Download - Tertelan Uang Logam-Ika
BAB I
PENDAHULUAN
Benda asing di dalam suatu organ adalah benda yang berasal dari luar tubuh
atau dari dalam tubuh, yang dalam keadaan normal tidak ada. Daerah yang paling
sering menyebabkan benda tersangkut adalah jalan masuk ke esofagus setinggi otot
krikofaringeus. Daerah lain yang paling sering adalah di mana esofagus beridentasi
oleh arkus aorta dan bronkus utama kiri serta jalan masuk ke dalam gaster. Lesi
patologi esofagus dapat menimbulkan sumbatan parsial dan menyebabkan
tersangkutnya benda asing. Peristiwa tertelannya benda asing merupakan masalah
utama pada anak usia 6 bulan sampai 6 tahun, tampak dari 70% banyaknya yang
mengalami tertelan benda asing adalah anak-anak, meskipun dapat terjadi pada semua
umur. Anak-anak cenderung membawa uang logam, peniti, mainan dan objek lain
dalam mulut dengan akibat tertelan secara kebetulan.
Benda asing esofagus dapat dikarakteristikkan berdasarkan ukuran, bentuk
dan radiolusensi. Benda asing dengan bentuk halus yang paling sering masuk ke
dalam saluran pencernaan adalah koin. Selain itu dapat juga kancing, pena, atau tutup
botol, materila-material karet atau plastik, kelereng, biji-bijian, baterai yang dapat
menimbulkan masalah khusus.
Uang logam yang tersangkut dalam esofagus menimbulkan kesulitan dalam
menelan serta rasa tidak nyaman. Posisi uang logam dalam esofagus seringkali dapat
terlokalisasi secara akurat oleh pasien. Jika uang logam tersangkut pada esofagus
servikalis, penekanan terhadap bagian belakang laring serta trakea dapat
menimbulkan suara sengau, batuk dan dyspneu. Air liur dapat mengalir ke luar dari
esofagus dan masuk ke dalam laring.
1
Pada umumnya, benda asing di esofagus dapat disebabkan dan dipengaruhi
oleh:
1. Faktor umum terutama anak-anak dan orang tua
2. Kecerobohan:
a. Kebiasaan makan dan minum yang terburu-buru
b. Membolehkan memakan segala sesuatu yang dapat dimakan
c. Pukulan benda yang masuk ke dalam mulut
d. Memberi manisan atau kacang-kacangan atau sesuatu yang keras pada
anak
e. Memakai gigi palsu ketika tidur
3. Obyek yang dimakan terlalu besar
4. Obyek yang keras dan tajam yang dimakan bersama ikan atau daging
5. Adanya penyempitan esofagus akibat striktur, spasme atau tumor
Dalam hal ini kasus tertelan uang logam biasanya disebabkan karena faktor umur
dan kecerobohan.
Benda asing uang logam yang masuk ke dalam esofagus sering terperangkap pada
3 tempat penyempitan anatomi esofagus, yaitu:
1. Pada bagian esofagus bagian atas terutama pada bagian bawah otot
krikofaringeal.
2. Pada persilanagn arkus aorta
3. Pada esofagial-gastro junctional (pada tingkat diafragma)
Gejala yang timbul akibat benda asing dalam esofagus tergantung lokasi tempat
tersangkutnya benda asing tersebut. Disfagia merupakan gejala yang paling sering
yaitu, 85% kasus. Selain itu, terdapat gejala yang lain diantaranya odinofagia 81 %
kasus, peningkatan ekskresi saliva 16%, nyeri leher 8%, muntah 4 % dan keluhan
yang jarang adalah nyeri dada retrosternal, keluhan leher seprti tercekik, suara
wheezing, perasaan subjektif adanya benda asing di tenggorokan, hematemesis, dan
keluhan paru seperti kompresi stenosis trakea dari belakang, proses inflamasi laring
dan trakea dari esofagus, ulserasi dan perforasi bronkus kiri dan aspirasi.
