inspektorat kabupaten soppeng › wp-content › uploads › 2019 › ... · rencana kerja (ren ja)...
TRANSCRIPT
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 20182
D A F T A R I S I
HalamanBAB. I. PENDAHULUAN …….......……........................................................... ................................... 1
1.1. Latar Belakang ..…............................................................. ......................................... 1
1.2. Landasan Hukum ………………...........................................…..…………………………………….. 2
1.3. Maksud dan Tujuan ………...............................................…..…………………………………….. 3
1.4. Sistematika Penulisan ……...............................................…..…………………………………….. 3
BAB. II. EVALUASI RENJA SAMPAI DENGAN TRIWULAN II TAHUN 2018 ………….. ........................... 6
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah Triwulan II Tahun 2018 dan Capaian
Renstra perangkat Daerah .…................................................................................. 6
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Inspektorat Daerah ………………….……………………….……………. 11
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Inspektorat Daerah …... ….…………….12
2.4. Review Terhadap rancangan Awal Perubahn RKPD................................................…... 16
2.5. Penelaahan Usulan Perubahan Program dan Kegiatan Masyarakat .......................…... 20
BAB. III. RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH................................................. 22
1) Indikator Kinerja; ……………………………………………………………………………………………………. 21
2) Kelompok Sasaran; …………………………………………………………………………………………………. 21
3) Lokasi Kegiatan; …………………………………………………………………………………..…………………. 21
4) Kebutuhan Dana Indikatif; …………………………………………………………..…………………………. 21
5) Sumber Dana; …………………………………………………………………..………..…………………………. 21
BAB. IV. PENUTUP .......................................................................................................................... 22
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 20183
PEMERINTAH KABUPATEN SOPPENGIINNSSPPEEKKTTOORRAATT DDAAEERRAAHH
Jl. Kayangan No. 67 Telepon (0484) 21503Watansoppeng (90811)
KEPUTUSANKEPALA INSPEKTORAT DAERAH
KABUPATEN SOPPENGNOMOR: 26 /INSP/ VIII /2018
............................ ......................TENTANG
RENCANA KERJA (RENJA) PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAHKABUPATEN SOPPENG TAHUN 2018
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESAKEPALA INPEKTORAT DAERAH
KABUPATEN SOPPENG
Mengingat : a. bahwa sebagai penjabaran lebih lanjut dalam rangka pelaksanaan RPJMDKabupaten Soppeng Tahun 2016-2021 dan Rencana Strategis (RENSTRA)Inspektorat Daerah,perlu disusun dokumen Rencana Kerja Inspektorat Daerah
b. Bahwa Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Soppeng Tahun 2018telah ditetapkan dengan Peraturan Bupati Soppeng Nomor 29 Tahun 2017Tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah
c. bahwa Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Soppeng Tahun 2018harus dijabarkan dalam Rencana Kerja Inspektorat Daerah
d. bahwa rancangan akhir RENJA PERUBAHAN SKPD telah disahkan denganPeraturan Bupati Nomor 33 Tahun 2017
e. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada huruf a, b, cdan d diatas perlu ditetapkan Rencana Kerja Perubahan Inspektorat DaerahTahun 2018 dengan keputusan Kepala Inspektorat Daerah
Menimbang 1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan PeraturanPerundang-undangan;
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;3. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015-2019;5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang tentang
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, sebagaimana telah diubah terakhirdengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 20184
6. Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 10 Tahun 2008 tentangRencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi SulawesiSelatan Tahun 2005-2025.
7. Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 9 Tahun 2009 tentangRencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Sulawesi Selatan Tahun2009-2029;
8. Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 9 Tahun 2015 tentangPerubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 10 tahun 2013 Tentang RencanaPembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Sulawesi SelatanTahun 2013-2018;
9. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 01 Tahun 2009 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 9 Tahun 2010 tentang RencanaPembangunan Jangka Panjang Kabupaten Soppeng Tahun 2005-2025;
11. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 8 tahun 2012 tentang RencanaTata Ruang Wilayah Kabupaten Soppeng Tahun 2012-2032;
12. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 4 Tahun 2014 tentangPerencanaan dan Penganggaran Partisipatif Pemerintah Kabupaten Soppeng;
13. Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2016 tentang Rencana PembangunanJangka Menengah Daerah Kabupaten Soppeng Tahun 2016-2021;
14. Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 5 Tahun 2016 tentangPembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;
15. Peraturan Bupati Soppeng Nomor 43/PER-BUP/XII/2014 tentang Perencanaandan aran Partisipatif KabuPenganggpaten Soppeng;
16. Peraturan Bupati Soppeng Nomor 29 Tahun 2017 tentang Rencana KerjaPemerintah Daerah Kabupaten Soppeng Tahun 2018;
17. Peraturan Bupati Soppeng Nomor 33 Tahun 2017 tentang PengesahanRancangan Rencana Kerja (RENJA) SKPD.
18. Peraturan Bupati Soppeng Nomor 42 Tahun 2018 tentang Perubahan
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Soppeng Tahun
2018.
19. Peraturan Bupati Soppeng Nomor 44 Tahun 2018 tentang Perubahan
Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah ( Renja Perubahan )
Kabupaten Soppeng Tahun 2018.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 20187
BAB I
P E N D A H U L U A N
1.1. Latar Belakang
Rencana Kerja Perubahan Tahun 2018 Inspektorat Daerah Daerah Kabupaten Soppeng
ini merupakan proses penetapan kegiatan tahunan dan indikator kinerja berdasarkan program,
kebijakan dan sasaran yang telah ditetapkan sebelumnya dalam Rencana Strategis periode
2016-2021 Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng. Adapun hasil dari proses ini adalah berupa
Rencana Kerja tahunan bagi Inspektorat Daerah.
Sebagai Dokumen rencana tahunan, RENJA Perubahan Inspektorat Daerah
mempunyai arti strategis dalam penyelenggaraan Program pembangunan tahunan pemerintah
kabupaten soppeng mengingat beberapa hal sebagai berikut :
1. RENJA Perubahan SKPD merupakan dokumen yang secara substansial penjabaran dari
visi, misi dan program SKPD seperti yang ditetapkan dalam Rencana Strategis (RENSTRA)
SKPD dan sesuai arahan operasional dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD)
2. RENJA Perubahan SKPD merupakan acuan bagi SKPD untuk memasukkan program dan
kegiatan ke dalam KUA – PPAS dan yang akan dilaksanakan dalam Rencana Kerja
Anggaran (RKA) pada tahun 2018.
3. RENJA Perubahan SKPD merupakan salah satu instrument evaluasi pelaksanaan
program/kegiatan SKPD untuk mengetahui capaian kinerja yang tercantum dalam
Rencana Kerja Tahunan (RKT) sebagai wujud dari kinerja SKPD.
Mengingat arti Strategi RENJA Perubahan SKPD dalam mendukung penyelenggaraan
program pembangunan tahunan pemerintah daerah, maka sejak awal penyusunan hingga
penetapan dokumen RENJA Perubahan Inspektorat Daerah Tahun 2018 mengikuti tata cara
dan alur penyusunannya sebagaimana tertuang dalam peraturan pemerintah nomor 8 tahun
2008 tentang tahapan, Tata cara penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah antara lain :
1. Disusun berdasarkan evaluasi pelaksanaan RENJA Tahun sebelumnya dan mengacu pada
RKPD Tahun berjalan;
2. Program dan Kegiatan dalam RENJA harus sesuai dengan Program Prioritas sebagaiman
tercantum dalam dalam Misi RPJMD Kabupaten Soppeng;
3. Program dan Kegiatan dalam RENJA harus selaras dengan Program dan Kegiatan yang
telah disepakati oleh seluruh pemangku kepentingan dalam forum Musrenbang
Kabupaten;
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 20188
4. Program dan Kegiatan dalam RENJA dilengkapi dengan Indikator hasil (outcome),
Indikator kinerja keluaran (output) dan dilengkapi dengan pendanaan yang menunjukkan
perkiraan maju.
