koreksi draf

8
KO REK S I TERH ADAP DR AF RANC ANG AN P ERD A K ABUP ATEN BOAL EMO TE NT ANGP ENGAD AANBAR ANG DAN J AS A ---------------------------- -------------------------- ------------------------- --------------------- 1. Pad ahalaman 1p ali n gat as, adalamban gbu r u n gg ar u da R ep u b li kI n d onesi aseb aga i b erik u t : KABU P AT ENBOALEMO PROPI N SI GORO N TALO RANCANGAN PERATURAN DAERAHKABUPAT ENBO AL EMO NO MOR T AHU N2 0 16  T E NTA N G P ENG ADAANBARANGDANJAS A DENG ANRA H M A T T UH ANY AN G M AHAES A BU P AT I KAB U P AT ENBOAL EMO 2.Pada K onsiderans M eni mbang:U mumny adi ke mu kakant ent ang  be r b a g a i l an d a s a n h u k u m at a u p er i nt a h/dele g as i seh i n g g a p erl u di b ua t se b u ah p eraturan d aer ah men ge n ai su atu h al t erten t u. 3.Pad aD r af K onsi der an sM e n i mban g, per l u di t ambah 1p ertimban gan  y akn i :

Upload: anaz-connectz

Post on 05-Jul-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

8/15/2019 Koreksi Draf

http://slidepdf.com/reader/full/koreksi-draf 1/8

KOREKSI TERHADAP DRAF RANCANGAN PERDA KABUPATEN

BOALEMO TENTANGPENGADAAN BARANG DAN JASA

----------------------------------------------------------------------------------------------------

1.Pada halaman 1 paling atas, ada lambang burung garudaRepublik Indonesia sebagai berikut:

KABUPATEN BOALEMO

PROPINSI GORONTALO

RANCANGAN

PERATURANDAERAHKABUPATEN BOALEMO

NOMOR TAHUN 2016

 TENTANG

PENGADAAN BARANG DAN JASA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

BUPATI KABUPATEN BOALEMO

2.Pada Konsiderans Menimbang: Umumnya dikemukakan tentang

 berbagai landasan hukum atau perintah/delegasi sehingga perlu dibuat

sebuah peraturan daerah mengenai suatu hal tertentu.

3.Pada Draf Konsiderans Menimbang, perlu ditambah 1 pertimbangan

 yakni:

8/15/2019 Koreksi Draf

http://slidepdf.com/reader/full/koreksi-draf 2/8

8/15/2019 Koreksi Draf

http://slidepdf.com/reader/full/koreksi-draf 3/8

- Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 80 Tahun 2015 tentang

Pembentukan Produk Hukum Daerah (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 2015 Nomor 2036);

8.Pada Konsiderans Mengingat, agar disebutkan semua peraturan

perundang-undangan yang dibahas pada Bab III Naskah Akademik

 yakni sebanyak 17 + 2 yang saya usulkan.

9.Penyebutan kata pasal yang dilanjutkan dengan angka, ditulis sebagai

contoh berikut, Pasal 100, bukan pasal 100.

Perbaiki sbb :

- Konsiderans menimbang a. pasal Pasal 1 ayat (1)- Pasal 7 pasal Pasal 6 ayat (1)

 10. Pada halaman 2 agar ditambahkan :

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

  11.Setiap penggunaan bahasa asing dicetak miring:

- Pasal 1 angka 39unconditionalunconditional

12. Pasal 1 angka 29:

  Pelelangan Sederhana adalah metode pemilihan Penyedia Barang/

 Jasa Lainnya untuk pekerjaan yang bernilai paling tinggi

……………………………………………

 

Sebaiknya tertulis:

8/15/2019 Koreksi Draf

http://slidepdf.com/reader/full/koreksi-draf 4/8

  Pelelangan Sederhana adalah metode pemilihan Penyedia

Barang/Jasa Lainnya untuk pekerjaan yang bernilai paling tinggi

Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).

