kematian akibat kejadian kardiovaskular

1
kematian akibat kejadian kardiovaskular, MI, atau iskemia rekuren. Anemia yang menetap atau memburuk berhubungan dengan mortalitas atau kejadian gagal ginjal yang meningkat setelah perawatan rumah sakit. Hemoglobin baseline yang rendah merupakan marker independen risiko iskemia dan 40 PEDOMAN TATALAKSANA SINDROM KORONER AKUT kejadian perdarahan sehingga pengukuran hemoglobin disarankan untuk stratifikasi risiko (Kelas I-B). Transfusi darah hanya disarankan untuk kasuskasus status hemodinamik yang terganggu atau Hb <8 g/dL atau Ht <25% (Kelas I-C). 7. MANAJEMEN JANGKA PANJANG DAN PENCEGAHAN SEKUNDER Pencegahan sekunder penting dilakukan karena kejadian iskemik cenderung terjadi dengan laju yang tinggi setelah fase akut. Beberapa pengobatan jangka panjang yang direkomendasikan adalah: 1. Aspirin diberikan seumur hidup, apabila dapat ditoleransi pasien. 2. Pemberian penghambat reseptor ADP dilanjutkan selama 12 bulan kecuali bila risiko perdarahan tinggi 3. Statin dosis tinggi diberikan sejak awal dengan tujuan menurunkan kolesterol LDL <70 mg/dL (Kelas I-B). 4. Penyekat beta disarankan untuk pasien dengan penurunan fungsi sistolik ventrikel kiri (LVEF ≤40%) (Kelas I-A). 5. ACE-I diberikan dalam 24 jam pada semua pasien dengan LVEF ≤40% dan yang menderita gagal jantung, diabetes, hipertensi, atau PGK, kecuali diindikasikontrakan (Kelas I-B). 6. ACE-I juga disarankan untuk pasien lainnya untuk mencegah berulangnya kejadian iskemik, dengan memilih agen dan dosis yang telah terbukti efikasinya (Kelas I-B). 7. ARB dapat diberikan pada pasien dengan intoleransi ACE-I, dengan memilih agen dan dosis yang telah terbukti efikasinya (Kelas I-B). 8. Antagonis aldosteron disarankan pada pasien setelah MI yang sudah mendapatkan ACE-I dan penyekat beta dengan LVEF ≤35% dengan PEDOMAN TATALAKSANA SINDROM KORONER AKUT 41 42 PEDOMAN TATALAKSANA SINDROM KORONER AKUT diabetes atau gagal jantung, apabila tidak ada disfungsi ginjal yang bermakna (kreatinin serum >2,5 mg/dL pada pria dan >2 mg/dL pada wanita) atau hiperkalemia (Kelas I-A). Selain rekomendasi di atas, pasien juga disarankan menjalani perubahan gaya hidup terutama yang terkait dengan diet dan berolahraga terat

Upload: roni

Post on 17-Dec-2015

4 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

medis

TRANSCRIPT

kematian akibat kejadian kardiovaskular, MI, atau iskemia rekuren. Anemia

yang menetap atau memburuk berhubungan dengan mortalitas atau kejadian

gagal ginjal yang meningkat setelah perawatan rumah sakit. Hemoglobin

baseline yang rendah merupakan marker independen risiko iskemia dan

40 PEDOMAN TATALAKSANA SINDROM KORONER AKUT

kejadian perdarahan sehingga pengukuran hemoglobin disarankan untuk

stratifikasi risiko (Kelas I-B). Transfusi darah hanya disarankan untuk kasuskasus

status hemodinamik yang terganggu atau Hb