manajemen sumber daya manusia

8
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DAN SIKLUS PENGGAJIAN sumber daya manusia , disingkat MSDM , adalah suatu ilmu atau cara bagaimana mengatur hubungan dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh individu secara efisien dan efektif serta dapat digunakan secara maksimal sehingga tercapai tujuan ( goal ) bersama perusahaan, karyawan dan masyarakat menjadi maksimal. MSDM didasari pada suatu konsep bahwa setiap karyawan adalah manusia - bukan mesin - dan bukan semata menjadi sumber daya bisnis. Kajian MSDM menggabungkan beberapa bidang ilmu seperti psikologi , sosiologi , dan lain-lain Manajemen sumber daya manusia juga menyangkut desain dan implementasi sistem perencanaan, penyusunan karyawan, pengembangan karyawan, pengelolaan karier, evaluasi kinerja, kompensasi karyawan dan hubungan ketenagakerjaan yang baik. Manajemen sumber daya manusia melibatkan semua keputusan dan praktik manajemen yang memengaruhi secara langsung sumber daya manusianya. [3] Pemrosesan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Sistem Informasi Sumber Daya Manusia memberikan informasi kepada seluruhmanajer perusahaan yang berkaitan dengan sumber daya manusia perusahaan. HRIS sebagaiunit organisasi yang terdiri dari personel yang mengolah data sumber daya manusia denganmenggunakan teknologi komputer dan non komputer. Tiap perusahaan memiliki sistem untuk mengumpulkan dan memelihara data yangmenjelaskan sumber daya manusia, mengubah data tersebut menjadi informasi, danmelaporkan informasi itu kepada pemakai. Sistem ini dinamakan

Upload: imade-mahardika

Post on 13-Dec-2015

12 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

manajemen

TRANSCRIPT

Page 1: Manajemen Sumber Daya Manusia

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DAN SIKLUS PENGGAJIAN

sumber daya manusia, disingkat MSDM, adalah suatu ilmu atau cara bagaimana mengatur hubungan

dan peranan sumber daya (tenaga kerja) yang dimiliki oleh individu secara efisien dan efektif serta dapat

digunakan secara maksimal sehingga tercapai tujuan (goal) bersama perusahaan, karyawan dan

masyarakat menjadi maksimal. MSDM didasari pada suatu konsep bahwa setiap karyawan

adalah manusia - bukan mesin - dan bukan semata menjadi sumber daya bisnis. Kajian MSDM

menggabungkan beberapa bidang ilmu seperti psikologi, sosiologi, dan lain-lain

Manajemen sumber daya manusia juga menyangkut desain dan implementasi sistem perencanaan,

penyusunan karyawan, pengembangan karyawan, pengelolaan karier, evaluasi kinerja, kompensasi

karyawan dan hubungan ketenagakerjaan yang baik. Manajemen sumber daya manusia melibatkan semua

keputusan dan praktik manajemen yang memengaruhi secara langsung sumber daya manusianya.[3]

Pemrosesan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia memberikan informasi kepada seluruhmanajer

perusahaan yang berkaitan dengan sumber daya manusia perusahaan. HRIS sebagaiunit

organisasi yang terdiri dari personel yang mengolah data sumber daya manusia

denganmenggunakan teknologi komputer dan non komputer. Tiap perusahaan memiliki sistem

untuk mengumpulkan dan memelihara data yangmenjelaskan sumber daya manusia, mengubah

data tersebut menjadi informasi, danmelaporkan informasi itu kepada pemakai. Sistem ini

dinamakan sistem manajemen sumberdaya manusia (human resource information system) atau

HRIS.Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SISDM/HRIS) merupakan sebuah bentuk

interseksi/pertemuan antara bidang ilmu manajemen sumber daya manusia (MSDM)

danteknologi informasi. sistem ini menggabungkan MSDM sebagai suatu disiplin yang

utamanyamengaplikasikan bidang teknologi informasi ke dalam aktifitas-aktifitas MSDM

sepertidalam hal perencanaan, dan menyusun sistem pemrosesan data dalam serangkaian

langkah-langkah yang terstandarisasi dan terangkum dalam aplikasi perencanaan sumber

dayaperusahaan/enterprise resource planning (ERP).Secara keseluruhan sistem ERP bertujuan

mengintegrasikan informasi yang diperolehdari aplikasi-aplikasi yang berbeda ke dalam satu

sistem basisdata yang bersifat universal.Keterkaitan dari modul kalkulasi finansial dan modul

MSDM melalui satu basisdata yangsama merupakan hal yang sangat penting yang

Page 2: Manajemen Sumber Daya Manusia

membedakannya dengan bentuk aplikasi lainyang pernah dibuat sebelumnya, menjadikan

aplikasi ini lebih fleksibel namun juga lebihkaku dengan aturan-aturannya.

