makalah benigna prostat hiperplasi

Upload: tika876267153

Post on 05-Jul-2018

229 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    1/18

    I. Batu Ginjal

    1.1 Pengertian Batu Ginjal

    Batu di dalam saluran kemih (Urinary Calculi) adalah massa keras seperti batu yang

    terbentuk di sepanjang saluran kemih dan bisa menyebabkan nyeri, perdarahan, penyumbatan

    aliran kemih atau infeksi. Batu ini bisa terbentuk di dalam ginjal ( batu ginjal ) maupun di

    dalam kandung kemih (batu kandung kemih). Proses pembentukan batu ini

    disebut urolitiasis (litiasis renalis, nefrolitiasis).

    1.2 Klasifikasi Batu Ginjal

    Beberapa jenis batu ginjal menurut komposisi kimiawi :

    - Calium o!alate aluli : "itemukan pada sekitar #$% penderita batu ginjal di &',

    yang terbentuk dari asam o!ali. Bayam, oklat, kopi, teh, ola, kaang-kaangan, dan

    strawbery, adalah makanan yang meningkatkan pembentukan batu. uga terbentuk dari

     pemeahan *itamin C dalam tubuh.

    - &ri aid aluli : Batu ini berkembang dari kristal asam urat yang terbentuk dari

    urine yang keasamannya tinggi. +erupakan % dari seluruh kejadian batu ginjal. Pada

     beberapa keadaan, batu jenis ini berkombinasi dengan batu oksalat.

    - Cystine aluli : +erupakan % dari seluruh kejadian batu ginjal. Cystine

    merupakan asam amino dari protein yang berbentuk kristal heksagonal saat diekskresikan

    dalam jumlah banyak. Batu jenis ini menunjukkan bahwa klien mengalami ystinuria, suatu

    kondisi herediter dimana ginjal tidak dapat menyerap asam amino.

    - 'tru*ite aluli : dalah bentuk kristal keras dari magnesium aluminium fosfat. Batu

    ginjal terjadi dari substansi-substansi yang terbentuk pada klien dengan infeksi saluran kemih

    karena bakteri.

    - 'taghorn aluli : +erupakan batu ginjal berabang yang terbentuk dari stru*it.

    1.3 Etiologi Batu Ginjal

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    2/18

    'eara epidemiologis terdapat beberapa faktor yang mempermudah terjadinya batu

    saluran kemih yang dibedakan sebagai faktor intrinsik dan faktor ekstrinsik yaitu:

    1). Faktor intrinsik , meliputi:

    Herediter diduga dapat diturunkan dari generasi ke generasi.

    Umur paling sering didapatkan pada usia /$-$ tahun.

    enis kelamin jumlah pasien pria / kali lebih banyak dibanding pasien wanita.

    2). Faktor ekstrinsik , meliputi:

    Geografi pada beberapa daerah menunjukkan angka kejadian yang lebih tinggi

    daripada daerah lain sehingga dikenal sebagai daerah stone belt (sabuk batu).

    Iklim dan tem!eratur.

    "su!an air kurangnya asupan air dan tingginya kadar mineral kalsium dapat

    meningkatkan insiden batu saluran kemih.

    #iet diet tinggi purin, oksalat dan kalsium mempermudah terjadinya batu saluran

    kemih.

    Pekerjaan penyakit ini sering dijumpai pada orang yang pekerjaannya banyak duduk 

    atau kurang akti*itas fisik (sedentary life).

    da beberapa teori tentang terbentuknya Batu saluran kemih adalah:

    1). $eori nukleasi

     Batu terbentuk di dalam urine karena adanya inti batu atau sabuk batu (nukleus).

    Partikel-partikel yang berada dalam larutan kelewat jenuh akan mengendap di dalam nukleus

    itu sehingga akhirnya membentuk batu. 0nti bantu dapat berupa kristal atau benda asing

    saluran kemih.

    2). $eori matriks

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    3/18

    +atriks organik terdiri atas serum1protein urine (albumin, globulin dan mukoprotein)

    sebagai kerangka tempat mengendapnya kristal-kristal batu.

