopati dan gagal hati%-".
Diagnosis Serologis
Dikenal + jenis uji serologi yang biasa dipakai untuk menentukan adanya infeksi
virus dengue, yaitu:-#.
"%
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
13/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
6% %
b% Dengan mendeteksi &g7 pada serum pasien, akan se6ara 6epat dapat ditentukan
diagnosis yang tepat%
6% Ada kalanya hasil uji terhadap &g7 masih negatif, dalam hal ini perlu diulang%d% Apabila hari sakit ke!0 &g7 masih negatif, maka dilaporkan sebagai negatif%
e% 5erlu dijelaskan disini baha &g7 dapat bertahan dalam darah sampai #!$ bulan
setelah adanya infeksi% % 7engingat alasan tersebut di atas maka uji &g7 tidak boleh
dipakai sebagai satu!satunya uji diagnostik untuk pengelolaan kasus%
f%
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
14/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
+% &g> Elisa
'ebanding dengan uji 8&, tapi lebih spesifik% 2erdapat beberapa merek dagang untuk
uji infeksi dengue seperti'g()'g* +engue Blot, +engue Rapid 'g()'g*, 'g( Elisa,
'g* Elisa.-".
5ada infeksi primer dan skunder dengue, antidengue immunoglobulin (&g) 7
antibodi mun6ul%&g7 menghilang setelah 0!"# minggu, dapat digunakan untuk
memperkirakan aktu infeksi dengue%5ada infeksi primer dengue yang kedua,
kebanyakan antibodi berasal dari &g>% Diagnosi serologis tergantung kepada
peningkatan empat kali atau lebih titer &g> antibody pada serum yang dilihat pada
hemagglutination inhibition, 6omplement fiOation, enNyme immunoassay, orneutraliNation test%&mmunoglobulin &g7! and &g>!6apture enNyme immunoassays
sekarang digunakan se6ara luas untuk mengidentifikasi fase akut antibodi pada
serum pasien dengan infeksi dengue primer atau skunder% 'ebaikanya sampel
dikumpulkan setelah hari ke + dan sebelum minggu ke 0 setelah onset%()
Diagnosis Banding-$.
a% 5ada aal perjalanan penyakit, diagnosa banding men6akup infeksi bakteri, virus,
atau infeksi parasit seperti demam tifoid, 6ampak, influenNa, hepatitis, demam
6hikungunya, leptospirosis, dam malaria% Adanya trombositopenia yang jelas disertai
hemokonsentrasi dapat membedakan antara DBD dengan penyakit lain%b% Demam berdarah dengue harus dibedakan dengan demam 6hikungunya (D?)% 5ada
D? biasanya seluruh anggota keluarga dapat terserang dan penularannya mirip
dengan influenNa% Bila dibandingkan dengan DBD, D? memperlihatkan serangan
demam mendadak, masa demam lebih pendek, suhu lebih tinggi, hampir selalu
disertai ruam makulopapular, injeksi konjungtiva, dan lebih sering dijumpai nyeri
"4
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
15/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
sendi% 5roporsi uji tourniGuet positif, petekie dan epistaksis hampir sama dengan
DBD% 5ada D? tidak ditemukan perdarahan gastrointestinal dan syok%6% 5erdarahan seperti petekie dan ekimosis ditemukan pada beberapa penyakit infeksi,
misalnya sepsis, meningitis meningokokus% 5ada sepsis, sejak semula pasien tampak
sakit berat, demam naik turun, dan ditemukan tanda!tanda infeksi% Di samping itu
jelas terdapat leukositosis disertai dominasi sel polimorfonuklear (pergeseran ke kiri
pada hitung jenis)% 5emeriksaan 3ED dapat dipergunakan untuk membedakan infeksi
bakteri dengan virus% 5ada meningitis meningokokus jelas terdapat gejala
rangsangan meningeal dan kelainan pada pemeriksaan 6airan serebrospinalis%d% 'diopathic &hrombocytopenic "urpura(&25) sulit dibedakan dengan DBD derajat &&,
oleh karena didapatkan demam disertai perdarahan di baah kulit% 5ada hari!haripertama, diagnosis &25 sulit dibedakan dengan penyakit DBD, tetapi pada &25
demam 6epat menghilang (pada &25 bisa tidak disertai demam), tidak dijumpai
leukopeni, tidak dijumpai hemokonsentrasi, tidak dijumpai pergeseran ke kanan pada
hitung jenis% 5ada fase penyembuhan DBD jumlah trombosit lebih 6epat kembali
normal daripada &25%e% 5erdarahan dapat juga terjadi pada leukimia atau anemia aplastik% 5ada leukemia
demam tidak teratur, kelenjar limfe dapat teraba dan pasien sangat anemis%
5emeriksaan darah tepi dan sumsum tulang akan memperjelas diagnosis leukimia%
pada pemeriksaan darah ditemukan pansitopenia (leukosit, hemoglobin dan
trombosit menurun)% 5ada pasien dengan perdarahan hebat, pemeriksaan foto toraks
dan atau kadar protein dapat membantu menegakkan diagnosis% 5ada DBD
ditemukan efusi pleura dan hipoproteinemia sebagai tanda perembesan plasma%-".
