motivasi orang tua dalam memilih pendidikan anak …

89
MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK DIDESA PASAR PELAWAN KECAMATAN PELAWAN KABUPATEN SAROLANGUN SKRIPSI Oleh : Khoirunnisa NIM. TP 161488 PEMBIMBING: Drs. H. Constantin M.Ag Drs. H.Nazari M.Pd PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS TARBIAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2020

Upload: others

Post on 27-Oct-2021

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK

DIDESA PASAR PELAWAN KECAMATAN PELAWAN KABUPATEN

SAROLANGUN

SKRIPSI

Oleh :

Khoirunnisa

NIM. TP 161488

PEMBIMBING:

Drs. H. Constantin M.Ag

Drs. H.Nazari M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA

SAIFUDDIN JAMBI

2020

Page 2: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK

DIDESA PASAR PELAWAN KECAMATAN PELAWAN KABUPATEN

SAROLANGUN

SKRIPSI

Diajukan salah syarat guna memperoleh

Gelar sarjana strata satu (S1) dalam pendidikan agama islam

Oleh :

Khoirunnisa

NIM. TP 161488

PEMBIMBING:

Drs. H. Constantin M.Ag

Drs. H.Nazari M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS TARBIAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN

JAMBI 2020

Page 3: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

KEMENTRIAN AGAMA RI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

SULTHAN THAHA SYAIFUDDIN JAMBI

NOTA DINAS

Kode Dokumen oN Formulir Berlaku Tgl No. Revisi Tgl

Revisi Halaman

In.08-PS-05 In.08-FM-PS-05-01

Hal : Nota Dinas Lampiran :

Kepada

Yth. Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Di Jambi

Assalamu‟alaikum wr.wb

Setelah membaca, meneliti, memberikan petunjuk dan mengoreksi serta mengadakan

perbaikan seperlunya, maka kami selaku pembimbing berpendapat bahwa skiripsi

saudari;

Nama : Khoirunnisa

NIM : TP 161488

Judul Skripsi : “Motivasi Orang Tua Dalam Memilih Pendidikan Anak Di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan

Kabupaten Sarolangun”

Sudah dapat diajukan kembali kepada fakultas tarbiah dan keguruan

jurusan/program studi pendidikan agama islam UIN Sulthan Thaha Saifuddin

jambi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana strata satu

dalam pendidikan agama islam. Dengan ini mengharap agar skripsi /tugas akhir

saudara tersebut diatas dapat segera dimunaqasyahkan, atas perhatianya saya ucapkan

terimah kasih.

Jambi, 2020 Mengetahui Pembimbing I

Drs.H .Constantin.M.Ag

NIP:195712311985031025

Page 4: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …
Page 5: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

Drs. H Nazari M.Pd

NIP. 196011281985031002

KEMENTRIAN AGAMA RI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

SULTHAN THAHA SYAIFUDDIN JAMBI

NOTA DINAS

Kode Dokumen oN Formulir Berlaku Tgl No. Revisi Tgl

Revisi Halaman

In.08-PS-05 In.08-FM-PS-05-01

Hal : Nota Dinas Lampiran :

Kepada

Yth. Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Di Jambi

Assalamu‟alaikum wr.wb

Setelah membaca, meneliti, memberikan petunjuk dan mengoreksi serta mengadakan perbaikan seperlunya, maka kami selaku pembimbing berpendapat bahwa skiripsi

saudari;

Nama : Khoirunnisa

NIM : TP 161488

Judul Skripsi : “Motivasi Orang Tua dalam Memilih Pendidikan Anak Di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan

Kabupaten Sarolangun”

Sudah dapat diajukan kembali kepada FakultasTarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi Jurusan Pendidikan agama islam sebagai

salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Strata Satu dalam dunia Pendidikan

Agama Islam. Dengan ini kami mengharapkan agar skiripsi/tugas akhir saudari tersebut

di atas dapat segera dimunaqasyahkan. Atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

Jambi, januari 2020

Mengetahui

Pembimbing II

Page 6: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

KEMENTERIAN AGAMA RI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

PENGESAHAN SKRIPSI/TUGAS AKHIR

Kode Dokumen Kode Formulir Berlaku Tgl No. Revisi Tgl. Revisi Halaman

In.08-PP-05-01 In.08-FM-PP-05-07 25-05-2020 R-0 - 1 dari 1

Nomor : B,115/D.11/PP.009/ /2020

Skripsi/Tugas Akhir dengan Judul : Motivasi Orang Tua Dalam Memilih Pendidikan Anak DiDesa

PasarPelawanKecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

Yang dipersiapkan dan disusun oleh

Nama : Khoirunnisa

NIM : TP.161488

Telah dimunakhasyahkan pada : 20 Mei 2020

Nilai Munaqosyah : 83,15 (A)

Dan dinyatakan telah diterima oleh Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

TIM MUNAQOSYAH

Ketua Sidang

Dr.Ahmad Ridwan M.Pd

NIP. 197407141999031002

Penguji I Penguji II

Dra. Hj Hasnidar Karim M.Pd.I Yudi Kurniawan, M.Pd

NIP.195706251983032001 NIP. 198911112019031015

Pembimbing I Pembimbing II

Drs H.Constantin M.Ag Drs H Nazari M.Pd .

NIP.195712311985031025 NIP. 196011281985031002

Sekretaris Sidang

Drs Joko Purnomo

NIP. 196601012000031005

Jambi, 2 Juni 2020

Prodi Pendidikan Agama Islam

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Sekretaris Jurusan

Habib Muhammad, M. Ag

NIP. 196710031997031001

Page 7: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

PERSEMBAHAN

Dengan nama Allah yang maha pengasi lagi maha penyayang. Wujud syukur

Kupersembahkan sebuah karya kecil ini untuk ayahanda H.M Taib Spdi.

Engkaulah yang begitu berati bagiku kau adalah pahlawan di dalam hidupku kau

tak pernah mengenal lelah. Ibunda ku tercinta Tarbiah. Kau cahayaku kau adalah

permataku kau adalah kebahagiaanku. Ayahanda dan Ibunda telah sangat berjasa

mendidik membimbing dan mengasuh serta tiada pernah hentinya selama ini

memberiku semangat do‟a dan dorongan, nasehat dan kasih sayang dan

pengorbanan yang tak tergantikan untuk menyelesaikan pendidikan anaknya

dalam menamatkan pendidikan di Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha

Saifuddin Jambi.

Teruntuk nenek Yusrah dan kakek Tamrin syam . Teruntuk adik-adik ku

muhammad arsal, mizan asrori, dan khaizillah, seta kawanku Nadila Terimakasih

atas segala limpahan sayang padaku dan telah memberi semangat dan dorongan

kepadaku. Terimalah bukti kecil ini sebagai kado terindah dari perjuanganku,

maafkan aku yang masih saja menyusahkan kalian semuanya. Untuk seluruh

keluarga besarku yang kusayangi dan kukasihi terimakasih atas motivasinya

selama ini. Maka kupersembahkan skripsi ini untuk kalian semuanya dan semoga

Allah SWT memberkahi dan meridhoi Amiiiin Ya Rabbal „Alamiin.

Page 8: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

M0TTO

الهذين آمنوا منكم والهذين أوتوا العلم درجات يرفع الله

ه

(AL-MUJADDAH:11)

Artinya

“Allah akan meninggikan orang –orang beriman diantaramu dan orang –orang

yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat”

Page 9: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, semoga senantiasa terucapkan dari lisan kita sebagai apresiasi

rasa syukur kita kepada Allah Subhanahu wa Ta‟ala yang telah memberikan

Rahmat, Taufiq, dan hidayah-nya, Shalawat serta salam atas Nabi Muhammad

Shallallahu‟alayhi wa Sallam pembawa risalah pencerahan bagi manusia.

Penulis skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi salah satu syarat akademik

agar guna mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan Agama Islam pada Fakultas

Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyelesaian skripsi ini banyak melibatkan

pihak yang telah memberi bantuan, motivasi, dan bimbingan dari berbagai pihak,

semogah amal baik tersebut dibalas oleh Allah Subhanahu wa Ta‟ala. Untuk ini

penulis mengaturkan Jazaakumullahu Khairan kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H. Su‟aidi Asy‟ari, MA, Ph.D selaku Rektor Universitas

Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

2. Ibu Dr. Hj. Fadlilah, M.Pd selaku Dekan Fakultas Tarbiyah dan Keguruan

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

3. Mukhlis, S.Ag, M.Pd.I selaku ketua Prodi Pendidikan Agama Islam

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang senantiasa

memberi semangat dalam menyelesaikan skripsi ini.

4. Bapak Drs.H.Constantin M.Ag selaku Dosen pembimbing 1 yang dengan

ikhlas dan Ridha meluangkan waktu, tenaga, pikiran serta dengan penuh

kesabaran memberi bimbingan, motivasi dan nasehat demi menyelesaikan

skripsi ini.

5. Bapak Drs. H. Nazori, M.Pd.I selaku Dosen pembimbing 2 yang dengan

ikhlas dan Ridha meluangkan waktu, tenaga, pikiran serta dengan penuh

kesabaran memberi bimbingan, motivasi dan nasehat demi menyelesaikan

skripsi ini.

Page 10: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

6. Bapak dan Ibu Dosen Program Studi Pendidikan Agama Islam atas ilmu

dan pendidikan yang telah diberikan.

7. Sahabat-sahabat mahasiswa seperjuangan khususnya PAI C 2016 yang

telah menjadi teman diskusi dalam penyusunan skripsi ini.

Akhirnya semoga Allah SWT berkenan membalas segala kebaikan dan

amal semua pihak yang telah membantu. semogah skripsi ini bermamfaat bagi

pengembangan ilmu pengetahuan

Jambi 19 Maret 2020

Penulis

Khoirunnisa

TP.161488

Page 11: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

ABSTRAK

Kata Kunci : Motivasi, orang tua, anak

Nama : Khoirunnisa

Nim : TP 161488

Jurusan : Pendidikan agama islam

Judul : Motivasi Orang Tua Dalam Memilih Pendidikan Anak Di

DesaPasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten

Sarolangun.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Motivasi Orang Tua Dalam

Memilih pendidikan anak Di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten

Sarolangun, berfokus pada orang tua dan anak.

Skripsi ini berjudul Motivasi Orang Tua Dalam Memilih Pendidikan Anak

Di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun bertujuan

untuk mengetahui pendapat orang tua terhadap pendidikan umum dan agama,

kendala orang tua dalam menyekolahkan anaknya dan motivasi orang tua dalam

memilih pendidikan berbasis umum.jenis penelitian ini merupakan penelitian

lapangan (fieeseld rarch) dengan pendekatan kualitatif , metode pengumpulan

data yang dipakai dalam penelitian adalah observasi,wawancara, dan

dokumentasi, teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis reduksi

data,penyajian data,dan vertivikasi atau penarikan kesimpulan.

Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh kesimpulan:1. pandangan

orang tua terhadap pendidikan umum dan agama, orang tua beraganggapan bahwa

sekolah umum lebih unggul daripada agama, dan ijazah sekolah umum lebih

berguna daripada sekolahan agama , 2.kendala orang tua dalam menyekolahkan

anaknya cendrung dari faktor pendidikan orang tua dan faktor ekonomi orang tua,

3.motivasi orang tua dalam menyekolahkan anaknya di sekolahan umum yaitu,

orang tua beranggapan bahwa sekolahan umum lebih mempunyai masa depan

yang cemerlang.

Page 12: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

ABSTRACT

Keywords : Motivation, Parents, Child.

Name : Khoirunnisa

Nim : TP. 161488

Major : Islamic Religius Education

Tittle : Parent’s motivation in choosing children’s education in the village

of Pelawan subdistrict, pelol subdistrict ,Sarolangun regency

Research this aim at to find out the motivation of parent in choosing

childreans education in the village of the village of pelawan subbdistrict, district

of sarolngun.

This thesis is entitled the motivation of parents in choosing children‟s

education in the village of pelawan subdistrict, pelol subdistrict , sarolangun

regency, aim to find out the parents‟ opinion on public and religius education, the

contraints of parents in sending their children to school and the motivation of

parents to choose their children‟s education based on this type of general research

is field research ( fieeseld rach) the qualitative approach of data collection

mhetods used in research is interview observation and documentation of data

analysis tecniques used are data reduction analysis technique data presentation

and vertivication or drawing conclusions.

Based on the result of the study, the conclusions of parents „ view on

general education and religion, parrents assume that public schools are superior to

religion, and general school diplomas are more useful than religius school factors

of parental education and economic factor of parents, three motivations of parents

in sending their children to school , nemely parents assume that umumb school

has more brilliant future.

Page 13: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i

NOTA DINAS ................................................................................................... ii

PENGESAHAN ................................................................................................ iv

KARTU BIMBINGAN ..................................................................................... v

PERNYATAAN ORISINALITAS ................................................................. vii

PERSEMBAHAN ........................................................................................... viii

MOTTO ............................................................................................................ ix

KATA PENGANTAR ....................................................................................... x

ABSTRAK ....................................................................................................... xii

ABSTRACT ..................................................................................................... xiii

DAFTAR ISI .................................................................................................... xiv

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvi

DAFTAR TABEL........................................................................................... xvii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah. ............................................................................... 1

B. Fokus Penelitian ............................................................................................. 5

C. Rumusan Masalah .......................................................................................... 5

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian....................................................................6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Teoritik ....................................................................................... 7

B. Studi Relevan… ..................................................................................... 28

Page 14: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Desain Penelitian ......................................................... 30

B. Setting dan Subjek Penelitian ................................................................. 31

C. Jenis dan Sumber Data ........................................................................... 31

D. Teknik Pengumpulan Data ..................................................................... 29

E. Teknik Analisis Data .............................................................................. 33

F. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data .................................................... 35

G. Jadwal Penelitian .................................................................................... 38

BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN

A. Temuan Umum…................................................................................... 39

B. Temuan Khusus dan Pembahasan… ....................................................... 46

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................................. 57

B. Saran… ................................................................................................... 59

C. Kata Penutup .......................................................................................... 60

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………...

LAMPIRAN…………………………………………………………………...

Page 15: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Jadwal penelitian ...................................................... 39 Tabel 3.1 keadaan penduduk ..................................................... 41

Tabel 3.2 klaifikasi penduduk menurut pendidiksn .................. 42

Page 16: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1.1 Instrumen pengumpulan data ......................... 1

Lampiran 2.1 daftar imforman ............................................... 3

Lampiran 3.1 daftar responden ............................................. 4

Lampiran 4.1 kartu konsul ..................................................... 5

Lampiran 5.1 dokumentasi .................................................... 6 Lampiran 6.1 daftar riwayat hidup........................................ 9

Page 17: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan sesuatu yang sangat esensial bagi pembentukan

karakter sebuah peradaban dan kemajuan yang mengiringinya. Tanpa

pendidikan,sebuah bangsa atau masyarakat tidak akan pernah mendapatkan

kemajuanya sehingga menjadi bangsa atau masyarakat kurang beradab.

Karena itu,sebuah peradaban yang memberdayakan akan lahir dari suatu pola

pendidikan dalam skala luas yang tepat guna dan efektif bagi konteks dan

mampu menjawab segala tantangan zaman.

Pendidikan adalah wahana untuk mencetak generasi yang mudah yang

sangat penting bagi masa depan. Pendidikan dalam arti sempit merupakan

proses membimbing manusia dari kegelapan kecerahan pengetahuan.

Sedangkan pengertian pendidikan dalam arti luas yaitu pendidikan baik

formal maupun informal meliputi segala hal yang memperluas pengetahuan

manusia tentang dirinya sendiri dan tentang dunia dimana mereka hidup.

Menurut UU No.20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan

nasional,pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual

keagamaan,pengendalian diri,kepribadian,kecerdasan,akhlak mulia,serta

keterampilan yang diperlukan dirinya,masyarakat,bangsa dan negara.( Ayu

Dya Dwi Jayanti,2013: hal 2)

Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk mengoptimalkan

bakat dan potensi anak untuk memperoleh keunggulan dalam hidupnya

unggul dalam bidang intelaktual dan sikap moralnya adalah sebuah harapan

demi mewujudkan manusia yang cerdas dan berkarakter (Ariyo Widodo,

2015:hal1).

1

Fakultas tarbiyah dan keguruan UIN STS JAMBI

Page 18: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

2

Menurut kamus besar indonesia tentang pengertian orang tua adalah ayah,

ibu kandung (deblikbud,1993:995) ,orang tua adalah ayah dan ibu seorang

anak , tugas orang tua yaitu melengkapi dan mempersiapkan menuju

kedewasaan dengan memberi bimbingan dan pengarahan yang tepat agar

dapat membantu anak dalam menjalankankan kehidupan bermasyarakat.

