hepatitis

11
Gejala Klinis Hepatitis B Akut Perjalanan hepatitis B akut terjadi dalam empat (4) tahap yang ti mbul sebagai akibat dari proses peradangan pada hati yaitu : 1. Masa Inkubasi Masa inkubasi yang merupakan waktu antara saat penularan infeksi dan saat timbulnya gejala/ikterus, berkisar antara 1- 6 bulan, biasanya 60-75 hari. Panjangnya masa inkubasi tergantung dari dosis inokulum yang ditularkan dan jalur penularan, makin besar dosis virus yang ditularkan, makin pendek masa inkuba si. 2. Fase Prodromal Fase ini adalah waktu antara timbulnya keluhan-keluhan pertama da n timbulnya gejala dan ikterus. Keluhan yang sering terjadi seperti : malaise, rasa lemas, lelah, anoreksia, mual, muntah, terjadi perubahan pada ind era perasa dan penciuman, panas yang tidak tinggi, nyeri kepala, nyeri otot- otot, rasa tidak enak/nyeri di abdomen, dan perubahan warna urine menjadi cokelat, dapat dilihat antara 1-5 hari sebelum timbul ikterus, fase prodromal ini berlan gsung antara 3-14 hari. 3. Fase Ikterus Dengan timbulnya ikterus, keluhan-keluhan prodromal secara berang sur akan berkurang, kadang rasa malaise, anoreksia masih terus berlangsung , dan nyeri abdomen kanan atas bertambah. Untuk deteksi ikterus, sebaliknya d ilihat pada sklera

Upload: melchiadi

Post on 16-Nov-2015

1 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

kedokteran

TRANSCRIPT

GejalaKlinis

HepatitisBAkut

PerjalananhepatitisBakutterjadidalamempat(4)tahapyangtimbulsebagai akibatdariprosesperadanganpadahatiyaitu:

1.MasaInkubasi

Masainkubasiyangmerupakanwaktuantarasaatpenularaninfeksidansaat timbulnyagejala/ikterus,berkisarantara1-6bulan,biasanya60-75hari.Panjangnya masainkubasitergantungdaridosisinokulumyangditularkandanjalurpenularan, makinbesardosisvirusyangditularkan,makinpendekmasainkubasi.

2.FaseProdromal

Faseiniadalahwaktuantaratimbulnyakeluhan-keluhanpertamadan timbulnyagejaladanikterus.Keluhanyangseringterjadiseperti:malaise,rasa lemas,lelah,anoreksia,mual,muntah,terjadiperubahanpadainderaperasadan penciuman,panasyangtidaktinggi,nyerikepala,nyeriotot-otot,rasatidak enak/nyeridiabdomen,danperubahanwarnaurinemenjadicokelat,dapatdilihatantara1-5harisebelumtimbulikterus,faseprodromaliniberlangsungantara3-14 hari.

3.FaseIkterus

Dengantimbulnyaikterus,keluhan-keluhanprodromalsecaraberangsurakan berkurang,kadangrasamalaise,anoreksiamasihterusberlangsung,dannyeri abdomenkananatasbertambah.Untukdeteksiikterus,sebaliknyadilihatpadasklera mata.Lamaberlangsungnyaikterusdapatberkisarantara1-6minggu.

4.FasePenyembuhan

Fasepenyembuhandiawalidenganmenghilangnyaikterusdankeluhan keluhan,walaupunrasamalaisedancepatlelahkadangmasihterusdirasakan, hepatomegalidanrasanyerinyajugaberkurang.Fasepenyembuhanlamanyaberkisar antara2-21minggu.