Penatalaksanaan
!" Demam Dengue
5asien DD dapat berobat jalan, tidak perlu diraat% 5ada fase demam pasien
dianjurkan:
P 2irah baring, selama masih demam%
P =bat antipiretik atau kompres hangat diberikan apabila diperlukan%
"+
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
16/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
P
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
17/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
terjadinya perembesan plasma, yang dapat diketahui dari peningkatan kadar hematokrit%
9ase kritis pada umumnya mulai terjadi pada hari ketiga sakit% 5enurunan jumlah
trombosit sampai J"11%111KLl terjadi sebelum peningkatan hematokrit dan sebelumterjadi penurunan suhu% 5eningkatan hematokrit #1 atau lebih men6ermikan
perembesan plasma dan merupakan indikasi untuk pemberian 6airan% 3arutan garam
isotonik atau ringer laktat sebagai 6airan aal pengganti volume plasma dapat diberikan
sesuai dengan berat ringan penyakit% 5erhatian khusus pada kasus dengan peningkatan
hematokrit yang terus menerus dan penurunan jumlah trombosit J+1%111KLl%
0ase Demam
2atalaksana DBD fase demam tidak berbeda dengan tatalaksana DD, bersifat
simtomatik dan suportif yaitu pemberian 6airan oral untuk men6egah dehidrasi% Apabila
6airan oral tidak dapat diberikan oleh karena tidak mau minum, muntah atau nyeri perut
yang berlebihan, maka 6airan intravena rumatan perlu diberikan% Antipiretik kadang!
kadang diperlukan, tetapi perlu diperhatikan baha antipiretik tidak dapat mengurangi
lama demam pada DBD%
5asien harus diaasi ketat terhadap kejadian syok yang mungkin terjadi%5eriode
kritis adalah aktu transisi, yaitu saat suhu turun pada umumnya hari ke $!+ fase
demam% 5emeriksaan kadar hematokrit berkala merupakan pemeriksaan laboratorium
yang terbaik untuk pengaasan hasil pemberian 6airan yaitu menggambarkan derajat
kebo6oran plasma dan pedoman kebutuhan 6airan intravena% 8ematokrit harusdiperiksa
minimal satu kali sejak hari sakit ketiga sampai suhu normal kembali%
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
18/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
diberikan dengan bijaksana dan berhati!hati% ebutuhan 6airan aal dihitung untuk #!$
jam pertama, sedangkan pada kasus syok mungkin lebih sering (setiap $1!01 menit)%
2etesan dalam #4!# jam berikutnya harus selalu disesuaikan dengan tanda vital, kadarhematokrit, dan jumlah volume urin% 5enggantian volume 6airan harus adekuat,
seminimal mungkin men6ukupi kebo6oran plasma%
?airan intravena diperlukan, apabila (") terus menerus muntah, tidakmau
minum, demam tinggi sehingga tidak rnungkin diberikan minum per oral,ditakutkan
terjadinya dehidrasi sehingga memper6epat terjadinya syok% (#) ilai hematokrit
6enderung meningkat pada pemeriksaan berkala%
5emilihan jenis dan volume 6airan yang diperlukan tergantung dari umur dan
berat badan pasien serta derajat kehilangan plasma, yang sesuai dengan derajat
hemokonsentrasi% 5ada anak gemuk, kebutuhan 6airan disesuaikandengan berat badan
ideal untuk anak umur yang sama% ebutuhan 6airan rumatan dapat diperhitungan dari
tabel " berikut%-".
