gilang cn (15-34) pil -masalah lingkungan kemacetan jakarta

Upload: gilangcahyanugraha

Post on 06-Jul-2018

212 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    1/14

    Masalah Lingkungan

    Kemacetan Di Jakarta

    MAKALAH

    Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah semester genap

    Pengantar Ilmu Lingkungan

    Disusun oleh :

    Gilang Cahya Nugraha

    NPM 15311262012003

    P!"G!#M $%&D' $1 ('"L"G'

    J&!&$#N ('"L"G' M)D'K

    &N'*)!$'%#$ N#$'"N#L

    2016

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    2/14

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Kemacetan di Jakarta meningkat dari tahun ke tahun. Menurut Pusat Data

    Analisis Majalah Tempo, jarak 14,6 km antara kaasan Kalideres dan Kaasan

    !ajah Mada pada tahun "### di tempuh selama $1,% menit, sedangkan pada tahun

    1&'$ dapat ditempuh han(a dalam aktu "&,$ menit. Data ini mem)uktikan

     )aha ada peningkatan aktu tempuh antara kedua kaasan terse)ut.

    Meningkatn(a aktu tempuh di DK* terjadi seiring dengan peningkatan

    +olume kendaraan di jalanan. Jumlah kendaraan di Jakarta sampai tahun "##

    mencapai 6.$#6."44 unit. Dari jumlah tu 1.464.6"6 di antaran(a merupakan jenis

    mo)il )erpenumpang, 44&.16& truk, 1$.$$& )us, dan ."%6.' sepeda motor.

    Pertam)ahan ter)esar terjadi pada sepeda motor (aitu se)an(ak 6$.'11 unit.

    Jumlah kendaraan pri)adi (ang le)ih )an(ak di )andingkan kendaraan umum

    menam)ah kerumitan transportasi di Jakarta. Per)andingan jumlah kendaraan

     pri)adi dan kendaraan umum di DK* Jakarta adalah 4&-1. Akan tetapi kendaraan

     pri)adi han(a mengangkut sekitar 4&,% penumpang. /edangkan kendaraan

    umum harus mengangkut sekitar $#, penumpang.

    Penelitian (ang pernah dilakukan Japan *nternational 0orporation Agenc(

    J*0A2 dan The *nstitute 3or Transportation and De+elopment Polic( *TDP2

    menunjukan )aha jika tidak ada pem)enahan sistem transportasi umum, maka

    lalu lintas Jakarta akan mati.

    1.2 Rumusan Masalah

    erdasarkan latar elakang di atas, maka didapatkan rumusan masalah dari

    makalah ini adalah se)agai )erikut-

    1. Apa (ang dimaksud dengan Kemacetan5

    ". Apa aktor Pen(e)a) Kemacetan di Jakarta5

    . Apa Dampak Kemacetan di Jakarta5

    4. agaimana /olusi untuk mengatasi kemacetan di Jakarta5

    1.3 Tujuan

    1. 7ntuk mengetahui pengertian Kemacetan.

    ". 7ntuk Mengetahui aktor pen(e)a) Kemacetan di Jakarta.

    . 7ntuk mengetahui Dampak kemacetan di Jakarta.

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    3/14

    4. 7ntuk mengetahui solusi untuk mengatasi kemacetan di Jakarta.

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    4/14

    BAB II

    PEMBAHAAN

    2.1 Pengert!an "ema#etan

    Kemacetan adalah kondisi dimana arus lalu lintas (ang leat pada ruas jalan

    (ang ditinjau mele)ihi kapasitas rencana jalan terse)ut (ang mengaki)atkan

    kecepatan )e)as ruas jalan terse)ut mendekati atau mele)ihi # km8jam sehingga

    men(e)a)kan terjadin(a antrian. Pada saat terjadin(a kemacetan, nilai derajat

    kejenuhan pada ruas jalan akan ditinjau dimana kemacetan akan terjadi )ila nilai

    derajat kejenuhan mencapai le)ih dari #,$ MKJ*, 1&&%2.

    Jika arus lalu lintas mendekati kapasitas, kemacetan mulai terjadi. Kemacetan

    semakin meningkat apa)ila arus )egitu )esarn(a sehingga kendaraan sangat

     )erdekatan satu sama lain. Kemacetan total terjadi apa)ila kendaraan harus

     )erhenti atau )ergerak sangat lam)at. 9alu:lintas tergantung kepada kapasitas

     jalan, )an(akn(a lalu:lintas (ang ingin )ergerak, tetapi kalau kapasitas jalan tidak 

    dapat menampung, maka lalu:lintas (ang ada akan terham)at dan akan mengalir 

    sesuai dengan kapasitas jaringan jalan maksimum.