1.2. Landasan Hukum
- Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng No. 4 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi
dan Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah Pemerintah Kabupaten Soppeng;
- Peraturan Bupati Soppeng No. 27/PER-BUP/IX/2008 tentang Tugas, Fungsi dan Rincian
Jabatan Struktural pada Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng.
- Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 9 Tahun 2010 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah ( RPJD ) Kabupaten Soppeng Tahun 2005 – 2025.
- Peraturan Daerah Kabupaten Soppeng Nomor 1 Tahun 2016 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Soppeng Tahun 2016 – 2021.
- Peraturan Bupati Soppeng Nomor 44 Tahun 2016 tentang Kedudukan, susunan Organisasi,
Tugas dan Fungsi, serta tata kerja Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng.
- Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Pedoman Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Rencana Kerja Pemerintah Daerah
Tahun 2017.
- Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 9 Tahun 2015 tentang perubahan atas
Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah daerah (RPJMD) Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2013 – 2018.
- Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata cara Perencanaan,
Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata cara Evaluasi Rancangan Peraturan
Daerah Tentang RPJMD, serta Tata Cara Perubahan RPJPD, RPJMD dan RKPD;
- Peraturan Bupati Soppeng Nomor 63 Tahun 2017 tentang penjabaran Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2018;
- Peraturan Bupati Soppeng Nomor 8 Tahun 2017 tentang rencana Strategis Perangkat
Daerah Pemerintah Kabupaten Soppeng Tahun 2016-2021;
- Peraturan Bupati Soppeng Nomor 29 Tahun 2017 tentang Rencana Kerja Pemerintah
Daerah Kabupaten Soppeng Tahun 2018;
- Peraturan Bupati Soppeng Nomor 42 Tahun 2018 tentang Perubahan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Soppeng Tahun 2018.
- Peraturan Bupati Soppeng Nomor 44 Tahun 2018 tentang Perubahan Rencana Kerja Satuan
Kerja Perangkat Daerah ( Renja Perubahan ) Kabupaten Soppeng Tahun 2018.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 20189
1.3. Maksud dan Tujuan
1.3.1 Maksud
Penyususnan RENJA Perubahan Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng Tahun 2018
dimaksudkan sebagai panduan dalam melakukan evaluasi pelaksanaan
program/kegiatan Tahun 2017 dan perencanaan program/kegiatan yang akan
dilaksanakan dalam Rencana Kerja Anggaran (RKA) Inspektorat Daerah Kabupaten
Soppeng Tahun 2018.
1.3.1 Tujuan
Sedangkan tujuan disusunnya RENJA Perubahan Inspektorat Daerah Kabupaten
Soppeng Tahun 2018 ini adalah untuk menjadi acuan dalam penyusunan Rancangan
Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan prioritas plafon Anggaran sementara (PPAS)
APBD Tahun Anggaran 2018.
1.4. Sistematika Penulisan
Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Rencana Pembangunan Daerah dan
Permendagri No. 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun
2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Rencana
Pembangunan Daerah maka sistematika Penulisan RENJA Perubahan Inspektorat Daerah
Kabupaten Soppeng Meliputi :
BAB I PENDAHULUAN
Pada bagian ini dijelaskan mengenai gambaran umum penyusunan rancangan Renja SKPD
agar substansi pada bab-bab berikutnya dapat dipahami dengan baik.
1.1 Latar Belakang
Mengemukakan pengertian ringkas tentang Renja Mengemukakan pengertian ringkas
tentang Renja SKPD, proses penyusunan Renja SKPD, keterkaitan antara Renja SKPD
dengan dokumen RKPD, Renstra SKPD, dengan Renja K/L dan Renja
provinsi/Kabupaten/kota, serta tindak lanjutnya dengan proses penyusunan RAPBD.
1.2 Landasan Hukum
Memuat penjelasan tentang undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan daerah,
dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang SOTK, kewenangan SKPD, serta
pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran.
1.3 Maksud dan Tujuan
Memuat Penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Renja SKPD
1.4 Sistematika Penulisan
Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja Perubahan SKPD, serta susunan
garis besar isi dokumen
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201810
BAB II EVALUASI RENJA SAMPAI DENGAN TRIWULAN II TAHUN 2018
2.1 Evaluasi Pelaksanaan RENJA Inspektorat Daerah Triwulan II Tahun 2018 dan Capaian
Renstra Perangkat Daerah
Memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja Inspektorat Daerah
Tahun 2018 dan perkiraan pencapaian tahun 2018, mengacu pada APBD tahun berjalan.
Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian target Renstra Inspektorat Daerah berdasarkan
realisasi program dan kegiatan pelaksanaan Renja Inspektorat Daerah tahun-tahun
sebelumnya.
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Inspektorat Daerah
Berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan SKPD berdasarkan Indikator Kinerja
yang sudah ditentukan dalam permendagri Nomor 54 Tahun 2010.
2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Inspektorat Daerah
Berisikan uraian mengenai : perkembangan tingkat kinerja pelayanan Inspektorat
Daerah, permasalahan dan hambatan yang dihadapi, dampak terhadap pencapian Visi,
dan Misi kepala daerah, tantangan dan peluang dalam peningkatan pelayanan, formulasi
isu-isu penting berupa rekomendasi dan catatan yang strategis untuk tahun rencana yang
akan datang.
2.4 Review terhadap rancangan awal Perubahan RKPD
Berisikan uraian mengenai : membandingkan antara rancangan awal RKPD dengan hasil
analisis kebutuhan, penjelasan mengenai alasan proses perbandingan dilakukan,
penjelasan temuan dari hasil perbandingan.
2.5 Penelaahan Usulan Perubahan Program dan Kegiatan Masyarakat
Berisikan uraian mengenai hasil kajian terhadap program atau kegiatan yang diusulkan
para stakeholders yang terkait langsung dengan pelayanan.
BAB III. RENCANA KERJA DAN PENDANAAN INSPEKTORAT DAERAH
1) Indikator Kinerja
2) Kelompok Sasaran
3) Lokasi Kegiatan
4) Kebutuhan Dana Indikatif
5) Sember Dana
BAB IV PENUTUP
Berisikan Catatan Penting yang perlu mendapatkan perhatian, kaidah pelaksanaan, serta
rencana tindak lanjut.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201811
BAB II
EVALUASI RENJA SAMPAI DENGAN TRIWULAN II TAHUN 2018
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja Inspektorat Daerah Triwulan II Tahun 2018 dan Capaian Renstra
Inspektorat Daerah
Pada bagian ini akan diuraikan mengenai review hasil evaluasi pelaksanaan Renja
Inspektorat Daerah Triwulan II Tahun 2018 dan Capaian Renstra Inspektorat Daerah, serta
progres pencapaian kinerja dalam Renstra Periode 2016-2021 sehingga dapat teridentifikasi
sampai sejauh mana Inspektorat Daerah melaksanakan program dan kegiatannya.
Untuk Pelaksanaan Rencana Kinerja Perubahan Pada Triwulan II Tahun 2018
Realisasi program/kegiatan belum tercapai sesuai dengan target kinerja yang telah Rencanakan
Karena masih ada beberapa program/kegiatan yang pencapaian kinerjanya Belum terealisasi.
yaitu pada Program kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana dalam hal ini semua Belanja
Modal belum terealisasikan.
Sedangkan untuk capaian kinerja pada Tahun berjalan yaitu Tahun 2018 kami
perkirakan bahwa pelaksanaan program/kegiatannya akan sesuai dengan target rencana.