    3). Peng%am&at kristalisasi

    &rine orang normal mengandung 2at penghambat pembentuk kristal yakni

    magnesium, sitrat, pirofosfat, mukoprotein dan beberapa peptida. ika kadar salah satu atau

     beberapa 2at ini berkurang akan memudahkan terbentuknya batu dalam saluran kemih.

    1.' Gejala !en(akit &atu ginjal

    1. Gejala klinis &atu ginjal

    Pada awalnya mungkin seseorang yang telah ada batu diginjalnya tidak merasakankeluhan apapun dalam jangka waktu yang ukup lama. pabila diameter batu masih keil (di

     bawah mm) maka batu tersebut dapat keluar bersama aliran air kemih sehingga penderita

    mungkin merasakan air kening yang agak berpasir atau bahkan mendapatkan butiran-butiran

     batu yang sangat keil. 0nilah yang disebut !en(akit &atu ginjal.

    2. $anda dan Gejala Pen(akit &atu ginjal lanjut

    dapun tanda dan gejala terjadinya penyakit batu ginjal yang dialami penderita seara

    akut antara lain: Bengkak mata, kaki, nyeri pinggang hebat (kolik), kening sakit, demam,

    kening sedikit, kening merah1darah, sering kening. 3elainan &rin: Protein,

    "arah14ritrosit, 'el "arah Putih15ekosit, Bakteri.

    'edangkan tanda dan gejala yang mungkin timbul oleh adanya penyakit batu ginjal 

    kronik  antara lain: 5emas, tidak ada tenaga, nafsu makan kurang, mual, muntah, bengkak,

    kening berkurang, gatal, sesak napas, puat1anemi.

    3. Gejala !en(akit &atu ginjal seara umum adala%*

    • 'akit atau terasa pegal pada  pinggang belakang bagian atas atau tepatnya di bawah iga

    terakhir. Pada taraf tertentu sakit yang ditimbulkan berupa nyeri menusuk-nusuk,

    menjalar ke arah samping mengikuti alur saluran kemih.

    • 6erkadang disertai anyang-anyangan. Buang air keil tidak lanar. 7asrat ada namun

     berkali-kali ke belakang yang dikeluarkan hanya sedikit. ir seni sering berwarna

    kemerahan. 0ni pertanda dinding saluran kemih tergores atau terluka oleh serpihan batu.

    http://xamherbal.com/sakit-pinggang/http://xamherbal.com/sakit-pinggang/http://xamherbal.com/anyang-anyangan/http://xamherbal.com/anyang-anyangan/http://xamherbal.com/anyang-anyangan/http://xamherbal.com/sakit-pinggang/

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    4/18

    6erkadang terasa nyeri saat buang air. 'aat bersamaan, pada air seni terdapat serpihan

     pasir atau batu keil.

    Berikut beberapa gejala yang bisa anda pakai pegangan untuk mengarahkan keluhan tersebut

    ke gejala penyakit batu ginjal  :

    • 8asa sakit yang luar biasa pada pinggang bawah baik satu sisi maupun keduanya.

    •  9yeri dirasakan sampai ke pangkal paha.

    • 6erdapat darah pada air kening.

    • 8asa meriang atau demam seperti gejala flu.

    • +ual dan muntah.

    • arna air kening keruh.

    • Bau air kening yang lebih menyengat.

    • 8asa panas atau terbakar saat kening.

    '. Gejala Pen(akit Batu Ginjal Pada +anita

     Penyakit batu ginjal  bisa terjadi pada siapa saja, tapi beberapa tahun terakhir kasus

     batu ginjal pada perempuan mulai meningkat. 3arenanya kenali gejala yang umum dari batu

    ginjal pada perempuan.

    Peningkatan jumlah kasus batu ginjal pada perempuan kebanyakan disebabkan oleh gaya

    hidup yang salah. 'alah satunya adalah terlalu banyak mengonsumsi kalori dan sedikit

    konsumsi protein, *itamin serta mineral.

    • 8asa meriang atau demam seperti gejala flu.

    • +ual dan muntah.

    • Bau air kening yang lebih menyengat.

