edisi 16

16
Website : www.riau-global.com Riau Gl bal Surat Kabar Umum Beritakan Riau Secara Global Edisi 16 | 15 Nopember - 14 Desember | 2014 Hotline : Pemasangan Iklan dan Langganan Koran | HP (081276737422) | BBM (26A4B99F) | Email Redaksi : [email protected] dan [email protected] selengkapnya baca hal ... 15 selengkapnya baca hal ... 15 PENGUMUMAN Diberitahukan Kepada Instansi Pemerintah, TNI, Polri dan swasta bahwa PT Riau Global Pers yang menaungi Portal Berita Riau www.riau-global.com dan Surat Kabar Umum Riau Global, dak pernah dan dak akan pernah menjual Jam Dinding Merk Riau Global atau apapun namanya. Dan jika ada pihak-pihak yang melakukan kegiatan penjualan Jam Dinding, itu diluar kemampuan kami dan silahkan lapor Polisi atau instansi terkait. Tertanda Pimum PT Riau Global Pers Rp 4.500,- (luar kota plus ongkos kirim) selengkapnya baca hal ... 15 selengkapnya baca hal ... 15 Anas Maamun Sudah Ditahan K P K, Terlibat Pembelian Gedung Marina Ini dia Gedung Marina Sea Food milik Martin Oie itu, yang saat ini sudah berubah menjadi Gedung DPRD Rokanhilir Pekanbaru (Global) Hingga saat ini banyak kasus ko- rupsi di Rokanhilir yang belum ter- tuntaskan oleh Penegak Hukum di Negeri, baik itu yang terjadi dimasa Bupanya Anas Maa’mun (saat telah menjadi tahanan KPK), mau- pun pejabat lainnya. Dan yang patut dipertanyakan disini, kapan giliran Suyatno, yang jelas diketahui menjabat Pimpinan Proyek (Pimpro red) Mark Up pembangunan Hotel Marina men- jadi gedung DPRD Rokanhilir, itu diperiksa. Seper data yang dimiliki, Pemegang Kas daerah Kabupaten Rokanhilir harap membayar kepada Fahrul, Bendahara proyek pen- gadaan gan rugi tanah dan ba- ngunan untuk pelayanan umum Kabupaten Rokanhilir, yang mem- pergunakan rekening pada BPD Riau Cabang Bagan Siapi api Nomor Kejaksaan Diminta Usut Rektor Unilak Ditanyakan Masalah Lapangan Bola Senilai Rp 1, 5 Miliar, Syaprani Bungkam Ini Dia, Pelaku Perusak Anak Bangsa dengan mengkorupsi Dana Pembangunan Lapangan Bola Ini Dia Lapangan Bola Bernilai Rp 1, 5 Miliar itu Kejaksaan Diminta Usut Rektor Unilak Ditanyakan Masalah Lapangan Bola Senilai Rp 1, 5 Miliar, Syaprani Bungkam ... Pekanbaru (Global) Hingga saat ini, Rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak) Syaprani dan pihak-pihak yang terkait, tidak pernah menanggapi alias bung- kam mengenai pemberitaan ‘Sejumlah Pihak Pertanyakan Dana Hibah Senilai Rp 1, 5 Miliar untuk pembangunan lapangan bola’. Pengakuan Dua Staf DPRD Kota Pekanbaru Acara Bimtek Itu Ada dan Tidak Bodong Ini Dia Foto Bimtek Aspal (Asli tapi Palsu). (foto :Syopian red) Pekanbaru (Global) Semenjak persoalan terkuak, dua staf DPRD Kota Pekanbaru yakni Hj Laksmi Fitriani, SH dan Badria Rikasari, seperti kebakaran jenggot (meskipun mereka tidak memiliki jengot red), dan terus mengumbar bahwa perbuatan mereka tidak bersalah. selengkapnya baca hal ... 15 Kades dan Mantan Kades Lubuk Besar Alihkan Fungsi Hutan Seluas 3.350 Ha Ini salah satu perbuatan Mafia mafia kehutanan selengkapnya baca hal ... 15 Inhil (Global) Diduga Kepala Desa Lubuk Besar Afrizal dan Mantan Kades Desa Lubuk Besar H.Khairudin alias H. Bodeng melakukan alih fungsi hutan di Desa Lubuk Besar, Kecamatan Kemuning, Kabupaten Indrgiri Hilir seluas 3.350 Ha, demikian berita pers yang diterima media ini, dan ditandatangani oleh Drs H.Sofyan Siambaton, Komisaris Utama PT Sari Hijau Mutira, Rabu (12/11). Pekanbaru (Global) 0wner portal berita dan Surat Kabar Umum (SKU) Riau Global Elfis mengancam akan melaporkan “permainan” atau “kongkalikong” order dan pemuatan iklan di DPRD Pekanbaru ke Polda dan Kejaksaaan Tinggi (Kejati) Riau. Kongkalikong Pemasangan Iklan DPRD Kota Pekanbaru Kapan Giliran Suyatno .?

Upload: jmppar-riau

Post on 06-Apr-2016

324 views

Category:

Documents


15 download

DESCRIPTION

Edisi 15 SKU Riau Global

TRANSCRIPT

Website : www.riau-global.com

Riau Gl balSurat Kabar Umum

Beritakan Riau Secara GlobalEdisi 16 | 15 Nopember - 14 Desember | 2014

Hotline : Pemasangan Iklan dan Langganan Koran | HP (081276737422) | BBM (26A4B99F) | Email Redaksi : [email protected] dan [email protected]

selengkapnya baca hal ... 15

selengkapnya baca hal ... 15

PENGUMUMANDiberitahukan Kepada Instansi Pemerin tah, TNI,

Polri dan swasta bahwa PT Riau Global Pers yang menaungi Portal Berita Riau www.riau-global.com dan Surat Kabar Umum Riau Global, tidak pernah dan tidak akan pernah menjual Jam Dinding Merk Riau Global atau apapun namanya.

Dan jika ada pihak-pihak yang melakukan kegiatan penjualan Jam Dinding, itu diluar kemampuan kami dan silahkan lapor Polisi atau instansi terkait.

TertandaPimum PT Riau Global Pers

Rp 4.500,- (luar kota plus ongkos kirim)

selengkapnya baca hal ... 15

selengkapnya baca hal ... 15

Anas Maamun Sudah Ditahan KPK,Terlibat Pembelian Gedung Marina

Ini dia Gedung Marina Sea Food milik Martin Oie itu, yang saat ini sudah berubah menjadi Gedung DPRD Rokanhilir

Pekanbaru (Global)Hingga saat ini banyak kasus ko-

rupsi di Rokanhilir yang belum ter-tuntaskan oleh Penegak Hukum di Negeri, baik itu yang terjadi dimasa Bupatinya Anas Maa’mun (saat

telah menjadi tahanan KPK), mau-pun pejabat lainnya.

Dan yang patut dipertanyakan disini, kapan giliran Suyatno, yang jelas diketahui menjabat Pimpinan Proyek (Pimpro red) Mark Up

pembangunan Hotel Marina men-jadi gedung DPRD Rokanhilir, itu diperiksa.

Seperti data yang dimiliki, Pemegang Kas daerah Kabupaten Rokanhilir harap membayar kepada

Fahrul, Bendahara proyek pen-gadaan ganti rugi tanah dan ba-ngunan untuk pelayanan umum Kabupaten Rokanhilir, yang mem-pergunakan rekening pada BPD Riau Cabang Bagan Siapi api Nomor

Kejaksaan Diminta Usut Rektor Unilak Ditanyakan Masalah Lapangan Bola Senilai Rp 1, 5 Miliar, Syaprani Bungkam

Ini Dia, Pelaku Perusak Anak Bangsa dengan mengkorupsi Dana

Pembangunan Lapangan BolaIni Dia Lapangan Bola Bernilai Rp 1, 5 Miliar itu

Kejaksaan Diminta Usut Rektor Unilak Ditanyakan Masalah Lapangan Bola Senilai Rp 1, 5 Miliar,

Syaprani Bungkam ...

Pekanbaru (Global)Hingga saat ini, Rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak) Syaprani dan pihak-pihak yang terkait, tidak pernah menanggapi alias bung-kam mengenai pemberitaan ‘Sejumlah Pihak Pertanyakan Dana Hibah Senilai Rp 1, 5 Miliar untuk pembangunan lapangan bola’.

Pengakuan Dua Staf DPRD Kota PekanbaruAcara Bimtek Itu Ada dan Tidak Bodong

Ini Dia Foto Bimtek Aspal (Asli tapi Palsu). (foto :Syopian red)

Pekanbaru (Global)Semenjak persoalan terkuak, dua staf DPRD Kota Pekanbaru yakni Hj Laksmi Fitriani, SH

dan Badria Rikasari, seperti kebakaran jenggot (meskipun mereka tidak memiliki jengot red), dan terus mengumbar bahwa perbuatan mereka tidak bersalah.

selengkapnya baca hal ... 15

Kades dan Mantan Kades Lubuk BesarAlihkan Fungsi Hutan Seluas 3.350 Ha

Ini salah satu perbuatan Mafia mafia kehutanan

selengkapnya baca hal ... 15

Inhil (Global)Diduga Kepala Desa Lubuk Besar Afrizal dan

Mantan Kades Desa Lubuk Besar H.Khairudin alias H. Bodeng melakukan alih fungsi hutan di Desa Lubuk Besar, Kecamatan Kemuning, Kabupaten Indrgiri Hilir

seluas 3.350 Ha, demikian berita pers yang diterima media ini, dan ditandatangani oleh Drs H.Sofyan Siambaton, Komisaris Utama PT Sari Hijau Mutira, Rabu (12/11).

Pekanbaru (Global)0wner portal berita dan Surat Kabar Umum (SKU) Riau

Global Elfis mengancam akan melaporkan “permainan” atau “kongkalikong” order dan pemuatan iklan di DPRD Pekanbaru ke Polda dan Kejaksaaan Tinggi (Kejati) Riau.

Kongkalikong Pemasangan Iklan

DPRD Kota Pekanbaru

Kapan Giliran Suyatn

o .?

2EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

Redaksi

PENERBITPT. RIAU GLOBAL PERS

KOMISARISAmer Hamzah S.Ip, M.Si

PIMPINAN UMUM / PIMPINAN REDAKSIElfis, S.Sos

PIMPINAN PERUSAHAANHaidir Mahdi Syahputra

Dewan RedaksiElfis, Amer Hamzah S.Ip, M.SI, Achsil, Jabarullah S.Sos, Haidir MS

Wakil Pemimpin RedaksiIbnu Chalik

RedpelMuliono

Kordinator LiputanAgus

RedakturBudiman, ElmanRedaktur Foto

KaryoDisain Grafis/Lay Out

M. Ismed, S.KomStaf Redaksi

Pekanbaru: Amat Jaya, Harry, Sugito, Yan Abak,Riki Rikardo, Syaiful Lubis, Fahmi, Firdaus Malik, Muklis

Pelalawan: --- Dumai: Ridwan S.Siak: Syafriadi Kep. Meranti: Bram, Rudi

Kampar: Fris Bengkalis: Deri Hendra (Ka Biro), Jepri,Yan AbakDuri/Pinggir: Iwan Gunawan Indragiri Hulu: Rio Santos

Indragiri Hilir: Badi Rohil: H. SakirmanBaganbatu: Jhonhoberd S. Kepri: Zainal

Karimun: R. Lumban G., Masriadi Batam: M. Roni S.Tanjung Pinang: Zainal Natuna: Agus Siregar

Rohul: Hadi Prayoga Jakarta: SbariAlamat (rumah) Redaksi

Jalan Ciptakarya Perum CKI Blok O No 20, Panam Pekanbaru, Riau, Indonesia Hp: 0812 7673 7422,

Website:PORTAL BERITA RIAU www.riau-global.com,

Email:[email protected] | [email protected]

[email protected] Pin BB: 26A4B99FRekening Perusahaan:

Bank Riau Kepri 101-21-21642Tarif Iklan, Iklan FC: Rp 35.000/mm.klm,

Khusus FC Halaman 1: Rp 45.000/mm.klm,Iklan BW: Rp 15.000/mm.klm,

Khusus BW Halaman 1: Rp 20.000/mm.klm,Iklan Sosial: Rp 10.000/mm.klm,

Iklan Display Spot Colour: Rp 25.000/mm.klm,belum termasuk PPN 10%

Email Iklan: [email protected] Riau Global dilengkapi dengan kartu

Identitas Kewartawanan, Untuk Informasi, Kritik dansaran terkait keredaksian dan pemberitaan silahkan

hubungi : 0761-... atau Sms 0812 7673 7422,Harga dalam Kota Rp 4.500,00 @eksemplar,-

LUAR KOTA + ONGKOS KIRIM

1 Halaman Rp 10.000.000,001/2 Halaman Rp 8.000.000,001/4 Halaman Rp 6.500.000,001/8 Halaman Rp 1.500.000,00

1 Halaman Rp 8.000.000,001/2 Halaman Rp 6.000.000,001/4 Halaman Rp 2.200.000,001/8 Halaman Rp 1.500.000,00

COLO

RB W

Biaya Pemasangan IklanSKU Dwi Mingguan Riau Global

Mantan wartawan senior The Washington Post, Walter Pincus, pernah menulis dalam blognya bahwa Presiden Ronald Reagan kurang menarik diberitakan pada akhir tahun pertama pemer-intahannya menurut reporter politik kenamaan David Broder. Pengganti Reagan, George HW Bush, dianggap sebagai tidak kon-sisten dalam berbagai pesannya, dan Bill Clinton dinilai sebagai terlalu banyak mencampurkan pesan-pesan hariannya (sehingga membingungkan).

Itu di Amerika Serikat. Masing-masing presiden mendapatkan citra (yang dipersepsi secara) berbeda di benak media.

Bagaimana dengan presiden terpilih Indonesia Joko Widodo? Apakah ia akan tetap sederhana? Apakah ia bisa menjaga identitas atau lebih penting lagi reputasi dirinya?

Untuk itu, salah satu hal pen-ting yang perlu dilakukan adalah menyusun rencana komunikasi strategis (strategic communication plan) dengan bantuan tim ahli public relations (PR).

Sebagaimana para pemimpin dunia lainnya, Jokowi bukan

sekedar perlu juru bicara, me-lainkan tim ahli PR yang dapat memberi saran, sekaligus men-jadi ‘mata dan telinga’ guna menyerap apa yang terjadi dan yang diinginkan publik.

Berbeda dengan rezim hasil Pemilu 2009 yang drama konflik dengan pesaingnya tidak sebe-rapa besar, pemerintahan Jokowi JK akan berat karena pesaingnya terus berupaya untuk merebut kekuasaan. Wajar jika kemudian sang presiden perlu pendam-pingan sejumlah tenaga PR yang andal.

Kebutuhan PR di dunia saat ini memang jauh lebih pen-ting ketimbang sebelumnya, terutama karena perubahan ‘lanskap media’ berkat kema-juan teknologi informasi saat ini. Menyempitnya jumlah outlet media, semakin sedikitnya kebu-tuhan wartawan untuk menemui sumber berita secara langsung (tatap muka), dan kian sempitnya waktu tenggat (deadline) bagi jurnalis menyebabkan tenaga PR semakin diperlukan, termasuk mengurusi media daring istana.Kawan media

Meski popularitasnya tinggi,

Jokowi tidak bisa membiarkan nama baiknya diusik berbagai masalah yang tidak saja akan menggerogoti ‘citra’ pemerin-tahan di mata rakyat, tetapi juga bisa menurunkan ‘reputasi’ Indonesia di mata dunia, terma-suk investor asing. Kecepatan penyebaran berita (buruk) mela-lui media sosial jelas akan mem-percepat perusakan nama baik ke seluruh dunia.

Tim PR bisa menjembatani komunikasi dengan lembaga DPR dan para relawan yang tempo hari berjasa bagi pemenangan pasangan Jokowi JK serta men-jadi mata dan telinga presiden terhadap pemangku kepentingan (stakeholders) secara luas, terma-suk dengan kelompok-kelompok pressure groups seperti LSM.

Tim PR yang baik bisa men-jadi kawan media karena para wartawan sering tidak puas hanya mendengarkan informasi satu arah dari juru bicara (jubir) presiden yang lebih banyak ber-fungsi sebagai ‘press agentry’.

Tim PR bisa menambah in-formasi berupa data ataupun keterangan tambahan, termasuk mencarikan waktu apabila ada

yang memerlukan wawancara khusus dengan tim presiden.

Ada hubungan simbiosis an-tara PR presiden dan wartawan. Ketika Jokowi sibuk, belum bisa (atau tidak perlu) tampil di depan media, tim PR bisa mem-bantu wartawan memberikan informasi latar belakang (back-ground) dan perspektif. Tenaga PR yang kaya informasi tentang presiden (dan wakilnya) dapat membantu wartawan yang dike-jar deadline agar berhasil me-menuhi tugasnya.

Pemimpin tim PR dan ang-gotanya mestilah melakukan pendekatan interaktif yang mengharuskan mereka terlibat aktif di tengah bermacam pub-lik yang bisa memengaruhi masa depan lembaga pemerintah. Jika tim PR bisa membantu pemerin-tah menerapkan komunikasi dua arah yang baik dengan publik, ia akan dengan mudah mengiden-tifikasi ‘gejala’ sebuah masalah jauh sebelum ia muncul ke per-mukaan.

Metode ini bisa efektif apa-bila tim PR selalu ‘menghadir-kan publik’ (yang diwakilinya) ke tengah permasalahan yang ada,

mendengarkan dan berdialog dengan mereka. Berkat komuni-kasi dua arah dengan publik, para petugas PR dapat menetapkan sasaran-sasaran strategis yang terukur (measurable objectives) pada program komunikasinya.

Awalnya, tim menetapkan dan mengevaluasi sikap publik, mengidentifikasi kebijakan dan semua prosedur yang berkait an dengan kepentingan publik. Kemudian mereka menyiapkan pengembangan serta eksekusi program komunikasi strategis dan terencana yang bertujuan mendapatkan pemahaman dan penerimaan publik atas segala kebijakan.

Tugas praktisi PR saat ini tidak sekadar merekayasa pesan-pe-san kunci (seperti disampaikan para presiden AS dalam tulisan Walter Pincus di atas), mengatur konferensi pers, menyiapkan rilis, atau mengundang wartawan me-liput acara kepresidenan. Apabila hanya itu yang dilakukan, sama artinya dengan mengerdilkan fungsi PR.

Penulis adalah Pengajar Komunikasi Universitas Paramadina dan

London School of Public Relations

Menggagas Strategi Komunikasi Presiden

SBY : Dukung Pemerintahan Baru

Sentul Bogor (Global) Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) segera

mengakhiri masa tugasnya setelah 10 tahun mendapat kepercayaan menjadi orang nomor satu di negeri ini.

Oleh karena itu, SBY mohon diri dan meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia jika selama memimpin masih banyak harapan dan keinginan rakyat yang belum terpenuhi.

‘Satu dasawarsa saya memimpin negeri ini. Banyak kemajuan yang kita rasakan bersama dalam berbagai bidang. Namun saya hanyalah manusia biasa yang tidak luput dari kekurangan. Oleh karena itu, jika se-lama saya memimpin, ada hal-hal yang tidak berkenan. Mungkin masih banyak harapan rakyat yang belum bisa saya wujudkan, saya mohon kiranya dimaafkan, ‘ ujar SBY saat menyampaikan pidato pada acara Silaturahim Nasional (Silatnas) Menuju Pembangunan Nasional yang Berkelanjutan di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Rabu (15/10).

Kali ini SBY menyampaikan pidato relatif singkat, namun berkali-kali mendapatkan applause dari peserta Silatnas yang datang dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Plt Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman.

Bahkan di akhir pidato SBY yang disampaikan dengan penuh perasaan, SBY mendapat standing applause dari peserta Silatnas.

SBY tidak lupa meminta seluruh peserta Silatnas dan tentunya seluruh rakyat Indonesia agar mendukung pe-merintahan yang baru nanti, yakni pemerintahan Jokowi JK yang akan dilantik pada 20 Oktober mendatang.

‘Apa yang sudah baik dilanjutkan dan ditingkatkan lagi. Apa yang belum tercapai, upayakan secara mak-simal. Saya meminta kita semua mendukung pemerin-tahan yang baru nanti agar berhasil dalam memimpin negeri ini, ‘ pinta SBY.

Pada kesempatan itu, SBY sempat menerima peng-hargaan dari Asosiasi Pemerintahan Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) berupa pin dan piagam yang diserah-kan langsung Ketua Umum APPSI Syahrul Yasin Limpo yang juga Gubernur Sulawesi Selatan.

Sebelum menyematkan pin kepada SBY, Syahrul sempat menjelaskan kenapa APPSI memberikan peng-hargaan kepada SBY.

‘Kita tidak bisa memungkiri, selama 10 tahun kepemi-mpinan Pak SBY, telah banyak kemajuan yang kita capai.

Plt. Gubri Hadiri Silatnas Bersama Presiden dan Wakil Presiden RI

Ini prestasi yang luar biasa. Tidaklah mudah memimpin negeri ini dengan cakupan wilayah yang sangat luas dan masyarakatnya yang sangat majemuk, ‘ urainya.

Syahrul juga menyampaikan ucapan terima kasih atas bimbingan yang selama ini diberikan SBY. Sebagai wakil pemerintah pusat di provinsi, para gubernur merasa

sangat berterima kasih kepada SBY.Sementara itu usai acara, Plt Gubernur Riau H

Arsyadjuliandi Rachman mengapresiasi pidato SBY. Andi, begitu sapaan akrabnya, menegaskan bahwa semua pihak, khususnya lagi masyarakat Riau harus mendukung pemerintahan yang baru, sesuai arahan Presiden SBY.

‘Kita semua berkewajiban mendukung pemerintahan yang baru sesuai arahan Pak SBY tadi. Selain itu, kerja sama antar provinsi dan kabupaten/kota begitu juga kerja sama atau sinergi antar provinsi dengan pemerintah pusat harus kita tingkatkan agar pembangunan dapat berjalan lebih baik lagi, ‘ harap Andi.(Adv/Hms)

Tampak Plt Gubri menghadiri Silatnas di Sentul Bogor

3EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

BengkalisBupati Bengkalis Secara Marathon Tinjau Proyek Pembangunan di Mandau

Bupati Bengkalis H Herlian Saleh ketika meninjau proyek

Bengkalis (Global)Bupati H Herliyan Saleh, Kamis

(13/11) melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Mandau. Turut mendamping Herliyan dalam kunjungan tersebut, dian-taranya, Kepala Dinas Pekerjaan Umum HM Nasir, Kadis Cipta Karya dan Tata Ruang Emri Juli Harnis, Kadis Pasar dan Kebersihan Indra Gunawan dan Camat Mandau Hasan Basri.

Dalam kunjungan itu, Herliyan dan rombongan secara ‘marathon’ meninjau dari dekat sejumlah proyek pembangunan di Mandau. Proyek pertama yang dikun-junginya adalah pembangunan jalan ling-kar timur Kota Duri di dekat perbatasan Kabupaten Bengkalis dan Kota Dumai. Setelah itu meninjau pembangunan jalan lingkar barat Kota Duri.

Setelah itu Herliyan melihat dari dekat pembangunan pasar modern di Jalan Jend Sudirman Duri, sebelum menuju lokasi pembangunan sirkuit balap (road race). Habis menerima penjelasan dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan kon-traktor pelaksana, bupati selanjutnya meli-hat dari dekat pemasangan pipa dan pem-bangunan waduk air minum di Jurong.

Herliyan menjelaskan peninjauan tersebut dilakukan guna mengetahui dari dekat perkembangan dan kemajuan pelaksanaan masing-masing proyek tersebut. Kemudian, untuk mengetahui apakah proyek-proyek itu dalam pelaksa-naannya benar-benar dikerjakan sesuai ketentuan.

Saat meninjau pemasangan pipa air minum, bupati minta kontraktor pelaksana untuk sementara menghentikan aktivitas pengerjaannya.

Alasan penghentian itu, karena sesuai laporan kontraktor pelaksananya sendiri, pipa untuk menyalurkan bahan baku air minum dari Sungai Jurong yang dipasang itu, ternyata belum benar secara adminis-trasi.

