lbm 3 winang.docx

19
JUDUL: KOMUNIKASI DENGAN TEMAN SEJAWAT STEP 1 Team work o Kerjasama antar anggota kelompok dalam menyelesaikan suatu masalah o Kegiatan suatu kelompok dalam mengerjakan sesuatu untuk mencapai suatu tujuan tertentu Surat rujukan medik o Sistem penyelenggaraan kesehatan yang melaksanakan pelimpahan tanggung jawab timbal balik terhadap suatu kasus penyakit secara verbal o Upaya kesehatan yang berorientasi kepada kepentingan penderita bertujuan untuk memperoleh pemecahan masalah baik untuk keperluan diagnostik pengobatan maupun pengelolaan penderita selanjutnya Informed consent o Suatu persetujuan setelah mendapat informasi o Persetujuan yang diberikan oleh pasien atau keluarganya atas dasar penjelasan mengenai tindakan medik yang akan dilakukan terhadap pasien tersebut Forum pertemuan klinik o Forum yang bertujuan untuk membahas masalah klinik o Forum yang beranggotakan tim-tim medis untuk meningkatkan dan memecahkan masalah klinik Profesional o Orang yang sudah berpengalaman o Seseorang yang ahli dalam bidang tertentu STEP 2 BAGAIMANA SEORANG DOKTER PROFESIONAL MELAKUKAN KOMUNIKASI DENGAN TEMAN SATU PROFESI? TEAM WORK TEMAN SEJAWAT Definisi Manfaat

Upload: okky-winang-saktyawan

Post on 12-Sep-2015

213 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

JUDUL: KOMUNIKASI DENGAN TEMAN SEJAWATSTEP 1 Team work Kerjasama antar anggota kelompok dalam menyelesaikan suatu masalah Kegiatan suatu kelompok dalam mengerjakan sesuatu untuk mencapai suatu tujuan tertentu

Surat rujukan medik Sistem penyelenggaraan kesehatan yang melaksanakan pelimpahan tanggung jawab timbal balik terhadap suatu kasus penyakit secara verbal Upaya kesehatan yang berorientasi kepada kepentingan penderita bertujuan untuk memperoleh pemecahan masalah baik untuk keperluan diagnostik pengobatan maupun pengelolaan penderita selanjutnya

Informed consent Suatu persetujuan setelah mendapat informasi Persetujuan yang diberikan oleh pasien atau keluarganya atas dasar penjelasan mengenai tindakan medik yang akan dilakukan terhadap pasien tersebut

Forum pertemuan klinik Forum yang bertujuan untuk membahas masalah klinik Forum yang beranggotakan tim-tim medis untuk meningkatkan dan memecahkan masalah klinik

Profesional Orang yang sudah berpengalaman Seseorang yang ahli dalam bidang tertentuSTEP 2BAGAIMANA SEORANG DOKTER PROFESIONAL MELAKUKAN KOMUNIKASI DENGAN TEMAN SATU PROFESI?TEAM WORK TEMAN SEJAWAT Definisi Manfaat Tujuan Kendala Jenis-jenis Kriteria Faktor yang mendasari Cara meningkatkan kinerja tim

SURAT RUJUKAN MEDIK Definisi Manfaat Tujuan Langkah-langkah Bentuk Kendala Obyek Arah rujukan Macam-macam Hal-hal yang dirujuk Sikap yang tidak terpuji dalam rujukan medikINFORMED CONSENT Definisi Manfaat Tujuan Kendala Fungsi Langkah-langkah Landasan hukum Syarat-syaratSTEP 3BAGAIMANA SEORANG DOKTER PROFESIONAL MELAKUKAN KOMUNIKASI DENGAN TEMAN SATU PROFESI?TEAM WORK TEMAN SEJAWAT Definisi Kerjasama antar anggota kelompok dalam menyelesaikan suatu masalah Kegiatan suatu kelompok dalam mengerjakan sesuatu untuk mencapai suatu tujuan tertentu

Manfaat Dapat meningkatkan motivasi kerja Meningkatkan produktivitas Meningkatkan kepuasan kerja Memudahkan mendapatkan penyelesaian masalah Hasilnya lebih bervariasi dan lengkap Tercapainya hasil yang optimal Menumbuhkan sikap saling mengharagai pendapat orang lain

