lampiran : matriks no. screenshoot level / kode deskripsi
TRANSCRIPT
Lampiran : Matriks
129
No. Screenshoot Level / Kode Deskripsi Interpretasi
Realitas Representasi
1.
Scene 1
- Lingkungan
- Latar
- Musik
-Camera
Angle
Video diawali dengan
penggambaran
latar/setting lokasi
dimana video diambil.
Pengambilan gambar
diambil dengan angle
Extreme Long shot
(ELS). Terdapat
beberapa model
arsitektur dan ornamen
patung naga yang khas
negara Cina. Terdapat
background musik
seperti sebuah seruling
yang mengiringi shot ini.
Pengambilan gambar dengan
angle Extreme Long Shot,
bertujuan untuk membawa
penonton kepada kejelasan
suatu suasana dan objek atau
latar lokasi sebuah tempat atau
cerita.
Beberapa arsitektur dan
ornamen yang ada pada shot
ini sangat identik dengan
budaya Cina. Seperti ornamen
patung naga yang ada di
Forbidden City
serta beberapa atap yang juga
mirip dengan bangunan-
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
130
bangunan arsitektur yang ada
di Forbidden City.
2.
- Penampilan
- Kostum
- Speech
- Gesture
-Camera
Angle
- Karakter
- Dialog
- Ekspresi
- Latar/Setting
Terdapat dua orang laki-
laki yang menggunakan
sebuah kostum yang
seragam. Dalam dialog
mereka memanggil
sesosok anak kecil yang
ada di depannya dengan
sebutan Kaisar
(emperor). Diceritakan
Kostum yang dikenakan oleh
kedua laki-laki yang ada
dalam shot ini merupakan
kostum dari eunuch atau orang
kasim pada masa
pemerintahan dinasti Qing di
Cina.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
131
pula dalam dialog
mereka bahwa sang
kaisar sedang berulang
tahun, dan mereka ingin
menyediakan hadiah
untuk sang kaisar.
Selama pembicaraan,
mereka mengatupkan
kedua tangan di depan
dada dan sedikit
membungkukkan badan
di depan kaisar. Bahkan
laki-laki yang berada di
sebelah kanan, tidak
menatap mata kaisar
apabila tidak berbicara
dengannya. Camera
angle yang digunakan
adalah Medium Shot
(MS).
Orang kasim merupakan
sebutan untuk laki-laki yang
dikebiri. Pada zaman
Tiongkok kuno, pengebirian
merupakan salah satu bentuk
hukuman tradisional dan
sarana untuk mendapatkan
pekerjaan di kalangan istana
kaisar. Kaum eunuch ini
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
132
merupakan pelayan raja yang
paling bisa mendapatkan akses
langka ke keluarga kaisar.
Secara tidak langsung, mereka
merupakan orang-orang
penyimpan rahasia dan intrik
kehidupan kaisar. Selain
keluarga kaisar, eunuch
merupakan kelompok pria
satu-satunya yg diperbolehkan
masuk ke kawasan istana
kekaisaran Tiongkok. Mereka
bertugas sebagai penjaga selir-
selir kaisar. Di sinilah peran
orang kasim merupakan sarana
untuk mendapatkan pekerjaan.
‘Kemandulan’ para kasim itu
menjaga agar tidak terjadi
perselingkuhan. Kaisar ingin
memastikan bahwa setiap anak
yang ada di istana kekaisaran
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
133
adalah benar keturunannya
sendiri.
Seorang kasim dipercaya tidak
akan pernah secara aktif
mendambakan kekuasaan
politik yang akan diteruskan
kepada putranya, karena
mereka tidak dapat memiliki
keturunan. Oleh karena itu
mereka merupakan pelayan
kepercayaan kaisar.
Sumber :
http://www.tionghoa.info/kasi
m-dalam-kekaisaran-
tiongkok/
http://www.anehdidunia.com/
2013/08/praktek-pengebirian-
manusia-jaman-kuno.html
Dari hal diatas, dapat dilihat
bahwa kasim merupakan
pelayan kerajaan yang paling
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
134
dipercaya oleh kaisar pada
masa itu.
3.
- Penampilan/
Appearance
- Kostum
- Gesture
- Ekspresi
- Camera
angle
- Karakter
- Dialog
- Casting
Sesosok anak kecil yang
disorot dengan angle
Close Up sembari para
pelayannya menawarkan
hadiah ulang tahun
untuknya. Terdengar
pula dialog yang
diucapkan oleh
pelayannya yang
mengatakan bahwa ia
dapat memiliki apa saja
yang ia inginkan untuk
ulang tahunnya. Dialog
para pelayan diucapkan
dalam bahasa Cina,
dengan subtitle bahasa
Inggris “The Fire from
the sun” – Api dari
matahari, “The ice from
Sosok yang dipanggil “kaisar”
di dalam video tersebut.
Dalam sejarah kekaisaran
Cina, terdapat satu orang anak
kecil yang pernah memerintah
kekaisaran Cina, yaitu Henry
Pu Yi.
Pu Yi merupakan kaisar
terakhir Cina sebelum berubah
menjadi negara republik. Ia
menjabat pada tahun 1908 di
era Dinasti Qing, saat berusia
tiga tahun kala itu. Pu Yi
memerintah dalam situasi
pemerintahan yang sedang
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
135
the stars” – Es dari
bintang-bintang.
Terlihat ada serangkaian
perubahan ekspresi di
wajah anak kecil
tersebut. Dari yang datar,
beralih dengan lirikan
mata yang durasinya
hanya sepersekian detik,
diikuti dengan senyuman
menyeringai (smirk)
ketika ia memikirkan
hadiah apa yang ia
inginkan untuk ulang
tahunnya.
penuh prahara. Kaum
revolusioner republik sedang
gencar mengupayakan
perubahan sistem
pemerintahan Cina dari
monarki menjadi republik.
Selama masa
pemerintahannya, Pu Yi juga
dikenal cukup bermasalah. Ia
sempat diasingkan ke Jepang,
menjadi tahanan perang dan
menjadi seorang tukang
kebun.
Sumber :
https://monarchtimes.wordpre
ss.com/2016/09/27/kisah-pu-
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
136
yi-kaisar-terakhir-tiongkok-
sebelum-akhirnya-beralih-
menjadi-republik/
Ekspresi yang ditunjukkan
oleh sang kaisar, ditangkap
menggunakan angle close up,
merupakan sebuah ekspresi
yang ditunjukkan layaknya
seseorang yang hendak
berbuat licik (menyeringai).
Hal ini ditandai dengan mata
yang sedikit menyipit dan
senyum bibir yang sedikit
diangkat sebelah.
Pemilihan casting anak kecil
dan karakter kaisar Pu Yi ini
seperti ingin menyampaikan
gelapnya nuansa pemerintahan
di Cina kala itu, dimana
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
137
negaranya dipimpin oleh
sesosok anak kecil.
4.
- Speech -Camera
Angle
- Dialog
Setelah ditanyai hadiah
apa yang diinginkan,
sang kaisar pun akhirnya
membisikkan hadiah
yang ia inginkan ke
telinga pelayannya.
Dialog masih dilakukan
dalam bahasa Cina.
Akan tetapi, berbeda dari
sebelumnya, kali ini
tidak disediakan subtitle
bahasa Inggris. Sehingga
audiens yang tidak
berbicara bahasa Cina,
tidak mengerti apa yang
diinginkan oleh sang
kaisar. Camera angle
yang digunakan adalah
Kalimat yang diucapkan oleh
sang kaisar dalam bahasa Cina
adalah “Ming tien de sheng
yin” yang berarti “Suara Hari
Esok” atau The Sounds of
Tomorrow. Menurut John
Fiske, pengambilan gambar
dengan angle Extreme Close
Up (ECU) biasanya identik
untuk merepresentasikan
sosok villain atau antagonis
dalam sebuah cerita.
Adegan ini dapat dikatakan
cukup krusial dalam
menggambarkan orientalisme
di video musik from yesterday.
Kaisar menggunakan kata
“The Sound of tomorrow”
untuk meminta hadiah ulang
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
138
Extreme Close Up
(ECU).
tahunnya. Di kelanjutan video,
kita mengetahui bahwa hadiah
yang diberikan pada kaisar
adalah 30STM. Sedangkan
judul lagu dari video musik ini
adalah From Yesterday. Hal
ini seperti ingin
menggambarkan cara pandang
antara Barat dan Timur. Timur
memandang Barat sebagai
sesuatu yang futuristik
(tomorrow), sedangkan Barat
memandang Timur sebagai
sesuatu yang kuno atau
ketinggalan zaman
(yesterday).
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
139
5.
