makalah manajemen main memory
DESCRIPTION
SEMOGA BERMANFAATTRANSCRIPT
MAKALAH TIK
“Manajemen Main Memory”
KELOMPOK I
DISUSUN
OLEHABDUL RAHMAN
ADI DARMADI
ADITYO CONDRO
AGUS RAHMAD
TANTI PARAMITA
SISKA WATI. J
KELAS : XI IPS 1
MADRASAH ALIYAH BAITULMAL PANCASILA
KABUPATEN MELAWI
TAHUN AJARAN
2015/2016
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya menyelesaikan makalah ini dengan
penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia mungkin penulis tidak akan sanggup menyelesaikan dengan
baik, yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber.
Makalah ini di susun oleh penulis dengan berbagai rintangan. Baik itu yang datang dari diri
penulis maupun yang datang dari luar. Namun dengan penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari
Allah akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini memuat tentang “Manajemen Main Memory”, sengaja dipilih untuk meningkatkan
pengetahuan. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Guru pengajar yang telah banyak
membantu penulis agar dapat menyelesaikan makalah ini dengan arahannya.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Walaupun
makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan. Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima
kasih.
Nanga Pinoh, September 2015
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................1
C. Tujuan Penulisan..........................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Definisi Memori............................................................................................2
B. Definisi Manajemen Memori.........................................................................2
C. Fungsi Manajemen Memori..........................................................................2
D. Memori Utama (Main Memory).....................................................................2
E. Tipe – Tipe Memori Pada Komputer..............................................................3
BAB III KESIMPULAN..........................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sistem operasi adalah perangkat lunak sisitem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan
manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalankan perangkat
lunak aplikasi seperti program-program pengolah kata danperamban web. Secara umum, Sistem
Operasi adalah perangkat lunak pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori komputer
pada saat komputer dinyalakan booting. Sedangkan software-software lainnya dijalankan setelah
Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti untuk software-software
itu. Layanan inti tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, penjadwalan tugas schedule
task, dan antar-muka user GUI/CLI. Sehingga masing-masing software tidak perlu lagi melakukan
tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian
kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem
Operasi.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian memori ?
2. Apa pengertian manajemen memori ?
3. Apa saja fungsi manajemen memori ?
4. Apa pengertian memori utama (main memory ?
5. Sebutkan tipe-tipe memori pada komputer ?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian memori
2. Untuk mengetahui tentang manajemen memori
3. Untuk mengetahui fungsi manajemen memori
4. Untuk mengetahui memori utama (main memori)
5. Untuk mengetahui tipe-tipe memori pada komputer
6.
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Memori
Memori adalah pusat kegiatan pada sebuah komputer, karena setiap proses yang akan
dijalankan, harus melalui memori terlebih dahulu.
Memori sebagai tempat penyimpanan instruksi/data dari program, untuk dapat dieksekusi program
harus dibawa ke memori dan menjadi suatu proses. Memori harus digunakan dengan baik,
sehingga dapat memuat banyak proses dalam suatu waktu.
B. Definisi Manajemen Memori
Manajemen memori adalah suatu kegiatan untuk mengelola memori komputer. Proses ini
menyediakan cara mengalokasikan memori untuk proses atas permintaan mereka, membebaskan
untuk digunakan kembali ketika tidak lagi diperlukan serta menjaga alokasi ruang memori bagi
proses. Pengelolaan memori utama sangat penting untuk sistem komputer, penting untuk
memproses dan fasilitas masukan/keluaran secara efisien, sehingga memori dapat menampung
sebanyak mungkin proses dan sebagai upaya agar pemogram atau proses tidak dibatasi kapasitas.
Sistem operasi memberikan tanggapan terhadap manajemen memori utama untuk aktivitas-
aktivitas sebagai berikut:
1. Menjaga dan memelihara bagian-bagian memori yang sedang digunakan dan dari yang
menggunakan.
2. Memutuskan proses-proses mana saja yang harus dipanggil kememori jika masih ada ruang di
memori.
3. Mengalokasikan dan mendelokasikan ruang memori jika diperlukan emori fisik di sistem
komputer.