Orang tua adalah yang menjadi panutan anaknya setiap anak mula-mula

mengagumi kedua orang tuanya ,semua tingkah orang tuanyaditiru oleh anak

anak ,karena itu peneladanan sangat perlu orang tua adalah pendidik pertama

dalam hal penanaman keimanan bagi anaknya.

Disebut pendidik pertama, karena merekalah yang pertama mendidik

anaknya. Sekolah, Pesantren dan guru agama yang diundang ke rumah adalah

institusi pendidikan dan orang yang sekedar membantu orang tua( Hamidah

Nur Vitasari ,2017: hal 21)

Anak adalah nikmat dan RAHMAT DARI ALLAH SWT, memposisikan

hakikat anak sebagai nikmat dari ALLAH , maka itu adalah amanah yang

sedang diterima dan harus dididik perkembangan jasmania dan rohania mulai

sempurna. Anak keluar dari lingkungan keluarga dan memasuki lingkungan

sekolah, yaitu lingkungan yang besar pengaruhnya terhadap perkembangan

jasmania dan rohaniah

Orang tua menghadapi banyak pilihan dalam memilih pendidikan,

sepanjang waktu tersebut orang tua secara sungguh –sungguh menjalin

komunikasi dengan anak-anaknya.Komunikasi yang benar memerlukan

kemauan untuk mendengarkan,bertanya, kadang-kadang menahan pendapat

kita sendiri sehingga kita dapat mendengarkan apa yang dikatakan anak

anak,dan memastikan kita tidak secara otomatis menganggap solusi yang

benar bagi kita,dijaman kita adalah benar bagi anak –anak dijaman mereka .

Tanggung jawab orang tua terhadap anak mencerminkan suatu ciri khas

pendidikan keluarga. Didalam pendidikan keluarga, anak mendapatkan

bimbingan dan perawatan dalam rangka membentuk perawatan dan

Fakultas tarbiah dan keguruan UIN STS JAMBI

Page 19: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

3

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

kepribadian anak,untuk menjadikan dirinya sendiri menjadi pribadi yang

utuh. Didalam kehidupan keluarga, kegiatan pendidikan berlangsung dengan

sasaran pencerdasan spritual, berupa :

1. Moral syukur dalam menerima setiap kelahiran, keberuntungan, dan

nasib buruk sekalipun.

2. Moral sabar dalam menghadapi segala macam persoalan kehidupan.

3. Moral ikhlas dalam menghadapi akhir kehidupan (kematian) dan bencana

yang memusnakan.

Seorang anak bisa mendapatkan pendidikan dalam tiga tempat, yaitu

pendidikan di keluarga, pendidikan di sekolah, dan pendidikan di masyarakat.

Ketiganya saling mempengaruhi satu sama lain,dan harus saling mendukung

demi terciptanya pendidikan yang baik untuk membentuk orang menjadi baik.

Motivasi berasal dari kata motiv yang diartikan sebagai kekuatan yang

terdapat dalam individu yang menyebabkan individu tersebut bertindak atau

berbuat. Motiv tidak dapat diamati secara langsung, tetapi dapat

diinterpretasikan dalam tingkah lakunya,berupa rangsangan, dorongan, atau

pembangkit tenaga munculnya suatu tingkah laku tertentu.

Dengan demikian motivasi merupakan dorongan yang terdapat dalam diri

seseorang untuk berusaha mengadakan perubahan tingkah laku yang lebih

baik dalam memenuhi kebutuhanya. Orang tua harus bisa memilih pendidikan

yang tepat untuk anaknya, mengingat pergaulan anak pada zaman sekarang

sangat memprihatinkan, karena adanya pengaruh lingkungan yang kurang

baik dan kenakalan kenakalan remaja sejenisnya. Oleh karena itu,agar anak

dapat hidup bermasyarakat,menjadi anggota masyarakat yang baik, yang

mengerti akan hak dan kewajibanya, dan mempunyai kepribadian yang baik

pula maka dari itu orang tua haruslah mendukung penuh dalam memberikan

pendidikan kepada anak (zulkarnain,2017: hal 20).

Desa Pasar Pelawan merupakan desa yang penduduknya rata-rata

memiliki latar belakang pendidikan yang berbeda-beda, jadi dengan

pendidikan berbeda itulah orang tua didesa Pelawan itu beranggapan bahwa

sekolahan diumum lebih unggul daripada agama , karena pendidikan di

Page 20: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

4

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

umum itu lebih banyak kegiatanya dari sekolah agama , masing-masing orang

tua memiliki cara berbeda-beda dalam mendidik terhadap anaknya. Begitu

juga dalam mencari lembaga pendidikan, tentu saja masing-masing orang tua

memiliki kecenderungan yang berbeda-beda. Perbedaan alasan masing-

masing orang tua dalam memilih suatu lembaga pendidikan dikarenakan

harapan yang ingin mereka dapatkan melalui sekolah tersebut tidaklah sama.

Seperti halnya yang dijelaskan oleh Aischa Revaldi (2010: 57-58) bahwa

kecenderungan setiap orang tua dalam memilih sekolah berbeda-beda, 60%

orang tua memilih sekolah dengan mementingkan mutu serta kualitas

sekolah, sedangkan 40% orang tua masih mengutamakan status sekolah

negeri dan sekolah swasta, dari 1050 jumlah kepala kelurga didesa Pasar

Pelawan ada 75% kepala keluraga beranggapan bahwa sekolah umum lebih

bagus dari pada sekolah agama, Hal ini menunjukkan bahwa prioritas masing-

masing orang tua dalam memilih sekolah tidaklah sama.

Berdasarkan penelitian awal atau (grandture)yang dilakukan penulis

terlihat bahwa hasil penelitian yang dilakukan peneliti di Rt.05 didesa Pasar

Pelawan, Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun terlihat bahwa adanya

masalah dari motivasi orang tua dalam memilih pendidikan anak diantara

yaitu orang tua lebih banyak memasukan anaknya kesekolah umum daripada

agama, petama orang tua mengagap sekolahan umum lebih banyak kegiatan

daripada agama,seperti kegiatan ekstrakukler, kedua orang tua beranggapan

bahwa sekolah umum lebih mempunyai masa depan yang cemerlang

ketimbang anak yang sekolah agama. Dari permasalahan yang terjadi peneliti

tertarik mengambil objek pada orang tua dan anak di RT 05 didesa Pasar

Pelawan, Kecamatan Pelawan, Kabupaten Sarolangun dan mengangkat judul

penelitian “ MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH

PENDIDIKAN ANAK DIDESA PASAR PELAWAN, KECAMATAN

PELAWAN , KABUPATEN SAROLANGUN “

Page 21: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

5

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

B. Fokus penelitian

Penelitian ini agar tidak menyimpang dari tujuan semula maka perlu

adanya pembatasan masalah yaitu : penelitian ini difokuskaan pada motivasi

orang tua dalam memilih pendidikan anak di RT 05 didesa Pasar Pelawan

Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang judul maka penelitian dapat mengidentifakasi

banyak nya fenomena- fenomena yang terjadi dalam judul tersebut, rumusan

masalah sebagai berkut.

1. Bagaimana Pendapat orang tua terhadap pendidikan umum dan agama

sebagai pilihan untuk melanjutkan pendidikan anaknya didesa Pasar

Pelawan, Kecamatan Pelawan, Kabupaten Sarolangun?

2. Apa kendala orang tua dalam menyekolahkan anaknya didesa Pasar

Pelawan kecamatan Pelawan Kabupaten sarolangun ?

3. Apa motivasi orang tua dalam memilih pendidikan anak di sekolah

berbasis umum dan agama di desa Pasar Pelawan Kecamatan

Pelawan Kabupaten Sarolangun?

D. Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetaui Pendapat orang tua terhadap pendidikan umum dan

agama sebagai pilihan untuk melanjutkan pendidikan anaknya di Desa

Pasar Pelawan, Kecamatan Pelawan, Kabupaten Sarolangun

2. Untuk mengetahui kendala orang tua dalam menyekolahkan anaknya

didesa pasar pelawan kecamatan pelawan kabupaten sarolangun

3. Untuk mengetahui motivasi orang tua dalam memilih pendidikan anak

baik disekolah berbasis umum di desa Pasar Pelawan Kecamatan

Pelawan Kabupaten Sarolangun.

Page 22: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

6

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

E. Kegunaan Penelitian

Adapun kegunaan dari penelitian ini adalah :

1. Secara praktis, penelitian ini menjadi pengalaman bagi penulis dalam

melatih keterampilan menulis karya ilmiah sehingga dapat menambah

wawasan dan memperkaya pengetahuan penulis, khususnya di bidang

motivasi belajar.

2. Secara teoritis, penelitian ini diharapkan menjadi suatu referensi

tambahan dalam dunia pendidikan sekaligus menjadi masukan bagi

orang tua dan guru.

3. Untuk menumbuhkan motivasi belajar yang tinggi dalam diri anak

didik.

Page 23: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian teoritik

Untuk mempermudah pemahaman pada penelitian , terlebih dahulu

diketahui kerangka teorinya, karena dari kerangka teori inilah kita bisa

memulai langkah untuk membahas permasalahan atas data-data yang

diperoleh dilapangan, kerangka teori ini merupakan landasan berpijak

dan sekaligus merupakan kerangka pemikiran yang melatar belakangi

berbagai permasalahan nantinya.

1. Pengertian motivasi

a. Kata motive memiliki arti “ the conscious reason which the

individua gives for his behavior “artinya motif atau motivasi

adalah alasan secara sadar yang diberikam individu bagi

pelakunya . Nico s dicter mengartikan motivasi adalah penyebab

psikologis yang merupakan sumber serta tujuan tindakan dan

pebuatan seseorang, jadi motivasi adalah suatu kekuatan yang

menjadi sumber serta alasan alasan secara sadar bagi prilaku

seseorang (Hamidah Nurvitasari ,2017 :13)

b. Motiv adalah keadaan dalam pribadi orang yang mendorong

indivindu untukmelakukan aktivitas-aktivitas tertentu guna

mencapai suatu tujuan, jadi motiv bukanlah hal yang dapat

diamati , tetapi adalah hal yang dapat disimpulkan adanya

karena sesuatu yang dapat kita saksikan. Tiap aktivitas yang

dilakukan oleh seseorang itu didorong oleh sesuatu kekuatan

dari dalam diri orang itu, kekuata pendorong inilah yang kita

sebut motif , jadi motiv dapat dikatakan sebagai daya penggerak

dari dalam dan didalam subjek untuk melakukan aktivitas

tertentu dan mencapai suatu tujuan (Dodinur Cholis, 2013: 4)

c. Motivasi adalah dorongan yang menimbulkan prilaku tertentu

yang terarah pada pencapaian suatu tujuan prilaku atau tindakan

7 Fakultas tarbiah dan keguruan UIN STS JAMBI

Page 24: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

8

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

yang ditunjukkan seseorang dalam upaya mencapai tujuan

tersebut sangat tergantung dari motif yang dimilikinya. Motif

dan motivasi merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan.

Motivasi merupakan penjelmaan dari motif yang dapat dilihat

dari perilaku seseorang. Dengan demikian, motivasi adalah

keadaan yang terdapat dalam diri seseorang sehingga ia

melakukan kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan. Motiv (

zukarnain, 2017 hal 21 ) .

d. Menurut Herminarto Sofyan dan Hamzah B. Uno (2012: 7),

motivasi adalah proses psikologis yang dapat menjelaskan

perilaku seseorang. Maksudnya perilaku seseorang pada

hakekatnya dirancang untuk mencapai tujuan tertentu. Motivasi

dapat menjadi suatu kekuatan melakukan sesuatu untuk

mencapai tujuan. Don Hellriegel and John W. Slocum

(Herminarto Sofyan dan Hamzah B. Uno, 2012:7) mengatakan

bahwa kekuatan-kekuatan ini dirangsang oleh adanya berbagai

kebutuhan seperti (1) keinginan yang hendak dipenuhinya; (2)

tingkah laku; (3) tujuan; (4) umpan balik( Rizka Nur

Lailadewi,2015 hal 24)

Motivasi adalah suatu perubahan energi dalam diri seseorang

yang ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk

mencapai tujuan.

Ada dua unsur yang sangat berkaitan dengan motivasi, yaitu :

a. Motivasi dimulai dari adanya perubuhan energi dalam

pribadi. Perubahan tersebut terjadi disebabkan oleh

perubahan tertentu pada sistem otak dalam organisme

manusia.

b. Motivasi ditandai oleh timbulnya perasaan. Mula-mula

berupa ketegang psikologis,lalu berupa suasana yang

menyenangkan.

Page 25: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

9

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Motivasi merupakan suatu aspek yang sangat dibutuhkan

dalam kegiatan belajar. Untuk menciptakan kondisi atau

proses belajar yang menyenangkan bagi anak,maka

diperlukan suatu motivasi sehingga aktivitas belajar anak

dilakukan dengan baik. Oleh karena itu,untuk mencapai

prestasi belajar yang memuaskan orang tua perlu memberikan

motivasi secara terus menerus kepada anak agar ia dapat

belajar dengan lebih baik. Motivasi dapat menjadi suatu

pendorong bagi anak sehingga ia memiliki semangat belajar

yng tinggi dan meraih prestasi gemilang , dengan adanya

motivasi dari orang tua maka sangat membantu anak dalam

bergairah untuk belajar.

Motivasi dapat disimpulkan , secara etimologi berarti dorongan

atau alasan, sedangkan secara terminologi motivasi adalah suatu

penggerak dalam diri pribadi seseorang yang mendorong orang tersebut

melakukan aktifitas tertentu guna mencapai tujuan. Ada juga pendapat

dari beberapa ahli tentang motivasi, yaitu menurut Ngalim purwanto

dijelaskan bahwa “motivasi adalah pendorngan” suatu usaha yang

disadari untuk mempengaruhi tingkah laku seseorang agar ia tergerak

hatinya untuk bertindak melakukan sesuatu sehungga mencapai hasil

atau tujuan tertentu. (Ully fauzi ahyan ,2014: hal 18 )

Menurut kebanyakan defenisi motivasi mengandung tiga

komponen pokok ,yaitu menggerekkan , mengarahkan ,dan menopang

tingkah laku manusia

a. Mengerakan berarti menimbulkan kekuatan pada

indivindu,memimpin seseorang untuk bertindak dengan cara tertentu

minsalnya kekuatan dalam ingatan ,respons-respons efektif, dan

mendapatka kesenangan

b. Motivasi juga mengarahkan atau menyalurkan tingkah laku ,dengan

demikian dia menyediakan suatu orientasi tujuan dan tingkah laku

diarahkan terhadap sesuat

Page 26: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

10

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

c. Untuk menjaga dan menopang tingkah laku , lingkungan sekitar

harus mengutamakan intesitas dan arah dorongan –dorongan dan

kekuatan-kekuatan indivindu.

2. Jenis jenis motivasi

Tugas orang tua adalah membangkitkan motivasi anak sehingga dia

maau belajar, motivasi dapat timbul akibat pengaruh dari luar dirinya hal

ini dapat diuraikan sebagi beriktaut .

a. Motivasi instrinsik

Jenis mitivasi ini timbul sebagai sebagai akibat dari dalam diri

indivindu sendiri tanpa ada paksakan dari orang lain, tetapi atas

kemaua sendiri, minsalnya anak mau belajar karena ingin

memperoleh ilmu pengetahuan dan menjadi orang berguna bagi

nusa, bangsa , dan negara. Oleh karena ia rajin belajar tanpa ada

suruhan orang lain

b. Motivasi ekstirinsik

Jenis motivasi ini timbul akibat akibat, pengaruh dari luar individu

apakah karena adanya ajakan , suruhan, atau paksaan dari oran lain

sehingga kondisi yang demikian ia mau melakukan sesuatu atau

belajar , misnsalnya seseorang mau belajar karena ia disuruh orang

tua untuk mendapat peringkat pertma dikelas, usaha ,membangkitkan

motivasi belajar , guru hendaknya berusaha dengan berbagai cara .

3. Teori motivasi

a. Teori mashlow

Didalam teori maslow seperti yang dikutip hasibuan (2006:152)

yang menyatakan bahwa maslow’s need hieracy theory atau teori

hierarki kebutuhan adalah mengikuti teori jamak yakni seseorang

berprilaku dan bekerja karena adanya dorongan untuk memenuhi

bermacam-macam kebutuhan.

