implementasi peraturan walikota palembang …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_halaman...

18
i IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG NOMOR 59 TAHUN 2015 TENTANG PENDELEGASIAN KEWENANGAN PELAKSANAAN IZIN USAHA MIKRO DAN KECIL KEPADA CAMAT TERHADAP USAHA PECEL LELE DI KECAMATAN SEBERANG ULU II MENURUT PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH SKRIPSI Disusun Dalam Rangka Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (S.H) OLEH : SYAFIRA APRILIA NIM : 1511700031 PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH PALEMBANG 2019

Upload: others

Post on 05-Mar-2021

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

i

IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG

NOMOR 59 TAHUN 2015 TENTANG PENDELEGASIAN

KEWENANGAN PELAKSANAAN IZIN USAHA MIKRO DAN

KECIL KEPADA CAMAT TERHADAP USAHA PECEL LELE

DI KECAMATAN SEBERANG ULU II MENURUT

PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH

SKRIPSI

Disusun Dalam Rangka Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna

Memperoleh Gelar Sarjana Hukum (S.H)

OLEH :

SYAFIRA APRILIA

NIM : 1511700031

PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

RADEN FATAH PALEMBANG

2019

Page 2: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

ii

Page 3: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

iii

Page 4: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

iv

Page 5: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

v

Page 6: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

vi

Page 7: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

vii

MOTTO

“Starting a business is a huge amount of hard work, you had better enjoy it”

-Richard Branson-

PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan kepada :

Kedua orang tuaku tercinta karena berkat beliau lah yang selalu mendoakan

dan memotivasi saya sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan tepat.

dan

Dukungan dari orang-orang yang telah berjasa selama ini yakni tante tutik

dan saudara-saudaraku yang selalu memotivasi , mensuport dalam proses

menyelesaikan skripsi.

Serta

Almamater yang aku banggakan.

Page 8: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

viii

ABSTRAK

Implementasi Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) di Kecamatan

Seberang Ulu II telah berjalan sejak di berlakukannya Peraturan Walikota

Palembang Nomor 59 Tahun 2015 Tentang Pendelegasian Kewenangan

Pelaksanaan Izin Usaha Mikro Dan Kecil Kepada Camat, namun masih banyak

usaha mikro dan kecil yang belum mempunyai IUMK. Untuk mempermudah

masyarakat mendapatkan IUMK ini, pemerintah membuat kebijakan bisa diurus

di kantor kecamatan tempat usahanya berada. Dan juga untuk mempermudah

proses perizinan, dengan cara pengurusan IUMK secara gratis. Tujuan dari

IUMK ini untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan legalitas

usahanya dan akses modal yang mudah.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan

field research (lapangan). Penelitian tersebut dilakukan dengan meneliti secara

langsung ke lokasi usaha pecel lele, populasi dari penelitian ini sebanyak 8 orang

pemilik usaha pecel lele dan dari pihak kecamatan yakni bagian kasi pelayanan

umum yang berada di Kecamatan Seberang Ulu II. Karena jumlah populasi

terbatas maka semua populasi dijadikan sampel atau disebut juga dengan total

sampling. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian

ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi.

Penelitian yang dilakukan oleh peneliti tentang Implementasi Peraturan

Walikota Palembang Nomor 59 Tahun 2015 Tentang Pendelegasian Kewenangan

Pelaksanaan Izin Usaha Mikro Dan Kecil Kepada Camat Terhadap Usaha Pecel

Lele di Kecamatan Seberang Ulu II Menurut Perspektif Hukum Ekonomi

Syariah, yaitu: 1) Sudah diterapkan oleh kecamatan seberang Ulu II. Namun

Implementasi dalam pelaksanaan izin usaha mikro dan kecil terhadap usaha pecel

lele di kecamatan seberang Ulu II belum berjalan secara efektif, karena

kurangnya kesadaran hukum dari pelaku usaha serta kurangnya sosialisasi. 2)

perspektif hukum ekonomi syariah terhadap usaha pecel lele di kecamatan

seberang ulu II yang belum mempunyai izin usaha mikro dan kecil, ialah belum

sejalan dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah dimana IUMK tersebut

merupakan suatu kemaslahatan apabila memilikinya. Sebab merupakan suatu

kemaslahatan apabila memiliki izin usaha mikro dan kecil karena dapat

memberikan kepastian hukum serta kenyamanan dalam usaha, dan Serta menurut

kepatuhan dalam Islam memang belum ada dalil secara khusus yang

mengaturnya. Tetapi terdapat faktor lain yang harus dipertimbangkan, salah

satunya faktor kepatuhan dalam Islam atas kesadaran masyarakat terhadap

peraturan pemerintah yang berlaku.