Untuk lebih jelasnya uraian mengenai evaluasi pelaksanaan Renja Perubahan Inspektorat
Daerah Triwulan II Tahun 2018 dan Capaian Renstra Periode 2016-2021 akan disajikan dalam
tabel berikut :
Untuk melaksanakan program dan kegiatan yang telah ditetapkan, Inspektorat menerima
alokasi anggaran sebesar Rp. 5.871.068.158.- yang terbagi sebagai berikut :
Belanja Tidak Langsung sebesar Rp.2.740.268.158,- dengan realisasi sebesar
Rp.1.253.046.529,- (45.73%) sisa Anggaran Rp. 1.487.221.629,-
Belanja Langsung sebesar Rp.3.130.800.000,- dengan realisasi sebesar
Rp. 1.411.657.419,- (45.09%). Sisa Anggaran Rp. 1.719.142.581,-
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201812
TargetRenja
SKPD 2017
RealisasiRenja
SKPD 2017
TingkatRealisasi
(%)
Realisasicapaian
s/d tahun2018
TingkatcapaianrealisasiRenstra
(%)2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10 (5+7+9) 11=(10/4)
20 06 02Persentase Pelayanan AdministrasiPerkantoran
Persentase PelayananAdministrasi Perkantoran
06 02 04Penyediaan Jasa Komunikasi, SumberDaya Air dan Listrik
Jumlah Pembayaran Telepon danListrik
72 bulan 12 bulan 12 bulan 100% 12 Kali 36 50%
06 02 06Penyediaan Jasa Pemeliharaan danPerizinan Kendaraan Dinas/operasional
Jumlah STNK kendaraan Dinas/operasional 6 Roda 4, 170 Roda 2
1 Unit Roda4, 23 Unit
Roda 2
1 Unit Roda4, 23 Unit
Roda 2100% 1 Unit Roda 4,
23 Unit Roda 23 Roda 4,69 Roda 2
27%
06 02 08Penyediaan Layanan Kebersihan Kantor Jumlah petugas kebersiahan
128 Jenis9Jenis dan 12
Bulan9Jenis dan 12
Bulan100% 8 Jenis & 12
Bulan26 Jenis, 12
Bulan,30%
06 02 12Penyediaan Komponen InstalasiListrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah Jenis Peralatan Listrik83 Jenis 10 jenis 10 jenis 100% 5 Jenis 25 jenis 24%
06 02 15Penyediaan bahan bacaan dan peraturanperundang-undangan
Jumlah langganan surat kabar42 Jenis 6 Jenis 6 Jenis 100% 6 Terbitan 18 Jenis 29%
06 02 16 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Pemakaian Tabung Gas 72 kali 12 kali 12 kali 100% 12 Kali 36 kali 33%
06 02 18Rapat-rapat kordinasi dan konsultasidalam dan luar daerah serta kedinasanlainnya
Jumlah Koordinasi dan KonsultasiDalam dan Luar Daerah 530 Kali 80 Kali 80 Kali 100% 85 Kali 245 Kali 30%
06 02 55Peningkatan pelayanan administrasiperkantoran
Jumlah jenis pelayananadministrasi perkantoran
72 Paket 12 Paket 12 Paket 100% 12 Paket 36 Paket 33%
Tabel 2.1Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan RENJA PERUBAHAN Inspektorat Daerah dan Pencapaian Renstra Inspektorat Daerah s/d Tahun 2018
Kabupaten Soppeng
Targetprogram /kegiatan
Renja SKPDtahun 2018
Perkiraan realisasiRenstra SKPD s/d
tahun 2017
Nama SKPD : Inspektorat Daerah
Kode
1
Target dan realisasi kinerjaprogram dan keluaran kegiatan
SKPD tahun 2016
Realisasitargetkinerja
hasilprogram
dankeluarankegiatan
s/dtahun
lalu
Target kinerjacapaian program(Renstra SKPD)(Akhir periodeRenstra SKPD)
Indikator Kinerja program(outcome)/ Kegiatan
(output)
Urusan/bidang urusanpemerintahan daerah dan
program/kegiatan
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201813
20 06 02Program Peningkatan Sarana danPrasarana Aparatur
Persentase Sarana danPrasarana Aparatur
06 02 05Pengadaan kendaraan dinas operasional Jumlah kendaraan dinas
operasional1 Roda 4, 11 Roda 2 - - 100% 2 Unit Roda 2
3 Unit Roda2
100%
06 02 07Pengadaan Perlengkapan gedung kantor Jumlah Pengadaan Perlengkapan
Gedung Kantor41 Jenis - - 100% 6 Unit 13 Unit 5%
06 02 09Pengadaan peralatan gedung kantor Jumlah Pengadaan Peralatan
Gedung Kantor93 Unit 9 Unit 9 Unit 100% - 18 Unit 24%
06 02 10 Pengadaan mebeleur Jumlah Pengadaan Mebeleur 42 Buah 20 Buah 20 Buah 100% - 40 Buah 95%
06 02 13Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Kantor Inspektorat Kab. Soppeng
1.488 M2 248M2 248M2 100% 248 m2 496 M2 33%
06 02 24Pemeliharaan Rutin/Berkala KendaraanDinas/Operasional
Jumlah Kendaraan Dinas yangterpelihara 6 Roda 4, 170 Roda 2
1 Unit Roda4, 23 Unit
Roda 2
1 Unit Roda4, 23 Unit
Roda 2100% 1 Unit Roda 4,
25 Unit Roda 23 Roda 4,71 Roda 2
24%
06 02 29Pemeliharaan Rutin/Berkala PerlengkapanGedung Kantor
Jumlah Meubeler yang dipelihara72 Buah - - 100% - 12 bulan 17%
06 02 30Pemeliharaan Rutin/Berkala PeralatanGedung Kantor
Jumlah Peralatan Gedung Kantoryang dipelihara
319 Jenis 39 jenis 39 jenis 100% 4 Jenis, 26 Unit82 Jenis, 26
Unit16%
Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Jumlah gedung yang direhabilitasi 2 Gedung - - 100% - 1 gedung 50%
20 06 05Program PeningkatanProfesionalisme Aparatur
% Aparat Pengawasan yangtelah memiliki sertifikat
kompetensi530 60% 60% 60% 60% 60%
06 05 01Pendidikan dan Pelatihan Formal Jumlah Auditor yang mengikuti
diklat formal125 orang 14 orang 14 orang 100% 32 Orang 60 orang 22%
06 05 02Bimbingan teknis implementasi peraturanperundang-undangan
Jumlah Aparat yang mengikutibimtek
213 orang 18 orang 18 orang 100% 20 Orang 56 orang 21%
06 05 03Pengadaan pakaian Dinas besertaperlengkapannya
Jumlah Pegawai yang mendapatpakaian dinas
84 orang - - - - 42 orang 50%
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201814
20 06 20Program Peningkatan SistemPengawasan Internal danProfesionalisme Pengawas
Berkurangnya temuan dalamLHP
06 20 01 Pelaksanaan pengawasan internal secaraberkala
Jumlah Laporan hasil Pemeriksaan(LHP) reguler yang terbit 2694 1 Tahun 1 Tahun 100% 450 LHP
1 Tahun,450 LHP 25%
06 20 02Penanganan Kasus Pengaduan DiLingkungan Pemerintah Daerah
Jumlah surat aduan yangditindaklanjuti
72 bulan 20 Kasus 20 Kasus 100% 55 Kasus 95 Kasus 33%06 20
07Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan(Pemutakhiran Data)
Terlaksananya pemutakhiran datatindak lanjut temuan hasilpengawasan
72 bulan 1 Tahun 1 Tahun 100% 12 Bulan 36 Bulan 33%
06 20 08Evaluasi berkala temuan hasil pengawasan Monitoring temuan hasil
pengawasan60 bulan - - - - 12 bulan 20%
06 20 25 Desk pendamping SKPD 60 bulan - - - - 12 bulan 20%06 20
26Evaluasi LAKIP LAKIP SKPD yang tepat sasaran
224 SKPD36 SKPD dan
LakipKabupaten
36 SKPD danLakip
Kabupaten100% 36 LAKIP SKPD 108 SKPD 33%
06 20 27Review Dokumen PerencanaanPembangunan
36 SKPD224 SKPD 38 SKPD 38 SKPD 100% 36 SKPD 112 SKPD 33%
06 2028
Pelatihan Tekhnis Pengawasan Barangdan Jasa, Penilaian Akuntabilitas KinerjaPemerintah
Jumlah Aparat yang mengikutipelatihan 224 orang 38 Orang 38 Orang 100% 42 Orang 118 Orang 36%
06 20 29 Evaluasi Pengelolaan Keuangan Desa 49 Desa 294 Desa 49 Desa 49 Desa 100% 49 Desa 147 Desa 33%
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201815
Terhadap Hasil Evaluasi pelaksanaan RENJA Inspektorat Daerah Triwulan II Tahun 2018
disampaikan hal – hal sebagai berikut :
a) Program/Kegiatan yang tidak memenuhi target kinerja hasil/keluaran adalah :
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran :
1. Penyediaan Jasa Komunikasi, SDA dan Listrik Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp.32.299.200,- dan terealisasi sebesar Rp. 13.482.426,- ( 41,74 % ).Output : Terpenuhinya Pembayaran jasa Telepon, Air dan Listrik
2. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional, Alokasidana ditargetkan sebesar Rp. 5.090.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 2.174.060,-( 42,71 % ).Output : Terpenuhinya Kebutuhan Jasa Perisinan Kendaraan Dinas / Operasional
3. Penyediaan Layanan Kebersihan Kantor, Alokasi dana ditargetkan Rp. 8.420.000,-Realisasi sebesar Rp. 3.400.000 ( 40,38 % )Output : Terpenuhinya kebutuhan petugas kebersihan dan peralatan kebersihan
4. Penyediaan Komponen Instalasi /Penerangan, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp.
1.825.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 700.000,- ( 38,36 % ).