13. Pasal 1 angka 30:

  Pemilihan Langsung adalah metode pemilihan Penyedia Pekerjaan

Konstruksi untuk pekerjaan yang bernilai paling tinggi …………

……………………………….

  Sebaiknya tertulis:

  Pemilihan Langsung adalah metode pemilihan Penyedia Pekerjaan

Konstruksi untuk pekerjaan yang bernilai paling tinggi

Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).

14.Pasal 1 angka 32:

Seleksi Sederhana adalah metode pemilihan Penyedia Jasa Konsul

tansi untuk Jasa Konsultansi yang bernilai paling tinggi ………

………………………………….

  Sebaiknya tertulis:

  Seleksi Sederhana adalah metode pemilihan Penyedia Jasa

Konsultansi untuk Jasa Konsultansi yang bernilai paling tinggi

Rp200.000.000,00 (dua ratus juta rupiah).

  15.Pasal 3

8/15/2019 Koreksi Draf

http://slidepdf.com/reader/full/koreksi-draf 5/8

8/15/2019 Koreksi Draf

http://slidepdf.com/reader/full/koreksi-draf 6/8

  Pasal 8

c.Unit Layanan Pengadaan sebaiknya diganti menjadiULP

 18. Pasal 7

 (1) Swakelolah sebagaimana yang dimaksudpada Pasal 6 ayat (1) di atas

  adalah pekerjaan yang dilakukan secara swakelola meliputi:

 (2) Pekerjaan swakelola sebagaimana yang dimaksudpoin pada ayat (1)

di atas dapat dilaksanakan oleh:

 (3) SKPD Penanggung Jawab Anggaran Pengadaan swakelola

sebagaimana yang dimaksudpoin pada ayat(2) huruf a di atas

dilaksanakan dengan ketentuan sebagai berikut:

  (4) Instansi Pemerintah Lain sebagai Pelaksana Swakelola sebagaimana

 yang dimaksudpoin pada ayat (2) huruf b di atas dilaksanakan

dengan ketentuan sebagai berikut:

  (5) Kelompok Masyarakat Pelaksana Swakelola sebagaimana yang

dimaksudpoin pada ayat (2) huruf c di atas dilaksanakan dengan

ketentuan sebagai berikut:

19. Pasal 13

f. menetapkan:1) pemenang pada Pelelangan atau penyedia pada Penunjukan

Langsung untuk paket Pengadaan Barang/Pekerjaan

8/15/2019 Koreksi Draf

http://slidepdf.com/reader/full/koreksi-draf 7/8

Konstruksi/Jasa Lainnya dengan nilai diatas

Rp………………………………………………; atau

2) pemenang pada Seleksi atau penyedia pada Penunjukan Langsung

untuk paket Pengadaan Jasa Konsultansi dengan nilai diatas

Rp……………………………………….

  Sebaiknya tertulis:

  (1) f menetapkan:

  1) pemenang pada Pelelangan atau penyedia pada Penunjukan

Langsung untuk paket Pengadaan Barang/Pekerjaan

Konstruksi/Jasa Lainnya yang bernilai paling tinggi Rp.

200.000.000,- (dua ratus juta rupiah); dan/atau

2) pemenang pada Seleksi atau penyedia pada Penunjukan Langsung

untuk paket Pengadaan Jasa Konsultansi yang bernilai paling tinggi

Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah);

20. Pasal 18

(1)Pemilihan Penyedia Barang/Jasa dalam ULP dilakukan oleh Kelompok

Kerja.

(2)Keanggotaan ULP wajib ditetapkan untuk :

a. Pengadaan Barang/Pekerjaan Konstruksi/Jasa lainnya dengan nilai

diatas Rp………………………………………..;

 b. Pengadaan Jasa Konsultansi dengan nilai diatas

Rp……………………………

8/15/2019 Koreksi Draf

http://slidepdf.com/reader/full/koreksi-draf 8/8