Kata Kunci: Implementasi, Izin Usaha Mikro dan Kecil, Hukum Ekonomi

Syariah

Page 9: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

ix

PEDOMAN TRANSLITERASI

Penulisan transliterasi Arab-latin dalam skripsi ini menggunakan pedoman

transliterasi berdasarkan keputusan bersama Menteri Agama RI dan Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan R.I. No. 158 Tahun 1987 dan No. 0543b/U/1987

yang secara garis besar dapat diuraikan sebagai berikut:

Konsonan

Huruf Nama Penulisan

Alif tidak dilambangkan ا

Ba B ب

Ta T ت

Tsa S ث

Jim J ج

Ha H ح

Kha Kh خ

Dal D د

Zal Z ذ

Ra R ر

Zai Z ز

Sin S س

Syin Sy ش

Sad Sh ص

Dlod Dl ض

Tho Th ط

Zho Zh ظ

‘ Ain‘ ع

Gain Gh غ

Fa F ف

Qaf Q ق

Page 10: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

x

Kaf K ك

Lam L ل

Mim M م

Nun N ن

Waw W و

Ha H ه

` Hamzah ء

Ya Y ي

Ta (marbutoh) T ة

Vokal

Vokal bahasa Arab seperti halnya dalam vokal bahasa Indonesia, terdiri atas

vokal tunggal (monoftong) dan vokal rangkap (diftong).

Vokal Tunggal

Vokal tunggal dalam bahasa Arab:

Fathah

Kasroh

Dlommah و

Contoh:

Kataba = كتب

.Zukira (Pola I) atau zukira (Pola II) dan seterusnya = ذ كر

Vokal Rangkap

Lambang yang digunakan untuk vokal rangkap adalah gabungan antara harakat

dan huruf, dengan transliterasi berupa gabungan huruf.

Tanda/Huruf Tanda Baca Huruf

Fathah dan ya Ai a dan i ي

Fathah dan waw Au a dan u و

Contoh:

kaifa : كيف

Page 11: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

xi

ꞌalā : علي

haula: حول

amana : امن

ai atau ay : أي

Mad

Mad atau panjang dilambangkan dengan harakat atau huruf, dengan transliterasi

berupa huruf dan tanda.

Harakat dan huruf Tanda baca Keterangan

Fathah dan alif atau ya Ā a dan garis panjang di atas ا ي

Kasroh dan ya Ī i dan garis di atas ا ي

Dlommah dan waw Ū u dan garis di atas ا و

Contoh:

qāla subhānaka : سبحنكقال

shāma ramadlāna : صام رمضان

ramā : رمي

fihā manāfiꞌu : فيهامنا فع

yaktubūna mā yamkurūna : يكتبون ما يمكرون

iz qāla yūsufu liabīhi : اذ قال يوسف لابيه

Ta' Marbutah

Transliterasi untuk ta marbutah ada dua macam:

1. Ta' Marbutah hidup atau yang mendapat harakat fathah, kasroh dan

dlammah, maka transliterasinya adalah /t/.

2. Ta' Marbutah yang mati atau mendapat harakat sukun, maka transliterasinya

adalah /h/.

3. Kalau pada kata yang terakhir dengan ta marbutah diikuti dengan kata yang

memakai al serta bacaan keduanya terpisah, maka ta marbutah itu

ditransliterasikan dengan /h/.

4. Pola penulisan tetap 2 macam.

Page 12: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

xii

Contoh:

Raudlatul athfāl روضة الاطفال

al-Madīnah al-munawwarah المدينة المنورة

Syaddah (Tasydid)

Syaddah atau tasydid dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan sebuah

tanda, yaitu tanda syaddah atau tasydid. Dalam transliterasi ini tanda syaddah

tersebut dilambangkan dengan huruf yang diberi tanda syaddah tersebut.

Contoh:

Rabbanā ربنا

Nazzala نزل

Kata Sandang

Diikuti oleh Huruf Syamsiah

Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiah ditransliterasikan bunyinya

dengan huruf /I/ diganti dengan huruf yang langsung mengikutinya. Pola yang

dipakai ada dua, seperti berikut:

Contoh:

Pola Penulisan

Al-tawwābu At-tawwābu التواب

Al-syamsu Asy-syamsu الشمس

Diikuti oleh Huruf Qamariyah.

Kata sandang yang diikuti huruf qamariyah ditransliterasikan sesuai dengan

aturan-aturan di atas dan dengan bunyinya.