Page 27: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

11

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Mashlow berpendapat kebutuhan yang diinginkan seseorang itu

berjenjang , artinya jika kebutuhan yang pertama telah terpenuhi,

kebutuhan tingkat kedua akan muncul menjadi yang utama, selanjutnya

jika kebutuhan tingkat kedua telah terpenuhi , mucul kebutuhan ketiga

dan seterusnya sampai tingkat kebutuhan kelima.

Dasar teori hierarki kebutuhan, yakni sebagai berikut.

1) Manusia adalah makhluk sosial yang berkeinginan selalu

mengingatkan lebih banyak lagi dan akan berhenti jika akhir

hayatnya tiba.

2) Suatu kebutuhan yang telah dipuaskan tidak menjadi alat motivator

bagi pelakunya , hanya kebutuhan yang belum terpenuhi akan

menjadi motivator .

3) Kebutuhan manusia tersusun dalam suatu jenjang hierarki .

4) Adapun jenjang / hierarki kebutuhan manusia yang dimaksud yakni

sebagai berikut .

a. Kebutuhan fisik dan biologis (physiological needs) bagian ini

terdiri dari kebutuhan akan sandang ,pangan, papan, kesehatan

dan lain-lain .

b. Kebutuhan keselamatan dan keamanan ( safery dan security

needs) bagian ini terdiri dari kebutuhan perlindungan dari

bahaya , ancaman dan sebagainya .

c. Kebutuhan sosial (affiliation or aceptance needs or

belongingness) bagian ini terdiri dari kebutuhan akan cinta kasih

kepuasan dalam menjalin hubungan dengan orang lain dan

kelompok dan rasa kekeluargaan.

d. Kebutuhan akan penghargaan atau prestise (esteem or status

needs) bagian ini terdiri dari kebutuhan kehormatan diri dan

berpatisipasi.

Page 28: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

12

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

e. Aktualisasi diri (self actualization) bagian ini terdiri dari

penyelesaian pekerjaan secara beraktifitas dan mengembangkan

diri (hamidah nurvita sari, 2017: hal 15)

b. Teori harapan

Teori ini dikemukakan oleh vroom yang ikutip oleh hasibuan

(2006;165) mendasarkan teori pada tiga konsep penting yaitu sebagai

berikut.

1. Harapan (expetancy)

2. Nilai (values)

3. Pertautan (inatrumentality)

Menurut teori ini , motivasi merupakan akibat dari sesuatu hasil

yang ingin dicapai oleh seseorang dan perkiraan yang bersangkutan

bahwa tindakanya akan mengarah pada hasil yang diinginkan yang

artinya apabila seseorang meninginkan sesuatu dan jalan telah terbuka

untuknya maka yang bersangkutan akan berusaha mendapatkanya.

Akan tetapi, jika seseorang sesuatu cukup besar, maka yang

bersangkutan akan terdorong untuk memperolehnya , namun sebaliknya

jika harapan memperoleh hal yang diinginkanya itu tipis.

4. Fungsi motivasi

Tanpa adanya motivasi (dorongan ) usaha seseorang tidak akan dapat

mencapai hasil yang baik, begitu juga sebaliknya , demikian juga dalam

mencapai hal belajar, belajar akan lebih baik jika selalu disertai dengan

motivasi sungguh-sungguh maka tidaklah mengherankan apabila ada

seseorang yang mampu mencapai prestesi sesuai dengan harapan.

Motivasi mempunyai fungsi yang penting dalam belajar , karena

motivasi akan menentukan intesitas usaha belajar yang dilakukan siswa ,

hawley menyatakan bahwa para siswa mempunyai motivasi tinggi

belajarnya lebih baik dibandingkan dengan para siswa yang memiliki

motivasi yang rendah ( victor jimmy ,2017: hal 4)

Page 29: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

13

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Sama halnya dengan Agus Suprijono, Oemar Hamalik

mengemukan tiga fungsi motivasi , yaitu:

a. Mendorong timbulnya kelakuan atau suatu perbuatan tanpa

motivasi maka tidak akan timbul sesuatu perbuatan seperti belajar.

b. Motivasi sebagai pengarah artinya mengarahkan perbuatan ke

pencapaian tujuan yang diinginkan.

c. Motivasi berfungsi sebagai penggerak , ia ibarat berfungsi sebagai

mesin bagi mobil besar kecilnya motivasi akan menentukan cepat

atau lambatnya suatu pekerjaaan.

5. Macam- macam motivasi

a. Motivasi dilihat dari dasar pembentukanya

1. Motif-motif bawaan adalah motif yang dibawa sejak lahir

Motivasi itu ada tanpa dipelajari

2. Motif-motif yang dipelajari adalah motif motif yang timbul

karena dipelajarin.

b. Jenis motivasi menurut pembagian dari woodworth dan bukunya

sadirmann

Motif atau kebutuhan organis , meliputi minsalnya kebutuhan

untuk minum makan , bernafas, dan kebutuhan untuk istirahat.

Motif motif darurat objektif antara lain dorongan untuk

menyelamatkan diri dorongan untuk membalas, dorongan untuk

berusaha,untuk memburu jelasnya motivasi timbulnya

rangsangan dari luar.

Motif motif objektif , dalam hal ini menyangkut kebutuhan

untuk melakukan ekplorasi , melakukan manipulasi,menaruh

minat,motif motif ini muncul karena dorongan untuk dapat

menghadapi dunia luar secara eektif.

Motivasi jasmaniah dan rohaniah

Motivasi jasmaniah seperti refleks. instik otomatis, nafsu

sedangkah yang termasuk motivasi rohaniah yaitu kemauan.

Page 30: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

14

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Motivasi intrinsik

Motivasi instrinsik adalah motif- motif yan menjadi aktif atau

berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar. Kaena dalam diri

setiap individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu.

Motivasi ekstrinsi

Adalah motif- motifyang aktif dan berfungsinya karena adanya

perangsang diluar , jadi motivasi ekstrinsik itu muncul karena

adanya dorongan dari luar.

6. Tujuan motivasi

Tujuan dari motivasi ialah sarana untuk mencapai suatu tujuan tertentu,

secara umum dapat dikatakan bahwa tujuan motivasi adalah untuk

menggerakan atau menggungah seseorang akan timbul keinginan dan

kemaunnya untuk melakukan sesuatu sehingga dapat memperoleh hasil atau

mencapai tujuan tertentu.

7. Peran motivasi

Motivasi memiliki beberapa peran dalam kehidupan manusia

setidaknya ada empat motivasi yaitu: pertama, motivasi berfungsi sebagai

pendorong manusia dalam berbuat sesuatu, sehingga menjadi unsur

penting dan tingkah laku tindakan manusia, kedua motivasi berfungsi

untuk menentukan arah arah dan tujuan, ketiga motivasi berfungsi sebagai

penyeleksi atas perbutan yang dilakukan oleh manusia baik atau buruk,

sehingga tindakan selektif, keempat,motivasi berfungsi sebagai penguji

sikap manusia dalam beramal , benar atau salah, sehingga bisa dilihat

kebenaran atau kesalahanya, jadi, motivasi itu berfungsi sebagai

pendorong, penentu,penyeleksi,dan penguji sikap manusia dalam

kehidupanya (Miss Nureeda Ma’ming,2016, hal 21)

8. Elemen – elemen motivasi

Dalam rumusan tersebut ada tiga yang salin berkaitan , yaitu sebagai

berikut

Page 31: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

15

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

a. Motivasi dimulai dari adannya perubahan energi dalam perubahan

Perubahan tersebut terjadi disebabkan oleh perbuatan tertentu pada

sistem neurofisiologis dalam organisme manusia , misalnya karena

terjadi perubahan dalam sistem pencernaan maka akan timbul motif

lapar disamping itu ada juga perbuatan energi yang tidak diketahui.

b. Motivasi ditandai oleh timbulnya perasaan. Mula mula berupa

ketegangan pskologis, lain berupa sesuatu emosi suasana emosi ini

menimbulkan tingkah laku yang bermotip perubahan ini dapat diamati

pada perbuatanya . contoh seseorang terlibat dalam situasi diskusi,dia

tertarik dengan masalah yang dibicarakan. Karena dia

berusahamengemukan pendpatnya dengan kata- kata yang lancar dan

tepat.

c. Motivasi ditandai oleh timbulnya reaksi-reaksi untuk mencapai tujuan

Pribadi yang bermotivasi memberikan respon-respon kearah suatu

tujuan tertentu. Respon-respon itu berfungsi mengurangi ketegangan

yang disebabkan oleh perubahan energi dalam dirinya. Tiap respon

merupakan suatu langkah kearah mencapai tujuannya. ( Hamidah Nur

Vitasri , 2017:hal 18)

9. Ciri- ciri motivasi

Selanjutnya untuk melengkapi uraian mengenai makna dan teori tentang

motivasi itu, perlu dikemukakan adanya beberapa ciri motivasi. Motivasi

yang ada pada diri setiap orang itu memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

a. Tekun menghadapi tugas (dapat bekerja terus-menerus dalam

waktu yang lama, tidak pernah berhenti sebelum selesai )

b. Ulet menghadapi kesulitan. Tidak mudah putus asa apabila

menghadapi kesulitan.

c. Menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah “untuk

orang dewasa (misalnya masalah pembangunan, agama, politik,

ekonomi, keadilan, pemberantasan korupsi dan sebagainya.

Page 32: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

16

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

d. Lebih senang bekerja mandiri.

e. Cepat bosan pada tugas-tugas yang rutin (hal-hal yang bersifat

mekanis, berulang-ulang begitu saja, sehingga kurang kreatif).

f. Dapat mempertahankan pendapatnya.

g. Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini itu. Apabila seseorang

memiliki ciri- ciri seperti di atas, berarti seseorang itu selalu

memiliki motivasi yang cukup kuat .(Erdiyanti; 2017: hal 17)

10. Proses motivasi

Proses terjadinya motivasi menurut zainun adanya disebabkan

oleh adanya kebutuhan mendasar, dan untuk memenuhi kebutuhan

timbulan doronga untuk berprilaku , bilamana seseorang sedang

mengalami motivasi atau sedanng memperoleh dorongan . maka orang

itu sedang mengalami hal tak seimbang

Setiap manusia dengan berbagai kebutuhan tidak akan pernah puas

dalam memenuhi kebutuhannya. Oleh sebab itu proses motivasi akan

terus berlangsung selama manusia mempunyai kebutuhan yang harus

dipenuhi. Pada dasarnya proses terjadinya motivasi menunjukkan adanya

dinamika yang terjadi disebabkan adanya kebutuhan yang mendasar dan

untuk memenuhinya terjadi dorongan untuk berprilaku

( Supriadi,2014:hal 20)

B. Orang tua

1. Pengertian orang tua

Menurut Imam Musibikin (2009:111) orang tua adalah pertama

dan utama seorang anak karena orang tua adalah yang pertama kali

melafazkan adzan iqamah pada telinga anak di awal kelahiran nya ,

orang tua yaitu orang yang pertama kali mengajarkan anak bersosialiasi

dengan lingkungan sekitar, melalui hubungan keluarga khususnya

Page 33: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

17

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

dengan orang tua, anak belajar, menyesuaikan diri terhadap kelompok,

adat, tradisi dan belajar bekerja sama dengan orang lain.

Didalam kamus besar Bahasa indonesia disebut bahwa

pengertian orang tua yaitu ayah dan ibu, orang tua adalah ayah atau ibu

dari seorang anak, orang tua merupakan orang dewasa yang membawa

anak menuju kedewasaan dengan memberikan bimbigan dan pengarahan

yang tepat agar dapat membantu anak dalam menjalin kehidupan

bermasyarakat .(Rizka Nurlaila dwi ,2015: hal 14 )

Orang tua adalah pria atau wanita yang terikat dalam perkawinan

dan siap sedia untuk memikul tanggug jawab sebagai ayah dan ibu dari

anak-anak yang dilahirkanya, sedangkan Gunarsa dalam slemeto

(2003:32) orang tua adalah dua inividu yang berbeda memasuki hidup

bersama dengan membawa pandangan, kebiasan –kebiasan sehari –hari.

Selain itu, Nasution dalam Slameto (2003: 46) mengartikan orang tua

adalah setiap orang yang bertanggung jawab dalam sesuatu keluarga

atau tugas rumah tangga yang dalam kehidupan sehari-hari disebut

sebagai bapak dan ibu.

Tingkat pendidikan orangtua secara tidak langsung

mempengaruhi kelangsungan pendidikan anak. Menurut Wardhani

dalam Nilawati (2013:36) pendidikan orangtua akan memberikan

pengaruh terhadap pola berpikir dan orientasi pendidikan yang diberikan

kepada anaknya. Semakin tinggi pendidikan yang dimiliki orangtua

maka akan semakin memperluas dan melengkapi pola berpikirnya dalam

mendidik anaknya.

Kondisi yang berupa latar belakang pendidikan orangtua merupakan

satu hal yang pasti ditemui dalam pengasuhan anak termasuk di

lingkungan Rhaudatul Athfal (RA) Al-Huda Kota Bengkulu.

Berdasarkan pengamatan dan wawancara yang dilakukan peneliti di

Kelurahan Surabaya, tidak semua orangtua berperan aktif dalam

memberikan pendidikan kepada anaknya di dalam rumah atau keluarga.

Beberapa orangtua menganggap bahwa pendidikan itu merupakan

Page 34: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

18

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

tanggung jawab satu pihak saja yaitu lembaga pendidikan.(Novrinda ,hal

48: 2015)

2. Perhatian orang tua terhadap anak

Semakin banyak perhatian yang diberikan orang tua kepada anak-

anaknya, semakin jelas terlihat bahwa orang tua memiliki kasih sayang

yang terdalam,karena sudah menjadi kewajiban orang tua harus

menyayangi anak-anaknya. Terhadap beberapa pengertian tentang

perhatian, sebagai berikut:

a. Menurut Surmadi Suryabrata,: perhatian adalah pemusatan tenaga

psikis tertuju pda suatu objek, serta banyak sedikitnya kesadaran

yang menyertai sesuatu aktifitas yang dilaksanakan.’.

b. Menurut Bimo Walgito ; perhatian adalah pemusatan atau

konsentrasi dar seluruh aktifitas individu yang diajukan kepada

sesuatu atau sekumpulan objek.

c. Menurut Kartini Kartono ,: perhatian adalah reaksi umum dari

organize dan kesadaran,yang menyebabkan bertambahnya

aktifitas, daya konsentrasi , dan pembatasan kesadaran terhadap

satu objek.Menurut Abdul Aziz Abdul majjid perhatian adalah

suatu usaha untuk mengerti atau satu-satunya usaha untuk

menyatakan suatu dengan mempertimbangkan dari sudut

pandangnya akibat pada proses kognitip.

Dari beberpa pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa perhatian

adalah banyak setidaknya kesadaran atau keaktifan jiwa yang diarahkan

dan dipusatkan pad suatu objek sehingga menyebabkan reaksi aktifitas-

aktifitas tertentu terhadap suati objek tersebut .

Seperti telah dijelaskan dimuka bahwa perhatian merupakan

respons secara selektip terhadap suatu stimulus , dengan demikian apa

yang tidak dipehatikan akan benar-benar disadari individu yang

bersangkutan, oleh karena itu perhatian dan kesadaran mempunyai

hubungan yang positif, makin diperhatian suatu objek akansemakin

disadri objek itu oleh individun.(Uli fauzi ahyan , 2014: hal 9)

Page 35: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

19

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

3. Peran orang tua terhadap anak

Peran orang tua sangat penting buat anaknya ketika memilih

pendidikan untuk anaknya . dalam buku ‘pskologi keluarga’ sri lestari

(2012,151-161) menjelaskan bahwa masing-masing orang tua memiliki cara

berbeda-beda dalam mendidik terhadap anaknya. Begitu juga dalam mencari

lembaga pendidikan, tentu saja masing-masing orang tua memiliki

kecenderungan yang berbeda-beda. Perbedaan alasan masing-masing orang

tua dalam memilih suatu lembaga pendidikan dikarenakan harapan yang ingin

mereka dapatkan melalui sekolah tersebut tidaklah sama. Seperti halnya yang

dijelaskan oleh Aischa Revaldi (2010: 57-58) bahwa kecenderungan setiap

orang tua dalam memilih sekolah berbeda-beda, 60% orang tua memilih

sekolah dengan mementingkan mutu serta kualitas sekolah, sedangkan 40%

orang tua masih mengutamakan status sekolah negeri dan sekolah swasta. Hal

ini menunjukkan bahwa prioritas masing-masing orang tua dalam memilih

sekolah tidaklah sama.(Rizka Nur Laila Dwi, 2015: hal 17)

4. Pengertian anak

Anak adalah generasi masa depan untuk kemajuan Negara, maka

dari itu anak mempunyai beban dipundak mereka untuk memajukan masa

depan Negaranya. Peran besar yang disandangkan kepada anak tersebut

menyangkut untuk dididik, dibina, dan dibesarkan yang benar supaya

mereka menjadi generasi yang baik sehingga membawa Negara menjadi

lebih baik dan maju. Anak juga sebagai generasi yang akan datang maka

dari itu anak perlu dididik yang benar supaya dia menjadi generasi yang

akan datang yang baik.