- Penampilan
- Kostum
- Lingkungan
-Kelakuan
(behavior)
- Cara bicara
(Speech)
- Gesture
-Camera
angle
- Karakter
- Dialog
-Latar
(Setting)
Setelah para pelayan
mendengarkan apa yang
diinginkan oleh sang
kaisar untuk ulang
tahunnya, mereka pun
mengulangi perkataan
rajanya dengan suara
lantang seperti
memberikan sebuah
pengumuman. Masih
dengan dialog bahasa
Cina, dan kalimat yang
sama, yaitu “Ming tien
de sheng yin”. Selama
melakukan
pengumuman itu, terlihat
gesture pelayan yang
tetap menunduk di depan
kaisarnya. Sedangkan
pelayan yang
memberikan
pengumuman,
Kostum yang digunakan oleh
kaisar dalam video tersebut
merupakan kostum kaisar
yang digunakan pada masa
Dinasti Qing.
Suara yang dikeluarkan oleh
para pelayan ketika
menyampaikan pengumuman
cenderung melengking. Hal ini
sesuai dengan salah satu
deskripsi tentang orang kasim,
yaitu suara mereka akan
melengking seperti
perempuan.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
140
menggunakan suara
lantang dan melengking.
Pada shot ini, akhirnya
kostum kaisar dan para
pelayannya terlihat
secara penuh (dari
kepala sampai kaki).
Pelayan menggunakan
kostum berwarna merah,
sedangkan sang kaisar
menggunakan kostum
berwarna kuning.
Kostum itu mereka
gunakan dari awal
hingga akhir video.
Latar atau lingkungan
tempat para tokoh itu
berada terlihat seperti di
dalam sebuah ruangan,
dimana di dalamnya
terdapat kursi
singgasana yang
Sumber :
http://www.tionghoa.info/kasi
m-dalam-kekaisaran-
tiongkok/
Latar tempat sang kaisar dan
pelayan berada, menyerupai
ruangan dimana kursi tahta
singgasana di Forbidden City
berada.
Kostum yang digunakan baik
oleh kaisar dan pelayan kaisar
dari awal hingga akhir video
tetap sama. Selain
melambangkan kebahagiaan
dan kegembiraan warna
kuning juga menggambarkan
kebusukan (decay) dan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
141
diduduki oleh sang
kaisar. Camera angle
yang digunakan adalah
Long Shot dan Middle
Close Up.
pengecut (cowardice). Selain
itu, kuning juga
menggambarkan kesan
warning effect.
Pembuat video seperti ingin
memberikan peringatan bahwa
tokoh Timur yang ada di
dalam video ini akan
menunjukkan kebusukan dan
sisi pengecut.
6. Scene 2
- lingkungan
- kostum
-camera angle
- lighting
- karakter
- latar
Scene 2 dimulai dengan
sebuah establishment
shot yang digambarkan
dengan background
hitam dan tulisan
“Somewhere in North
America” (disebuah
tempat di Amerika
Utara). Scene
dilanjutkan dengan
sebuah shot yang
Warna putih kerap
diasosiasikan dengan light
atau terang, kebaikan,
kemurnian (innocence),
kejernihan (purity), bersih dan
sempurna (perfection).
Berbanding terbalik dengan
hitam, putih
merepresentasikan sebuah
kesuksesan. Penempatan
warna serba putih baik di latar,
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
142
berlatarkan keempat
personil 30STM seperti
sedang bersiap untuk
sebuah pertunjukan di
sebuah ruangan serba
putih, dan lighting yang
sangat terang. Camera
angle yang digunakan
dalam shot ini adalah
Long Shot.
lighting dan kostum para
personil 30STM berada (North
America), seperti ingin
mengatakan bahwa Barat
dalam hal ini Amerika atau
para personil 30STM
merupakan sosok yang baik,
murni, jernih, bersih, sukses,
dan sempurna.
Sumber : http://www.color-
wheel-pro.com/color-
meaning.html
7.
- Penampilan
- Kostum
- Make Up
- Speech
- Ekspresi
-Camera
Angle
- Karakter
- Dialog
Muncul seorang
perempuan Asia
menghampiri para
personil 30STM yang
sedang berada di
ruangan serba putih.
Pakaian yang digunakan
oleh perempuan itu
adalah sebuah dress
berwarna hitam. Satu-
Warna hitam sering
diasosiasikan dengan
kekuatan, elegan, kematian,
kejahatan, dan misteri. Hitam
adalah warna misterius yang
diasosiasikan dengan
ketakutan akan hal yang tidak
diketahui, seperti black holes.
Hitam juga biasanya identik
dengan konotasi negatif
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
143
satunya pakaian yang
berwarna hitam dalam
ruangan itu. Perempuan
itu juga menggunakan
make up berupa lipstick
berwarna merah dan
eyeliner hitam. Ketika
memasuki ruangan, ia
memanggil para personil
30STM dan berkata
“Gentlemen, it’s time”
(Tuan-tuan, ini saatnya),
sambil tersenyum.
Camera angle yang
digunakan adalah
medium shot. Namun,
ada satu kejanggalan,
yaitu beberapa saat
setelah masuk ruangan
dan memanggil para
personil 30STM,
perempuan itu keluar
seperti blacklist, black humor,
dan ‘black death’. Hitam juga
mengandung makna denotasi
berupa kekuatan (strength)
dan otoritas.
Sumber : http://www.color-
wheel-pro.com/color-
meaning.html
Dalam bukunya, John Fiske
mengatakan bahwa sebuah
olesan lipstick tipis dapat
menggambarkan sosok
seorang villain (tokoh
antagonis).
Warna merah sendiri
merupakan warna yang sering
diasosiasikan dengan energi,
perang, bahaya, kekuatan,
passion dan cinta. Warna
merah terang sendiri
merepresentasikan seksualitas,
passion dan sensitifitas.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
144
dan terlihat tidak
menggunakan make up
sama sekali. Lipstick dan
eyeliner yang tadi ia
gunakan ketika
memasuki ruangan kini
telah hilang. Tak lama
sesosok perempuan itu
pun menghilang. Diikuti
adegan sebuah pintu
yang menutup dengan
tiba-tiba, ketika 30STM
keluar dari ruangan putih
dan berada di lorong.
Warna merah juga banyak
ditemui di beberapa scene
video saat berada di forbidden
city (Cina).
Dalam shot ini, pembuat video
seperti ingin menggambarkan
bahwa orang Timur
merupakan sosok yang elegan,
sensual, akan tetapi juga
berbahaya, misterius, dan
jahat.
Saat berbicara dengan personil
30STM, perempuan Asia
tersebut menggunakan bahasa
Inggris. Sedangkan selama
video, para personil 30STM
tidak pernah berbicara
menggunakan bahasa Cina
saat berbicara dengan orang
Cina (Timur). Hal ini
menunjukkan bahwa Timur
lah yang harus beradaptasi
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
145
dengan budaya Barat, bukan
sebaliknya.
8.
- Penampilan
- kostum
- make up
- gesture
- ekspresi
-camera angle
- editing
- suara / sound
Setelah sosok
perempuan Asia tadi
masuk ke ruangan dan
mengatakan
“Gentlemen, it’s time”
kepada para personil
30STM, shot berpindah
ke Jared Leto dengan
camera angle close up.
Terlihat ekspresi Jared
Leto yang datar akan
tetapi diikuti dengan alis
dan mata yang
dikerutkan seperti orang
yang sedang
kebingungan dan
memiliki firasat buruk.
Tidak lama, terdapat
beberapa potongan
Ada dua sosok yang muncul di
bayangan Jared Leto
digambarkan sedang
menggunakan kostum
bernuansa Asia dan
menggunakan make up atau
topeng. Nantinya mereka akan
muncul lagi di bagian video
selanjutnya.
Berdasarkan topeng dan make
up yang mereka gunakan,
dapat dikatakan bahwa mereka
adalah para pemain Peking
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
146
gambar yang sangat
cepat. Ada empat
gambar yang muncul
dalam durasi sepersekian
detik saja. Keempat
gambar itu adalah 1)
seorang laki-laki yang
bertelanjang dada dan
tertawa bengis
2) seorang laki-laki yang
menggunakan kostum
bernuansa Asia dan
make up merah, 3)
seseorang yang
menggunakan topeng
biru dan kostum
bernuansa Asia, dan 4)
beberapa orang yang
seperti sedang dalam
pertarungan pedang.
Keempat adegan dari
shot itu nantinya akan
Opera. Peking Opera
merupakan sebuah Opera yang
sangat populer pada masa
Dinasti Qing. Kostum dari
para pemain Peking Opera
sangatlah berwarna-warni,
mulai dari jubah hingga
topeng atau make up yang
mereka gunakan.
Dalam Peking Opera, topeng
atau wajah yang dilukis
berwarna merah
menggambarkan keberanian,
ketulusan dan loyalitas.
Sedangkan warna ungu
menggambarkan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
147
muncul di bagian video
selanjutnya. Saat shot
tersebut muncul, muncul
pula sekilas efek suara
high pitch yang cukup
mengganggu telinga
setelah beberapa saat
video cukup hening
(minim background
suara).
kebijaksanaan, keberanian dan
ketabahan.
Tokoh berwajah merah yang
ada dalam video from
yesterday tersebut adalah
Guan Yu, seorang Jendral
perang Cina dari tiga kerajaan.
