Download - Dampak Pembangunan PLTA Koto Panjang
7/21/2019 Dampak Pembangunan PLTA Koto Panjang
http://slidepdf.com/reader/full/dampak-pembangunan-plta-koto-panjang 1/3
Dampak Pembangunan PLTA Koto Panjang
Demikian halnya dengan pembangunan waduk PLTA Koto Panjang di Kabupaten
Lima Puluh Kota,Propinsi Sumatera Barat yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraanmasyarakat melalui pemenuhan sumber energi listrik, tanpa disadari telah menimbulkan dampak
terhadap kehidupan masyarakat yang berada di sekitar waduk. leh karena itu masalah yangditeliti dalarn penulisan tesis ini adalah apa dampak yang ditimbulkan oleh pembangunan waduk PLTA Koto Panjang terhadap kehidupan masyarakat di sekitar waduk khususnya dilihat dari
perubahan mata pen!aharian.
Pembangunan waduk PLTA Koto Panjang diyakini juga telah menimbulkan dampak
terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat di sekitar waduk khususnya dilihat dari
perubahan mata pen!aharian.
"asil penelitian menunjukkan pertama, telah terjadi perubahan jenis#jenis mata
pen!aharian masyarakat setelah pembangunan waduk PLTA Kota Panjang. $ang dulunya
sebelum pembangunan waduk mata pen!aharian masyarakat sebagian besar adalah petani karet,setelah pembangunan waduk mata pen!aharian
mereka terjadi perubahan, diantaranya adalah peternak ikan, tukang ojek, pedagang, tukang
bangunan dan penjahit pakaian. Kedua, telah terjadi beberapa perubahan akibat perubahan mata pen!aharian masyarakat, diantaranya adalah perubahan keterampilan, perubahan wawasan bisnis
dan keterlibatan wanita, perubahan penghasilan dan pola konsumsi serta perubahan kebiasaan
hidup.
Dengan demikian pembangunan waduk PLTA Koto Panjang telah menimbulkan
dampak terhadap
kehidupan sosial ekonomi masyarakat, hal ini ditunjukkan dari perubahan jenis#jenis mata pen!aharian dan mperubahan#perubahan akibat perubahan mata pen!aharian, diantaranya
perubahan keterampilan, perubahan wawasan bisnis dan keterlibatan wanita, perubahan
penghasilan dan pola konsumsi serta perubahan kebiasaan hidup.
leh karena itu diperlukan program dari pemerintah daerah untuk membantu
masyarakat yang terkena dampak pembangunan waduk PLTA Koto Panjang. Program#programtersebut dapat berupa pemberian penyuluhan di bidang perikanan untuk menambah pengetahuan
dan keterampilan masyarakat, pemberian bantuan modal bagi pedagang yang kekurangan modal
usaha, pemberian sembako bagi yang berpenghasilan rendah.
7/21/2019 Dampak Pembangunan PLTA Koto Panjang
http://slidepdf.com/reader/full/dampak-pembangunan-plta-koto-panjang 2/3
PERUBAHAN SOSLiL PADA MASYARAKAT PLTA KOTO PANJANG
Pembangunan PLTA Koto Panjang menimbulkan perubahan sosial pada masyarakat yang
dipindahkan kedaerah lain, perubahan sosial yang teijadi antara lain adalah%
Aspek pendidikan
Pengaruh pembangunan PLTA koto panjang terhadap pendidikan. &ukup positi', karena disadari
bahwa pendidikan masyarakat pedesaan masih sangat rendah. (aka pemerintah dan pelaksana proyek, menyiapkan pasilitas pendidikan seperti dibangun sarana pendidikan yaitu rumah
sekolah dan kelengkapan lainnya. Dengan adanya pasilitas pendidikan ini diharapkan anak usia
sekolah dapat bersekolah sebagai mana mestinya. Sarana dan prasarana pendidikan didarah baruini jauh lebih baik jika dibandingkan dengan daerah lama yang ditengelamkan oleh proyek
PLTA.
Aspek Kesehatan
Selanjutnya terhadap kesehatan diketahui bahwa pembangunan PLTA koto panjang juga
berpengaruh positi' terhadap kesehatan masyarakat, hal ini dikarenakan telah dibangun pula
sarana kesehatan seperti puskesmas dan dengan tersedianya tenaga medis sehinga masarakat
tidak mengalami kesulitan untuk berobat.