Menurut Alton Philip, anak adalah setiap orang yang umurnya

masih belum mencapai 18 tahun. Hak asasi anak telah diakui dan

dilindungi mulai dari kandungan orang tuanya. Tanpa terkecuali kalau

anak tersebut usianya 18 tahun maka anak tersebut berhak mendapatkan

hak sebagai anak, sehingga dia juga mendapatkan perlindungan hukum

sebagaima mestinya. Anak juga juga harus mendapatkan pendidikan

Page 36: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

20

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

karena itu adalah suatu hak bagi seorang anak agar dia menjadi generasi

yang baik dan bisa membawa Negara menjadi lebih baik.

Menurut Undang-undang Nomor 3 tahun 1997 yaitu: Anak adalah

bagian dari generasi muda sebagai salah satu sumber daya manusia yang

merupakan potensi dan penerus cita-cita perjuangan bangsa yang memiliki

peran strategis dan mempunyai ciri dan sifat khusus memerlukan

pembinaan perlindungan dalam rangka menjamin pertumbuhan dan

perkembangan fisik, mental sosial secara utuh,serasi,selaras dan seimbang.

Pengertian anak dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002

Tentang Perlindungan Anak yang berbunyi : “ Anak adalah seorang yang

belum berusia 18 Tahun termasuk anak yang masih dalam kandungan”.

Perlindungan anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan

melindungi anak sehingga bisa menikmati hak-haknya agar dapat hidup,

tumbuh, dan berpartisipasi secara optimal sesuai dengan harkat dan

martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindung dari kekerasan dan

diskriminasi.

Orang tua merupakan pendidik utama dan pertama bagi anak-anak

mereka, karena dari mereka anak-anak mula-mula menerima pendidikan.

Corak pendidikan dalam rumah tangga secara umum tidak berpangkal

tolak dari kesadaran dan pengertian yang lahir dari pengetahuan mendidik,

melainkan secara kodrat suasana dan strukturnya memberikan

kemungkinan alami membangun situasi atau iklim pendidikan anaknya

5. Tujuan pemberian motivasi terhadap anak

Adanya motivasi atau dorongan yang menjiwai hubungan orang

tua dan anak merupakan tanggung jawab orang tua terhadap pendidikan

anak-anaknya, pemberian motivasi ini kewajiban moral sebagai

konsekuensi kedudukan orang tua terhadap keturunya .(Hasbullah,

2003.hal 44)

Dari pernyataan diatas orang tua selalu bertanggung jawab dalam

memberikan motivasi anak-anaknya , motivasi ini bertujuan untuk

Page 37: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

21

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

menggerakan anaknya melakukan sesuatu sehingga dapat menjadi tujuan

tertentu..

Seperti dikatakan Purwanto bahwa tujuan motivasi adalah untuk

menggerakan atau menggungah seseorang agar timbul keinginan dan

kemauan dalam melakukan sesuatu sehingga dapat memperoleh hasil

atau mencapai tujuan tertentu (Miss Nureeda Ma’ming,2016, hal 17)

Selanjutnya tujuan motivasi terhadap anak

a. Mendorong manusia untuk berbuat atau bertindak , motif itu

berfungsi sebagai penggerak , yang memberikan energi atau

tenaga kepada seseorang untuk melakukan tugas .

b. Menentukan arah perbuatan , yakni ke arah perwujudan suatu

tujuan atau cita-cita

c. Menyeleksi perbuatan kita, artinya menentukn perbutan-

perbuatan mana yang harus dilakukan yang serasi guna mencapai

tujuan , dengan menyampingkan perbuatan yang tak bermamfaat

bagi tujaun.

6. Harapan orang tua terhadap anak

Menurut Sri Lestari (2012: 151), terdapat dua harapan utama dari

orangtua kepada anak-anaknya yaitu sebagai berikut. Pertama, orang tua

pastmengharapkan anaknya menjadi anak sholeh, anak yang selalu

menjalanin kehidupan sesuai tuntunan agama. Sri Harini mengutip

pendapat Zairul (2003: 18) bahwa anak yang didambakan Islam yaitu

berbadan kuat dan sehat, terampil,berilmu, bercita-cita tinggi, berakhlak

mulia, dan taat kepada perintah Allah.Kedua, orang tua mengharapkan

anaknya menjadi orang yang sukses ketikamereka dewasa nanti. Kriteria

sukses bermacam-macam, seperti anak dapatmengamalkan ilmu

pengetahuan yang dimilikinya untuk masyarakat, jujur,bertanggung

jawab, disiplin. Ada pula yang mengartikan sukses yaitu

memilikipenghidupan yang layak, dalam arti berkecukupan secara

materi( Rizka Nurlaila dewi,2015:19)

Page 38: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

22

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

C. Tinjauan tentang pendidikan.

1. Pengertian pendidikan

Pendidikan adalah usaha membina dan mengembangkan

kpribadian manusia baik dibagian rohani maupun jasmani, ada juga

beberapa orang ahli mengartikan pendidikan itu adalah suatu proses

pengubahan sikap dan tingkah laku seseirang atau sekolompok orang

dalam pendewasaan melalui pengajaran dan latihan .

Pendidikan menurut Dhahama dan Bhatnagar (1980:3-4)

pendidikan merupakan proses membawa perubahan yang diinginkan

dalam prilaku manusia. Pendidikan dapat juga didefenisikan sebagai

peroses peroleh pengetahuan dan kebiasaan-kebiasaan melalui

pembelajaran atau studi. Jika pendidikan menjadi efektip hendaknya

menghasilkan perubahan- perubahan dalam seluruh komponen prilaku

(pengetahuan dan gagasan ;norma dan keterampilan ;nilai dan sikap

;serta pemahaman dan perwujudan ). Perubahan prilaku merupakan hasil

dari proses pendidikan yang diarahkan pada tujuan yang hendak dicapai

oleh masing-masing individu atau masyarakat.(Rulam Ahmadi,2017:hal

35)

Dengan pendidikan kita bisa lebih dewasa karena pendidikan

tersebut memberikan dampak yang sangat positif bagi keterampilan

kemampuan mental,dan lain sebagainya seperti yang tertera didalam UU

NO 29 tahun 2003 pendidikan adalah usaha dasar dan terencana untuk

mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik

secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memliki kekuatan

spritual keagaaman, pengendalian diri,kpribadian, kecerdasan akhlak

mulia, serta keterampilan dirinya masyarakat dan negara. .( lillah

rohmah, 2017: hal 17)

Menurut H home pendidikan merupakan faktor penting bagi

masyarakat demi maju mundurnya kualitas masyarakat atau bangsa

sangat bergantung pada pendidikan yang ada pada rakyat bangsa

tersebut. Seperti yang dikatakan oleh harahap dan poerkatja pendidikan

Page 39: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

23

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

adalah usaha yang secara sengaja dari orang tua yang selalu diartikan

mampu menimbulkan tanggung jawab moral dan segala perbuatanya.

Yang dimaksud orang tua tersebut adalah orang tua anak itu atau orang

yang mempunyai kewajiban untuk mendidik seperti guru dan kiyai

,pendidik memberi dampak positip bagi generasi muda dan juga

pendidikan akan menyiapkan generasi yang baik dan bagus bagi

negaranya.

Ki Hajar Dewantara sebagai bapak pendidikan Nasional

Indonesia mengatakan pendidikan tersebut adalah merupakan tuntutan

didalam hidup tumbuhnya anak-anak, adapun maksud dari pendidikan

yaitu menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak tersebut agar

mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan.

Menurut Heidjrachman dan Husnah (1997:77) pendidikan adalah

suatu kegiatan untuk meningkatkan pengetahuaan umum seseorang

termasuk di dalam peningkatan penguasaan teori dan keterampilan,

memutuskan dan mencari solusi atas persoalan-persoalan yang

menyangkut kegiatan di dalam mencapai tujuannya, baik itu persoalan

dalam dunia pendidikan ataupun kehidupan sehari-hari. Sedangkan

menurut Notoadmodjo (2003:77), kalau pendidikan formal dalam suatu

organisasi merupakan suatu proses pengembangan kemampuan kearah

yang diinginkan oleh organisasi yang bersangkutan( supriadi, 2014 : hal

32)

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan

suasan belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif

mengembangkan potensi dirinya untuk meningkatkan kekuatan spiritual

keagamaan, pengembangan diri, kepribadian, kecerdasan, dan akhlak

mulia, serta ketrampilan yang diperlukan masyarakat, Bangsa dan Negara

(UU pasal No 20 tahun 2003 pasal 31 ayat 1). Di Indonesia ada tiga jalur

pendidikan yaitu pendidikan informal, formal dan pendidikan nonformal.

Pendidikan Informal yaitu kegiatan pendidikan yang dilakukan oleh

keluarga dan lingkungan berbentuk kegiatan belajar secara mandiri.

Page 40: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

24

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Pendidikan Formal yaitu pendidikan formal adalah kegiatan yang

sistematis, berstruktur, bertingkat dimulai dari sekolah dasar sampai

perguruan tinggi dan yang setaraf dengannya, termasuk didalamnya

adalah kegiatan studi yang berorientasi akademis dan umum. (Ayu

Dyadwi Jayanti, 2013: hal 2)

2. Tujuan pendidikan

Tujuan pendidikan menurut Johan Amos Comenius adalah untuk

membuat persiapan yang berguna di akhirat nanti , sepanjang hidup

manusia merupakan proses penyiapan diri untuk kehidupan diakhirat.

Tujuan pendidikan menduduki posisi penting diantara komponen-

komponen pendidikan lainya (Rulam Ahmad,2017,hal 43)

Tujuan pendidikan itu juga ditanamkan sejak manusia masih dalam

kandungan, lahir,hingga dewasa yang sesuai dengan perkembangan

dirinya. Ketika masih kecil pun pendidikan sudah dituangkan dalam UU

20 Sisdiknas 2003, yaitu disebutkan bahwa pada pendidikan anak usia

dini bertujuan untuk mengembangkan kepribadian dan potensi diri

sesuai dengan tahap perkembangan peserta didik (Depdiknas 2003:

11).Dengan demikian tujuan pendidikan juga mengalami perubahan

menyesuaikan dengan perkembangan manusia. Oleh karena pendidikan

dialami sejak manusia lahir hingga dewasa, maka tujuan pendidikan

juga merupaka suatu proses. Proses “memanusiakan dirinya sebagai

manusia” merupakan makna yang hakiki di dalam pendidikan.

Keberhasilan pendidikan merupakan “cita-cita pendidikan hidup di

dunia” (Dalam agama ditegaskan juga bahwa cita-cita “hidup” manusia

adalah di akherat). Akan tetapi tidak selamanya manusia menuai hasil

dari proses yang diupayakan tersebut. Oleh karena itu, kadang proses

itu berhasil atau kadang pun tidak. Jadi dengan demikian dapat

dikatakan bahwa “keberhasilan” pendidikan merupakan “cita-cita

pendidikan hidup di dunia” (Dalam agama ditegaskan jug bahwa cita-

cita “hidup” manusia adalah di akherat). Akan tetapi tidak selamanya

manusia menuai hasil dari proses yang diupayakan tersebut. Oleh

Page 41: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

25

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

karena itu, kadang proses itu berhasil atau kadang pun tidak. Jadi

dengan demikian dapat dikatakan bahwa “keberhasilan” dari proses

pendidikan secara makro tersebut merupakan tujuan.Keberhasilan itu

jug dipengaruhi oleh beberapa faktor. Hal ini mengingat bahwa

pendidikan itu ada tiga pilar yaitu pendidikan keluarga, pendidikan

sekolah, dan pendidikan masyarakat. Dalam pembentukan dan tujuan

pendidikan yang berkaitan dengan pembentukan watak, maka faktor

keluarga sangat penting. Faktor orang tua sangat berpengaruh pada

pendidikan manusia sebagai peserta didik. Kesadaran orang tua makin

meningkat mengenai pentingnyapendidikan sebagai persiapan awal

untuk membantu pencapaian keberhasilan pendidikan selanjutnya.

Persiapan awal tersebut menyangkut pencapaian perkembangan sehat

secara mental, emosi, dan sosial. Namun orang tua juga tidak sama.

Pendidikan adalah proses untuk memberikan manusia berbagai

macam situasi yang bertujuan memberdayakan diri, aspek-aspek nya

penyandaran,pencerahan,pemberdayaan,perubahan prilaku (Nuraini

Soyomukti,2017;hal 21)

Seperti yag dikemukakan berikut ini bahwa kadang orang tua

belum memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai untu

membantu kesiapan anak untuk mengikuti pendidikan selanjutnya atau

perkembngan sehat mental, emosi anak ,dan fisik anak. ( Yuli Sectio

rini, 2014, hal 12)

Dengan demikian keberhasilan pendidikan ini tidak serta merta dicapai

begitu saja,namun diperlukan persyaratan dan proses secara selektif.

Untuk memperoleh keberhasilan di dalam pendidikan tersebut diperlukan

kesatuan dari tiga komponen keberhasilan pendidikan.Keberhasilan

kesatuan dari tiga komponen itu menyangkut beberapa faktor.

a. Komponen pendidik:

Syarat utama pendidik adalah mampu sebagai sosok tauladan. Konsep

pendidik yang sekaligus pemimpin seperti yang diungkapkan oleh Ki

Hadjar Dewantara di atas, yakni ing ngarsa sung tuladha, ing madya

Page 42: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

26

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

mangun karsa, tut wuri handayani yang semaksimal mungkin harus

dipenuhi komponen pendidik. Jika konsep ini dipenuhi, maka dalam diri

pendidik tersebut akan memancarkan “aura” yang menyebabkan wibawa

pada dirinya. Di samping itu pendidik sebagai sosok yang digugu lan

ditiru (diikuti dan ditiru) akan menjadi bukti kebenarannya. Tidak kalah

pentingnya dalam usaha memperoleh keberhasilan ini adalah sikap

pendidik yang ikhlas.

b. Komponen Peserta Didik

Manusian sebagai peserta didik adalah salah satu komponen

penentu keberhasilan pendidikan. Jika manusia sebagai peserta didik itu

pasif, apatis, dan masa bodoh, maka mustahil pendidikan akan

memperoleh keberhasilan. Oleh karena itu, peserta didik dituntut

berperan aktif di dalam proses pendidikan. Peran aktif ini diwujudkan

dalam sikap taat pada pendidik, yaitu taat pada perintah maupun larangan

pendidik. Taat pada pendidikan ini dilakukan ada maupun tidak ada

pendidik. Ada atau tidak adanya orang tua maupun guru, ia akan tetap

taat.

c. Komponen Pelaksanaan

Di dalam pelaksanaan pendidikan, manusia baik pendidik maupun

peserta didik harus dalam kondisi yang “bebas-demokratis”. Dalam

suasana gembira dan saling memahami. Pendidik didasari dengan niat

yang tulus dan ikhlas memberikan ilmunya kepada peserta didik.

Demikian pula peserta didik juga selalu dalam niat yang ikhlas untuk

mencari dan menerima ilmu. Jika keduanya telah terjalin dalam

hubungan yang harmonis sama-sama ikhlas dan sama-sama dalam

kondisi “bener tur pener” (benar dalam kebenaran) maka ilmu yang

didapat akan menjadi ilmu yang bermanfaat. Indikator keberhasilan

proses pendidikan ini adalah adanya perubahan nilai secara positif, dari

tidak tahu menjadi tahu, dari “tidak” menjadi “ya”, dari “buta” menjadi

“melek” dari “faham” menjadi “mahir” dan seterusnya.