Tael !
Keutu,an Cairan 1umatan
Berat Badan (kg) ;umlah 6airan (ml)
"1 "11 per kg BB
"1!#1 "111 F +1 O kg (di atas "1 kg)
C#1 "+11 F #1 O kg (di atas #1 kg)
7isalnya untuk berat badan 41 kg, maka 6airan rumatan adalah "+11F(#1O#1)
"11 ml% ;umlah 6airan rumatan diperhitungkan #4 jam% =leh karena perembesan
plasma tidak konstan (perembesan plasma terjadi lebih 6epat pada saat suhu turun),
maka volume 6airan pengganti harus disesuaikan dengan ke6epatan dan kehilangan
plasma, yang dapat diketahui dari pemantauan kadar hematokrit% 5enggantian volume
"
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
19/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
yang berlebihan dan terus menerus setelah plasma terhenti perlu mendapat perhatian%
5erembesan plasma berhenti ketika memasuki fase penyembuhan, saat terjadi reabsorbsi
6airan ekstravaskular kembali ke dalam intravaskuler% Apabila pada saat itu 6airan tidakdikurangi, akan menyebabkan edema paru dan distres pernafasan-".
5asien harus diraat dan segera diobati bila dijumpai tanda!tanda syok yaitu
gelisah, letargiKlemah, ekstrimitas dingin, bibir sianosis, oliguri, dan nadi lemah, tekanan
nadi menyempit (#1mm8g atau kurang) atau hipotensi, dan peningkatan mendadak dari
kadar hematokrit atau kadar hematokrit meningkat terus menerus alaupun telah diberi
6airan intravena%-".
+" Sindrom S*ok Dengue
'yok merupakan eadaan kegaatan% ?airan pengganti adalah pengobatanyang
utama yang berguna untuk memperbaiki kekurangan volume plasma%5asien anak akan
6epat mengalami syok dan sembuh kembali bila diobatisegera dalam 4 jam% 5ada
penderita ''D dengan tensi tak terukur dan tekanan nadi J#1 mm 8g segera berikan
6airan kristaloid sebanyak #1mlKkg BBKjam seiama $1 menit, bila syok teratasi turunkan
menjadi "1 mlKkgBB%-".
Penggantian Volume Plasma Segera
5engobatan aal 6airan intravena larutan ringer laktat C#1 mlKkg BB% 2etesan
diberikan se6epat mungkin maksimal $1 menit% 5ada anak dengan berat badanlebih,
diberi 6airan sesuai berat BB ideal dan umur "1 mlKkg BBKjam, bila tidak ada perbaikan
pemberian 6airan kristoloid ditambah 6airan koloid% Apabila syok belum dapat teratasi
setelah 01 menit beri 6airan kristaloid dengan tetesan "1mlKkg BBKjam bila tidak ada
perbaikan stop pemberian kristaloid dan beri 6airan koloid (dekstran 41 atau plasma) "1
mlKkg BBKjam% 5ada umumnya pemberian koloid tidak melebihi $1 mlKkg BB% 7aksimal
pemberian koloid "+11 mlKhari, sebaiknya tidak diberikan pada saat perdarahan% 'etelah
pemberian 6airan resusitasi kristaloid dan koloid, syok masih menetap sedangkan kadar
hematokrit turun, diduga sudah terjadi perdarahan@ maka dianjurkan pemberian transfusi
"
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
20/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
darah segar% Apabila kadar hematokrit tetap C tinggi, maka berikan darah dalam volume
ke6il ("1 mlKkgBBKjam) dapat diulang sampai $1 mlKkgBBK#4 jam% 'etelah keadaan
klinis membaik, tetesan infus dikurangi bertahap sesuai keadaan klinis dan kadarhematokrit%-".
Pemeriksaan 2ematokrit untuk 3emantau Penggantian Volume Plasma
5emberian 6airan harus tetap diberikan alaupun tanda vital telah membaik dan
kadar hematokrit turun% 2etesan 6airan segera diturunkan menjadi "1 mlKkg BBKjam dan
kemudian disesuaikan tergantung dari kehilangan plasma yang terjadi selama #4!4 jam%
-".