Output : Terpenuhinya kebutuhan Alat Listrik & penerangan gedung kantor
5. Penyediaan Bahan Bacaan dan Perundang-Undangan Alokasi dana ditargetkan
sebesar Rp. 9.500.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 2.840.000 ( 29,89 % ).
Output : Terpenuhinya kebutuhan Bacaan dan Perundang-Undangan
6. Penyediaan Bahan Logistik Kantor, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp. 2.160.000,-dan terealisasi sebesar Rp. 740.000,- ( 34,26 % ).
Output : Terpenuhinya bahan logistik kantor
7. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam dan luar daerah Alokasi danaditargetkan sebesar Rp205.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 148.899.495,-( 73,12 % ).Output : Terlaksananya Koordinasi, Konsultasi, dan Kedinasan lainnya.
8. Peningkatan Pelayanan Administrasi Perkantoran, Alokasi dana ditargetkan sebesar
Rp. 198.114.700,- dan terealisasi sebesar Rp. 77.594.000,- (39,17 %).
Output : Meningkatnya Pelayanan Administrasi Perkantoran
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201816
b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur.
1. Pengadaan Kendaraan Dinas / Operasional, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp.
37.513.600,- dan terealisai sebesar Rp. 0,- ( 0,00 % ).
Output : Terpenuhinya Kendaraan Dinas
2. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp.
91.007.500,- dan terealisasi sebesar Rp. 0,- ( 0,00 % ).
Output : Terpenuhinya kebutuhan perlengkapan kantor.
3. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp.
15.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 5.597.000,- ( 37,31% ).
Output : Tersedianya Bangunan yang layak huni.
4. Pemeliharan Rutin/berkala kendaraan dinas/Operasional, Alokasi dana ditargetkan
sebesar Rp. 93.000.000 dan terealisasi sebesar Rp. 34.722.750,- ( 37,34 ).
Output : Tersedianya Kendaraan Dinas/Operasional yang layak Fungsi
5. Pemeliharaan Rutin/berkala Peralatan Gedung Kantor, Alokasi dana ditargetkan
sebesar Rp. 13.200.000 dan teralisasi sebesar Rp. 5.595.000,- ( 42,39 ).
Output : Tersedianya peralatan Gedung kantor yang layak fungsi.
c. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
1) Pendidikan dan pelatihan formal, Alokasi dana ditargetkan sebesar
Rp194.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 56.471.488,- ( 29,11 % ).
Output : Meningkatnya pengetahuan / keterampilan peserta sosialisasi.
2) Bimbingan Tekinis Peraturan Perundang-Undangan, Alokasi dana ditargetkan
sebesar Rp. 135.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 89.266.200,- (66,12 %).
Output : Meningkatnya Pengetahuan / Keterampilan PNS.
d. Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan Pengendalian Pelaksaan
Kebijakan KDH
1. Pelaksanaan Pengawasan secara Berkala, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp.
1.237.090.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 512.875.000,- ( 41,46 % ).
Output : Berkurangnya Temuan Hasil Pengawasan.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201817
2. Penanganan kasus pengaduan dilingkungan pemerintah Daerah, Alokasi dana
ditargetkan sebesar Rp. 260.070.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 81.780.000,-
( 31,45% ).
Output : Terselesaikannya Audit Tertentu, pengaduan dan izin cerai PNS.
3. Tindak lanjut hasil temuan pengawasan, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp.
13.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 0,- ( 0,00 % ).
Output : Terselesaikannya tindakn lanjut hasil pengawasan.
4. Evaluasi LAKIP, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp. 100.000.000,- dan terealisasi
sebesar Rp. 96.540.000,- ( 96,54 % ).
Output : Laporan Akuntabilitas yangb tepat sasaran
5. Reviuw Dokumen Perencanaan Pembangunan, Alokasi dana ditargetkan sebesar
Rp. 200.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 91.000.000,- ( 45,50 % ).
Output : Dokumen Perencanaan yang di Reviu.
6. Pelatihan Tekhnis Pengawasan, Pengadaan Barang Jasa Penilaian Akuntabilitas
Kinerja Pemerintah, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp. 131.460.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 112.680.000,- ( 85,71 % ).
Output : Meningkatnya wawasan pegawai Inspektorat Daerah
7. Evaluasi Pengelolaan Keuangan Desa, Alokasi dana ditargetkan sebesar Rp.
148.050.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 74.300.000,- ( 50.19 % ).
Output : Berkurangnya temuan pemeriksaan Exsternal.
2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Inspektorat Daerah
Khusus untuk Inspektorat Daerah sampai dengan saat ini belum ada Indikator Kinerja
yang sudah ditentukan dalam Standar Pelayanan Minimum. Oleh karena itu Inspektorat Daerah
menentukan sendiri tolak ukur kinerja serta indikator kinerja lainnya sesuai dengan Tugas
Pokok dan Fungsi Inspektorat Daerah serta Norma dan standar pelayanan Inspektorat Daerah
lainnya yang berkaitan. Pencapaian Kinerja Pelayanan Inspektorat Daerah disajikan dalam tabel
2.2 berikut :
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201818
Table 2.2
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Inspektorat Daerah
a. Tingkat Pelayanan Inspektorat Daerah
Dalam pelaksanaan tugas pokoknya sesuai Peraturan Bupati Soppeng No. 27/PER-BUP/IX/2008 tentang Tugas, Fungsi dan Rincian Jabatan Struktural pada Inspektorat DaerahKabupaten Soppeng yang mempunyai fungsi sebagai berikut :
1) Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (1), Inspektur Daerah
mempunyai fungsi :
a. perumusan pelaksanaan kebijakan teknis dibidang pengawasan dan fasilitasi
pengawasan;
b. pelaksanaan pengawasan internal terhadap kinerja, dan keuangan melalui audit,
reviu, evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawasan lainnya;
c. pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas penugasan Bupati;
d. penyusunan laporan hasil pengawasan;
e. pelaksanaan administrasi inspektorat kabupaten, dan
f. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan
fungsinya.