Tujuan Melatih kepemimpinan Meningkatkan kinerja disiplin Membentuk kekompakan1. Melatih bekerja dalam kelompok (teamwork) 2. Melatih keterampilan berkomunikasi 3. Pembagian kerja 4. Melatih kemampuan bertanggung jawab5. Melatih keterampilan sosial (kepemimpinan, sikap positif)www.search.com Bagaimana mengatur kerja kelompok (Hadi Suwono)

Kendala Saling mempertahankan pendapat yang berbeda-beda Perbedaan kemampuan berkomunikasi Takut menyampaikan pendapat1. Ketidaksamaan tujuan2. Besarnya anggota tim3. Pengalaman yang tidak menyenangkan dengan tim4. Persaingan anggota tim5. Dominasi

RENDAHNYA : KOMPETENSI ANGGOTA MOTIVASI ANGGOTA HUBUNGAN (KOMUNIKASI) KEPEMIMPINAN (KETERBATASAN) TEKNOLOGI FAKTOR KEPRIBADIAN ANGGOTA KOMITMEN

Jenis-jenis Formal: sengaja dibentuk untuk melaksanakan tugas Informal: kelompok yang terbentuk begitu saja berdasarkan pertemanan

FORMAL, KEL. YANG SENGAJA DIBENTUK UNTUK MELAKSANKAAN TUGAS DAN FUNGSI ORGANISASI DAN KEWENANGAN MASING-MASING

INFORMAL, KEL. YANG TERBENTUK BEGITU SAJA BERDASARKAN PERTEMENAN, KEPENTINGAN, MINAT DISFUNGSIONAL, KELOMPOK YANG BERDIRI ATAS SEJUMLAH INDIVIDU YANG MELAKSANAKAN TUGAS DAN DAN FUNGSI MASING-MASING FUNGSIONAL, YANG TERDIRI DARI ATAS ORANG-2 YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN TERTENTU DAN SATU SAMA LAIN SALING BERGANTUNG PRODUKTIF, KEL. YANG BERFUNGSI SECARA EFEKTIF DAN EFISIEN

Kriteria Anggota merasa saling membutuhkan Rasa tanggung jawab yang tinggi Semangat yang tinggi dalam tim Mengevaluasi hasil kerja untuk peningkatan kinerja

MENURUT PATT WILLIAM : SALING KETERGANTUNGAN DALAM MENGAHADAPI TANTANGAN KEBERSAMAAN SALING PERCAYA RINCIAN/PEMBAGIAN TUGAS JELAS TRAMPIL MEMECAHKAN MASALAH KETERBUKAAN MEMEMAHAMI PERBEDAAN ADANYA PENGAKUAN a. Adanya tujuan bersama yang jelas (Clear Objective) b. Kepemimpinan yang tepat (Approtiate Leadership)c. Keanakbuahan yang memadai (Sufficient Followership)d. Rasa ikut memiliki (Sense of Belonging) dan komitmen (Commitment) e. Kebersamaan (Intergroup Relation) dan saling percaya (Trust) f. Loyalitas dan dedikasi pada team dan Pimpinang. Kerjasama (Teamwork) (http://managementfile.com/journal.php?id=221&sub=journal&page=hr)

Faktor yang mendasari Adanya tujuan yang sama Adanya tuntutan tugas

Cara meningkatkan kinerja tim Membuat peraturan sebagai landasan kerja tim Menentukan tujuan dan prioritas dari sebuah tim Membangun kepercayaan