C. Fungsi Manajemen Memori
Manajemen memori sangat penting untuk memproses dan fasilitas masukan/keluaran secara
efisien, sehingga memori dapat menampung sebanyak mungkin proses dan sebagai upaya agar
pemrogram atau proses tidak dibatasi kapasitas memori fisik di sistem komputer. Berikut ini kami
sebutkan fungsi manajemen memori diantaranya
1. Meningkatkan kinerja atau Utilitas CPU.
2. meningkatkan kecepatan akses CPU terhadap data dan instruksi Data dan instruksi dapat
diakses dengan cepat oleh CPU.
3. meningkatkan efisensi pemakaian memori yang terbatas.
4. Meningkatkan efisiensi transfer atau perpindahan data dari atau ke memori utama dan dari atau
ke CPU.
5. Mengelola informasi yang dipakai dan tidak dipakai.
6. Mengalokasikan memori ke proses yang memerlukan.
7. Mendealokasikan memori dari proses telah selesai.2
8. Mengelola swapping atau paging antara memori utama dan disk.
D. Memori Utama ( Main Memory )
Memori utama adalah memori inti dalam suatu komputer dan merupakan media
penyimpanan dalam bentuk array yang disusun word atau byte, kapasitas daya simpannya bisa
jutaan susunan. Setiap word atau byte mempunyai alamat tersendiri. Data yang disimpan pada
memori utama ini bersifat volatile, artinya data yang disimpan bersifat sementara dan
dipertahankan oleh sumber-sumber listrik, apabila sumber listrik dimatikan maka datanya akan
hilang. Memori utama digunakan sebagai media penyimpanan data yang berkaitan dengan CPU
atau perangkat I/O.
Sebagian besar komputer memiliki hirarki memori yang terdiri atas tiga level, yaitu:
Register di CPU, berada di level teratas. Informasi yang berada di register dapat diakses dalam
satu clock cycle CPU.
Primary Memory (executable memory), berada di level tengah. Contohnya, RAM. Primary
Memory diukur dengan satu byte dalam satu waktu, secara relatif dapat diakses dengan cepat,
dan bersifat volatile (informasi bisa hilang ketika komputer dimatikan). CPU mengakses
memori ini dengan instruksi single load dan store dalam beberapa clock cycle.
Secondary Memory, berada di level bawah. Contohnya, disk atau tape. Secondary Memory
diukur sebagai kumpulan dari bytes (block of bytes), waktu aksesnya lambat, dan bersifat non-
volatile (informasi tetap tersimpan ketika komputer dimatikan). Memori ini diterapkan di
storage device, jadi akses meliputi aksi oleh driver dan physical device.
Cara Kerja Memori
Pada saat kita menyalakan komputer, Processor adalah device yang pertama kali bekerja.
Processor ini berfungsi sebagai pengolah data dan meminta data dari storage, yaitu Hard Disk
(HDD). Artinya data tersebut dikirim dari Hard Disk setelah ada permintaan dari Processor.
Processor sendiri adalah komponen digital murni, dan akan memproses data dengan sangat
cepat (Bandwidth tertinggi P4 saat ini 6,4 GB/s dengan FSB 800MHz). Sedangkan Hard Disk
sebagian besar teknologinya merupakan mekanis yang tentu cukup lambat dibandingkan digital
(Bandwidth atau Transfer Rate HDD Serial ATA berkisar 150 MB/s). Secara teoritis kecepatan
data Processor berkisar 46x lebih cepat dibanding HDD. Artinya, apabila Processor menunggu
pasokan data dari HDD akan terjadi “Bottle-Neck” yang sangat parah.
