identitas mahasiswa

7
MEILINA INDRA SUCIANA, 2101405732 PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI MELALUI PENDEKATAN PAIKEM PADA SISWA KELAS VII G SMP N 12 SEMARANG

Upload: tasanee-charoenkul

Post on 01-Jan-2016

37 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

MEILINA INDRA SUCIANA, 2101405732 PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI MELALUI PENDEKATAN PAIKEM PADA SISWA KELAS VII G SMP N 12 SEMARANG. Identitas Mahasiswa. - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Identitas Mahasiswa

MEILINA INDRA SUCIANA, 2101405732

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI MELALUI PENDEKATAN PAIKEM PADA SISWA KELAS VII G SMP N 12 SEMARANG

Page 2: Identitas Mahasiswa

Identitas Mahasiswa - NAMA : MEILINA INDRA SUCIANA - NIM : 2101405732 - PRODI : Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia) - JURUSAN : Bahasa & Sastra Indonesia - FAKULTAS : Bahasa dan Seni - EMAIL : nengmey_amis pada domain yahoo.co.id - PEMBIMBING 1 : Drs.Suparyanto - PEMBIMBING 2 : Drs.Mukh Doyin,M.Si. - TGL UJIAN : 2010-04-29

Page 3: Identitas Mahasiswa

JudulPENINGKATAN KETERAMPILAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI MELALUI PENDEKATAN PAIKEM PADA SISWA KELAS VII G SMP N 12 SEMARANG

Page 4: Identitas Mahasiswa

AbstrakKeterampilan siswa dalam menulis khususnya mengubah teks wawancaramenjadi narasi masih rendah. Pembelajaran mengubah teks wawancara menjadinarasi yang diberikan oleh guru belum memberikan hasil yang maksimal bagisiswa. Metode pembelajaran yang digunakan guru adalah bermain peran.Meskipun demikian, siswa merasa belum mendapatkan cara termudahmenarasikan teks wawancara. Upaya meningkatkan ketrampilan mengubah tekswawancara menjadi narasi pada siswa kelas VII G SMP Negeri 12 Semarangdigunakan pendekatan PAIKEM dalam pembelajaran. Masalah dalam penelitianini adalah (1) apakah terdapat peningkatan ketrampilan mengubah teks wawancaramenjadi narasi siswa kelas VII G SMP Negeri 12 Semarang setelah mengikutipembelajaran dengan pendekatan PAIKEM, dan (2) apakah terdapat perubahanperilaku siswa kelas VII G SMP Negeri 12 Semarang setelah mengikutipembelajaran dengan pendekatan PAIKEM? Tujuan penelitian ini adalah (1)mendeskripsi peningkatan ketrampilan mengubah teks wawancara menjadi narasisiswa kelas VII G SMP Negeri 12 Semarang setelah mengikuti pembelajarandengan pendekatan PAIKEM, dan mendeskripsi perubahan perilaku siswa kelasVII G SMP Negeri 12 Semarang dalam pembelajaran mengubah teks wawancaramenjadi narasi setelah mengikuti pembelajaran dengan pendekatan PAIKEM.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan melalui duasiklus, yaitu siklus I dan II yang terdiri atas perencanaan, tindakan observasi, danrefleksi. Subjek penelitian ini adalah keterampilan mengubah teks wawancaramenjadi narasi siswa kelas VII G SMP Negeri 12 Semarang. Variabel penelitianini ada dua, yaitu mengubah teks wawancara menjadi narasi dan penggunaanpendekatan PAIKEM. instrumen penelitian ini adalah insrtumen tes yang berupates hasil karya mengubah teks wawancara menjadi narasi dan instrumen nontes,yang berupa lembar observasi, jurnal, wawancara, dan dokumentasi foto.Pengumpulan data tes digunakan untuk mengetahui peningkatan siswa dalammengubah teks wawancara menjadi narasi dengan pendekatan PAIKEM daniiiteknik nontes, yang digunakan untuk mengumpulkan data mengenai perubahaperilaku siswa dalam tes mengubah teks wawancara menjadi narasi. Analisis datates dilakukan secara kuantitatif, sedangkan analisis data nontes secara kualitatif.Berdasarkan hasil penelitian terdapat peningkatan keterampilan mengubahteks wawancara menjadi narasi setelah mengikuti pembelajaran denganpendekatan PAIKEM. hal ini dapat dilihat dari hasil tes yang dilakukan padasiswa kelas VII G SMP Negeri 12 Semarang yang meliputi tes siklus I dan II.Skor rata-rata yang diperoleh pada siklus I sebesar 66,46 (kategori cukup),sedangkan pada siklus II memperoleh skor rata-rata 79,34 (kategori baik). Hal inimembuktikan bahwa terjadi peningkatan sebesar 19,39 dari siklus I. dengandemikian, pendekatan PAIKEM dapat meningkatkan keterampilan mengubah tekswawancara menjadi narasi dan mampu menghantarkan siswa mencapai standarminimal ketuntasan belajar. Perilaku siswa pada siklus I menunjukkan perilakunegatif saat pembelajaran berlangsung. Akan tetapi, pada siklus II telah terjadiperubahan perilaku menuju ke perilaku positif. Dapat disimpulkan bahwa terdapatperubahan perilaku siswa menuju ke perilaku positif.Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menyarankan kepada guru Bahasadan Sastra Indonesia. Hendaknya melakukan pembelajaran mengubah tekswawancara menjadi narasi dengan menggunaka pendekatan PAIKEM, sehinggapembelajaran menjadi optimal. Selain itu, siswa juga secara ekspresif dapatmengungkapkan idenya ke dalam bentuk tulisan.