MEMBANGUN TEAM yang baik1.Bergerak ke arah yang samasecara bersama-sama.Untuk membangun sebuah team yangbaik, setiap anggota team harus mengetahui tujuan team dan memiliki persepsi yang sama tentang arti dari tujuan team tersebut.2.Perjelas Keahlian dan Tanggung Jawab Anggota Team. ( Job Description)-Setiap anggota team harus tugasdan tanggung jawab secara personal.-Setiap anggota team harus mengetahui cara dan melakukan tugas teknis mereka.-Setiap anggota team harus mengerti dan memahami peraturan dasar yang dibangun berdasarkan tujuan team.3.Adanya Peraturan, Panduan atau ProsedurHal ini akan memberikan perasaan yang stabil dan sebagai acuan dalam menyelesaikan masalah yang belum terjadi atau telah terjadi.4.Hindari Masalah yang Dapat DiprediksiJangan mengambil resiko dengantetap melakukan suatu proses yang memungkinkan terjadinya kegagalan.5.Gunakan Segala Peraturan, Panduan atau Prosedur Sebagai Alat PengukurPeraturan, Panduan atau Prosedur dapat menjelaskan bagaimana team ingin bekerjasama. Peraturan team harus diperhitungkan sebagai konsep yang hidup dan dinamis, yang dapat dilakukan dengan meluangkan waktu untuk membicarakannya, mengubah peraturan/ panduan jika tidak berfungsi dan buatlah dokumen mengenai perubahan tersebut.Jika terjadi pelanggaran terhadap Peraturan/Panduan harus langsung dibicarakan, setiap anggotateam harus bertanggung jawab terhadap kinerja team dan juga bekerja keras untuk mencapai tujuan team.6.Membantu Rekan Baru dalam TeamYang dibutuhkan oleh anggota baru adalah-Memperoleh gambaran jelas tentang cara kerja, norma dan nilai-nilai team.-Orientasi tentang budaya team.Untuk membantu rekan baru dalam team fokuskan pada hal dasar terlebihdahulu. Jangan berasumsi bahwa rekan baru akan otomatis mengerti apa yang sedang terjadi.7.SelaluBekerjasamaKetika seseorang berkerjasama untuk memecahkan suatu masalah maka pandangan dan interprestasi masalah yang berbeda ditambah kenyataan dan pengetahuan yang berbeda akan menciptakan solusi yang lebih baik.8.Wujudkan Gagasan/Ide Menjadi Kenyataan-Jika salah seorang anggota mengemukakan gagasan/ide, dengarkan dengan baik. Lalu piculan dengan mengajukan pertanyaan Bagaimana jika.., hal tersebut akan memacu perkembangan pikiran. Banyak orang yang menjadi kreatif karena tantangan.-Kejarlah kuantitas gagasan/idebukan pada kualitas gagasan/ide. untuk memunculkan gagasan/ide seseorang membutuhkan waktu untuk berpikir. Yang perlu dilakukan selanjutnya adalah memperbaiki gagasan/ide apabila kurang sesuai.-Hindari kritikanterhadap gagasan/ide ketika gagasan/ide itu terbentuk. Namunpusatkan perhatian pada cara gagasan/ide dapat diperbaiki/digunakan.9.Paculah KreatifitasPada dasarnya setiap orang dapat menjadi kreatif, hanya saja dibutuhkan latihan. Cara sederhana adalah dengan melakukan beberapa latihan kelompok yang terdengar bodoh. Para anggota team diberi masalah kecil dan tugas yang mengembangkan imajinasi dan tidak mempunyai konsekuensi nyata. Hal tersebut dapat memacu pemikiran kreatif team ketika masalah harus ditangani.Antisipasi perilaku team yang tidak produktif dengan menghindari perilaku yang cenderung menjatuhkan gagasan sebelum gagasan dibangun.10.Ambilah Keputusan secara SolidFungsi dasar team adalah mengambil keputusan yang akan mempengaruhi hasil yang penting. Pengambilan keputusan harus dilakukan secara efektif dan efisien dengan berorientasi pada masa depan. Artinya mengidentifikasi dan mengurangi faktor yang tidak dikethui yaitu RESIKO. Tiga informasi yang dibutuhkan untuk mengurangi resiko adalah :-Informasi yang menyangkut fakta, data, trend dan informasi akurat lainnya dari sumber yang dapat dipercaya dan dapat diandalkan.-Informasi data hasil percobaan.-Intuisi atau indra keenam yang dimiliki beberapa orang yang didasarkan pada pengalaman dan persepsi yang tajam.Kenali Resikomenciptakan cara untuk meminimalisasi resiko dari setiap alternatifmemilih alternatif terbaik.11.Hindari Pemecahan Masalah dengan KompromiKompromi adalah apa yang terjadi ketika team mencapai keputusan yang tidak disetujui sebagian anggota atau mereka tidak benar-benar perduli pada keputusan itu.Contoh : Pihak A percaya bahwa produk dapat diselesaikan dalam waktu dua hari, sedangkan pihak B beranggapan bahwa waktu yang dibutuhkan adalah setengah hari. Setelah diskusi yang panjang dan saling mengalahkan opini, akhirnya team berkompromi dan memutuskan bahwa pekerjaan akan diselesaikan satu setengah hari. Apa yang akan dirasakan oleh para anggota? Para pihak akan merasa tidak puas dengan keputusan tersebut.Perlu diingat kompromi dapat dilakukan apabila keputusan harus diambil sesegera mungkin (tekanan waktu) dan kompromi merupakan keputusan sementara.Agar keputusan kompromi dapat berguna dan berjalan dengan baik :-Perhatikan Kompromi. Ketika mengambil keputusan haris dipertanyakan bagaimana perasaan team. Apabila anggota team setuju makan keputusan dapat dilaksanakan tetapi apabila tidak setuju maka ada baiknya menimbang kembali keputusan tersebut.