    • 8asa sakit pada pinggang bawah baik satu sisi atau keduanya.

    • 8asa panas atau terbakar saat kening.

    • arna air kening keruh.

    •  9yeri dirasakan sampai ke pangkal paha.

    • 6erdapat darah pada air kening.

    1., Pemeriksaan #ianostik Batu Ginjal

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    5/18

    • 3eluhan yang disampaikan pasien tergantung pada letak batu, besar batu dan penyulit

    yang telah terjadi. Pada pemeriksaan fisik mungkin didapatkan nyeri ketok di daerah

    kosto-*ertebra, teraba ginjal pada sisi yang sakit akibat hidronefrosis, ditemukan

    tanda-tanda gagal ginjal, retensi urine dan jika disertai infeksi didapatkan

    demam1menggigil.

    • Pemeriksaan sedimen urine menunjukan adanya lekosit, hematuria dan dijumpai

    kristal-kristal pembentuk batu. Pemeriksaan kultur urine mungkin menunjukkan

    adanya adanya pertumbuhan kuman pemeah urea.

    • Pemeriksaan faal ginjal bertujuan menari kemungkinan terjadinya penurunan fungsi

    ginjal dan untuk mempersipkan pasien menjalani pemeriksaan foto P0;. Perlu juga

    diperiksa kadar elektrolit yang diduga sebagai penyebab timbulnya batu salran kemih

    (kadar kalsium, oksalat, fosfat maupun urat dalam darah dan urine).

    • Pembuatan foto polos abdomen bertujuan melihat kemungkinan adanya batu radio-

    opak dan paling sering dijumpai di atara jenis batu lain. Batu asam urat bersifat non

    opak (radio-lusen).

    • Pemeriksaan pieolografi intra *ena (P0;) bertujuan menilai keadaan anatomi dan

    fungsi ginjal. 'elain itu P0; dapat mendeteksi adanya batu semi opak atau batu non

    opak yang tidak tampak pada foto polos abdomen.

    • &ltrasongrafi dikerjakan bila pasien tidak mungkin menjalani pemeriksaan P0;

    seperti pada keadaan alergi 2at kontras, faal ginjal menurun dan pada pregnansi.

    Pemeriksaan ini dapat menilai adanya batu di ginjal atau buli-buli (tampak sebagai

    ehoi shadow), hidronefrosis, pionefrosis atau pengkerutan ginjal.

     1.- "su%an Ke!eraatan

    1). Pengkajian

    8iwayat 3eperawatan dan Pengkajian

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    6/18

    8iwayat bekerja pada lingkungan bersuhu tinggi

    3eterbatasan mobilitas fisik akibat penyakit sistemik lainnya (edera serebro*askuler, tirah

     baring lama)

    'irkulasi

    6anda : Peningkatan 6", 78 (nyeri, ansietas, gagal ginjal)

    3ulit hangat dan kemerahan atau puat

    4liminasi

    =ejala : 8iwayat 0'3 kronis, obstruksi sebelumnya

    Penurunan *olume urine

    8asa terbakar, dorongan berkemih

    "iare

    6anda : >liguria, hematuria, piouria

    Perubahan pola berkemih

    +akanan dan airan:

    =ejala : +ual1muntah, nyeri tekan abdomen

    8iwayat diet tinggi purin, kalsium oksalat dan atau fosfat

    7idrasi yang tidak adekuat, tidak minum air dengan ukup

    6anda : "istensi abdomen, penurunan1tidak ada bising usus

    +untah

     9yeri dan kenyamanan:

    =ejala : 9yeri hebat pada fase akut (nyeri kolik), lokasi nyeri tergantung lokasi batu (batu

    ginjal menimbulkan nyeri dangkal konstan)

    6anda : Perilaku berhati-hati, perilaku distraksi

     9yeri tekan pada area ginjal yang sakit

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    7/18

    3eamanan:

    =ejala : Penggunaan alkohol

    "emam1menggigil

    Penyuluhan1pembelajaran:

    =ejala : 8iwayat batu saluran kemih dalam keluarga, penyakit ginjal, hipertensi, gout, 0'3 

    kronis

    8iwayat penyakit usus halus, bedah abdomen sebelumnya, hiperparatiroidisme

    Penggunaan antibiotika, antihipertensi, natrium bikarbonat, alopurinul, fosfat, tia2id,

     pemasukan berlebihan kalsium atau *itamin.

