hasil ottv - dspace.uii.ac.id

10
31 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Analisis Overall Thermal Transfer Value Analisis untuk menemukan nilai Overall Thermal Transfer Value adalah dengan menggunakan kalkulator OTTV. Dalam melakukan perhitungan OTTV ini, peneliti harus mengetahui material yang digunakan, nilai U, SC, dll. Hal-hal tersebut dapat mempengaruhi hasil penilaian. Penjabaran perhitungan OTTV terdapat pada lampiran dan berikut merupakan hasil perhitungan nilai OTTV. Tabel 4.1. Hasil OTTV No Side Total Area Bukaan WWR m2 ( % ) F F / E 1 UTARA 250,00 36,92 2 TIMUR 138,66 20,59 3 SELATAN 250,00 36,92 4 BARAT 92,54 13,63 731,20 27,02 TOTAL TOTAL Sumber : Analisa Penulis, 2019 Gambar 4.1. Hasil OTTV Sumber : Analisa Penulis, 2019 13,63 36,92 20,59 36,92 0 5 10 15 20 25 30 35 40 BARAT SELATAN TIMUR UTARA Hasil OTTV

Upload: others

Post on 15-Apr-2022

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

31

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1. Analisis Overall Thermal Transfer Value

Analisis untuk menemukan nilai Overall Thermal Transfer Value adalah dengan

menggunakan kalkulator OTTV. Dalam melakukan perhitungan OTTV ini, peneliti

harus mengetahui material yang digunakan, nilai U, SC, dll. Hal-hal tersebut dapat

mempengaruhi hasil penilaian. Penjabaran perhitungan OTTV terdapat pada lampiran

dan berikut merupakan hasil perhitungan nilai OTTV.

Tabel 4.1. Hasil OTTV

No Side

Total Area Bukaan WWR

m2 ( % )

F F / E

1 UTARA 250,00 36,92

2 TIMUR 138,66 20,59

3 SELATAN 250,00 36,92

4 BARAT 92,54 13,63

731,20 27,02

TOTAL TOTAL

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Gambar 4.1. Hasil OTTV

Sumber : Analisa Penulis, 2019

13,63

36,92

20,59

36,92

0 5 10 15 20 25 30 35 40

BARAT

SELATAN

TIMUR

UTARA

Hasil OTTV

Page 2: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

32

Tabel 4.2. Hasil Nilai OTTV

No Side

Konduksi

melalui

Dinding

Konduksi

melalui

Bukaan

Radiasi

melalui

Bukaan

Total Total Area

Fasad OTTV

Watt Watt Watt Watt m2 Watt/m2

A B C D = A + B + C E D / E

1 UTARA 6.593,06 7.102,40 18.952,21 32.647,67 677,16 48,21

2 TIMUR 5.737,23 3.882,48 6.291,17 15.910,88 673,47 23,63

3 SELATAN 6.593,06 7.102,40 14.141,27 27.836,73 677,16 41,11

4 BARAT 4.920,07 2.591,12 10.527,39 18.038,59 678,79 26,57

23.843,43 20.678,40 49.912,04 94.433,87 2.706,57 34,89

TOTAL TOTAL TOTAL TOTAL TOTAL TOTAL

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Gambar 4.2. Hasil Nilai OTTV

Sumber : Analisa Penulis, 2019

26,57

41,11

23,63

48,21

0 10 20 30 40 50 60

BARAT

SELATAN

TIMUR

UTARA

Hasil Nilai OTTV

Page 3: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

33

Gambar 4.3. Denah Lantai 1

Sumber : Penulis, 2019

Pada sisi utara dan selatan memiliki bukaan yang cukup banyak sehingga

mempengaruhi nilai OTTV dengan nilai pada sisi utara sebesar 48,21 watt/m² dan pada

sisi selatan sebesar 41,11 watt/m². Sedangkan pada sisi barat dan timur sebagian terdiri

dari curtain wall dengan nilai pada sisi barat sebesar 26,57 watt/m² dan pada sisi timur

sebesar 23,63 watt/m². Sehingga berdasarkan hasil perhitungan dari OTTV total yang

didapat adalah 34,89 watt/m². Diketahui standar nilai OTTV maksimum adalah 45

watt/m² sehingga gedung LPPT UGM telah memenuhi standar nilai OTTV.

4.2. Analisis Pencahayaan Alami

Analisis pencahayaan alami untuk menemukan tingkat nilai daylight factor

dilakukan dengan menggunakan software simulasi Velux Visualizer versi 2. Dalam

melakukan simulasi ini, peneliti harus mengetahui tingkat transmisi jenis material kaca

yang digunakan, karena dapat mempengaruhi tingkat pencahayaan alami. Material

kaca yang digunakan pada bangunan ini terdiri dari 3 jenis material dan menggunakan

merk Asahimas. Berikut merupakan tabel yang diperlukan untuk jalannya simulasi.

Page 4: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

34

Tabel 4.3. Nilai Technical Kaca Asahimas

Tipe Kaca Ketebalan

(mm)

Transmisi

(%)

Shading

Coeficient U Value

Clear Float 5 89 0.97 5.8

Panasap Green 12 54 0.51 5.6

Tempered Glass 12 62 0.59 5.6

Sumber : http://www.amfg.co.id, 2019

4.3.1. Tingkat Pencahayaan (Daylight Factor)

Simulasi dilakukan pada tiap lantai, dari lantai 1 hingga lantai 4. Berikut

merupakan hasil simulasi yang dilakukan dengan software Velux Visualizer

pada tanggal 21 juni, dan dilakukan pada 3 waktu berbeda dalam waktu kritis

yaitu pukul 09.00 am, 12.00 pm dan 16.00 pm.

