modul 3 material teknik

Upload: rudi-sevenfoldism

Post on 07-Jul-2018

234 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    1/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    MATERIAL TEKNIK KRISTALIN DAN DEFEK KRISTAL

    DR. SAGIR ALVA M.S!03TEKNIKTeknik Mesin

    Letakkan

    foto

    Terbaik

    anda disini

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    2/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Jenis-jenis Padatan

    Secara umum, padatan dapat diklasifikasikan menjadi:1. Kristalin : Zat padat yang susunan atomnya teratur

    dan berulang dalam ruang tiga dimensi, sehinggamembentuk suatu struktur. Kristal Tunggal (Kristal ideal): Kristal tunggal yangsempurna tanpa cacat pada penempatan kisi-kisikristalnya

    Polikristalin: merupakan suatu jenis kristal yang

    tersusun dari kristal-kristal kecil lainnya

    2. Amorphous: yaitu suatu padatan yang atom-otomnyatersususn secara tidak teratur

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    3/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Kristal terbentuk bilamana terjadi penurunan suatu energipotensial dari sistem ion atau molekul yang akan dihasilkandengan penyusunan ulang elektron pada tingkat yang lebihrendah.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    4/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Struktur Kristal

    Suatu struktur kristal dibangun oleh sel unit, sekumpulanatom yang tersusun secara khusus, yang secara periodik

    berulang dalam tiga dimensi dalam suatu kisi. Spasi antarsel unit dalam segala arah disebut parameter kisi. Sifatsimetri kristalnya terwadahi dalam gugus spasinya.Struktur dan simetri suatu memainkan peran pentingdalam menentukan sifat-sifatnya, seperti sifat pembelahan,struktur pita listrik, dan optiknya.

    Spasi antar sel unit dengan jarak tertentu

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    5/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Kisi kristal dan Sel Bangun (Crystal Lattices / Unit Cells)• Struktur padatan dapat dijabarkan secara tiga dimensidalam bentuk kisi-kisi atom, ion atau molekul.

    Kisi 2 dimensi

    Kisi 3

    dimensi

    Sel Bangun- bangun terkecil berulang yang semuanya memiliki

    karakteristik penyusunan dari atom, ion atau molekul.

    Kisi Kristal – Kumpulan sel bangun yang berulang secara tigadimensi.

    Titik kisi - Titik sudut dari sel bangun dalam kisi kristal

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    6/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Struktur Kristal Metalik

    Metal biasanya merupakan polycrystalline , meskipundemikian metal dimungkinkan menjadi amorf jika

    logam cair/panas didinginkan secara mendadakmembentuk padatan.

    Ikatan logam menyerupai ion-ion logam di dalam laut  elektron.  Karakteristik Metal : Dapat ditempa (malleable)Konduktor panas dan listrik yang baik dan memiliki

      kisaran kekerasan dan titik leleh yang tinggi Jarak ikatan antar atom biasanya 0,1 – 0,2 nm Jenis yang paling umum dari unit sel adalah:a.Face-centre cubic (FCC)b.Body centre cubic (BCC)c.Hexagonal close packed(HCP)

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    7/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Struktuk Kristal FCC

     Atom terletak di setiap sudut dan di pusat-pusat semua sisi

    unit sel kubik. Contohnya logam Au, Ag, Cu, Al

     Atom bersentuhan satusama lain secaradiagonal dengan

    panjang sisi kubusadalah

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    8/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Nomor koordinasi (CN), jumlah tetangga terdekat yangsebuah atom berikatan = jumlah atom yang bersentuhan

    satu sama lain = 12 Jumlah atom perunit sel adalah n=4, (Untuk atom yangdibagi dengan unit sel yang berdekatan m, kita hanyamenghitung fraksi atom, 1/m). Untuk FCC, kitamempunyai: 6 sisi atom menempati 2 sel : 6 x1/2= 38 sudut atom menempati 8 sel : 8 x1/8 = 1

    Faktor kemasan atom (Atomic packing factor/APF),fraksi volume yang ditempati oleh atom = (Jumlahvolume atom) / (Volume sel) = 0,74 (maksimum yangdimungkinkan)