?airan intravena dapat dihentikan apabila hematokrit telah turun,dibandingkan
nilai 8t sebelumnya% ;umlah urinKmlKkg BBKjam atau lebih merupakan indikasi baha
keadaaan sirkulasi membaik% 5ada umumnya,6airan tidak perlu diberikan lagi setelah 4
jam syok teratasi% Apabila 6airan tetap diberikan dengan jumlah yang berlebih pada saat
terjadi reabsorpsi plasma dari ekstravaskular (ditandai dengan penurunan kadar
hematokrit setelah pemberian 6airan rumatan), maka akan menyebabkan hipervolemia
dengan akibat edema paru dan gagal jantung% 5enurunan hematokrit pada saat reabsorbsi
plasma ini jangan dianggap sebagai tanda perdarahan, tetapi disebabkan oleh
hemodilusi% adi yang kuat, tekanan darah normal, diuresis 6ukup, tanda vital baik,
merupakan tanda terjadinya fase reabsorbsi%-".
3onitoring
2anda vital dan kadar hematokrit harus dimonitor dan dievaluasi se6ara teratur
untuk menilai hasil pengobatan% 8al!hal yang harus diperhatikan pada monitoring
adalah:
P adi, tekanan darah, respirasi, dan temperatur harus di6atat setiap "+!$1 menit
atau lebih sering, sampai syok dapat teratasi%
P adar hematokrit harus diperiksa tiap 4!0 jam sekali sampai keadaan klinis
pasien stabil%
#1
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
21/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
P 'etiap pasien harus mempunyai formulir pemantauan, mengenai jenis 6airan,
jumlah, dan tetesan, untuk menentukan apakah 6airan yang diberikan sudah
men6ukupi%P ;umlah dan frekuensi diuresis%
5ada pengobatan syok, kita harus yakin benar baha penggantian volume
intravaskuler telah benar!benar terpenuhi dengan baik% Apabila diuresis belum 6ukup "
mlKkgKBB, sedang jumlah 6airan sudah melebihi kebutuhan diperkuat dengan tanda
overload antara lain edema, pernapasan meningkat, maka selanjutnya furosemid "
mgKkgBB dapat diberikan%
riteria 7emulangkan 5asien :(0)
5asien dapat dipulang apabila, memenuhi semua keadaan dibaah ini :
"%2ampak perbaikan se6ara klinis
#%2idak demam selaina #4 jam tanpa antipiretik$%2idak dijumpai distres pernafasan (disebabkan oleh efusi pleura atau asidosis)
4% 8ematokrit stabil
+% ;umlah trombosit 6enderung naik C +1%111Kpl0% 2iga hari setelah syok teratasi
*% afsu makan membaik
7engingat pada saat aal pasien datang, kita belum selalu dapat menentukan
diagnosis DDKDBD dengan tepat, maka sebagai pedoman tatalaksana aal dapat dibagi
dalam $ bagian, yaitu:-#.
"% 2atalaksana kasus tersangka DBD, termasuk kasus DD, DBD derajat & dan DBD
derajat && tanpa peningkatan kadar hematokrit% (Bagan " dan #)
#% 2atalaksana kasus DBD, termasuk kasus DBD derajat && dengan peningkatan
kadar hematokrit% (Bagan $)
$% 2atalaksana kasus sindrom syok dengue, termasuk DBD derajat &&& dan &/%
(Bagan 4)
#"
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
22/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
Bagan !" Tatalaksana kasus tersangka DBD-#.
Tersangka DBD
Demam tinggi, mendadakterus menerus J* hari
tidak disertai infeksi saluran nafas bagian atas,
badan lemahKlesu
Ada kedaruratan Tidak ada kedaruratan
2anda syok 5eriksa uji torniGuet7untah terus menerus
ejang U)i torni4uet &5( U)i torni4uet &6(esadaran menurun (umple 3eede) (umple 3eede)
7untah darah
Berak darah ;umlah trombosit ;umlah trombosit 1a7at Jalan
J"11%111KLl C"11%111KLl 5arasetamol ontrol tiap hari
2atalaksana sampai demam hilang
disesuaikan,(3ihat bagan $,4,+)
##
Tersangka DBD
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
23/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
1a7at Inap
&lihat bagan $)
1a7at Jalan ilai tanda klinis R
7inum banyak ",+ literKhari jumlah trombosit, 8t 5arasetamol bila masih demam
ontrol tiap hari hari sakit ke!$
sampai demam turun periksa 8b, 8t, trombosit tiap
kali
5erhatian untuk orang tua
5esan bila timbul tanda syok:
gelisah, lemah, kakiKtangan dingin, sakit perut, BAB hitam,
BA kurang
3ab : 8b R 8t naik
2rombosit turun
Segera a7a ke ruma, sakit
Bagan #" Tatalaksana kasus DBD dera)at I dan II
tanpa peningkatan ,ematokrit-#.