2
Secara garis besar gejala-gejala dengan tertelan benda asing seperti koin
terjadi dalam tiga tahap. Pada tahap pertama gejala-gejala awal, serangan hebat dari
batuk atau muntah. Hal ini terjadi ketika benda asing pertama tertelan. Pada tahap
kedua adalah interval tidak ada gejala. Benda asing telah tersangkut, serta gejala-
gejala tidak lagi ditimbulkan. Pada tahap ini dapat berlangsung untuk sesaat atau
sementara. Pada tahap ketiga terdiri dari gejala-gejala yang ditimbulkan oleh
komplikasi. Kemungkin timbul rasa tidak nyaman, disfagi, sumbatan atau perforasi
esofagus dengan dihasilkan mediastinitis.
Benda asing pada anak-anak biasanya disertai dengan gejala mual sampai
muntah, dan nyeri tenggorokan. Anak-anak dengan benda asing esofagus yang kronis
dapat juga disertai dengan gejala nafsu makan menurun, iritabilitas, pertumbuhan
terhambat, demam, stridor, atau gejala-gejala pulmoner.
Pada umumnya benda asing yang berbentuk halus jarang menimbulkan
masalah dan umumnya dapat melewati saluran pencernaan serta melewati sfinkter
esofagus bawah tanpa hambatan. Benda yang tajam menimbulkan masalah khusus
karena dapat menimbulkan perforasi.
Gejala dan tanda perforasi esofagus servikal dan torakal karena benda asing
atau alat, antara lain emfisema subkutis atau mediastinum, krepitasi kulit di daerah
leher atau dada, pembengkakan leher, kaku leher, demam dan menggigil, gelisah,
nadi dan pernafasan cepat, nyeri yang menjalar ke punggung, retrosternal dan
epigastrium. Bila terjadi perforasi ke pleura dapat timbul pneumotoraks atau
pyotoraks.
Kecuali jika terdapat sumbatan jalan napas lengkap, pertolongan pertama pada
tahap awal gejala sebaiknya mendorong untuk ”melakukan sesuatu”. Memukul
punggung pasien, menggantungkan anak dengan memegang tumitnya, meletakkan
jari telunjuk dibawah tenggorokan pasien, atau mengusahakan pengeluaran secara
buta dapat mengubah benda asing tidak terkomplikasi sederhana ke dalam sumbatan
terkomplikasi.
3
Ekstraksi benda asing di esofagus dapat dilakukan dengan esofagoskop kaku,
esofagoskop fleksibel atau dengan kateter Foley. Tindakan operasi (external
approach) dilakukan bila esofagoskop gagal mengeluarkan benda asing di esofagus.
Dalam hal ini, dilakukan esofagotomi servikal atau transthorakal sesuai benda asing
diesofagus. Kasus benda asing di esofagus biasanya dikonsulkan ke bagian THT
dimana akan dilakukan ekstraksi esofagoskop kaku dan bila gagal dilakukan external
approach.
4
BAB II
PERMASALAHAN
1. Apakah kasus tertelan uang logam merupakan kasus kegawatdaruratan dalam
bidang THT ?
2. Bagaimana bila uang logam masih menyangkut di esofagus?
3. Bagaimana bila uang logam sudah masuk ke lambung?
5
BAB III
PEMBAHASAN
III.1 Apakah kasus tertelan uang logam merupakan kasus kegawatdaruratan dalam
bidang THT ?
Kasus tertelan uang logam bukanlah merupakan kasus kegawatdaruratan dalam
bidang THT karena uang logam masuk ke dalam saluran pencernaan, yaitu
esofagus. Berbeda bila uang logam tersebut masuk ke dalam saluran napas yang
dapat menyebabkan tersumbatanya jalan napas dan membutuhkan penanganan
yang cepat agar tidak terjadi kematian. Namun uang logam yang tertelan tetap
harus dikeluarkan sesegera mungkin dengan persiapan tindakan esofagoskopi
yang optimal untuk mencegah komplikasi.
III.2 Bagaimana bila uang logam masih menyangkut di esofagus?
Bila uang logam masih menyangkut di esofagus maka kasus ini bukan
merupakan kasus darurat namun uang logam tersebut harus dikeluarkan sesegera
mungkin untuk mencegah komplikasi. Biasanya, uang logam ini akan menyangkut
pada tempat-tempat dimana terjadi penyempitan anatomis yang normal pada
esofagus, yaitu:
1. Pada bagian esofagus bagian atas terutama pada bagian bawah otot
krikofaringeal.