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    9/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    10/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Sudut dan sisi atom dalam unit sel adalah setara Kristal FCC memiliki APF 0,74, kemasanmaksimum untuk sistem spasi (sfera) sama besar

      FCC merupakan struktur kemasantertutup FCC dapat diwakili oleh tumpukan bidang-padat(bidang dengan kepadatan tertinggi atom)

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    11/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Body Centre Cubic (BCC) Atom disetiap sudut dan pusat dari kristal merupakanunit sel kubus. Contoh jenis kristal ini Cr, α-Fe dan Mo

    Sfera atom pusat akan bersentuhan dengan setiap atom

    lainnya secara diagonal dengan jarak dari ujung kubus keujung kubus (atom ke atom)

    Nomor koordinasi CN = 8

    Nomor atom perunit sel, n =2 Atom pusat (1), tidak dibagi dengan unit sel lainnya: 1x1 =1 8 atom pada sudut kubus dibagi kepada 8 unit sel : 8 x 1/8= 1 Nilai APF = 0,68 Atom pusat dan sudut adalah sebanding

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    12/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Struktuk Kristal Metalik Hexagonal Close Packed (HCP)

    Merupakan salah satu jenis kristal yang umumdijumpai

    Sebanyak 6 atom membentuk struktur heksagonaldan mengelililingi 1 atom pusat.

    Disamping itu, HCP mempunyai 1 bidang yangsetengahnya menghadap ke atas (sumbu c) danterdapat 3 atom tambahan ditutup pada bidangbawah yang terdiri 6 atom dengan formasi

    heksagonal Contoh logam dengan struktur seperti inidiataranya adalah Zn, Mg,Ti dan Cd

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    13/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Satu unit sel mempunyai 2 kisi yaitu a dan c dengan rasioperbandingan ideal c/a = 1,633

    Nilai nomor koordinasi (CN) = 12

    Jumlah atom perunit sel , n=6 yang terdiri dari :• 3 atom pada bidang tengah yang tidak dibagi kepadaunit sel lain : 3 x 1 = 3

    • 12 atom sudut yang dibagi kepada 6 sel : 12 x 1/6 =2• 2 bidang atas/bawah bidang atom pusat yang dibagidengan 2 sel : 2 x 1/2 =1

    Nilai APF = 0,74 Seluruh atom adalah setara

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    14/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Struktur Kemasan Tertutup (FCC dan HCP)

    Kedua struktur FCP dan HCP mempunyai nilai AFP =0,74 (maksimum)

    Kedua struktur kristal FCC dan HCP mungkindihasilkan oleh bidang rapat dan tersusun

    Perbedaan diantara kedua struktur ini adalah terletakpada susunan urutan kristalnya

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    15/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    FCC: sususnan urutan kristal ABCABCABC……

    Bidang ketiga ditempatkan di atas "lubang" dari bidangpertama tidak tertutupi oleh bidang kedua

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    16/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    HCP: sususnan urutan kristal ABABAB……

    bidang ketiga ditempatkan langsung di atas bidangpertama dari atom

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    17/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Densiti atau kepadatan kristal

    Karena seluruh kristal dapat dihasilkan oleh pengulangan

    dari unit sel, kepadatan dari bahan kristal,ρ = densitas unit sel= (atom dalam sel satuan, n) × (massa atom, M) / (volume sel,

     Vc)Jumlah atom di dalam unit sel, n: 2(BCC), 4(FCC) dan 6 (HCP)

    Massa Atom, M = bobot atom (A) dalam sma (g/mol)

    sebagaimana yang terdapat dalam tabel periodik. Untukmendapatkan Massa atom M (gram) dari sma adalah A dibagibilangan Avogadro = 6,023 x1023 atom/mol

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    18/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Polymorphis dan Allotrop

    Beberapa padatan mempunyai lebih dari satu struktur kristaldan biasanya disebutpolymorphis. Jika suatu padatanmerupakan hanya terdiri dari atom dengan berbagai variasistruktur padatan disebutallotrop. Contoh dari allotropadalah adalah karbon yang hadir sebagai grafit, intan, carbonnanotube,

