panduan inisiatif gali mutiara pancasila dan … · nilai-nilai pancasila dengan output untuk...

24
0 Tahun 2019 Kedeputian Hubungan Antar Lembaga Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan Panduan Inisiatif Gali Mutiara Pancasila dan Semangat Gotong Royong

Upload: dangcong

Post on 18-Jul-2019

236 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

0

Tahun 2019 Kedeputian Hubungan Antar Lembaga Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan

Panduan Inisiatif

Gali Mutiara Pancasila

dan Semangat Gotong Royong

Page 2: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

1

BAB I

PENDAHULUAN

Latar belakang

Pancasila sebagai dasar negara Republik Indonesia dan sebagai pandangan

hidup bangsa merupakan hal yang tidak diragukan lagi. Pendiri bangsa telah

dengan segenap kesadaran menyepakati bahwa Pancasila merupakan konsep

berpikir yang paling sesuai dan paling mampu mengakomodasi keberagaman

yang membentuk negara Indonesia. Hal ini karena Pancasila digali dari dalam

diri bangsa Indonesia yaitu dari kearifan lokal yang berakar dan tumbuh di tengah-

tengah masyarakat Indonesia.

Sebagai dasar negara, Pancasila adalah sumber dari segala sumber hukum,

sehingga tidak boleh ada aturan hukum (formal yuridis) maupun aturan yang

bersifat informal baik dari tingkat paling tinggi sampai tingkat paling rendah yang

tidak sejalan dengan 5 sila Pancasila. Bahkan dalam aturan-aturan yang tidak

tertulis yang disepakati secara informal oleh elemen masyaratkat juga tidak boleh

bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.

Pancasila sebagai ilmu dan pengetahun diajarkan di insitutusi pendidikan untuk

memastikan bahwa Pancasila dipahami dan dikenali secara utuh oleh siapapun

khususnya oleh rakyat Indonesia; dan dapat dikaji secara ilmiah untuk

memastikan objektivitas nilai dan kemampuannya untuk tetap relevan dengan

perubahan zaman.

Pancasila telah beberapa kali mengalami ujian, pada masa-masa setelah

kemerdekaan RI, Indonesia beralih dari UUD 1945 kepada UU RIS yang secara

Page 3: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

2

prinsip mengabaikan keberadaan Pancasila yang tercantum dalam Pembukaan

UUD 1945. Kesadaran datang pada tahun 1959 dimana Presiden Soekarno

kemudian mendeklarasikan kembalinya Indonesia ke UUD 1945. Pada era

reformasi, Pemerintah pada saat itu memutuskan untuk tidak lagi memasukkan

pelajaran tentang Pancasila sebagai salah satu mata ajar wajib di sekolah-

sekolah dan secara bersamaan menghentikan kegiatan Penataran Pengamalan

dan Penghayatan Nilai-Nilai Pancasila (P4) yang pada era Pemerintah Orde Baru

secara masif dilaksanakan pada pada anak sekolah maupun kepada

organisasi/kelompok masyarakat lainnya. Hal ini terjadi karena adanya kesan

yang muncul di tengah masyarakat bahwa Pemerintah Orde Baru telah

menggunakan Pancasila sebagai alat untuk mempertahankan kekuasaan,

sehingga sebaiknya program-progam terkait Pancasila diminimalisir.

Pasca reformasi (sekitar 20 tahun kemudian) kesadaran tentang perlunya kembali

untuk mengaktualisasikan dan merevitalisasi nilai-nilai Pancasila muncul lagi

setelah maraknya isme-isme dan ideologi yang sangat bertentangan dengan

Pancasila seperti ideologi radikal yang menafikan keberagaman suku, budaya,

agama dan ada-istiadat yang ada di Indonesia dan berpotensi menjadi penyebab

perpecahan sesama anak bangsa. Indeks Ketahanan Nasional yang disusun

Laboratorium Pengukuran Ketahanan Nasional Lemhanas mengindikasikan

melemahnya ketahanan ideologi dan politik dalam kurun tujuh tahun terakhir

(2010-2016). Indeks ketahanan ideologi, meliputi variabel toleransi,

kesederajatan dalam hukum, kesamaan hak kehidupan sosial, dan persatuan

bangsa, telah merosot dari skor 2.31 pada 2010 menjadi 2.06 pada tahun 2016.