    2). #iagnosa Ke!eraatan

     9yeri (akut) b1d peningkatan frekuensi kontraksi ureteral, taruma jaringan, edema dan

    iskemia seluler.

    Perubahan eliminasi urine b1d stimulasi kandung kemih oleh batu, iritasi ginjal dan ureter,

    obstruksi mekanik dan peradangan.

    3ekurangan *olume airan (resiko tinggi) b1d mual1muntah (iritasi saraf abdominal dan pel*is ginjal atau kolik ureter, diuresis pasa obstruksi.

    3urang pengetahuan tentang kondisi, prognosis dan kebutuhan terapi b1d kurang terpajan

    atau salah interpretasi terhadap informasi, keterbatasan kognitif, kurang akurat1lengkapnya

    informasi yang ada

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    8/18

    II. Benigna Prostat Hi!er!lasi /BPH)

    2.1 Pengertian

    BP7 adalah pembesaran atau hypertropi prostat. 3elenjar prostat membesar,

    memanjang ke arah depan ke dalam kandung kemih dan menyumbat aliran keluar urine,

    dapat menyebabkan hydronefrosis dan hydroureter. 0stilah Benigna Prostat 7ipertropi

    sebenarnya tidaklah tepat karena kelenjar prostat tidaklah membesar atau hipertropi prostat,

    tetapi kelenjar-kelenjar periuretralah yang mengalami hiperplasian (sel-selnya bertambah

     banyak. 3elenjar-kelenjar prostat sendiri akan terdesak menjadi gepeng dan disebut kapsul

    surgial. +aka dalam literatur di benigna hiperplasia of prostat gland atau adenoma prostat,

    tetapi hipertropi prostat sudah umum dipakai.

    2.2 Klasifikasi BPH

    +enurut 8umahorbo ($$$ : ?@), terdapat empat derajat pembesaran kelenjar prostat,

    yaitu sebagai berikut :

    a. #erajat rektal

    "erajat rektal dipergunakan sebagai ukuran dari pembesaran kelnjar prostat ke

    arah rektum. 8etal touher dikatakan normal jika batas atas teraba konsistensi

    elastis, dapat digerakan, tidak ada nyeri bila ditekan dan permukaannya rata.

    6etapi retal touher pada hipertropi prostat di dapatkan batas atas teraba

    menonjol lebih dari @ m dan berat prostat diatas / gram.

    "erajat rektal dipergunakan sebagai ukuran dari pembesaran kelenjar prostat

    ke arah rektum. &kuran dari pembesaran kelenjar prostat dapat menentukan

    derajat retal yaitu sebagai berikut :@). "erajat > : &kuran pembesaran prostat $-@ m

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    9/18

    ). "erajat 0 : &kuran pembesaran prostat @- m

    /). "erajat 00 : &kuran pembesaran prostat -/ m

    A). "erajat 000 : &kuran pembesaran prostat /-A m

    ). "erajat 0; : &kuran pembesaran prostat lebih dari A m

    =ejala BP7 tidak selalu sesuai dengan derajat retal, kadang-kadang dengan

    retal touher tidak teraba menonjol tetapi telah ada gejala, hal ini dapat terjadi

     bila bagian yang membesar adalah lobus medialis dan lobus lateralis. Pada

    derajat ini klien mengeluh jika B3 tidak sampai tuntas dan puas, panaran

    urine lemah, harus mengedan saat B3, noturia tetapi belum ada sisa urine

    &. #erajat klinik 

    "erajat klinik berdasarkan kepada residual urine yang terjadi. 3lien disuruh

    B3 sampai selesai dan puas, kemudian dilakukan katerisasi. &rine yang

    keluar dari kateter disebut sisa urine atau residual urine. 8esidual urine dibagi

     beberapa derajat yaitu sebagai berikut :

    @). 9ormal sisa urine adalah nol

    ). "erajat 0 sisa urine $-$ ml

    /). "erajat 00 sisa urine $-@$$ ml

    A). "erajat 000 sisa urine @$$-@$ ml

    ). "erajat 0; telah terjadi retensi total atau klien tidak dapat B3 sama

    sekali.