-Perhatikan Penerapannya. Pastikan keputusan yag dicapai melalui kompromi diterapkan secara se-efektif dan se-efisien mungkin.-Jangan jadikan keputusan kompromi sebagai kebiasaan. Sebagian anggota akan merasa diacuhkan. Semangat dan komitmen akan jatuh.12.Carilah Kesamaan Pandangan dengan Pengambilan Keputusan secara KonsensusKonsensus adalah melakukan diskusi yang mengacu pada pemecahan masalah, menciptakan sudut pandang yang sama terhadap masalah dan hambatan, serta memikirkan tindakan yang paling mungkin dilakukan berdasarkan suatu kondisi tertentu.Konsensus merupakan keputusan yang dibuat dalam kelompok dan disetujui semua orang sebagai keputusan terbaik yang diambil pada kondisi saat itu. Dalam konsensus diperlukan pengertian yang jelas mengapa keputusan diambil dan semua orang mendukung. Konsensus menjadi penting karena untuk menerapkan suatu keputusan diperlukan dukungan dan bantuan total dari team.Dalam konsensus, sudut pandang yang beragam dari setiap anggota team harus diperhatikan, dipertimbangkan, diselidiki, dibandingkan dan didiskusikan, sampai semua anggota melihat dan memahami semua aspek masalah atau keputusan. Hasil konsensus jauh lebih baik daripada kompromi, tetapi harus diingat, konsensus memerlukan waktu dan tidak berlaku untuk semua keputusan, konsensus akan menghasilakn keputusan yang tepay untuk saat dan kondisi saat itu.Pengambilan Keputusan secara konsensus dapat dilatih.-Kuncinya adalah setuju bukan kompromi.-Mendengarkan secara aktif.-Berpikir Terbuka.-Mengutarakan posisi dan alasan, bukan pungutan suara.-Partisipan yang bersemangat.13.Manfaatkan Pertentangan Sebagai Langkah Membangun KreatifitasTeam adalah sekelompok orang yang berkerjasama untuk meraih tujuan bersama. Kenyataannya, setiap orang berbeda. Setiap orang di dalam team berasal dari tempat yang berbeda, memiliki pendidikan, pekerjaan, pengalaman, dan kegemaran yang berbeda. Apa yang menjadi jelas dan penting bagi pihak lain belum tentu jelas dan penting juga bagi pihak lain.Cara mengatasi perbedaan adalah dengan menghadapi perbedaan tanpa emosi, dengan tidak memandang perbedaan sebagai serangan pribadi. Perbedaan harus dihadapi dengan dewasa dan profesional. Perbedaan dapat menghasilkan pemecahan masalah yang berbeda, menghasilkan gagasan/ide yang berbeda dan dapat memunculkan kreatifitas.14.Perangi Virus KonflikMeskipun team dapat menangani konflik dengan efektif tetapi tidakkan efisien jika potensi terjadinya konfilk dapat dihindari sejak awal.Pemicu konflik yang dapat dihindari antara lain adalah-Komitmen. Setiap anggota team harus bertanggung jawab pada pekerjaan dan hasil yang diperoleh team.-Persepktif menang kalah di kalangan para anggota harus dihilangkan dari awal.-Ingatlah bahwa perbedaan dapat memacu kreatifitas. Dengarkan dengan seksama apa yang dikatakan orang-orang dan usahakan untuk melihat dari sudut pandang mereka.15.Saling PercayaBagaimana team membangun kepercayaan :-Tepati janji anda tanpa ragu.-Pastikan apa yang anda katakan dan informasi yang anda bawa merupakan informasi terkini dan akurat.-Lakukan tugas anda dengan sungguh-sungguh. Orang cenderung mempercayai orang yang kompeten dan punya disiplin diri.-Selesaikan tugas anda dengan kualitas dan akurasi yang baik.-Bergaul dengan oranglain. Apakah anda akan mempercayai indovidu yang cenderung enggan bersosialisasi?-Kerjasama dengan oranglain dalam mengambil keputusan. Tunjukkan fleksibilitas dan kreatifitas.-Biasanya orang akan mengerjakan segala sesuatu dengan baik dan bertanggung jawab apabila dia merasa dipercaya.16.Adakan Rapat dengan BaikSusun agenda rapat dan lakukanlah rapat secara baik.17.Saling Memberi PenghargaanHasil penelitian yang telah dilakukan berulang kali menunjukkan bahwa uang bukanlah motivator paling penting dalam pekerjaan. Faktor nomor satu yang memotivasi adalah bahwa mereka telah berkontribusi terhadap pekerjaan yang menarik. Selain itu tanggung jawab tambahan juga dapat merupakan bentuk tanda kepercayaan dan keyakinan. Dan jangan lupa untuk mengucapkan Terimakasih.18.Evaluasi Team secara Teratur-Evaluasi team-Evaluasi Tujuan-Rayakan kemajuan-Lakukan perbaikan19.Pimpinlah Tanpa MendominasiMengendalikan tanpa memerintah dapat dilakukan dengan :-Mengusulkan;-Mengarahkan;-mengajukan pertanyaan;-merangkum sudut pandang;-mengarisbawahi konsekuensi;-membiarkan segala sesuatunya terjadi.Kunci Keberhasilan Kepemimpinan dewasa ini adalah pengaruh bukan kekuasaan -Ken Blanchard-20.Mintalah BantuanBagi sebagian orang meminta bantuan dinilai sebagai tanda kelemahan. Hilangkan pemikiran mengenai hal tersebut dan tekankan bahwameminta bantuan lebih baik demi menghindari terjadinya kesalahan atau masalah.21.Jangan MenyerahJangan biarkan kendala menengendalikan team, belajarlah dari kesalahan dan maju terus demi mencapai tujuan team secara bersama-sama.