3. Fungsi pendidikan

Page 43: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

27

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Pelaksanaan pendidikan di Indonesia kita adalah bagian dari

prosespembangunan nasional. Proses merupakan suatu siklus karena di

samping sebagai sasaran pembangunan nasional, juga diartikan untuk

mendukung kesuksesan pembangunan nasional itu sendiri Pelaksanaan

pendidikan dalam arti sempit ialah membantu (secara sadar)

perkembangan jasmani dan rohani peserta didik. Fungsi pendidikan

secara makro (luas) ialah sebagai alat pengembangan pribadi,

pengembangan warga negara, pengembangan kebudayaan, dan

pengembangan bangsa. Pada prinsipnya pendidikan ialah memberikan

tuntunan, bantuanpertolongan kepada peserta didik. Di dalam pengertian

memberi tuntunan telah tersimpul suatu dasar pengakuan bahwa anak

(pihak yang diberi tuntunan) memiliki daya (potenberangsur-angsur

tumbuh dan berkembang dari dalam diri anak. Untuk menjamin

perkembangan potensi-potensi agar menjadi lancar dan terarah perlu

diberikan bantuan pengajaran dan keterampilan yang sesuai tuntunan

masyarakat dari tuntunan zamannya

Dengan begitu pendidikan akan menjadi instrumen pembangunan

bagi pribadi manusia dan bagi masyarakat. Untuk memenuhi predikat

tersebut, pendidikan harus berfungsi :

a. Berfungsi dalam realitas nyata, di tengah masyarakat menggugah

gaya hidup dan kemajuan.

b. Ikut menjawab masalah-masalah lokal, regional dan nasional pada

bidangsosial budaya yang berbeda-beda.

c. Didalam kegiatan pendidikan terdapat banyak kegiatan

merefleksikan kehidupan sendiri. Karena itu pendidikan kita perlu

disertai pendidikan moral dan pendidikan sosial guna memupuk

rasa cinta terhadap tanah air dan bangsa sendiri, di samping

memupuk rasa pengabdian untuk mencapaikesejahteraan bersama

dan kebaikan bagi segenap umat manusia Dengan demikian, dapat

dipahami bahwa fungsi pendidikan itu adalah untuk memperluas

Page 44: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

28

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

tatanan masyarakat agar dapat berkembang dan maju ke depan demi

jayanya masyarakat itu sendiri( Supriadi, 2014: hal 33)

4. Pendidikan orang tua

Tingkat pendidikan orangtua secara tidak langsung mempengaruhi

kelangsungan pendidikan anak. Menurut Wardhani dalam Nilawati

(2013:36) pendidikan orangtua akan memberikan pengaruh terhadap

pola berpikir dan orientasi pendidikan yang diberikan kepada

anaknya. Semakin tinggi pendidikan yang dimiliki orangtua maka

akan semakin memperluas dan melengkapi pola berpikirnya dalam

mendidik anaknya.

Beberapa orangtua menganggap bahwa pendidikan itu

merupakan tanggung jawab satu pihak saja yaitu lembaga

pendidikan. Seringkali orangtua menumpu harapan yang tinggi pada

pihak lembaga pendidikan sehingga orangtua berani membayar

mahal pendidikan anaknya. Disisi lain, tidak sedikit orangtua yang

aktif dan produktif dalam memberikan pendidikan kepada anaknya

di dalam lingkungan keluarga. Banyak orangtua zaman sekarang

yang mendidik anak mengikuti tren yang sedang berkembang di

masyarakat tentang bagaimana merawat dan mendidik anak melalui

menonton acara televisi. Selain itu, ada beberapa orangtua yang

sibuk dengan urusannya sendiri sehingga menelantarkan anaknya

dan terkesan tidak perduli dengan urusan anaknya.ini adalah untuk

mengetahui bagaimana peran orangtua dalam pendidikan anak usia

dini ditinjau dari latar belakang pendidikan di RA alhuda kota

bengkulu. ( Novrinda , 2015: hal 41)

5. Studi Relavan

Penelitian yang dilakukan oleh hamidah di instititut agama islam

negeri salatiga untuk mengetahui pandangan orang tua tentang sekolah

berbasis islam, untuk mengetahui motivasi orang tua memilh pendidikan

berbasis islam, jenis pennelitian ini merupakan penenlitian lapangan (fied

reserch) dengan pendekatan kualitatitif, metode pengumpulan data yang

Page 45: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

29

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

dipakai dalam penenlitian ini adalah observasi , wawancara, dan

dokumentasi.

Penelitian yang dilakukan oleh zulkarnain di Universitas Islam

Negeri AR-RANIRI DARUSSALAM Banda Aceh Pertanyaan penelitian

dalam skripsi ini adalah bagaimana bentuk-bentuk motivasi orang tua

terhadap peningkatan prestasi belajar anak di gampong Lheue Kecamatan

Indrapuri Kabupaten Aceh Besar, bagaimana realita prestasi belajar anak

terkait pemberian motivasi oleh orang tua di gampong Lheue Kecamatan

Indrapuri Kabupaten Aceh Besar dan kendala apa yang dihadapi orang

tua dalam memotivasi belajar anak di gampong Lheue Kecamatan

Indrapuri Kabupaten Aceh Besar, penelitian ini merupakan penenelitian

kualitatip yaitu penelitian yang bertujuan menggambarkan secara utuh

dan mendalam tentang roalitas sosial dan berbagai fenomena yang terjadi

dimasyarakat menjadi subjek penenlitian, teknik pengumpulan data

dalam penelitian ini dengan metode observasi, wawancara, angket dan

dokumentasi.

Penelitian yang dilakukan Rizka Nurlaila Dewi di Universitas

Negeri Yogyakarta, Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan

faktor-faktor yang menyebabkan orang tua termotivasi menyekolahkan

anaknya dMI Tahassus Prapagkidul Kecamatan Pituruh Kabupaten

Purworejo. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui faktor

dominan orang tua termotivasi menyekolahkan anaknya di MI Tahassus

Prapagkidul.npenenlitian menggunakan pendekatan kualitatatip dengan

jenis penelitian deskriktip , metode penelitian yaitu penenlitian survei ,

subjek penenlitian ini adalah seluruh orang tua MI Tahassus

Parangkangkidul sebanyak 176 orang, teknik pengumpulan data

dilakasanakan menggunakan kuesioner dan dokumentasi dibantu dengan

instrumen berupa kuisioner secara bertingkat.

Page 46: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan Desain Penelitian

Berdasarkan dengan judul yang penulis ambil, Kirk dan Miller dalam

Moleong mendefinisikan bahwa ”penelitian kualitatif adalah tradisi tertentu

dalam ilmu pengetahuan sosial yang secara fundamental bergantung pada

pengamatan pada manusia dalam kawasannya sendiri dan berhubungan

dengan orang-orang tersebut dalam bahasannya dan dalam peristilahannya.

(Lexy J Moleong, 2011: 3) Metode deskriptif juga dapat didefinisikan sebagai

suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu

set kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa

sekarang.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, sebagai upaya untuk

memberikan jawaban atas permasalahan yang telah dibentangkan, karena

sifatnya menggunakan penekatan analisis deskriptif. Dengan kata lain

penelitian ini berupaya menggambarkan, menguraikan suatu keadaan yang

sedang berlangsung berdasarkan fakta dan informasi yang diperoleh dari

lapangan dan kemudian dianalisis beradasarkan variable yang satu dengan

lainnya sebagai upaya untuk memberikan solusi tentang “ motivasi orang tua

dalam memilih pendidikan anak. yang dimana lokasi Penelitian ini dilakukan

di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

Pemilihan metode ini didasarkan atas beberapa pertimbangan. Pertama,

menyesuaikan metode kualitatif lebih mudah apabila berhadapan dengan

kenyataan ganda; kedua, metode ini menyajikan secara langsung hakikat

hubungan antara peneliti dengan responden; ketiga, metode ini lebih peka dan

lebih bisa menyesuaikan diri dengan banyak penajaman pengaruh bersama

dan terhadap pola-pola nilai yang dihadapi. (Lexy J Moleong, 2011: 5)

30 Fakultas tarbiah dan keguruan UIN STS JAMBI

Page 47: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

31

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

B. Setting dan Subjek Penelitian

1. Setting Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan DI RT 05 di Desa Pasar Pelawan

Kecamatan Pelawan, kabupaten Sarolangun, atas berbagai pertimbangan;

banyaknya fenomena-fenomena yang terjadi dari “ motivasi orang tua

dalam memilih pendidikan anak’ karena itu orang tua lebih cendrung

memilih pendidikan anaknya di umum daripada agama.

2. Subjek Penelitian

Atas berbagai pertimbangan sebagaimana dikemukakan di atas

maka yang akan dijadikan sebagai informan (Subjek penelitian) ini

adalah:

a) Orang tua di RT 05 didesa Pasar Pelawan , Kecamatan Pelawan,

Kabupaten Sarolangun, orang tua yang mempunyai anak yang

memasukan anak di SLTA Tahun 2019-2020

b) Para anak dan masyarakat sekitar RT 05 Desa didesa Pasar Pelawan,

Kecamatan pelawan, Kabupaten Sarolangun. Anak yang masuk SLTA

Tahun 2019-2020

Adapun teknik pengambilan sample dan informan dalam

penelitian ini menggunakan cara snow ball sampling. Snow ball

sampling adalah “proses penyebaran sample yang seibarat bola salju,

yang mulanya kecil, kemudian semakin membesar dalam proses

“Bergulir menggelindir”. (Sanafiah Faisal, 1990: 38) Sebagai subjek

utama yaitu “ motivasi orang tua dalam memilih pendidikan anak di

RT 05 di desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten

sarolangun.

C. Jenis dan Sumber Data

1. Jenis Data

a. Data Primer

Page 48: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

32

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Data primer adalah data yang diambil langsung dari peneliti

kepada sumbernya, tanpa adanya perantara. (Mukhtar, 2010:

86)Yakni data yang diperoleh secara langsung melalui

wawancara dan pengamatan (observasi) “motivasi orang tua

dalam memilih pendidikan anak di RT 05 didesa Pasar Pelawan

Kecamatan. Pelawan Kabupaten. Sarolangun

b. Data Sekunder

Data sekunder ialah data yang bukan diusahakan sendiri

pengumpulannya oleh peneliti misalnya dari dokumentasi (profil

desa dan struktur organisasi) atau publikasi lainnya. (Mukhtar,

2010: 90) Data sekunder adalah data yang diperoleh melalui

dokumentasi yang meliputi profil RT 05 didesa Pasar Pelawan,

Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

2. Sumber Data

Yang dimaksud dengan sumber data dalam penelitian adalah

subjek darimana data diperoleh. (Suharsimi Arikunto, 2002: 207)

Sedangkan menurut Suharsimi Arikunto, yang dimaksud dengan

sumber data adalah subyek darimana data-data diperoleh. (Suharsimi

Arikunto, 2002: 106)Sumber data yaitu berbentuk perkataan maupun

tindakan, yang didapat melalui wawancara. Sumber data peristiwa

(situasi) yang didapat melalui observasi. Dan sumber data dari

dokumen didapat dari instansi terkait. “menurut Lofland sumber data

utama dalam penelitian kualitatif adalah kata-kata dan tindakan,

selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-

lain.(Jam’an Satori, 2009: 105)

Sumber data di sini merupakan subjek dari mana data dapat

diperoleh yaitu :

a. Sumber data berupa manusia, yakni Para orang tua, dananak di RT

05 didesa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten

Sarolangun

Page 49: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

33

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

b. Sumber data berupa suasana, dan kondisi di Desa RT 05 didesa

Pasar Pelawan Kecamatan. Pelawan Kabupaten Sarolangun.

c. Sumber data berupa dokumentasi, berupa foto kegiatan, arsip

dokumentasi resmi yang berhubungan dengan keberadaan anak,

baik jumlah anak, dan bentuk kehidupan para anak di RT 05

didesa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah cara yang ditempuh untuk mendapatkan

data/fakta yang terjadi pada subjek penelitian untuk memperoleh data yang

valid. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui

metode observasi, wawancara, dokumentasi.

1. Metode Observasi

Teknik pengamatan ini didasarkan atas pengamatan secara

langsung, (Lexy J Moleong, 2011: 125)Metode ini dilakukan dengan

jalan terjun langsung kedalam lingkungan dimana penelitian itu

dilakukan disertai dengan pencatatan terhadap hal-hal yang muncul

terkait dengan informasi data yang dibutuhkan. Penulis menggunakan

metode ini untuk mengamati secara langsung data yang ada dilapangan,

terutama tentang data yang ada di RT 05 didesa Pasar Pelawan

kecamatan. Pelawan Kabupaten Sarolangun, Metode ini digunakan

untuk mengungkapkan data yang mana secara langsung dapat

mengamati hal-hal yang berhubungan dengan motivasi orang tua

memilh pendidikan anak di lingkungan sekitar.

Langkah-langkah yang dilakukan:

a) Mengamati pendapat orang tua terhadap pendidikan baik berbasis

umum maupun agamadi RT 05 didesa Pasar Pelawan Kecamatan

Pelawan Kabupaten Sarolangun.

b) Memperhatikan kendala orang dalam menyekolahkan anaknya

di Desa RT O5 didesa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan

Kabupaten Sarolangun

Page 50: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

34

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

c) Memperhatikan motivasi orang tua dalam memilih pendidikan

umum di RT 05 Didesa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan

Kabupaten Saroangun.

d) Memperhatikan tanggapan orang tua terhadap permasalahan -

permasalahan anak yang terjadidi RT 05 di desa Pasar Pelawan

Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

2. Metode Wawancara / interview

“interview atau wawancara adalah suatu bentuk komunikasi verbal

semacam percakapan yang bertujuan memperoleh informasi”(Nasution, 2006:

113)Metode wawancara ini penulis lakukan untuk mengambil data, dengan

mengadakan tanya jawab secara langsung dengan responden dan

mendengarkan langsung serta mencatat dengan teliti apa yang diterangkan

oleh responden, Metode ini digunakan untuk memperoleh data atau informasi

dari beberapa sumber data yang bersangkutan yaitu,Orang tua, anak dan

masyarakat sekitar. Sebelum penulis melalukan wawancara, penulis sudah

mempersiapkan seperangkat pertanyaan yang berkaitan dengan penelitian.

Adapun datanya meliputi:

a) Pendapat orang tua terhadap pendidikan umum dan agama sebagai

pilihan untuk melanjutkan pendidikan anaknyadi RT 05 Didesa Pasar

Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun

b) Kendala orang tua dalam menyekolahkan anaknya di RT 05 Didesa Pasar

Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

c) Motivasi oang tua dalam memilih pendidikan anak berbasis umum di RT

05 Didesa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

d) Sejauh mana pencapaian yang diperoleh dari bentuk motivasi yang

digunakan.

Interview ditinjau dari segi pelaksanaannya, maka dibedakan menjadi:

a. Interview bebas (inguided interview) dimana pewancara bebas

menanyakan apa saja, tetapi juga mengingat akan data apa yang akan

dikumpulkan.

Page 51: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

35

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

b. Interview terpimpin (guided interview) yaitu interview yang dilakukan

oleh pewawancara dengan membawa sederetan pertanyaan lengkap dan

terperinci seperti, yang dimaksud dalam interview terstruktur.

c. Interview bebas terpimpin yaitu kombinasi antara interview bebas dan

interview terpimpin. (Suharsimi Arikunto, 2002: 132)

3. Metode Dokumentasi

Metode Dokumentasi adalah suatu cara mencari data terhadap hal-hal

seluk beluk penelitian baik berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar,

prasasti, majalah, agenda dan lain sebagainya. (Sugiono, 2012: 138) Data

tersebut antara lain :

1) Historis dan geografis

2) Struktur Organisasi

3) Keadaan masyarakat

4) Keadaan sarana dan prasarana pendidikan.

E. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini yang akan di analisis adalah melalui pendekatan kualitatif

dengan menggunakan cara deduktif. Deduktif adalah suatu proses berfikir

dengan mengemukakan permasalahan yang bersifat umum kemudian dibahas

kepada permasalahan yang bersifat khusus. Analisis data meliputi:

1. Reduksi data

“Proses analisis data dimulai dengan menelaah seluruh data yang

tersedia dari dri berbagai sumber yaitu dari wawancara, observasi, dan

dokumentasi”.(Jam’an Satori, 2009: 219) Setelah dibaca, dipelajari, maka

langkah selanjutnya adalah reduksi data.

Reduksi data merupakan proses pemilihan, pemusatan, perhatian pada

penyederhanaan, pengabstrakan, dan tranformasi data-data kasar yang muncul

dari catatan-catatan yang tertulis di lapangan. Reduksi data dilakukan selama

penelitian berlangsung.

2. Penyajian data

Page 52: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

36

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Setelah melalui reduksi data langkah selanjutnya dalam analisa data

adalah penyajian data atau sekumpulan informasi yang memungkinkan

peneliti melalukan penarikan kesimpulan.