    Bila kandung kemih telah penuh dan klien merasa kesakitan, maka urine akan

    keluar seara menetes dan periodik, hal ini disebut >*er

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    10/18

    2.3 Etiologi BPH

    Penyebab yang pasti dari terjadinya BP7 sampai sekarang belum diketahui. 9amun,

    yang pasti kelenjar prostat sangat tergantung pada hormon androgen.

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    11/18

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    12/18

    Proses keperawatan adalah suatu modalitas pemeahan masalah yang didasari oleh

    metode ilmiah, yang memerlukan pemeriksaan seara sistematis serta identifikasi masalah

    dengan pengembangan strategi untuk memberikan hasil yang diinginkan dan merupakan

    suatu alat bagi perawat untuk memeahkan masalah yang terjadi pada pasien.

    Proses keperawatan terdiri dari tahap yaitu pengkajian, diagnosa keperawatan,

     perenanaan, pelaksanaan dan e*aluasi :

    1. Pengkajian

    Pengkajian adalah pemikiran dasar dari proses keperawatan yang bertujuan untuk 

    mengumpulan informasi 1 data tentang klien, agar dapat mengidentifikasi, mengenali

    masalah, kebutuhan kesehatan dan keperawatan klien baik fisik, mental, sosial dan

    lingkungan ( 9asrul, 4,@ : @# ).

    @) Pengumpulan data

    "ata yang perlu dikumpulkan dari klien meliputi :

    *Identitas klien

    +erupakan biodata klien yang meliputi : nama, umur, jenis kelamin, agama,

    suku bangsa 1 ras, pendidikan, bahasa yang dipakai, pekerjaan, penghasilan

    dan alamat. enis kelamin dalam hal ini klien adalah laki - laki berusia lebih

    dari $ tahun dan biasanya banyak dijumpai pada ras Cauasian ("onna, ".0,

    @@ : @?A/ ).

    *Keluhan utama

    3eluhan utama yang biasa munul pada klien BP7 pasa 6&8P adalah nyeri

    yang berhubungan dengan spasme buli - buli. Pada saat mengkaji keluhanutama perlu diperhatikan faktor yang mempergawat atau meringankan nyeri

    ( pro*okati*e 1 paliati*e ), rasa nyeri yang dirasakan (Duality), keganasan 1

    intensitas ( sa*erity ) dan waktu serangan, lama, kekerapan (time).

    *Riwayat penyakit sekarang 

    3umpulan gejala yang ditimbulkan oleh BP7 dikenal dengan 5ower &rinari

    6rat 'ymptoms ( 5&6' ) antara lain : hesitansi, panar urin lemah,

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    13/18

    intermitensi, terminal dribbling, terasa ada sisa setelah selesai miksi, urgensi,

    frekuensi dan disuria ('unaryo, 7, @ : @, @/).

    Perlu ditanyakan mengenai permulaan timbulnya keluhan, hal-hal yang dapat

    menimbulkan keluhan dan ketahui pula bahwa munulnya gejala untuk 

     pertama kali atau berulang.

    *Riwayat penyakit dahulu

    danya riwayat penyakit sebelumnya yang berhubungan dengan keadaan

     penyakit sekarang perlu ditanyakan . "iabetes +ellitus, 7ipertensi, PP>+,

    antung 3oroner, "ekompensasi 3ordis dan gangguan faal darah dapat

    memperbesar resiko terjadinya penyulit pasa bedah ( 'unaryo, 7, @ : @@,

    @, ). 3etahui pula adanya riwayat penyakit saluran kening dan

     pembedahan terdahulu.

    *Riwayat penyakit keluarga

    8iwayat penyakit pada anggota keluarga yang sifatnya menurun seperti :

    7ipertensi, "iabetes +ellitus, sma perlu digali .