‘Hanya diminta untuk melengkapi adm-nistrasi terlebih dahulu. Jadi bukan karena adanya faktor lain. Disuruh mengikuti prosedur yang sebenarnya sehingga di kemudian hari tidak terjadi apa apa’, jelas Herliyan sebagaimana dikutip Kepala Bagian Humas Pemkab Bengkalis, Johansyah Syafri.

Sementara saat meninjau pembangu-nan waduk air minum yang lokasi tidak

jauh dari pengerjaan pemasangan pipa tersebut, bupati benar-benar kecewa karena kontraktor pelaksana tidak berada di tempat. Selain itu, di lokasi tersebut juga tidak terpasang papan proyek.

Papan proyek itu merupakan infor-masi yang harus disampaikan dan hak publik untuk mengetahuinya. Ke depan hal-hal seperti ini tidak boleh terjadi lagi”, ujar Herliyan seraya langsung mengin-truksikan Kadis Pekerjaan Umum untuk menegur Kontraktor Pelaksana dan PPTK-nya atas kelalaian terhadap kewa-jibannya tersebut.

Terkait temuan di dua lokasi yang dit-injaunya, bupati juga minta seluruh PPTK kegiatan dan proyek lainnya di Pemkab Bengkalis untuk turun ke lapangan. Meninjau dan melihat dari dekat pelaksa-naan kegiatan menjadi tanggungjawab-nya tersebut.

‘Ikuti terus perkembangannya. Awasi dan turun ke lapangan. Kalau memang dipandang perlu, pantau selama 24 jam agar target waktu penyelesaiannya sesuai jadwal. Apalagi tahun anggaran 2014 ku-rang dari dua bulan lagi’, tegas Herliyan.(Dr/Jp)

Semenjak Timbangan Ditutup,Muatan Truk Banyak Lebihi Tonase

Pinggir (Global)Semenjak timbangan yang terletak di Kelurahan

Balairaja, Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis ditutup, menyebabkan mobil maupun truk banyak membawa kayu melebihi muatan dan mengakibatkan trafic light yang ter-letak di Simpang Pasar Pinggir menjadi rusak dan pecah.

Pantauan wartawan dilapangan, Kamis (13/11) terlihat traffic light, hati hati yang terpasang pada persimpangan jalan menuju Pasar Pinggir sudah rusak akibat dilanggar oleh mobil pembawa kayu balak milIK perusahaan.

Seorang masyarakat sekitar Pinggir yang tidak ingin namanya disebutkan, rusaknya trafic light tersebut ter-jadi pada malam hari yang disebabkan oleh truk pem-bawa kayu balak yang muatannya diduga melebihi Tonase.Muatan Truk tersebut mengenai dan merusak Rambu yang ada di persimpangan jalan lintas Desa Pinggir”terangnya.

Lanjutnya, Amat disayangkan jika timbangan balairaja tidak difungsikan, sehingga efek sampingnya menyebabkan kerusakan salah satunya rambu rambu jalan, dan Jalan dan ini perlu perhatian khusus bagi pemerintah, jika tidak ada tindakan dari pihak terkait maka kerusakan ini semakin bertambah, harapnya

Ditempat terpisah, Kepala UPT Dishub Mandau, Pinggir Hendri Budiman menjelaskan. mobil yang diizinkan masuk kedalam kota hanya 4, 2 meter jika lebih maka akan dibongkar. Pemeriksaan itu dilakukan oleh pihak dishub timbangan yang ada di Balairaja. Namun karena sekarang timbangannya tidak aktif maka lepas kontrol.

‘Saya menghimbau kepada pihak perusahaan agar membatasi ketinggian kayu yang akan dibawa oleh mobil, kalau bukan pihak perusahaan yang menegaskan hal terse-but maka siapa lagi’, tegas ya.

“harap Hendri.saya juga meminta agar masyarakat yang dekat trafic light agar peka dan mengawasi hal tersebut. Jika memang ada mobil atau pengguna jalan yang merusak trafic light atau rambu-rambu catat nomor polisi nya dan laporkan. ‘Nanti pihak dishub yang akan menangani nya, ‘tuturnya.(Iw)

Bengkalis (Global)Kabupaten Bengkalis kaya akan berbagai jenis kuliner khas

yang lezat dan nikmat, oleh karenanya makanan ciri khas Negeri Junjungan ini layak menjadi salah satu menu makanan favorit di hotel-hotel.

‘Makanan kita lebih unik, lebih enak tinggal cara pengemasan dan penyajiannya, makanya kita harus bangga dan ikut mempro-mosikan agar dikenal luas bahkan sampai ke mancanegara lewat promosi dan sajian di hotel-hotel, ‘ ujar Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah, H Herdi Salioso usai menghadiri pengukuhan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Ikatan Ahli Boga (Ikaboga) sekaligus pelatihan kewirausahaan kuliner khas Melayu di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja Dilaut Bengkalis, Rabu (12/11).

Menurut Herdi, kreativitas warga dalam mengolah makanan khas Bengkalis semakin hari semakin berkembang, terbukti dari data yang dimiliki Ikaboga Provinsi Riau dari 250 jenis makanan tr-adisional Riau, Bengkalis menjadi penyumbang terbanyak dengan 77 jenis makanan dan minuman.

‘Oleh karenanya saya menghimbau kepada pelaku usaha dan pemerhati kuliner dalam hal ini pengelola hotel untuk mema-sukan makanan khas Bengkalis kedalam menu makanan di ho-tel-hotel’, imbau Herdi.

Lebih lanjut Herdi mencontohkan di Negeri Jiran, Malaysia, hampir semua hotel memasukan makanan khas daerah menjadi menu yang disajikan untuk setiap pengunjung, dan ternyata itu menjadi salah satu daya tarik tamu luar untuk datang ke Malaysia.

‘Sebetulnya makanan Bengkalis juga banyak peminatnya, beberapa daerah dan negara tetangga yang datang ke Bengkalis selalu meminta makanan dan minuman itu dijadikan oleh-oleh. Oleh karena itu untuk pelestarian makanan dan minuman tra-disional saya himbau instansi terkait untuk lebih menggali potensi Kuliner di Bengkalis, ‘ imbuh Herdi.

Selain menghadiri pengukuhan pengurus DPC Ikaboga Bengkalis, Asisten III didampingi ketua DPD Ikaboga Provinsi Riau Dinawati, Wakil Ketua TP. PKK Bengkalis Hj. Fatimah Johar Suayatno, beserta tamu undangan berkesempatan melihat dan mencicipi kuliner khas Melayu yang dipamerkan.(Dr/Jp)

Kuliner Khas Bengkalis Layak Masuk Hotel

Asisten III Administrasi Umum III Setda Bengkalis H Herdi Salioso mendampingi ketua Ikaboga Riau

Dinawati saat melihat kuliner khas Bengkalis yang dipamerkan disela-sela acara

pengukuhan DPC Ikaboga Bengkalis

Bupati Bengkalis Irup “Hari Pahlawan”

Tampak Bupati Bengkalis H Herlian Saleh menjadi Inpektur Upacara buatan Bengkalis

Bengkalis (Global)Bupati H Herliyan Saleh kem-

bali mengajak seluruh elemen masyarakat di daerah ini untuk meresapi arti dari nilai nilai pengorbanan para pahlawan. Memiliki semangat berkorban untuk membangun dan mengisi kemerdekaan yang telah diper-juangkan dengan darah, harta, bahkan nyawa dan pengorba-nan lainnya oleh para pahlawan bangsa tersebut.

Meskipun eranya sudah ber-beda, namun saat ini tugas yang dihadapi juga tidak kalah berat-nya. Dengan menarik benang merah dari nilai kepahlawanan

itu, seluruh masyarakat di daerah ini harus rela berkorban. Memberikan yang terbaik dalam mengisi kemerdekaan, ‘ ujar Herliyan.

Menjawab wartawan, ajakan itu disampaikannya Herliyan usai memimpin ucapara perin-gatan Hari Pahlawan 2014, Senin (10/11)..

Selain Ketua DPRD H Heru Wahyudi dan Sekretaris Daerah H Burhanuddin, terlihat hadir pada upacara yang dipusatkan di Lapangan Tugu Bengkalis itu diantaranya Ketua Pengadilan Agama, Erlis

Kemudian, Dandim 0303/

Bengkalis, Wachyu Dwi Haryanto, Wakil Ketua PN Bengkalis Boy Syailendra, Wakapolres Bengkalis Ida Ketut Ghananta dan Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Bengkalis, H Herdi Salioso.

Dibagian lain Herliyan ber-harap agar nilai nilai luhur yang ditauladankan para pahlawan itu harus dilestarikan terus. Dijadikan salah satu identitas se-bagai anak bangsa.

Karena, imbuhnya, dalam membangun dan mengisi ke-merdekaan, nilai-nilai itu setiap saat dibutuhkan. Meskipun dalam aktualisasinya harus disesuaikan

dengan dinamika yang berkem-bang.

Khusus kepada pelajar dan generasi muda di daerah ini, im-buhnya, nilai-nilai luhur kepahl-awanan itu bukan hanya harus dimiliki. Tetapi mesti benar-be-nar dimengerti, dihayati dan dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini penting untuk membina dan mempersiapkan dirinya menjadi manusia berkual-itas dan demi keberhasilan pem-bangunan daerah, bangsa dan negara.

‘Aplikasinya, ya, dengan be-lajar dengan sungguh-sungguh. Menghindari hal-hal merugikan

dan tercela. Menghindari peng-gunaan obat-obatan terlarang, dan tindakan negatif lainnya yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lainnya’, Herliyan mencontohkan.

Herliyan optimis dengan bekal nilai-nilai kepahlawan itu, para pelajar dan generasi muda di daerah ini dapat menjadi sum-berdaya manusia dan insan pem-bangunan yang berkualitas dan memiliki daya saing.

‘Mampu berkompetisi, bukan saja dengan pelajar dan gener-asi muda dari daerah lain, tetapi dalam persaingan yang lebih besar (dunia)’, katanya.(Dr/Jp)

Ditanya Masalah Mutasi Kepsek Malah MenghindarKadis Pendidikan Bengkalis Terkesan Sombong

Pinggir (Global)Lagi lagi Pemerintah

Kabupaten Bengkalis tercoreng dengan ulah Herman Sani, Kadis Pendidikan Pemkab Bengkalis yang terkesan som-bong dan angkuh. Dimana saat ditanyakan mengenai mutasi Kepala Sekolah (Kepsek) dan guru-guru yang ada diwilayah Kabupaten Bengkalis malah menghindar.

Kejadian itu terjadi ketika Camat Pinggir yang baru yakni Nazli SH.M.Sc yang dilantik Bupati Bengkalis Ir. Herliyan Saleh, yang dilaksanakan di-halaman Kantor Camat Pinggir mengganti Camat Pinggir lama yakni Kasmarni S.sos, Selasa (11/11). Pelantikan yang ber-langsung lancar dan khidmat yang dihadiri oleh seluruh SKPD se Kabupaten Bengkalis.

Melihat, ada Kadis Pendidikan Pemkab Bengkalis Herman Sani, para wartawan

langsung mengejarnya dan mel-ontarkan pertanyaan mengenai pemutasian para Kepsek dan guru-guru termasuk mutu pen-didikan, belum lagi menjawab Kadis Pendidikan tersebut ter-lihat langsung pergi meninggal-kan awak media.

Dan lebih parahnya lagi, Kadis Pendidikan Pemkab Bengkalis yang terkenal liat dan susah ditemui dikantornya itu, sebelum berlalu terlihat mem-buang muka tanpa mengucap-kan sepatah kata.

Pada pemberitaan sebel-umnya di salah satu media, Selasa (11/11), anggota DPRD Kabupaten bengkalis yakni Indra Gunawan kaget ketika mengeta-hui paket proyek di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis belum ditenderkan.

Dan Indra pada saat itu sem-pat mengatakan, ini diakibatkan Kadis Pendidikan jarang ditempat, padahal waktu pengerjaan proyek

tersebut hanya tinggal 45 hari lagi. Dan anggota DPRD

Bengkalis itu juga tidak men-getahui apa alasan Dinas Pendidikan Bengkalis memend-ing sejumlah kegiatan pada tahun 2014 ini.

Politisi dari Partai Golkar ini juga menegaskan, sudah keter-laluan dimana sudah mendekati penghujung tahun namun proyek tak kunjung ditender-kan dan ini semua dikarenakan Kadisnya jarang ditempat jadi bagaimana mau meningkatkan mutu pendidikan yang ada di-wilayah Kabupaten Bengkalis ini, ucap Indra dengan nada kesal.

Dan Ketika dikomfirmasikan masalah ini kepada Kabag Humas Pemkab Bengkalis Johansyah melalui sambungan selulernya, Selasa (11/11) men-gatakan, dirinya sedang dalam perjalanan dan saat ini sedang bawa mobil menuju Kabupaten Siak.(Iw)

Ini dia Kadis Pendidikan Bengkalis Herman Sani yang terkenal sombong dan jarang masuk kantor itu

4EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

Wali Kota Pekanbaru Firdaus saat memberikan sambutan pada peringatan tahun baru Islam 1436 Hijriah di Mesjid Arrahman Pekanbaru

Walikota Pekanbaru Firdaus MT Melepas Pawai Ta’aruf 1 Muharam 1436 H

Pekanbaru (Global)Pemko Pekanbaru memperi-

ngati Tahun Baru Hijriyah dengan menggelar pawai taaruf. Walikota Pekanbaru mengajak masyarakat untuk menumbuhkan semangat baru mewujudkan visi dan misi Pekanbaru.

Menyadari hakikat tahun baru Hijriyah, umat Islam sebagai umat terbaik dan sepatutnya menjadi suri tauladan yang baik kepada orang lain haruslah mempunyai cara dan sikap yang menjunjung tinggi ajaran wahyu dalam menyambut datangnya tahun baru Hijriyah, agar dapat membeda-kan dengan cara dan adat kaum lain.

Muharam adalah bulan yang sangat bersejarah buat ummat Islam sedunia. Karena di samping bulan Muharam sebagai bulan pertama tahun Hijriyah, bulan Muharam juga menyimpan ba-nyak sekali peristiwa bersejarah. Di antaranya adalah tenggelamnya raja Fir’aun dan anak buahnya di Laut Merah, hijrahnya Nabi Muhammad SAW ke Madinah serta masih ban-yak lagi peristiwa bersejarah lainnya. Bulan Muharam adalah bulan yang sangat agung, di dalamnya terkandung makna dan keutamaan hakiki dalam rangka proses pembentukan priba-di-pribadi muslim.

Berdasarkan sabda Rasulullah “Barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari kemarin dialah orang yang beruntung, siapa yang hari ini keadaannya sama dengan hari ke-marin maka dia orang yang merugi dan siapa yang keadaanya lebih buruk dari yang kemarin maka dia adalah orang yang celaka”

Berdasarkan hadist tersebut Walikota Pekanbaru, H. Firdaus, ST.

MT. mengajak seluruh masyarakat menumbuhkan semangat baru untuk mewujudkan visi dan misi Pekanbaru sebagai kota Metropolitan yang Madani. Momentum pergantian tahun hijriah ini, harus menjadi landasan bagi umat muslim untuk menata ke-hidupan yang lebih baik lagi kedepan-nya.

“Mari kita jadikan peringatan 1 Muharam 1436 Hijriah ini sebagai wadah untuk bermuhasabah diri, me-minta ampunan atas dosa yang telah diperbuat setahun yang lalu, berdoa atas keselamatan dan rezeki. Tentunya dengan bingkai keimanan kepada Allah SWT,” ungkap Walikota Pekanbaru, Firdaus MT ketika memberikan penga rahan dan sambutan di Mesjid Agung Ar-Rahman, Rabu(22/10/2014).

Dalam rangka memeriahkan tahun baru Islam 1 Muharram 1436 Hijriah yang bertepatan pada 25 Oktober mendatang, Pemerintah Kota Pekanbaru juga sudah menyiapkan serangkaian kegiatan, mulai dari pawai taaruf, pencanangan Mesjid Paripurna se-kota Pekanbaru dan pelantikan 14 Imam Mesjid Paripurna serta berb-agai kegiatan yang basis Islami.Tahun baru, President Baru, Harapan Baru

Bertepatan dengan tahun baru Islam, Indonesia juga telah memiliki Presiden baru, pemimpin baru untuk lima tahun yang akan datang. Babak baru segera dimulai, Jokowi adalah Presiden yang dipilih oleh rakyat melalui jalan yang “demokratis” dan konstitusional. Mari kita lupakan masa Pilpres yang telah berlalu.

“Jangan melihat masa lalu dengan penyesalan, jangan pula melihat masa

depan dengan ketakutan, tapi lihat-lah sekitarmu dengan penuh kesada-ran”, pepatah James Thurber seorang penulis dan kartunis dari Amerika Serikat.

Ekspektasi bangsa Indonesia kepada Jokowi setidaknya bisa memberi kan harapan positif bagi pemerintah lima tahun yang akan datang. Apalagi selama ini Jokowi dianggap sebagai sosok yang dekat dengan rakyat, yang anti terhadap praktik korupsi. Namun, jangan sam-pai ekspektasi positif ini menjadikan boomerang bagi Jokowi-JK pada lima tahun yang akan datang karena rakyat menaruh harapan di pundak presiden yang baru.

Tugas berat sudah menanti. Jokowi-JK akan menghadapi masalah yang sangat berat dalam berbagai bidang: kerusakan dan kegersa ngan jiwa, belitan budaya malas dan suka jalan pintas, keserakahan terha-dap dunia, kemunafikan, kerusakan lingkungan, semakin menipisnya sumber daya alam, kesenjangan so-sial-ekonomi yang semakin parah, dan sebagainya. Maka, kini diperlukan usaha yang komprehensif untuk me-ngatasi masalah bangsa, bukan hanya usaha parsial berdasarkan akal dan pencapaian inderawi semata.

Ingat, Umat Islam telah diberi “senjata” oleh Allah dalam menga-tasi masalah mereka, yaitu dengan Doa. Kata Nabi Muhammad SAW, doa adalah senjata orang mukmin (shilaahul mukmin). Seluruh rakyat berharap, berdoa untuk kebaikan bangsa Indonesia. Sebagai rakyat yang mencintai negerinya, mari kita bantu pemerintahan Jokowi-JK dengan doa

dan kerja nyata sesuai kemampuan kita.

“Sebagai muslim yang sedang diberi amanah untuk memimpin bangsa Muslim terbesar di dunia ini, Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla, semoga berkenan menerima hara-pan kami dengan sepenuh hati, sen-antiasa berusaha keras dan berdoa dalam memimpin bangsa menuju ke yang lebih baik,” ungkap Walikota Pekanbaru, Firdaus.Hijrah Menuju ke Yang Lebih Baik

Dari Perspektif pemerintah kota Pekanbaru peringatan tahun baru Islam ini juga merupakan momentum memperbaiki maindset setiap pega-wai kearah birokrasi yang lebih baik, lebih transparan dan lebih akuntabel demi mewujudkan pelayanan prima yang merupakan tuntutan reformasi birokrasi yang sedang dilaksanakan.

Visi terwujudnya “Pekanbaru sebagai kota Metropolitan yang Madani” yang ingin dicapai Pemko Pekanbaru adalah kota yang maju secara teknologi dan insfrastruktur, dibarengi dengan masyarakat yang agamis, dalam hal ini masyarakat yang islami, yang mempelajari, memahami, menghayati dan mengimpementa-sikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.

“Untuk itu Pemerintah kota Pekanbaru secara berkesinambungan telah melaksnakan program-program pembangunan sumber daya manu-sia menuju masyarakat madani. Yang diimpementasikan melalui kegiatan sekolah mengaji, magrib mengaji dan puncaknya ialah pencanangan mesjid paripurna yakni mesjid yang sem-purna dan lengkap yang dijadikan

sebagai sentral dakwah, pendidikan keagamaan dan ekonomi umat Islam kota Pekanbaru. Di kota Pekanbaru terdapat 13 mesjid Paripurna yakni Mesjid Paripurna Kota Pekanbaru yaitu mesjid Agung Ar-Rahman dan 12 mesjid lainya berada disetiap ke-camatan se-Pekanbaru,” jelas Firdaus.

Dengan telah dicanangkannya mesjid Paripurna Kota Pekanbaru dan mesjid Paripurna disetiap kecamatan, Walikota Pekanbaru, Firdaus, ST. MT. mengajak seluruh elemen masyarakat bahu membahu memakmurkan mes-jid dan menjadikan mesjid sebagai pusat keunggulan dakwah dan syiar Islam sebagai mana Firman Allah dalam Al-Quran “Hanyalah yang me-makmurkan mesjid-mesjid Allah, Ialah orang-orang yang beriman kepada Allah dan hari kemudian, serta tetap mendirikan sholat dan menunaikan zakat dan tidak takut kepada siapapun selain Allah. Maka merekalah orang-orang yang diharapkan, termasuk golongan yang mendapat petunjuk,”

“Saya berharap, semoga sema ngat Hijrah akan menjadi modal untuk merajut perubahan pola pikir dan perubahan priilaku ke arah yang lebih baik. Untuk itu marilah kita ramaikan perayaan tahun baru islam ini, tidak hanya sebaatas refleksi seremonial semata tapi dengan berbagai aktifitas yang islami akan lebih memasyarakat-kan nilai-nilai keislamanan di masya-rakat Pekanbaru,” Papar Firdaus.

Hal Senada Diungkapkan Kepala Dinas Koperasi Dan UMKM Pemko Pekanbaru, Zulkifli, Ia menerangkan bahwa tahun baru Hijriah adalah tahun perubahan menuju ke arah yang lebih baik.

“Maka dari itu mari kita mulai dari pribadi masing masing seperti tepat Waktu mengejakan Sholat lima waktu, berpuasa dan bersedekah. Sehingga dengan begitu akan gaya hidup kita akan berubah dengan sendirinya,” singkatnya.Makna Tahun Baru Islam di Masyarakat

Momen tahun baru Islam 1436 Hijriah dimaknai sebagai hijrah menuju kebaikan dan sarana intros-peksi diri. Hal ini disampaikan salah seorang Warga Sukajadi, Uni Susanti. Ia mengatakan momen tahun baru Islam adalah momentum untuk intro-speksi diri untuk menjadi insan yang lebih baik lagi.

“Sebagai manusia tentu tak lepas dari yang namanya kesalahan. Nah, di pergantian tahun ini hendaknya se-bagai manusia yang memiliki akal dan pikiran, pergunakan momen ini untuk perbaikan diri, untuk muhasabah diri selama ini apa yang telah kita lakukan, lebih banyak buruknya atau baiknya,” ujar gadis yang memiliki senyum manis ini.

Selain itu, ia juga mengajak seluruh masyarakat Riau khususnya Pekanbaru, untuk senantiasa mening-katkan kualitas diri juga menjadikan momentum pergantian tahun sebagai momentum hijrah ke arah yang lebih baik.

“Mari kita tutup lembaran lama kita, kita buang segala keburukan kita. Jadikan kesalahan tahun lalu sebagai pelajaran dan jangan sampai terulang lagi. Terus berusaha jadi yang terbaik buat diri sendiri, keluarga, orang seki-tar dan juga berguna bagi nusa dan bangsa,” jelasnya.(Adv/Hms)

Sebagai Momentum Menuju Perubahan PekanbaruSebagai Kota Metropolitan Yang Madani

Memaknai Tahun Baru Islam

Walikota Pekanbaru Ir Firdaus MT ketika memberikan bantuan kepada masyarakat pada Perayaan 1 Muharam di Mesjid Arrahman

5EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

Pekanbaru,(Global)Pemerintah Kota

Pekanbaru melaksanakan upacara Sumpah Pemuda yang dilaksanakan di Halaman Kantor Pemko Pekanbaru, Selasa (28/10).

Bertindak sebagai Inspektur Upacara Sumpah Pemuda itu adalah Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi.