Untuk mengatasinya, diperlukan device Memory Utama (Primary Memory) atau disebut
RAM. RAM berfungsi untuk membantu Processor dalam penyediaan data “super cepat” yang
dibutuhkan. RAM berfungsi layaknya seperti HDD Digital, karena seluruh komponen RAM sudah
menggunakan teknologi digital. Dengan RAM, maka Processor tidak perlu menunggu kiriman data
dari HDD. Saat ini RAM DDR2 mempunyai bandwidth 3,2 GB/s (PC400), agar tidak menganggu
pasokan maka saat ini Motherboard menggunakan teknologi Dual Channel yang dapat
melipatgandakan bandwidth menjadi 2x dengan memperbesar arsitektur menjadi 128-bit. Itu
3
artinya, 2 keping DDR2 dalam mode Dual Channel dapat memasok data dalam jumlah yang pas ke
Processor (3,2 GB/s x Dual Channel = 6,4 GB/s).
E. Tipe-Tipe Memori Pada Komputer
Ada beberapa macam tipe dari memori komputer, yaitu :
1. Random Access Memory ( RAM )
2. Read Only Memory ( ROM )
RAM (RANDOM ACCESS MEMORY)
RAM adalah sebuah perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data.RAM bersifat sementara
atau data yang tersimpan dapat dihapus.lain halnya dengan ROM.ROM mempunyai fungsi yang
sama dengan RAM tetapi ROM bersifat permanent atau data yang tersimpan tidak dapat dihapus.
Fungsi RAM adalah sebagai pengingat, dan juga sebagai berikut :
1. Menyimpan data yang berasal dari piranti masuk sampai data dikirim ke ALU untuk diproses.
2. Menyimpan data hasil pemrosesan ALU sebelum dikirim ke piranti keluaran.
3. Menampung program atau intruksi yang berasal dari piranti masuk atau dari piranti pengingat
sekunder.
Secara konseptual RAM terbagi menjadi 4 (empat) partisi :
1. Input strorage, digunakan untuk menampung input yang dimasukan lewat alat input.
2. Program storage, digunakan untuk menyimpan semua instruksi yang akan diproses.
3. Working storage, digunakan untuk menyimpan data yang akan diproses dan hasil proses.
4. Output storage, digunakan untuk menampung hasil akhir dari pemrosesan data yang akan
ditampilkan ke alat output.
Semua data dan program yang dimasukkan lewat alat input akan disimpan terlebih dahulu di main
memory, khususnya di RAM yang merupakan memori yang dapat di akses, artinya dapat diisi dan
diambil isinya oleh programmer.
Jenis-Jenis (RAM)
SRAM (Static Random Access Memory)
4
RAM yang digunakan sebagai memori tambahan yang tersembunyi.
EDORAM ( Extended Data Out Dynamic Random Accses Memory )
Yaitu, RAM yang kepingannya terdiri dari 72 pin dan umumnya pada PC yang menggunakan
prosesor intel Pentium 1 dan AMD ke- 5 dan ke- 6.RAM jenis ini harus dipasang pada socketnya
dalam jumlah genap ( minimal terdiri dari 2 keping ).Dan memiliki Bus Speed sebesar 66 Mhz
atau PC 66.
SDRAM ( Synchronous Random Acces Memory )
RAM yang kemampuan kecepatannya lebih cepat daripada EDORAM dan kepingannya terdiri dari
168 pin.PC denganprosesor intel Pentium 1, Pentium II, Pentium III, AMD ke- 5, AMD ke- 6,
AMD ke- 7.Dengan memiliki Bus Speed sebesar 66 Mhz ( PC 66 Mhz ) dan PC 100 Mhz.
DDRAM ( Double Data Rate Random Acces Memory )
RAM yang hampir sama dengan SDRAM, namun memiliki kemampuan kerja yang lebih
tinggi.Dengan Bus Speed sebesar 133 Mhz atau PC 133 Mhz.Umumnya digunakan pada PC
dengan prosesorintel Pentium III, Pentium IV, AMD Duron, AMD Athlon.
RDRAM ( Rambus Dynamic Random Acces Memory )
RAM yang menggunakan RIMM ( Rambus In Line Memory Module ) sebagai socketnya dengan
ukuran yang lebih kecil dari DIMM ( Socket yang digunakan untuk SDRAM dan
DDRAM ).Dengan Bus Speed sebesar 800 Mhz.Umumnya digunakan pada PC dengan prosesor
intel Pentium 1.
