granuloma laring
TRANSCRIPT
-
8/11/2019 granuloma laring
1/4
Apakah penggunaan Double Proton Pump Inhibitor dosis tinggi merupakan resolusi
cepat pada pengobatan granuloma laring?
ABSTRAK
Granulomalaring(GL) adalah tumorjinak yangbiasanya tumbuh saat proses pembentukan
tulang rawandaripita suara. Gastroesophageal reflux(GER), penggunaanhyperfunctionalsuara,
dan cederaintubasimerupakan faktoretiologi dari granuloma laring. Pasienbiasanya
mengeluhdisfagia, dandisfonia. Seorang pria53tahunberkonsultasi di Taksim Educational and
Research Hospital dibagian THT,mengeluhsejak6bulan mengalamisuara serak, disfagia,
dansensasiglobus. Pada pemeriksaanlaringoskopi, granulomaditemukan
pada pita suara bagian kirinya.Diadiberiperawatanantirefluksdan disarankan untuk menjaga
kebersihanvokal. Pada1bulan follow-up, granulomatelah menghilang. Riwayat sebelumnya,
pasien mengungkapkan bahwapada saatkunjungan pertamanya, dia merasa mulas dan
mengalami regurgitasi pada pencernannya sehinggadiberikanpantoprazole40mgsekali sehari.
Hal itu membuktikan bahwaresolusicepat pengobatan granulomadianggaptelahdihasilkan
daripengobatan Double PPI dosis tinggi.
PENDAHULUAN
Granulomalaring(GL) adalah tumorjinak yangbiasanya tumbuhpada proses
pembentukantulang rawandaripita suara. Gastroesophageal reflux(GER),
penggunaanhyperfunctionalsuara, dan cederaintubasimerupakan faktoretiologi dari
granuloma laring. GER, refluksisilambungke kerongkongan, terjadi pada40% dari populasi.
Gejala khasdariGERadalahmulas danregurgitasi. Beberapapasien mengeluhgejalaatipikal,
sepertibatuk kronis, sensasiglobus, disfagia, dandisfonia. Dalam kasus ini,
laryngopharyngealreflux(LPR) penyakitharus dicurigai. The
AmericanAssociationBronchoesophageal membedakanpenyakit akibatekstra-esofagus
refluksselainefekesofagusisilambung. LPRadalahpenyakitutamadi grup iniyang memiliki
gejala faringdanlaring. TemuanEndoskopidapat memfasilitasidiagnosisLPR.
BelafskyetalmerancangReflux Simptomps Index(RSI) untukdiagnosisdan tindak
lanjutdariLPR. Hal ini terdiri darisembilan pertanyaan mengenaiself-
assessmentyangmenganalisis kondisipasien. Pada RSI, skor 13atau
lebihmengindikasikanLPR. Baru-baru iniRefluxFindingScore(RFS) telahdikembangkan. Hal
ini didasarkan padatemuankompatibel denganrefluks, sepertisubglottic, permukaanpita suara,
-
8/11/2019 granuloma laring
2/4
-
8/11/2019 granuloma laring
3/4
menelan, dan tes refluks lainnya. Ketika tes ini tidak tersedia, pasien harus diberikan PPI dua
kali sehari secara empiris. Selain itu, pasien harus disarankan untuk perubahan gaya hidup,
seperti mengurangi konsumsi kafein dan makanan berlemak, berhenti merokok, dan menunda
tidur selama setidaknya 2-3 jam setelah makan. Pengobatan LPR lebih agresif dibandingkan
dengan refluks. Pembedahan pada granuloma cenderung berulang dan sering karena sifatnya
yang recurrent. Hoffman et al. merancang suatu algoritma untuk pengobatan GL. Algoritma
ini terutama terdiri dari perawatan PPI ditambah terapi wicara. Dalam kasus-kasus resisten,
disarankan pengobatan menggunakantoksin Botulinum dan langkah terakhir adalah operasi
anti-refluks. Literatur saat ini menunjukkan bahwa dengan terapi ini, pasien biasanya sembuh
dalam 2-20 bulan. Sebagai tindak lanjut, pasien harus menjalani pemeriksaan laryngological
setiap bulannya. Pada pasien yang mengalami kegagalan dalam pengobatan konservatif,
terdapat obstruksi jalan nafas, atau diagnosisnya tidak jelas, disarankan untuk pemeriksaan
biopsidenganlaringoskopilangsung.
Penyalahgunaanpemakaian suara yang berlebihanmerupakan salah satu penyebabGL.
Beberapalaryngologistsmenggunakansuntikan toksin Botulinumdalam pengobatanGL.
Inimerupakan sebuah prosedurdimana digunakansekitar 10UtoksinBotulinumyang
disuntikkan padakeduapita suara. Pengobatan ini dapatmengurangi ukuranGLdalam jangka
waktusekitar1 bulan.
Pada beberapa pasien, GL dapat kambuh. Pasien-pasien ini membutuhkan pH monitoring
selama 24-jam, karena GL dapat kambuh secara terus-menerus akibat LPR. Beberapa pasien
dapat mengalami peningkatan resistensi terhadap pengobatan PPI. Dalam situasi ini, dosis
omeprazole dapat meningkat menjadi 80 mg per hari atau dosis setara dengan PPI lain dapat
diberikan. Jika perawatan medis gagal, fundoplication laparoskopi merupakan alternatif.
Pasien tersebutsecara tidak sengajadiberikan pengobatandouble PPIdosistinggi danGLdapat
diatasi dengan cepattanpa menggunakan terapiwicara. Selama masa pengobatan, pasien
tersebut mematuhiaturan, seperti menjaga kebersihanvokaldanmengistirahatkan total pita
suara. PPI yang digunakan tidak dalam dosis toksik. Dalam sebuah penelitian,
lansoprazole600mgdan240 mgpantoprazole dapatdiberikantanpa memberikan efeksamping
yang serius. Alasan untuk membuktikan bahwa ada pengobatanresolusicepatpada pengobatan
granuloma dalam kasus ini tidak jelas. Inimungkin dihasilkandaridouble PPIatau super-dosis
penggunaanPPI. Oleh karena itu, sebuah studiterkontrol secara acakharus dilakukankembali
pada populasiyang jauh lebih besar.
-
8/11/2019 granuloma laring
4/4