Terkenal karena kesetiaannya
pada Kaisarnya, Liu Bei.
Sumber :
https://ghanisquest.dreamwidt
h.org/2007/01/14/
http://www.fmprc.gov.cn/ce/c
enp/eng/Culture/wh/t167626.
htm
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
148
Pada adegan ini, para personil
30STM belum berada di Cina.
Akan tetapi Jared Leto sudah
mendapat ‘bayangan’ akan apa
yang mereka akan temui.
Potongan gambar yang sangat
cepat dan banyak
menggambarkan kekerasan
(laki-laki tertawa bengis,
jendral perang, dan
pertarungan pedang) seakan
ingin memberikan peringatan
bahwa Timur, yang notabene
akan mereka temui, akan
membawa hal-hal yang berbau
kekerasan. Hal ini juga
didukung oleh efek suara
dalam shot tersebut. Suara
yang muncul adalah seperti
suara dua buah bidang besi
yang digesekkan satu sama
lain dan disertai bunyi seperti
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
149
las besi yang sangat singkat
akan tetapi mengganggu
telinga.
9.
- Lingkungan
- Kostum
- Gesture
- Ekspresi
- Suara
-Camera
angle
- Lighting
- Suara
- Dialog
- Latar
Setelah keluar dari
ruangan tempat mereka
bersiap, para personil
30STM menemui sebuah
lorong yang juga masih
serba putih. Terdapat
sebuah pintu di tiap
ujung lorong tersebut.
Kedua pintu yang
awalnya terbuka itu,
tiba-tiba tertutup dengan
keras seperti dibanting
dan mengeluarkan suara
yang keras pula. Setelah
itu, lampu yang ada di
dalam ruangan yang
awalnya menyala terang,
mulai berkedip seakan
Ada beberapa kejanggalan
dalam ruangan tersebut.
Walaupun di awal scene
dikatakan bahwa latar dari
adegan ini adah “Somewhere
in North America” akan tetapi
terdapat beberapa tulisan
dengan bahasa Cina. Seperti
yang ada di pintu kotak putih
yang ada di lorong. Tulisan
Cina yang ada disana berarti
“Fire Hydrant”.
Kostum yang dikenakan oleh
para personil 30STM
mengandung simbol-simbol
kekerasan, yaitu senjata, kawat
berduri, tengkorak yang
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
150
mau mati. Para personil
30STM pun melanjutkan
perjalanannya ke ujung
lorong untuk membuka
pintu tersebut.
Dapat terlihat pula pada
shot ini kostum dari para
personil 30STM
memiliki beberapa
gambar di baju mereka
seperti senapan (Jared),
kawat berduri
(Shannon), tengkorak
(Tomo), dan tali merah
pada lengan baju (Matt).
Dalam adegan ini juga
terdapat tulisan Cina
dengan warna merah
yang berada di pintu
identik dengan kematian, dan
sebuah tali merah yang
diikatkan ke lengan.
Gambar senapan yang ada di
baju Jared Leto merupakan
tipe senapan AK-47. Sebuah
mesin senapan yang
mematikan buatan Rusia.
Senapan AK-47 kini telah
menjadi objek yang sangat
mudah dikenali diseluruh
dunia. Senjata ini kini telah
menjadi simbol pembebasan
dan penindasan, harapan dan
ketakutan, ketidakstabilan dan
keamanan.
AK-47 juga
merepresentasikan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
151
kotak di tembok sebelah
kanan lorong tersebut.
Ketika sampai di ujung
lorong, Jared Leto
mencoba membuka
pintu tersebut, namun
ternyata pintu itu
terkunci. Jared Leto sang
vokalis pun mengatakan
kepada para personil
30STM yang lainnya
bahwa pintu tersebut
terkunci lewat dialog
“It’s f*ckin locked” (Ini
dikunci), diikuti ekspresi
kebingungan para
personil 30STM. Tak
lama, lampu yang ada di
ruangan kembali mati,
dan kali ini benar-benar
mati total. Sampai
perlawanan terhadap kekuatan
superior. Ia merupakan simbol
dari revolusi dan tantangan.
Selain itu, AK-47 juga kerap
dijadikan simbol propaganda
politik. Simbol AK-47 juga
kerap digunakan di berbagai
lambang negara dan bendera
dari negara-negara yang
pernah melepaskan diri dari
negara sebelumnya seperti
Mozambik, Zimbabwe dan
Timor Leste.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
152
berpindah ke scene
berikutnya.
Sumber :
http://www.monitor.co.ug/Ma
gazines/PeoplePower/The-
legendary-AK-47--Symbol-
of-oppression-and-
liberation/689844-2142532-
d3gwcwz/index.html
http://classart113.weebly.com
/positive-symbolism.html
Penggunaan simbol AK-47
dalam video from yesterday
menjadi pendukung dalam
situasi politik yang juga
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
153
sedang mengaami kericuhan
pada masa pemerintahan Pu
Yi, dimana rakyatnya sudah
mulai melakukan berbagai
pergerakan revolusi untuk
mengubah Cina dari sebuah
negara Imperial menjadi
Republik seperti sekarang ini.
Sedangkan, tali merah dalam
kostum Matt, identik dengan
kostum militer Amerika
khususnya pasukan tembak.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
154
Warna ruangan, kostum dan
lighting yang ada ketika para
personil 30STM sedang
berada di Amerika adalah
dominan putih. Lorong adalah
latar tempat transisi sebelum
mereka berpindah ke latar
yang baru, yaitu Cina. Di
dalam lorong tersebut, cahaya
mulai berubah dari putih
terang hingga hitam gelap.
Hal ini seakan ingin
mengatakan bahwa para
personil 30STM akan
mengalami transisi dari putih
ke hitam. From light to dark.
From Good to Bad. Hal ini
didukung dengan dress atau
kostum 30STM yang berubah
dari serba putih menjadi serba
hitam di adegan selanjutnya.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
155
10. Scene 3
- Lingkungan
- Kostum
- Suara
-Camera
angle
- Suara
- Latar
Setelah lampu yang ada
di lorong putih mati total
(scene 2). Muncul suara
seperti suatu pintu besar
sedang dibuka.
Dilanjutkan dengan shot
yang menunjukkan ada
sebuah gerbang yang
dibuka oleh delapan
orang berkostum prajurit
zaman Cina kuno. Lalu
tak lama terlihat dari
Kostum yang digunakan oleh
prajurit yang membukakan
gerbang adalah kostum tentara
zaman Cina Kuno.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
156
balik pintu itu keluarlah
para personil 30STM
menggunakan baju serba
hitam.
Warna hitam yang menjadi
kostum 30STM saat datang ke
Cina sering diasosiasikan
dengan kekuatan, elegan,
kematian, kejahatan, dan
misteri. Hitam adalah warna
misterius yang diasosiasikan
dengan ketakutan akan hal
yang tidak diketahui, dan
sering dikonotasikan dengan
hal-hal negatif.
Perubahan kostum yang
digunakan oleh personil
30STM seperti ingin
mengatakan bahwa ada sebuah
transisi saat mereka memasuki
negara Cina. Kostum dan latar
yang awalnya berwarna serba
putih menjadi serba hitam.
Transisi warna dari putih ke
hitam seperti ingin
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
157
menandakan perubahan dari
terang ke gelap, baik ke buruk.
11.
- lingkungan - Kamera
- musik
- latar
Mereka sampai di
sebuah istana kaisar
yang diduga adalah
forbidden city. Pada shot
ini, camera angle
berpindah dari eye level
menjadi bird’s eye level
dan high angle. Di sana
mereka disambut oleh
sekumpulan prajurit
yang mengangkat lalu
menurunkan bendera
mereka sebagai tanda
penghormatan. Pada
bendera itu terdapat
beberapa lambang khas
Cina, yaitu naga. Akan
tetapi disela-sela
Bangunan yang menjadi latar
scene 3 video from yesterday
ini adalah forbidden city.
Forbidden City merupakan
istana kaisar yang telah
menjadi rumah bagi 24 kaisar
Cina dari zaman Dinasti Ming
(1368-1644) hingga Dinasti
Qing (1644-1911). Pada
zaman Cina Kuno, seorang
kaisar disebut sebagai anak
dari Surga. Oleh karena itu,
kekuatan tertinggi diturunkan
padanya. Tempat tinggal
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
158
bendera itu terdapat
sebuah bendera merah
yang mengandung
lambang dari Thirty
Seconds to Mars
(30STM). Pada adegan
ini, intro dari lagu from
yesterday sudah mulai
dimainkan.
kaisar di bumi dibangun
sebagai replika dari Purple
Palace, tempat dimana Tuhan
tinggal di Surga. Nama
Forbidden City dipilih karena
orang atau rakyat biasa
dilarang keras untuk masuk
kesana.
Sumber :
http://www.chinahighlights.co
m/beijing/forbidden-city/
Bendera kuning bergambar
naga yang ada di video from
yesterday itu merupakan
bendera Dinasti Qing yang
sering disebut Yellow Dragon
Flag (bendera naga kuning).
