8/19/2019 Myastenia Gravis.docx

1/2

Myasthenia Gravis

Definisi

Myasthenia gravis (MG) merupakan

kelainan transmisi neuromuskular primer yang

 paling sering ditemui. Saat ini, penyakit ini

 paling dipahami sebagai penyakit autoimun,

dengan kelainan imunitas didapat.

Patofisiologi

Penyebab dan mekanisme pasti yang

mendasari belum diketahui sepenuhnya.

Penurunan jumlah reseptor asetilkolin (Ach)

 pada MG diduga disebabkan oleh proses

autoimun. Menurunnya Ach, meski dengan

 pelepasan asetilkolin dalam jumlah normal, akan

menurunkan potensial endplate. !ika besarnya

 potensial aksi di ba"ah ambang batas, maka

terjadi yang disebut transmisi ine#ekti#.

$ransmisi ine#ekti# tersebut diikuti dengan

 penurunan jumlah serabut sara#, yag akhirnya

 berujung pada kelemahan otot.

Gejala Klinis

• Ptosis bilateral

• %isartria dan dis#agia

• &ajah tanpa ekspresi' sulit senyum

• %ropped head syndrome

• elemahan ekstermitas, terutama proksimal

• elemahan otot pernapasan

Diagnosis

•  Edrophonium chloride test . njeksi dengan

endrophonium *cc

• +lektrodiagnostik 

• Ocular cooling/ ice pack  meletakkan ice

 pack di mata yang ptosis selama -' / menit,

 ptosis akan membaik 

• Antibodi antiMuS dan antibodi Achab

Tata Laksana

ujuk ke Spesialis 0eurologi

 

Antikolinesterase merupakan lini pertama

 pengobatan MG

 

Piridostigmin *123 mg.

 

 0eostigmin.

 

+dro#onium (lebih sering digunakan untuk 

diagnostik karena "aktu paruhnya pendek)

•   munomodulator jangka panjang

(glukokortikoid dan obat imunosupresi# 

lainnya

• Prednison, mulai dari 4mg' hari dapat

ditingkatkan hingga 43mg' hari

• A5atioprin atau siklosporin

• munomodulasi ( plasmapheresis dan

intravenous immuno globulin)

• 6edah (thymectomy)

 Myasthenia crisis

•   Myasthenia crisis: egagalan pernapasan

akibat kelemahan MG

•  Cholinergic crisis:  kegagalan pernapasan

akibat overdosis antikolinesterase

Tata Laksana

• a"at 78

• 9bservasi tandatanda gagal napas

• Pasang 9/ masker 

8/19/2019 Myastenia Gravis.docx

2/2

• :akukan itubasi trakea sesegera mungkin

 bila negative inspiratory force kurang dari

/3 cm;/9, volume tidal . incent A. Autoimmune disorders o# the

neuromuscular junction. 0euro india.

/33@B42(>)>34*>

4. !ayam $routh A, %abi A, Solieman 0,

urukumbi M, alyanam !. Myasthenia

Gravis a revie". Autoimmune %is.

/3*/ B /3*/@C=2@3