3. Verifikasi / penarikan kesimpulan

Setelah data terkumpul direduksi yang selanjutnya disajikan. Maka

langkah terakhir dalam penganalisa data adalah menarik kesimpulan atau

verifikasi dan analisanya menggunakan analisa model interaktif, artinya

analisa ini dilakukan dalam bentuk interaktif dari ketiga komponen utama

tersebut.

F. Uji Keterpercayaan Data (Trushwortnines)

Untuk menetapkan keterpercayaan data, maka diperlukan tehnik pemeriksaan.

Pelaksanaan pemeriksaan didasarkan atas sejumlah kriteria tertentu, ada

beberapa tehnik yang digunakan dalam pengecekan keabsahan temuan,

diantaranya

1. Perpanjang keikutsertaan

Perpanjang keikutsertaan dalam artian memperpanjang waktu di

lapangan sehingga kejenuhan pengumpilan data tercapai. Jika hal ini

dilakukan maka membatasi membatasi gangguan dari dampak peneliti pada

konteks, membatasikekeliruan peneliti, dan mengkonpensasikan pengaruh

dari kejadian atau peristiwa yang memiliki pengaruh sesaat. Perpanjangan

waktu di lapangan akan memungkinkan penungkatan derajat kepercayaan

data yang dikumpul. (Sugiono, 2012: 219)

2. Ketekunan Pengamatan

Ketekunan dalam pengamatan berarti menemukan ciri-ciri dan unsur-

unsur dalam situasi yang sangat relevan dengan persoalan atau isu yang

sedang dicari dan kemudian memusatkan diri terhadap hal-hal tersebut secara

rinci berkesinambungan terhadap faktor-faktor yang menonjol. (Sugiono,

2012: 99)Halini diharapkan dapat mengurangi distorsi data yang timbul

akibat peneliti terburu-buru dalam menilai suatu persoalaan, ataupun

kesalahan responden yang vtidak benar dalam memberikan informasi.

3. Triangulasi

Page 53: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

37

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Trianggulasi merupakan teknik pemerikasaan keabsahan data yang

memanfaatkan sesuatu diluar data pokok. Untuk keperluan pengecekan atau

sebagai pembanding terhadap data itu, terdapat empat macam teknik

pemerikasaan menggunakan sumber, metode, penyidik, dan teori. (Lexy J

Moleong, 2011: 178)

Hal ini dapat dicapai dengan jalan:

a. Membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara

b. Membandingkan apa yang dikatakan orang didepan umum dengan apa

yang dikatakannya secara pribadi

c. Membandingkan apa yang dikatakan orang-orang tentang situasi penelitian

dengan apa yang dikatakannya sepanjang waktu

d. Membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai

pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, dan orang

berpendidikan.

e. Membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang

berkaitan.

Page 54: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

38

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

4. Jadwal Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan, mulai dari

September 2019 sampai februari 2020 dengan langkah-langkah sebagai

berikut :

Tabel 3.1. Jadwal Penelitian

No

Kegiatan

Bulan Ke, Tahun 2019/2020

Septembe

r

Novemb

er

Januari Februar

i

Maret Mei Juni

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 8 18 1

9 20 2 3 4

1 Persiapan penelitian x

2 Menyusun atau menulis

konsep proposal

x

3 Mengajukan judul ke

Fakultas untuk

persetujuan judul

x

4 Konsultasi dengan

dosen pembimbing

x

5 Seminar proposal x

6 Izin atau perintah riset x

7 Pelaksanaan riset x

8 Penulisan konsep

skripsi

x

9 Konsultasi kepada

dosen pembimbing

x

10 Penggandaan skripsi

11 Munaqasah dan

perbaikan

x

Page 55: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DESA

A. Gambaran umum dari Pasar Pelawan

1. Letak geografis

Desa Pasar Pelawan adalah desa yang ada Kecamatan Pelawan

Kabupaten Sarolangun Provinsi jambi, kemudian didesa pasar pelawan

terdiri dari 16 RT dan 7 Dusun.

Kemudian batas – batas Desa Pasar Pelawan adalah sebagai berikut:

a. Sebelah utara : Desa Bukit – Pulau Aro

b. Sebelah selatan : Pelawan – pelayang

c. Sebelah timur : Pulau aro – padang sungkai

d. Sebelah barat : Desa Penegah – Lubuk Sayak

Luas wilayah Desa Pasar Pelawan 4200 KM yang terdiri dari :

Hutan desa : 1 km

1. Keadaan jumlah penduduk

Jumlah penduduk adalah jumlah manusia yang bertempat tinggal

/berdomisili pada suatu wilayah atau daerah dan memiliki mata

pencaharian tetap didaerah itu serta tercatat secara sah berdasarkan

peraturan yang berlaku didaerah tersebut, pencatatan atau peng

kategorikan seseorang sebagai penduduk biasanya berdasarkan usia yang

telah ditetapkan. Perkembangan penduduk tanpa diimbangi dengan

kontrol untuk mengukur jumlah penduduk yang diinginkan, hanya akan

menimbulkan masalah sosial, ekonomi dengan segala pertumbuhan

penduduk yang tinggi dari tahun ke tahun memerlukan investasi dan

sarana dibidang pendidikan, kesehatan,pekerjaan, perumahan, dan lain

sebagainya , hal ini tentu saja akan menjadi masalah yang cukup bagi

pemerintah membangun dan meningkatkan tahaf hidup bagi negaranya.

Adapun keadaan penduduk yang ada di Desa Pasar Pelawan Kecamatan

Pelawan Kabupaten Sarolangun berjumlah 4100 jiwa dengan 1050 KK.

39 Fakultas tarbiah dan keguruan UIN STS JAMBI

Page 56: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

40

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Tabel 3.1

Keadaan penduduk

No. Jenis kelamin Jumlah

1. Laki –laki 1800 jiwa

2. Prempuan 2300 jiwa

Jumlah 4100 jiwa

“Sumber dari Kepala desa Pasar Pelawan

TABEL 3.2

KLASIFIKASI PENDUDUK MENURUT USIA

a. Kelompok pendidikan

No. Umur Jumlah

1. < 1 tahun 180 jiwa

2. 1-4 tahun 350 jiwa

3. 5-14 tahun 430 jiwa

4. 15 – keatas 420 jiwa

5. Jumlah 1.380 jiwa

“Sumber dari Kepala desa Pasar Pelawan “

b. Kelompok tenaga kerja

Yaitu kelompok manusia yang sudah mempunyai pekerjaan atau

penghasilan sendiri dalam kehidupan bermasyarakat, atau kehidupan

sehari-hari.

Page 57: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

41

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Tabel 3.3

No Umur Jiwa

1. 15-39 1500 jiwa

2. 40-64 980 jiwa

3. 65tahun keatas 240 jiwa

4. Jumlah 2.720 jiwa

“Sumber dari Kepala desa Pasar Pelawan

5. Komposisi penduduk

Desa pasar Pelawan adalah desa sebagian besar sudah melakukan

pendidikan formal baik tingkat sekolah dasar maupur perguruan tinggi.

Untuk data yang lebih terperinci dilihat tabel berikut ;

Tabel 3.4

Klasifiksi penduduk menurut pendidikan

No. Lulusan pendidikan Jumlah

1. Taman kanak –kanak 150 jiwa

2. Sekolah dasar 320 jiwa

3. SMP /SLTP 700 jiwa

4. SMA /SLTA 520 jiwa

5. Madrasah 113 jwa

6. Akadami /D1,D3 99 jiwa

7. Sarjana 350 jiwa

8. Jumlah 2.252 jiwa

“Sumber dari Kepala desa Pasar Pelawan

Page 58: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

42

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

6. Mata pencaharian

Berdasarkan penelitian yang saya dapatkan sebagian besar mata

pencaharian yang ada didesa pasar pelawan Kecamatan Pelawan

Kabupaten Sarolangun yaitu Petani, Pns dan lainya untuk lebih jelas nya

lihat tabel dibawah ini .

Tabel 3.5

Jumlah penduduk menurut mata pencaharian

No. Pekerjaan Jumlah

1. Petani 780 jiwa

2. PNS 47 jiwa

3. Wirasuwasta/pedagang 73 jiwa

4. Dokter (swasta/honor) 20 jiwa

5. Bidan 3 jiwa

6. Nelayan 11 jiwa

7. Buruh pabrik 51 jiwa

8. Dokter (swasta/honorer) 9 jiwa

9. POLRI 1 jiwa

10. TNI 2 jiwa

11. Jumlah 997 jiwa

“Sumber dari Kepala desa Pasar Pelawan

12. Kondisi keagaaman

Berdasarkan penelitan yang saya dapatkan sebagian besar

masyarakat di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten

Page 59: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

43

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Sarolangun adalah masyarakat nya banyak menganut agama islam dan

ada sebagian kecil yang menganut agama non muslim.

Tabel 3.6

Jumlah penduduk di desa Pasar Pelawan berdasarkan agama

No. Agama Jumlah

1. Islam 4080 jiwa

2. Kristen 15 jiwa

3. Katolik 5 jiwa

4. Hindu -

5. Budha -

6. Kanghucu -

7. Jumlah 4100 jiwa

“Sumber dari Kepala desa Pasar Pelawan

Adapun sarana peribadahan yang ada didesa Pasar Pelawan

sebanyak 8 buah dengan terperinci sebagai berikut :

Tabel 3.7

Jumlah tempat ibadah didesa Pasar Pelawan

No. Sarana Jumlah

1. Masjid 3

2. Mushola 5

3. Gereja -

4. Vihara -

5. Pua -

6. Jumlah 8

` “Sumber dari Kepala desa Pasar Pelawan

Page 60: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

44

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

7. Sarana dan prasarana desa

Dalam upaya mendukung penyediaan sarana dan perasarana yang

ada di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun

pendesaan badan masyarakat dalam pembangunan sarana dan prasana

memfasilitasi pelaksanaan kegiatan sarana dan prasaran di pedesaan,

khususnya di permukiman masyarakat. Sarana dan prasaran yang ada di

desa Pasar Pelawan berhubungan dengan masyarakat umum yaitu

tersedinya sarana dibidang kesehatan yaitu ketersediaanya rumah sakit

didesa dengan jarah rumah sakit terdekat 3.000 meter, dan kesertidaan

sarana puskemas rawat inap, dan dibidang olahraga lapangan tersedianya

lapangan sepak bola, lapangan volly, lapangan bulu tangkis, lapangan tenis

meja.

Page 61: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

45

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Kepala Desa

Fiet haryoni .

BPD

Sekretaris Desa

FAHRIZAL , Sos

KAUR

Keuangan

KAUR TU

dan Umum

KAUR

Perencanaan

KAUR

Pemerintahan

KASI

Kesejahteraan

KASI

Pelayanan

Nadia, SPd fadilah Ahmad

hidayat SPd

Susanti ,SE Putriani LILI SITI H

KADUS 1 KADUS 2 KADUS 3 KADUS 4

Ahmad ridwan Sopyan AHMAD YANI Amiruddin

STAF DESA

Zubaidah

8. Struktur organisasi pemerintahan desa Pasar Pelawan

Struktur Pemerintah di Desa Pasar Pelawan

Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun

Page 62: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

46

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

B. Temuan penelitian

Berdasakan penelitian didesainPasar Pelawan, dapat dikemukan beberapa

hasil penelitian sebagai berikut :

1. Pandangan orang tua terhadap pendidikan umum dan agama untuk

melanjutkan pendidikan untuk anaknya

`Orang tua menyadari bahwa pentingnya akan pendidikan bagi anak,

karena tanpa pendidikan dan pngetahuan kita akan menjadi ketertinggalan

dan keterbelakangan,tidak ada upaya yang dilakukan oleh orang tua selain

memberikan pendidikan yang tinggi kepada anak-anak mereka.

Banyak lembaga pendidikan yang menjadi idola ditengah- tengah

masyarakat, dari hari ke hari semakin dikenal masyarakat, dan minat

makin tinggi, dan disisi lain ada sekolah yang cukup lama bediri , tapi

tidak dikenal masyarakat, bahkan masyarakat sekitar sekolah itu sendiri,

lembaga pendidikan ini keberadaanya tidak diperhitungkan oleh orang tua

yang memiliki anak usia sekolah,

Pandangan orang tua mengenai pendidikan umum dan agama

sangatlah beragam. Pandangan yang mereka sampaikan berdasarkan

pengetahuan dan pengalaman yang mereka dapatkan .Sebagaimana yang

diporoleh dari hasil wawancara pada orang tua yang ada di RT 05 didesa

Pasar Pelawan yang menyekolahkan anaknya disekolah umum maupun

agama .

Faktor orang tua tidak menyekolahkan sekolahan agama

1. Kurangnya pengetahuan agama orang tua

2. Rendahnya pendidikan orang tua

3. Rendahnya ekonomi keluarga

4. Sekolahan umum lebih dekat dengan permukiman penduduk

Page 63: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

47

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Pandangan mereka tentang pendidikan umum maupun agama, banyak

orang tua beranggapan bahwa pendidikan umum lebih unggul daripada

agama. Karena umum dekat dengan permukiman warga

Sebagaimana yang diungkapan oleh ibu( Ernawati orang tua dari Dea.)

“ bahwa sekolah umum itu lebih mudah dijangkau karena lebih dekat dari permukiman penduduk daripada agama, dan sekolahan umum

lebih banyak kegiatan daripada agama, dari ekstrakulernya yang

beragam dari eskul kegaamaan, kesenian dan keorganisasian, sekolah

umum selalu unggul dibandingkan agama,( Wawancara ibu Ernawati

05-02 2020) setiap orang tua pasti menginginkan pendidikan yang

baik untuk anaknya, karena itu orang tua banyak memilih pendapat

yang berbeda- beda .

Faktor yang menjadi lembaga pendidikan terkenal mungkin, karena

gedungnya indah, fasilitas nya yang bagus,pengelolaan yang bagus,

dan pembelajaranya yang baik, atau karena promosi nya yang baik

oleh fihak terkait sekolah diterima ditengah-tengah masyarakat.

Alasan yang hampir sama juga dipaparkan oleh ibu Samsiah orang tua dari

dayat”

“ saya memasukan anak saya kesekolahn umum dikarenakan anak saya

ingin masuk ke SMA , saya gak bisa memaksakan anak saya untuk

menuruti kehendak saya, dan sekolah umum lebih dekat dari rumah

saya dan lebih hemat biaya nya juga ( Wawancara ibu Samsiah 06-02-

2020)

Sebagaimana yang diungkapkan oleh ibu (Yusrah orang tua dari Ahmad

Thohir. )

“ karena disekolah umum lebih luas pertemananya, karena kalau kamu

memilih sekolah agama kamu akan mendapatkan lingkungn

pertemanan yang homogen atau belatar belakang agama islam tapi

kalau sekolahan umum akan mendapatkan lebih beragam latar

belakangnya , terutama latar belakang agama ( Wawancara ibu Yusrah

10-02-2020)

Page 64: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

48

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Lain halnya yang diugkapin ibu Mutia orang tua dari Fadil “

“Bahwa sekolah umum cendrung lebih murah biaya apalagi sekolahan umum negeri,dan ijazah sekolah umum lebih laku daripada agama dan

lebih banyak peluang pekerjaan dari sekolahan daripada agama, dan

sekolahan umum lebih memiliki masa depan yang cemerlang daripada

agama “ ( Wawancara ibu Mutia 11-02-2020)

Bahwa banyak orang tua berfikir bahwa sekolahan diumum lebih

banyak peluang pekerjaan daripada agama, karena Di Desa Pasar

Pelawan banyak anaknya yang tamatan dari sekolahan umum.

Selain memiliki masa depan yang cemerlang sekolah umum memiliki

kekualitas sekolah yang baik .