HepatitisBKronis

HepatitisBkronisdidefinisikansebagaiperadanganhatiyangberlanjutlebih darienambulansejaktimbulkeluhandangejalapenyakit. PerjalananhepatitisB kronikdibagimenjaditiga(3)fasepentingyaitu1.FaseImunotoleransiPadamasaanak-anakataupadadewasamuda,sistemimuntubuhtoleren terhadapVHBsehinggakonsentrasivirusdalamdarahtinggi,tetapitidakterjadi peradanganhatiyangberarti.Padafaseini,VHBadadalamfasereplikatifdengan titerHBsAgyangsangattinggi.2.FaseImunoaktif(Faseclearance)Padasekitar30%individudenganpersistendenganVHBakibatterjadinya replikasiVHByangberkepanjangan,terjadiprosesnekroinflamasiyangtampakdari kenaikankonsentrasiAlanineAminoTransferase(ALT).Padakeadaaninipasien sudahmulaikehilangantoleransiimunterhadapVHB.3.FaseResidualPadafaseinitubuhberusahamenghancurkanvirusdanmenimbulkan pecahnyase selhatiyangterinfeksiVHB.Sekitar70%dariindividutersebut akhirnyadapatmenghilangkansebagianbesarpartikelVHBtanpaadakerusakansel hatiyangberarti.PadakeadaaninititerHBsAgrendahdenganHBeAgyangmenjadi negatifdanantiHBeyangmenjadipositif,sertakonsentrasiALTnormal.PenderitainfeksiVHBkronisdapatdikelompokkanmenjaditigakelompok yaitu.1.PengidapHBsAgpositifdenganHBeAgpositifPadapenderitainiseringterjadikenaikanALT(eksaserbasi)dankemudian penurunanALTkembali(resolusi).Siklusiniterjadiberulang-ulangsampai terbentuknyaantiHBe.Sekitar80%kasuspengidapiniberhasilserokonversianti HBepositif,10%gagalserokonversinamunALTdapatnormaldalam1-2tahun,dan 10%tetapberlanjutmenjadihepatitisBkronikaktif.

2.PengidapHBsAgpositifdenganantiHBepositifPrognosispadapengidapiniumumnyabaikbiladapatdicapaikeadaanVHB DNAyangselalunormal.PadapenderitadenganVHBDNAyangdapatdideteksidiperlukanperhatiankhususolehkarenamerekaberisikomenderitakankerhati.

3.PengidaphepatitisByangbelumterdiagnosadenganjelas.KemajuanpemeriksaanyangsangatsensitifdapatmendeteksiadanyaHBVDNApadapenderitadenganHBsAgnegatif,namunantiHBcpositif.

HepatitisBCarrierHepatitisBcarrieradalahindividudenganHBsAgpositifyangtidak menunjukkankeluhandantidakmenunjukkangejala-gejalapenyakithatidanpadapemeriksaanlaboratoriummenunjukkanhasiltesfungsihatiyangnormal.Karena penyakithatiakibatinfeksiVHBumumnyatidakbanyakgejaladantesfungsihati seringtidakdapatmenunjukkanpenyakithati,makapenderitahepatitisBcarrier adalahindividuyangsebenarnyamenderitaVHByangtidakterdeteksisecarafisik maupunlaboratorik

PencegahanUntukmenurunkanangkakesakitanmaupunkematianakibatinfeksiVHB perludilakukanpencegahanyangmeliputipencegahanprimordial,primer,sekunder, dantersier.PencegahanPrimordialPencegahanprimordialadalahupayauntukmemberikankondisipada masyarakatyangmemungkinkanpenyakittidakmendapatdukungandarikebiasaan,gayahidup,maupunkondisilainyangmerupakanfaktorrisikountukmunculnya suatupenyakit.Pencegahanprimordialyangdapatdilakukanadalah:

a.Konsumsimakananberseratsepertibuahdansayursertakonsumsimakanan dengangiziseimbang.b.BagiibuagarmemberikanASIpadabayinyakarenaASImengandung antibodiyangpentinguntukmelawanpenyakit.c.Melakukankegiatanfisiksepertiolahragadancukupistirahat.PencegahanPrimerPencegahanprimermeliputisegalakegiatanyangdapatmenghentikan kejadiansuatupenyakitataugangguansebelumterjadipenyakitketikaseseorangsudahterpaparfaktorresiko.Pencegahanprimeryangdilakukanantaralain:a.ProgramPromosiKesehatanMemberikanpenyuluhandanpendidikankhususnyabagipetugaskesehatandalampemakaianalat-alatyangmenggunakanprodukdarahagardilakukansterilisasi.Memberikanpenyuluhankepadamasyarakatumumnyaagarmelaksanakanprogramimunisasiuntukmencegahpenularanhepatitits Secarakonservati dilakukanpencegahanpenularansecaraparenteraldengancaramenghindari pemakaiandarahatauprodukdarahyangtercemarVHB,pemakaianalat-alat kedokteranyangharussteril,menghindaripemakaianperalatanpribaditerutama sikat,pisaucukur,danperalatanlainyangdapatmenyebabkanluka.b.ProgramImunisasiPemberianimunisasihepatitisBdapatdilakukanbaiksecarapasifmaupunaktif.ImunisasipasifdilakukandenganmemberikanhepatitisBImunoglobulin (HBIg)yangakanmemberikanperlindungansampai6bulan.Imunisasiaktif dilakukandenganvaksinasihepatitisB.Dalambeberapakeadaan,misalnyabayiyang lahirdariibupenderitahepatitisBperludiberikanHBIgmendahuluiataubersama-samadenganvaksinasihepatitisB.HBIgyangmerupakanantiboditerhadapterhadap VHBdiberikansecaraintramuskularselambat-lambatnya24jamsetelahpersalinan. VaksinhepatitisBdiberikanselambat-lambatnya7harisetelahpersalinan.Untuk mendapatkanefektivitasyanglebihtinggi,sebaiknyaHBIgdanvaksinhepatitisB diberikansegerasetelahpersalinan.