Contoh:

Pola Penulisan

Al-badiꞌu Al-badīꞌu البديع

Page 13: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

xiii

Al-qamaru Al-qamaru القمر

Catatan: Baik diikuti huruf syamsiah maupun qamariyah, kata sandang ditulis

secara terpisah dari kata yang mengikutinya dan diberi tanda hubung (-).

Hamzah

Hamzah ditransliterasikan dengan opostrof. Namun hal ini hanya berlaku bagi

hamzah yang terletak di tengah dan akhir kata. Apabila terletak di awal kata,

hamzah tidak dilambangkan karena dalam tulisannya ia berupa alif.

Contoh:

Pola Penulisan

Ta `khuzūna تأخذون

Asy-syuhadā`u الشهداء

Umirtu أومرت

Fa`tībihā فأتي بها

Penulisan Huruf

Pada dasarnya setiap kata, baik fi'il, isim maupun huruf ditulis terpisah. Hanya

kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab sudah lazim

dirangkaikan dengan kata-kata lain karena ada huruf atau harakat yang

dihilangkan. Maka dalam penulisan kata tersebut dirangkaikan juga dengan kata

lain yang mengikutinya. Penulisan dapat menggunakan salah satu dari dua pola

sebagai berikut:

Contoh:

Pola Penulisan

Wa innalahā lahuwa khair al-rāziqīn وإن لها لهوخيرالرازقين

Fa aufū al-kaila wa al-mīzāna فاوفوا الكيل والميزان

Page 14: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

xiv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena atas izin dan kuasanya penulis dapat

menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi yang berjudul “Implementasi

Peraturan Walikota Palembang Nomor 59 Tahun 2015 Tentang

Pendelegasian Kewenangan Pelaksanaan Izin Usaha Mikro Dan Kecil

Kepada Camat Terhadap Usaha Pecel Lele Di Kecamatan Seberang Ulu II

Menurut Perspektif Hukum Ekonomi Syariah” yang merupakan tugas akhir

dalam menyelesaikan studi dan sebagai syarat guna memperoleh sarjana Hukum

Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Universitas Islam Negeri Raden Fatah

Palembang.

Dalam penulisan skripsi ini, tidak akan berhasil tanpa bantuan dan

bimbingan para pihak, baik berupa data, saran maupun dukungan moril, sehingga

skripsi dapat diselesaikan. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih

kepada :

1. Orangtuaku yang sangat kucintai Alm.Heri Susanto dan Hartati, yang

selalu mendoakan, memotivasi, mendukung dalam kegiatan penelitian

sehingga penulis dapat menyelesaikan kuliah sesuai target.

2. Bapak Prof. Drs. H. M. Sirozi, MA, Ph.D selaku Rektor Universitas

Islam Negeri Raden Fatah Palembang.

3. Bapak Prof. Dr. H. Romli SA, M.Ag selaku Dekan Fakultas Syariah dan

Hukum Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang.

4. Ibu Dr. Atika selaku Ketua Prodi Hukum Ekonomi Syariah dan

Armasito, S.Ag. M.H. selaku Seketaris Prodi Hukum Ekonomi Syariah

Fakultas Syariah Dan Hukum Universitas Islam Negeri Raden Fatah

Palembang.

5. Ibu Dr. Rr. Rina Antasari, SH.,M.Hum selaku Pembimbing Utama dan

Ibu Ifrohati, SHI., M.H.I selaku Pembimbing Kedua yang telah

membimbing dan mengarahkan selama mengerjakan skripsi selama 6

bulan.

6. Bapak Prof.Dr.H. Izomiddin, MA selaku penasehat akademik yang telah

membimbing dan memotivasi belajar selama kuliah.

Page 15: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

xv

7. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam

Negeri Raden Fatah Palembang yang telah memberikan ilmu yang

bermanfaat selama masa perkuliahan.

8. Ibu Arlena Novita, SP selaku Ketua Seksi Pelayanan Umum Kecamatan

Seberang Ulu II serta para pelaku usaha pecel lele di Kecamatan SU II

yang telah menyempatkan wawancara dan memberikan data.

9. Saudara-saudaraku Deasy Angraini, Indah Puspitasari, Lydia Devega dan

adikku M.Al-Fito yang selalu memotivasi dan membantu dalam

menyelesaikan skripsi.

10. Sahabat-sahabatku Mellya, Selly, Siskia, Titi, Assih, Tiara, Baria,

Octaviani dan Tika mereka lah yang selalu memberikan semangat dan

motivasi serta masukan dalam menyelesaikan skripsi ini.