1) Rincian tugas dimaksud pada ayat (1) Sebagai berikut :
a. Merencanakan, mengorganisasikan, menggerakkan dan mengendalikan serta
menetapkan kebijakan, pembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan
daerah, pemerintahan desa;
b. Merumuskan kebijakan dan fasilitasi pembinaan dan pengawasan;
2016 2017 2018 2019 2020 20211 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Tingkat Akuntabilitas KinerjaPEMDA C C C C CC B
Persentase Penyelesaian Kasus /Pengaduan Masyarakat 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Persentase Tindak Lanjut HasilPemeriksaan BPK 70% 72% 75% 78% 80% 82%
SAKIP SKPD dengan Nilai B 25% 30% 35% 40% 45% 50%
MeningkatnyaEfektifitas
PengelolaanAdministrasiUmum danKeuangan
Persentase Kepuasan PegawaiterhadapPelayanan AdministrasiUmum dan Keuangan
100% 100% 100% 100% 100% 100%
Meningkatnyaketersediaan dankwalitas Saranadan Prasarana
Kantor
Persentase Sarana dan PrasaranaKantor dalam Kondisi baik 100% 100% 100% 100% 100% 100%
Target Kinerja Sasaran pada Tahun Ke -No. Tujuan Sasaran Indikator Sasaran
2 MeningkatnyaKinerja
Aparatur
1. MeningkatakanAkuntabilitasKinerja SKPD
Meningkatnyanilai
AkuntabilitasKinerja dan
SistimPengendalian
InternPemerintah
Daerah
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201819
c. Mengelola tugas dan fungsi, keuangan, barang, kepegawaian terhadappenyelenggaraan urusan pemerintahan daerah;
d. Mengkomunikasikan kepada para pimpinan unit kerja tentang kebijakan-kebijakanpengawasan serta memberikan petunjuk dan arahan kepada Aparat tentang programpembinaan dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah;
e. Mengoordinasikan pelaksanaan pemeriksaan dan hasil-hasil pemeriksaan sertapengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah kepada perangkat daerah;
f. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap laporan hasil-hasil pengawasanpenyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah serta melakukanpembinaan terhadap pelaksanaan pengawasan melekat dan penerapan sistempengendalian intern pemerintah;
g. Membina dan mengarahkan Kepala Sekretariat dan para Inspektur PembantuWilayah dalam melaksanakan tugasnya serta kedisiplinan dan peningkatan kualitassumber daya pegawai dalam lingkup Inspektorat Daerah;
h. Melakukan pembinaan terhadap kedisiplinan dan peningkatan kualitas sumber dayapegawai dalam lingkup Inspektorat;
i. Melakukan pembinaan dan pengendalian atas pengelolaan administrasi,perlengkapan dan peralatan Inspektorat, agar tercipta sinkronisasi kebijakanpenyelenggaraan tugas;
j. Menilai prestasi kerja sekretaris dan para inspektur pembantu dalam rangkapembinaan dan pengembangan karier;
k. Mengarahkan pelaksanaan pengawasan internal terhadap kinerja dan keuanganmelalui audit, reviu, monitoing, evaluasi, pemantauan, dan kegiatan pengawsanlainnya;
l. Mengoordinasikan penyusunan laporan hasil pengawasan, pelaksanaan pengawasanuntuk tujuan tertentu atas pengawasan atau penugasan Bupati;
m. Menyelia pelaksanaan tugas pokok organisasi agar berjalan sesuai rencana, tepatwaktu, berkualitas dalam lingkup Inspektorat;
n. Mengordinasikan pelaksanaan pengawasan untuk tujuan tertentu atas pengawasanBupati;
o. Mengevaluasi pelaksanaan tugas pokok organisasi agar senantiasa sesuai denganrencana dan target yang ditetapkan, serta melakukan koordinasi dengan perangkatdaerah/unit kerja terkait dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas;
p. Melaporkan dan memberi saran kepada pimpinan terkait capaian pelaksanaan tugaspokok organisasi;
q. Melaksanakan pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerahterkait dengan fungsi pembinaan dan pengawasan kepada aparatur lingkuppemerintah daerah;
r. Mengoordinasikan penyelenggaraan tugas pembinaan pada kesekretariatan agar
tercipta sinkronisasi kebijakan penyelenggaraan tugas lingkup inspektorat;
s. Melaksanakan tugas kedinasan lainnya yang diperintahkan oleh pimpinan baik lisan
maupun tertulis.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201820
Kemudian pada RENSTRA Inspektorat Daerah ditetapkan 1 Sasaran Strategis yang
pencapaianya diukur dengan 4 Indikator sasaran yaitu :
Sasaran :
1. Meningkatnya nilai Akuntabilitas Kinerja dan Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah Daerah
Indikator Sasaran :
1. Tingkat Akuntabilitas Kinerja PEMDA
2. Persentase penyelesaian Kasus/ Pengaduan Masyarakat
3. Persentase tindak lanjut hasil pemeriksaan BPK
4. SAKIP SKPD dengan Nilai B
b. Permasalahan dan Hambatan Berdasarkan Tugas Fungsi Inspektorat Daerah
Inspektorat memiliki tugas pokok melaksanakan pengawasan terhadap
pelaksanaan urusan pemerintahan di daerah kabupaten, pelaksanaan pembinaan atas
penyelenggaraan pemerintahan desa dan pelaksanaan urusan pemerintahan desa.
Berdasarkan kondisi Inspektorat Kabupaten Soppeng saat ini maka dapat diidentifikasi
permasalahan yang dihadapi yaitu :
a. Lemahnya Kualitas Sumber Daya Manusia/Personil
Personil auditor dan P2UPD Inspektorat yang telah bersertifikasi JFA berjumlah 10
orang serta P2UPD sebanyak 7 orang. Disatu sisi pegawai/personil yang lain maupun
pegawai yang dilibatkan dalam kegiatan pengawasan belum memiliki sertifikasi auditor
dan bahkan belum mengikuti pendidikan JFA/JFP2UPD. Selain itu kuota diklat &
sertifikasi sangat terbatas setiap tahunnya.
b. Sarana dan Prasarana belum memadai
Belum terpenuhinya kendaraan dinas operasional roda 2 (dua) untuk setiap
auditor/personil dalam mendukung tugas operasional pengawasan utamanya untuk
daerah yang sulit dijangkau dengan kendaraan umum maupun kendaraan roda 4
(empat).
c. Sebagian besar SKPD kurang memperhatikan pengelolaan aset daerah
SKPD berpandangan bahwa pengelolaan aset daerah tidak urgensi dibandingkan
dengan pengelolaan keuangan sehingga pengelolaan barang/aset terkadang
diabaikan. Sesungguhnya kualitas pengelolaan aset sangat mempengaruhi opini BPK
terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah.
d. Kurangnya respon auditan/obyek pemeriksaan menindaklanjuti temuan hasil
pemeriksaan.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201821
Persentase Temuan hasil pemeriksaan baik dari BPK, BPKP, Irjen Kementerian,
Inspektorat Provinsi maupun Inspektorat Kabupatenyang ditindaklanjuti masih
rendah.
e. Masih terbatasnya cakupan pengawasan terhadap pelaksanaan pelayanan publik
serta terbatasnya sarana bagi masyarakat untuk mengadukan penyimpangan
pelayanan publik.
Cakupan pengawasan belum mampu menjangkau seluruh kegiatan pemerintahan
terutama yang berkaitan dengan pelayanan publik. Disisi lain, masyarakat yang
diharapkan menjadi pemberi informasi atas kualitas layanan publik belum memiliki
sarana yang mudah diakses untuk mengadukan penyimpangan atas pelayanan publik.
c. Dampak terhadap Pencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah
Sesuai Visi Misi Pembangunan Kabupaten Soppeng periode 2016 – 2021 yakni:
VISI:
PEMERINTAHAN YANG MELAYANI DAN LEBIH BAIK
Pemerintahan adalah menggunakan kewenangan, ekonomi, politik, dan administrasi
guna mengelola urusan yang menjadi kewenangannya.Karena pada hakekatnya
kehadiran pemerintahan adalah untuk melayani rakyatnya.
Melayani dimaksudkan untuk mendahulukan kepentingan umum, mempermudah
urusan rakyat ,mempersingkat waktu proses pelaksanaan urusan rakyat.
Lebih baik dimaksudkan bahwa penyelenggaraan pemerintahan dengan prinsip
partisipatif aktif, transparasi, responsif, musyawarah mufakat, berkeadilan, efektif, dan
ekonomis serta akuntabilitas.
MISI:
7 TEKAD PEMERINTAHAN YANG MELAYANI1. Memantapkan arah kebijakan pertanian yang melayani dan pro petani.
2. Mewujudkan pendidikan unggul ( lebih baik ) dan murah serta berkeadilan bagi
semuawarga.
3. Menjadikan Kabupaten Soppeng yang lebih baik dalam pelayanan public.
4. Menata kepariwisataan dan sistem transportasi yang baik dan nyaman.
5. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih bebas korupsi.