Dalam sistem informasi sumber daya manusia (SISDM) mempunyai dua tujuan utama dalam

organisasi antara lain : Untuk meningkatkan efisiensi, dimana data karyawan dan aktivitas

sumber daya manusia digabungkan menjadi Satu Agar supaya lebih strategis dan berhubungan

dengan perencanaan sumber daya manusia Ditinjau dari manfaatnya sistem informasi sumber

daya manusia mempunyai manfaat dalam organisasi yaitu otomatis dalam sistem penggajian dan

aktivitas tunjangan.

1. Aktivitas Bisnis dalam Laporan Keuangan (Dasar Analisis Bisnis)

Sebuah Perusahaan menjalankan berbagai aktivitas untuk menyediakan produk dan jasa yang

dapat dijual dan menghasilkan pengembalian investasi yang memuaskan. Laporan keuangan

perusahaan berikut pengungkapannya menginformasikan empat aktivitas utama perusahaan:

perencanaan, pendanaan, investasi, dan operasi. Masing-masing aktivitas bisnis utama ini

penting untuk dipahami sebelum kita dapat menganalisis laporan keuangan perusahaan

secara efektif.

2. Aktivitas Perencanaan

Sasaran dan tujuan perusahaan terdapat dalam rencana bisnis (Business Plan) yang

mendiskripsikan maksud dan tujuan perusahaan, strategi, dan taktik untuk aktivitasnya.

Rencana bisnis membantu manajer untuk memusatkan usaha mereka dan mengidentifikasi

kesempatan dan rintangan yang diharapkan. Pandangan ke dalam rencana bisnis sangat

membantu analisis lingkungan bisnis dan strategi. Mencari informasi tentang tujuan

perusahaan dan taktiknya, permintaan pasar, analisis kompetitif, strategi penjualan

(penetapan harga, promosi dan distribusi), kinerja manajemen, dan proyeksi keuangan.

Dua sumber informasi penting tentang rencana bisnis perusahaan adalah pada sambutan Presiden

Direktur serta Management’s Discussion Analysis (MD&A). Analisis laporan keuangan

membantu kita mengestimasi tingkat risiko, atau ketidakpastian, dan menghasilkan keputusan

yang lebih baik dan lebih terinformasi.

Page 3: Manajemen Sumber Daya Manusia

3. Aktivitas Pendanaan

Aktivitas pendanaan (financing activities) adalah metode yang digunakan dalam perusahaan

untuk mendapatkan uang guna membayar kebutuhan-kebutuhan perusahaan. Terdapat dua

sumber pendanaan eksternal yaitu investor ekuitas (pemilik atau pemegang saham) dan

kreditor (pemberi pinjaman). Keputusan tentang komposisi aktivitas pendanaan tergantung

pada kondisi di pasar keuangan. Pasar keuangan merupakan sumber potensial untuk

pendanaan. Investor menyediakan pendanaan dengan harapan mendapatkan pengembalian

atas investasi, setelah mempertimbangkan pengembalian yang diharapkan (expected return)

dan risiko.

Pengembalian (return) adalah bagian dari investor ekuitas atas laba atau reinvestasi laba.

Distribusi laba (earning distribution) adalah pembayaran dividen kepada pemegang saham.

Dividen dapat dibayar langsung dalam bentuk tunai atau dividen saham, atau secara tidak

langsung melalui pembelian kembali saham. Pembayaran dividen (dividend payout) mengacu

pada proporsi laba yang didistribusikan, yang sering dinyatakan dalam rasio atau prosentase,

yaitu rasio pembayaran dividen (dividend payout ratio).

Reinvestasi laba (earnings reinvestment) atau laba ditahan mengacu pada penahanan laba dalam

perusahaan untuk digunakan dalam bisnis perusahaan; yang disebut pula pendanaan internal

(internal financing). Reinvestasi laba sering diukur dengan rasio penahanan. Rasio laba ditahan

(earnings retention ratio) mencerminkan proporsi laba ditahan, yang didefinisikan sebagai satu

dikurangi dividend payout ratio.