SURAT RUJUKAN MEDIK Definisi Sistem penyelenggaraan kesehatan yang melaksanakan pelimpahan tanggung jawab timbal balik terhadap suatu kasus penyakit secara verbal Upaya kesehatan yang berorientasi kepada kepentingan penderita bertujuan untuk memperoleh pemecahan masalah baik untuk keperluan diagnostik pengobatan maupun pengelolaan penderita selanjutnya

Manfaat Pengetahuan dan ketrampilan dokter akan meningkat Kebutuhan dan tuntutan kesehatan penderita akan lebih terpenuhi

Tujuan Mampu mejembatani pelayanan kesehatan diwilayah pedesaan Mampu menyamakan langkah atau strategi antar petugas kesehatan Langkah-langkah Gunakan bentuk surat resmi yang lazim dgunakan Di temapat masalah utama, tuliskan nama serta umur pasien. Nyatakan tanggal saat pasien pertama kali diperiksa Nyatakan perkiraan tanggal (minggu atau bulan) saat pasien mulai sakit Berikan ringkasan mengenai keluhan utama, riwayat penyakit, dan temuan klinik Berikan semua rinciana pengobatan yang telah diberikan temasuk dosis obat Cantumkan permintaan nasihat dan pengobatan secara sopan Tanda tangani suart dengan nama anda dan tuliskan jabatan resmi anda sebagai orang yang mengirim pasien Tuliskan alamat pasien, dan nama serta alamat kerabat terdekat pasien di bagian bawah surat (Buku Manajemen Pelayanan Kesehatan Primer, Rosemary Mc Mahon, Dkk,1999)

a. Bahasanya Resmib. Ditempat masalah utama ada Nama dan umur pasienc. Menuliskan tanggal saat pasien prtama diperiksad. Menuliskan perkiraan tanggal saat pasien mulai sakite. Ringkasan keluhan utama, riwayat penyakit, temuan klinisf. Rincian semua pengobatan yg telah diberikan termasuk dosis obatg. Permintaan nasihat dan pengobatan secara sopanh. Menandatangani surat dan menulis nama terangi. Menulis alamat pasien dan nama serta alamat berobat terdekat pasien dibagian bawah suratBuku Managemen Pelayanan Kesehatan Primer, Rosmery Mc Mahon dkk, 1999