    Kemacetan lalu lintas pada ruas jalan ra(a terjadi saat arus kendaraan lalu

    lintas meningkat seiring )ertam)ahn(a permintaan perjalanan pada suatu periode

    tertentu serta jumlah pemakai jalan mele)ihi dari kapasitas (ang ada.

    2.2 $akt%r &en'e(a( "ema#etan

    Ada sejumlah analisis pen(e)a) kemacetan Jakarta diantaran(a-

    Pertum)uhan jumlah kendaraan (ang tidak seim)ang dengan pertum)uhan

     jalan. Aki)atn(a, tapak jalan penuh, dan pada suatu titik akan macet total. Jumlahkendaraan roda dua dan empat di Jakarta se)an(ak 6,% juta unit, dengan

     pertum)uhan 1.1%" unit perhari. Terdiri atas 1'6 mo)il dan &'6 motor. Total

     pertum)uhan mo)il se)esar 1# persen pertahun dan motor 1$ persen pertahun.

    andingkan dengan panjang jalan (ang %.6$# kilometer, atau #,"6 persen

    dari ila(ah Jakarta (ang seluas 66" kilometer persegi dan dengan pertum)uhan

     panjang jalan (ang han(a #,#1 persen pertahun. Kondisi ini jelas tidak se)anding

    dengan tinggin(a angka perjalanan. ahkan se)uah hitung:hitungan matematis

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    5/14

    menunjukkan, jika kondisi ini terus )erlanjut, Jakarta akan macet total pada "#1$

    mendatang. Kajian Mas(arakat Transportasi *ndonesia MT*2 mengungkapkan,

    saat ini kecepatan laju kendaraan di *)ukota han(a 1#:1$ km8jam.

    Dengan penurunan kecepatan 1 km8jam8tahun, maka pada "#1$ akan menjadi

    $:1# km8jam. Ditam)ah ram)u:ram)u (ang ada, maka Jakarta akan macet total.

    Kedua, angkutan massal tidak )erkem)ang. /elain tidak aman dan tidak 

    n(aman, angkutan massal )elum mampu menjaa) ke)utuhan transportasi arga.

    Jumlah kendaraan pri)adi (ang le)ih )an(ak di)anding kendaraan umum

    memperparah keruetan transportasi di Jakarta. Dari jumlah kendaraan roda dua

    dan empat di Jakarta (ang se)an(ak 6,% juta unit, &' persen diantaran(a adalah

    kendaraan pri)adi, sedangkan sisan(a angkutan umum. Padahal jumlah orang

    (ang diangkut kendaraan pri)adi jauh le)ih sedikit ketim)ang penumpang (ang

    di)aa angkutan umum.

    Kendaraan pri)adi han(a mengangkut sekitar 44 persen orang (ang

     )erakti+itas. Adapun kendaraan umum mengangkut sekitar $6 persen

     penumpang. /ituasi ini mesti di)alik. Pemilik kendaraan pri)adi harus di)uat

     )ersedia )erpindah ke angkutan umum. /(aratn(a, pemerintah men(ediakan

    transportasi massal (ang )ersih, manusiai, dan jumlahn(a mencukupi.

    Diperkirakan pertum)uhan kendaraan pri)adi, )aik roda dua maupun roda empat

    akan semakin melesat meninggalkan ke)eradaan angkutan umum. Tengok saja

     prediksi !aikindo !a)ungan *ndustri Kendaraan ermotor *ndonesia2 (ang

    men(e)ut penjualan mo)il di tahun "#1# akan menem)us 6## ri)u unit. Prediksi

    sangat masuk akal jika melihat penjualan mo)il pada kuartal pertama tahun "#1#

    (ang menem)us angka 1%.&'& unit. Meskipun demikian, 3akta diatas tidak )isa

    dijadikan alasan pem)enaran untuk mengham)at industri otomoti3.