2. Pada persilangan arkus aorta
3. Pada esofagial-gastro junctional (pada tingkat diafragma)
Pengelolaan benda asing uang logam dalam esofagus melibatkan bagian THT,
penyakit dalam, bagian bedah juga anestesi, tergantung dimana tempat benda asing
tersebut tersangkut. Benda asing yang tersangkut di sekitar krikofaringeal merupakan
bagian dari THT, bila benda asing tersebut sampai esofagus bagian tengah dan
pencernaan maka merupakan bagian penyakit dalam dan apabila tidak dapat dlakukan
6
oleh bagian THT ataupun bagian bedah, maka tindakan bedah diperlukan untuk
mencegah morbiditas dan mortalitas yang lebih parah.
Tindakan yang dapat dilakukan adalah:
1. Endoskopi, biasanya tindakan terbagi menjadi dua jenis:
a. Endoskopi kaku: digunakan untuk diagnosa dan pengambilan benda asing
pada esofagus bagian atas (krikofaringeal). Alat ini sering digunakan di
bagian THT.
b. Endoskopilentur: alat ini diganakan di bagian penyakit dalam.
Keberhasilan alat ini untuk mengambil benda asing dalam esofagus
adalah 99,5%. Hnaya 0,5 % yang membutuhkan pembedahan.
Keuntungan alat ini di bandingkan endoskopi kaku adalah tidak
memerlukan general anesthesia dan juga komplikasi perforasi lebih kecil
yaitu insiden komplikasi menggunkan endoskopi kaku antara 0,1 %-0,9
%, sedangkan insiden komplikasi menggunkan endoskopi lentur yaitu
0,007 %-0,15%.
2. External approach (lateral esofagotomi)
Cara ini digunakan apabila pengambilab menggunakan endoskopi lentur
maupun kaku mengalami kegagalan. Cara ini agak rumit. Pada prinsipnya
adalah mengeluarkan benda asing lewat esofagotomi.
3. Pembedahan torakotomi
Merupakan cara terakhir apabila benda asing tidak didapat atau tidak mungkin
diambil dengan cara diatas atau bila benda asing tidak memungkinkan untuk
keluar spontan lewat tinja atau juga bila sudah ada perforasi.
III.3 Bagaimana bila uang logam sudah masuk ke lambung?
Pada umumnya, benda asing yang telah mencapai gaster akan melalui sisa
sistem gastrointestinum tanpa kesulitan dengan kata lain diharapkan uang logam
tersebut turun ke usus dan dapat keluar spontan lewat tinja. Pada pasien di mana
7
benda asing telah melewati gaster sebaiknya diinstruksikan untuk melanjutkan diet
normal serta sebaiknya tidak diberikan obat yang akan mempengaruhi gerakan
gastrointestinum.Namun, bila tidak memungkinkan keluar spontan lewat tinja dan
bila ditakutkan akan terjadi komplikasi yaitu terjadinya perforasi maka dapat dirujuk
ke bagian bedah digestif.
8
DAFTAR PUSTAKA
1. Yunizaf Mariana. Benda Asing di Esofagus dalam Buku Ajar Ilmu Kesehatan
Telinga, Hidung Tenggorok, Kepala & Leher. Ed. Ke-5. dr. H. Efiaty Arsyad
Soepardi, Sp.THT & Prof. dr. H. Nurbaiti Iskandar, Sp. THT (editor). Jakarta:
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. 2006.
2. Adams GL. Boies LR, Jr. Highler PA. Boies Buku Ajar THT. Edisi 7, Effendi
H. Santoso RAK. Editor. Penerbit Buku Kedokteran EGC. 1997. pp. 333-4
3. Ekstraksi Benda Asing Esofagus Berupa Gigi Palsu dengan Esofagoskop
Fleksibel (Laporan Kasus). Available from URL:
http://asic.lib.unair.ac.id/journals/abstrak/Media
%207%204%202001%20%3B%20Antonius%20%3B%20Ekstraksi%202.pdf
4. Benda Asing Esofagus. Available from: URL: http://www.pgh.or.id/gigi
asing.html
5. Tertelan Benda Asing. Available from: URL:
http://cyberwoman.cbn.net.id/cbrptl/common/stofriend.aspx?
x=Mother+And+Baby&y=cyberwoman/0/0/8/623
9