6. Menjamin ketersediaan sistempelayanan kesehatan unggul ( lebihbaik ) dan murah.
7. Mendorong peningkatan kehidupan beragama serta partisipasi pemuda dan
perempuan dalam pembangunan.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201822
2 TEKAD MENJADIKAN SOPPENG LEBIH BAIK
8. Menjadikan Kabupaten Soppeng sebagai pilar utama pembangunan Sulawesi Selatan.
9. Menjadikan Kabupaten Soppeng sebagai Daerah yang nyaman dan terdepan dalam
Investasi.
Berdasarkan visi, misi dan program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
tersebut diatas, maka Inspektorat berupaya mewujudkan program tersebut melalui
program dan kegiatan lima tahun kedepan secara bertahap sehingga bisa terwujud
keselarasan pelaksanaan program dan tujuan yang ingin dicapai.
Dalam rangka mencapai Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten
Soppeng, Inspektorat Daerah mempunyai peran yang sangat penting dalam mewujudkan
cita – cita tersebut. Oleh karena itu, Pernyataan Visi Inspektorat Daerah Kabupaten
Soppeng yaitu ‘’ TERWUJUDNYA TATA KELOLA PEMERINTAHAN LEBIH BAIK DAN
AKUNTABEL ’’
Makna dari pernyataan visi tersebut di atas dapat diuraikan sebagai berikut :
- Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan yang baik berarti Inspektorat sebagai
Institusi Utama sesuai tupoksi melakukan pembinaan dan pengawasan atas
pengelolaan keuangan dan aset daerah mulai dari perencanaan, penatausahaan,
akuntansi sampai dengan laporan pertanggungjawabannya.
- Terwujudnya tata kelola pemerintahan yang akuntabel berarti Inspektorat
melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap SKPD agar keuangan dan aset
daerah yang dikelola SKPD mencapai sasaran baik fisik, keuangan maupun manfaat
bagi kelancaran pelaksanaan tugas dan pelayanan masyarakat sesuai dengan
prinsip-prinsip serta ketentuan yang berlaku.
Visi dan Misi Inspektorat Daerah memiliki hubungan yang erat terhadap Visi dan Misi
Pemerintah Kabupaten Soppeng yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) , yaitu “Pemerintahan yang Melayani dan Lebih Baik” dan
Misi yang ke 5 (lima) yaitu “Menciptakan Tata Kelola Pemerintahan yang lebih Baik dan
Bersih Bebas Korupsi”.
MISI INSPEKTORAT DAERAH :- Mewujudkan penerapan sistem akuntabilitas kinerja dan Sistem Pengendalian Interen
Pemerintah pada SKPD.- Meningkatkan Kompetensi dan Kapabilitas Sumber Daya Manusia Aparat Pengawasan.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201823
2.4. Review Terhadap RKPD 2018
Dalam setiap penyusunan Rencana Kerja, Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng selalu
melakukan analisis kebutuhan. Analisis ini dilakukan untuk mengakomodir semua kebutuhan
untuk pelaksanaan kegiatan. Kebutuhan ini disesuaikan dengan target yang akan
dicapai/direncanakan sesuai dengan Renstra Inspektorat Daerah yang telah disusun.
Program dan Kegiatan yang ada di Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng sudah sesuai
dengan rancangan awal RKPD Kabupaten Soppeng. Program dan kegiatan ini diharapkan
mampu mendukung tercapainya visi misi Pemerintah Kabupaten Soppeng. Dapat dilihat pada
Tabel dibawah ini (Tabel 2.4)
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201824
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201825
Prog/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja TargetCapaian
Pagu Indikatif(Rp) Prog/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target
CapaianKebutuhan Dana
(RP)
1 Program PelayananPerkantoran
Persentase PelayananAdministrasi Perkantoran
Program PelayananPerkantoran
PersentasePelayananAdministrasiPerkantoran
Penyediaan JasaKomunikasi, Sumber DayaAir dan Listrik
LalabataJumlah Pembayaran Telepondan Listrik
12 bulan 40,000,000Penyediaan JasaKomunikasi, SumberDaya Air dan Listrik
LalabataJumlah PembayaranTelepon dan Listrik
12 Kali 36,699,900
Penyediaan JasaPemeliharaan dan PerizinanKendaraanDinas/operasional
LalabataJumlah STNK kendaraanDinas/ operasional
1 Roda 4, 31Roda 2
5,650,000
Penyediaan JasaPemeliharaan danPerizinan KendaraanDinas/operasional
LalabataJumlah STNKkendaraan Dinas/operasional
1 UnitRoda 4, 23Unit Roda
2
7,090,000
Penyediaan LayananKebersihan Kantor
Lalabata Jumlah petugas kebersiahan 20 Jenis 10,000,000Penyediaan LayananKebersihan Kantor
LalabataJumlah petugaskebersiahan
8 Jenis &12 Bulan
8,420,000
Penyediaan KomponenInstalasi Listrik/PeneranganBangunan Kantor
Lalabata Jumlah Jenis Peralatan Listrik 12 jenis 2,500,000
Penyediaan KomponenInstalasiListrik/PeneranganBangunan Kantor
LalabataJumlah JenisPeralatan Listrik
5 Jenis 1,825,000
Penyediaan bahan bacaandan peraturan perundang-undangan
Lalabata Jumlah langganan surat kabar 6 Jenis 9,500,000Penyediaan bahan bacaandan peraturan perundang-undangan
LalabataJumlah langganansurat kabar
6 Terbitan 9,500,000
Penyediaan Bahan LogistikKantor
Lalabata Jumlah Pemakaian Tabung Gas 12 kali 2,500,000Penyediaan BahanLogistik Kantor
LalabataJumlah PemakaianTabung Gas
12 Kali 2,160,000
Rapat-rapat kordinasi dankonsultasi dalam dan luardaerah serta kedinasanlainnya
LalabataJumlah Koordinasi danKonsultasi Dalam dan LuarDaerah
85 Kali 320,000,000
Rapat-rapat kordinasidan konsultasi dalam danluar daerah sertakedinasan lainnya
Lalabata
Jumlah Koordinasidan KonsultasiDalam dan LuarDaerah
85 Kali 366,446,500
Peningkatan pelayananadministrasi perkantoran
LalabataJumlah jenis pelayananadministrasi perkantoran
12 bulan 220,000,000Peningkatan pelayananadministrasi perkantoran
Lalabata
Jumlah jenispelayananadministrasiperkantoran
12 Paket 199,952,400
Tabel 2.4Reviuw terhadap Rancangan Awal terhadap RKPD Tahun 2018
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan CatatanPentingNo.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201826
2Program PeningkatanSarana dan PrasaranaAparatur
Persentase Sarana danPrasarana Aparatur
Program PeningkatanSarana dan PrasaranaAparatur
Persentase Saranadan PrasaranaAparatur
270,271,200
Pengadaan kendaraan dinasoperasional
LalabataJumlah kendaraan dinasoperasional
8 unit Roda2
152,000,000Pengadaan kendaraandinas operasional
LalabataJumlah kendaraandinas operasional
3 UnitRoda 2
56,270,400
Pengadaan Perlengkapangedung kantor
LalabataJumlah PengadaanPerlengkapan Gedung Kantor
8 Jenis 60,000,000Pengadaan Perlengkapangedung kantor
LalabataJumlah PengadaanPerlengkapan GedungKantor
13 Unit 84,490,800
Pengadaan peralatan gedungkantor
LalabataJumlah Pengadaan PeralatanGedung Kantor
48 Unit 135,000,000Pengadaan peralatangedung kantor
LalabataJumlah PengadaanPeralatan GedungKantor
- -
Pengadaan mebeleur Lalabata Jumlah Pengadaan Mebeleur 4 Buah 30,000,000 Pengadaan mebeleur LalabataJumlah PengadaanMebeleur
- -
Pemeliharaan rutin/berkalagedung kantor