    Apalagi melarang mas(arakat untuk mem)eli atau memilikin(a. Terlepas itu

    adalah produk atau merek asing, 3aktan(a permintaan pasar masih tinggi. 9e)ih

    lagi industri otomoti3 merupakan pen(um)ang pajak ter)esar keempat di

    *ndonesia. /elain itu, pasar kendaraan )ermotor di *ndonesia tergolong masih

    haus. /e)agai gam)aran, rasio mo)il dan penduduk relati3 masih rendah, )aru di

    kisaran # per 1###. Mala(sia sudah mendekati 1##. /ementara di Amerika

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    6/14

    /erikat, )erada di le+el '##. 7ntuk sepeda motor, *ndonesia adalah pasar ter)esar 

    ketiga dunia setelah 0hina dan *ndia. Pasar sepeda motor tum)uh su)ur di negara

     )erkem)ang. Dari kacamata (ang le)ih makro, inti permasalahan se)enarn(a

    le)ih terletak pada pen(e)aran kendaraan (ang sangat terpusat di ila(ah:ila(ah

    tertentu, khususn(a di Jaa )agian arat, terutama di kaasan Ja)odeta)ek (ang

    menjadi pusat peredaran uang nasional. /ementara da(a dukung lingkungan sudah

    mentok, kecuali kalau mau menutup rapat Jakarta dengan hamparan jalan )eton.

    Da(a dukung Jakarta juga semakin tidak kuat menanggung deras arus

    ur)anisasi. enomena ur)anisasi ini sangat dipengaruhi 3aktor ketidakseim)angan

     pem)angunan antarila(ah dan kondisi kemiskinan struktural (ang telah

    memaksa rak(at miskin di pedesaan melakukan migrasi ke perkotaan khususn(a

    Jakarta. erdasarkan hasil kajian Pusat Pengkajian Perencanaan dan

    Pem)angunan ;ila(ah P4;2 *nstitut Pertanian ogor "##%2 tentang Keterkaitan

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    7/14

     pasti akan menim)ulkan akumulasi gas:gas )eracun (ang dihasilkan. Keadaan ini

    akan memicu pen(akit */PA *n3eksi /aluran Perna3asan Akut2, memicu kanker 

    otak, menurunkan 3ungsi otak, )ahkan kematian.

    Jika ditinjau dari sisi lain, )an(ak sekali dampak (ang (ang )isa dilihat dari

    nilai nominal, (aitu kerugian para petani di sekitar dan atau (ang meleati jalan

    terse)ut. er)agai dampak (ang pasti akan dirasakan oleh mereka diantaran(a

    kerugian aktu dan )ia(a.

    Kemacetan mengaki)atkan aktu tempuh perjalanan menjadi le)ih lama,

    sehingga )an(ak aktu (ang hilang selama diperjalanan. Jarak (ang sama jika

    dalam keadaan normal )isa ditempuh dalam 1 jam, karena kemacetan menjadi "

     jam, )ahkan 4 jam. Mas(arakat telah kehilangan aktu 1 jam diperjalanan.

    agi mas(arakat (ang )erpro3esi se)agai pengusaha atau pedagang

    mengalami kehilangan kesempatan. kerugian ini secara nominal )isa sangat

     )esar,)ahkan )agi )e)erapa orang (ang pro3esional )isa )ernilai mil(aran rupiah.

    agi mas(arakat (ang )erperan se)agai orang tua, mengalami kehilangan aktu

    untuk mendidik anakn(a. Masalah ini tanpa disadari adalah kerugian negara (ang

    ter)esar, karena kerugian ini tidak )isa dinilai dengan uang. Masa depan )angsa

    *ndonesia )erada di tangan generasi penerus (ang dididik oleh orang tua dengan

    aktu sedikit. Pendidikan orang tua secara langsung adalah pondasi )agi anak:

    anak di masa depann(a. agi pelajar8mahasisa, kehilangan aktu untuk 

     )erkar(a dan )elajar.

    agi supir, kehilangan produkti3itasn(a (ang )erim)as kepada

     pendapatann(a. Dan )er)agai pro3esi elemen mas(arakat lainn(a. Jika rata aktu

    hilang oleh kemacetan untuk )erangkat kerja 1 jam dan pulang kerja 1 jam, maka

    setiap harin(a setiap orang kehilangan " jam.

    2.) *ara Mengatas! "ema#etan

    1. Mem)atasi M jenis Premium di Ja)odeta)ek 

    *ni dapat dilakukan dengan cara )ekerjasama dengan P= migas dan

    Pertamina untuk menginstruksikan setiap /P7 agar mem)atasi penjualan

    Premium dengan cara mem)atasi jumlah Pompa (ang ada. Apa)ila kita melihat

    setiap /P7 memiliki pompa untuk Premium minimal ada 6 pompa maka

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    8/14

    di)atasi dengan " pompa saja, satu pompa untuk kendaraan pri)adi dan satu

     pompa untuk kendaraan angkutan )arang dan penumpang.