Hadir pada pelaksanaan upacara tersebut para pe-jabat dilingkungan Pemko Pekanbaru dan Forkopimda Kota Pekanbaru dan para pemuda Kota Pekanbaru.(Hms)

Tampak Pemimpin Upacara memberi hormat kepada Inspektur Upacara yakni Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi

Sumpah Pemuda Pemko Pekanbaru

Tampak para Petinggi Pekanbaru dan pejabat Pemko Pekanbaru yang hadir pada Upacara Sumpah Pemuda

Para Pemuda Kota Pekanbaru yang mengikuti upacara Sumpah PemudaKetua KNPI Kota Pekanbaru bertindak sebagai pemimpin upacara Sumpah Pemuda

Tampak Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi berfoto bersama denganpara pemuda dari KNPI dan FKPPI Kota Pekanbaru

Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi bersalam komando dengan Ketua KNPI Kota Pekanbaru dan Ketua FKPPI Kota Pekanbaru

Tampak Wakil Walikota Pekanbaru Ayat Cahyadi, Ketua DPRD Kota Pekanbaru,Kapolresta danDandim Kota Pekanbaru pada upacara Sumpah Pemuda.

6EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

i n h i lStaf Ahli Bupati Inhil Buka Bimtek Kearsipan

Indragiri Hilir (Global)Staf ahli Pemkab Inhil

Drs Sar’i membuka kegiatan Bimtek Kearsipan, yang dia-dakan di aula salah satu hotel di Kota Tembilahan.

Kegiatan ini juga diha-diri oleh Kasubid Akuisisi dan Pengolahan Arsip Provinsi riau, Muhammad Agil AZ, Camat Tembilahan, Camat Tembilahan serta sekretaris camat se Inhil. Belum lama ini.

Bimtek kearsipan yang di laksanakan selama 3 (tiga) hari ini diikuti 20 orang Sekcam se Kabupaten Inhil dengan menghadirkan nara-sumber dari kabupaten mau-pun Propinsi Riau.

Sambutan Bupati Inhil yang disampaikan Drs Sar’i menuturkan, terjadinya berb-agai musibah berupa ben-cana alam, gempa bumi, tsu-nami, banjir dan kebakaran banyak menimbulkan korban

harta dan jiwa termasuk mer-usak infrastruktur serta asset negara/daerah berupa doku-men kearsipan.

Oleh karena itu, lanjut Sar’i, dalam upaya perlindungan, pengamanan, dan penyela-matan dokumen kearsipan, maka setiap instansi dan unit kerja di minta dapat melakukan penyimpanan dokumen kear-sipan secara baik dan benar. Dokumen kearsipan mer-upakan darah kehidupan dan tulang punggung organisasi pemerintah. sungguh sa ngat ironis apabila suatu organisasi /instansi dalam melakukan kegiatan tidak memiliki kear-sipan, bukti-bukti kepemilikan yang sah dan naskah-naskah yang berharga lainnya.

Penyelenggaraan kearsi-pan secara baik dan benar, selain merupakan asset yang sangat penting suatu orga-nisasi juga berguna sebagai

bahan pengambilan keputu-san bagi pimpinan di insti-tusi pemerintahan maupun swasta.

Dengan adanya sistem kearsipan/dokumen yang teratur dan benar, pengam-bilan keputusan dapat dilaku-kan dengan cepat dan tepat serta dapat meminimali-sir kesalahan manajemen. Sehubungan dengan itu di-butuhkan suatu sistem ke-arsipan yang baik dan benar mulai dari penciptaan sampai dengan penyusutan.

‘Tentunya saya mengharap-kan kepada para peserta bim-tek agar mengikuti kegiatan ini dengan baik dan tekun serta diharapkan dapat meningkat-kan kepedulian dan kesera-gaman dalam melaksanakan penyimpanan kearsipan di unit kerja masing-masing dan instansi yang berwenang,’ harap Bupati. (MP)

Indragiri Hilir (Global)Calon Peserta Musabaqah Tiwatil

Quran (MTQ) dari Kabupaten Indragiri Hilir melakukan Training Center ( TC ) Untuk pelaksanaan MTQ Provinsi Riau.

Disampaikan Kepala Bagian (Kabag) Kesra, Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Inhil, H. M. Arifin, belum lama ini, Training merupakan bagian dari tahapan pembinaan yang dilaku-kan terhadap para calon peserta MTQ

Riau mendatang untuk semua cabang yang diperlombakan nantinya.

‘TC dimulai dari tahap seleksi ter-hadap para pemenang dan para man-tan juara MTQ tingkat kabupaten pada tahun tahun sebelumnya. Mereka yang terjaring akan dibina agar lebih memiliki potensi.Setelah kita dapatkan calonnya baru kita latih dan kita bina selama be-berapa bulan menjelang dilaksanakanya MTQ Provinsi mendatang,’ ungkapnya.

Para pembinanya melibatkan pela-tih senior dan berpengalaman dalam cabang yang akan dilombakan, dan untuk di Tembilahan, TC ditempatkan di 2 (dua) titik. Sepeti rumah Kapilah, Jalan Lingkar. Dilokasi itu ditempatkan peserta cabang Tilawah, Tahtil, Tahfiz dan Tafsir. Lokasi ke dua, di Sekretariat LPTQ Jalan Gajah Mada, disana ditem-patkan peserta cabang Khatt, Fahmil, Syahril dan MMQ,terangnya. (MP)

Calon Peserta MTQ Kabupaten Inhil Lakukan Training

Kabag Kesra Pemkab Inhil, M. Arifin

Suasana sosialisasi magrib mengaji di Desa Tanah Merah Inhil

Tanah Merah (Global)Dalam rangka mensukseskan

program yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Kepala Desa Tanah Merah Kecamatan Tanah Merah Inhil melaksanakan sosialisasi program Magrib Mengaji.

Kegiatan yang berlangsung, Jumat (17/10), diruang Aula Kantor Desa ini, juga turut di-hadiri oleh Ketua forum komu-nikasi RT RW Tanah Merah, Kaur

Pembangunan, Tokoh Agama dan Para tenaga Pendidik Magrib mengaji yang ada di Desa Tanah Merah itu sendiri.

Untuk diketahui jumlah tenaga pendidik magrib mengaji di Desa Tanah Merah berjum-lah 75 Orang yang tergabung dalam 3 Masjid, 2 Surau, 3 TPQ dan 28 tenaga pengaji rumahan. Sedangkan jumlah santrinya ber-jumlah Sebanyak 938 orang san-tri yang tergabung dalam materi

iqra’ sebanyak 343 dan metode Alquran sebanyak 595 orang data sementara.

Kades Tanah Merah M Saidi JM , saat sambutannya, me-ngucapkan terima kasih kepada seluruh tenaga pendidik yang telah berkenan hadir dalam acara itu, selain itu beliau juga mengucapkan terima kasih yang sangat terdalam kepada tenaga pendidik magrib mengaji itu yang telah bekerja mengajar mengaji

dengan iklas dan tanpa pambrih.‘Alhamdulillah ditahun

ini sudah ada insintif untuk para tenaga pendidik mengaji. Sebenarnya anggaran Insintif ini hanya untuk tenaga pendidik yang mengajar mengaji di Masjid dan Mushola namun karena ke-bijakan kita Pemerintahan Desa ini, juga memberikan insentif kepada tenaga pengajar mengaji dirumah’.uajr M Saidi Jm

Diakhir sambutannya, ia juga

mengharapkan gema Magrib mengaji ini lebih ditingkatkan lagi dilingkungan kita ini.

Bahwasanya program ini san-gat baik untuk kita semua ter-lebih untuk anak anak kita diru-mah sambil menunggu waktu isya mari kita memanfaatkan waktu untuk mengaji atau pun belajar mengaji, sehingga anak anak kita sudah tidak ada lagi yang tidak pandai membaca Alquran,harap Kades.(Sb)

Satnarkoba Polres InhilAmankan Pekerja Salon

Jalan KartiniIndragiri Hilir (Global)

Satnarkoba Polres Indragiri Hilir (Inhil) me-ngamankan seorang pekerja salon di Jalan Kartini, karena ketahuan memiliki sabu sabu. Dari tangan pelaku, YU (37) pekerja salon, petugas menyita barang bukti narkoba jenis sabu sabu seberat 13,1 gram. Selain barang bukti sabu, petugas juga menemukan 1 perang-kat alat isap (bong), 1 timbangan digital dan 1 unit handphone, yang ditemukan di bawah kar-pet ruang tengah salon yang tersimpan dalam keadaan rapi.

‘Sedangkan alat isap atau bong disimpan ter-sangka di dalam map warna kuning yang dile-takkan di dalam kamar tidur, berikut timbangan digital,’ ungkap Kapolres Inhil, AKBP Suwoyo SIK MSi, melalui Kasat Narkoba, AKP Detis Mayer Silitonga belum lama ini.

Pelaku dan BB langsung dibawa ke Mapolres Inhil untuk kepentingan penyidikan dan pengem-bangan lebih lanjut. Petugas meyakini ada jari-ngan yang terstruktur dalam tindakan jual beli sabu ini.

‘Tim masih bekerja keras untuk dapat me-ngungkap kasus ini hingga tuntas. Maka itu kita selalu minta masyarakat memberikan informasi jika ada kegiatan yang mencurigakan,’ katanya. (MP)

Meriahkan HUT Sumpah PemudaCamat Tanah Merah Inhil,

Laksanakan Pawai dan PerlombaanTanah Merah (Global)

Setelah selesai melak-sanakan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 86 dengan meng-gelar Upacara Bendera, Camat Tanah Merah Inhil kembali menge-lar beberapa kegiatan untuk Memeriahkan hari Pemuda tersebut yang diantaranya menggelar

Pawai bersama dan berbagai perlombaan.

Pawai ini berlangsung, Selasa (28/10) turut di-ikuti Oleh Upika yang ada di Kecamatan Tanah Merah Inhil, Para pela-jar dari tingkat SD-SMA dengan mengenakan Pakaian adat, Pakaian Profesi dan Pakaian Pengantin. Sementara

untuk perlombaan yang dilaksanakan Balap karung, Vokal group dan lain lainnya.

‘Meriahkan hari per-ingatan Sumpah Pemuda kita juga laksanakan Pawai dan berbagai perlombaan, ‘ ungkap Camat Tanah Merah Inhil, Yuliargo SP MSi kepada www.riau-global.com

Selain itu, camat juga berencana akan meng-gelar Bakti Sosial se-perti menggelar gotong ro yong bersama mem-bersihkan lingkungan Masjid dan laksanakan Sunat Masal yang nan-tinya akan disejalankan dengan hari Korpri dan kesehatan mendatang. Jelas Yuliargo. (Sb)

Staff Ahli Bupati Inhil, Drs Sar’i mengalungkan tanda peserta kepada salah seorang peserta Bimtek

Kades Tanah Merah Inhil,Taja Sosialisasi Magrib Mengaji

Ini dia barang haram sabu sabu tersebut

Peserta Pawai berpakaian adat,pakai profesi dan pakaian pengantinsempena Hari Sumpah Pemuda ke 86 di Kecamatan Tanah Merah

7EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

Inhu (Global)Pencapaian fisik proyek

dibidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Inhu dengan mena-ngani kegiatan sebanyak 77 paket pada anggaran tahun 2014 tere-leasisasi sudah 85,6%.

‘Kita mengharapkan sebe-lum akhir tahun seluruh ke-giatan di SDA sudah tuntas, demikian disampaikan PPTK Bobby Mauliantino.ST MT. SDA dinas PU Inhu kepada www.riau-global.com diruangan ker-janya,Kamis (30/10) kemarin.

Ditefangkan Bobby M, pada Untuk tahun 2014 bidang SDA menangani 77 paket dengan pagu Rp 38 miliar, secara ke-seluruhannya sudah terealisasi sekitar 85,6%, katanya dari 77 paket tersebut dapat beberapa paket besar seperti paket Talud Beton di Kota Rengat sebesar Rp 2,2 miliar, peningkatan pe-ngamanan tanggul, serta proyek

pengembangan danau Menduyan paparannya.

Dijelaskannya,untuk APBD Perubahan usulan yang kita aju-kan sebanyak Rp 4 miliar untuk lima kegiatan yakni irigrasi pem-bangunan pintu air normalisasi sungai, serta pengembangan pe-ngendalian banjir. Kita berharap usulan APBD P ini bisa terea-lisasi pembangunan sebagaimana yang jadi harapan masyarakat Kabupaten Inhu, (Am).

i n h uDitengah Rapat,

Bupati Yopi Usir LMBR

Bupati Yopi Arianto

Rengat (Global)Bupati Indragiri Hulu (Inhu)

H. Yopi Arianto, SE, terlihat gerah hingga akhirnya emosi, dimana kemarahan orang nomor satu di Inhu tidak ter-bendung.

Pasalnya, rapat sengekata lahan antara Desa Seiraya Kecamatan Rengat vs Desa Pulau Gelang Kecamatan Batangcenaku yang dipimpin Sekdakab HR. Erisman, MSi diruang rapat Kantor Bupati Inhu Rabu (22/10) bersama stakeholder terkait dan dihadiri kedua belah pihak bersengketa justru dihadiri ‘pasukan’ Laskar Melayu Bersatu Rengat (LMBR) kepemimpinan R. Efendi.

Ironisnya lagi, tamu tak di-undang yang mengaktualkan diri atas nama LMBR justru membuat keributan ditengah alotnya rapat penyelesaian

sengketa lahan.Sebab salah seorang ‘pa-

sukan’ LMBR dengan refleks melemparkan satu gelas air minum kepada salah satu orang peserta rapat yakni Kepala Desa Pulau Gelang, R Zakaria.

Beruntung, R. Zakaria yang kala itu berada berseberangan dengan ‘pasukan’ LMBR, sem-pat mengelak sehingga gelas tersebut terlihat berserakan karena pecah dilantai ruang rapat.

‘Jangan membuat onar yang pada akhirnya membuat malu daerah. Tempat ini wilayah pe-merintahan dan bukan tempat ribut. Kalau mau ribut silahkan diluar sehingga tidak meng-gangu kinerja Pemerintah,’ pinta Bupati.

Selanjutnya Bupati Yopi kembali dengan tegas me-minta ‘pasukan’ LMBR untuk

meninggalkan ruangan rapat. ‘Tolong anggota LMBR yang

memancing keributan keluar dari sini, apalagi saat ini masih dalam suasana Porprov VIII Riau yang perlu ketenangan dan kedamaian,’ tegas Bupati Yopi.

Awalnya, rapat penyelesaian sengketa lahan di ruang rapat kantor Bupati Inhu bersama kedua belah pihak bersengketa yang dipimpin Sekdakab Inhu, HR. Erisman, sudah tidak mem-perkenankan LMBR untuk ikut dalam rapat karena dianggap tidak ada kaitannya dengan ma-teri yang dipersengketakan.

Sementara esensi perseng-ke ta an, di duga ribuan hektar lahan masyarakat Desa Pulau Gelang yang saat ini sudah di-kuasai perkebunan kelapa sawit PT Sawit Bertuah Lestari (SBL) di klaim aparat dan warga Desa

Seiraya Kecamatan Rengat masih dalam wilayahnya tapi justru dikomersilkan oleh Kades Pulau Gelang ke pihak PT. DBL.

Sementara Kades Pulau Gelang, Raja Zakaria, tetap ngotot jika lahan yang mereka komersilkan tesebut masih dalam Wilayah Desa Pulau Gelang dan sudah diolah berta-hun-tahun oleh masyarakatnya dengan salah satu bukti fisik tata batas dua desa.

Ditengarai, ‘pasukan LMBR’ melakukan pelemparan gelas kearah Kades Zakaria tapi pada akhirnya dilerai ajudan Bupati karena hasil rapat penyelesaian sengketa lahan, belum menyim-pulkan keputusan yang pasti yang membuat warga Pulau Gelang mulai ribut dan disusul rombongan LMBR yang dipim-pin Raja Efendi memasuki ke

ruang rapat sehingga menam-bah suasana semakin panas.

Parahnya lagi, anggota LMBR langsung melakukan pelemparan gelas mengarah Kepala Desa Sungai Raya dan beruntung lemparan refleks itu tidak mengenai sasaran.

Pada kesempatan tersebut turut hadir Kabag Administrasi Pemerintahan Umum H. Hendry, dan Kepala Kesbang Polinmas Kabupaten Inhu Adri Bahar. Adri Bahar mengatakan akan kembali menggelar rapat dengan agenda kronologis sengketa lahan.

Sementara Ketua LMBR Kabupaten Inhu R. Efendi tetap berpendirian agar lahan ribuan hektar yang dikomersilkan Kepala Desa Sei Raya kepada PT. SBL segera dikembalikan ke pemiliknya Desa Sungai Raya. (Ris)

Hiburan Rakyat Diakhir Porprov Riau Bupati Yopi Datangkan Group Band Wali

Rengat (Global)Jika tidak ada aral melin-

tang pada penutupan Porprov VIII tahun 2014, nanti Pemkab Inhu akan menghadirkan artis Nasional asal Ciputat, T a n g e r a n g Selatan, yakni group Band Wali.

Bupati Inhu H Yopi Arianto, SE kepada media ini, Selasa (21/10) menjelaskan, Pemkab Inhu sengaja men-d a t a n g k a n group Band Wali ke Inhu sebagai hiburan rakyat sehari suntuk, Sabtu (25/10) lusa di panggung hiburan Stadion Narasinga Rengat.

Bupati Yopi sengaja memi-lih group band asal Ciputat Tangerang Selatan ini karena Group Band dengan per-sonil sebanyak lima orang itu terkenal dengan lagu Pop

Campur Melayu bahkan juga campur dangdut.

Sebab dengan lagu-la-gunya yang ringan dan easy

listening sehingga lebih mudah dicerna dan bisa diterima semua kalangan masyarakat hingga anak kecil group Band Wali jadi idola Nasional tidak terkecuali

Masyarakat Inhu. ‘ K e s e m u a n y a dilakukan untuk hiburan rakyat,’ ungkap Bupati.

Pada saat yang sama Kabag Humas setdakab Inhu Jawalter MPd mengatakan, Bupati Inhu H Yopi Arianto, SE akan turut menghibur rakyat dengan m e m b a w a k a n

lagu-lagu Wali bertema kasih sayang yang dibungkus dalam kesedrhanaan dan lagu-lagu religi. (Ris)

Sinergikan Program Unggulan Camat Batangcenaku Gelar Pelayanan KB Gratis

Camat BatangcenakuAfran Ridwan

Rengat (Global)Pada hari Selasa

(21/10) kemaren, Camat Batangcenaku Afran Ridwan bekerjasama dengan KBPP Kabupaten Inhu menggelar pelayanan KB gratis tingkat Kecamatan Batangcenaku di Desa terpencil, Pematang Manggis.

Kegiatan tersebut disin-ergikan dengan kegiatan un-ggulan Camat Batangcenaku berkantor sehari di Desa se-tiap satu pekan.

Sehari kegiatan pelayanan

KB gratis direspon antusias masyarakat se Kecamatan Batangcenaku karena dari target pelayanan hanya seki-tar 100 orang justru tembus 200 orang.

Kepada ke 200 orang terse-but diberikan pelayanan KB gra-tis melalui pemasangan IUD dan inplant. Tujuannya menekan tingkat kelahiran anak dengan selogan ‘Dua Anak Cukup’ beber Camat, Kamis (23/10).

Diakuinya, program KB gra-tis kali ini sengaja dilakukan dengan cara ‘jemput bola’

karena pelayanan KB gratis dengan pola menunggu di setiap Pustu atau Puskesmas dianggap kurang efektif.

Sementara kepada IRT yang belum terlayani KB gra-tis, Camat memastikan akan tetap membuka pelayanan KB gratis disetiap Puskesmas terdekat.

Sesuai rencana, kelak, panitia KB gratis Kecamatan Batangcenaku akan mem-buka pelayanan KB gratis di Desa Perbatasan Kabupaten Inhu dengan Kabupaten Tebo

Provinsi Jambi. ‘Dari komunikasi semen-

tara yang kita jalin bersama Pemkab Tebo Jambi, mudah mudahan pelayanan KB gra-tis kerjasama Kabupaten Provinsi tetangga ini akan ter-wujud,’ optimisnya.

Sejauh ini jumlah pen-duduk di 20 Desa se Kecamatan Batangcenaku yang terdiri dari 9.472 KK sudah mencapai 34.927 jiwa. Sebanyak 17.615 jiwa dian-taranya Pria dan wanita se-banyak 16.174 jiwa.(Ris)

Realisasi Fisik Proyek SDAPU Pemkab Inhu Capai

TNKB Sudah Bisa Diambildi Samsat Rengat

Inhu (Global)Bagi pemilik kendaraan ber-

motor yang belum dapat Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) atau plat mulai 31 Oktober 2014, kemaren sudah bisa mengambilnya di Kantor Samsat Rengat, Kabupaten Inhu

Pembukaan loket layanan pengambilan TNKB di dekat parkir samsat dan untuk diketa-hui sudah hampir satu tahun ini mengalami kekosongan mate-rial TNKB dan tentunya kend-araan baru yang dikeluarkan oleh dealer hanya menggunakan TNKB sementara yakni berupa kertas yang di laminating.

Subdit Regident Polres Inhu Taupik ketika ditemui menga-takan, kekosongan TNKB terjadi karena adanya proses pengadaan plat yang terlambat dan lamanya biokrasi, sampai dengan saat ini sudah menyelesaikan permasala-han itu dan penerimaan material

dari Mabes Polri dan anggaran untuk pengerjaanya emosing dan pengecetan sudah dapat dikerjakan.

Diterangkan Taupik, bagi ma-syarakat yang membeli kenda-raan dan belum dilengkapi de-ngan TNKB, sudah dapat diambil diloket khususnya pengambilan TNKB di kantorsamsat, tetapi tidak serta merta langsung dapat diambil, karena bagi pemilik kendaraan baru yang membeli terhitung pada tanggal November 2013 kemaren maka akan didahulukan selanjutnya bertahap.

Tambahnya lagi, pengambilan TNKB sesuai jam kerja dinas, dimana harus membawa per-syaratan lengkap seperti mem-bawa STNK asli maupun poto copy, adapun tata cara pengam-bilannya dapat dilihat di depan papan pengumuman di loket husus pengambilan TNKB, jelas-annya. ( Am ).

Memasuki Babak Final Hari Ini, Kontingen Kabupaten/Kota Gelar Tehnik Randori

Rengat (Global)Ketua panitia pelaksana

Porprov bidang Perkemi Kempo Jawalter, M.Pd ke-pada media ini, Kamis (23/10) menjelaskan, puluhan atlet Kempo kontingen Kabupaten Kota se Riau akan menggelar final Kempo putra dan putri terhitung hari ini, Jumat (24/10) hingga besok Sabtu (25/10) di aula Akper Provinsi Riau di Pemetangreba.

‘Mudah mudahan final tehnik keserasian putra dan putri atlet Kempo akan sele-sai hari ini, Kamis (23/10)

yang selanjutnya mulai besok panpel akan menggelar final tehnik randori putra dan putri,’ujar Kabag Humas Setdakab Inhu itu ditengah kesibukannya menyaksikan pertandingan.

Tehnik bebas yang menurut versi Perkemi dikenal dengan teh-nik randori pada final besok akan mempertandingkan atlet kempo kelas 70 Kg asal Inhu atas nama Novrianto melawan kontingen Kempo asal Dumai, Irfan F.

Sedangkan di kelas 51 Kg Putri, Saliati Putri asal kontingen Pekanbaru akan

berhadapan dengan atlet Kempo Retno Susanti setelah sebelumnya atlet kebanggan kontingen Inhu itu mengalah-kan atlet asal Kuansing pada babak penyisihan, Magdalena.

Untuk kelas 60 Kg atlet Kempo Putri, Nuraini Safitri asal kota Pekanbaru akan berhada-pan dengan atlet Kempo asal Dumai, Maria,rinci Jawalter.

Sebelumnya 7 (tujuh) Kabupaten Kota termasuk kontingen atltek Kempo asal Inhu mengikuti pertandingan tehnik keserasian dan kekom-pakan putra putri. (Ris)

9 PAC Desak Ketua DPC DicopotInternal Partai Gerindra Inhu Memanas

Rengat (Global)Sedikitnya 9 (Sembilan) PAC dari 14 (Empat belas)

Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Gerindra dari Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menggeruduk kan-tor DPD Partainya untuk menuntut Ketua DPC Gerindra Kabupaten Inhu, Abdul Qodir Jailani (AQJ) segera di-copot dari jabatannya.