1. Simulasi Lantai 1

Gambar 4.4. False Colour dan ISO Contour Lantai 1 pada simulasi pukul 09.00

am

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Gambar 4.5. False Colour dan ISO Contour Lantai 1 pada simulasi pukul 12.00

pm

Page 5: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

35

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Gambar 4.6. False Colour dan ISO Contour Lantai 1 pada simulasi pukul

16.00 pm

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Dari sistem penilaian yang telah ditentukan pada parameter tingkat

pencahayaan, pada lantai 1 hanya 3 ruang yang telah memenuhi standar ruang

dengan pencahyaan alami dari jumlah total ruang adalah 25. Ruang yang telah

memenuhi standar adalah ruang storage, co working space dan lobby. Untuk

ruang laboratorium dan ruang kerja tidak ada yang memenuhi standar

pencahayaan alami. (Tabel penjabaran hasil simulasi yang lebih detail terdapat

pada lampiran).

2. Simulasi Lantai 2

Gambar 4.7. False Colour dan ISO Contour Lantai 2 pada simulasi pukul 09.00

am

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Page 6: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

36

Gambar 4.8. False Colour dan ISO Contour Lantai 2 pada simulasi pukul

12.00 pm

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Gambar 4.9. False Colour dan ISO Contour Lantai 2 pada simulasi pukul 16.00

pm

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Dari sistem penilaian yang telah ditentukan pada parameter tingkat

pencahayaan, pada lantai 2 hanya 2 ruang yang telah memenuhi standar ruang

dengan pencahyaan alami dari jumlah total ruang adalah 26. Ruang yang telah

memenuhi standar adalah ruang storage dan lobby. Untuk ruang laboratorium

dan ruang kerja tidak ada yang memenuhi standar pencahayaan alami. (Tabel

penjabaran hasil simulasi yang lebih detail terdapat pada lampiran).

Page 7: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

37

3. Simulasi Lantai 3

Gambar 4.10. False Colour dan ISO Contour Lantai 3 pada simulasi pukul

09.00 am

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Gambar 4.11. False Colour dan ISO Contour Lantai 3 pada simulasi pukul

12.00 pm

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Gambar 4.12. False Colour dan ISO Contour Lantai 3 pada simulasi pukul

16.00 pm

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Page 8: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

38

Dari sistem penilaian yang telah ditentukan pada parameter tingkat

pencahayaan, pada lantai 3 hanya 2 ruang yang telah memenuhi standar ruang

dengan pencahyaan alami dari jumlah total ruang adalah 27. Ruang yang telah

memenuhi standar adalah ruang storage dan lobby. Untuk ruang laboratorium

dan ruang kerja tidak ada yang memenuhi standar pencahayaan alami. (Tabel

penjabaran hasil simulasi yang lebih detail terdapat pada lampiran).

4. Simulasi Lantai 4

Gambar 4.13. False Colour dan ISO Contour Lantai 4 pada simulasi pukul

09.00 am

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Gambar 4.14. False Colour dan ISO Contour Lantai 4 pada simulasi pukul

12.00 pm

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Page 9: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

39

Gambar 4.15. False Colour dan ISO Contour Lantai 4 pada simulasi pukul

16.00 pm

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Dari sistem penilaian yang telah ditentukan pada parameter tingkat

pencahayaan, pada lantai 2 hanya 2 ruang yang telah memenuhi standar ruang

dengan pencahyaan alami dari jumlah total ruang adalah 22. Ruang yang telah

memenuhi standar adalah ruang storage 1 dan storage 2. Untuk ruang

laboratorium dan ruang kerja tidak ada yang memenuhi standar pencahayaan

alami. (Tabel penjabaran hasil simulasi yang lebih detail terdapat pada

lampiran).

4.3.2. Penilaian Parameter

Tabel 4.4. Penilaian Parameter

Kriteria Variabel Poin Parameter Parameter

Terpenuhi

Pencahayaan

Alami

Tingkat

Pencahayaan

(SNI 03-2396-

2001)

100 9

Presentase 9 %

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Berdasarkan hasil dari tabel parameter diatas diketahui dari 100 ruang

yang ada di gedung LPPT UGM terdapat hanya 9 ruang yang telah memenuhi

standar pencahayaan alami.

Page 10: Hasil OTTV - dspace.uii.ac.id

40

Tabel 4.5. Pencapaian Daylight Factor

Pencapaian Pencapaian (%) Nilai

Sangat Tidak Terpenuhi 0-20 0-20

Tidak Terpenuhi 21-40 21-40

Cukup Terpenuhi 41-60 41-60

Terpenuhi 61-80 61-80

Sangat Terpenuhi 81-100 81-100

Sumber : Analisa Penulis, 2019

Berdasarkan hasil dari tabel parameter diatas diketahui gedung LPPT

UGM sangat tidak memenuhi persyaratan pencahyaan alami dan hanya

memenuhi 9%. Ruang yang memenuhi pencahayaan alami adalah ruang-ruang

penunjang dan tidak ada satupun ruang laboratorium yang memenuhi syarat,

sehingga diperlukannya pembenahan untuk meningkatkan kualitas pencahayaan

alami.