Sebagaimana yang diungkapkan ibu( yulinar orang tua dari Lina Rafika”)

“ bahwa sekolah umum memiliki kualitas sekolah yang baik daripada

agama , dan kegiatan di umum lebih banyak daripada di agama , dan

pelajaran umum lebih luas daripada agama, karena pelajaran umum

tidak hanya berpatokan pada ajaran agama islam . ( Wawancara ibu

Yulinar 15-02 2020)

Sebagaimana yang diungkapkan oleh bapak raihan orang tua dari Datul

“karena mereka lebih melihat kepada masa depan anaknya dalam

terjun ke dunia kerja, dan lebih menjamin

Sebagaimana yang diungkapan( ibu Siti Nurnafilahorang tua dari Ardi)

“ saya memasukan anak saya ke sekolah umum, karena sekolah umum Di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun

adalah sekolah yang terpaporit yang banayak diminati oleh siswa-siswi

lainya, karena disekolahan umum juga banyak peluang usaha atau

masa depan yang cemerlang.(wawancara ibu Nurnafilah 17-02-2020)

Beda hal nya yang diungkapkan oleh ibu( fatma orang tua dari angel)

“ saya memasukan anak saya kesekolahan umum karena kemauan anak

saya sendiri, saya tidak ingin memaksakan kehendaknya untuk

memilih pendidikan, dan sekolah lebih dekat permukiman desa kami (

Wawancara ibu Fatma 18-02-2020)

Page 65: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

49

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Hampir semua orang tua yang saya wawancari hampir sama

pendapatnya lebih banyak memasukan anaknya kesekolah , karena

bukan hanya orang tua kebnyakan alumni dari sekolahan tapi juga

dekat dengan permukiman warga, hal itu yang memotivasi orang tua

dalam memilih pendidikan umum.

Motivasi orang tua dalam menyekolahkan anaknya sangatlah

beragam ,salah satunya adalah supaya anak nya paham dengan norma-

norma agama yang sesuai syariat islam dalam kehidupan sehari hari .

Pandangan orang tentang pendidikan agama, ada juga sebagian

orang tua yang memasukan anaknya kesekolahan agama .

Hal ini yang diungkapkan oleh ibu Tarbiah orang tua dari Mizan”

“alasan saya memasukan anak saya kesekolahan agama menurut

saya adalah sekolah yang memberikan ilmu pengetahuan tentang

agama dan umum juga , jadi ilmu dunia dapat ilmu akhirat juga dapat

(wawancara ibu Tarbiah 18-02-2020)

Adanya sekolahan berbasis islam dapat membantu orang tua dalam

mendidik anak karena keterbatasan orang tua tidak bisa memberikan

pendidikan agama sepenuhnya kepada anak.

“ Hal ini diungkapkan oleh ibu Martati orang tua dari melansari “

“alasan saya memasukan anak saya ke sekolahan agama karena

sekolahan yang berbasis islam dimana mata pelajaran islam lebih

banyak daripada sekolahan umum, (wawancara ibu Martati 19-02-

2020)

Lain hal yang di ungkapkan oleh ibu Misda orang tua dari

Khalifahh”

“alasan saya memasukan anak saya disekoalahan agama adalah

supaya anak saya masuk keseloah agama itu memiliki nuansa

keislaman mulai dari kurikulumnya ,visi, misi, ekstrakulikulernya

,kegiatan sehari harinya ,busananya, (wawancara ibu Misda 20-02- 2020).

Page 66: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

50

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

2. Kendala orang tua dalam menyekolahkan anaknya di Desa Pasar

Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun

Kendala merupakan hal terkadang biasa saja terjadi dalam setiap

proses menyekolahkan anaknya untuk mencapai tujuan tertentu, terkadang

itu menjadi masalah dan sesuatu yang sulit untuk mencapai suatu tujuan

tertentu, begitu juga kendala orang tua dalam menyekolahkan anaknya.

Karena setiap mempunyai kemampuan masing-masing dalam

sesuatu pendidikan, Setiap orang tua pasti menginginkan anak –anaknya

menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas dan sukses , sukses

berati tercapai segala apa yang dicita- citakan dalam pendidikan anak.

Untuk mencapainya sukses pendidikan bagi anak dalam kelurga

tersebut tidaklah mudah karena dalam pelaksanaan pendidikan dalam

kelurga itu banyak sekali hambatan dan rintangan yang dihadapi oleh orang

tua.

Usaha ataupun upaya dalam mencapai sesuatu tentunya ada kendala

maupun permasalahan yang dihdapi, meskipun orang tua harus mencari

jalan keluar agar tetap semangat dalam mendidik dan membina anak-

anaknya,Kendala orang tua dalam meningkatkan motivasi anak dalam

pendidikan umum.

Wawancara ibu Ernawati orang tua dari Dea”mengatakan”

Orang tua memotivasi anaknya dalam bentuk berbeda –beda

karena keadaan sosial dan ekonomi orang tua siswa pun berbeda – beda,

akan tetapi orang tua yang mampu hanya memberi motivasi saja kepada

anaknya dalam bentuk kata – kata dan nasehat. Maka dari itu dalam

memberikan motivasi kepada anak- anaknya aa kendala- kendala yang

dihadapi yaitu kurangnya waktu orang tua untuk mengontrol atau

memperhatikan anakny dalam belajar, karena kedua orangtua mereka

sibuk dengan pekerjaan nya mereka masing- masing ( hasil Wawancara

ibu Ernawati 19-02-2020)

Page 67: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

51

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Lain hal yang diungkapkan oleh ibu Syamsiah orang tua dayat”

Kendala saya dalam meyekolahkan jauhnya tempat sekolahan dari

permukiman warga (ibu Ernawati 19-02-2020)

Wawancara dari ibu Yusrah orang tua dari Ahmad Thohir:

“kendala saya dalam menyekolahkan anak saya yaitu mahalnya biaya pendidikan saat ini dan kebutuhan makin meningkat

“(Wawancara ibu Yusrah 10-07-2020)

Lain hal yang diungkapakan oleh ibu Mutia orang tua Fadil” “ kendala saya dalam menyekolahkan anak saya karena tidak minatnya

anak untuk melanjutkan pendidikan nya lagi(wawancara ibu Mutia 11-02-

2020)

“ Sebagaimana yang diungkapkan oleh ibu Yulinar orang tua dari Lina

Rafika “

“kendala saya dalam menyekolahkan anak saya yaitu kurangnya minatnya

anak dalam menempeh pendidikan, dan mahal nya biaya pendidikan

(wawancara bapak Rehan )

“Hampir sama yang diungkapkan oleh bapak rehan orang tua dari saudari

datul”

“Sebagaimana yang diungkapakan ibu siti Nurafilah orang tua dari ardi “

“kendala saya dalam menyekolahkan anak saya kurangnya bagus sarana

dan prasarana yang ada disekolahan dan kurangnya minat saya dalam

menyekolahkan anak saya “(wawancara ibu Nurafilah)

Sebagaimana yang diungkapkan ibu Fatma orang tua dari Angels

“ kendala saya dalam menyekolahkan anak saya yaitu jauhnya jarah tempuh dan mahalnya biaya pendidikan"

3. Motivasi orang tua memilih Pendidikan anak di sekolah umum dan

agama di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten

Sarolangun

Pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara keluarga,

masyarakat dan pemerintah, sekolah hanyalah membantu kelanjutan

pendidikan dalam keluarga , keluarga adalah lingkungan pertama dimana

manusia hidup dan mendapat bimbingan, dalam keluarga tumbuh berbagai

Page 68: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

52

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

perkemangan bakat dan terbentuknya pemkiran anak, perhatian orang tua

akan perkembangan anaknya yang berpengaruh terhadap tumbuh

kembangnya putra- putri mereka , orang tua mempunyai perhatian yang

baik terhadap anak-anaknya , anak anak akan tumbuh menjadi lebih baik.

Sebaliknya orang tua yang mempunyai perhatian dan bimbingan

kepada anak- anaknya yang akan berpengaruh negatip kepada anak-

anaknya .

Motivasi orang tua menyekolahkan anaknya di pendidikan umum

yaitu daripada kepercayaan orang tua mereka adalah alumni dari sekolahan

umum,dan terbagi dua sistem pembelajaran yaitu umum dan agama ,

dalam masalah perjalanan sekolahan umum lebih dekat dari permukiman

penduduk, dan sekolahan umum negeri lebih murah biaya daripada

sekolahan agama.

Wawancara dari ibu Ernawati orang tua Dea”

Saya memasukan anak saya kesekolahan umum itu karena sekolahan

umum lebih mudah di jangkau karena lebih dekat permukiman warga dan

lebih hemat biaya pengeluaran tiap harinya”(wawancara ibu Ernawat 05-

02-2020)

Wawancara dengan ibu Syamsiahorang tua dari Dayat”

Terdapat banyak faktor yang menyebabkan anak murung, malas,

dan prestasi akademisinya, salah satu faktor yang sangat penting adalah

hilangnya motivasi belajar dan motivasi orang tua dan juga motivasi dari

guru, dari berbagai permasalahan,telah menunjukan bahwa suksesnya

tidaknya seorang siswa dalam belajar tidak hanya ditentukan oleh

kecerdasan semata –mata, tapi faktor lain yang tak kalah pentingnya

adalah motivasi, motivasi orang tua dalam memilih pendidikan anaknya ,

dan motivasi belajar harus diperhatikan beberapa indikasi seperti halnya

senang, rasa ingin tahu, dan selalu rasa percaya diri, dalam motivasi itu

terdapat empat fungsi yaitu membangkitkan, harapan, insentif, dan disiplin

,( Wawancara ibu Syamsiah 06-02-2020)

Jika seorang anak telah kehilangan motivasi, maka apa yang

menjadi tugas dan tanggung jawab , secara demikian akan terus di abaikan,

anak tidak harus merasa bertanggung jawab , manakala prestasi

Page 69: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

53

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

disekolahnya lantas apa yang harus dilakukan orang tua , ada beberapa

langkah yang perlu dilakukan

Motivasi orang tua dalam menyekolahkan anaknya disekolah

umum sangat beragam, salah satunya adalah supaya anak mendapatkan

masa depan yang cemerlang dan pendidikan yang lebih baik karena

pendidikan orang tua nya banyakk yang tamatan dari sekolahan umum.

Sebagaimana yang diungkapkan oleh ibu Yusrah orang tua dari thohir”

Alasan saya memasukan anak saya kesekolahan umum, tentunya supaya anak saya mendapatkan pendidikan yang baik,karena sekolahan

umum cendrung lebih murah daripada agama apalagi negeri , dan ijazah

sekolah umum lebih mudah dipergunakan untuk peluang pekerjaan.(

Wawancara ibu Hizwa 10-02-2020)

Sebagaimana yang diungkapkan oleh ibu Mutia orang tua dari Fadil ”

Bahwa sekolah umum yang ada di Desa Pasar Pelawan, biaya

masuknya sekolahan umum itu gratis dan tidak pakai spp sedangkan

pendidikan sekolah agama di pungut biaya dan tetap bayar setiap bulanya.

(Wawancara Ibu Mutia 11-02-2020)

Lain hal nya Wawncara dengan ibu Yulina orang tua dari saudari Lina

Rafika”

“Motivasi saya untuk selalu mendukung dan menyekolahkan anak

karena menurut saya pendidikan bagi anak saya sangat lah penting ,

apalagi zaman sekarang anak-anak diwajibkan sekolahminimal 12 tahun ,

artinya setiap orang tua berkewajiban menyekolahkan anak-anaknya

sehingga anak-anaknya bisa memperoleh pengetahuan untuk masa depan

nya”(wawancara ibu Yulinar 11-02-2020)

Lain hal nya yang diungkapkan pak Raihan orang tua Datul “

Motivasi saya menyekolahkan anak saya disekolahan umum dikarenakan

anak saya ingin masuk kesekolahan umu, dan lebih dekat dari rumah

kami”(15-02-2020)

Banyak masyarakat RT 05 Pasar Pelawan yang saya wawancara dan

pendapat yang saya dapatkan hampir sama

Page 70: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

54

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Pendapat dari ibu Nurafiah orang tua ardi “ “motivasi saya memasukan anak saya kesekolahan umum karena

sekolahan umum di desa Pasar Pelawan adalah sekolahan yang terpaporit

dan banyak diminati”( wawancara ibu Nurafiah 17-02-2020)

Wawancara dari ibu Fatma ortu Angel “

“Saya memasukan anak saya kesekolah umum karena sekolah memiliki

masa depan yang cemerlang dan dekat dari permukiman

penduduk”(wawancara ibu Fatma 28-02-2020)

Adapun motivasi orang tua menyekolahkan anak nya di sekolahan agama.

Pendapat dari ibu Tarbiah orang dari Mizan asrori”

“ motivasi saya dalam menyekolahkan anak saya ke sekolahan

agama yaitu supaya anak saya mendapatkan pendidikan agama dalam

keseharianya,apabila anak tidak bisa diberikan pendidikan agama dalam

kehidupan sehari-hari ,mungkin anak akan mengerjekan sesuatu yang

melanggar ajaran yang sesuai syariat islam ,selain itu saya ingin anak saya

itu ,mengetahui dengan benar norma-norma yang sesuai ajaran syariat

agama islam, dan bisa menerapkam dalam kehidupan sehari-hari

(wawancara dengan ibu Tarbiah 18-02-2020)

Lain halnya yang diungkapkan oleh ibu Martati orang tua dari Melansari”

“alasan saya memasukan anak saya kesokalahan agama, supaya

anak saya bisa menjadi lebih baik lagi, dan memasukan anak kesekolah agama saya ingin anak saya benar -benar paham tentang pelajaran agama,

karena di zaman maju ini kalau tidak bisa membekali anak dengan agama

kuat akan mudah pengaruh nantinya, karena saya sebagai orang tua juga

alumni dari pendidkan agama, jadi saya ingin anak mendapatkan pelajaran

yang lebih baik saja ( wawancara dengan ibu Martati 19-02-2020)

Banyak pendapat orang tua berbeda dalam menyekolahkan

anaknya karena orang tua ingin mendapatkan pendidikan yang baik untuk

anaknya

Lain hal nya yang diungkapkan oleh ibu Misda orang tua dari Khalifah”

“alasan saya memasukan anak saya kesekolah agama supaya anak saya

bisa menjadi lebih baik lagi, karena saya mempunyai anak cewek takutnya

Page 71: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

55

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

nanti mudah terpengaruh, apalagi pendidikan di agama nuansa

pembelajaran kebanyakan agama apalagi kebanyak busana yang dipakai

dalam pendidikan agam berpakaian muslimah, jadi itu buat saya tertarik

memilih pendidikan agama”(wawancara ibu Misda 20-02-2020)

Dari 94 orang anak yang ada didesa Pasar Pelawan ada 73 orang

anak yang dimasukan oleh orang tua nya kesekolahan umum 21 orang

anak kesekolahan berbasis agama , karena orang tua lebih banyak berminat

memasukan anaknya kesekolahan umum daripada agama.

C. ANALASIS DATA

1. Pandangan orang tua terhadap pendidikan umum Dan agama Di

Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun

Pandangan orang tua terhadap pendidikan umum di Desa Pasar

Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun sangatlah beragam

pandangan yang mereka sampaikan berdasarkan pada pengalaman dan

pengalaman yang mereka dapatkan karena orang tua di Desa Pasar

Pelawan banyak alumni dari sekolahan umum.

Sekolah pendidikan umum menurut pendapat beberapa orang tua

Di Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun

adalah sekolah yang memiliki program ekstrakulikuler didalam maupun

diluar sekolah, dengan perlombaan ,dan memiliki sistem pembelajaran

yang sangat efektif baik diluar maupun didalam, dengan demikian akan

terdidik karakter nya melalui kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah

tersebut.

Lembaga pendidikan sangat mutlak keberadaanya bagi kelancaran

proses pendidikan,apalagi lembaga pendidikan yang dikaitkan

mempunyai masa depan yang cemerlang , lembaga pendidikan ini adalah

suatu wadah dimana pendidikan yang ruang lingkup umum melaksankan

tugasnya demi mencapai tugasnya dan tercapai cita- cita nya.

Adanya lembaga pendidikan umum ini sangat membantu orang tua

Didesa Pasar pelawan, yaitu dari faktor ekonomi, karena sekolahan umum

yang disana dekat dengan permukiman penduduk, karena pendidikan

umum orang tua beranggapan bisa memberikan pendidikan yang bagus

Page 72: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

56

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

untuk anak didiknya, apalagi pendidikan umum DiDesa Pasar Pelawan

adalah pendidikan yang unggul dan terpaporit dibandingkan pendidikan

agama, karena minatnya siswa yang banyak mimasuk kesekolahan umum,

Pandangan orang tua didesa Pasar Pelawan memilih sekolah pendidikan

umum karena kurukulum yang dipelajari selalu kuriklum yang terbaru dan

menurut prosedur, dan sekolah umum yang ada disana adalah

sekolahan yang terpaporit.

Tapi ada juga sedikit orang tua berpendapat bahwa pendidikan

agama itu juga lebih baik, karena bukan hanya pelajaran memiliki nuansa

keislaman, mulai dari visi, misi, sampai dengan ekstrakulikuler.

Dan ada juga orang tua beranggapan bahwa sekolah agama

memberikan kebutuhan pengatuhuan islam terhadap siswa-siswi nya ,dan

mendidik karakter siswa nya bersumber dari nilai-nilai agama .