Pasalnya, mereka menilai kekalahan Prabowo Subianto dalam pencalonan Presiden RI atas kesalahan DPC Gerindra Inhu dibawah kepemimpinan Abdul Qodir Jailani.

‘Kami minta dengan tegas kepada Bapak Marwan Yohanis agar segera mencopot Abdul Qodir dari jabatan Ketua DPC. Dia sudah mempermalukan sendiri Bapak Prabowo di Inhu jadi kalah telak,’ teriak Ketua PAC Kecamatan Rengat Barat Sarno Pambudi, Kamis (22/10) siang.

Sarno hadir bersama sejumlah ketua PAC dari Kecamatan Rengat, Kuala Cenaku, Lirik, Pasir Penyu, Lubuk Batu Jaya, Peranap, Kelayang dan Batang Cenaku. 11 dari 14 pengurus PAC di Inhu, ujarnya, sudah sepakat. Namun, 2 ketua PAC lagi tak dapat hadir akibat disibukkan pekerjaan.

Diakuinya, pihaknya telah habis kesabaran atas ulah Abdul Qodir. Di kantor itu, segala tindak-tanduk Abdul Qodir yang dinilai membuat suara Prabowo Hatta ambruk saat pemilihan presiden lalu, bebernya.

Menurut penutut, Abdul Qodir tak pernah transparan mengelola organisasi baik secara kebijakan dan terutama soal dana. Sebanyak puluhan juta uang saksi saat pilpres lalu dan uang pembinaan PAC tak transparan dikelola. Akibatnya, citra partai dan Prabowo selaku Ikon Partai di Kabupaten Inhu, jatuh.

Selain Sarno, Ketua PAC Kecamatan Pasir Penyu, Askariadi menyatakan kedatangan mereka ini menyusul surat pernyataan sikap yang mereka sampaikan pada 18 September lalu ke Kantor DPC Gerindra Inhu, yang tak ada tanggapan. ‘Kita sudah tak ingin dipimpin Abdul Qodir karena dia sudah tak pantas memimpin Gerindra Inhu,’ tegas Askariadi.

Ditambahkan mereka, PAC telah mengirim surat pernyataan itu kepada Hashim Djojohadikusumo selaku Badan Seleksi Organisasi (BSO) agar merevitalisasi Pengurus DPC Kabupaten Inhu. Namun, permohonan itu juga tak ada respon.

Menanggapi persoalan tersebut Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Riau, Irwansyah yang menerima kedatangan para pengurus PAC itu mengatakan, pihak-nya telah menerima laporan itu.

Menurut Irwansyah, laporan itu akan segera diproses karena bukan hanya menyangkut urusan orang per orang, namun nama baik partai.

‘Laporan ini kami terima dulu dan akan kami proses secepatnya,’ ucap Irwansyah yang mengaku kala itu Ketua DPD, Marwan sedang diluar kota. (Ris)

Buat Onar

Logo Partai Gerindra

85,6%

PPTKBobby Mauliantino ST. MT.

Grup Wali

Tampak atlet Kempo Asal Kabupaten Inhu sedang menunjukan kebolehannya pada Babak final Tehnik Keserasian

Pembuatan plat kendaraan di Samsat Rengat,Inhu

8EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

Malam Pisah Sambut Kapolres NatunaRanai,Natuna (Global)

Kapolres baru Natuna AKBP Amazona Pelamonia SH, SIK tiba di bandara AURI Ranai, Senin (20/10) ke-marin. Kedatangan beliau disambut langsung oleh ja-jaran Polres Natuna.

Dan acara pisah sam-but dilaksanakan pada malam hari yang ber-lokasi di RM Sisi Basisir dan dihadiri oleh Bupati Natuna H Ilyas Sabli, Ketua DPRD Natuna Yusripandi, FKPD, DPRD Anambas dan Sekda Anambas sebagai perwakilan Kabupaten Anambas, SKPD, Kepala Badan, Kepala Kantor, Kepala Bank, Pengusaha, Tokoh agama, Tokoh Masyarakat, Ibu-ibu Bhayangkari dan seluruh jajaran Polres Natuna.

AKBP Amazona Pelamonia , yang pertama kali ber-tugas di Bandar Lampung pada tahun 2005,pernah

bertugas di Jaya Pura dan Batam.

Beliau mengatakan bahwa dirinya sudah men-genal akrab dengan AKBP H. Anton Setiyawan ketika sama-sama bertugas di Batam.

Lebih lanjut AKBP Amazona Pelamonia ber-harap agar selama kepemi-mpinannya, semua pihak mendukung dan saling bekerjasama untuk mencip-takan situasi dan keamanan yang kondusif di Kabupaten Natuna.

AKBP H. Anton Setiyawan tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu dan mendukung selama dia memimpin Polres Natuna sehingga semua berjalan baik dan lancar.

AKBP H. Anton Setiyawan yang dipindah tugas ke Bandar Lampung, dimana menjabat sebagai Wakil

Direktur Reserse Kriminal Umum (Wadir Reskrim Um).

Rencananya beliau, besok (21/10) akan ke Batam, minggu depannya akan langsung bertugas di Bandar Lampung.

Sementara itu Bupati Natuna H. Ilyas Sabli men-gatakan bahwa selama kepemimpinan AKBP H. Anton Setiyawan berjalan sesuai dengan ketentuan secara arif dan bijaksana.

H. Ilyas Sabli berharap agar semua yang cita citakan oleh Kapolres lama Natuna dapat terwujud dimana pun berada dan selalu dilimpah-kan rejeki dan ke sehatan.

Untuk Kapolres Baru, H Ilyas Sabli mengucap-kan selamat bertugas di Kabupaten Natuna dan Kabupaten Anambas den-gan tetap menjaga kehar-monisan, kebersamaan serta kerja sama yang baik dengan semua pihak. (AR)

Bupati Natuna H. Ilyas Sabli menyampaikan kata sambutanpada acara pisah sambut Kapolres Natuna

Kapolres Natuna yang baru AKBP Amazona Pelamonia dan istri saatmemberikan kata sambutannya

Mantan Kapolres Natuna AKBP H. Anton Setiyawan bersama istri dan anaknyasaat memberikan kata sambutan di malam pisah sambut Kapolres Natuna

Acara salam salaman malam pisah sambut Kapolres Natunadengan seluruh jajaran Polres Natuna

Ketua DPRD Natuna Periode 2014 2019 Yusripandi turut hadir dalamacara pisah sambut Kapolres Natuna

9EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

Pekanbaru (Global) Ketua DPD GOPTKI Prov Riau Ibu Liza Zaini dampingi Wakil Ketua DPP

GOPTKI Pusat Ibu Yani Djohermansyah hadiri Monitoring dan Evaluasi Sosialisasi Kebijakan Direktorat PAUD & Penguatan Organisasi GOPTKI di GD DW Kota Pekanbaru, Selasa (11/11).

Pada Kesempatan ini juga dihadiri Ketua DPC GOPTKI Kota Pekanbaru dan Dra Hj Yanti selaku Narasumber dari Dinas pendidikan Provinsi Riau serta Pengurus DPD GOPTKI dan DPC GOPTKI se Kota Pekanbaru.

Ketua DPD GOPTKI Prov Riau Ibu Liza Zaini mengatakan, sangat men-yambut baik dengan diselenggarakannya acara ini demi perkembangan dan masa depan anak-anak usia dini di Kota pekanbaru pada Khususnya dan Prov Riau pada umumnya.

Sosialisasi ini dilaksanakan untuk memberikan masukan dan arahan tentang kebijakan dan keberadaan GOPTKI baik di tingkat DPP, DPD, DPC maupun DP Ranting.

Para peserta dapat mengevaluasi berbagai program yang telah dilak-sanakan serta Forum ini dapat juga menyatukan pandangan dalam pelaksanaan program kerja Kegiatan GOPTKI pada saat ini maupun yang akan datang serta terjalinnya silaturrahmi antar pengurus GOPTKI se Kota pekanbaru.

‘Semoga dengan Forum Ini dapat dipergunakan dengan sebaik bai-knya untuk berdiskusi tentang kemajuan program kerja GOPTKI’ujar Ibu Liza Zaini.

Sementara itu dalam sambutan Wakil Ketua DPP GOPTKI Pusat Ibu Yani Djohermansyah mengatakan bahwa Anak usia dini merupakan pilar penting dalam sebuah negara, hal ini dikarenakan apabila dibina den-gan baik maka akan sangat menentukan masa depan bangsa.

‘Kualitas pendidikan anak usia dini merupakan salah satu faktor pe-nentu masa depan bangsa’, hal ini baru kita rasakan 10 s/d 15 tahun kedepan. pertumbuhan Otak anak sangat menyerap pendidikan dan Kasih sayang dari 0 s/d 6 Tahun.

Semoga dengan dilaksanakannya acara ini dapat berguna bagi mas-yarakat Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau Pada Umumnya.(Adv/Hms)

PemPRov RiauPlt Gubri Siap Laksanakan Instruksi Presiden Jokowi

Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman Photo bersama Presiden RI Joko Widodo dan Wapres RI Jusuf Kallausai hadiri Rakornas Gubernur Kapolda dan Kabinda se Indonesia dengan Kabinet Kerja di Jakarta

Jakarta (Global)Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman menya-

takan siap melaksanakan semua instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang disampaikan dalam pembukaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kabinet Kerja Tahun 2014 di Istana Negara, Jakarta, Selasa (4/11), yang meli-batkan gubernur se Indonesia, termasuk Plt Gubri H Arsyadjuliandi Rachman.

‘Semua instruksi Bapak Presiden siap kita laksanakan karena semua yang beliau sampaikan itu adalah untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat, ‘ ucap pria yang akrab disapa Andi Rachman itu.

Dalam kesempatan itu, Andi didampingi Kepala Bappeda M Yafiz, Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau H Burhanuddin dan Kepala Biro Umum H Doni Aprialdi. Hadir juga Wakil Presiden HM Jusuf Kalla dan para menteri dari Kabinet Kerja.

Dalam pidatonya, Presiden Jokowi meminta seluruh daerah agar mengalo-kasikan anggaran pembangunan dalam APBD lebih besar dari belanja apara-tur. Selama ini, ungkap Jokowi, banyak provinsi atau kabupaten/kota yang an-ggaran belanja aparaturnya jauh lebih besar dari belanja pembangunan.

‘Bahkan ada yang anggaran aparaturnya mencapai 80 persen, sementara anggaran untuk pembangunan hanya 20 persen, ‘ sesalnya seraya menam-bahkan, apa yang bisa diberikan untuk rakyat kalau postur APBD nya hanya untuk memenuhi kebutuhan aparaturnya.

Oleh karena itu, Jokowi meminta seluruh kepala daerah agar memeriksa secara mendetil anggaran APBD masing-masing. Jangan dibiarkan begitu saja staf menyusun anggaran tanpa dipelajari dan diketahui secara mendetil untuk apa saja anggaran itu dialokasikan.

‘Memang harus mendetil agar kita mengetahui secara pasti bahwa angga-ran untuk pembangunan sudah lebih besar dari belanja pegawai, ‘ tegasnya.

Selain itu, Jokowi juga menginstruksikan kepada seluruh daerah mulai dari provinsi sampai kabupaten/kota untuk membentuk kantor pelayanan terpadu untuk mempermudah perizinan bagi investor.

‘Bagi yang sudah ada agar ditingkatkan lagi kinerjanya. Bagi yang belum agar segera dibentuk. Kita kasih waktu satu tahun, kalau tidak juga, nanti ang-garannya kita kurangi. DAU nya bisa tidak kita kasih. Jadi, kita lakukan politik anggaran, ‘ katanya, memperingatkan.

Soal perizinan ini, Jokowi menilai bahwa selama ini masih amburadul. Akibatnya, banyak invstasi yang terkendala. Investor juga kurang berminat menanamkan modalnya. Akibat izin yang bertele tele ini, banyak pembangu-nan yang terhambat. Misalnya saja investasi tentang power plan atau listrik.

‘Hampir semua daerah kekurangan listrik karena terkendala masalah per-izinan. Ini harus kita benahi, ‘ tegas Jokowi.

Jokowi juga menegaskan pentingnya investor masuk ke Indonesia. Sebab, tidak mungkin bangsa ini maju tanpa investasi. Namun investor akan enggan masuk jika kondisi bangsa ini tidak kondusif. Apalagi kalau untuk mengurus izin usaha saja sudah bertele-tele. ‘Ini harus kita reformasi, “ tegas mantan Gubernur DKI Jakarta itu lagi.

Pemprov Riau BP REDD+ Teken MoU

Plt Gubri menerima salam pimpinan Badan Pengelola REDD+ sehabis penandatangan MoU di Jakarta

Jakarta (Global)Pemerintah Provinsi Riau

menyepakati kerja sama dengan Badan Pengelola REDD+ (Reducing Emissions from Deforestation and Forest and Peatland Degradation/Reduksi Emisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan dan Lahan Gambut).

Kerjasama tersebut tertuang dalam memorandum of understand-ing (MoU) yang ditandatangani oleh Plt Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dengan Kepala BP REDD+ Heru Prasetyo, di Kantor BP REDD+ RI, Jakarta, Rabu (29/10).

Riau adalah provinsi ke 7 (tujuh) yang menandatangani nota kes-epahaman dengan BP REDD+ . BP REDD+ dibentuk pada 31 Agustus 2013 lalu melalui Peraturan Presiden Nomor 62 Tahun 2013. Sebelumnya, kerjasama serupa telah dilakukan dengan Provinsi Jambi, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sumatera Barat, Sulawesi Tengah dan Sumatera Selatan.

Plt Gubri Arsyadjuliandi Rachman mengatakan, kerjasama ini sejalan den-gan komitemen dan visi pengelolaan sumber daya alam hutan dan lahan gambut yang berkelanjutan untuk se-besar-besar kesejahteraan masyarakat Riau sekarang dan masa mendatang.

‘Dengan adanya kerjasama ini kita berharap akan lebih optimal pengelo-laan hutan dan lahan gambut secara berkelanjutan, mulai dari perencanaan, pencegahan, penanggulangan hingga pengawasan, ‘ ungkap Andi panggilan akrab Arsyadjuliandi Rachman.

Saat ini lanjut Andi, Provinsi Riau telah memiliki strategi dan rencana aksi (SRAP) Riau dan baseline data, termasuk peta kadastral sebagai pra-syarat pelaksanaan REDD+ dan ber-komitmen untuk mengimplementa-sikan REDD+ di Provinsi Riau.

‘Rencana aksi selanjutnya, Pemerintah Provinsi Riau akan membentuk lembaga khusus atau memperkuat lembaga yang sudah

Pemeriksaan Gigi Bagi anak TK Aisiyahdan TK Tarbiyah Islamiyah

Ketua GOPTKI Prov Riau Liza Yanti Zaini saat Pelaksanaan Pemeriksaan Gigi Bagi anak TK Aisiyah Jl KH A Dahlan

Pekanbaru (Global)Ketua GOPTKI Provinsi Riau Liza Yanti

Zaini saat memberikan sambutan pada Pelaksanaan Pemeriksaan Gigi Bagi anak TK Aisiyah dan TK Tarbiyah Islamiyah Jl Kamboja, Sabtu (30/11).

Kunjungan Kerja Ketua GOPTKI Prov Riau yang didampingi pengurus GOPTKI pada Pelaksanaan Pemeriksaan Gigi Bagi

anak TK Aisiyah Jl KH A Dahlan dan TK Tarbiyah Islamiyah Jl Kamboja Pekanbaru.

Pemeriksaan Gigi Bagi anak TK ini ber-tujuan untuk dapat memberikan pendidikan kesehatan Gigi dan Gusi kepada anak anak TK Aisiyah dan TK Tarbiyah Islamiyah.

Pada kesempatan ini GOPTKI Berkerjasama dengan 3 orang Dokter Gigi yang dengan seksama memeriksa

kesehatan gigi para murid TK tersebut.‘Pemeriksaan Gigi pada Murid TK ini

sangat Penting Untuk kesehatan Gigi dan Gusi Anak hal ini sangat menunjang kegia-tan belajar anak’, terangnya.

Kegiatan ini diikuti seluruh murid TK Aisiyah dan TK Tarbiyah Islamiyah yang disambut gembira para murid TK tersebut.(Rls)

Monitoring dan Evaluasi SosialisasiKebijakan Direktorat PAUD &

Penguatan Organisasi GOPTKI

Ketua DPD GOPTKI Prov Riau Ibu Liza Zaini dampingi Wakil Ketua DPP GOPTKI Pusat Ibu Yani Djohermansyah hadiri Monitoring dan

Evaluasi Sosialisasi Kebijakan Direktorat PAUD & Penguatan Organisasi GOPTKI di GD DW Kota Pekanbaru

Pada kesempatan itu, Jokowi juga menjelaskan soal subsidi BBM yang dari tahun ke tahun sudah tidak rasional. Dalam lima tahun ter-akhir, subsidi BBM sudah mencapai Rp714, 5 triliun. Sementara ang-garan untuk kesehatan dalam lima tahun terakhir hanya Rp202, 6 triliun. Begitu juga untuk infrastruktur hanya Rp577, 9 triliun.

Seharusnya anggaran untuk kes-ehatan dan infrastuktur lebih besar dari subsidi BBM, karena subsidi BBM 71 persen dinikmati oleh kelas menengah ke atas, ‘ terangnya.

Oleh karena itu, Jokowi ke depan mengaku akan mengurangi subsidi untuk BBM, tapi dialihkan ke hal hal yang bersifat produktif, seperti meningkatkan subsidi pupuk dan benih untuk petani. Memberikan ban-tuan pembelian kapal untuk nelayan atau memberikan pinjaman modal untuk UKM.

Subsidi yang seperti ini jelas-jelas untuk rakyat kecil, ‘ katanya.

Jokowi juga menjanjikan bahwa dalam waktu 3 tahun Indonesia harus swasembada pangan. Indonesia tidak lagi boleh mengimpor sayur-sayuran

seperti kedele atau jagung. Indonesia harus kuat di bidang pangan.

Karena itu juga, Jokowi berjanji akan membangun infrastruktur bend-ungan minimal 5 7 bendungan per tahun. ‘Kita harus mulai, kalau tidak kapan lagi, ‘ tegasnya.

Masih dalam agenda Rakornas, Kapolri Jenderal Sutarman saat menyampaikan paparannya men-egaskan bahwa polisi akan berada di garda terdepan dalam menga-wal pembangunan di berbagai daerah. Aparat kepolisian harus mendukung agenda pembangunan

yang dijalankan kepala daerah. Oleh karena itu, kepala daerah tidak perlu lagi ragu-ragu dalam mengambil ke-bijakan pembangunan.

‘Kalau polisi baik kepada penjahat, itu justru yang perlu dicurigai, ‘ tegasnya.

Rakornas ditutup oleh Wapres Jusuf Kalla. Dalam pidatonya, JK meminta seluruh gubernur untuk tidak ragu-ragu lagi dalam men-jalankan roda pembangunan. Kalau benar-benar membangun untuk rakyat, tidak mungkin seorang kepala daerah akan ditangkap oleh KPK, tegas JK.(Adv/Hms)

ada untuk mengawal implementasi REDD+ di Riau dalam memenuhi beberapa aspek, antara lain men-gukur Reference Emission Level (REL) dan mengaplikasikan me-kanisme Monitoring, Reporting dan Verification (MRV) agar dapat men-gukur performa pelaksanaan REDD+ di lapangan, ‘ ujar Andi.

Kepala Badan Pengelola REDD+ Heru Prasetyo mengapresiasi komit-men Pemprov Riau yang merespon cepat dilakukannya kerjasama ini, guna mengelola kawasan hutan dan lahan gambut yang lebih baik di Provinsi Riau.

‘Provinsi Riau adalah Provinsi ke 7 menandatangani MoU dengan BP REDD+, dan Riau adalah provinsi pertama yang dilakukan audit kepatu-han, ‘ ujar Heru.

Menurut dia, sebelumnya BP REDD+ bersama Pemprov Riau telah melakukan sejumlah kegiatan strategis

berbasis kemasyarakatan untuk pence-gahan dan penanggulangan kabakaran hutan dan lahan gambut, pelatihan kar-hutla monitoring sistim, citizen journal-ist, audit Karhutla, serta KKN tematik terkait kebakaran hutan.

‘Tujuannya adalah untuk mem-bentuk kesiap siagaan masyarakat dengan meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian publik dalam mengan-tispasi serta meneruskan informasi penting terkait kebakaran hutan dan lahan gambut, ‘ ucapnya.

Untuk menjalankan program ini, juga diperlukan pendekatan terha-dap pihak swasta melalui kerjasama dengan sejumlah organisasi kemas-yarakatan. Hal ini termasuk melaku-kan pemantauan dan audit terhadap kepatuhan pemerintah daerah dan perusahaan swasta di Riau dalam melaksanakan tanggung jawab mence-gah dan menanggulangi kebakaran hutan dan lahan.

Untuk meningkatkan kapsitas, Pemerintah Provinsi Riau, BP REDD, kata Heru juga telah memfasilitasi proses sosialisasi Prosedur Operasi Standar Nasional (Posnas) pencega-han dan penanggulangan Karhutla, serta pelatihan tentang Karhutla Monitoring Sistim (KMS).

‘Tujuannya bagaimana memanfaat-kan fasilitas citra satelit beresolusi tinggi yang mampu mengindentifikasi jumlah titik panas dan menyajikan analisa yang dapat digunakan pihak berwenang dalam upaya penegakan hukum, ‘ terangnya.

Selain itu, tambah Heru, keterli-batan dan kalaborasi berbagai pihak menuju tata kelola hutan dan lahan gambut lebih baik lagi perlu dilaku-kan. ‘ Perubahan paradigm ini harus dibangun melalui kerjasama multi pe-mangku kepentingan di berbagai ting-katan. Inilah semangat utama REDD+, ‘ tukasnya.(Adv/Hms)

10EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

R o h u lPemkab Rohul Konsultasi

Pendirian Institut Ilmu AlQuran

Tampak para pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul), lakukan konsultasi pendirian Institut Ilmu Alquran (IIQ) ke

Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI

Rokanhulu (Global)Pemerintah Kabupaten (Pemkab)

Rokan Hulu (Rohul), lakukan konsultasi pendirian Institut Ilmu Alquran (IIQ) ke Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI, Rabu (12/11) bertempat di kantor Kemenag RI, Jalan Lapangan Banteng Barat, Jakarta Pusat.

Rombongan Pemkab Rohul dipimpin oleh Bupati Rohul Drs H Achmad MSi, Kakan Kemenag Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA, Asisten II H Syaiful Bahri SSos MSi, Kadis Pelayanan Terpadu H Bisman SSos MSi, Kabag Umum H Abdul Haris SSos MSi, Kabag Kesra H Fathanalia Putera SSos MSi, Kabag Humas.

Hadir juga bersama pakar-pakar agama Islam yang akan mengelola IIQ Rohul, Pakar Tafsir Dr H Musthafa Umar LC MA, Pakar Fiqh Islam Dr H Mawardi Saleh Lc MA, Pakar Hadits H Abdul Somad Lc MA, Pakar Tasawuf H Nurhadi Nixon Husein Lc MA, praktisi pendidikan Islam Drs H Syahruddin MSy, dan se-bagainya.

Pemkab Rohul diterima oleh Direktur Pendidikan Tinggi Islam yang diwakili oleh Dr H Mizan dan Dr H Aceng. H Achmad pada kesempatan itu menga-takan, Pemkab Rohul bermaksud untuk mendirikan Institut Ilmu Alquran (IIQ) yang dipusatkan pada Islamic Centre Pasir Pengaraian. Untuk itu mohon bimbingan dan arahan, sehingga pendirian IIQ terse-but dapat direalisasikan.

Dr H Mizan mewakili Direktur Pendidikan Tinggi Islam (Diktis) mengatakan bahwa untuk mendirikan perguruan tinggi islam diperlukan beberapa persyaratan seperti adanya yayasan yang menaungi perguruan tinggi tersebut, disertai dengan jaminan di bank sebanyak Rp 300 juta sebagai jaminan bahwa proses belajar mengajar berjalan se-lama lima tahun.