UMURVAKSINBayiyanglahirdirumah0bulanHepatitisB11bulanBCG2bulanHepatitisB2,DPT1,Polio13bulanHepatitisB3,DPT2,Polio24bulanDPT3,Polio39bulanCampakBayiyanglahirdirumahsakit0bulanHepatitisB12bulanHepatitisB2,DPT1,polio13bulanHepatitisB3,DPT2,polio2UMURVAKSIN4bulanDPT3,Polio39bulanCampakSecararinciprogramimunisasidasaryangdilaksanakandiIndonesiaadalah

sebagaiberikut.

PemberianvaksinhepatitisBjugadianjurkankepadapasanganseksualyang

kontaklangsungdenganpenderitaHBsAgpositif,kelompokyangmempunyai

pasanganseksualberganti-ganti,terutamayangdidiagnosaterinfeksiPenyakit

MenularSeksual(PMS),pasanganhomoseksual,pasienyangmendapatkantindakan

pengobatandengancucidarah,danPetugaskesehatanyangsehari-harikontakdengan

darahataujaringantubuhpenderitaHBsAgpositif,sepertiperawatdanpetugas

laboratorium.

PencegahanSekunder

Pencegahansekundermerupakanupayayangdilakukanterhadaporangyang

sakitagarlekassembuhdanmenghambatprogresifitaspenyakitmelaluidiagnosis

dinidanpengobatanyangtepat.

a.PemeriksaanLaboratorium

MenurutWHO(1994)untukmendeteksivirushepatitisdigolongkandengan

tiga(3)carayaitu:CaraRadioimmunoassay(RIA),EnzimLinkedImunonusorbent

Assay(Elisa),imunofluorensimempunyaisensitifitasyangtinggi.Untuk

meningkatkanspesifisitasdigunakanantibodimonoklonaldanuntukmendeteksi

DNAdalamserumdigunakanprobeDNAdenganteknikhibridasi.27

PemeriksaanlaboratoriumyangpalingseringdigunakanadalahmetodeElisa.

MetodeElisadigunakanuntukmengetahuiadanyakerusakanpadahatimelalui

pemeriksaanenzimatik.Enzimadalahproteindansenyawaorganikyangdihasilkan

olehselhidupumumnyaterdapatdalamsel.Dalamkeadaannormalterdapat

keseimbanganantarapembentukanenzimdenganpenghancurannya.Apabilaterjadi

kerusakanseldanpeninggianpermeabilitasmembransel,enzimakanbanyakkeluar

keruanganekstrasel,keadaaninilahyangmembantudiagnosadalammengetahui

kadarenzimtersebutdalamdarah.PenderitahepatitisBjugamengalamipeningkatan

kadarbilirubin,kadaralkalinefosfat.Pemeriksaanenzimyangseringdilakukan

untukmengetahuikelainanhatiadalahpemeriksaanSGPTdanSGOT(Serum

GlutamicPirivucTransaminasedanSerumGlutamicOksalatTransaminase).

PemeriksaanSGPTlebihspesifikuntukmengetahuikelainanhatikarenajumlah

SGPTdalamhatilebihbanyakdaripadaSGOT.

KejadianhepatitisakutditandaidenganpeningkatanSGPTdanSGOT10-20

kalidarinormal,denganSGPTlebihtinggidariSGOT.SGPTdanSGOTnormal

adalah