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
159
Warna kuning dianggap
sebagai warna kesuksesan
kekaisaran Cina. Naga
digunakan sebagai simbol
kekuatan. Lambang naga
bercakar lima hanya
digunakan untuk
menggambarkan kaisar.
Sedangkan mutiara merah
menyala yang ada di atas
kepala naga itu berarti
kemakmuran, keberuntungan
dan kekayaan.
Sumber :
https://flagspot.net/flags/cn-
dragn.html
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
160
Sedangkan bendera merah
dengan beberapa simbol dan
logo tengkorak merupakan
lambang dari band 30STM.
Shot yang menggunakan
bird’s eye level dan high angle
berarti ingin menjauhkan
audience dari subjek yang ada
di dalam shot itu, dan
menghadirkan perasaan
seperti berada dia atas
segalanya. Pengambilan
gambar dengan High angle
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
161
berarti membuat audiens
melihat ke bawah kepada
subjek. Membuat subjek
terlihat lemah dan kurang
penting.
Shot seperti ini digunakan saat
menunjukkan subjek yaitu
para prajurit Cina. Hal ini
menunjukkan bahwa sang
pembuat video from yesterday
ingin ‘menjauhkan’ audiens
dari subjek yaitu prajurit Cina
(Timur). Selain itu,
pengambilan gambar prajurit
Cina dengan high angle berarti
ingin menunjukkan bahwa
mereka adalah subjek yang
lemah dan kurang penting.
Sumber :
https://www.videomaker.com/
article/f5/9128-all-about-
camera-angles
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
162
(Talon, 2007, p.199)
Forbidden City merupakan
Istana atau tempat tinggal
Kaisar yang sangat sakral bagi
rakyat Cina pada masa itu.
Akan tetapi, di dalam video
ini, para personil 30STM
justru ‘diundang’ sebagai
hadiah dan bisa memasuki
tempat yang disebut sebagai
replika dari tempat tinggal
Tuhan di surga tersebut.
Bahkan terdapat logo 30STM
di bendera yang diangkat oleh
para prajurit sebagai bentuk
penghormatan. Apalagi
mereka adalah band Amerika
pertama yang bisa melakukan
shooting di depan rakyat
republik Cina. Hal ini seperti
ingin mengatakan bahwa
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
163
30STM bukanlah orang biasa,
karena mereka bisa memasuki
istana kaisar yang katanya
melarang rakyat biasa masuk
pada waktu itu.
12.
- Ekspresi
- camera
angle
- musik
- naratif
Pada scene 3 ini, lagu
from yesterday sudah
mulai dimainkan. Lirik
yang dinyanyikan pada
beberapa shot ini adalah
“He's a stranger to some
(dia adalah sosok yang
asing untuk beberapa
orang)
And a vision to none (
bukanlah visi dari
siapapun)
He can never get
enough, Get enough of
the one (Ia tidak akan
pernah merasa cukup)
Jika berasumsi bahwa personil
30STM menyanyikan lagu ini
untuk Kaisar Pu Yi dan rakyat
Cina, maka lirik from
yesterday di shot ini bisa
berarti :
1. Kaisar dan/atau rakyat Cina
merupakan sesuatu yang asing
(bagi Barat). Hal ini didukung
oleh kode ekspresi para
personil 30STM yang juga
seperti melihat hal yang aneh
ketika memasuki forbidden
city. Hal itu terlihat dari
hidung dan dahi yang
dikerutkan secara bersamaan,
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
164
For a fortune he'd quit
But it's hard to admit
(untuk sebuah kekayaan
dia akan berhenti, tapi
susah untuk mengakui)”
Camera angle yang
digunakan saat Jared
Leto (vokalis)
menyanyikan lirik ini
adalah Close Up.
Terlihat pula beberapa
shot dimana personil
30STM menjalani
sepanjang halaman
forbidden city dengan
raut muka berekspresi
seperti orang bingung.
yang menandakan ekspresi
kebingungan.
Sumber :
http://listverse.com/2013/07/0
5/ten-compelling-origins-of-
our-facial-expressions/
2. Kaisar dan/atau rakyat Cina
tidak akan pernah merasa
puas. Dan akan berhenti
apabila kekayaan atau
kemakmuran telah
didapatkannya.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
165
13.
- ekspresi
- kostum
- Camera
angle
- Karakter
- Musik
- Naratif
Dalam lirik lagu from
yesterday ada sebuah
kalimat yang diulang
beberapa kali, yaitu “On
his face is the map of the
world... A map of the
world” (Di wajahnya
terdapat ‘peta’ dunia).
Lirik itu dinyanyikan
pada adegan ini
sebanyak dua kali. Yang
pertama digambarkan
dengan shot Jared Leto
(vokalis) dengan camera
angle Close Up, dan kali
ini matanya menghadap
ke kamera dengan
ekspresi tajam.
Sedangkan yang kedua
kalinya digambarkan
dengan shot para
personil 30STM yang
Penunjukan shot close up
Jared Leto saat menyanyikan
lirik “On his face is the map of
the world” seperti ingin
menyampaikan bahwa ada
penekanan pada kalimat ini.
Pengucapan lirik tersebut
untuk yang kedua kalinya
diikuti dengan shot para
prajurit Cina dengan angle
medium close up. Hal ini
semakin memperkuat bahwa
kalimat “On his face is the
map of the world” ditunjukkan
untuk para rakyat Cina.
Lirik tersebut dapat
diinterpretasikan bahwa di
wajah orang-orang Cina
terdapat ‘peta’ dunia, yang
berarti merekalah yang
menguasai dunia.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
166
masih menyusuri
halaman forbidden city
dengan ekspresi
bingung. Lalu diikuti
dengan shot cepat dan
sesuai ketukan musik
dua orang prajurit Cina
dengan camera angle
Medium Close Up.
Ada yang menarik dalam
kostum yang digunakan para
prajurit Cina dalam shot ini.
Pakaian yang mereka gunakan
merupakan pakaian ksatria
atau prajurit zaman Cina
Kuno.
Akan tetapi headpiece atau
helm yang mereka gunakan,
lebih menyerupai helm atau
pelindung kepala dari seorang
samurai (Jepang) daripada
helm atau pelindung kepala
prajurit Cina.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
167
Hal ini menunjukkan bahwa
dalam video from yesterday,
terdapat sebuah peleburan
budaya antara Cina dan Jepang
(Samurai). Dapat terlihat pula
di sini, cara pandang Barat
sebagai pembuat video yang
mencampuradukkan dua
kebudayaan Timur yang
berbeda dalam satu cerita
video.
Sumber :
http://greatmingmilitary.blogs
pot.com/2016/08/ming-qing-
japanese-armour-
comparison.html
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
168
14.
- kostum
- make up
- ekspresi
- camera
angle
- musik
- naratif
Pada adegan ini, refrain
dari lagu from yesterday
mulai dimainkan. Shot
diawali dengan Jared
Leto (vokalis) yang
menyayikan lirik “From
yesterday, it's coming!”
sambil berteriak dan
dengan shot medium
close up. Diikuti lanjutan
lirik “From yesterday,
the fear!” yang diikuti
dengan shot Jared Leto
dengan ekspresi
kebingungan karena
melihat sesosok
berjubah hitam dan
menggunakan make up
serba putih. Shot ini
diambil dengan angle
close up.
Ekspresi yang digunakan oleh
Jared Leto saat mengucapkan
lirik “From yesterday, it's
coming!” menyerupai ekspresi
kemarahan. Hal itu terlihat
dari kedua alis yang
dikerutkan bersamaan
sehingga membuat lipatan,
dan lipatan mata yang lurus.
Diikuti dengan ekspresi wajah
yang tegang.
Sedangkan ekspresi Jared Leto
saat melihat sesosok berwajah
putih adalah bentuk dari
ekpresi kebingungan dilihat
dari hidung dan dahi yang
dikerutkan secara bersamaan.
Sumber :
http://listverse.com/2013/07/0
5/ten-compelling-origins-of-
our-facial-expressions/
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
169
Sosok berwajah putih dalam
budaya Cina, kerap dikatikan
dengan sosok villain atau
tokoh jahat. Banyak terdapat
topeng dalam budaya Cina,
seperti topeng penari, topeng
festival, topeng teatrikal
seperti Peking Opera, dsb.
Dari semua topeng tersebut,
warna putih selalu memiliki
arti kejahatan dan
kemunafikan. Topeng atau
wajah yang dicat warna putih
selalu dikaitkan dengan tokoh
jahat yang memiliki sifat licik,
pengkhianat, dan
mencurigakan.
Sumber :
http://www.cnto.org.au/the-
culture4-2/beijing-opera.html
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
170
http://traditions.cultural-
china.com/en/16T9161T1327
3.html
Menurut temuan data di atas,
dapat dikatakan interpretasi
dari lirik dalam shot ini secara
keseluruhan adalah ada
sesuatu yang menakutkan,
jahat, licik, dan mencurigakan
yang datang dari masa lalu dan
hal itu mengejar sang Kaisar
dan/atau rakyat Cina. Akan
tetapi mereka tidak mau
memperdulikan hal itu.