Selain itu, diperlukan minimal 6 orang dosen tetap pada setiap fakultas, bergelar megister dan doctor, yang pendidikannya linier mulai dari S1, S2 sampai dengan S3, ditambah dengan beberapa orang dosen tidak tetap dan dosen terbang, serta dibantu oleh pegawai administrasi. Dan

masih banyak persyaratan lainnya, seka-ligus menyerahkannya kepada Bupati Achmad.

Rombongan Pemkab Rohul selan-jutnya melakukan study banding ke IIQ Jakarta, yang diterima oleh Rektor IIQ Prof Dr Hj Khuzaimah T Yanggo, did-ampingi oleh Wakil Rektor (Warek) I, II, dan III, bersama Direktur Pasca Sarjana, Kepala Biro Administrasi, dan Kepala Lembaga-Lembaga seperti Lembaga Tahfidz, Lembaga Tilawah, dsb.

Seusai pertemuan, rombongan meli-hat dan meninjau secara langsung kam-pus IIQ, proses belajar mengajar, ruangan kelas belajar (RKB), dan fasilitas lainnya, sebagai acuan dalam rangka membangun kampus dan fasilitas IIQ Rohul

Kakan Kemenag Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA, mengatakan bahwa pendirian IIQ Rohul adalah salah satu bentuk komitmen Pemkab Rohul untuk mewujudkan Rohul sebagai Negeri Seribu Suluk yang ditandai dengan ber-dirinya lembaga-lembaga pembelajaran Alquran, seperti IIQ dan SMP Tahfizh

Alquran. Selain itu, dengan adanya IIQ

ini nanti, maka akan menjadikan Rohul sebagai kiblat pendidikan dan pembelajaran Alquran di Riau, sebab IIQ ini adalah satu-satunya saat ini yang ada di Riau. Jika orang ingin belajar Alquran secara ilmiah dan modern, maka orang

akan datang ke Rohul. Dengan demikian, maka

kehadiran IIQ ini akan mengem-balikan kejayaan Islam Melayu Riau dalam bentuk lain, khu-susnya dalam bentuk pengem-bangan ilmu pengetahuan dan peradaban, yang dibangun ber-dasarkan nilai-nilai Alquran.

Sejarah mencatat bahwa kehadiran Alquran yang dibawa oleh Nabi Muhammad SAW, telah melahirkan peradaban baru yang mengagumkan di belahan dunia, bukan hanya di Asia tetapi sampai ke Eropa, dalam hal ini Spanyol, tandas Ahmad Supardi.(Rls)

DW Kemenag Rohul Study Bandingke DW Kemenag Bintan

Tampak para pengurus DW Kemenag Rohul dan DW Kemenag Bintan Berfoto bersama

Rokanhulu (Global)Dharma Wanita (DW) Persatuan

Unit Kantor Kemen terian Agama (Kemenag) Kabu pa ten Rokan Hulu (Rohul) dibawah pimpinan Dra Hj Marian Usemahu Hasibuan MPd, lakukan study banding ke DW Persatuan Unit Kantor Kemenag Kabupaten Bintan Prov Kepri, Rabu (15/10) bertempat di Kantor Kemenag Bintan, Curuk Ijuk, Tanjung Pinang.

Rombongan DW Kemenag Rohul terdiri dari Dra Hj Mariam Usemahu Hasibuan MPd se-laku Ketua, Hj Tazlizarti Syarif SAg, Ny Rosanny Elfalisman,

Ny Ade Irma Suriani MPdI, Ny Riza Puspitasari Syamsurizal, Ny Yuliarni Martillevi Saleh, Ny Samarita SAg, Aisyah Nabila, didampingi oleh Kepala Bagian Tata Usaha Drs H Zulkifli Syarif MPdI dan Gofur Elfalisman.

Rombongan DW Kemenag Rohul diterima secara me-riah oleh DW Kemenag Bintan dibawah pimpinan Ny Hj Rieza Helmiyati Erizal dan Kakan Kemenag Bintan Drs H Erizal MH, para Kasi dibawahnya, Kepala KUA se Kab Bintan, Kepala Madrasah Negeri/Swasta se Kab Bintan, dan

BKMT Kab Bintan.Rombongan DW Kemenag

Rohul diterima dengan music tr-adisional Marawis BKMT Bintan, kedatangan mereka bagaikan tamu agung yang datang dari jauh. ‘Saya tidak menyangka akan diterima seperti ini’, ujar Ny Mariam Usemahu Hasibuan. Ny Rieza Erizal mengatakan bahwa DW Kemenag Rohul ini adalah tamu pertama kami sejak Kemenag Bintan ini berdiri.

Dalam acara pertemuan si-laturrahim yang digelar di aula Kemenag Bintan, Ny Mariam men-yampaikan rasa terima kasihnya

yang mendalam atas sambutan luar biasa disertai dengan wajah yang ceria dan hati yang bersih suci dari Ketua dan anggota DW Kemenag Bintan.

‘Kami harus banyak bela-jar dari teman-teman di sini, bagaimana memuliakan tamu sebagai bahagian yang tidak terpisahkan dari tugas tugas keagamaan. Kami juga harus belajar tentang program dan kegiatan DW dalam rangka melaksanakan tugas dan fungsi sebagai Kepala rumah tangga, sebagai seorang istri, dan se-bagai tokoh perempuan dalam

masyarakat’.ujar Ny Mariam.Ketua DW Kemenag Bintan

Rieza Erizal, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada DW Kemenag Rohul, yang telah berkenan datang berkunjung di DW Kemenag Bintan. Semoga jalinan silaturrahim ini dapat terus terjaga dan terjalin pada masa-masa yang akan datang.

Selesai acara silaturrahim di DW Kemenag Bintan, rombon-gan DW Kemenag Rohul melan-jutkan study wisata ke Pulau Penyengat, mengunjungi pen-inggalan kejayaan Islam Riau pada masa lalu.(Rls)

Dialog Kemenag Rohul dengan pengurus HMI Kabupaten Rohul

HMI Lakukan Pertemuan dengan Kemenag RohulRokanhulu (Global)

Pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Persiapan Rokan Hulu (Rohul), lakukan pertemuan dan silatur-rahim dengan Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA, Senin (10/11) bertempat di kantor Kemenag Rohul, Kota Pasir Pengaraian.

Pengurus HMI Rohul yang adalah mahasiswa Universitas Pasir Pengaraian (UPP) ini di-wakili oleh Ketua Syukri dan pen-gurus lainnya M Sukri Nasution, Madan Daulay, Buntara, Ali Napiah, Dramendra, dan Dasrul.

HMI Rohul yang diwakili oleh Syukri, meminta Kakan Kemenag Rohul, memberikan pembinaan secara rutin dan berkesinam-bungan kepada pengurus dan anggota HMI Rohul, sehingga kualitas pengurus dan anggota HMI mengalami peningkatan, se-hingga kehadiran HMI dirasakan oleh masyarakat, khususnya oleh mahasiswa di Rohul.

‘Kami ini masih baru dan baru dua tahun terakhir ini ada di Rohul, yaitu di UPP, sedangkan

di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Tuanku Tambusai belum ada sama sekali. Kami berharap, kiranya Kanda Ahmad Supardi Hasibuan, ikut membesarkan HMI di Rohul ini, sehingga ke-beradaannya bermanfaat bagi masyarakat’.harap Syukri.

Kakan Kemenag Rohul Ahmad Supardi Hasibuan yang juga alumni HMI dan merupa-kan Ketua Umum Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Rohul, mengatakan sejarah mencatat bahwa HMI adalah organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan kader yang pal-ing banyak mengkader pemimp-in-pemimpin bangsa.

Hal ini di buktikan dengan banyaknya kader-kader HMI yang tersebar di mana-mana, baik di pemerintahan, partai politik, dunia bisnis, dan profesi-profesi lainnya. Mereka pada umumnya menjadi tokoh, panutan, dan san-gat berhasil dalam bidang tugas yang digelutinya. Para alumninya juga solid dan saling membantu antara satu sama lain, terangnya.

Untuk itu, Ahmad Supardi Hasibuan yang mantan Kepala Humas dan Perencanaan Kanwil Kemenag

Riau ini, berharap agar HMI pada saatnya bisa besar di Rohul, sehingga dapat mencetak kader-kader handal, militant, cekatan, dan kreatif untuk membangun Rohul ke depan ke arah yang lebih baik.

Hasibuan berjanji akan selalu be-rupaya membantu adek-adek HMI dalam melaksanakan perkaderan dan pelaksanaan program kerjanya, serta membantu untuk menjalin hubungan dengan Pemerintah

Daerah Rohul, sebab dirinya tahu persis bahwa Bupati Rohul Drs H Achmad MSi memiliki perhatian cukup besar terhadap organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan, termasuk HMI Rohul.(Rls)

Pungli Merajalela,Supir Angkutan Resah

Rohul (Global)Sejumlah supir damtruk pembawa CPO, cangkang

dari Kabupaten Rokanhulu menuju Pekanbaru dan Dumai resah akibat banyaknya premanisme yang mengaku dari sejumlah organisasi dan oknum aparat, sampai-sampai gaji merekapun tidak memadai lagi.

Pada, Sabtu (01/11) beberapa supir yang mengeluh-kan kepada awak media, tentang maraknya pungli terh-adap mereka.

Seperti penuturan Regar salah satu supir pengangkut CPO dari PT PKS yang berada di Kecamatan Kepenuhan dan Kunto Darusalam, entah kemana lagi kami akan mengadu, kehidupan supir yang selalu berhadapan den-gan premanisme. Sementara kami sangat percaya pada pihak penegak hukum dan hal ini telah kami laporkan namun hingga sekarang belum dapat jawabannya, ujar Regar.

Saat disinggung tentang harapan sejumlah supir yang berada pada saat itu, permintaan kami hanya ingin pera-turan itu dijalankan sesuai dengan hukum yang berlaku tidak hanya ucapan dibibir saja dan kami perlu bukti dari pemerintahan setempat.

Ditambahkannya, dari simpang PT.Ema hingga Simpang Kumu kami harus mengeluarkan uang sebesar Rp 250.000 (dua ratus limapuluh ribu rupiah|) belum lagi dari Pasir Pengaraian hingga ke simpang gelombang, se-mentara kami belum diperbolehkan melewati Kecamatan Bonai Darusalam karena jalan alternative hanya dari Jalan Simpang Kumu menuju Kota Duri.

Namun diwilayah Desa Sontang, Kecamatan Bonai Darusalam kami juga dikenakan pungutan hingga Rp 200.000/ damtruk, tetapi masih bisa kami bertahan karena transfortasi kami dapat terminimalis.

Untuk itu para supir-supir itu pun mengharapkan sekali kepada pihak penegak hukum agar memberantas para pungli pungli tersebut, karena dapat merugikan mereka, selain itu para supir ini pun hanya mendapatkan gaji yang sangat minim.

Diduga para pungli tersebutpun telah bekerja sama dengan pihak penegak hukum, sehingga tidak adanya jawaban dan tanggapannya dari aduan kami, tambahnya lagi.

Untuk membuktikan pungli tersebut dengan menelu-suri perjalanan para supir itu.agar terbukti denga jelas bahwa adanya pungli pungli di pinggir jalan yang mere-sahkannya, ‘Kami ini hanya menjalankan sebagaimana yang disepakati mungkin juga para awak media telah mengetahui hal ini saya cumin Rp 10.000/ mobil selain itu kami storkan .

Disinggung kemana uang tersebut disetorkan, ia tidak mau menerangkannya namun abang juga bisa lihat nanti nun di Kota Tengah di pinggir jalan ada drum dan posko Pemuda Pancasila disana juga memungut se-nilai Rp 50.000 .00, dan sebenarnya mereka pun tidak ada dasarnya jelas seorang pungli yang ada di simpang PT.Ema .

Untuk itu diminta secepatnya kepada penegak hukum agar pungli pungli yang mengatasnamakan ormas dapat menindak dan menciduk para pelaku jika tidak ada tang-gapan maka bisa dibenarkan pungli tersebut adalah per-intah oknum.(Hp)

Ini dia setoran uang tersebut

11EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

Dumai (Global) Komisi Informasi Publik (KIP)

Provinsi Riau, Selasa (11/11) malam mengadakan sosialisasi keterbukaan informasi publik di hotel Comfort Dumai. Sosialisasi ini diikuti oleh 30 orang peserta yang diambil dari tokoh masyarakat, LSM, OKP dan perwakilan mahasiswa yang ada di Dumai.

Sosialisasi diadakan untuk kese-taraan hak bagi setiap warga negara untuk memperoleh informasi secara transparan, cepat, mudah tepat waktu dan murah. Warga dapat mengakses dan mendapatkan informasi publik yang berasal dari badan publik.

Hadirnya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008, Tentang Keterbukaan Informasi Publik menjadi suatu hal penting sebagai landasan hukum. Karena hal ini berkaitan dengan hak setiap orang untuk memperoleh pe-layanan informasi dari badan publik dan untuk mengevaluasi kebijakan publik, demikian disampaikan Ketua Bidang Komisioner Komisi Informasi Provinsi Riau, Nurhayana SH.

‘Sosialisasi keterbukaan informasi publik sudah dua kali kami laku-kan di Dumai. Kalau tahun lalu bagi Sekretaris di Satker Pemerintahan dan saat ini khusus bagi masyarakat Dumai. Sebagaimana diketahui Komisi Informasi tidak sama dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID). Kalau Komisi Informasi khusus penyelesaian tentang sengketa infor-masi publik, ‘sebut Nurhayana.

Tugas Komisi Informasi, katanya, menerima, memeriksa dan memu-tuskan permohonan penyelesaian sengketa informasi publik melalui mediasi atau adjudifikasi nonlitigasi yang diajukan oleh setiap pemohon berdasarkan Undang-Undang ini.

‘Bagi pemohon syaratnya dalam mengajukan yang bersangkutan harus datang atau bisa juga dikuasakan. Setelah itu menyerahkan identitas, misalnya KTP, Pasport, SIM, Kartu mahasiswa atau identitas lainya. Dan melengkapi anggaran dasar apabila yang mengajukan itu berbadan hukum maka harus ada izin Departemen Hukum dan HAM, kalau berbentuk

yayasan bisa dari SKT dan organisasi bisa dari Kesbang, ‘terangnya.

Prosedur penyelesaian sengketa informasi publik, katanya, pemohon mengajukan secara tertulis yang di-tujukan ke komisi informasi. Proses penyelesaian sengketa melalui taha-pan mediasi sekitar 14 hari dan melalui tahapan adjudikasi dalam waktu 100 hari.

Sementara Said Zailani dari Komisi Informasi Provinsi Riau mengatakan, keterbukaan informasi publik menjadi pra syarat untuk mengawasi roda pe-merintahan karena masyarakat harus mengetahui dan setiap warga negara berhak mendapat informasi bagi dir-inya dan orang lain.

‘Sebagai warga negara masyarakat harus tau dan mendapat informasi karena kalau tidak akan rentan terjadi penyelewengan. Kalau masyarakat memantau paling tidak akan mengu-rangi penyelewengan. Dan kalau mas-yarakat tak mau tau untuk mengawasi tentu penyelewengan akan merajalela, ‘sebut Said Zailani.

Menurutnya, saat ini tidak ada

lagi informsi yang ditutupi. Semua yang memakai dana APBD dan APBN harus lebih transparan. Kalau proyek dibangun tak ada yang mengawasi atau kritikan, memang terlaksana tapi bangunan mungkin asal jadi.

‘Dengan adanya Undang-Undang ini akan memberi pelindungan bagi masyarakat. Dan bagi Pemerintah juga harus memberikan informasi ke-pada masyarakat baik spanduk, media dan lain-lainnya. Misalnya ada produk makanan yang mengandung formalin, ini harus diinformasikan kepada mas-yarakat. Kalau tak disampaikan akan menimbulkan penyakit. Kalau tak disampaikan ke masyarakat, ini bisa dituntut namun ini bukan domainnya kami lagi tapi bisa langsung ke aparat hukum, ‘katanya.

Dikatakan Said Zailanai, mas-yarakat bisa meminta ke instansi, kemana saja anggaran digunakan. Misalnya dana bos untuk beasiswa bagi siswa yang tidak mampu tapi banyak yang mampu malah mendapat bantuan.

‘Tak ada lagi instansi atau pejabat

yang menutupi informasi. Masyarakat jangan khawatir, kalau ada yang mel-apor akan dilindungi oleh hukum.

Dan polisi juga akan melindungi hak bagi pelapor karena sudah dia-tur dalam Undang-Undang. Silahkan

ajukan ke kami nanti kami akan proses melalui badan publik. Sebuah regulasi hukum sudah disahkan leg-islasi dan kita sudah dilindungi oleh hukum, ‘pungkasnya.(Ocu)

Dumai (Global) Wakil Wali Kota Dumai H

Agus Widayat menyampaikan apresiasi kepada Perwiritan Majelis Taklim (Permata) Kelurahan Teluk Binjai Kecamatan Dumai Timur karena tetap eksis ditengah-tengah mas-yarakat melaksanakan kegiatan wirid dan pengajian.

‘Apresiasi saya sampaikan kepada pengurus dan ang-gota Perwiridan Majelis Taklim (Permata) Teluk Binjai atas ek-sistensinya dalam kegiatan kea-gamaan ini, ‘’ujar Wakil walikota Agus Widayat saat memberi sam-butan acara Wirid dilaksanakan di Musholla Hidayatusibyan Gang Sri Langgam Kelurahan Teluk Binjai Kecamatan Dumai Timur.

Dikatakan Agus, pertemuan dilaksanakan PERMATA Teluk Binjai ini selain dapat mening-katkan tali silaturahim, juga dapat menimba ilmu agama serta meningkatkan amal ibadah.

Wawako juga menambahkan, keberadaan kelompok-kelom-pok sosial keagamaan termasuk kelompok pengajian, kelompok perwiridan Permata Teluk Binjai ini memberikan nilai plus bagi perkembangan pembinaan umat beragama khususnya agama Islam.

Sementara itu, Ketua Permata Teluk Binjai Kecamatan Dumai Timur Hj Syamsawati mengatakan, pengajian sep-erti ini merupakan program kerja Perwiritan Majelis Taklim (Permata) Kelurahan Teluk Binjai

Kecamatan Dumai Timur yang dilaksanakan setiap bulan secara bergiliran disetiap Masjid dan Musholla.

‘Pengajian ini kita laksanakan secara bergiliran, disejumlah Masjid maupun musholla yang tergabung di Permata Teluk Binjai ini. Selain ajang silaturahim juga untuk menambah ilmu agama, ‘’ujarnya seraya menambahkan untuk tausiyah yang disampaikan oleh Ustadz Fauzi Domo dari Kota Dumai. (Ocu)

Dumai (Global) Pemerintah Kota Dumai

mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) tahun 2014 kepada seluruh Ketua RT se Kota Dumai yang dilaksanakan di Gedung Pendopo Jalan Puteri Tujuh, Rabu (12/11).

Peserta dalam kegiatan ini adalah seluruh Ketua RT dilingkungan pemerintah Kota Dumai berjumlah sebanyak 530 orang yang berasal dari seluruh wilayah administrasi Kota Dumai.

Dilaksanakannya kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan serta menambah wawasan kepada seluruh ketua RT, dan memberikan motivasi kepada seluruh ketua RT dalam men-jalankan tugas-tugasnya se-bagai mitra pemerintah.

‘Kegiatan ini dilaksanakan agar dapat memotivasi seluruh Ketua RT dan dapat meningkat-kan kinerjanya dalam membantu tugas-tugas pemerintah, pem-bangunan dan kemasyarakatan, khususnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, ‘ kata Ketua Panitia, Muhammad Fauzan.

Mengemban amanah

sebagai Ketua RT, kata Pauzan, tidaklah mudah, apalagi jika hanya bekerja sendirian. Untuk itu seluruh Ketua RT diharapkan dapat bekerjasama dan saling bersinergi dengan Lurah dan Camat.

‘Karena dengan adanya kerjasama, apa yang selama ini sudah menjadi Visi dan Misi Kota Dumai dapat kita wujudkan secara nyata, ‘ sebut Fauzan.

Sekretaris Kota Dumai, Said Mustafa berharap agar Ketua RT tidak saja untuk membantu tugas-tugas pemerintah, akan tetapi Ketua RT juga mampu menjembatani hubungan dan kepentingan antara masyarakat dengan pemerintah.

‘Disamping itu Ketua RT juga diharapkan mampu menyelesaikan permasalahan yang terjadi dilingkungannya,

menampung aspirasi mas-yarakat, serta juga diharapkan dapat menumbuhkembangkan serta menggerakkan aspirasi swadaya masyarakat dalam pembangunan, ‘ harap Sekda.

Apalagi kini Pemerintah Kota Dumai telah menetapkan arah pembangunan untuk membawa Kota ini menjadi lebih baik melalui Visi untuk mewujudkan Kota Dumai sebagai ‘Pusat Pelayanan PENGANTIN yang BERSERI menuju Kota Sehat 2015’.

‘Oleh karena itu, Pemerintah Kota Dumai terus berusaha melalukan berbagai upaya agara Visi dan Misi tersebut dapat terwujud. Dan dalam mewujudkannya dibutuhkan kerja sama antara masyarakat dan instansi terkait, khususnya Ketua RT, ‘ tutupnya. (Ocu)

d u m a iPemko Dumai dan Jajaran Peringati Hari Pahlawan ke 69

Dumai (Global) Untuk mengenang jasa jasa para

pahlawan Pemerintah Kota Dumai dan jajarannya memperingati hari Pahlawan Nasional ke 69 tahun 2014. Peringatan hari pahlawan ditandai dengan upacara bendera, Senin (10/11) di lapangan eks kantor walikota jalan Soebrantas.

Upacara diikuti oleh sejumlah SKPD, TNI/Polri, perwakilan DPRD Dumai, Kejaksaan Negeri Dumai, Camat, Lurah, perwakilan Legiun Veteran Republik Indonesia, LSM, OKP, mahasiswa dan siswa setingkat SMA yang ada di Dumai.

Selaku inspektur upacara pada per-ingatan hari pahlawan ini adalah Kepala Kejaksaan Negeri Dumai, Eko Siwi Iriani. Usai kegiatan tersebut Pemerintah Kota Dumai menyerahkan Penghargaan Raskin Award tahun 2014 atas keberhas-ilan pelaksanaan program beras untuk Rumah Tangga Miskin.

Pada kesempatan itu, juga diser-ahkan beasiswa kepada murid SD,

SMP, SMA serta Mahasiswa Perguruan Tinggi di Dumai, program dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Dumai.

Eko Siwi dalam sambutannya men-gatakan, bahwa NKRI tidak akan bisa merdeka tanpa perjuangan para pahl-awan. Dan sebagai anak bangsa perlu mempertahankan keutuhan NKRI agar menjaga persatuan dan kesatuan.

‘ Kita mesti memiliki sifat kesetia kawa-nan sosial agar berani melawan penjajah. Pada hari yang bersejarah ini, patutlah kiranya kita melakukan perenungan atas hakekat Peringatan Hari Pahlawan yang telah membebaskan bangsa Indonesia dari segala macam belengguh yang mem-batasi kebebasan untuk menentukan nasibnya sendiri dan mengembangkan harkat dan martabatnya, ‘sebut Eko Siwi.

Semangat patriotik para pahlawan itu, katanya, telah membangkitkan kesadaran Negara dan Bangsa yang sanggup untuk menciptakan kemajuan, kesejahteraan dan keadilan bagi rakyat Indonesia.

‘Kita menyadari bahwa keberhasilan para pahlawan pejuang untuk membawa bangsa Indonesia kepintu gerbang kemerdekaan ini adalah karena tumbuhnya nilai nilai yang melandasi membaranya semangat perjuan-gan bangsa pada waktu itu, ‘katanya.

Sementara Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia Kota Dumai, Kasban usai upacara mengatakan, kemerdekaan saat tinggal disisi dengan rasa cinta yang sangat mendalam kepada tanah air, me-karnya kesadaran disertai, tumbuhnya keinginan kuat untuk mensejajarkan diri dengan Bangsa-bangsa lain.