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    19/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Bahan Kristal Tunggal dan Polikristal

    Kristal Tunggal adalah atom yang tersusun berulangsecara teratur pada seluruh luasnya materi

    Polikristal : merupakan terdiri dari banyak kristal kecilatau butiran. Butiran tersebut mempunyai banyak variasiorientasi kristalografi. Ada ada ketidakcocokan atom dalamwilayah di mana butiran bertemu. Daerah ini disebut batasbutiran (grain boundries)

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    20/46

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    21/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Non Kristalin (Amorphous)

    Dalam padatan amorf, tidak ada urutan jarak jauh. Tapi

    amorf tidak berarti acak. dalam banyak kasus adabeberapa bentuk urutan jarak pendek.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    22/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Defek Kristal

    Menurut Colin Humprey, kristal itu juga seperti layaknya

    manusia yang juga bisa menjadi cacat jika diberikan suatugangguan keatas mereka. Mengapa mengetahui kecacatan kristal adalah penting?Hal ini karena kecacatan kristal akan memberikanberbagai variasi sifat dan karakteristik dari kristal.Seperti contoh sederhana adalah kecacatan dalam

    penyusunan atom-atom dalam pembentukan intan akanmempengaruhi warna dan harga intan

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    23/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Defek kristal dapat dimunculkan/dihilangkan

    selama proses pembentukan kristal seperti skema

    berikut

    Dengan modifikasi ataurekayasa material, makamemungkinkanseseorang untukmendesain sifat yang

    diperlukantanpa perubahankomposisi dari materi,tapi hanyadengan memanipulasicacat kristal

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    24/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Jenis-jenis Defek (kecacatan kristal)

    Defek kristal dapat dibagi menjadi empat mengikuti bentuk

    dimensinya 0D, Point Defect : atom-atom hilang atau di tempat-tempat yang tidak teratur dalam kisi (kekosongan kisi,terjadinya pertukaran atom atau masuknya atom asinglainnya)

    1D, Linear Defect : kelompok atom di posisi yang tidak

    teratur (misalnya sekrup dan dislokasi) 2D, Planar Defect: terjadi pada antarmuka diantaradaerah homogen bahan (seperti grain boundries,kesalahan penyusunan atom, permukaan luaran)

    3D, Volume Defect : kecacatan yang dipanjangkan (contoh: terbentuknya pori-pori atau keretakan pada kristal)

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    25/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    0D, Point Defect : Vacancies (Kekosongan)

    Kekosongan selalu hadir dalam kristal dan terjadi pada suhutinggi, ketika atom sering dan secara acak mengubah posisinyadan meninggalkan suatu kisi kosong

    Jumlah kekosongan kristal dapat hitung melalui rumus

    Dimana Ns adalah jumlah situs kisi biasa, kB adalah

    konstanta Boltzmann, Qv adalah energi yang diperlukanuntuk membentuk sebuah situs kisi kosong dalam kristalyang sempurna, dan T Suhu dalam Kelvin

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    26/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    27/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Jenis Defek lainya dari 0D

    1.Vakansi (Kekosongan)2.Self-interstitial(Interstisial sendiri)

    3.Pengotor interstisial4.Pengotor penganti5.Pengotor penganti

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    28/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Self-interstitials:

    Self-interstisial dalam logam menyebabkan distorsi besardikisi sekitarnya

    energi pembentukan diri interstitial adalah ~ 3 kali lebihbesar dibandingkan dengan lowongan (Qi ~ 3 × Qv)

    kesetimbangan konsentrasi diri interstisi sangat rendah(kurang dari satu diri interstitial per cm3 pada suhu

    (T)ruang)

    PENGOTOR

    Seluruh metal adalah tidak murni (99,9999%) Alloy : campuran metal baik sengaja atau tidak sengaja

      contoh : perak sterling yang terdiri dari campuran 92,5%  perak + 7,5% tembaga dan mempunyai kekuatan lebihkuat dari perak

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    29/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    PADATAN DENGAN PENGOTOR LARUTAN PADAT