Rujukan ditulis dalam amplop tertutup diajukan oleh dokter perujuk kepada konsultan disertai keterangan yang cukup Dalam hal rujukan penderita, maka konsultan mengirim kembali penderita tersebut disertai pendapat dan anjuran tertulis pula Bila dikehendaki oleh dokter perujuk, konsultan dapat melakukan pengelolaan atau pengobatan penderita sampai sembuh Konsultan tidak dibenarkan memberitahukan kepada penderita secara langsung maupun tidak langsung tentang kekeliruan yang mungkin dibuat oleh dokter perujuk terhadap penderita Pendapat dan anjuran konsultan dapat berupa pendapat final atau anjuran untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut (laboratorik, EKG, radiologik, atau penunjang lain)(http://rac.uii.ac.id/server/document/Private/20080525120515034102851111.pdf Macam-macam Rujukan medik lisan Rujukan medik tertulis Rujukan pasien (transfer ofpatient),penatalaksanaan pasien dari strata pelayanan kesehatan yang kurang mampu ke strata pelayanan kesehatan yang lebih sempurna atau sebaliknya untuk pelayanan tindak lanjut Rujukan ilmu pengetahuan (transfer of knowledge),pengiriman dokter/ tenaga kesehatan yang lebih ahli dari strata pel. kes. Yang lebih mampu ke strata pelayanan kesehatan yang kurang mampu untuk bimbingan dan diskusi atau sebaliknya, untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan Rujukan bahan pemeriksaan laboratorium (transfer of specimens), pengiriman bahanbahan pemeriksaan bahan laboratorium dari strata pelayanan kesehatan yang kurang mampu ke strata yang lebih mampu atau sebaliknya, untuk tindak lanjut.(KONSULTASI & RUJUKAN DALAM PRAKTEK DOKTER KELUARGA, dr. Rina Amelia, Departemen IKM/ IKP/ IKK, Fakultas Kedokteran USU)

1.Rujukan pasien (transfer of patient),penatalaksanaan pasien dari surat penatalaksanaan strata pelayanan kesehatan yang kurang mampu ke strata pelayanan kesehatan yang lebih sempurna atau sebaliknya untuk pelayanan tindak lanjut 2. Rujukan ilmu pengetahuan (transferof knowledge),pengiriman dokter/ tenaga kesehatan pengiriman kesehatanyang lebih ahli dari strata yang lebih mampu ke strata pelayanankesehatan yang kurang mampu untuk bimbingan dan diskusi atau sebaliknya,untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan3. Rujukan bahan pemeriksaanlaboratorium (transfer ofspecimens), pengirimanbahanbahanpemeriksaan laboratorium dari bahan dari strata pelayanan kesehatan yang kurang mampu kestrata yang lebih mampu atau sebaliknya, untuk tindaklanjut. http:top_pdf.com/contoh-surat-rujukan-pasien.Html(Azrul Azwar:Pengantar Pelayanan Dokter Keluarga)

Kendala Sarana yang kurang memadai Salah paham Surat hilang Tidak mencantumkan keterangan secara lengkap

Obyek Penderita Bahan pemeriksaan: darah, tinja, urin, dahak

Arah rujukan Dari dokter umum dokter spesialis Dari dokter spesialis spesialis lain Dari dokter umum/spesialis pemeriksaan penunjang (lab) Dari dokter umum/spesialis RS Dari dokter spesialis umum (alasan tempat tinggal)

Rujukan upaya kesehatan perseorangan Antara masyarakat dengan puskesmas Antara puskesmas pembantu/bidan di desa dengan puskesmas Intern petugas puskesmas /puskesmas rawat inap Antar puskesmas atau puskesmas dengan rumah sakit, atau fasilitas pelayanan kesehatan lainnya Rujukan upaya kesehatan masyarakat Dari puskesmas ke dinas kesehatan kabupaten/kota Dari puskesmas ke instansi lain yang lebih kompeten baik intrasektoral maupun lintas sektoral( buku : ARRIMES MANAJEMEN PUSKESMAS BERBASIS PARADIGMA SEHAT,TRIHONO 2005)