LalabataKantor Inspektorat Kab.Soppeng
248 M2 25,000,000Pemeliharaanrutin/berkala gedungkantor
LalabataKantor InspektoratKab. Soppeng
248 m2 15,000,000
Pemeliharaan Rutin/BerkalaKendaraanDinas/Operasional
LalabataJumlah Kendaraan Dinas yangterpelihara
1 Roda 4, 31Roda 2
130,000,000PemeliharaanRutin/Berkala KendaraanDinas/Operasional
LalabataJumlah KendaraanDinas yangterpelihara
1 UnitRoda 4, 25Unit Roda
2
98,500,000
Pemeliharaan Rutin/BerkalaPerlengkapan GedungKantor
LalabataJumlah Meubeler yangdipelihara
12 bulan 30,000,000
PemeliharaanRutin/BerkalaPerlengkapan GedungKantor
LalabataJumlah Meubeleryang dipelihara
- -
Pemeliharaan Rutin/BerkalaPeralatan Gedung Kantor
LalabataJumlah Peralatan GedungKantor yang dipelihara
64 jenis 25,000,000PemeliharaanRutin/Berkala PeralatanGedung Kantor
LalabataJumlah PeralatanGedung Kantor yangdipelihara
4 Jenis, 26 Unit 16,010,000
Rehabilitasi sedang/beratgedung kantor
LalabataJumlah gedung yangdirehabilitasi
- -Rehabilitasi sedang/beratgedung kantor
LalabataJumlah gedung yangdirehabilitasi
- -
3 Program PeningkatanProfesionalisme Aparatur
% Aparat Pengawasan yangtelah memiliki sertifikatkompetensi
Program PeningkatanProfesionalismeAparatur
% AparatPengawasan yangtelah memilikisertifikatkompetensi
-
Pendidikan dan PelatihanFormal
LalabataJumlah Auditor yangmengikuti diklat formal
20 orang 400,000,000Pendidikan dan PelatihanFormal
LalabataJumlah Auditor yangmengikuti diklatformal
32 Orang 567,439,000
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201827
Bimbingan teknisimplementasi peraturanperundang-undangan
LalabataJumlah Aparat yang mengikutibimtek
42 orang 300,000,000Bimbingan teknisimplementasi peraturanperundang-undangan
LalabataJumlah Aparat yangmengikuti bimtek
20 Orang 104,000,000
Pengadaan pakaian Dinasbeserta perlengkapannya
LalabataJumlah Pegawai yangmendapat pakaian dinas
42 orang 45,000,000Pengadaan pakaian Dinasbeserta perlengkapannya
LalabataJumlah Pegawai yangmendapat pakaiandinas
- 463,439,000
4
Program PeningkatanSistem PengawasanInternal danProfesionalismePengawas
Berkurangnya temuandalam LHP
Program PeningkatanSistem PengawasanInternal danProfesionalismePengawas
Berkurangnyatemuan dalam LHP
2,319,435,000
Pelaksanaan pengawasaninternal secara berkala
LalabataJumlah Laporan hasilPemeriksaan (LHP) reguleryang terbit
450 2,500,000,000Pelaksanaan pengawasaninternal secara berkala
LalabataJumlah Laporan hasilPemeriksaan (LHP)reguler yang terbit
450 LHP 1,224,090,000
Penanganan KasusPengaduan Di LingkunganPemerintah Daerah
LalabataJumlah surat aduan yangditindaklanjuti
12 bulan 350,000,000
Penanganan KasusPengaduan DiLingkungan PemerintahDaerah
LalabataJumlah surat aduanyang ditindaklanjuti
55 Kasus 310,070,000
Tindak Lanjut Hasil TemuanPengawasan (PemutakhiranData)
LalabataTerlaksananya pemutakhirandata tindak lanjut temuan hasilpengawasan
12 bulan 15,000,000Tindak Lanjut HasilTemuan Pengawasan(Pemutakhiran Data)
Lalabata
Terlaksananyapemutakhiran datatindak lanjut temuanhasil pengawasan
12 Bulan 78,000,000
Evaluasi berkala temuanhasil pengawasan
LalabataMonitoring temuan hasilpengawasan
12 bulan 140,000,000Evaluasi berkala temuanhasil pengawasan
LalabataMonitoring temuanhasil pengawasan
- -
Desk pendamping SKPD Lalabata 12 bulan 130,000,000 Desk pendamping SKPD Lalabata - -
Evaluasi LAKIP LalabataLAKIP SKPD yang tepatsasaran
38 SKPD 130,000,000 Evaluasi LAKIP LalabataLAKIP SKPD yangtepat sasaran
36 LAKIP SKPD 96,545,000
Review DokumenPerencanaan Pembangunan
Lalabata 36 SKPD 38 SKPD 500,000,000Review DokumenPerencanaanPembangunan
Lalabata 36 SKPD 36 SKPD 350,000,000
Pelatihan TekhnisPengawasan Barang danJasa, Penilaian AkuntabilitasKinerja Pemerintah
LalabataJumlah Aparat yang mengikutipelatihan
42 Orang 200,000,000
Pelatihan TekhnisPengawasan Barang danJasa, PenilaianAkuntabilitas KinerjaPemerintah
LalabataJumlah Aparat yangmengikuti pelatihan
42 Orang 112,680,000
Evaluasi PengelolaanKeuangan Desa
Lalabata 49 Desa 49 Desa 120,000,000Evaluasi PengelolaanKeuangan Desa
Lalabata 49 Desa 49 Desa 148,050,000
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201828
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, Inspektorat Daerah KabupatenSoppeng tidak
secara langsung terlibat dengan masyarakat, LSM, serta Organisasilainnya. Oleh karena itu
sampai dengan saat ini Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng belum pernah mendapatkan
usulan program atau kegiatan dari para stakeholders.
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201829
BAB III
RENCANA KERJA DAN PENDANAAN INSPEKTORAT DAERAH1) Indikator Kinerja
2) Kelompok Sasaran
3) Lokasi Kegiatan
4) Kebutuhan Dana Indikatif
5) Sumber Dana
Terdapat dalam Tabel rencana program dan kegiatan
Lampiran Tabel 3.3
Seluruh program dan kegiatan diatas pada dasarnya mendukung Visi dan Misi Bupati
Periode 2016-2021, oleh karena itu Inspektorat Daerah mengakomodir kegiatan yang bersifat
pengembangan Aparat Inspektorat Daerah khususnya Aparat Pengawas Internal Pemerintah
yang ada di Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng. Agar lebih memudahkan dalam
menganalisis Program dan Kegiatan serta Besaran perkiraan kebutuhan anggarannya pada
tabel berikut :
20 06 02 Persentase Pelayanan Administrasi Perkantoran Persentase Pelayanan Administrasi Perkantoran 632,093,800 638,500,000
06 02 04 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Jumlah Pembayaran Telepon, Air dan ListrikKantor
Inspektorat12 Kali 36,699,900 12 Kali 45,000,000
06 02 06Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan
Dinas/operasionalJumlah Perpanjangan STNK kendaraan Dinas/ operasional
Kantor
Inspektorat
1 Roda 4, 23 Roda
2 7,090,000
1 Roda 4, 23
Roda 2 7,000,000
06 02 08 Penyediaan Layanan Kebersihan Kantor Jumlah petugas kebersiahan dan jumlah jenis peralatan kebersihanKantor
Inspektorat8 Jenis dan 1 orang 8,420,000
8 Jenis dan 1
orang 10,500,000
06 02 12 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor Jumlah alat listrik atau penerangan bangunanKantor
Inspektorat5 Jenis 1,825,000 5 Jenis 3,000,000
06 02 15 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Jumlah terbitan bahan bacaan dan peraturan perundang - undanganKantor
Inspektorat6 Terbitan 9,500,000 6 Terbitan 10,000,000
06 02 16 Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Pengisian ulang Tabung GasKantor
Inspektorat12 kali 2,160,000 12 kali 3,000,000
06 02 18Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi dalam dan luar daerah serta
kedinasan lainnyaJumlah Rapat - rapat Koordinasi dan Kedinasan lainnya
Kantor
Inspektorat85 Kali 366,446,500 85 Kali 330,000,000
06 02 55 Peningkatan pelayanan administrasi perkantoran Jumlah paket pelayanan administrasi perkantoranKantor