Peruahan Terhadap Adat !stiadat
Se!ara imium tidak terjadi perubahan adat istiadat pada masyarakat yang dipindahkan dengan
dilaksanakan pembangunan PLTA Koto Panjang. Perubahan yang terjadi adalah pada salah satu
'imgsi mamak )pu!uk adat*. Perubahan ini teijadi karena mamak )pu!uk adat* didaerah sebelummasyarakat ini dipindahkan menguasai tanah ulayat. Tanah ulayat terdiri dari hutan basah )rawa*
dan hutan kariang )hutan kering*. Setelah dipindahkan ke daerah baru mamak atau pu!uk adat
tidak mempunyai tanah ulayat lagi. +ungsi mamak atau pu!uk adat dalam hal ini dapat ketahui.
$aitu bila ada kemenakan )anak dari adik atau kakak perempuansaudara satu sukumarga*dengan
sukumarga yang sama dengan mamak yang bersal dari desa setempat mengangur dan
menghadap kepada mamak, biasanya mamak )pu!uk adat* menanyakan. Keahlian kemenakantersebut bisa kesawah atau berkebun. Kalau seandainya kemenakan bisa kesawah maka akan
dipinjamkan sebidang tanah )hutan basahrawa* kepada kemenakan dan si'atnya pinjaman bukan
hak milik. Bila pada suatu saat tanah tidak diusakana lagi oleh sang kemenakan hak tanahkembali ke mamak. Perubahan yang terjadi si'atnya negati-e karena hal ini dapat men!egah
pengangguran dan kemiskinan.
Peruahan !"#kun#an S$sia% da%a" Pertanian
Pemindahan atau transmigrasi penduduk kelokasi pemukiman baru tentunya akan menimbulkan
berbagai perubahan dalam pola kehidupan masyarakat yang sewaktu didaerah asalanya sudah
mengusahakan usaha tani yang sudah turun temurun dan sudah merupakan penghasilan bagikeluarga tani tersebut, dan sampainya di daerah pemukiman yang baru mereka harus memulainya
lagi dari awal. Selain itu masyarakat ketika masih di daerah asalnya mengusahakan tanaman
pangan berupa padi sawah dan palawijaya serta tanaman lainnya seperti karet dan kela yangsystem pangambilan keputusan sepenuhnya berada ditangan petani itu sendiri, setelah mereka
harus melaksanakan usaha tanaman industri sawit yang system pengambilan keputusan
sepenuhnya sudah tidak berada ditangan petani. Dan berlaku mekanime pasar serta
komersialisasi terhadap produk yang dihasikan. Sungguh pun begitu, menurut S!ott )/012*
7/21/2019 Dampak Pembangunan PLTA Koto Panjang
http://slidepdf.com/reader/full/dampak-pembangunan-plta-koto-panjang 3/3
proses pertumbuhan pertanian komersial tersebut malah kian menjepit posisi petani dari
beberapa !ara, seperti% )i* kaum tani
menjadi tidak terlindungi dari ketidakpastian baru yang disebabkan oleh ekonomi pasar yangmemperbesar -ariasi penghasilannya3 )ii* teijadinya erosi nilai#nilai yang hidup di desa dan
kekerabatan sebagai pemberi perlindungan dan pemikul risiko se!ara bersama#sama3 )iii*
berbagai 4katub pengaman4 subsistensi tradisional atau pekerjaan tambahan untuk menyambunghidup menjadi berkurang atau hilang sama sekali3 )i-* pemilik tanah yang sebelumnya memikul
sebagian risiko pettaidan penggarap3 dan )-* negara sering menaikkan penerimaan pajak melalui
pungutan dari kegiatan pertanian. Dengan deskripsi tersebut, kondisi penduduk yang tinggal diwilayah perdesaan justru mengalami kemerosotan daya hidup se!ara terus#menerus karena
tekanan dari dua ujimg% kebijakan pemerintah yang semakin bias perkotaan dan tekanan pasar
)yang dikuasai oleh pelaku ekonomi di sektor industrijasa* yang kian deras.