Interpretasi tersebut didukung
oleh lanjutan lirk yang
berbunyi “From yesterday, it
calls him
But he doesn't want to read the
message here”
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
171
Dan semua hal itu membuat
marah dan bingung para
personil 30STM (Barat).
15. Scene 4
- Lingkungan
- Speech
- Gesture
- Camera
angle
- Dialog
- Latar
- sound
- musik
Pada scene ini, musik
yang telah bermain dari
scene sebelumnya
berhenti sampai pada
refrain dan lalu fade out.
Terlihat pada adegan ini,
para personil 30STM
telah sampai di dalam
forbidden city dan
dibawa untuk bertemu
sang kaisar. Di sana, para
personil 30STM
langsung berlutut dan
membungkukkan badan
di depan kaisar. Para
pelayan mengumumkan
bahwa para personil
30STM yang merupakan
Latar pada scene ini
merupakan tahta kaisar di
forbidden city yang sudah kita
lihat di scene sebelumnya
(scene awal).
Dari kode/level dialog, dapat
terlihat bagaimana para rakyat
Cina sangat menghormati
Kaisarnya. Mereka
menganggap bahwa seorang
Kaisar merupakan sosok yang
ramah dan memiliki
keagungan yang tidak terlihat,
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
172
tamu ulang tahun dari
sang kaisar akan
menerima sebuah hadiah
dari sang kaisar dengan
dialog seperti berikut :
“His gracious and
invincible Majesty, the
Blessed and eternal
emperor would like to
offer his honored and
esteemed birthday guests
a wonderful and
precious gift!”
(Kaisar yang sangat
ramah dan memiliki
keagungan yang tidak
terlihat, yang diberkahi
dan merupakan kaisar
kekal, ingin memberikan
para tamu ulang
tahunnya yang terhomat,
sebuah hadiah yang
yang diberkahi dan merupakan
sosok yang kekal. Hal itu tidak
jauh dari anggapan mereka
bahwa Kaisar merupakan anak
dari surga yang dipercayakan
untuk memerintah di bumi.
Sumber :
http://www.chinahighlights.co
m/beijing/forbidden-city/
Sedangkan posisi
membungkuk yang dilakukan
oleh para personil 30STM saat
bertemu kaisar dalam scene ini
disebut Kowtow atau Kou Tou
dalam bahasa Cina. Kowtow
merupakan bentuk
penghormatan paling tinggi
yang ditunjukkan dengan
bentuk sujud, berlutut dan
membungkukkan kepala dan
biasanya disertai dengan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
173
menakjubkan dan
berharga).
posisi di mana kepala hingga
menyentuh tanah.
Penghormatan dengan cara
kowtow biasanya ditujukan
kepada seseorang yang lebih
tua, lebih superior atau
seorang Kaisar.
Dalam protokol kekaisaran
Cina, Kowtow dilakukan oleh
para petinggi pemerintahan
yang akan melaksanakan tugas
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
174
atau misinya (Hsu, 1970,
p.152).
Pada Adegan ini, para personil
30STM melakukan sebuah
penghormatan yang serupa
dengan kowtow. Mereka
membungkukan badannya di
depan hadapan Kaisar Cina.
Akan tetapi, kepala mereka
tidak sampai menyentuh
lantai/tanah. Hal ini seperti
ingin mengatakan bahwa
mereka menghormati sang
Kaisar akan tetapi tidak
sampai ‘tunduk’ di depan
Kaisar Cina.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
175
16.
- Penampilan
- Kostum
- Camera
Angle
- Karakter
Pada latar tahta kaisar
yang ada di scene ini kita
dapat melihat banyak
karakter dari budaya
Cina. Akan tetapi dari
sekian banyak orang
Cina yang ada di sekitar
Kaisar pada saat itu,
terlihat ada satu orang
western (berkebangsaan
barat) selain para
personil 30STM yang
menggunakan pakaian
berupa sebuah tuxedo
dan sebuah bow tie (dasi
pita).
Pakaian yang digunakan oleh
tokoh Barat tersebut
merupakan pakaian yang
biasanya digunakan oleh
seorang butler atau pelayan
dalam budaya Barat.
Kini, di Cina sedang banyak
permintaan akan western
butler. Pelayan orang Eropa
merupakan simbol kesuksesan
dan kekayaan dari orang Cina.
Memiliki seorang pelayan
orang barat merupakan sebuah
tren yang marak dan sebuah
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
176
penanda status sosial yang
tinggi.
Sumber :
http://edition.cnn.com/2015/1
0/18/asia/china-butlers/
http://www.aljazeera.com/ind
epth/features/2012/12/201212
1011245575630.html
http://www.theepochtimes.co
m/n3/1958555-the-butlers-
uphill-battle-in-
china/?expvar=004&utm_exp
id=.5zxdwnfjSHaLe_IPrO6c5
w.1&utm_referrer=https%3A
%2F%2Fwww.google.co.id%
2F
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
177
17.
- Behavior
- Gesture
- Ekspresi
- Camera
Angle
- Dialog
Pada adegan ini,
‘hadiah’ yang diberikan
pada para personil
30STM diberikan dalam
bentuk sebuah gulungan
kertas.
Semua personil 30STM
menerima gulungan
kertas itu menggunakan
tangan kiri.
Segera, mereka
membuka gulungan
kertas tersebut. Lagi –
lagi, audiens tidak
diperlihatkan apa isi dari
gulungan kertas tersebut,
sehingga tidak
mengetahui apa ‘hadiah’
yang dimaksud.
Ekspresi yang
ditunjukkan oleh para
personil 30STM pun
Di Timur, terdapat suatu
kebudayaan dimana apabila
seseorang menerima barang,
hal itu dilakukan dengan
menggunakan tangan sebelah
kanan. Para personil 30STM di
sini menerima barang
menggunakan tangan kiri. Hal
ini menunjukkan kurangnya
penghormatan budaya Timur
oleh bangsa Barat.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
178
menunjukkan
kebingungan. Diikuti
dengan kode dialog yang
diucapkan oleh Jared
Leto (vokalis) :
“This is a gift?” (Ini
hadiah?).
18. Scene 5
- Lingkungan
- Kostum
- Make up
- Behaviour
- Gesture
- Ekspresi
- Camera
angle
- Musik
- Naratif
- Aksi
Pada scene 5, musik dari
from yesterday mulai
dimainkan kembali
dengan lirik :
“On a mountain he sits,
not of gold but of shit
(Ia duduk di atas gunung.
Bukan gunung emas
melainkan gunung
‘kotoran’)
Through the blood he
can look, see the lives
that he took
Arsitektur yang ada pada
scene ini masih serupa dengan
arsitektur yang ada pada scene
1. Atap yang ada pada
bangunan masih merupakan
atap khas dari bangunan-
bangunan arsitektur Cina.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
179
(Melalui darah, ia dapat
melihat nyawa-nyawa
yang ia ambil)
From council of one
He'll decide when he's
done with the innocent
(Ia merupakan dewan
tunggal, ia sendirilah
yang akan memutuskan
kapan ia akan selesai
dengan orang-orang
yang tak bersalah)
On his face is a map of
the world”
(Di dalam wajahnya
terdapat ‘peta’ dunia)
Adegan dimulai dengan
angle Long shot setiap
anggota 30STM yang
diajak berkeliling istana
kerajaan oleh para
pelayan. Di sana mereka
Kostum yang digunakan oleh
orang-orang berjubah hitam
dan bertopeng dengan bentuk
menyerupai paruh burung
dalam shot ini adalah kostum
dari plague doctor. Plague
doctor adalah dokter yang
berasal dari abad ke 17,
dimana kala itu sedang ramai
wabah yang disebut dengan
black death.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
180
menemui beberapa hal
yang membuat mereka
terkejut (terlihat dari
ekspresi mereka).
Sang vokalis (Jared
Leto) menemui
segumbulan orang yang
menggunakan jubah
hitam dan topeng yang
mengelilingi tiga orang
perempuan yang
dipasung kepalanya.
Terlihat ekspresi terkejut
dari Jared Leto. Ia pun
langsung ditarik oleh
pelayan kerajaan yang
tadinya menemani dia
keliling istana kaisar,
dan menariknya, seakan-
akan hal tersebut
Mereka bertugas untuk
mengobati para pasien yang
sedang terkena wabah yang
meluas di seluruh Euroasia. Di
bagian ‘paruh’ dalam
topengnya terdapat beberapa
wewangian yang mencegah
mereka dari kontaminasi udara
sekitar, yang diduga
merupakan penyebab dari
tersebarnya wabah tersebut.
Sumber :
https://archive.org/stream/atra
gedygreatpl00fletgoog#page/n
25/mode/1up
Hukum pasung merupakan
sebuah bentuk hukuman yang
bertujuan untuk menunjukkan
dan mempermalukan tindak
kriminal atau tindakan yang
dianggap buruk oleh
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
181
merupakan hal yang tak
seharusnya ia lihat.