    Larutan padatan merupakan suatu bahan pelarut yangmelarutkan sedikit bahan terlarut (padatan)

    Pertukaran Larutan Padatan

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    30/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan yangtinggi: Faktor ukuran atom : ukuran radii atom pelarut

    dan terlarut ~15% Struktur kristal pelarut dan terlarut haruslah sama Elektronegatifitas pelarut dan terlarut haruslahsebanding

    Umumnya, dalam logam, kebanyakan bahanterlarut masuk ke pelarut ketika memiliki valensi

    lebih tinggi dari pelarut

    Larutan Padatan Interstisial

    Larutan padatinterstitial dari C di α-FeC atom cukup kecil

    untuk masuk, setelahmenyebabkan beberapa galur ke dalam kisi BCC.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    31/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan yang tinggi

    Untuk fcc, bcc, struktur hcp void (atau celah) antara atom

    tuan rumah relatif kecil jari-jari atom dari zat terlarut harus secara signifikankurang dari pelarut. Biasanya, konsentrasi zat terlarutmaksimum ≤10%, misalnya 0,25 wt.% Untuk C di α-Fe(BCC), 2,06 wt.% Untuk C di γ-Fe (FCC)

     Komposisi/Konsentrasi

    Komposisi dapat dinyatakan dalam: persen berat, berguna ketika membuat larutan atom persen, berguna ketika mencoba untuk memahamimateri pada tingkat atom

    Persen berat (wt%): berat dari elemen tertentu relatif

    terhadap berat total campuran. Untuk sistem duakomponen, konsentrasi elemen 1 di wt. % adalah:

    m1and m2 adalah massa dari dua komponen

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    32/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

     Atom persen (%): jumlah mol (atom) dari elementertentu relatif terhadap jumlah total mol (atom) di

    paduan. Untuk sistem dua komponen, konsentrasikomponen 1 dalam % adalah :

    Dimana nm1= m’1 /A1, m’1 adalah massa dalam gram darikomponen 1 A1 adalah massa atom komponen 1

    Konversi Komposisi% Berat ke % Atom

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    33/46

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    34/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Dislokasi : 1D: Linear Defect

    Dislokasi cacat linear: ikatan interatomik secara signifikanterdistorsi hanya di sekitar langsung dari garis dislokasi.Daerah ini disebut inti dislokasi. Dislokasi juga membuatdeformasi elastis kecil kisi pada jarak lebar.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    35/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Deskripsi Dislokasi- Vektor Burgers

    Untuk menggambarkan ukuran dan arah distorsi kisi yangdisebabkan oleh dislokasi kita harus memperkenalkan apayang disebut vektor Burgers, b. Untuk menemukan vektorBurgers, kita harus membuat rangkaian dari dari atom keatom menghitung jumlah yang sama dari jarak atom ke segalaarah. Jika rangkaian penutup dislokasi itu tidak akanmenutup. Vektor yang menutup loop adalah vektor Burgers b.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    36/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Dislokasi yang ditunjukkan di atas memiliki Burgers vektordiarahkan tegak lurus terhadap garis dislokasi. Dislokasi inidisebut ujung dislokasi.

    Tepi dan sekrup dislokasi

    Dislokasi ditampilkan di slide sebelumnya adalah dislokasi.Mereka memiliki Burgers vektor diarahkan tegak lurusterhadap garis dislokasi.

    tipe dasar kedua dislokasi, disebut dislokasi sekrup.

    Sekrup dislokasi sejajar dengan arah di mana kristalsedang digantikan(Burgers vektor sejajar dengan garisdislokasi).

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    37/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Dislokasi campuran/sebagian

    Struktur yang tepat dari dislokasi dalam kristal nyata

    biasanya lebih rumit daripada yang ditampilkan di halamanini. Tepi dan sekrup dislokasi adalah bentuk ekstrim hanyadari struktur dislokasi yang mungkin. Kebanyakan dislokasitelah dicampur tepi / karakter sekrup.

    Untuk menambah

    kompleksitas struktur cacat nyata, dislokasisering terbelah "parsial"dislokasi yang memilikiintinya tersebar di area yang lebih besar.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    38/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Di mana dislokasi berasal?