Page 5: Identitas Mahasiswa

Kata Kunciketerampilan mengubah teks wawancara, karangan narasi,pendekatan PAIKEM

Page 6: Identitas Mahasiswa

ReferensiAnindyarini, Atikah. dkk. 2008. Bahasa Indonesia untuk SMP/MTS Kelas VII.Jakarta : Depdiknas.Astuti. 2004. “Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi denganPendekatan Kontekstual Komponen Permodelan pada Siswa KelasII IPS 4 SMK Negeri 8 Semarang”. Semarang : Skripsi BSI FBSUnnes.Budiono. 2006. Pengertian Wawancara, (online).(http://www.Budiono.blogspot.com/art05-65.html.) diunduhtanggal 20 februari 2010.Dewi, Indrawati. 2007. Aktif Berbahasa Indonesia SMP/MTS Kelas VII. Jakarta :Depdiknas.Fadli, R. 2001. Terampil Wawancara. Jakarta : Grasindo.Ismail. 2008. Strategi Pembelajaran Agama Islam Berbasis PAIKEM. Semarang:Rasail Media Group.Keraf, Gorys. 2004. Argumentasi dan Narasi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.Kusumah, Encep dkk. 2003. Menulis 2. Jakarta : Pusat Penerbitan UniversitasTerbuka.Liang Gie, The. 2005. Terampil Mengarang. Yogyakarta : Andi.Mappatoto, Andi Baso. 1994. Teknik Penulisan Feature (karang mengarang).Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.Mohammad Yunus,Suparno. 2007. Keterampilan Dasar Menulis. Jakarta :Universitas Terbuka.Noviani. 2007. ”Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi SiswaKelas X SMA Negeri 1 Jepara Tahun Ajaran 2006/2007 denganMedia Video Compact Disc Laporan Peristiwa”. Semarang: SkripsiBSI FBS Unnes.Nurhadi. 1995. Tata Bahasa Pendidikan. Semarang : IKIP Semarang Press.Nursisto. 1999. Penuntun Mengarang. Yogyakarta : Adicita Karya NusaPardjimin. 2005. Teknik Wawancara. (online).(http://www.Pardjimin.wordpress.com/html.) diunduh tanggal 10 Februari 2010.Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2007. Kamus Besar BahasaIndonesia Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka.Puspita. 2008. “Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi melaluiModel Pembelajaran Kooperatif dengan Teknik WawancaraBerpasangan pada Siswa Kelas VIIC SMP Negeri 2 BumiayuTahun Ajaran 2007/2008”. Semarang: Skripsi BSI FBS Unnes.Rosid, Imran. 2009. Menulis…..siapa Takut?. Yogyakarta: Kanisius.Sawali, dkk. 2007. Bahasa dan Sastra Indonesia Kelas VII. Citra Adiparama.Semi, M. Atar. 1990. Menulis Efektif. Padang : Angkasa Jaya.Setiati, Eni. 2005. Ragam Jurnalistik Baru dalam Pemberitaan. Yogyakarta :Andi Offset.Setyowati. 2005. ”Penggunaan Teknik Inquiri untuk MeminimalkanKetidakefektifan Kalimat pada Karangan Narasi Siswa Kelas VIIIFSLTP Negeri Pemalang”. Semarang: Skripsi BSI FBS Unnes.Subana, M dan Sunarti. 2005. Strategi Belajar Mengajar Bahasa Indonesia.Bandung : Pustaka Setia.Subyantoro. 2009. Pelangi Pembelajaran Bahasa. Semarang : UNNES Press.Sudarman, Paryati. 2008. Menulis Di Media Massa. Yogyakarta :Pustaka Pelajar.Sudjana, Nana dan Ibrahim. 2009. Penelitian dan Penilaian Pendidikan.Bandung : Sinar Baru Algensindo.Soetopo, Maryati. 2008. Buku Bahasa dan Sastra Indonesia I. Jakarta : PusatPerbukuan Departemen Pendidikan Nasional.Suprijono, Agus. 2009. Cooperative Learning. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.Suriamiharja, Agus. dkk. 1997. Petunjuk Praktis Menulis. Jakarta : Depdikbud.Suyatno. 2004. Teknik Pembelajaran Bahasa dan Sastra. Surabaya : ISC.Tarigan, Djago dan Tarigan H.G. 1986. Teknik Pengajaran KeterampilanBerbahasa. Bandung : Angkasa.Tri Priyatni, Endah. dkk. 2008. Contextual Teaching and Learning : SMP/MTSKelas VII. Jakarta : Depdiknas.Wagiran dan Mukh Doyin. 2005. Curah Gagasan. Semarang : Rumah Indonesia.Wahyono. 2007. ’’Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan NarasiPengalaman Pribadi dengan Media Lingkungan Belajar pada SiswaKelas VII E SLTP Negeri 30 Semarang’’. Semarang : Skripsi BSIFBS Unnes.

Page 7: Identitas Mahasiswa

Terima Kasihhttp://unnes.ac.id