Angle camera berubah
menjadi close up ketika
menunjukkan wajah tiga
orang, yaitu: ekspresi
Jared Leto, orang dalam
jubah hitam dan topeng
emas dengan bentuk
menyerupai paruh, dan
ekspresi perempuan
yang sedang dipasung
kepalanya yang
menunjukkan ekspresi
orang yang sedang
tersiksa, dengan make up
dan rambut yang
berantakan.
masyarakat sejak abad ke 19.
Hukum pasung juga terkenal
di beberapa negara seperti
Belanda, Jepang, dan Amerika
untuk menghukum para
perempuan yang melakukan
perzinahan. Seperti yang ada
dalam sebuah karya novel
terkenal berjudul Scarlet
Letter, yang bercerita tentang
seorang perempuan yang
melakukan perzinahan dengan
seorang menteri negeri, dan
dihukum pasung sambil
menggunakan huruf ‘A’ di
bajunya (huruf A sebagai
tanda ‘Adulteress’ yang
artinya orang yang melakukan
perzinahan).
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
182
Sumber :
http://articles.chicagotribune.c
om/2000-04-
12/news/0004120235_1_unus
ual-punishment-humiliation-
sentencing
http://www.npr.org/2008/03/0
2/87805369/hester-prynne-
sinner-victim-object-winner
Di era modern ini, kostum
plague doctor memiliki
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
183
pemaknaan yang cukup
berbeda. Kini, kostum plague
doctor identik dengan simbol
illuminati dan kerap muncul di
berbagai bentuk media. Selain
di video from yesterday
kostum plague doctor juga
muncul di video 30STM yang
berjudul Hurricane dan film
karya sutradara terkenal
Stanley Kubrick, Eyes Wide
Shut.
Kostum ini digunakan oleh
pria-pria dari ekonomi kelas
atas dalam pesta sebuah secret
society. Tom cruise, sang
tokoh utama juga diceritakan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
184
merupakan seorang dokter
yang melakukan kontak
seksual dengan seorang
pelacur yang mengidap HIV.
Sumber :
http://bavarianlegacy.tumblr.c
om/post/46465821147/30-
seconds-to-mars-and-an-
apology-to-a-portuguese
http://legomenon.com/eyes-
wide-shut-movie-meaning-
plague-doctor-masks.html
Adegan ini dapat dimaknai
menjadi beberapa hal. Seperti
di Cina, masih terdapat
beberapa tindakan hukuman
yang tergolong barbar, yaitu
hukum pasung. Pemilihan
perempuan Asia (Timur)
sebagai penggambaran pelaku
tindak perzinahan
menandakan bahwa di Cina
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
185
(Timur) masih marak terjadi
perzinahan.
Selain itu, shot ini juga seperti
ingin mengatakan bahwa di
Cina terdapat sebuah secret
society yang diduga
merupakan tindak Illuminati,
dilihat dari munculnya kostum
plague doctor. Hal itu
didukung juga dengan
tindakan dari pelayan Cina
yang segera menarik Jared
Leto ketika ia melihat ritual
tersebut. Seakan-akan ritual
tersebut merupakan sesuatu
yang rahasia (ritual dari secret
society).
Ekspresi yang ditunjukkan
oleh Jared Leto juga
menandakan adanya
kekagetan dan kebingungan
akan ritual yang ia temui di
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
186
Cina. Hal ini seperti ingin
mengatakan bahwa ritual atau
budaya yang dilakukan oleh
Timur merupakan sesuatu
yang aneh untuk Barat.
Interpretasi ini juga seperti
memberi sedikit kejelasan
akan lirik yang dinyanyikan di
adegan ini, yaitu
“On a mountain he sits, not of
gold but of shit”
(Ia duduk di atas gunung.
Bukan gunung emas
melainkan gunung ‘kotoran’)
“Through the blood he can
look, see the lives that he took”
(Melalui darah, ia dapat
melihat nyawa-nyawa yang ia
ambil)
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
187
19.
- Behaviour
- Gesture
- Ekspresi
- Kostum
- Camera
- Editing
- Musik
- Casting
Pada adegan ini, giliran
Shannon Leto yang
menemui hal janggal di
istana kaisar Cina. Hal
itu terlihat dari
ekspresinya yang
digambarkan dengan alis
dan mata yang
dikerutkan saat melihat
ada seorang perempuan
dewasa yang sedang
menyusui seorang pria
dewasa yang tidak
menggunakan atasan.
Saat menunjukkan
adegan menyusui,
camera awalnya
mengambil angle
Medium Long shot
(MLS), lalu di tengah
adegan, terdapat
potongan gambar
Di Cina sedang marak sebuah
praktik prostitusi baru dimana
para kriminal yang
membuatnya melayani
pelayanan pemuas bagi pria-
pria dengan kebutuhan fetish
berupa menyusu dari asi
seorang perempuan. Para ibu-
ibu muda dengan bayi yang
baru lahir di hire untuk
pekerjaan ini. Lebih dari 200
orang dari seluruh Cina rela
membayar sejumlah uang
untuk mendapatkan servis ini.
Biaya yang dikeluarkan untuk
dapat disusui adalah sekitar
£103 atau sekitar 1,8 juta
rupiah.
Sumber :
http://www.mirror.co.uk/news
/weird-news/breastfeeding-
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
188
berdurasi sepersekian
detik dimana angle
kamera berubah menjadi
close up dan menyorot
bagaimana ekspresi pria
tersebut sedang
menikmati asi yang
diberikan kepadanya
dengan mata tertutup.
Lalu shot kembali
menjadi MLS dan kedua
orang tersebut (laki-laki
dan perempuan yang
sedang menyusui)
melihat Shannon Leto
yang tiba-tiba hadir di
sana dengan ekspresi
sedikit terkejut.
Pada adegan ini, musik
yang dimainkan adalah
refrain dari from
yesterday.
prostitution-ring-raided-
police-4897565
Adegan ini seperti ingin
menunjukkan bagaimana
‘kotor’ dan cabulnya budaya
Cina (Timur). Di mana
seseorang dalam pemerintahan
(pria tersebut masih ada di
lingkungan istana kaisar)
memiliki fetish untuk disusui
oleh perempuan dewasa dan
menggunakan jasa seorang
prostitusi untuk memuaskan
keinginannya tersebut. Hal itu
juga dianggap aneh oleh
Shannon Leto (Barat), terlihat
dari ekspresinya yang
kebingungan dan seolah
menemui sesuatu yang tidak
pernah ia lihat sebelumnya.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
189
20.
- Appearance
- Lingkungan
- Behaviour
- Gesture
- Ekspresi
- Camera
- Lighting
- Editing
- Musik
- Casting
- Latar
Pada adegan ini, giliran
Matt Wachter yang
menemui hal janggal di
istana kaisar Cina. Ia
sampai di sebuah tempat
yang cukup gelap dan
hanya diterangi oleh
beberapa bara api. Di
sini ia bertemu dengan
sesosok pria yang
berkebangsaan Barat
yang merupakan seorang
butler dan sempat
muncul dibagian video
sebelumnya. Pria
tersebut terlihat sedang
mencambuki dirinya
sendiri dengan sebuah
cambuk. Saat
mengetahui kehadiran
Matt, pria tersebut
membalikkan badannya
Terdapat praktik
pencambukan diri sendiri yang
dilakukan oleh beberapa
oknum dalam sejarah kristiani,
khususnya beberapa biara atau
pelaku agama Katholik.
Martin Luther, founder dari
gereja Lutheran pun
melakukan praktik ini sebagai
lambang rasa malu atas
dagingnya (raga). Sedangkan,
Sarah Osborn, seorang penulis
kongregasionalis juga
melakukan praktik ini untuk
mengingatkan dirinya atas
dosa, kebejatan, dan kejahatan
yang ia lakukan. Praktik ini
juga cukup biasa dilakukan di
golongan pergerakan traktar.
Pada abad ke 13, sebuah
kelompok dari Katholik roma
yang dikenal dengan sebutan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
190
untuk melihat Matt dan
tertawa bengis. Shot
adegan ini diambil
dengan angle Close up
dan sempat ada editing di
mana muncul gambar
dengan durasi
sepersekian detik di
mana kepala pria
tersebut menggunakan
topeng berbentuk kepala
kelinci.
Ekspresi yang
ditunjukkan oleh Matt
merupakan ekspresi
terkejut, dimana ia
membelalakan matanya
dan mulutnya yang
terbuka sedikit layaknya
orang yang sedang
terkejut.
Flagellants membawa praktik
ini ketingkat yang ekstrim.
Mereka bahkan melakukan
praktik ini secara publik.
Mereka lalu dikutuk oleh
Gereja roman sebagai praktik
ajaran sesat pada abad ke 14.