Contoh penulisan

www.jamsostek.co.id

Sikap yang tidak terpuji dalam rujukan medik Memalsukan tanda tangan Melakukan rujukan karna menginginkan imbalan Melakukan rujukan karna malas menanganinya

INFORMED CONSENT Definisi Suatu persetujuan setelah mendapat informasi Persetujuan yang diberikan oleh pasien atau keluarganya atas dasar penjelasan mengenai tindakan medik yang akan dilakukan terhadap pasien tersebut

Manfaat Mendapat persetujuan Pasien tahu prosedur penanganan penyakitnya bias membahayakan atau tidak, serta mendapatkan informasi tentang hal-hal yang perlu dipersiapkan sebelum operasi(http://eprints.undip.ac.id/10595/1/Artikel.pdf)

Tujuan Memberikan perlindungan kepada pasien secara hukum Melindungi hak individu pasien dari tindakan tidak sah atas integritas oleh dokter

a. Memberikan perlindungan kepada pasien terhadap tindakan dokter yang sebenarnya tidak diperlukan dan secara medik tidak ada dasar pembenarannya yang dilakukan tanpa sepengetahuan pasiennya.b. Memberi perlindungan hukum kepada dokter terhadap suatu kegagalan dan bersifat negatif, karena prosedur medik modern bukan tanpa resiko, dan pada setiap tindakan medik ada melekat suatu resiko ( Permenkes No. 290/Menkes/Per/III/2008 Pasal 3 )(http://www.ilunifk83.com/peraturan-dan-perijinan-f16/informed-consent-t143.htm)

Kendala Tidak ada persetujuan dari keluarga Keluarganya jauh

Bahasa, yaitu saat penjelasan informasi berkaitan dengan tindakan medis yang akan dilakukan terdapat banyak istilah dalam bidang kedokteran yang sulit dimengerti masyarakat awam pada umumnya.Penyampaian informasi yang benar kadang membuat pasien takut, tertekan atau tegangHak menolak pasien menjadi dilema bagi dokter yang berkewajiban untuk menolong(http://rac.uii.ac.id/server/document/Private/20080525120515034102851111.pdf) Fungsi Agar dokter melakukan dengan hati-hati Menghindari penipuan

Langkah-langkah Memberitahu keluarga tindakan yang akan dilakukan Menjelaskan Memastikan pasien sudah paham Meminta persetujuan

Landasan hukum Peraturan menteri kesehatan No. 585/1992 pasal 11

Peraturan Menteri Kesehatan No. 585 tahun 1989 Pasal 4 ayat 1ttg pemberian info kepada pasien baik diminta atau tidak Peraturan Menteri Kesehatan No. 585 tahun 1989 Pasal 2 ayat 2 ttg semua tindakan medikpada pasien harus mendapat persetujuan Peraturan Menteri Kesehatan No. 585 tahun 1989 Pasal 13 ttg pencabutan izin praktik jika adanya tindakan medik pada pasien yang tidak disertai dengan persetujuan(http://etd.eprints.ums.ac.id) 1. UU Kesehatan Th. 1992, Psl 53. Dengan jelas dikatakan bahwa hak health care receiver antara lain : Hak atas informasi. Hak memberikan persetujuan tindakan medik.2. UU No. 29 Th. 2004 Tentang Praktik Kedokteran.3. Peraturan Pemerintah Tentang Tenaga Kesehatan.4. Permenkes No. 585 tentang Persetujuan Tindakan Medik serta Surat Keputusan Dirjen Yanmed.5. Permenkes No. 1419 / Menkes / PER / 2005 tentang Penyelenggaraan Praktik Dokter dan Dokter Gigi.(http://www.fk.uwks.ac.id/elib/Arsip/Departemen/Hukum_Kedokteran/Bab%20VII%20INFORMED%20CONSENT.pdf)

Syarat-syarat Sesuai prosedur Dokter harus memberi informasi mengenai suatu tindakan yang hendak dilakukan Pasien dapat secara sukarela memberikan persetujuannya

Isi Syarat yang bertanggung jawab/menandatangani Kapan digunakan/dikeluarkan