    Pompa (ang lain diganti dengan pertama>. Mungkin kita sering melihat

     )an(ak pengendara motor (ang mengisi motorn(a dengan pertama>, ini hampir 

    %$ pen(e)a)n(a adalah panjangn(a antrian (ang mengisi premium jadi untuk 

    menghemat aktu mereka mengisi dengan pertama>, hal ini dapat juga diterapkan

    untuk jenis mo)il.

    Akan tetapi (ang ditakutkan adalah antrian sampai ke )adan jalan. Maka

    untuk mengatasi itu di)utuh satu orang keamanan sp)u (ang melakukan )uka

    tutup terhadap antrian, apa)ila antrian sudah hampir ke )adan jalan, maka

     petugas terse)ut harus menutup antrian dengan mengalihkan untuk mengisi

     pertama>.

    =al ini harus dilakukan oleh seluruh /P7 (ang ada di Ja)odeta)ek. Tidak 

    han(a di Jakarta saja. Agar mas(arakat (ang tinggal diluar jakarta le)ih memilih

    untuk menggunakan transportasi umum. Dan ini juga salah satu cara (ang e3ekti3 

    untuk pemerintah pusat dalam mem)atasi su)sidi M.

    ". Penerapan pem)atasan kendaraan )ermotor.

    Pada aaln(a konsep (ang ada adalah mem)atasin(a dengan cara ganjil

    genap. /a(a melihat penerapan ke)ijakkan ini tidak e3ekti3. /a(a pikir ini tidak 

    mengu)ah cara pandang mas(arakat *ndonesia (ang ingin memiliki kendaraan

     pri)adi. Per)edaan mas(arakat indonesia terhadap kendaraan dengan mas(arakat

     )angsa lain adalah mas(arakat indonesia masih )er3ikir memiliki kendaraan

    adalah in+estasi. ?leh se)a) itu )an(ak orang (ang mem)eli produk kendaraan

    dengan melihat harga jual kem)ali, akan tetapi )agi mas(arakat luar, kendaraan

    itu si3atn(a ha)is pakai. Jadi untuk mengu)ah ini maka ke)ijakkan Pem)atasan

    kendaraan )ermotor dapat dilakukan dengan cara Pem)atasan 7mur Kendaraan

    (ang melintasi Jalan di *)ukota.Misalkan -

    A. Pem)atasan Kendaraan )ermotor untuk mo)il (aitu 1$ Tahun ke)aah.

    . Pem)atasan Kendaraan )ermotor untuk motor (aitu "# Tahun ke)aah.

    0. Pem)atasan Kendaraan )ermotor untuk angkutan penumpang selain angkot

    (aitu 1# Tahun ke)aah.

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    9/14

    D. Pem)atasan Kendaraan )ermotor untuk angkutan )arang roda 6 keatas

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    10/14

    lingkungan untuk dapat masuk ke area in 1. /ehingga ini memindahkan

    kemacetan dari jalan utama ke jalan lingkungan.

    Penerapan

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    11/14

    a. 7ntuk Jalan 0aang:Pluit hal (ang diperhatikan adalah perpindahan dari

     jalan non tol ke jalan Tol, Pempro+ pada aktu (ang lalu pernah menutup

     pintu keluar 8 masuk tol di /emanggi.

     ). 7ntuk jalan 0aang:Tanjung Priuk (ang perlu diperhatikan perempatan

     jalan (ang memotong jalan caang:tanjung priuk, se)enarn(a )an(ak hal

     penerapan reka(asa lalu lintas (ang dapat dilakukan, seperti perempatan

     jalan (ang ada di Ke)on nanas, raamangun, raasari ds). Dan juga

    diperlukan adan(a peru)ahan pintu masuk jalan toll, agar penumpukan

    (ang ada di pintu toll tidak mele)ar dan men(e)akan e3ek domino dari hal

    terse)ut.

    Dan masih )an(ak hal reka(asa lalu lintas (ang dapat dilakukan terhadap jalan:

     jalan (ang ada. 0ontohn(a -

    • /eperti peletakkan halte untuk angkutan dalam kota, )an(ak sa(a melihat

    halte (ang ada selalu )erada setelah perempatan. Apa)ila kita meletakkan

    halte terse)ut se)elum lampu merah. Dan ditata di)erikan ke)ijakkan pada

     persimpangan agar mas(arakat dapat menunggu di halte (ang telah

    disediakan.