Sumber :
(Wall, 1999, p.103), (Rubin,
1994, p.115), (Yates, 1999,
p.60)
Praktik pencambukan diri
sendiri ini juga dilakukan oleh
tokoh antagonis bernama Silas
dalam film The Da Vinci
Code.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
191
Sedangkan di Cina sendiri,
praktik ini muncul pada abad
ke 17 sampai 19, dimana
Gereja katholik masuk ke
negara itu.
Terjadi berbagai praktik
kekerasan secara ekstrim di
era kenaikan boxer rebellion.
Boxer rebellion adalah
pergerakan anti-foreign dan
anti-christian yang datang ke
Cina sekitar tahun 1899 dan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
192
1901, di akhir masa dinasti
Qing. Mereka menolak
praktik-praktik kekerasan
yang dibawa, dan memiliki
slogan “Support Qing
government, exterminate the
foreigners” (Dukung
pemerintahan Qing, dan
musnahkan para pendatang
asing).
Sumber : (Harrison, 2013)
Penampakan topeng berbentuk
kepala kelinci yang ada pada
adegan ini seperti serupa
dengan munculnya
penampakan kostum beruang
dengan telinga panjang yang
ada di video 30STM
sebelumnya, yaitu The Kill.
Selain itu, penggunaan kostum
berupa topeng berbentuk
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
193
kepala kelinci juga ditemui di
video musik 30STM lainnya,
yaitu Hurricane dan Up in the
Air, yang semuanya di
sutradarai oleh Jared Leto
sendiri dengan alias
Bartholomew Cubbins.
Adegan ini seperti ingin
menunjukkan bahwa di Cina
(Timur) masih terdapat praktik
kekerasan ekstrim yaitu
pencambukan diri sendiri yang
bersifat barbar. Ekspresi dari
Matt Wachter yang terkejut
menyaksikan kegiatan ini
menunjukkan bahwa orang
Barat tidak biasa melihat hal
seperti ini.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
194
21.
- Penampilan
- Ekspresi
- Camera
- Musik
- Aksi
Pada adegan ini, sang
gitaris, Tomo Milicevic
datang ke sebuah tempat
di mana di sana terdapat
sebuah kasur. Di atas
kasur itu, terbaringlah
seorang wanita tua yang
tampak sudah
meninggal. Setelah
Tomo mendekati
perempuan itu, ia
mendapati di dalam
mulutnya terdapat
sebuah bola hitam yang
dimasukkan oleh
seseorang.
Shot close up diambil
untuk menunjukkan
bahwa wanita tersebut
tidak bergerak sama
sekali ketika
Mutiara hitam yang diletakkan
ke dalam mulut seseorang
yang telah meninggal
merupakan salah satu bentuk
adat Cina dalam pemakaman.
Mutiara hitam tersebut adalah
bola merkuri yang dipercaya
akan melindungi tubuh orang
yang meninggal dalam
kehidupan setelah kematian.
Bola merkuri itu diletakkan
sebagai bentuk sogokan
kepada sang penjaga kematian
agar orang yang meninggal
dapat melalui perjalanan yang
mulus ketika melalui alam
baka. Mutiara itu harus
diletakkan kedalam mulut
orang yang meninggal
menggunakan tangan kiri.
Kini, penggunaan mutiara
hitam bisa digantikan dengan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
195
dimasukkan bola hitam
ke dalam mulutnya.
koin atau sejumlah nasi. Koin
sebagai bentuk sogokan
lainnya, dan nasi untuk
memastikan orang yang
meninggal mendapat makanan
yg cukup di alam baka.
Sumber :
http://eresources.nlb.gov.sg/in
fopedia/articles/SIP_2015-11-
30_175737.html
Sosok perempuan meninggal
yang ada dalam adegan ini
merupakan Empress Dowager
Cixi atau Cixi, sang
perempuan janda yang sempat
memimpin pemerintahan Cina
pada era Dinasti Qing Manchu
selama 47 tahun sebelum
mengangkat Pu Yi menjadi
Kaisar. Adegan ini diambil
dari film The Last Emperor
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
196
yang kebetulan merupakan
film di mana Jared Leto
berkata merupakan sumber
insipirasi dari video From
Yesterday ini.
Beberapa sejarawan
mengatakan bahwa masa
pemerintahan Cixi merupakan
masa pemerintahan yang
cukup kejam dan semena-
mena, serta berkontribusi
dalam jatuhnya Dinasti Qing
serta masa imperial Cina.
Sumber :
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
197
https://ghanisquest.dreamwidt
h.org/182604.html
Adegan menaruh bola merkuri
ini menunjukkan bagaimana
Cina (Timur) masih sangatlah
superstitious atau bertahayul.
Mereka masih percaya akan
hal-hal yang berbau tahayul
dan ritual-ritual bagaimana
menyelamatkan orang di alam
baka.
22. Scene 6
- Penampilan
- Kostum
- Behaviour
- Ekspresi
- Camera
- Musik
- Aksi
Pada scene ini, para
personil 30STM seperti
disiapkan untuk sebuah
pertarungan pedang.
Mereka dipakaikan
kostum bertarung seperti
layaknya seorang
prajurit. Dapat dilihat
pada adegan ini, para
Pedang yang digunakan untuk
bertarung dalam video ini
adalah pedang Jian.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
198
pelayan Cina
memakaikan kostum
bertarung mereka
lengkap dengan
topengnya.
Ekspresi dari para
personil 30STM pun
terlihat sangat datar
ketika dikenakan kostum
tersebut.
Setelah itu, mereka
terlihat mengambil
sebuah pedang untuk
digunakan bertarung
oleh masing-masing
personil.
Pedang Jian digunakan pada
era Dinasti Han atau sekitar
abad ke 7. Hal ini membuat
penggunaan pedang Jian
sebagai properti tidak sesuai
dengan latar sejarah Dinasti
Qing (latar waktu video from
yesterday dibuat).
Pedang-pedang yang biasa
digunakan di dalam film
merupakan pedang bermata
dua (Jian). Padahal, pedang
Jian sudah lama tidak
digunakan semenjak zaman
Dinasti Han. Pedang bermata
satu (Dao) adalah pedang yang
lebih sering digunakan untuk
perang khususnya pada zaman
Dinasti Yuan, Ming, dan Qing.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
199
Pedang itu diproduksi pada
abad ke 20 ketika Cina
kekurangan orang pembuat
pedang yang dapat membuat
pedang yang bagus dalam
produksi massal.
Hal ini dilakukan para
pembuat film untuk
menghemat biaya, karena
penggunaan pedang dengan
latar waktu yang sinkron akan
semakin menambah biaya
produksi properti dan
mengeluarkan biaya lebih
mahal.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
200
Sumber :
https://www.quora.com/Why-
are-the-swords-flimsy-in-
Chinese-movies
http://www.fightingarts.com/r
eading/article.php?id=128
Dari adegan ini dapat
diketahui bahwa para personil
30STM (Barat) dipakaikan
pakaian bertarung oleh para
pelayan kaisar (Timur).
Mereka tidak mengenakan
kostumnya sendiri, melainkan
dipakaikan oleh para pelayan.
Hal ini seperti ingin
menunjukkan bahwa Timur
akan selalu melayani Barat.
Ekspresi yang ditunjukkan
oleh para personil 30STM
menunjukkan bahwa mereka
terbiasa dengan hal tersebut.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
201
22.
- Gesture
- Ekspresi
- Camera
- Musik
- Naratif
Pada shot ini, terlihat
kamera mengambil
angle close up ke
ekspresi Jared Leto saat
menyanyikan lirik yang
berbunyi “…but he
doesn’t want to read the
message here” (Ia tidak
mau membaca pesan
yang ada). Musik pun
semakin naik diikuti
dengan fill in drum roll
yang dilakukan oleh
Shannon Leto.
Penggalan lirik itu
dinyanyikan dengan
ekspresi mengerutkan
alis dan mata dan
intonasi berteriak.
Diikuti dengan gesture
mengepalkan tangan di
depan kepala.
Setelah serangkaian kejadian
dan ritual-ritual aneh yang
ditemui oleh para personil
30STM, Jared Leto
menyanyikan lirik ini dengan
ekspresi layaknya seseorang
yang sedang marah.
Emosi dalam lagu ini pun
memuncak di titik ini, diikuti
dengan fill in drum roll yang
semakin kencang oleh
drummer 30STM, Shannon
Leto.
Hal ini dapat diinterpretasikan
bahwa semua yang ia temui di
Cina (Timur) membuatnya
(Barat) marah dan kesal.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
202
23.
- Gesture
- Ekspresi
- Camera
- Musik
- Naratif
- Aksi
- Latar
Adegan dilanjutkan
dengan lirik yang juga
kerap diulang pula di
lagu from yesterday ini,
yaitu “on his face is the
map of the world”
(dalam wajahnya
terdapat ‘peta’ dunia).
Shot yang diambil ketika
adegan ini adalah Jared
Leto yang
membelakangi
sekumpulan prajurit
Cina yang sempat
muncul di awal video
membawa bendera yang
menyambut 30STM.