    Jumlah dislokasi dalam suatu material dinyatakansebagai dislokasi dengan kepadatan total panjangdislokasi per satuan volume atau jumlah dislokasi

    memotong satuan luas. Kepadatan dislokasi dapat bervariasi dari 105 cm-2 dalamkristal logam yang secara berhati-hati dipadatkan ke 1012

    cm-2 dalam logam yang cacat berat .

    Kebanyakan bahan kristal, terutama logam, memiliki

    dislokasi di bagian padatan kristal yang terbentuk,terutama sebagai akibat dari tekanan (mekanik,termal ...) terkait dengan proses pembentukan.

    Jumlah dislokasi meningkat secara dramatis selamadeformasi plastik

    Gambar ini adalah

    snapshot darisimulasi deformasiplastik di fcc kristal tunggal (Cu) daridimensi linear 15mikrometer.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    39/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Defek Planar (antarmuka) cacat

    Permukaan Eksternal

     Atom permukaan telah memiliki ikatan atom yang besar ,dan energi lebih tinggi dari atom massal. Energipermukaan, γ (J / m2).

    Minimalisasi daerah permukaan dengan mengurangi energidari sistem (misalnya cairan drop)

    Permukaan padat dapat "merekonstruksi" untuk memenuhiikatan atom di permukaan.

    Grain Boundaries (Lihat pada slide sebelumnya, slide 19)

    Batas butiran sudut tinggi dan rendah

    Tergantung pada misalignments bidang atom antara butiranyang berdekatan , sehingga kita dapat membedakan antarabatas butiran sudut rendah dan tinggi

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    40/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    41/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Batasan butir sudut rendah

    Batas butir sudut kecil dapat

    digambarkan sebagai array dislokasi.Ini adalah mikroskop elektron transmisi gambar dari bataskemiringan sudut kecil di Si. Garismerah menandai dislokasi tepi, sudutantara garis biru sesuai dengan sudut

    kemiringan.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    42/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Interaksi antara dislokasi dan batasan butiran

    Gerak dislokasi dapat terhambat oleh batas butir -peningkatan gaya yang dibutuhkan untuk memindahkankemudian (penguatan materi).

    Batasan butiran hadir sebagai penghalang untuk gerakdislokasi: slip terputus atau perubahan orientasi.Batas butir sudut kecil tidak sangat efektif dalam

    menghalangi dislokasi.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    43/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Batas butir kemiringan dan memutar

    Jika sumbu rotasi yang sesuai dengan sudut salah-orientasi

    antara butir berdekatan adalah sejajar dengan bidang batas,batas butir disebut batas kemiringan (mempertimbangkangabungan dari dua Irisan).

    Sebuah kecil-sudut kemiringan batas

    butirdapat direpresentasikan sebagaiarrayselaras dislokasi.

    Jika salah-orientasi yang terjadi disekitar sumbu yang tegak lurus terhadap

    bidang batas, batas butirdisebut batas butir sentuhan

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    44/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Batasan Kembar

    Energi rendah batas kembar dengan posisi atom cermin dibatas dapat dihasilkan oleh deformasi bahan.

    Hal ini menimbulkan bentuk logam memori, yang dapatmemulihkan bentuk aslinya jika dipanaskan sampai suhutinggi.

    Paduan bentuk-memori kembar dan ketika mereka cacatuntwin. Pada suhu tinggi mengembalikan kembali ke

    konfigurasi kembar asli dan mengembalikan bentuk asli.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    45/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Cacat Massal dan Volume

    Berlubang Retak Kemasukan asing (Foreign Inclusion)

     Adanya cacat Volume dapat sangat mempengaruhi sifatlistrik, mekanik, termal, dan optik suatu bahan

    Sekelompok retakan mikro dalamgranula melanin diiradiasi dengansinaran laser pendek.

  • 8/18/2019 Modul 3 Material Teknik

    46/46

    Modul ke:

    Fakultas

    Program Studi

    Simulasi atomistik penjalaran retak