2. Kendala orang tua dalam menyekolahkan anaknya didesa Pasar

Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

Kendala orang tua dalam menyekolahkan anakatau penghambat

a. Anak tidak menaati peraturan orang tuanya

Banyak anak kurang menaati aturan orang tua dan lebih

mengikuti aturan nya sendiri.

b. Faktor ekonomi

Faktor ini dilihat pendapatan orang tua untuk memenuhi

kebutuhan keluarganya tercukupi atau tidak sehingga mereka

memasukan anaknyan dipendidikan umum dan agama atau

tidak.

c. Faktor pendidikan orang tua

Faktor pendidikan orang tua yang menyekolahkan anaknya

karena dipengaruhi tingkat intelektual atau tingkat pendidikan

orang tua dan minat orang tua dalam menyekolahkan anaknya.

Page 73: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

57

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

d. Faktor minat orang tua

Minat adalah faktor yang berasal dari dalam diri manusia.

Minat merupakan suatu unsur perasaan yang berasal dari dalam

diri seseorang yang menumbuhkan sikap suka dan rasa ingin

tahu.

e. Faktor lingkungan masyarakat

Lingkungan masyarakat merupakan ajang persaingan

kehidupan masyarakat orang tua khususnya terutama persaingan

dalam bidang ekonomi, gaya hidup,tingkat pendidikan yang

dimiliki oleh orang tua dan tingkat pendidikan oleh anak

mereka.

f. Pendidikan orang tua

Pendidikan adalah aktifitas dan usaha manusia untuk

meningkatkan kpribadian. Dengan membina potensi potensi dan

kpribadian sendiri, pendidikan sangat sangat lah berpengaruh

terhadap tingkah laku manusia karena dalam pembentukan

pribadi seseorang salah satu faktor yang menentukan adalah

pendidikan sekolah dan pendidikan luar sekolah , dengan

pendidikan diharapkan akan memperoleh manusia yang

berpengetahuan.

3. Motivasi orang tua menyekolahkan anaknya disekolahan umun Di

Desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

Motivasi adalah dorongan yang menimbulkan prilaku tertentu yang

terarah pada pencapaian suatu tujuan prilaku atau tindakan yang

ditunjukkan seseorang dalam upaya mencapai tujuan tersebut sangat

tergantung dari motif yang dimilikinya. Motif dan motivasi merupakan

dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Motivasi merupakan penjelmaan dari

motif yang dapat dilihat dari perilaku seseorang. Dengan demikian,

Page 74: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

58

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

motivasi adalah keadaan yang terdapat dalam diri seseorang sehingga ia

melakukan kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan.

Pada dasarnya pendidikan itu mulai dari rumah, yang dikenal

dengan sebutan Al Ummahat Madrastul Uula Lil Abna’ ibu adalah

pertama bagi anaknya, memberikan pendidikan kepada anaknya

merupakan kewajiban orang tua yang harus dilaksanakan.

Memberikan pendidikan terhadap anak bagaikan menoreh tinta

diatas lembaran kosong , kalau kita menaruh tinta yang jelek , dengan asal

asalan maka jangan berharap untuk mendapat hasil yang baik , lain kali

dengan menoreh tinta emas dan dengan penuh kecermatan serta ke hati-

hatian insyaalah kita akan dapat hasil yang memuaskan .

Seiring dengan bertambah usia memiliki cendrung yang berebeda

dalam memilih pendidikan anaknya yang baik, masing- masing orang tua

memiliki alasan tersendiri dalam menentukan sekolah bagi anaknya, hal

ini dikarenakan harapan orang tua terhadap anaknya, hal ini disebabkan

harapan orang tua terhadap anaknya berbeda-beda.

Sebagai orang tua yang banyak alumni dari umum atau tamatan

dari sekolahan umum,banyak orang tua beranggapan bahwa sekolah

umum lebih bagus , dan mempunyai masa depan yang cemerlang, dan

mudah mendapatkan lapangan pekerjaan, karena sekolahan yang ada

disana adalah sekolah yang banyak diminati, karena lemahnya

pengetahuan agama banyak orang tua yang hanya mengejar duniawi, dan

orang tua beranggapan bahwa sekolahan umum juga memperluas

pertemanan, sebagai orang tua sangat perlu agar selektip dalam memilih

jenjang pendidikan untuk anak-anak.

Tapi ada juga sebagian orang tua memilih anaknya atau

memasukan anaknya kesekolahan agama karena ada sebagian orang tua

berpendapat, bahwa sekolahan agama itu lebih banyak nuansa agama nya,

dan lebih banyak mengajarkan yang sesuai dengan syariat islam .

Motivasi orang tua dalam menyekolahkan anaknya dalam

pendidikan agama yaitu supaya anak paham tentang agama, karena di

Page 75: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

59

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

zaman sekarang banyak anak yang ingin mengikuti zaman daan banyak

anak tidak mengikuti pendidikan agama.

Di sekolah berbasis agama pakaian seragamnya banyak berpakain

muslimah, dan visi misi banyak juga nuansa islam,dan ada juga orang tua

dari mereka itu alumni dari sekolahan agama tersebut.

Page 76: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

BAB V

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Berdasarkah penelitian yang dilakukan, dapat ditarik bebrapa kesimpulan

yang bekaitan dengan motivasi tua dalam menyekolahkan anak disekolah

pendidikan umum, diantaranya adalah.

1. Pandangan orang tua terhadap pendidikan umum dan agama yaitu bahwa

sekolahan umum lebih banyak peluang pekerjaan,sekolahan umum lebih dekat

dengan permukiman warga,sekolahan umum lebih terpaporit,dan sekolahan

umum ijazahnya lebih digunakan, tapi ada juga sebagian orang tua berpendapat

bahwa sekolahan agama lebih bagus daripada agama karena lebih banyak

nuansa keislaman, mulai dari kurikulum visi mis, supaya anak bisa menjadi

lebih lagi .

2. Kendala orang tua dalam menyekolahkan anaknya yaitu faktor ekonomi,faktor

pendidikan orang tua,faktor minat orang tua,dan faktor lingkungan masyarakat.

3. Motivasi orang tua dalam menyekolahkan anaknya disekolahan umum dan

agama yaitu,bahwa sekolahan umum cendrung lebih murah biaya pendidikanya

daripada agama,memiliki sarana dan prasarana yang bagus,dan sekolahan

umum lebih dekat dengan permukiman warga.

B. Saran –saran

Ada bebrapa yang penulis kemukan disini ,khususnya kepada pihak,dan

khususnya pada orang tua dalam motivasi memilih pendidikan anak- anaknya

antara lain sebagai berikut:

1. Diharapkan kepada orang tua agar selalu memberikan pandangan yang

baik, baik itu di pendidikan umum maupun agama, karena setiap tempat

pendidikan itu sama yaitu untuk menuntut ilmu

2. Diharapkan kepada agar selalu memperhatikan, memberi waktu untuk

anaknya dan memberikan arahan yang baik kepada anaknya supaya

menjadi anak yang berbakti dan dapat membanggakan

60 Fakultas tarbiyah dan keguruan UIN STS JAMBI

Page 77: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

61

3. Diharapkan kepada orang tua dan masyrakat agar selalu tetap mempunyai

motivasi kepada anaknya dalam memilih pendidikan dan menunutut ilmu

dan terus menerus dan mendorong untuk melanjutkan pendidikan dan

bersemangat ,agar mendapatkan masa depan yang baik kedepanya.

C. PENUTUP

Dengan mengucpkan syukur Alhamdulillah kepada ALLAH SWT yang telah

menganugerahkan taufik dan hidayah-nya kepada penulis atas selesai

penelitian ini dan skripsi ini belum tentu sempurna baik dari isinya maupun

segi bahasa , hal ini tidak lain karena keterbatasan kemampuan penulisan

dalam bebagai hal, untuk itu saran dan kritiknya yang membangun sangat

penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini.

Semoga penulisan skripsi ini bermamfaat bagi pengetahuan dan pelaksanaan

bimbingan konseling,dan semoga ALLAH SWT senatiasa memberikan

petunjuk dan bimbigan-nya kepada kita semua Ammin Ya Robbal ‘alamin

Jambi, Mei 2020

Penulis

Khoirunnisa

TP 161488

Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN STS Jambi

Page 78: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

DAFTAR PUSTAKA

Ayu Dya Jayanti, 2013, Motivasi orang Tua Memilih pendidikan

Akon,Masudi,Yosep Thomas, pengaruh penghasilan dan motivasi

orang tua terhadap hasil belajar siswa.

Dasman Yanuri. 2016, Minat masyarakat menyekolahkan anaknya

kesekolahan menengah pertama

Hamidah Nur Vitasari. , motivasi orang tua menyekolahkan anaknya

berbasis islam 2017

Lillh Rohmah . 2017, Motivasi orang tua dalam meningkatkan

pendidikan anak

M Syahrin. Jailani., Teori pendidikan keluarga dan tanggung jawab

orang tua dalam pendidikan anak usia dini , 2014.

Nuraini Soyomukti, 2017,Teori-teori pendidikan ,Yogyakarta, AR-

ruzz media

Novrinda. Peran orang tua dalam memilih pendidikan usia ,2015.

Victor Jimmy , 2017. Peranan orang tua dalam meningkatkan

motivasi belajar siswa di madrasah ibthidhayah .

Rulamah Ahmadi,2017. Pengantar pendidikan. yogyakarta: Ar-ruzz

media

Rizka Nurlailadewi, Motivasi orang tua memilih sekolah berbasis

agama ,2015

Supriadi.2014, Persepsi orang tua terhadap pendidikan anak

keperguruan tinggi.

Yuli Sectio Rini. Pendidikan hakekat dan proses,2013

Yuliya , hubungan antara orang tua dan motivasi belajar,2019.

Page 79: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

. Zainal Arifin, 2011,Penelitian pendidikan ,PT Remaja Rosdakarya – Bandung

Zulkarnain ,2017, Motivasi orang tua dalam pendidikandan pengaruhnya

terhadap prestasi belajar anak

Page 80: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA

A. OBSERVASI

a. Mengamati pendapat orang tua terhadap pendidikan baik berbasis umum

maupun agama di RT 05 didesa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan

Kabupaten Sarolangun.

b. Memperhatikan kendala orang dalam menyekolahkan anaknya di Desa

RT 05 didesa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun

c. Memperhatikan motivasi orang tua dalam memilih pendidikan umum di

RT 05 Didesa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan Kabupaten Saroangun.

d. Memperhatikan tanggapan orang tua terhadap permasalahan -permasalahan

anak yang terjadidi RT 05 di desa Pasar Pelawan Kecamatan Pelawan

Kabupaten Sarolangun.

B. DOKUMENTASI

a. Historis Dn geografis

b. Struktur Organisasi

c. Keadaan masyarakat

d. Keadaan sarana dan prasarana pendidikan.

C. WAWANCARA

1. Orang tua

a) Bagaimana cara Bapak/ibu memilih pendidikan baik berbasis umum

maupun agama untuk anaknya?

b) Apa motivasi Bapak/ibu memimilih pendidikan anaknya disekolah

berbasis umum?

c) Apakah menurut Bapak/Ibu pendidikan bagi seorang anak itu penting?

d) Bagaimana pandangan Bapak/Ibu mengenai sekolah berbasis umum?

e) Apakah anak Bapak/Ibu memilih sekolah itu sendiri atau Bapak/Ibu

arahkan untuk sekolah disekolahan berbasis umum? Mengapa?

f) Pendidikan yang seperti apa yang diinginkan oleh Bapak/Ibu?

g) Adakah harapan Bapak /Ibu untuk anak sekolah di sekolah umum?

h) Apa kendala Bapak/Ibu dalam memilih pendidikan ?

Page 81: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

Daftar informan

No Nama Keterangan

1. Fiet haryono CH Kepala desa

2. Ernawati Orang tua

3. Syamiah Orang tua

4. Yusrah Orang tua

5. Mutia Orang tua

6. Yulinar Orang tua

7. Raihan Orang tua

8. Nurnafilah Orang tua

9. Fatma Orang tua

10. Gilang Anak

Page 82: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

Daftar responden

No Nama Keterangan

1. Fiet haryono CH Kepala desa

2. Ernawati Orang tua

3. Gilang Anak

Page 83: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

KARTU KONSULTASI SKRIPSI

Kode Dokumen Kode Formulir Berlaku Tgl No. Revisi Tgl. Revisi Halaman

In.08-PP-05-01 In.08-FM-PP-05-03 25-12-2017 R-0 - -

Nama : Khoirunnisa

Nim : TP. 161488

Pembimbing II : Drs. H. Nazori, M.Pd.I

Judul Skripsi : Motivasi Orang Tua Dalam Memilih Pendidikan Anak Di desa Pasar Pelawan

Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.

Fakultas : Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN STS Jambi

Jurusan/Prodi : Pendidikan Agama Islam (PAI)

NO. HARI/TANGGAL MATERI KONSULTASI TANDA TANGAN

PEMBIMBING

1. 04 Seftember 2019 Format penulisan judul proposal.

2. 20 Januari 2020 Perbaikan isi BAB pada proposal.

3. 01 Februari 2020 ACC untuk seminar .

4. 20 Februari 2020 Perbaikan setelah seminar.

5. 5 Maret 2020 ACC untuk riset.

6. 20 Maret 2020 Format penulisan skripsi.

7. 21 April 2020 Perbaikan isi skripsi.

8. 03 Mei 2020 ACC skripsi.

Jambi, 2020

Mengetahui, Pembimbing II

Drs. H. Nazori, M.Pd.I

NIP.19601128 198503 1 002

KEMENTERIAN AGAMA RI IAIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN Alamat : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN STS Jambi

Jl. Jambi – Ma. Bulian KM. 16 Simp. Sungai Duren Muara Jambi 36363

Page 84: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

KARTU KONSULTASI SKRIPSI

Kode Dokumen Kode Formulir Berlaku Tgl No. Revisi Tgl. Revisi Halaman

In.08-PP-05-01 In.08-FM-PP-05-03 20-11-2016 R-0 - -

Nama : Khoirunnisa

Nim : TP. 161488

Pembimbing I : Drs.H. Constantin M.Ag

Judul Skripsi : Motivasi Orang Tua Dalam Memilih Pendidikan Anak Didesa Pasar Pelawan

Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun

Fakultas : Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN STS Jambi

Jurusan/Prodi : Pendidikan Agama Islam (PAI)

NO. HARI/TANGGAL MATERI KONSULTASI TANDA TANGAN

PEMBIMBING

1. 04 Seftember i 2019 Penulisan Proposal

2. 20 Januari 2020 Perbaikan isi BAB pada proposal.

3. 01 Februari 2020 ACC untuk seminar .

4. 20 Februari 2020 Perbaikan setelah seminar.

5. 05 Maret 2020 ACC untuk riset.

6. 20 maret 2020 Format penulisan skripsi.

7. 21 April 2020 Perbaikan isi skripsi.

8. 02 Mei 2020 ACC skripsi.

Jambi, 2020

Mengetahui, Pembimbing I

Drs.H. Constantin.M.Ag

NIP. 195712311985031025

KEMENTERIAN AGAMA RI IAIN SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN Alamat : Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan IAIN STS Jambi

Jl. Jambi – Ma. Bulian KM. 16 Simp. Sungai Duren Muara Jambi 36363

Page 85: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

DOKUMENTASI

Wawancara dengan ibu syamsiah

Page 86: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

Wawancara dengan ibu Fatma

Page 87: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

\\\\\\

Wawancara dengan ibu Yulinar

Page 88: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

Wawancara dengan ibu Ernawati

Page 89: MOTIVASI ORANG TUA DALAM MEMILIH PENDIDIKAN ANAK …

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

(CURRICULUM VITAE)

Nama : Khoirunnisa

Jenis kelamin : Perempuan

Tempat tgl Lahir : Pelawan 23-01-1998

Alamat : Desa Pasar Pelawan, Rt 04 , Kec Pelawan

Alamat Email : [email protected]

No Kontak 085273049112

Pendidikan Formal

1. SDN 13 Pasar Pelawan 2010

2. MTS Sa’adah Pelawan 2013

3. MAN 1 Sarolangun 2016

4. UIN Sulthan Thaha Saifuddin jambi 2020

Pengalaman Organisasi

1. IPPNU

2. PMII UIN STS JAMBI 2017

Motto Hidup : “Sesungguhnya Sesudah Kesulitan Itu Ada Kemudahan”

Jambi , 2020

Penulis

Khoirunnisa

TP.161488