‘Dengan kesadaran yang tinggi kita harap bisa membebaskan diri dari ke-bodohan, keterbelakangan, kemiskinan dan ketidak adilan. Veteran di Dumai saat ini hanya tinggal 15 orang saja mulai dari angkatan Laut, Darat, Udara dan termasuk juga dari Kepolisian, ‘sebut Kasban didampingi Wakil Ketua, Patah, Bendahara dan pengurus Legiun Veteran lainnya. (Ocu

Pasukan pengibaran bendera Merah Putih sedang menaikkan bendera pada upacara peringatan hari pahlawan Nasional ke 69 Tahun 2014

Wawako“Letak Dumai Sangat Vital, Perlu Pertahanan Maritim”

Diskusi Panel Wawasan Nusantara Digelar

Peserta diskusi panel wawasan nusantara, Kamis (30/10) di hotel Comfort Dumai

Dumai (Global) Wakil walikota Dumai, Agus

Widayat mengatakan dikarenakan letak Kota Dumai sangat strategis yang berhadapan langsung dengan negara tetangga, maka sangat diperlukan pertahanan maritim atau khususnya wilayah perairan atau dilaut.

Selain itu, Kota Dumai juga berse-mpadan dengan salah satu selat yang sibuk di dunia sehingga menjad-ikan kota ini salah satu gerbang bagi Indonesia.

‘Kota Dumai sangat unik, dari segi geografis memilki potensi yang unggul. Tidak hanya berbatas dengan daerah lainnya juga berbatasan dengan neg-ara tetangga. Pengelolaan kawasan perbatasan dapat menampilkan Kota Dumai sebagai daerah yang bernilai ekonomis tinggi. Maka dari itu mun-gkin perlu peningkatan pengawasan

di laut’. terang Wakil Walikota Dumai Agus Widayat pada pembukaan di-skusi panel wawasan nusantara, Kamis (30/10) di Hotel Comfort Dumai.

Dikatakan wawako, hal ini ditambah lagu di Dumai terdapat sektor industri dan kepelabuhanan yang mendukung tecapa-inya kemajuan dalam bidang tersebut.

Dan sebagaimana kita maklumi secara umum wawasan nusantara Nasional berarati cara pandang suatu bangsa tentang diri dan lingkungannya yang dijabarkan dari sejarah bangsa sesuai kondisi geografi negara, jelas Wawako Dumai.

Pada kesempatan itu, Danlanal Dumai yang diwakili Pelaksana Sunar Solehuddin mengatakan, wilayah laut Indonesia sangat luas dan diantara-nya adalah laut Dumai yang menjadi salah satu fokus sentral dari masalah kewilayahan antar negara.

‘Perdagangan yang melintasi Selat Malaka kurang lebih 50 persen ekonomi dunia lewat sini. Kalau ini terganggu, akan berimbas langsung kepada perekonomian dunia. Dan Negara kita adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Maka ini perlu kita jaga, ‘katanya.

Dan seperti adanya beberapa pulau yang jatuh ke tangan negara lain, kata Sunar, salah satu penyebabnya mun-gkin tidak dikelola sehingga dikelola oleh negara lain dan jatuh ke tangan negara tersebut.

Diskusi panel wawasan nusantara ini mengangkat tema, ‘Pengelolaan kawasan perbatasan Kota Dumai. Pesertanya sejumlah OKP seperti FKPPI, KNPI, Forum Komunikasi Pelajar dan Mahasiswa (Formasi) TNI/Polri, Pelindo, serta sejumlah pelajar dan Mahasiswa yang ada di Dumai. (Ocu)

Pemko Dumai Adakan BimtekBagi RT se Kota Dumai

Ketua RT se Kota Dumai saat mengikuti Bimtek di Gedung Pendopo jalan Putri Tujuh Kecamatan Dumai Timur

Wawako Dumai Berikan Apresiasi Perwiritan Teluk Binjai Eksis

Berikan dan Pengajian Ditengah Masyarakat

Wakil Wali Kota Dumai H Agus Widayat

KIP Provinsi Riau Sosialisasi Keterbukaan Informasi Publik di Dumai

12EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

RaPPRaih Kesempatan Melalui

Beasiswa Tanoto Foundation 2015/2016

Pekanbaru (Global) Sukanto Tanoto dan Tinah B.

Tanoto percaya bahwa pendidikan merupakan mata rantai pemutus kemiskinan. Tanoto Foundation dengan visi menjadi pusat unggulan dalam mengentaskan kemiskinan melalui Pendidikan, Pemberdayaan dan Peningkatan Kualitas Hidup be-rupaya mendukung program pemer-intah dalam menyediakan akses dan meningkatkan kualitas pendidikan.

Saat ini tingkat akses pendidikan tinggi di Indonesia lebih rendah bila dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara lainnya.

Berdasarkan data Kementerian Pendidikan Nasional tahun 2011, jum-lah mahasiswa Indonesia saat ini baru 4, 8 juta orang. Dari 4, 8 juta maha-siswa bila dihitung terhadap populasi penduduk berusia 19-24 tahun, maka angka partisipasi kasarnya (APK) baru 18, 4 persen. Adapun bila di-hitung terhadap populasi usia 19-30 tahun, angka partisipasi kasarnya baru 23 persen. Dan target pemerintah sendiri tahun 2014 adalah 33 persen dan tahun 2015 adalah 35 persen.

Salah satu solusi untuk meningkat-kan APK adalah dengan menyediakan beasiswa. Sejak tahun 2006, Tanoto Foundation telah menyediakan bea-siswa untuk mahasiswa di perguruan tinggi. Hingga saat ini sudah lebih dari 3.500 penerima beasiswa Tanoto Foundation.

Anderson Tanoto, anggota Board of Trustee Tanoto Foundation men-gatakan, ‘Kami mendukung upaya pe-merintah dalam menyediakan akses pada pendidikan, karena kami percaya bahwa setiap generasi muda memiliki hak untuk meneruskan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi, sehingga mampu mengentaskan diri dari ke-miskinan dan menjadi generasi emas bagi dirinya, keluarganya dan negara’.

Untuk tahun akademik 2015/2016, Tanoto Foundation kembali mem-buka pendaftaran beasiswa non ika-tan dinas atau National Champion Scholarship yang diberikan pada mahasiswa berprestasi dari program

Strata 1 (S1) dan Strata 2 (S2). Selain itu Tanoto Foundation juga menye-diakan beasiswa ikatan dinas atau Regional Champion Scholarship, yang diberikan pada siswa berprestasi lulusan SMA/SMK/MA di wilayah Sumatera Utara, Riau dan Jambi di-mana setelah lulus penerima bea-siswa dijamin bekerja di mitra kor-porasi Tanoto Foundation yaitu Royal Golden Eagle, Asian Agri dan PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP)

Margaretha Ari Widowati, Deputy Head of Program of Tanoto Foundation mengajak seluruh siswa dan mahasiswa untuk ikut ber-gabung dalam keluarga besar Tanoto Foundation, dengan mendaftarkan diri dan mengikuti seleksi sebagai pener-ima beasiswa Tanoto Foundation.

‘Pendaftaran beasiswa ikatan dinas dan non ikatan dinas telah dibuka sejak tanggal 1 November 2014 sam-pai dengan 18 Januari 2015, melalui situs Tanoto Foundation : www.ta-notofoundation.org.

Pastikan agar dokumen yang di-unggah sesuai dengan ketentuan dan syarat yang telah ditetapkan oleh Tanoto Foundation, jelas Margaretha Ari Widowati.

Informasi terkait Beasiswa Tanoto Foundation bisa didapatkan pada saat Expo Peluncuran Beasiswa Tanoto Foundation yang akan dilaksanakan di Gedung Sutan Balia, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Kampus Widya Panam, Universitas Riau, Pekanbaru, pada hari Jumat, 14 November 2014 (pukul 14.00 s/d pukul 17.00) dan Sabtu, 15 November 2014 (pukul 09.00 s/d pukul 13.00).

Selain di Riau, Tanoto Foundation juga melaksanakan Expo yang sama di Universitas Sumatra Utara dan di Universitas Jambi.

Diharapkan dengan adanya berb-agai Beasiswa Tanoto Foundation dapat meningkatkan akses pendidikan dan memberikan kesempatan seluas luasnya bagi generasi muda berpo-tensi untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi.Tentang Tanoto Foundation

Tanoto Foundation yang didiri-kan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah B. Tanoto pada tahun 2001, memi-liki visi untuk menjadi pusat unggu-lan dalam Pengentasan Kemiskinan melalui Pendidikan, Pemberdayaan dan Peningkatan Kualitas Hidup

Di bidang pendidikan, Tanoto Foundation memberikan beasiswa bagi S1 dan S2, menjalankan pro-gram Peningkatan Kualitas Pendidikan (PELITA Pendidikan) di Sumatera Utara, Riau dan Jambi bekerja sama dengan APRIL dan Asian Agri, men-jalankan berbagai program bea-siswa Tanoto Foundation, Advanced Education Support yang mendukung pengembangan riset aplikatif di per-guruan tinggi, serta sejumlah program kemitraan pendidikan.

Untuk program pemberdayaan, Tanoto Foundation menjalankan program program pembinaan usaha kecil dan peningkatan pendapatan masyarakat, baik secara sendiri mau-pun melalui program CSR mitra kerja, khususnya APRIL/ RAPP dan Asian Agri.

Untuk program Peningkatan Kualitas Hidup, Tanoto Foundation secara aktif membantu korban ben-cana di berbagai daerah, meningkat-kan akses air bersih dan sejumlah program kesehatan seperti operasi katarak, program kesehatan gratis dan lainnya.

Tanoto Foundation merupakan wadah aspirasi Sukanto Tanoto dan Tinah B Tanoto yang berdedikasi penuh untuk mengentaskan kemi-skinan di Indonesia.

‘Apapun yang kita kerjakan harus berguna bagi masyarakat dan Negara. Hanya dengan demikian semua itu akan baik untuk perusahaan’ujar Sukanto Tanoto.

Untuk informasi lebih lanjut, silah-kan kunjungi www.tanotofoundation.org atau hubungi;Lestari BoedionoHead of Corporate CommunicationsTanoto FoundationJl. MH Thamrin 31 32Telp : 021 3923189Fax : 021 3923324.(Rls)

Hari Cinta Lingkungan Pelalawan 2014Bupati Pelalawan Imbau Lakukan Penghijauan dan Jaga Kebersihan

Seratusan para penerima beasiswa Tanoto Foundation sedang berfoto ekspresi bersamaAnderson Tanoto pada kegiatan Tanoto Scholar Gathering (TSG) 2014

beberapa waktu, di PT. RAPP, Pangkalan Kerinci

Bupati Pelalawan, HM. Harris, disaksikan Deputi Kepala BPPT bidang PKT, Tatang A. Taufik, Kapolres Pelalawan, A. Supriyadi,

perwakilan manajemen RAPP, H. Mabrur AR, beserta pesertaHari Cinta Lingkungan Kabupaten Pelalawan 2014

Pangkalan Kerinci (Global)Bupati Pelalawan HM Harris

menghimbau segenap komponen masyarakat untuk melakukan penghijauan dan pembersihan di lingkungan masing-mas-ing. Hal tersebut disampaikan Bupati pada saat peringatan Hari Cinta Lingkungan Kabupaten Pelalawan 2014, Kamis (13/11), dilapangan Ruang Publik Kreatif, di depan Kantor Bupati Pelalawan, Pangkalan Kerinci.

Disampaikan Harris, kegia-tan penghijauan tersebut se-jalan dengan visi misi yang ter-tuang dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) Kabupaten Pelalawan tentang penghijauan daerah 30% mulai dari tingkat Kabupaten, Kecamatan, Kelurahan, Desa hingga RT/ RW.

‘Kegiatan ini sebagai con-toh bagi kita semua terutama di Pangkalan Kerinci agar dapat melakukan penghijauan dan pembersihan lingkungan sekitar. Khususnya kepada Camat dan Lurah agar dapat berkomunikasi dengan masyarakat melalui RT se-tempat, ‘ kata Bupati.

Kegiatan Hari Cinta Lingkungan ini ditandai dengan penanaman pohon atau penghijauan di ka-wasan ruang publik kreatif hutan kota Pangkalan Kerinci. Ada se-banyak 25 (dua puluh lima) jenis tanaman hutan yang akan dita-nam yang merupakan bantuan dari BPPT, Dinas Kehutanan dan dari PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP). Kemudian juga dilakukan pembuatan Lubang Biopori di sejumlah titik yang di-tentukan.

Deputi Kepala Bidang

Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) bidang Pengkajian Kebijakan Teknologi (PKT), Dr. Ir. Tatang A. Taufik mengapresiasi kegiatan penghi-jauan di ruang publik kreatif oleh Pemkab dan segenap komponen masyarakat di Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan.

‘Kami mengapresiasi kegia-tan ini karena telah menyambut baik himbauan kami untuk bisa memulai mengembangkan peng-hijauan, menata lingkungan dan mengembangkan ruang publik kreatif. Apalagi di Indonesia, kita sangat kekurangan ruang publik ini, ‘ kata Tatang.

Tatang juga menghimbau agar lebih menjaga dan merawat tanah dengan baik karena tanah merupakan sumber kehidupan sehingga harus dibuat sehat dan bersih.

‘Misal kalau untuk kesubu-ran dan menghindari banjir, kita bisa lakukan hal-hal sederhana dengan membuat lubang bio-pori. Saya sangat mengharapkan prakarsa ini meluas paling tidak untuk Pangkalan Kerinci, dulu, dan semoga kita bisa memenuhi untuk 100 meter persegi kawasan tertutup bisa dibuat sebanyak 30

lubang biopori, ‘ jelasnya.Mewakili Manajemen RAPP, H

Mabrur AR mengatakan program penghijauan dan pembersihan lingkungan yang dicanangkan sangat sejalan dengan komitmen RAPP dengan konsep 3P (People, Planet, Profit), di mana Planet atau Bumi dimaknai dengan komitmen perusahaan terhadap pelestarian lingkungan dan habi-tatnya.

‘Kita sangat mendukung ke-giatan ini karena RAPP adalah perusahaan yang komit dalam pe-lestarian lingkungan. Kita mem-bantu sebanyak 1.500 bibit pohon dengan jenis Kelat, Medang dan Pulai, yang disebar di sejumlah titik di Pelalawan, ‘ kata Mabrur.

Sementara itu, Kepala BLH Pelalawan, Syamsul Anwar men-gatakan kegiatan penghijauan ini bertujuan untuk menjadikan Kabupaten Pelalawan menjadi lebih baik, apalagi Kota Pangkalan Kerinci mengikuti program Adipura kategori Kota Kecil.

Kegiatan penanaman ini dii-kuti oleh seluruh SKPD di lingkun-gan Pemkab Pelalawan, PNS TNI/ POLRI, Pramuka Sekolah Adiwiyata serta pihak perusahaan dari dunia usaha.(Rls)

TF RAPP Latih TrainerSekolah Sehat Ramah Lingkungan

Suasana training of trainers (ToT) yang digelar Tanoto Foundationdan PT RAPP, di Aula Hotel Kuantan, Teluk Kuantan

Taluk Kuantan (Global)Untuk meningkatkan peng-

etahuan, pemahaman dan kes-adaran sekolah dalam mencip-takan lingkungan belajar yang sehat, bersih dan hijau, Tanoto Foundation dan PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) meng-gelar Training of Trainers (ToT) Pelita Sekolah Sehat dan Ramah Lingkungan selama tiga hari, Selasa (4/11) hingga Kamis (6/11), di Aula Hotel Kuantan, Teluk Kuantan.

Environmental Specialist Tanoto Foundation, Ferdinand H Simatupang mengatakan Training of Trainers (ToT) Pelita Sekolah Sehat dan Ramah Lingkungan ini bertujuan meningkatkan kap-asitas serta tambahan keter-ampilan calon Fasilitator dalam menyampaikan pembelajaran kesehatan dan lingkungan hidup kepada siswa. Sehingga nantinya

diharapkan mampu meningkat-kan kualitas belajar dan mengajar disekolah.

‘Ini bagian dari program Pelita Pendidikan Tanoto Foundation ke sekolah sekolah dampingan, di-harapkan dengan adanya kegiatan ini dapat membangun kemitraan dengan instansi terkait dan pihak sekolah dalam menerapkan pro-gram kegiatan sekolah sehat dan sekolah hijau, ‘ kata Ferdinand.

Dalam kegiatan Training of Trainers tersebut Tanoto Foundation, RAPP bekerjasama dengan Dinas Pendidikan, Badan Lingkungan Hidup (BLH), Dinas Kesehatan, Puskesmas serta Sekolah Penerima Penghargaan Sekolah Adiwiyata dan Sekolah Sehat untuk berbagi informasi dan pengalaman dengan 20 guru perwakilan dari 10 Sekolah dampingan Tanoto Foundation di Kecamatan Kuantan Tengah,

Benai, Kuantan Hilir dan Inuman, Kabupaten Kuantan Singingi.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kuantan Singingi yang diwakili Kabid Kepengawasan, Joyo Sutrisno, S.Pd, M.M, menga-takan pihak Dinas Pendidikan san-gat mengapresiasi program dari Tanoto Foundation dalam melaku-kan pembinaan terhadap sekolah terutama program Sekolah Sehat dan Ramah Lingkungan.

‘Ini sangat bagus dan dihara-pkan peserta nantinya dapat mengikuti pelatihan ini dengan sungguh-sungguh serta mampu mengimplementasikannya di se-kolah dan daerah masing-mas-ing. Kepada Tanoto Foundation kami juga mengharapkan agar lebih memperluas jangkauan pro-gramnya, tidak hanya ke sekolah dampingan saja, namun diperluas ke sekolah-sekolah lainnya, ‘ kata Joyo.

Targetkan Bangun SMA At TaqwaPengurus Waqaf BWPIA RAPP Dikukuhkan

Ketua IMRA PT RAPP, H Zulkifli menyerahkan SK Kepengurusan BWPIA, pada saat Tabligh Akbar 1 Muharram 1436 H, di Masjid At-Taqwa

Pangkalan Kerinci (Global)Ikatan Muslim Riau Andalan

(IMRA) PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) secara resmi men-gukuhkan pengurus kenaziran Badan Waqaf Pendidikan Islam At Taqwa (BWPIA) periode 2014 2019, Rabu (5/11), di Masjid Aq Taqwa Komplek RAPP, Pangkalan Kerinci.

Pengukuhan tersebut ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) dari Ketua Umum IMRA RAPP, H. Zulkifli kepada Ketua BWPIA, R. Elwan Jumandri didampingi jajaran pengurus lainnya, pada saat Tabligh Akbar Muharram 1436 H, bersama Ustadz Dr. Daud Rasyid, MA, dari Jakarta.

Dalam sambutannya, Ketua Umum IMRA-RAPP, H. Zulkifli mengatakan tantangan yang dihadapi oleh kena-ziran waqaf semakin hari semakin besar. Untuk itu, ia berharap agar pen-gurus BWPIA dapat melaksanakan tugas sebaik-baiknya dan membawa BWPIA semakin berkembang.

‘Kami mengucapkan selamat bekerja kepada pengurus kenaziran waqaf (BWPIA.red), dan mampu meningkatkan kualitas pendidikan sehingga menciptakan generasi islam yang kreatif, inovatif dan produktif, ‘ katanya.

Ketua BWPIA, R. Elwan Jumandri mengatakan langkah pertama yang akan dilakukan pengurus yaitu menstandarkan pendidikan sesuai

dengan pendidikan islam terpadu dan meningkatkan prestasi di tingkat daerah, propinsi maupun nasional.

Ditambahkan Elwan, ada lima program unggulan yang digencarkan BWPIA yakni Tahfiz, Tilawah, Tartil, Syarhil (Ceramah), Fahmil (Cerdas Cermat). Kedepannya Elwan optimis dalam program jangka panjang akan menambah satu jenjang lagi, yakni Pendidikan SMA.

‘Ini tidak terlepas dari dukungan penuh perusahaan yang telah mem-bantu pembangunan gedung di awal serta partisipasi umat muslim ter-utama di Riau Komplek. Program kita meningkatkan ciri khas dari se-kolah yang mampu menarik minat masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di At Taqwa sesuai dengan keunggulannya masing-masing tadi. Contohnya tamatan SD At Taqwa saja sekarang sudah bisa hafal Al Qur’an 1 juz, begitu juga kalau arahnya ke Ceramah atau Fahmil. Inilah yang akan kita tingkatkan lagi di samping program program yang sudah ber-jalan baik selama ini, ‘ kata Elwan yang didampingi Direktur Pendidikan BWPIA, Ustadz H. Syafrizal Sy, SIQ, M, M.Pd, MA yang juga Imam Masjid At-Taqwa ini.

BWPIA didirikan tahun 2000 lalu yang merupakan kesinambungan dan peralihan status dari Yayasan Pendidikan Islam At-Taqwa (YPIA), bertujuan mengumpulkan dan

menyalurkan harta waqaf, infaq serta pemikiran guna pembinaan pendi-dikan islam yang terpadu.

Saat ini, jumlah murid At Taqwa mencapai 1.300 orang dengan jen-jang pendidikan mulai dari TK, TPA (Tempat Penitipan Anak), IPG (Islamic Play Group), SDIT, MDA, SMPIT dan Rumah Tahfiz. Sekolah At-Taqwa mempunyai motto berprestasi di 5 bidang yakni akademik, keagamaan, seni budaya dan olahraga. Berbagai prestasi sudah banyak diraih oleh se-kolah ini.

Dalam pelaksanaannya BWPIA juga terus menjalin kerjasama den-gan Kementerian Agama dan Dinas Pendidikan Kabupaten Pelalawan dan mendukung program keagamaan yang dicanangkan oleh Bupati Pelalawan. Bahkan, Sekolah At-Taqwa sering mendapat guru honor daerah yang dikirim Pemerintah untuk mem-perkuat kegiatan belajar mengajar di Sekolah.Data Tambahan:

Sekolah At Taqwa berhasil meraih sejumlah prestasi di antaranya mem-peroleh nilai UAN (Ujian Akhir Nasional) 9.75, pernah mewakili Propinsi Riau dalam Pekan Seni Budaya Dinniyah Takmiliyiah Awaliyah (DTA) tahun 2013 lalu di Jakarta, Juara MTQ Kabupaten, menjadi salah satu lembaga RA (Raudhatul Athfal) setara Taman Kanak-kanak teladan, dan sederetan prestasi lainnya.(Rls)

Rangkaian Acara Meriahkan Gebyar1 Muharram 1436 H di RAPP

Salah satu kegiatan Tabligh Akbar bersama Ustadz Dr. Daud Rasyid, MA yang digelar memeriahkan Gebyar 1 Muharram

Pangkalan Kerinci (Global)Memperingati datangnya bulan per-

tama di tahun Hijriyah, PT. Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) menggelar berb-agai kegiatan dalam Gebyar Muharram 1436 H. Berbagai kegiatan tersebut antara lain, Tabligh Akbar bersama Ustadz Dr. Daud Rasyid, MA dari Jakarta, Bedah Buku bersama Ustadz Abdul Somad, Kajian Dhuha, Lomba Mewarnai dan Tahfiz Al-Quran, Lomba Cerdas Cermat dan Lomba Pidato Remaja.

Rangkaian kegiatan Gebyar Muharram tersebut berlangsung, Sabtu (25/10)

hingga Minggu (16/11), secara bertahap, di Masjid At Taqwa Townsite 1 dan Masjid Al Mubarak Townsite 2, Pangkalan Kerinci.

Pada kesempatan Tabligh Akbar, Ustadz Daud mengatakan besarnya pen-garuh perkembangan teknologi informasi saat ini sangat rentan terhadap bahaya maksiat. Untuk itu, dirinya mengajak umat muslim agar segera hijrah dan tidak ter-jerumus ke dalam hal-hal yang dilarang Agama.

‘Ada empat hijah yang mau saya sam-paikan yakni hijrah dari syirik, hijrah dari

maksiat, hijrah dari kebodohan baik agama maupun dunia, dan hijrah dari kemiskinan. Apalagi kemiskinan merupakan pintu dari kekafiran. Mari kita perbaiki ekonomi baik lingkup rumah tangga maupun kebang-saan, ‘ imbaunya.