DBD derajat & atau && tanpa peningkatan hematokrit
>ejala klinis:
Demam #!* hari
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
24/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
5eriksa 8t, 8b tiap 0 jam,trombosit
2iap 0!"# jam
3onitor ge)ala klinis dan laoratorium5erhatikan tanda syok
5alpasi hati setiap hari
elisah
adi kuat Distress pernafasan
2ek%darah stabil 9rek%nadi naik Diuresis 6ukup 2anda vital memburuk 8t tetap tinggiKnaik
("# mlKkgBBKjam) 8t meningkat 2ek%nadi J#1 mm8g8t turun Diuresis JKtidak ada
(#O pemeriksaan)
#4
DBD derajat & atau && dengan peningkatan hematokrit C#1
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
25/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
2etesan dikurangi 2etesan dinaikkan
"1!"+ mlKkgBBKjam
5erbaikan
+ mlKkgBBKjam Evaluasi "#!#4 jam
2anda vital tidak stabil
5erbaikan
'esuaikan tetesan
Distress pernafasan 8t turun$ mlKkgBBKjam 8t naik
2ek%nadi J #1 mm8g
&/9D stop setelah #4!4 jamApabila tanda vitalK8t stabil dan oloid 2ransfusi darah segar
diuresis 6ukup #1!$1 mlKkgBB "1 mlKkgBB &ndikasi 2ransfusi pdAnak
! 'yok yang belum teratasi
5erbaikan ! 5erdarahan masif
Bagan :" Tatalaksana kasus DBD dera)at III dan IV
&Sindrom S*ok Dengue;SSD(-0,#.
DBD derajat &&& R &/
!" apaka, s*ok teratasi ?5antau tanda vital tiap "1 menit
?atat balan6e 6airan selama pemberian 6airan intravena
S*ok teratasi S*ok tidak teratasi
esadaran membaik esadaran menurunadi teraba kuat adi lembutKtidak teraba
#+
DBD derajat &&& R &/
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
26/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
2ekanan nadi C#1 mm8g 2ekanan nadi J#1 mm8g
2idak sesak nafasKsianosis Distress pernafasanKsianosis
Ekstrimitas hangat ulit dingin dan lembab
Diuresis 6ukup " mlKkgBBKjam Ekstrimitas dingin5eriksa kadar gula darah
Cairan dan tetesan disesuaikan !" /an)utkan -airan
"1 mlKkgBBKjam "+!#1 mlKkgBBKjam
E=aluasi ketat
2anda vital #" Tama,kan koloid;plasma2anda perdarahan DekstranK995
Diuresis
5antau 8b, 8t, 2rombosit +" Koreksi asidosis Evaluasi " jam
Stail dalam #: )am
2etesan + mlKkgBBKjam S*ok elum teratasi8t stabil dalam #O S*ok teratasi5emeriksaan 8t turun 8t tetap tinggiKnaik
2etesan $ mlKkgBBKjam 2ransfusi darah segar "1 mlKkgBB oloid #1mlKkgBB
dapat diulang sesuai
&nfus stop tidak melebihi 4 jam kebutuhan
setelah syok teratasi
Pemerantasan Demam Berdara, Dengue
egiatan pemberantasan DBD terdiri atas kegiatan pokok dan kegiatan
penunjang% egiatan pokok meliputi pengamatan dan penatalaksaan penderita,
pemberantasan vektor, penyuluhan kepada masyarakat dan evaluasi%-$.
egiatan pokok
"% 5engamatan dan penatalaksanaan penderita
'etiap penderitaKtersangka DBD yang diraat di rumah sakitKpuskesmas
dilaporkan se6epatnya ke Dinas esehatan Dati &&% 5enatalaksanaan penderita
dilakukan dengan 6ara raat jalan dan raat inap sesuai dengan prosedur diagnosis,
pengobatan dan sistem rujukan yang berlaku%-$.