Inspektorat12 paket 199,952,400 12 paket 230,000,000
20 06 02 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Persentase Sarana dan Prasarana Aparatur 270,271,200 3,270,000,000
06 02 05 Pengadaan kendaraan dinas operasional Jumlah kendaraan dinas yang diadakanKantor
Inspektorat3 Unit Roda Dua 56,270,400
2 Unit Roda
Dua 40,000,000
06 02 07 Pengadaan Perlengkapan gedung kantor Jumlah Perlengkapan Kantor yang diadakanKantor
Inspektorat13 Unit 84,490,800 4 Unit 65,000,000
06 02 09 Pengadaan peralatan gedung kantor Jumlah Pengadaan Peralatan Gedung KantorKantor
Inspektorat- - 20 Unit 110,000,000
06 02 10 Pengadaan mebeleur Jumlah Pengadaan MebeleurKantor
Inspektorat- - 5 Buah 35,000,000
06 02 13 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Luas Halaman atau gedung yang dipeliharaKantor
Inspektorat248 M2 15,000,000 248 M2 25,000,000
06 02 24 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional Jumlah Kendaraan Dinas yang terpeliharaKantor
Inspektorat
1 Roda 4, 25 Roda
2 98,500,000
1 Roda 4, 25
Roda 2 140,000,000
06 02 29 Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor Jumlah Meubeler yang dipeliharaKantor
Inspektorat- - 12 bulan 35,000,000
06 02 30 Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor Jumlah Jenis Peralatan Kantor yang dipeliharaKantor
Inspektorat4 Jenis 26 Unit 16,010,000 65 jenis 270,000,000
06 02 42 Rehabilitasi sedang/berat gedung kantor Jumlah gedung yang direhabilitasiKantor
Inspektorat- - 1 Gedung 2,500,000,000
06 02 43 Pengadaan Mesin Absensi Lalabata - - 1 Paket 50,000,000
Kebutuhan
Dana/Pagu Indikatif
Tabel 3.3
TABEL RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN
Urusan/Bidang urusan pemerintahan daerah dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018Prakiraan Maju Rencana Tahun
2019
LokasiTarget Capaian
Kinerja
Kebutuhan
Dana/Pagu
Indikatif
Target
Capaian
Kinerja
20 06 05 Program Peningkatan Profesionalisme Aparatur % Aparat Pengawasan yang telah memiliki sertifikat kompetensi 567,439,000 770,000,000
06 05 01 Pendidikan dan Pelatihan Formal Jumlah PNS yang mengikuti Pendidikan dan Diklat FormalKantor
Inspektorat32 orang 104,000,000 32 orang 450,000,000
06 05 02 Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undanganJumlah PNS yang mengikuti Bimbingan teknis implementasi peraturan
perundang-undangan
Kantor
Inspektorat20 Orang 463,439,000 32 orang 320,000,000
20 06 20Program Peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan
Profesionalisme PengawasBerkurangnya temuan dalam LHP 2,319,435,000 4,570,000,000
06 20 01Pelaksanaan pengawasan internal secara berkala Jumlah Laporan hasil Pemeriksaan (LHP) reguler yang terkait
Kantor
Inspektorat450 LHP 1,224,090,000 500 2,500,000,000
06 2002 Penanganan Kasus Pengaduan Di Lingkungan Pemerintah Daerah Jumlah surat Pengaduan yang ditindaklanjuti
Kantor
Inspektorat55 Kasus 310,070,000 55 Kasus 350,000,000
06 2007 Tindak Lanjut Hasil Temuan Pengawasan (Pemutakhiran Data)
Terlaksananya pemutakhiran data tindak lanjut temuan hasil
pengawasan
Kantor
Inspektorat12 bulan 78,000,000 12 bulan 20,000,000
06 2008 Evaluasi berkala temuan hasil pengawasan Monitoring temuan hasil pengawasan
Kantor
Inspektorat- - 12 bulan 150,000,000
06 2025 Desk pendamping SKPD
Kantor
Inspektorat- - 12 bulan 140,000,000
06 2026 Evaluasi LAKIP Jumlah LAKIP SKPD yang tepat direviu
Kantor
Inspektorat38 LAKIP SKPD 96,545,000 38 SKPD 140,000,000
06 2027 Review Dokumen Perencanaan Pembangunan Jumlah SKPD yang direviu Dokumen Perencanaannya
Kantor
Inspektorat38 SKPD 350,000,000 38 SKPD 500,000,000
06 20 28Pelatihan Tekhnis Pengawasan Barang dan Jasa, Penilaian Akuntabilitas
Kinerja PemerintahJumlah ASN yang mengikuti pelatihan
Kantor
Inspektorat42 Orang 112,680,000 42 Orang 220,000,000
06 2029 Evaluasi Pengelolaan Keuangan Desa Jumlah Desa yang dievaluasi
Kantor
Inspektorat49 Desa 148,050,000 49 Desa 130,000,000
06 20 30 Penyusunan Sistem Informasi Pelayanan Pengaduan Publik Penyusunan Aplikasi dan Sistem Informasi Pelayanan PublikKantor
Inspektorat- - 12 bulan 200,000,000
06 20 31 Pembentukan Unit Khusus Pengaduan Masyarakat Penyusunan Tim Pelayanan PublikKantor
Inspektorat- - 12 bulan 220,000,000
3,789,239,000 9,248,500,000
Watansoppeng, Juli 2017
JUMLAH TOTAL
INSPEKTUR DAERAH
NUR ALAM, SH.MH
Pangkat : Pembina Utama Muda
Nip : 19581231 1985 03 1 182
RENJA PERUBAHAN INSPEKTORAT DAERAH 201830
BAB IV
PENUTUPa. Catatan yang perlu mendapat perhatian
Rencana Kerja Perubahan Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng Tahun 2018 ini
disusun, sesuai dengan target pencapaian kinerja tahunan sebagaimanya telah tercantum dalam
Rencana Strategis Inspektorat Daerah Periode 2016-2021, dalam Rencana Kerja Tahun 2018 ini
tidak hanya menyangkut langkah kegiatan yang akan dilaksanakan dalam rangka mencapai
target-target yang ingin dicapai, akan tetapi mengatur juga penggunaan berbagai sumber daya
baik yang telah dimiliki maupun yang diperlukan secara optimal, dengan memperhatikan irama
perubahan lingkungan sesuai dengan tuntutan yang berkembang.
Rencana Kerja tahun 2018 ini merupakan komitmen bersama yang harus menjadi acuan bagi
segenap aparat Inspektorat Daerah Kabupaten Soppeng, serta menjadi pedoman dan arah
kegiatan pada tahun 2018. Adapun Keberhasilan pelaksanaan Program dan Kegiatan yang telah
direncanakan ini bergantung kepada partisipasi, sikap mental, semangat, ketaatan, disiplin,
serta kejujuran aparat.
b. Kaidah – kaidah Pelaksanaan
Dalam rangka menjamin terlaksananya program dan kegiatan tersebut serta untuk
terwujudnya sinergitas kinerja semua pihak yang terkait, maka ditetapkan kaidah-kaidah
pelaksanaan sebagai berikut:
1. Seluruh aparatur Inspektorat Daerah berkewajiban untuk melaksanakan program-program
dan kegiatan-kegiatan yang telah ditetapkan dalam Renja Perubahan Tahun 2018 dengan
efektif dan efisien.
2. RENJA Perubahan Tahun 2018 merupakan dokumen perencanaan sebagai langkah awal
dalam penyusunan anggaran Tahun 2018, dimana Renja Perubahan Tahun 2018 dijabarkan
lebih lanjut dalam dokumen pelaksanaan anggaran.
3. Untuk menjamin konsistensi, sinergitas, harmonisasi, integrasi, efektivitas dan efesiensi
pelaksanaan program dan kegiatan Inspektorat Daerah, seluruh aparatur Inspektorat
Daerah secara berjenjang, wajib melakukan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan
Renja Perubahan Tahun 2018
4. Tata cara penyusunan Renja Perubahan Tahun 2018 mengacu pada Peraturan menteri
Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8
Tahun 2008 Tentang Tahapan, tatacara Penyusunan, pengendalian, dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana pembangunan Daerah.