Ketua Ikatan Muslim Riau Andalan (IMRA) RAPP, H. Zulkifli mengatakan per-ingatan kegiatan Muharam mendapat bantuan penuh dari perusahaan. Saat ini ada 4 BKM (Badan Kemakmuran Masjid) di kawasan Mill dan 13 BKM di Estate es-tate RAPP termasuk Buatan dan Futong

Port. Ia berharap dengan datangnya bulan Muharam ini, dan mampu memperteguh persatuan dan kesatuan umat muslim.

‘Semoga dengan semangat bulan mu-harram ini dapat membawa semangat persatuan di antara kita dan organisasi yang ada juga semakin aktif serta berman-faat, ‘ kata Zulkifli.

Mewakili manajemen RAPP, H. Mabrur AR mengharapkan agar peringatan bulan muharram ini dapat membawa ilmu dan memotivasi ibadah agar semakin mening-kat secara kualitas dan kuantitas.

Dalam perayaan Tabligh Akbar tersebut, pengurus IMRA RAPP juga mengukuhkan pengurus Badan Waqaf Pendidikan Islam At Taqwa (BWPIA) yang diketuai oleh R. Elwan Jumandri. Kemudian juga penyerahan Surat Keputusan IMRA Komisariat Riaufiber.

Sebagai wadah kenaziran waqaf yang menaungi sekolah pendidikan islam, Elwan mengaku dirinya bersama pengu-rus berupaya untuk terus meningkatkan prestasi dan kualitas pendidikan di semua jenjang sekolah dan menjadikan 5 pro-gram unggulan sebagai standar kualitas

pendidikan. Adapun 5 keunggulan itu yakni,

1-Tahfiz, 2-Tilawah, 3-Tartil, 4-Syarhil, dan 5-Fahmil.

‘Jadi kita akan tingkatkan prestasi, dan standarkan pendidikannya. Bagi orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya ke At Taqwa, bisa dilihat dulu, arahnya kemana, apakah ke Tahfiz, ceramah (Syarhil.red) atau di Fahmil (Cerdas Cermat.red). Selain itu, kita juga memprogramkan dalam jangka panjang untuk membuat tingkatan SMA, ‘ ungkap Elwan Optimis.(Rls)

13EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

meRantiBupati Meranti Inspektur Upacara Hari Pahlawan Tahun 2014

Bupati Kepulauan Meranti Drs. Irwan, M.Si menyerahkan secara simbolis bambu runcing yang didesain khusus kepada veteran Meranti

Meranti (Global)Ratusan Pegawai Negeri Sipil

Kabupaten Kepulauan Meranti menghadiri apel peringatan Hari Pahlawan. Apel yang digelar di halaman kantor Bupati, dipimpin oleh Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi dengan penuh khidmat.

‘Tanggal 10 November 2014 kita dapat memperingati Hari Pahlawan, sebagai salah satu ben-tuk penghargaan atas jasa dan pengorbanan para pahlawan atau pejuang, sejalan dengan ungka-pan salah seorang the founding fathers kita bahwa Hanya Bangsa yang menghargai jasa pahla-wannya, dapat menjadi bangsa yang besar, ‘ ucap Wabup saat berpidato membacakan sambu-tan Menteri Sosial RI Pada acara peringatan Hari Pahlawan 10 November 2014.

Dilanjutkan Bupati Meranti, pertemburan 10 November di Surabaya adalah perjuangan he-roic, suatu perjuangan yang me-merlukan pengorbanan luas biasa dari para pendahulu Negara, baik jiwa, raga maupun harta. Dalam pertempuran tersebut, seluruh komponen bangsa bersatu padu mengusir penjajah yang ingin berusaha menancapkan kembali kekuasaannya di bumi Indonesia.

‘Semangat dan nilai kepahla-wanan yang ditunjukkan dalam pertempuran 10 November

tersebut, hendaknya dihayati dan menjadi inspirasi untuk mengisi kemerdekaan. Peringatan Hari Pahlawan tahun 2014 yang mengambil tema Semangat Kepahlawanan untuk Indonesia Sejahtera, menjadi momentum Bangsa Indonesia untuk mewu-judkan masyarakat sejahtera se-bagaimana yang dicita-citakan para pendahulu Negara, ‘kata Bupati lagi.

Berbagai permasalahan yang kita hadapi, imbuhnya, mulai dari kemiskinan, pengangguran, keter-lantaran, korban bencana, hingga tawuran antar warga atau pelajar yang menimbulkan korban jiwa, yang terjadi akhir-akhir ini sangat memprihatinkan dan memerlu-kan perhatian serta keseriusan bersama untuk mencari solusi guna mengatasi berbagai masalah sosial tersebut.

‘Semangat kepahlawanan sep-erti cinta tanah air, rela berkorban, pantang menyerah, percaya pada kemampuan diri sendiri, suka me-nolong dan sebagainya menjadi sumber motivasi dan modal sosial untuk mengatasi berbagai mas-alah sosial tersbeut dan sekaligus memacu guna mewujudkan ke-ingan dan harapan kita bersama, ‘ demikian ucapkan Bupati sebe-lum mengakhiri pidatonya.

Usai menggelar apel, Bupati Meranti itu didampingi oleh Kepala Dinas Sosial dan Tenaga

Kerja, Drs. Said Asmarudin MM dan beberapa kepala SKPD di lingkungan Kabupaten Kepulauan Meranti melaksanakan acara tabur bunga di makam pahlawan, jalan perjuangan, Desa Alahair.

Dinas Sosial dan Tenaga Kerja sebagai leading sector acara perin-gatan Hari Pahlawan di lingkungan Kabupaten Kepulauan Meranti, mengharapkan Peringatan Hari Pahlawan 10 November tahun ini menjadi relevan mengingatkan kembali bangsa dan masyarakat, agar kembali pada cita-cita para pejuang menuju Indonesia merdeka, demikian yang disam-paikan Said kepada Media ini Senin (10/10) diacara tabur bunga di makam pahlawan.

‘Dari peringatan inilah kita menghimbau kepada Pemuda sebagai harapan masa depan bangsa diharapkan punya karakter yang kuat dan siap menerima es-tafet kepemimpinan masa depan, untuk mewujudkan bangsa yang gilang gemilang, menjadi pahla-wan masa kini yaitu manusia yang mampu berkontribusi bagi pem-bangunan demi kemaslahatan umat sesuai dengan kapasitasnya masing-masing, ‘ tutur Said.

Turut hadir dalam acara per-ingatan Hari Pahlawan sejumlah anggota DPRD Meranti, Danramil, Polres Kepulauan Meranti, Polsek Tebing Tinggi, sejumlah Kepala SKPD dan para veteran. (Br)

Dihadapan Tim Penilaian Riau Investment Award 2014Bupati Meranti Ekspose Perkembangan Kabupaten Meranti

Bupati Meranti pada kegiatan ekspose perkembangan Kabupaten Meranti

Meranti (Global)Bupati Kepulauan Meranti, Drs H

Irwan MSi, Kamis (6/11) melakukan ekspose perkembangan Kepulauan Meranti pada tim penilai Riau Invesment Award 2014.

Acara ekspos yang dilaksanakan di Ruang Rapat Melati, Orang nomor satu di Kabupaten termuda di Provinsi Riau itu menjelaskan keberhasilan Kabupaten Meranti dalam pembangu-nan, karena telah membangun infras-truktur besar seperti Jembatan Selat Rengit dan Pelabuhan internasional di Jalan Dorak Selatpanjang. Tetapi dalam proses pembangunan pelabuhan dan jembatan itu sedikit mendapat ham-batan terkait karena belum clearnya atau tuntasnya Rencana Tata Ruang Daerah (RTRW) Provinsi Riau yang diusulkan Kabupaten Meranti.

Diakuinya, masih banyak usulan Kabupaten Meranti yang belum ter-akomodir, untuk itu, Irwan telahpun memerintahkan Kadishut Meranti untuk berangkat ke Jakarta untuk membicarakan masalah ini supaya apa yang diusulkan Kabupaten Meranti bisa diakomodir oleh pe-merintah Pusat melalui Kementerian Kehutanan.

‘Jika ini tidak diselesaikan maka

beberapa projek besar tidak bisa dituntaskan. Seperti jalan dari Selatpanjang menuju Pekanbaru yang melintasi Kampung Balak. Karena di sana ada beberapa ruas jalan yang ter-lebih dahulu dijadikan kawasan HPL, ‘ ungkap Irwan lagi.

Selain dari sektor pembangunan fisik diatas, Irwan juga menyebutkan, dari sektor sagu Kabupaten Meranti juga sangat mumpuni, dimana pada tahun 2011 lalu harga perbatang seki-tar Rp100 ribu, namun tahun ini sudah mencapai Rp 400 ribu perbatangnya.

‘Sehingga banyak perusahaan luar yang datang untuk berinvestasi di sektor sagu, namun sayang terkend-ala karena kita belum memiliki lahan yang luas seperi yang mereka butuh-kan, ‘sesal Putra Asli Meranti itu.

Maka itu, untuk memenuhi lahan sektor sagu yang dibutuhkan Kabupaten Meranti akan mendatangi Kementerian Kehutanan untuk mem-bicarakan kegunaan untuk dijadi se-bagai lahan. Rencananya Kabupaten Meranti akan meminta sekitar 17.000 hektar lahan HTI berupa akasia men-jadi lahan sagu, terangnya lagi.

Maka untuk menghindari terjad-inya konflik tentang kebijakan Pusat yang tidak sesuai dengan muatan

lokal di sini, Mudah mudahan kalau ini berhasil nanti Kabupaten Meranti akan ada sekitar 20 ribu hektar lahan untuk sagu, dan untuk perindustrian sagu, lanjut Irwan.

Kemudian selain sagu, saat ini Meranti akan melangkah ke pengola-han kopi. Kabupaten Merant beren-cana akan membuat kopi ngetrend di Meranti setahun kedepan.

Maka dari itu, H Irwan juga men-yampaikan Kabupaten Meranti juga memiliki satu komuditas baru yang bisa dianggarkan, yaitu kopi. Sejak se-tahun terakhir ini, tambah H Irwan, yang gencar tentang pengolahan kopi.

‘Alhamdulillah peluang kopi sangat menjanjikan, kalau kemarin harganya Rp 28 ribu sekarang menjadi Rp 45 ribu. Namun, yang menjadi kendala saat ini ada di tingkat pertani, dimana kopi basah dijual petani dengan harga sekitar Rp3 ribu, sementara dijual lagi oleh pengumpul dengan harga Rp 45 ribu atau 13 kali lipat petani produsen. Ini menjadi PR kita, kopi lahan sedikit modal kerja sedikit tapi keuntungan sangat besar. Dibanding investasi ke sawit, kopi sangat menguntungkan dengan perbandingan 1 hektar sawit sekitar 3 juta perbulan, . Ucap irwan di sela sela pembicaraannya. ( br)

Pemkab Meranti Gelar Pembinaan Petani Se Kabupaten

Selatpanjang (Global)Dalam rangka mensejahtera-

kan para petani Dinas Kehutanan dan Perkebunan (DKP) Pemkab Kepulauan Meranti adakan pelati-han Petani se Kabupaten Kepulauan Meranti, Selasa (11/11)

Acara ini bertempat di Afifa Jl. Banglas, hadir dalam kegiatan terse-but sebanyak 95 peserta. 90 dari Kabupaten Kepulauan Meranti dan 5 lainnya dari Papua Barat. Tidak ketinggalan pula Sekda Kepulauan Meranti, Kadis, Kabid, maupun SKPD dari Dinas terkait.

Adapun materi-materi yang

disampaikan dalam hal tersebut : Banyak daerah daerah di Kabupaten Kepulauan Meranti terutama di bidang sektor pertanian dan perkebu-nan berpotensi untuk dikembangkan, contohnya di Rangsang Pesisir.

Daerah ini berpotensi untuk bu-didaya tanaman kopi. Kopi daerah tersebut dikenal dinegara tetangga seperti Malaysia, bernama kopi Sempian, selain Kopi ada juga ta-naman Sagu (Palma) yang menjadi nominasi di Kabupaten Kepulauan Meranti maupun Mancanegara. Dan banyak lagi sektor-sektor lain di bidang pertanian dan perkebunan

yang perlu dikembangkan.Adapun narasumber yang hadir

dalam kegiatan ini adalah Dosen IPB, Prof.Dr.Ir.H.M.H.BINTARO.M.Agr (Budidaya tanaman gambut).Peningkatan produksi dan produktif-itas sagu melalui pemanfaatan varie-tas unggul. Balit Palma Manado Prof. Hengky Noviarianto

Pola dan informasi jaringan dasar se-bagai gambaran peluang pasar komoditi perkebunan, oleh Dirjen PPHP Jakarta Ir.Joyarini Pramati.MSC, Pengelola dan pengembangan sagu terpadu di Kepulauan Meranti BPPT Jakarta Prof.Dr.Bambang Haryanto.Ms.(Br)

Bentang Karya Ke 3 Kemas Tampil BedaMeranti (Global)

Sebagai Daerah yang sedang berkembang wadah pembinaan kesenian butuh diprioritaskan di Kepulauan Meranti, salah satunya Komunitas Seni Muda Bernas (Kemas) Kepulauan Meranti Kembali Melakukan Bentang Karya Seni yang Ke 3 yang akan di Gelar di Taman Cik Puan, Sabtu (15/11) malam ini, sebut Berty Asmara.S.Pd, pembina Komunitas Seni Muda Bernas ke-pada media ini, Selasa (11/11) lalu.

Disampaikan Berty, kegiatan Bentang Karya ini telah kita laksanakan yang ke 3 (tiga) Kalinya, sebelumnya Bentang Karya pertama di Sekolah Luar Biasa (SLB) dan yang Kedua di Aula SMA Negeri 2 dalam (ruangan, red) dan yang ke 3 (tiga) Kali ini kita coba tampil beda diluar ruangan di Taman Cik Puan Selatpanjang.

‘Setelah melakukan proses lati-han anak Kemas Komunitas Seni Muda Bernas Kepulauan Meranti

menunjukan hasil karyanya di dalam kegiatan bentang karya, ‘kata Berty.

Sementara itu, Kabit Humas Kemas Azwin yang juga Ketua Pelaksana dalam Kegiatan ini men-gatakan. kegiatan ini merupakan momen dalam memprioritaskan anak generasi pelaku seni di Kepulauan Meranti dan mengali potensi yang ada pada pelaku seni yang ada di ko-munitas seni muda bernas Meranti.

‘Segala persiapan telah kita siapkan dan kita coba buat motif me-layu, tema kampung dengan lampu colok di sekeliling taman, ‘katanya.

Dengan kegiatan ini kita berharap kedepanya, kita dari Kemas akan mencoba lebih baik lagi.serta besar harapan kepada pihak Pemerintah dan DPRD agar ikut sumbangsih dalam kegiatan kita, walau sedikit dananya kita akan upaya acara yang sebagus mungkin dalam mengibur Rakyat di Kepulauan meranti khu-susnya, ‘tutupnya.(Br)

Para anggota Kemas berfoto bersama setelah mengikuti acara

14EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

k e P R iWawako Tanjungpinang Himbau Pendemo Untuk Tertib

Wawako Tanjungpinang H Syahrul Spd memegang mik ketika memberikan arahan di halaman kantor PLN Tanjungpinang

Tanjungpinang (Global)Akibat sering Listrik padam, membuat pulu-

han warga Tanjungpinang dan Bintan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) mendemo Kantor PLN Tanjungpinang, Jum’at (07/11) di Jl Bakar Batu Kota Tanjungpinang.

Dalam orasinya pendemo meminta PLN Tanjungpinang untuk mesterilkan listrik dan tidak ada pemadaman bergilir lagi.Dan kalau tuntutan mereka tak dikabulkan pendeo me-minta GM PLN untuk mengundurkan diri, ancam mereka.

Kepala Kantor PLN Cabang Tanjungpinang Majudin yang langsung menanggapi aksi pendemo tersebut mengatakan, saya juga sama dengan anda, saya juga tidak mau lis-trik padam.Tapi karena ada gangguan jaringan dan kerusakan mesin PLTU di Kalam Batang makanya terjadi pemadaman’.sebut Majuddin.

‘Sekarang PLN telah mendatangkan mesin tambahan, kapal pembawa mesin tersebut

telah sampai di Tanjung Uban.Dalam waktu dekat ini PLN akan memasang kabel bawah laut untuk mensuplay listrik dari Batam’.sebut Majuddin.

Sementara itu Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul Spd, yang kebetulan berada ditengah tengah para pendemo men-gatakan, saya atas nama Pemerintah Kota Tanjungpinang meminta kepada bapak-bapak, adik-adik dan anak-anak saya dalam meng-gelar aksi demo agar tertib.Dan pihak PLN sebelumnya telah menyampaikan laporanya kepada Pemerintah Kota Tanjungpinang terkait masalah krisis listrik di Tanjungpinang’.Kata Syahrul.

Maka pihak Pemko Tanjungpinang akan melaksanakan rapat bersama Pemerintah Kabupaten Bintan dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau serta DPRD untuk mencari solusi mengatasi krisis listrik yang terjadi di Pulau Bintan sekarang ini.’terang Syahrul.(Zl)

Oknum Jaksa Kerap Bawa Cewek Kerumah Kontrakanya

Di Grebek MassaKarimun (Global)

Aksi oknum jaksa ini memang tidak patut ditiru, dimana Oknum Jaksa berinisial LH yang menjabat sebagai Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) di Kejaksaan Negeri (Kejari) Karimun Tanjung Balai Karimun Kepulauan Riau (Kepri) digrebek massa karena ketahuan mem-bawa cewek kerumah kontrakannya, beberapa waktu lalu.

Menurut warga sekitar, oknum jaksa iru memang terkenal tertutup, enggan bergaul dan setelah tinggal lebih kurang 1 (satu) tahun di lingkungan RT 04 RW 03 kelura-han Lubuk Semut, tidak p e r n a h memperke-nalkan dir-inya kepada l ingkungan setempat..

S e p e r t i yang dika-takan Rido H a r y o n o Ketua RT 04 RW 03, perbuatan mesum yang dilakukan oleh jaksa itu sudah berlangsung sekitar 6 Bulan lalu.Dan penggerebekan itu memang sudah diren-canakan oleh warga sekitar karena kesal den-gan ulah oknum jaksa itu yang sering membawa cewek kekontrakannya.

Pada siang itu, warga sekitar melihat salah seorang wanita keluar dari dalam rumah Kontrakan LH dana LH tampak mengantar wanita tersebut hingga kedepan pintu ru-mahnya.

Setelah ada kesepakatan,, dan mengingat pelaku bukanlah orang biasa, wargapun mem-bawa beberapa awak Media (wartawan red), untuk ikut melakukan peliputan saat dilakukan-nya penggerebekan.

Dengan bersama-sama, RT dan beberapa pemuda langsung mendatangi kontrakan jaksa tersebut dan berusaha memanggil pelaku untuk membuka pintu rumahnya, tetapi LH tak mem-perdulikannya malah sebaliknya lampu remang

didepan kontrakannya yang tadinya nyala dima-tikan.

Tak lama kemudian, segerombolan pemuda berpakaian preman yang mengaku anggota ke-polisian mendatangi warga tersebut. Bahkan segerombolan tersebut sempat bersitegang dengan Pak RT.

Kepada anggota Kepolisian itu, Pak RT menyebutkan bahwa penghuni rumah ini tidak pernah melaporkan diri kepada dirinya selaku Rt, apalagi menurut laporan warga penghuni

kontrakan ini kerap mem-bawa wanita yang bukan muchrimnya.

Setelah ada ke s e p a k a t a n antara warga dengan pihak Kepolisian, akh-irnya Pak RT membuka gem-bok rumah yang tadinya digem-bok dari luar oleh Pak RT dan membawa pelaku mesum ke Mapolsek Tanjung Balai.

Pada saat itu, memang benar keduanya keluar dari dalam rumah tersebut sambil menutupi wajahnya karena malu dilihat warga. Warga tidak berani mengatakan kepada wartawan siapa sebenarnya wanita itu, meskipun sebel-umnya warga sekitarnya itu sesungguhnya sudah mengenalinya.

Sesampainya, Kapolsek Tanjungbalai Kompol S Dalimunte terkesan menutupinya, seperti yang diucapkan ke wartawan, ‘Saya no com-mentlah’ ucap Dalimunte.

Sekalipun andai perbuatan itu ada, tak bisa kena sanksi pidana, karena tidak ada pembuktian pidananya, hanya sanksi moral dari masyarakat itulah yang ada, ujar Kapolsek Tanjungbalai sep-erti yang di ucapkannya.

Ternyata, aksi warga yang menggrebek oknum jaksa yang menjabat Kepala Seksi Pidana umum(Kasi Pidum) di Kejaksaan Negeri Tanjung Balai Karimun itu kiranya menjadi perbincangan hangat di khalangan masyarakat.(lbn)

Ilustrasi Penggebrekan

Hadiah Total Rp 105 JutaSemarak Pawai Pembangunan Kota Tanjungpinang Tahun 2014

Wakil Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul Spd serta SKPD ketikamelepas Pawai Kenderaan Hias

Tanjungpinang (Global)Sempena memeriahkan Hari

Otonom ke 13, Pemerintah Kota Tanjungpinang, melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), menggelar Pawai Pembangunan Kota Tanjungpinang.

Acara tersebut diikuti seki-tar 4.000 peserta pawai dan 37

kenderaan hias dengan berb-agai motif dan corak menambah semaraknya acara tersebut.

Wakil Wali Kota (Wawako) Tanjungpinang H Syahrul S.Pd secara resmi melepas kender-aan hias tersebut, Sabtu(01/11) di Terminal Sei Carang KM 11 Tanjungpinang.

Kenderaan dengan berbagai hiasan tersebut menempuh rute, jl DI Panjaitan, BT 5 bawah, BT 2, Jl Bakar Batu dan disambut ribuan santri didepan kantor PLN Tanjungpinang.

H. Syahrul pada pelepasan kenderaan tersebut menga-takan, tujuan pawai kenderaan

hias ini adalah untuk mem-berikan infomasi kepada mas-yarakat tentang kegiatan SKPD Tanjungpinang.’Begitu juga den-gan peserta yang lain seperti, Lantamal IV, RRI, Angkasapura II, PDI P dan lain-lain.’UcapSyahrul.

Dan kedepannya kita akan kemas lebih baik lagi, dan

nantinya kita akan sinergikan den-gan dinas pariwisata supaya acara ini lebih dikenal oleh masyarakat luas, tambah Syahrul.

Sementara itu Kadis Pemuda dan Olahraga Kota Tanjungpinang A. Hadi, yang juga ketua pelak-sana acara tersebut menga-takan, acara ini diikuti oleh

28 SKPD dilingkungan Pemko Tanjungpinang ditambah seki-tar 4.000 peserta dari berbagai utusan. Dan kita menyediakan hadiah total Rp 105 (seratus lima) juta yang akan diserahkan nantinya di acara puncak tanggal 08 Nov 2014 nanti.ujar Ahadi (zl)

Pedagang Mulai Merengsek ke Pinggir JalanWabup Karimun Minta Pedagang Saling Menghormati

Tampak Wabup Karimun sedang bersosialisasi langsung dengan salah seorang pedagang di Pinggir Jalan

Karimun (Global) Sekitar pukul 11.00 wib

siang, Wakil Bupati Karimun H.Aunur Rafiq langsung mene-mui satu persatu para pedagang yang berjualan yang terlihat mulai merengsek sehingga ke-pinggir jalan tepatnya didepan Pasar Puan Maimun Sei Lakam Karimun, Kabupaten Karimun Kepulauan Riau(Kepri), ke-marin.

Wabup Karimun itu terlihat menemui para pedagang secara pribadi, sekaligus meminta agar para pdagang berjualan ber-dasarkan hati dan pikiran yang jernih, seperti ibu ini.

‘Masak berjualan sendirian jenis bawang dan sayuran di pinggir jalan depan super mar-ket, kan tidak logis, sementara pemerintah sudah sediakan ba-ngunan yang di tata sedemikian rupa’, katanya.

Masih sebut Wabup Karimun itu, kita tidak menginginkan nan-tinya sampai ada tindakan dari pihak Satpol PP maka dari itu marilah sama-sama menghar-gai. Dimana tujuan pemerintah ini tidak ada lain untuk mencip-takan pembangunan dan kes-ejahtraan masyarakat, sebut Wabup sambil berdialog kepada para pedagang yang berada di pinggir jalan itu.