    *Riwayat psikososial 

    3aji adanya emosi keemasan, pandangan klien terhadap dirinya serta

    hubungan interaksi pasa tindakan 6&8P.

    2. #iagnosa Ke!eraatan

    Berdasarkan analisa data yang di peroleh maka dapt dirumuskan diagnosa

    keperawatan pada klien BP7 pasa 6&8P sebagai berikut :

    a. 9yeri (akut) berhubungan dengan iritasi mukosa buli-buli : reflek spasme otot

    sehubungan dengan prosedur bedah dan atau tekanan dari traksi

     b. 8esiko tinggi kekurangan airan berhubungan dengan kehilangan darah

     berlebihan.

    . 8esiko tinggi keebihan airan yang berhubungan dengan aborsi airan irigasi

    (6&8P)

    d. 8esiko tinggi terhadap infeksi berhubungan dengan kateter di buli-buli

    e. 8esiko tinggi terhadap ketidakefektifan pola napas yang berhubungan

    anastesi.

    f. 3urang pengetahuan yang berhubungan dengan kurang informasi tentang

    rutinitas pasa operasi, gejala untuk dilaporkan di rumah dan intruksi e*aluasi.

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    14/18

    g. 8etensi urin berhubungan dengan obstruksi sekunder dari 6&8P.

    h. 0nkontinensia urin berhubungan dengan pengangkatan kateter pasa 6&8P.

    i. 8esiko tinggi disfungsi seksual berhubungan 6&8P.

    3. Perenanaan

    8enana asuhan keperawatan adalah petunjuk tertulis yang menggambarkan seara

    tepat mengenai renana tindakan yang dilakukan terhadap klien sesuai dengan kebutuhannya

     berdasarkan diagnosa keperawatan. Penyusunan renana melibatkan klien seara optimal agar 

    dala pelaksanaan asuhan keperawtan terjalin suatu kerjasama dalam rangka proses

     penapaian tujuan keperawatan.

    5angkah awal perenanaan adalah menetapkan prioritas diagnosa keperawatan.

    Penentuan skala prioritas diagnosa keperawatan adalah dengan menilai klien sebagai

    makhluk bio-psiko-sosio-spiritual berdasarkan tingkat kebutuhan menurut +aslow dengan

    kategori : keadaan yang menganam kehidupan , menganam kesehatan , dan persepsi

    tentang kesehatan dan keperawatan.

    '. Pelaksanaan

    Pelaksaan adalah pengelolaan dan perwujudan dari renana keperawatan yang telah

    disusun pada tahap perenanaan dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan klien seara

    optimal. Pada tahap ini perawat menerapkan pengetahuan intelektual, kemampuan hubungan

    antar manusia (komunikasi) dan kemampuan tehnis keperawatan dengan berfokus pada

     pertahanan daya tahan tubuh, penegahan komplikasi, penemuan perubahan sistem tubuh

     pemantapan hubunngan klien dengan lingkungan, implementasi pesan tim medis serta

    mengupayakan rasa aman, nyaman dan keselamatan klien.

    6indakan keperawatan dapat diberikan seara mandiri oleh perawat, kolaborasi

    dengan sesama tim perawatan atau tim kesehatan lainnya maupun atas dasar rujukan dari

     profesi lain (9asrul, 4, @: A$ - AA).

    dapun tindakan yang dilakukan pada klien BP7 pasa 6&8P disesuaikan dengan

    renana tindakan yang telah ditetapkan pada perenanaan.

    ,. E7aluasi

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    15/18

    4*aluasi merupakan perbandingan yang sistematik dan terenana mengenai kesehatan

    klien dengan tujuan yang telah ditetapkan dan dilakukan seara berkesinambungan dengan

    melibatkan klien dan tenaga kesehatan lainnya. Penilaian dalam keperawatan bertujuan untuk 

    mengetahui pemenuhan kebutuhan klien sear optimal danmengukur hasil dari proses

    keperawatan.