#% 5emberantasan vektor
5emberantasan sebelum musim penularan meliputi perlindungan perorangan,
pemberantasan sarang nyamuk, dan pengasapan% 5erlindungan perorangan untuk
#0
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
27/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
men6egah gigitan nyamuk bisa dilakukan dengan meniadakan sarang nyamuk di
dalam rumah dan memakai kelambu pada aktu tidur siang, memasang kasa di
lubang ventilasi dan memakai penolak nyamuk% ;uga bisa dilakukan penyemperotandengan obat yang dibeli di toko seperti mortein, baygon, raid, hit dll%-$.
5ergerakan pemberantasan sarang nyamuk adalah kunjungan ke rumahKtempat
umum se6ara teratur sekurang!kurangnya setiap $ bulan untuk melakukan
penyuluhan dan pemeriksaan jentik% egiatan ini bertujuan untuk menyuluh dan
memotivasi keluarga dan pengelola tempat umum untuk melakukan 5' se6ara terus
menerus sehingga rumah dan tempat umum bebas dari jentik nyamuk Ae. aegypti%
egiatan 5' meliputi menguras bak mandiK6 dan tempat penampungan air
lainnya se6ara teratur sekurang!kurangnya seminggu sekali, menutup rapat 25A,
membersihkan halaman dari kaleng, botol, ban bekas, tempurung, dll sehingga tidak
menjadi sarang nyamuk, mengganti air pada vas bunga dan tempat minum burung,
men6egahKmengeringkan air tergenang di atap atau talang, menutup lubang pohon
atau bambu dengan tanah, membubuhi garam dapur pada perangkap semut, dan
pendidikan kesehatan masyarakat%-$.
5engasapan masal dilaksanakan # siklus di semua rumah terutama di kelurahan
endemis tinggi, dan tempat umum di seluruh ilayah kota% 5engasapan dilakukan di
dalam dan di sekitar rumah dengan menggunakan larutan malathion 4 (atau
fenitrotion) dalam solar dengan dosis 4$ mlK8a%-$.
$% 5enyuluhan kepada masyarakat dan evaluasi
5enyuluhan perorangan dilakukan di rumah pada aktu pemeriksaan jentik
berkala oleh petugas kesehatan atau petugas pemeriksa jentik dan di rumah
sakitKpuskesmasKpraktik dokter oleh dokterKperaat% 7edia yang digunakan adalah
leaflet, flip 6hart, slides, dll%-$.
5enyuluhan kelompok dilakukan kepada arga di lokasi sekitar rumah penderita,
pengunjung rumah sakitKpuskesmasK posyandu, guru, pengelola tempat umum, dan
organisasi sosial kemasyarakatan lainnya%-$.
Evaluasi operasional dilaksanakan dengan membandingkan pen6apaian target
masing!masing kegiatan dengan diren6anakan berdasarkan pelaporan untuk kegiatan
#*
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
28/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
pemberantasan sebelum musim penularan% 5eninjauan di lapangan dilakukan untuk
mengetahui kebenaran pelaksanaan kegiatan program%-$.
egiatan penunjangegiatan penunjang yang dilakukan adalah peningkatan keterampilan tenaga
melalui pelatihan, penataran, bimbingan teknis dan penyebarluasan buku petunjuk,
publikasi dll%
5elatihan diberikan kepada teknisi alat semprot, petugas pemeriksa jentik, kader,
dan tenaga lapangan lainnya sedangkan pentaran diberikan kepada petugas sanitasi
puskesmas, dokterKkepala puskesmas, para medis, petugas pelaksana pemberantasan
DBD Dinas esehatan% 'elain itu diadakan pertemuanKrapat kerja di berbagai tingkat
mulai dari puskesmas sampai tingkat pusat%-$.
5enelitian dilaksanakan dalam rangka mengembangkan teknologi pemberantasan
meliputi aspek entomologi, epidemiologi, sosioantropologi, dan klinik% 5enelitian
diselenggarakan oleh Depkes, perguruan tinggi, atau lembaga penelitian lainnya%-$.