Jared bernyanyi sambil
meneriakkan potongan
lirik “on his face is the
map of the world” pada
adegan ini, diikuti
Gerakan atau gesture yang
dilakukan oleh Jared Leto
identik dengan gerakan
penghomatan kaum Nazi pada
zaman pemerintahan Adolf
Hitler. Adolf Hitler adalah
seorang pemimpin diktator
Jerman. Gerakan ini diadaptasi
para partai Nazi sebagai
bentuk ketaatan atau
kepatuhan kepada
pemimpinnya.
Penggunaan salute tersebut
sebagai gesture, kini illegal di
beberapa negara seperti
Jerman, Slovakia, Austria, dan
sebagainya karena dianggap
sebagai bentuk hate speech
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
203
dengan gesture
membalikkan badan
kehadapan para prajurit
dan mengayunkan
tangannya ke samping.
Serentak, para prajurit
pun menurunkan
benderanya.
jika digunakan sebagai alat
propaganda ideologi Nazi.
Sumber :
(Kershaw, 2001, p. 60)
http://timesofindia.indiatimes.
com/world/europe/Countries-
where-Nazi-salute-is-
illegal/articleshow/48147552.
cms
Penggunaan salute ini
menandakan bahwa Jared Leto
(Barat) berkuasa atas para
prajurit Cina (Timur). Hal
tersebut didukung dengan
patuhnya para prajurit Cina
ketika Jared mengayunkan
tangannya layaknya Hitler
sang diktator. Perbedaannya
adalah Hitler mengayunkan
tangannya ke depan,
sedangkan Jared
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
204
mengayunkan tangannya agak
ke arah samping.
Serentak, para prajurit Cina
menurunkan benderanya
secara bersamaan.
Pada titik ini, lirik “on his face
is the map of the world” sudah
diucapkan/dinyanyikan untuk
kesekian kalinya. Sepanjang
video, penginterpretasian lirik
ini adalah bagaimana kaisar
Cina memiliki segalanya
(kekayaan dan kekuasaan)
atau berada ‘di atas dunia’.
Akan tetapi, kini, penempatan
adegan salute di lirik ini, dapat
dimaknai sebagai para rakyat
Cina (Timur) yang sebegitu
berkuasa dan kaya masih
tunduk terhadap Barat.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
205
24. Scene 7
- Penampilan
- Kostum
- Kamera
- Editing
- Musik
Pada awal scene ini,
musik memuncak.
Terlihat muncul satu
persatu sosok yang
menggunakan pakaian
bertempur seperti yang
telah muncul di scene
sebelumnya, dimana
para personil 30STM
dikenakan pakaian
bertempur oleh para
pelayan kaisar. Camera
angle dimulai dengan
Full shot,
memperlihatkan kostum
lengkap para petarung,
lalu dilanjutkan dengan
bird’s eye view untuk
menunjukkan berapa
jumlah petarung yang
Kostum yang digunakan
dalam adegan ini dapat
dikatakan tidak sesuai dengan
latar budaya Cina.
Kostum petarung atau prajurit
Cina memiliki ciri khas ujung
helm yang lancip dan diberi
aksen rumbai-rumbai.
Sedangkan, helm yang
digunakan dalam adegan ini
lebih mirip pelindung kepala
dari para Samurai (Jepang).
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
206
datang dan ikut masuk ke
dalam arena bertarung.
Musik yg tadinya
memuncak tiba-tiba
berhenti diikuti dengan
shot close up tiap
petarung dengan durasi
yang cukup cepat. Hal
tersebut menimbulkan
kesan dramatik.
Bahkan keseluruhan kostum
mereka pun lebih mirip
kostum Samurai Jepang
daripada prajurit Cina sendiri.
Hal ini menunjukkan adanya
pencampuradukkan budaya
oleh pembuat video (Barat)
atas budaya Timur yang
berasal dari dua negara yang
berbeda, yaitu Cina dan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
207
Jepang. Dua budaya yang
berbeda ini dianggap sama
oleh Barat. Disini kita dapat
melihat bahwa cara pandang
Barat terhadap Timur terlalu
sempit dan terlalu
menyamaratakan.
25.
- Penampilan
- Kostum
- Behaviour
- Gesture
- Kamera
- Musik
- Suara
- Aksi
Pada adegan ini, musik
yang awalnya
memuncak tiba-tiba
terhenti. Suara hening,
dan kamera mengambil
angle close up ke salah
satu sosok yang hendak
bertarung. Terlihat dari
lubang topengnya,
matanya melotot lalu ia
segera mengeluarkan
pedangnya. Semua
pertarung pun lalu
menyatukan pedangnya
Walaupun martial arts atau
bela diri sangat populer di
Cina, praktik dari duel pedang
ternyata tidaklah ada. Dalam
sejarah Cina, tidak ada yang
namanya duel atau
pertarungan pedang yang
disetujui. Bahkan kontes Wu
Shu pun diadakan dalam basis
bersahabat. Berbeda dengan
negara-negara lain seperti
Eropa dan Jepang yang
memiliki pertarungan atau
duel pedang seperti Anggar
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
208
ke tengah lalu memulai
pertarungan.
Ketika pertarungan
dimulai, musik dari dari
from yesterday kembali
bermain dan sampai
pada bagian refrain.
Dapat terlihat dalam
adegan ini ada beberapa
petarung yang jatuh
terkalahkan dan ada pula
yang masih bertarung
melawan satu sama lain,
meskipun mereka tidak
tahu siapa sosok di balik
setiap kostum/topeng.
(berawal dari Spanyol) dan
Kendo (Jepang).
Dalam budaya Cina, ilmu
pengetahuan lebih penting
daripada olahraga maupun
bela diri. Jika melihat kelas
sosial di Cina, tidak ada yang
namanya kelas sosial seperti
ksatria atau samurai. Di negara
Barat dan Jepang, ksatria dan
Samurai memiliki peran dan
posisi tersendiri dalam status
politik maupun sosial.
Sumber :
http://www.bullshido.net/foru
ms/showthread.php?t=125052
Penggambaran adanya
pertarungan pedang di Cina
pada adegan ini merupakan
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
209
suatu bentuk penggambaran
Barat akan Cina (Timur) yang
salah dan tidak akurat.
Merupakan bentuk dan contoh
lain dari pencampuradukkan
budaya yang dilakukan oleh
pembuat video (Barat)
terhadap Timur. Disini Barat
menggambarkan masyarakat
Cina dengan gambaran budaya
barbar karena suka bertarung.
Padahal dalam budaya Cina
sendiri tidak ada yang
namanya pertarungan atau
duel pedang.
26.
- Penampilan
- Kostum
- Behaviour
- Gesture
- Ekspresi
- Kamera
- Musik
- Konflik
Pada adegan ini,
pertarungan pedang
yang tengah berlangsung
mencapai akhirnya.
Kamera mengambil
angle dengan bird’s eye
level untuk
Dari awal video audiens
seperti diceritakan bahwa
30STM datang ke sebuah
tempat yang aneh dan asing
menurut mereka, yaitu Cina
(Forbidden City). Banyak hal-
hal baru yang mereka temui
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
210
menunjukkan posisi
empat petarung yang
tersisa menodongkan
pedangnya ke satu sama
lain. Posisi ini tidak
memungkinkan setiap
pemain untuk bergerak
lebih lanjut (skak mat).
Musik from yesterday
berhenti di adegan ini.
Adegan dilanjutkan
dengan angle medium
shot yang menunjukkan
keempat petarung
tersebut membuka
topengnya. Mereka
membuka topengnya
perlahan karena mereka
tidak tahu siapa saja
orang-orang yang berada
di balik topeng itu
selama ini, dan siapa saja
dan mereka anggap sebagai
sesuatu yang aneh dan asing
(terlihat dari ekspresi dan
lirik).
Akan tetapi, bagaimana pun
juga, para personil 30STM
berhasil mengalahkan prajurit
lain yang ada di istana kaisar
dalam pertarungan pedang.
Padahal hal ini (budaya
pertarungan pedang)
merupakan hal baru bagi
mereka.
Hal ini seperti ingin
mengatakan bahwa Barat akan
selalu mengalahkan Timur.
Bahkan di ‘tanah’ mereka
sendiri, dan di ‘budaya’
mereka sendiri.
Pesan tersebut semakin
mengokohkan pandangan
Barat yang menganggap
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
211
yang telah mereka
bunuh.
Selama mereka
membuka topeng,
terdengar background
music yang berbeda dari
sebelumnya. Musik
tersebut merupakan intro
atau awalan dari lagu A
Beautiful Lie. Lagu yang
dikatakan sebagai
lanjutan dari serangkaian
cerita The Kill – From
Yesterday – A Beautiful
Lie.
Saat keempat petarung
tersebut membuka
topengnya, audiens lalu
mengetahui bahwa
petarung yang tersisa
adalah keempat personil
30STM.
bahwa bangsa Timur
merupakan bangsa yang
lemah.
Lampiran: Matriks (Lanjutan)
212
Terlihat pada shot ini
ekspresi mereka yang
lega, ditunjukkan dengan
senyum di bibir dan
nafas yang terhembus
lega.