    #aftar Pustaka

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    16/18

    "oenges, +.4., +arry,

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    17/18

     penderitamuda, kegiatan seksual aktif, gangguan obstruksi ringan, high risk operasi dan pada

     penderita yang menolak operasi

    @.@ 5atar Belakang

    Batu ginjal merupakan batu saluran kemih (urolithiasis), sudah dikenal sejak 2aman

    Babilonia dan +esir kuno dengan diketemukannya batu pada kandung kemih mummi. Batu

    saluran kemih dapat diketemukan sepanjang saluran kemih mulai dari sistem kaliks ginjal,

     pielum, ureter, buli-buli dan uretra. Batu ini mungkin terbentuk di di ginjal kemudian turun

    ke saluran kemih bagian bawah atau memang terbentuk di saluran kemih bagian bawah

    karena adanya stasis urine seperti pada batu buli-buli karena hiperplasia prostat atau batuuretra yang terbentu di dalam di*ertikel uretra.

    Penyakit batu saluran kemih menyebar di seluruh dunia dengan perbedaan di negara

     berkembang banyak ditemukan batu buli-buli sedangkan di negara maju lebih banyak 

    dijumpai batu saluran kemih bagian atas (gunjal dan ureter), perbedaan ini dipengaruhi status

    gi2i dan mobilitas akti*itas sehari-hari. ngka pre*alensi rata-rata di seluruh dunia adalah @-

    @ % penduduk menderita batu saluran kemih.

    Penyebab terbentuknya batu saluran kemih diduga berhubungan dengan gangguan aliran

    urine, gangguan metabolik, infeksi saluran kemih, dehidrasi dan keadaan-keadaan lain yang

    masih belum terungkap (idiopatik).

    0./ 6ujuan Penulisan

    a.+engetahui dan memahami tentang maam penatalaksanaan hiperplasia prostat seara

    umum. b.+engetahui dan memahami maam terapi konser*atif non operatif pada penderita

    hiperplasia prostat

    @./ 6ujuan

    @). +emahami pengertian, penyebab, jenis, serta tanda dan gejala yang munul pada penyakit

    &rinary aluli (Batu =injal).

    ). +enggunakan proses keperawatan sebagai kerangka kerja untuk perawatan pasien

     penderita &rinary aluli (Batu =injal).

    /). +enguraikan prosedur perawatan yang digunakan untuk pasian penderita &rinary aluli(Batu =injal).

  • 8/16/2019 makalah Benigna Prostat Hiperplasi

    18/18

    BAB III

    PENUTUP

    3.1 Kesimpulan

    Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari pembahasan sebelumnya adalah:

    1. Batu di dalam saluran kemih (Urinary Calculi ) adalah massa keras seperti batu yang

    terbentuk di sepanjang saluran kemih dan bisa menyebabkan nyeri, perdarahan, penyumbatan

    aliran kemih atau infeksi.

    2. Faktor yang mempermudah terjadinya batu saluran kemih yang dibedakan sebagai faktor

    intrinsik dan faktor ekstrinsik.

    . !atofisiolofi dari batu ginjal di mulai dari "nfeksi # !ielonefritis # $reritis # %intitis#

    &idronefrosis # &idroureter # !ionefrosis # $rosepsis.

    '. Batu saluran kemih pada umumnya mengandung unsur: kalsium oksalat, kalsium fosfat,

    asam urat, magnesiumamoniumfosfat (A!), *anthyn dan sistin. !engetahuan tentang

    komposisi batu yang ditemukan penting dalam usaha pen+egahan kemungkinan timbulnya batu

    residif.

    . !emeriksaan faal ginjal bertujuan men+ari kemungkinan terjadinya penurunan fungsi ginjal

    dan untuk mempersipkan pasien menjalani pemeriksaan foto !"-.

    . /erutama yang ke+il, bisa tidak menimbulkan gejala. Batu di dalam kandung kemih bisa

    menyebabkan nyeri di perut bagian ba0ah. Batu yang menyumbat ureter , pelis renalis

    maupuntubulus renalis bisa menyebabkan nyeri punggung atau kolik renalis (nyeri kolik yang

    hebat).

    . Asuhan 3epera0atan pada pasien batu ginjal dimulai dari pengkajian sampai tahap

    ealuasi.

    3.2 Saran