laporan kasus tbc pkm dtp langensari 2
DESCRIPTION
kasusTRANSCRIPT
LAPORAN KASUS
HIPERTENSI
Oleh: Laili HasanahM. Thanthawi Jauhari
Identitas pasien:
Nama : Ny. Tumini Suami : Tn, Endang S
JK : Perempuan Usia : 62 thn
Usia : 40 thnPekerjaan: Tukang bangunan
Alamat: jl. Sinargalih Rt: 03 Rw: 04
Pekerjaan : Petani
Keluhan utama:Pusing
Riwayat penyakit sekarang:
Pusing seperti muter –muter dari semalam, dan merasa sakit di
leher bagian belakang. Mual (-), muntah (-), Pasien mengaku
belum BAB sejak 3 hari yang lalu. Tetapi BAK nya normal.
Riwayat penyakit dahulu:
Pasien dulu pernah merasa hal seperti ini.
Riwayat penyakit keluarga:Ibu : hipertensi
Kakak : hipertensi
Riwayat pengobatan:
Setiap mengalami pusing pasien selalu
berobat kepuskesmas. Kadang beli obat
warung.
Riwayat alergi: -
Riwayat psikososial:
Paisen suka minum kopi 4 x dalam sehari
Suka bergadang.
Pemeriksaan fisik:
Keadaan Umum: Baik
Kesadaran : Composmentis
Tanda Vital
Nadi : 80 x/menit
Suhu : 36,2° C
Pernapasan : 20 x/menit
Tekanan darah : 160/100 mmHg
TB : 157 Cm
BB : 62 Kg
Kepala : Bentuk kepala normochepal
Rambut : Hitam, tidak rontok
Mata : Konjungtiva anemis -/-, Sklera
ikterik -/-, Pupil bulat isokor, Refleks cahaya +/+
Hidung : sekret -/-
Telinga : nyeri tekan (-), sekret (-)
Mulut : hiperemis (-), anemis (-),
Leher : tidak ada pembesaran kelenjar
getah bening dan tiroid
Thorax :
Inspeksi : Bentuk dan pergerakan dada
simetris, retraksi dada (-), ictus cordis (-),
Palpasi : Vocal fremitus sama dikedua
lapang paru
Perkusi : sonor di kedua lapang paru
Auskultasi : bunyi janting I dan II reguler,
murmur (-), pernapasan vesikuler, ronki -/-,
wheezing -/-
Abdomen
Inspeksi : Distensi abdomen (-), perut datar
Auskultasi : bising usus +
Perkusi : Timpani pada keempat kuadran
abdomen
Palpasi : Nyeri tekan kuadran abdomen (-), tidak
ada pembesaran hepar dan spleen
Ekstremitas
Superior : Akral dingin, RCT < 2 detik, edema
(-). Sianosis (-),edema (-)
Inferior : Akral dingin, RCT < 2
detik, edema (-). Sianosis (-),edema (-)
Pemeriksaan Penunjang: Tidak dievaluasi
Diagnosis Kerja: Hipertensi grade II
Penatalaksanaan (non farmakologi): Mengurangi konsumsi kopi
Mengurangi begadang
Lanjutkan makan sayur
Meningkatkan konsumsi buah.
HIPERTENSI
Hipertensi adalah suatu keadaan dimana
tekana darah sesorang adalah ≥ 140 mmHg
(tekanan sistolik) dan atau ≥ 90 mmHg (tek.
Diastolik.)
Klasifikasi hipertensi:
• Hipertensi primer
• Hipertensi sekunder
FAKTOR RESIKO:
Yang dapat dimodifikasi:
• Merokok
• Obesitas
• Stress
• Aktivitas fisik
• Konsumsi garam berlebih
Yang tidak dapat dimodifikasi:
• Usia
• Jeis kelamin
• Keturunan
Gejala klinis :
Keluhan – keluhan yang tidak spesifik al:
Sakit kepala, pusing, jantung berdebar-debar,
mudah lelah, gelisah, penglihatan kabur.