P1
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
29/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
7emelihara ikan pemakan jentik nyamuk (nila, 6upang) di kolam, atau tempat
penampungan air untuk men6egah penyakit demam berdarah dengue
Banyak makan buah!buahan dan sayur
8indari minum!minuman yang dingin seperti es
8indari makan 6oklat, permen, dll
( Promoti.
7enjelaskan kepada keluarga pasien tentang penyakit demam berdarah dengue
dan 6ara penularannya
7enjelaskan kepada keluarga pasien tentang pentingnya $7 F, yaitu menutup
rapat!rapat tempat penampungan air, mengubur barang!barang bekas, menguras
tempat!tempat penampungan air se6ara teratur seminggu sekali dan menaburkan
bubuk abate
7enjelaskan kepada keluarga pasien baha demam berdarah dengue dapat
di6egah dengan memakai kelambu di tempat tidur dan memelihara ikan pemakan
jentik nyamuk (nila, 6upang) di kolam, atau tempat penampungan air untuk
men6egah penyakit demam berdarah dengue% 7enjelaskan kepada keluarga pasien baha demam berdarah dengue adalah
penyakit yang menular dan berbahaya karena dapat menimbulkan kematian%
7emberikan informasi melalui penyuluhan, gambar!gambar dan video atau
poster mengenai demam berdarah dengue, 6ara penularan, tanda!tanda
penyakitnya, hal yang harus dilakukan pada saat terkena demam berdarah dengue
dan 6ara men6egahnya%
-( Kurati.
5ara6etamol diminum ketika demam maksimal empat kali sehari
Beri minum yang banyak "!# liter K hari
&stirahat yang 6ukup
#
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
30/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
ompres anak bila demam, kompres dengan air hangat
d( 1e,ailitati.
Apabila timbul gejala!gejala seperti : anak gelisah, lemah, kaki K tangan
dingin, sakit perut BAB berarna hitam dan BA kurang segera baa anak
ke &>D 5uskesmas atau umah 'akit terdekat%
ontrol hari ke tiga ke 5uskesmas
IDENTI0IKASI 3ASA/A2
CAKUPAN DBD PUSKES3AS AI1 TA@A1 TA2UN #$!+ 6 #$!:
CAKUPAN DBD TH 2014
$1
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
31/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
32/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
$#
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
33/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
2abel diatas memperlihatkan frekuensi dan jumlah audiens penyuluhan dalam gedung
yang mengalami penurunan dibanding tahun lalu, dimana tahun ini jumlah audiens
hanya 0## orang untuk kasus DBD 4# orang dibanding tahun lalu yang berjumlah "*#"orang untuk kasus DBD "1+ orang% 'elain itu khusus untuk kasus DBD, 5enyuluhan
hanya dilakukan di dalam gedung saja, untuk penyuluhan di luar gedung tidak
dilakukan%
Angka ejadian asus DBD di 5uskesmas Air 2aar masih tinggi, hal ini disebabkan
oleh :
urang intensifnya sosialisasi petugas kesehatan mengenai penularan,
pen6egahan, dan bahaya penyakit DBD% 'ebenarnya untuk penyuluhan
mengenai DBD, dulu rutin dilakukan di sekolah!sekolah melalui integrasi
dengan program
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
34/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
dengan kesadaran masyarakat dan pribadi untuk menjaga kebersihan lingkungan tempat
tinggalnya% ;ika penyuluhan hanya dilakukan di dalam gedung saja, hanya masyarakat
yang datang berobat ke 5uskesmas sajalah yang mengetahui segala sesuatu tentangDBD, sedangkan masyarakat yang lainnya tidak%
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
35/36
Demam Berdarah Dengue (DBD)
DA0TA1 PUSTAKA
") 8adinegoro '%%8, 'oegijanto ', dkk% &atalaksana +emam Berdarah +engue di'ndonesia Departemen esehatan epublik &ndonesia% Direktorat ;enderal
5emberantasan 5enyakit 7enular dan 5enyehatan 3ingkungan%. Edisi $% ;akarta%
#114%
#) 'uhendro dkk%+emam Berdarah +engue. Buku Ajar &lmu 5enyakit Dalam% ;ilid
&&&% Edisi &/% 5usat 5enerbitan Departemen &lmu 5enyakit Dalam 9akultas
edokteran
-
7/25/2019 Case Demam Berdarah Dengue
36/36