Salah seorang pedagang

sate keliling, Buyung ketika mendengarkan pertanyaan Wabup Karimun itu langsung menjawab, baik lah Pak.

‘Kami tidak akan berjualan di pinggir jalan ini tapi biarlah kami berjualan di belakang karena masih termasuk hala-man pasar ini’, pinta Buyung. Nanti saya akan bicarakan ke-pada pimpinan pengelola pasar, tapi jelasnya bapak bapak tidak boleh berjualan di pinggir jalan ini lagi ya, sebut H Aunur Rafiq.

Sementara itu, ketika media ini meminta komentar salah ped-agang mengatakan, pihaknya terpaksa pindah dari lantai dua Gedung B Pasar Puan Maimun, dimana pembagian hasil re-lokasi dari Pasar Puakang itu sangat sepi. Tapi kami senang setelah dikunjungi orang nomor dua di Pemkab Karimun ini, kami puas karena aspirasi kami telah didengar, semoga saja nantinya di terima, ujar para pedagang itu.

Sementara Wabup Karimun itu ketika ditemui www.ri-au-global.com, mengatakan, pertemuan ini mendadak dilakukan atas dasar masukan masyarakat. Dan dari hasil pan-tauan saya sendiri, sebaiknya masyarakat menyadari bah-wasanya pembangunan Daerah Kabupaten karimun ini tak akan berjalan maksimal tanpa adanya dukungan dan peran serta mas-yarakat itu sendiri, ucapnya.(Lbn)

15EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

Kejaksaan Diminta Usut ............................................................................................................................................................................................................................... dari hal 1

Pengakuan Dua Staf DPRD ............................................................................................................................................................................................................................ dari hal 1

Kades dan Mantan Kades ............................................................................................................................................................................................................................. dari hal 1

Kongkalikong Pemasangan Iklan ................................................................................................................................................................................................................. dari hal 1

Terlibat Pembelian Gedung .......................................................................................................................................................................................................................... dari hal 1

2010203-10164, dengan jumlah uang sebesar Rp 7.750.484.500, untuk pembayaran uang perse-diaan Belanja Bangunan pada tahun 2001, menurut data terla-mpir Rokanhilir 5 Oktober 2001.

Sementara itu pemilik ge-dung yang bernama Martin Oei hanya menerima uang se-besar Rp 5.500.000.000, 00 melalui pada Bank BPD Cabang Utama Pekanbaru. Buktinya ‘Permohonan kiriman uang tanggal 8 Oktober 2001 dengan KU:101.2003.Sandi:2755.Nama dan alamat penerima Martin Oei.

BRI14/6 : 008.000656916.90. di Jalan Sudirman, Pekanbaru dengan nilai uang sejumlah Rp 5.500.000.000’.

Dari persoalan itu ditemukan keganjilan keganjilan seperti, uang yang sudah dipersiapkan untuk pembayaran gedung yang sudah di siap pakai malah dibuat mereka (para pelaku red) den-gan rincian pengeluaran seperti Administrasi dan pengendalian proyek, seperti : 1. Gaji dan upah sebesar Rp

3.456.000. 2. Bahan bahan sebesar Rp

1.259.000.3. Perjalanan Dinas sebesar Rp

16.860.000.4. Biaya Dokumentasi proyek se-

besar Rp 23.200.000.5. Pengadaan ganti rugi tanah

dan bangunan untuk pe-layanan umum sebesar Rp 7.727.284.500Jadi Total keseluruhannya se-

besar Rp 7.750.484.500. Dan yang mengetahui dan menyetujui : 1. Pemimpin proyek itu Suyatno

(Bupati Rohil saat ini).2. Bendaharawan Fahrul.3. Keuangan Achmad Asri.

Sementara itu untuk pembe-lian itu Pemerintah Kabupaten Rokanhilir waktu membentuk Tim 9 (sembilan) dan sudah diperiksa oleh Polda Riau seperti, :1. Ketua tim, Mantan Bupati Wan

Thamrin Hasyim.2. Wakil Ketua tim, Zalmuri.3. Anggota tim, Bahtiar.ST (man-

tan Kadis PU).4. Azwinour.5. Wazarman Yunus.6. M Yani.7. Rusli Alhamidi8. Ismail Mahsyah.

Dan Penyimpangan yang

dilakukan Suyatno untuk pembe-lian Gedung Marina Sea Food se-besar Rp 2.25 Miliar, pada APBD Pemkab Rohil tahun 2001.

Sementara itu dalam buku saku KPK, tentang tindak pidana korupsi ‘Suyatno yang waktu itu wakil Bupati Rokanhilir’ telah me-langgar Pasal 2 dan Pasal 3 yang isinya sebagai berikut :1. Setiap orang yang secara

hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuan-gan Negara atau perekonomian

Negara dipidana seumur hidup atau pidana paling singkat empat tahun dan paling lama dua puluh tahun.

2. Dalam hal ini tindak pidana ko-rupsi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan dalam kegiatan tertentu pidana mati dapat dijatuhkan. Sekarang tinggal lagi kebera-

nian dari pihak penegak hukum di Negeri ini terutama KPK untuk segera menahan Suyatno, yang jelas mengetahui Mark up pem-belian Gedung Marina tersebut.(tim)

Bahkan bisa dikatakan, Syaprani, Rektor, Agus Sapton (bendahara) dan Ibu Day (Sekretaris) acuh tak acuh den-gan persoalan tersebut, atau bisa dikatakan mereka tidak takut sama sekali dengan efek pember-itaan tersebut.

Padahal sesuai dengan fung-sinya, perguruan tinggi itu ada-lah menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan terlepas dari budaya korupsi.

Dan fungsi ini, ternyata terba-lik atau memang sengaja dirusak oleh Prof Dr Syaprani, tersebut dengan merusak niat baik pergu-ruan tinggi dengan menyeleweng-kan anggaran APBD Provinsi Riau untuk kepentingan diri sendiri.

Untuk itu, atas rapat bersama kru redaksi SKU Riau Global, Sabtu (16/11) yang berisikan :

1. Segera melaporkan penyele-wengan anggaran dana hibah untuk Unilak ke Kejaksaan Tinggi (Kejati).

2. Meminta kepada Pemprov Riau segera menghentikan anggaran Dana Hibah Unilak yang tiap tahun ada.

3. Jika tidak mendapatkan per-hatian dari pihak penegak hukum di Provinsi Riau, kasus penyelewenangan ini akan dibawa ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta.Dengan adanya, rapat itu

membuktikan keseriusan kami akan penyelewengan anggaran APBD, yang tidak tepat itu, sebut Pimpinan umum Riau Global Elfis.

Sesuai dengan berita sebelum-nya, sejumlah pihak masyarakat mempertanyakan pemanfaatan

dana hibah Pemprov Riau senilai Rp 1, 5 Miliar yang diberikan ke-pada Universitas Lancang Kuning (Unilak) pada tahun 2011, yang dinilai tidak tepat sasaran.

Pantauan www.riau-global.com, dilokasi lapangan bola yang bernilai Rp 1, 5 Miliar itu, berada tepat didepan Rektorat Unilak tersebut dinilai tidak layak dise-but lapangan bola.

Dimana bentuknya seperti lapangan bola biasa dengan fasilitas dua buah tiang gawang, sebuah tribun rendah tempat penonton dan rumputnyapun ter-buat dari rumput gajah yang tidak memiliki nilai lebih.Dan kalau diperkirakan nilai dari pembua-tan lapangan bola tersebut hanya berjumlah lebih kurang sekitar Rp 200 juta rupiah.

Padahal kalau dipergunakan

dengan sesuai dengan peruntu-kannya dana hibah Pemprov Riau yang berjumlah Rp 1, 5 Miliar tersebut, Unilak itu bisa memiliki lapangan bola dengan baik dan bernilai megah.

Dan ketika dikomfirma-sikan masalah tersebut kepada Dr.H.Sudi Fahmi, SH.M.Hum yang masa itu menjabat sebagai Rektor Unilak ketika ditemui www.ri-au-global.com, dikantor Litbang Gedung B Fakultas Hukum Unilak, Jumat (3/10) mengatakan, me-mang pada saat itu dirinya yang mengeluarkan surat untuk men-gajukan permohonan pencairan dana hibah tahun 2011 kepada Gubernur Riau cq Sekretaris Daerah Provinsi Riau.

Tetapi, karena saya tidak terpi-lih lagi menjadi rektor maka saya tidak mengetahui lagi kelanjutan

pencairan dana tersebut, ujar Sudi Fahmi.

Dan bisa dikatakan, tegas Sudi Fahmi, saya yang meneken mer-eka yang memanfaatkan dananya, adapun mereka itu adalah Rektor Unilak sekarang dan kroninya yaitu Purek III Unilak Agus P.

Seingat saya, pekerjaan itu be-rada ditangan seorang dosen ber-nama Robert Hendriko tetapi oleh Syaprani, Rektor Unilak digantikan kepada Zulkipli Indra, tambah Sudi Fahmi.

Makanya sekali lagi, saya se-butkan saya tidak mengetahui jelas pekerjaan lapangan bola karena merekalah yang mengeta-huinya, ujar Sudi Fahmi yang saat ini menjabat sebagai Dekan Pasca Sarjana Unilak itu.

Dan untuk mengetahuinya lebih jelas, silahkan awak kejar

mereka red, saran Sudi Fahmi ke-pada www.riau-global.com.

Dan untuk melengkapi komfir-masi www.riau-global.com men-coba menemui Purek III Agus P yang pada saat itu juga PPTKnya proyek dana hibah tersebut.

Sesampainya diruang Purek III Unilak yang berada dilantai III Gedung Rektorat Unilak, www.ri-au-global.com tidak berhasil me-nemuinya.

Meskipun Purek III Unilak itu berada diruangnya, tetapi ajudan-nya mengatakan, bapak tidak bisa diganggu karena ada perbincan-gan serius dengan salah seorang dosen.

Dan ketika melintas didepan ruang rektor Unilak, dan ketika ditanyakan kepada salah seorang stafnya, pak rektor lagi ada per-temuan tidak bisa diganggu.(red)

Dan kepada setiap orang, yang datang dan menanyakan persoa-lan itu, keduanya tetap menyatakan kegiatan bimtek itu ada (gambar red) dan tidak bodong. Dan kepada orang-orang mereka, terus saja men-yalahkan Syopyan, Event Organizer (EO) yang ikut berperan penyeleng-garan Bimtek tersebut.

Tetapi apapun alasan mereka, acara Bimtek tersebut tetap tidak diakui oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri red) sesuai dengan Surat X. 800/08/Itsus/iJ, tanggal 10 Januari 2014, yang ber-isikan Hasil Klarifikasi Terhadap Penyelenggaraan Bimtek bagi pimpinan dan Anggota DPRD Kota Pekanbaru.

Dengan keluarnya, surat itu artinya acara Bimtek memang ada, tetapi tidak sah alias Asli tapi palsu (Aspal).

Bahkan media ini, mencoba meng-komfirmasikan kepada Syopyan, EO Bimtek yang berada di Jakarta, be-berapa waktu lalu. Kepada media ini (sesuai dengan rekaman red), Syopyan mengelak dipersalahkan.

Seharusnya mereka itu, sebut Syopyan, bersyukur karena acara ini bisa diselenggarakan karena usu-lan mereka kepada saya sebagai Eo hanya berselang tidak lama, sementara

sesuai dengan aturan haruslah 21(dua puluh satu) hari sejak tanggal pengiri-man dan diterima selambat-lambatnya 15 (lima belas) hari kerja sebelum pelaksanaan kegiatan.

Seperti berita sebelumnya, bim-tek yang diperuntukan bagi anggota DPRD itu memang sudah biasa dilaksanakan dan itu dilakukan bagi anggota DPRD seluruh Indonesia. Adapun Bimtek yang dilaksanakan adalah bertujuan untuk menambah wawasan bagi anggota DPRD agar memiliki pengetahuan.

Tetapi kenyataannya, pelaksa-naan bimtek itu dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung-jawab sehingga pelaksanaan bimtek yang seyogyanya untuk menimba ilmu bagi anggota DPRD, terce-mar dan bisa dikatakan tidak sah karena pelaksanaan tidak resmi alias bodong.

Seperti pelaksanaan bimtek yang dilakukan DPRD Kota Pekanbaru tahun 2013 dengan tema Strategi Politik dan Caleg menghadapi Pemilu 2014, pasca penetapan KPU dan Perjalanan dinas, ternyata menurut Kemendagri dengan No. X. 800/08/ITSUS/Ij tanggal 1 Januari 2014, bodong alias asli tapi paslu.

Ironisnya, surat dari Kemendagri

tersebut, dicuekin atau dilecehkan begitu saja oleh 2 (dua) orang di-anggap pihak yang memfasilitasi ter-laksananya kegiatan tersebut yakni sebagai Plh Sekretaris DPRD Kota Pekanbaru yakni Hj. Laksmi Fitriani, SH dan Badria Rikasari, Se, M. Si selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), hingga saat ini.

Dari surat kemendagri itu disebutkan bahwa, Badan Diklat Kemendagri Tidak pernah:1) Menerima Surat dari Universitas

Krisnadwipayana dengan No. 120/LPPM-FH. UNKRIS/III/BIMTEK/2013 tanggal 18 Maret 2013, tentang permohonan penyelenggaan Bimtek bagi pimpinan dan anggota DPRD Kota Pekanbaru pada tanggal 10 s/d 13 April 2013 di Hotel Best Western, Mangga Dua Jakarta.

2) Membuat atau mengeluarkan surat rekomendasi yang dituju-kan kepada Rektor Universitas Krisnadwipayana cq Ketua LPPM dengan No. 893. 3/834/Diklat tanggal 5 April 2013, perihal penyelenggaraan Bimtek bagi pimpinan dan Anggota DPRD Kota Pekanbaru.

3) Juga tidak pernah merekomen-dasikan pelaksanaan bimtek

pimpinan dan anggota DPRD Kota Pekanbaru pada tanggal 10 s/d 13 April 2013 di Hotel Best Western, Mangga Dua Jakarta.

4) Menerbitkan Sertifikat Bimtek tersebut. dll. Selain itu, Lembaga Penelitian dan

Pengabdian Masyarakat Universitas Krisnadwipayana (LPPM-UNKRIS) Jakarta, juga memutuskan tidak pernah, membuat surat dan men-girimkan surat No. 120/LPPM-FH. UNIKRIS/III/BIMTEK/2013 tanggal 18 Maret 2013 kepada Badan Diklat Kemendagri, Menyelenggarakan kegiatan Bimtek, mengeluarkan sertifikat atas nama Badan Diklat Kemendagri.

Dari kondisi tersebut, kedua pihak tersebut yakni Laksmi Fitriani, SH dan Badria Rikasari telah melanggar, 1. Pasal 3 angka 4 dan 5 serta pasal

4 angka 6 Peraturan Penerimaan No 53 tahun 2010 tanggal 6 Juni 2010, tentang Displin Pegawai Negeri Sipil (DPNS).

2. Pasal 5 ayat (3) dan pasal 5 ayat (1) dan (2) Peraturan Mendagri No 57 Tahun 2011 tanggal 23 November 2011, tentang pe-doman orientasi dan pendalaman Tugas anggota DPRD.

3. Huruf d. 1). 2)a. b, Huruf g. 1). 2).

3). a. b dan angka 4 huruf c lampi-ran Surat Mendagri No 160/1967/SJ tentang petunjuk teknis orien-tasi dan pendalaman tugas ang-gota DPRD. Maka atas itulah, PLT Sekretaris

DPRD Kota Pekanbaru diperintah-kan untuk:1. Menarik biaya yang telah dilak-

sanakan atas biaya kontribusi Rp 122. 500. 000 dan biaya perjala-nan dinas pimpinan dan angota DPRD sebesar Rp 457. 901. 100, 00, untuk selanjutkan disetor ke Kas daerah sampai batas waktu 60 (enam puluh) hari sejak surat ini diterima.

2. Menarik biaya kegiatan bimtek pimpinan dan anggota DPRD yang telah dikeluarkan terhadap Pejabat dan staf Sekretaris DPRD Kota Pekanbaru sejumlah Rp 55. 167. 100, 00, juga harus disetor sampai batas waktu 60 hari se-menjak surat ini dibuat.

3. Memberikan sanksi kepada Hj. Laksmi Fitriana, SH, yang men-jabat Plh Sekretaris DPRD Kota Pekanbaru yang telah mem-berikan persetujuan Bimtek an-ggota DPRD Kota Pekanbaru, yang jelas bukan kewenangan-nya, kepada Badria Rikasari, Se, M. Si selaku PPTK karena

kurang memperhatikan peraturan (Permendagri) No. 57 Tahun 2011, serta kurang cermat dalam melaksanakan kegiatan bimtek .

4. Apabila biaya kegiatan Bimtek tersebut, jika sampai 60 hari sejak surat ini diterima belum dapat dipertanggungjawabkan maka akan dilimpahkan kepada Aparat Penegak Hukum.

5. Memberikan perlindungan ke-pada H. Syahrizal, SE., M.Si (mantan Sekretaris DPRD Kota Pekanbaru) atas keberaniannya dalam mengungkap masalah tersebut. Dan ketika dikomfirmasikan ke-

pada pihak Hj. Laksmi Fitriana yang ditemui dikantor di DPRD Kota Pekanbaru mengatakan, bimtek ini berjalan sebagai mestinya kok ada foto atau buktinya dan jika itu benar jangan kamilah yang disalahkan tetapi penyelenggara yakni Event Organizernya (EO).

Sementara itu, Badria alias Rika yang ditemui tidak lama itu mengatakan, pelak-sanaannya ada kok, dan kami sudah me-nemui pihak penyelenggara kegiatan dan tidak ada masalah kok.

‘Kalau masalah surat ini sudah laksanakan meskipun belum berapa, ‘sebut Rika mengakhiri. (tim)

Disampaikannya, alih fungsi hutan yang dilakukan dalam kawasan Huta Produksi (HP) areal Hutan Tanaman Industri (HTI) PT Sari Hijau Mutiara.Adapun alih fungsi hutan yang dilaku-kan Aprizal adalah seluas lebih ku-rang 1.600 Ha, sementara H.Bodeng melakukan alih fungsi hutan seluas lebih kurang 1.750 Ha.Kepala Desa dan mantan kepala desa Lubuk Besar melakukan alih fungsi hutan sejak tahun 2008 s/d 2013.

PT Sari Hijau Mutiara mengaju-kan permohinan Izin Hutan Tanaman Industri (HTI) kepada Menteri Kehutanan RI sejak tahun 1998.Setelah melalui proses persyaratan yang panjang akhirnya Menhut RI menerbitkan SK HTI PT Sari Hijau Mutiara dengan Nomor : SK.378/Menhut-II/2008 tanggal 28 Oktober 2008 seluas lebih kurang 20.000 Ha.

Maka sejak diterbitkan, PT Sari Hijau Mutiara digugat 2 (dua) kali

pekara oleh PT Agroraya Gematrans (Tay Juhana), namun kedua gugatan perusahaan tersebut ditolak oleh Makamah Agung (MA) RI, mas-ing-masing dengan putusan Nomor : 90 PK/Tun/2011, tanggal 16 Agustus 2011 dan putusan Nomor : 114 PK/Tun/2012.tangal 07 Februari 2013.

Alih Fungsi hutan yang dilakukan Kades dan mantan Kades Lubuk Besar dimanfaatkan oleh para cu-kong untuk membuka kebun sawit

dengan cara membeli Surat Tanah berupa SKT (Surat Keterangan Tanah) dan Surat Keterangan Ganti Rugi (SKGR) yang dibuat oleh kedua orang tersebut. Para cukong terse-but adalah, Asun, Asiong, Suwandi, Firman dan Hermanto.

PT Sari Hijau Mutiara menuntut Kades dan Mantan Kades Lubuk Besar agar mencabut SKT dan SKGR yang telah mereka terbitkan karena perbuatan tersebut telah

melanggar UU No.41 tahun 1999, tentang Kehutanan dan UU No.18 Tahun 2013, tentang pencegahan dan pemberantasan Pengrusakan Hutan dan perbuatan mereka telah merugikan PT Sari Hijau Mutiara.

Dan Apabila Kades dan Mantan Kades Lubuk Besar tidak mengindah-kan maka PT Sari Hijau Mutiara akan menempuh jalur hukum.

PT Sari Hijau Mutiara saat ini sedang mempersiapkan kegiatan

penanaman HTI karet seluas lebih kurang 6.750 Ha sesuai dengan Rencana Kerja Tahunan (RKT) 2014-2015, berdasarkan SK Menteri Kehutanan No.SK.55/VI.BUHT/204, tanggal 6 Oktober 2014.

Dengan melaksanakan pemba-ngunan HTI, PT Sari Hijau Mutiara akan melakukan kemitraan ke-hutanan dengan masyarakat desa di areal HTI sesuai dengan ketentuan pemerintah.(Rls)

“Oknum Sekretariat DPRD Pekanbaru bermain dengan wartawan sejumlah media massa, baik cetak maupun media online. Misalnya untuk memasang iklan berupa galeri foto di media online. Saat pencairan harga iklan itu tertulis Rp3,4 juta, tetapi yang saya terima cuma Rp1 juta.

Bahkan ada yang saya teken berben-tuk kwitansi kosong,’’ katanya kepada Delik Riau, Kamis (16/10) malam.

Selain itu, ucap Elfis, tidak ada kriteria baku media mana saja yang bekerjasama dengan Sekwan DPRD Kota Pekanbaru. Dan yang penting, jika mau “berbagi”, Sekwan menerima

kerjasama itu. Sehingga ada beberapa media online yang baru berumur dua bulan dapat kerjasama pemuatan iklan atau advetorial berupa geleri foto.

Padahal, kata Elfis, beberapa media massa baik portal maupun media cetak, tidak murni berbadan hukum ses-uai yang diamanah peraturan Dewan

Pers. “Sebuah media harus berbadan hukum. Kalau industri pers berbentuk CV itu adalah badan usaha. Tetapi ban-yak media yang berbentuk CV ini yang mendapatkan kontrak iklan, galeri foto atau advetorial,’’ tukasnya.

Pemilik media online dan SKU Riau Global itu mengaku pernah

mendapatkan kerjasama pemuatan gelari foto dan iklan dari DPRD Kota. Tetapi kerjasama dihentikan sepi-hak oleh Sekwan karena medianya memuat berita negatif soal lembaga legislatif kota Pekanbaru itu.

“Karena memuat berita Bimbingan Teknis (Bimtek) “Bodong” yang

diikuti sejumlah anggota DPRD Kota Pekanbaru periode lalu, Riau Global diancam dihentikan kerjasama pe-masangan iklan galeri foto tersebut. Bagi saya tidak masalah jika tak dapat kontrak iklan tersebut, tetapi saya akan laporkan ‘permainan’ kotor ini ke polisi dan kejaksaan,’’ tukasnya. ***

16EDISI 16

15 Nov - 14 Des 2014

Hotline : Pemasangan Iklan dan Langganan Koran | HP (081276737422) | BBM (26A4B99F) | Email Redaksi : [email protected] dan [email protected]

Bunda PAUD Pemko Pekanbaru danPenganugrahan Bunda PAUD

Bunda PAUD Pemko Pekanbaru danPenganugrahan Bunda PAUD

Bunda Paud menyalami para peserta Paud Tampak Asisten Pemko Sentot dan Kadisdik Kota Pekanbaru Prof Fadil menyalamipara Bunda Paud yang baru dilantik

Bunda Paud Kota Pekanbaru berfoto bersama dengan 2 (dua) Pejabat Pemko Pekanbarudan para Paud se Kota Pekanbaru

Bunda Paud Kota Pekanbaru melepas spanduk yang berisikan balon

Bunda Paud berfoto bersama dengan pejabat Pemko Pekanbaru dan anak Paud Kota Pekanbaru Asisten Pemko Pekanbaru Sentot menggendong salah seorang anak Paudpada acara Gebyar Paud Kota Pekanbaru

Tampak para anak-anak PAUD sedang beraksi menunjukan kebolehan mereka Aksi para Guru-guru Paud pada acara Gebyar Paud Pemko Pekanbaru