VGRAM ( Video Graphic Random Acces Memory )
5
RAM yang digunakan secara khusus pada video adapter atau video card.Yang berfungsi untuk
mendukung video adapter dalam menghasilkan tampilan proses yang sedang atau yang telah
berlangsung pada computer.Besarnya kapasitas VGRAM akan menentukan kualitas gambar atau
tampilan yang dihasilakan oleh video adapter tersebut.
ROM (READ ONLY MEMORY)
ROM kependekan dari Read Only Memory, yaitu perangkat keras pada komputer berupa chip
memori semikonduktor yang isinya hanya dapat dibaca. ROM tidak dapat digolongkan sebagai
RAM, walaupun keduanya memiliki kesamaan yaitu dapat diakses secara acak (random)
Fungsi ROM :
Seperti telah diungkapkan sebelumnya bahwa umumnya ROM digunakan untuk menyimpan
firmware. Pada perangkat komputer, sering ditemukan untuk menyimpan BIOS. Pada saat sebuah
komputer dinyalakan, BIOS tersebut dapat langsung dieksekusi dengan cepat, tanpa harus
menunggu untuk menyalakan perangkat media penyimpan lebih dahulu seperti yang umum terjadi
pada alat penyimpan lain selain ROM.
Pada komputer (PC) modern, BIOS disimpan dalam chip ROM yang dapat ditulisi ulang secara
elektrik yang dikenal dengan nama Flash ROM. Itulah sebabnya istilah flash BIOS lebih populer
daripada ROM BIOS.
Jenis-Jenis ROM (READ ONLY MEMORY)
PROM (Programmable Read Only Memory)
Adalah ROM yang dapat deprogram sekali oleh programmer, selanjutnya tidak dapat diubah
kembali.
EPROM (Erasble Programmable Read Only Memory)
6
adalah ROM yang dapat dihapus dengan sinar ultra violet (dijemr dengan sinar matahari) dan dapat
deprogram kembali berulangkali.
EEPROM (Electrically Erasable Programable Read Only Memory)
adalah ROM yang dapat dihapus secara elektronik dan dapat deprogram kembali
7
BAB III
KESIMPULAN
Ruang Lingkup dari Sistem Operasi adalah Memori. Memori merupakan pusat kegiatan pada sebuah
komputer, karena setiap proses yang akan dijalankan, harus melalui memori terlebih dahulu. Memori
sebagai tempat penyimpanan instruksi/ data dari program. Untuk dapat dieksekusi, program harus
dibawa ke memori dan menjadi suatu proses dalam pembahasan ini akan membandingkan bahas lebih
mendalam tentang manajemen suatu memori di komputer.
Memori utama harus diatur sebaik mungkin agar :
• meningkatkan utilitas CPU yang sebesar-besarnya
• data dan instruksi dapat diakses dengan cepat oleh CPU
• memori utama memiliki kapasitas yang sangat terbatas, sehingga pemakaiannya harus seefisien
mungkin
• transfer data dari/ke memori utama ke/dari CPU dapat efisien.
Manajemen memori berkaitan dengan memori utama sebagai sumber daya yang harus dialokasikan dan
dipakai bersama diantara sejumlah proses yang aktif. Manajemen memori juga berkaitan dengan usaha
agar pemrogram atau pemroses tidak dibatasi oleh kapasitas memori fisik yang terdapat pada sistem
komputer.
Fungsi manajemen memori :
• mengelola informasi memori yang terpakai dan yang tidak terpakai
• mengalokasikan memori ke proses yang memerlukan
• mendealokasikan memori dari proses telah selesai
• mengelola swapping antara memori utama dan disk
8
DAFTAR PUSTAKA
http://catatanwawan92.blogspot.co.id/2014/05/makalah-manajemen-memori.html
http://ekaristian.blogspot.co.id/2012/11/memori-utama-main-memory.html
http://mylittleworld2817.blogspot.co.id/2013/12/makalah-sistem-operasi-manajemen-memori_947.html
http://manajemenmem.blogspot.co.id/2013/05/manajemen-memori-3.html
http://wulantampongangoy.blogspot.co.id/2012/05/manajemen-memori-sistem-operasi.html
9