flame fotometri

1
Flame fotometri Metode ini didasarkan pada penyerapan energi oleh atom. Nyala pembakar bunsen dapat digunakan sebagai sumber energi pada metode fotometri nyala. Metode ini efektif untuk menentukan konsentrasi rendah ion-ion logam Na, K, dan Ca. Mekanisme yang terjadi pada fotometri nyala adalah sebagai berikut : E Larutan ion-ion logam atom logam logam* Logam* logam + E Bila atom logam dibakar seperti pada tes nyala, maka atom logam menyerap energi lalu tereksitasi, dan saat berubah ke bentuk dasar sejumlah energi akan dilepaskan. (kimia analitik instrumen, Dr. Sumar hendayana, drs. Asep kadarohman, drs. AA sumarna, drs. Asep supriatna, ikip semarang press, 1994) Flame emission spectrometry (flame photometry) FES adalah bentuk spekroskopi emisi untuk memudahkan pengukuran kuantitatif larutan. Teknik familiar untuk kimia klinik adalah FES. Prinsipnya sama dengan spektroskopi emisi. Bagaimanapun juga, sumber energi eksitasi adalah nyala api. Ini adalah sumber energi yang lebih rendah, sehingga spektrum emisinya lebih simpel, seperti hanya ada sedikit garis. Juga, sampel yang diperkenalkan kedalam nyala dalam bentuk larutan, dan karena itu teknik ini sangat mudah untuk mengukur. Ada tipe nomor dari pembakar yang digunakan. Dasarnya, larutan dimasukkan kedalam nyala sebagai semprtan. Mekanisme untuk memperoleh uap atom sangat kompleks, tetapi (Gary D. Christian, Analytical Chemistry, 1994, John Wiley & sons, INC, New York)

Upload: claudia-vega

Post on 02-Jul-2015

380 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: Flame Fotometri

Flame fotometri

Metode ini didasarkan pada penyerapan energi oleh atom. Nyala pembakar bunsen dapat digunakan sebagai sumber energi pada metode fotometri nyala. Metode ini efektif untuk menentukan konsentrasi rendah ion-ion logam Na, K, dan Ca. Mekanisme yang terjadi pada fotometri nyala adalah sebagai berikut :

ELarutan ion-ion logam atom logam logam*

Logam* logam + E

Bila atom logam dibakar seperti pada tes nyala, maka atom logam menyerap energi lalu tereksitasi, dan saat berubah ke bentuk dasar sejumlah energi akan dilepaskan.

(kimia analitik instrumen, Dr. Sumar hendayana, drs. Asep kadarohman, drs. AA sumarna, drs. Asep supriatna, ikip semarang press, 1994)

Flame emission spectrometry (flame photometry)

FES adalah bentuk spekroskopi emisi untuk memudahkan pengukuran kuantitatif larutan. Teknik familiar untuk kimia klinik adalah FES. Prinsipnya sama dengan spektroskopi emisi. Bagaimanapun juga, sumber energi eksitasi adalah nyala api. Ini adalah sumber energi yang lebih rendah, sehingga spektrum emisinya lebih simpel, seperti hanya ada sedikit garis. Juga, sampel yang diperkenalkan kedalam nyala dalam bentuk larutan, dan karena itu teknik ini sangat mudah untuk mengukur.

Ada tipe nomor dari pembakar yang digunakan. Dasarnya, larutan dimasukkan kedalam nyala sebagai semprtan. Mekanisme untuk memperoleh uap atom sangat kompleks, tetapi

(Gary D. Christian, Analytical Chemistry, 1994, John Wiley & sons, INC, New York)