11. Seluruh teman-teman seperjuangan angkatan 2015 Prodi Hukum

Ekonomi Syariah Fakultas Syariah dan Hukum UIN Raden Fatah

Palembang.

Semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian semua. Dan semoga

skripsi penulis dapat bermanfaat baik untuk penulis maupun pembaca.

Amin.

Palembang, Agustus 2019

Syafira Aprilia

Page 16: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

xvi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN .................................................... ii

PENGESAHAN DEKAN ................................................................................. iii

PENGESAHAN PEMBIMBING ............................................................ iv

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI ............................................................ v

IZIN PENJILIDAN SKRIPSI ......................................................................... vi

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ................................................................... vii

ABSTRAK ......................................................................................................... viii

PEDOMAN TRANSLITERASI ...................................................................... ix

KATA PENGANTAR ...................................................................................... xiv

DAFTAR ISI ..................................................................................................... xvi

DAFTAR TABEL ............................................................................................. xviii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................... 5

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ............................................. 5

D. Kerangka Teori ........................................................................ 6

E. Penelitian Terdahulu ............................................................... 10

F. Metodelogi Penelitian .......................................................... 11

G. Sistematika Pembahasan ......................................................... 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................... 18

A. Pengertian Implementasi ........................................................ 18

B. Pengertian Pendelegasian Wewenang .................................... 19

C. Pengertian Peraturan Daerah .................................................. 21

D. Usaha Mikro Kecil dan Menengah ......................................... 23

1. Pengertian UMKM ......................................................... 23

2. Kriteria UMKM .............................................................. 25

3. Peran dan Fungsi UMKM ............................................. 26

4. Klasifikasi UMKM ........ ................................................ 27

5. Karakteristik Usaha Mikro ............................................. 28

E. Perizinan Sektor Usaha Kecil ............................................ 30

F. Dasar Hukum Penerapan IUMK ............................................ 31

G. Prinsip dan Tujuan IUMK ...................................................... 32

H. Hukum Ekonomi Syariah ....................................................... 34

Page 17: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

xvii

BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN .......................... 37

A. Letak Geografis Kantor Camat Seberang Ulu II .................... 37

B. Agama dan Sosial Ekonomi ................................................... 39

1. Agama ..................................................................... 39

2. Sosial Ekonomi ......................................................... 40

C. Visi dan Misi Kecamatan Seberang Ulu II ............................. 42

D. Bagan Alur Mekanisme Pelayanan Perijinan ......................... 42

E. Struktur Organisasi ................................................................. 44

F. Gambaran Usaha Pecel Lele ................................................... 47

BAB IV IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA

PALEMBANG NOMOR 59 TAHUN 2015 TENTANG

PENDELEGASIAN KEWENANGAN PELAKSANAAN IZIN

USAHA MIKRO DAN KECIL KEPADA CAMAT TERHADAP

USAHA PECEL LELE DI KECAMATAN SEBERANG ULU II

MENURUT PERSPEKTIF HUKUM EKONOMI

SYARIAH ............................................................................................. 49 A. Implementasi Peraturan Walikota Palembang Nomor 59

Tahun 2015 Tentang Pendelegasian Kewenangan

Pelaksanaan Izin Usaha Mikro dan Kecil Kepada Camat

Terhadap Usaha Pecel Lele Di Kecamatan Seberang

Ulu II ....................................................................................... 49

B. Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Usaha

Pecel Lele Yang Belum Mempunyai Izin Usaha Mikro

dan Kecil ................................................................................. 57

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................. 70

B. Saran ....................................................................................... 71

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................... 73

LAMPIRAN ................................................................................................. 75

Page 18: IMPLEMENTASI PERATURAN WALIKOTA PALEMBANG …repository.radenfatah.ac.id/4558/1/1_HALAMAN DEPAN.pdfPERSPEKTIF HUKUM EKONOMI SYARIAH ... ا Alif tidak dilambangkan ب Ba B ت Ta T Tsa

xviii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Klasifikasi Penduduk Kecamatan Seberang Ulu II Menurut

Jenis Kelamin .......................................................................... 33

Tabel 3.2 Gambaran Masyarakat Kecamatan Seberang Ulu II Berdasarkan

Agama .................................................................................... 34

Tabel 3.3 Jumlah Sarana Perekonomian Di Kecamatan Seberang

Ulu II ....................................................................................... 35

Tabel 4.1 Izin Usaha Mikro dan Kecil atau IUMK di Kecamatan

Seberang Ulu II yang telah dikeluarkan ................................. 44

Tabel 4..2 Jumlah Usaha Pecel Lele Di Kecamatan Seberang

Ulu II........................................................................................ 45