Selain dari investor, perusahaan juga bias memperoleh pendanaan dari kreditor. Terdapat dua

jenis kreditor:

kreditor hutang, yang secara langsung meminjamkan uang kepada perusahaan, dan

kreditor operas, yang meminjamkan uang kepada perusahaan sebagai bagian dari

operasinya. Pendanaan hutang sering terjadi melalui pinjaman (loan) atau melalui

penerbitan efek seperti obligasi. Pemberi hutang meliputi organisasi seperti bank, institusi

simpan pinjam, dan institusi keuangan atau non keuangan lainnya. Pendanaan kreditor

Page 4: Manajemen Sumber Daya Manusia

berbeda dengan pendanaan ekuitas dalam hal perjanjian atau kontrak, yang umumnya

mensyaratkan pembayaran kembali pinjaman dengan bunga pada tanggal tertentu. Bunga

tidak selalu dinyatakan dalam kontrak tersebut melainkan secara implicit. Periode

pinjaman bervariasi dan tergantung pada keinginan kreditor dan perusahaan. Pinjaman

dapat berjangka waktu 50 tahun atau lebih, atau kurang dari seminggu.

Seperti investor ekuitas, kreditor berkepentingan atas pengembalian dan risiko, namun berbeda

dari investor ekuitas, pengembalian kreditor umumnya ditentukan dalam kontrak pinjaman.

Sedangkan pengembalian dari investor ekuitas tidak dijamin dan tergantung pada tingkat laba di

masa depan. Risiko kreditor adalah kemungkinan kegagalan perusahaan untuk membayar

kembali pinjaman dan bunga.

4. Aktivitas Investasi

Aktivitas investasi (investing activities) mengacu pada perolehan dan pemeliharaan investasi

dengan tujuan menjual produk dan menyediakan jasa, dan untuk tujuan menginvestasikan

kelebihan kas. Investasi dalam tanah, bangunan, peralatan, haklegal (paten, lisensi, hak

cipta), persediaan, modal tenaga kerja (manajer dan karyawan), sistem informasi, dan aktiva

sejenis adalah untuk menjalankan operasi bisnis perusahaan. Aktiva-aktiva ini disebut

sebagai aktiva operasi (operating assets). Perusahaan juga sering secara temporer atau

permanen menginvestasikan kelebihan kasnya dalam bentuk efek seperti saham ekuitas

perusahaan lain, obligasi perusahaan dan pemerintah, dan reksa dana. Aktiva ini disebut

aktiva keuangan (financial assets).

Informasi aktivitas pendanaan dan investasi membantu kita mengevalusasi kinerja bisnis.

Perhatikan bahwa nilai investasi selalu sama dengan nilai pendanaan yang diperoleh. Kelebihan

pendanaan yang tidak diinvestasikan dilaporkan sebagai kas (atau aktiva non kas lainnya).

Jumlah komposisi investasi tiap perusahaan berbeda-beda. Banyak perusahaan membutuhkan

investasi dalam jumlah sangat besar untuk memperoleh, mengembangkan, dan menjual produk

mereka, sementara perusahaan memerlukan sedikit investasi. Besarnya investasi tidak

menentukan kesuksesan perusahaan dalam menjalankan operasinya yang menentukan laba dan

pengembaliasn kepada pemilik.

Page 5: Manajemen Sumber Daya Manusia

Keputusan investasi melibatkan beberapa faktor seperti jenis investasi yang diperlukan (termasuk

intensitas teknologi dan tenaga kerja), jumlah yang dibutuhkan, waktu perolehan, lokasi aktiva,

dan perjanjian kontraktual (beli, sewa, dan sewa guna usaha). Seperti aktivitas pendanaan,

keputusan aktivitas investasi menentukan struktur organisasi perusahaan (sentralisasi atau

desentralisasi), memengaruhi pertumbuhan, dan memengaruhi risiko operasi. Investasi dalam

aktiva jangka pendek disebut aktiva lancar (current assets). Aktiva ini diharapkan terkonversi

menjadi kas jangka pendek. Investasi dalam aktiva jangka panjang disebut aktiva tak lancar

(noncurrent assets).

5. Aktivitas Operasi

Aktivitas operasi (operating activities) mencerminkan pelaksanaan rencana bisnis yang

terdapat dalam aktivitas pendanaan dan aktivitas investasi. Aktivitas operasi melibatkan lima

komponen yaitu penelitian dan pengembangan (litbang), pembelian, produksi, pemasaran,

dan administrasi.

Aktivitas operasi perusahaan merupakan sumber utama laba perusahaan. Laba mencerminkan

kesuksesan perusahaan dalam membeli dari pasar input dan menjual dalam pasar output.

Laporan Keuangan Mencerminkan Aktivitas Bisnis

Pada akhir periode (kuartal atau tahunan) laporan keuangan disiapkan untuk melaporkan

aktivitas pendanaan dan investasi pada saat tersebut, dan untuk meringkas aktivitas operasi

selama periode sebelumnya. Laporan keuangan pada umumnya terdiri dari beberapa laporan

berikut.