    • Perlakuan satu arah pada titik kemacetan dan tidak memindahkan kemacetan

    ke tempat lain.

    • Mem)uat ke)ijakkan untuk lokasi sekolah, kampus, mall dan tempat:tempat

    umum (ang mem)uat kemacetan di jalan protokol. 0ontohn(a - pada jalan

    Kasa)lanca terdapat /MP 11$, dimana pada pagi hari mem)uat kemacetan

    karena adan(a kendaraan (ang )erhenti di depan sekolah, ini dapat di)erikan

    ke)ijakkan kepada sekolah untuk mem)erikan instruksi kepada sisa, agar 

    kendaraan (ang mengantar sisa masuk ke jalan te)et utara.

    • Adan(a distri)usi aktu kegiatan mas(arakat. 0ontohn(a -

    a. Anak sekolah masuk pukul 6.#

     ). Akti+itas pa)rik mulai pukul #%.##

    c. Akti+itas per)ankan dan pela(anan umum #%.#

    d. Akti+itas perkantoran mulai pukul #'.##

    e. Akti+itas mall mulai pukul 1#.##

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    12/14

    Dengan adan(a distri)usi ini dapat menghindari terjadin(a penumpukkan

    mas(arakat di jalan. iasan(a jam sekolah itu pukul #%.## dan orang )ekerja

     pukul #'.## ini mem)uat mas(arakat )ergerak )ersamaan sehingga peman3ataan

     jalan jadi )ersamaan. Dengan adan(a distri)usi juga mem)uat angkutan kota dan

    transportasi massal dapat mengangkut penumpang dengan )aik,jadi penumpang

    tidak )egitu padat pada jam masuk kerja, dan kosong pada aktu jam masuk 

    kerja selesai.

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    13/14

    BAB III

    PENUTUP

    3.1 "es!m&ulan

    erdasarkan pem)ahasan di atas, maka dapat disimpulkan se)agai )erikut-

    1. Kemacetan adalah kondisi dimana arus lalu lintas (ang leat pada ruas jalan

    (ang ditinjau mele)ihi kapasitas rencana jalan terse)ut (ang mengaki)atkan

    kecepatan )e)as ruas jalan terse)ut.

    ". aktor pen(e)a) kemacetan adalah Pertum)uhan jumlah kendaraan (ang

    tidak seim)ang dengan pertum)uhan jalan dan angkutan massal tidak 

     )erkem)ang.

    . Dampak Kemacetan di Jakarta (aitu dapat menim)ulkan polusi, pen(akit

    aki)at polusi, dan kerugian aktu.

    3.2 aran

    /olusi mengatasi kemacetan diantaran(a Mem)atasi M jenis Premium

    di Ja)odeta)ek,Penerapan pem)atasan kendaraan )ermotor, Penerapan

  • 8/17/2019 Gilang CN (15-34) PIL -Masalah Lingkungan Kemacetan Jakarta

    14/14

    Da+tar Pustaka

    http-88digili).unila.ac.id8"#&$8'8A"#**.pd3  http-88theindonesianinstitute.com8p:content8uploads8"#148#87pdate:

    *ndonesia:Colume:C:@o.:#$:/eptem)er:"#1#:ahasa:*ndonesia.pd3 

    http-88(ogas#&.student.ip).ac.id83iles8"#1#81"8er)agai:Dampak:

    Kemacetan:Dan:*mplikasin(a:Terhadap:Pendapatan:Petani:/a(ur.pd3 

    http-88pro+.jakarta.go.id8opinipu)lik8uploads8)erita8attachment8#3&%'4$'&

    $4a$d'#"&"#"3"$41"a&e'.pd3 

    /. Boga /etiaan. "#1#. Berbagai Dampak Kemacetan Dan Implikasinya

    Terhadap Pendapatan Petani Sayur. ogor 

    http://theindonesianinstitute.com/wp-content/uploads/2014/03/Update-Indonesia-Volume-V-No.-05-September-2010-Bahasa-Indonesia.pdfhttp://theindonesianinstitute.com/wp-content/uploads/2014/03/Update-Indonesia-Volume-V-No.-05-September-2010-Bahasa-Indonesia.pdfhttp://theindonesianinstitute.com/wp-content/uploads/2014/03/Update-Indonesia-Volume-V-No.-05-September-2010-Bahasa-Indonesia.pdfhttp://theindonesianinstitute.com/wp-content/uploads/2014/03/Update-Indonesia-Volume-V-No.-05-September-2010-Bahasa-Indonesia.pdf