Gambaran yang sama diperlihatkan oleh hasil Survei Nilai-Nilai Kebangsaan oleh

BPS tahun 2015 yang merupakan survei pertama kali di Indonesia. Dari setiap

100 orang Indonesia, 18 orang tidak tahu judul lagu kebangsaan RI, 53% orang

Indonesia tidak hafal seluruhnya lirik lagu kebangsaan, 24% tidak hafal sila-sila

Page 4: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

3

Pancasila, 42% terbiasa menggunakan barang bajakan dan 55% jarang bahkan

tidak pernah ikut kerja bakti.

Aktivitas-aktivitas radikal yang ingin menjadikan Indonesia menjadi negara

khilafah dengan nilai-nilai yang sangat bertentangan dengan Pancasila

berdasarkan survei terbukti terus berlanjut. Upaya ini dilakukan secara sistemik

dengan menyasar semua golongan baik yang berpendidikan rendah maupun

kaum intelektual, orang tua, remaja dan anak usia dini, kaum profesional dan

masyarakat kebanyakan dan bahkan telah merasuk hingga ke pemerintahan.

Adanya aturan yang bersifat diskriminatif pada Perda-perda merupakan bukti

nyata bagaimana hal tersebut telah terjadi. Hal ini tentunya sangat

memprihatinkan dan bila tidak segera diatasi, secara perlahan namun pasti akan

mengarah kepada perpecahan antar anak bangsa dan menjadi ancaman yang

serius terhadap keutuhan NKRI.

Berbagai tantangan serius lain yang sedang dihadapi bangsa Indonesia seperti

penularan penyakit HIV Aids, penyalahgunaan narkoba, fenomena globalisasi

yang sangat memudahkan masuknya arus informasi dari luar serta faham

kapitalisme, merupakan hal-hal yang ingin dapat dihadapi dengan

mengedapankan pengamalan-nilai-nilai Pancasila.

Keprihatian tentang situasi tersebut telah menggugah berbagai kelompok

masyarakat, geliat unsur-unsur masyarakat yang peduli dengan lestari dan

aktualnya Pancasila muncul dan berkembang dengan berbagai aktivitas.

Beberapa dalam bentuk Kampung dan ada pula dalam bentuk komunitas. Untuk

kelompok institusi juga semakin banyak sekolah dan instansi Pemerintah yang

membentuk kelompok berbasis Pancasila. Hal ini seperti ini sangat

menggembirakan karena aktivitas tersebut berjalan berdasarkan inisiatif sendiri.

Implementasi kepedulian mereka diwujudkan dengan berbagai cara seperti

penataan kampung kumuh menjadi kampung yang bersih, asri dan bahkan

Page 5: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

4

berupaya menciptakan aktivitas yang bersifat ekonomi untuk meningkatkan

penghasilan warga seperti Kampung Grendeng Pulo, Kampung Cimone dan

Kampung Markisa di Tangerang; peduli lingkungan seperti komunitas Ciliwung

yang aktif dalam upaya-upaya menjaga kebersihan kali Ciliwung; dan Gerakan

1000 di Kepulauan Seribu yang ingin mengangkat harkat hidup masyarakat

Kepulauan 1000 melalui berbagai aktivitas yang memanfaatkan kekayaan sumber

daya alam dan sumberdaya manusia setempat.

Pemerintah dalam hal ini Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) didirikan

untuk merevitalisasi dan mengaktualisasi nilai-nilai Pancasila. Pendekatan yang

digunakan adalah pendekatan bottom up dan partisipatif yaitu mengutamakan

peran serta komponen masyarakat melalui gali mutiara Pancasila dari kearifan

lokal serta mendorong peningkatan semangat gotong royong. BPIP ingin semakin

mendorong partisipasi unsur-unsur masyarakat dalam turut serta secara aktif dan

berkelanjutan untuk mengeksplorasi nilai-nilai luhur yang telah ada sejak dahulu

kala namun terkubur oleh masuknya pengaruh-pengaruh luar yang

mengakibatkan perubahan gaya hidup menjadi semaki intoleran dan mudah

terbakar oleh hasutan-hasutan yang bertujuan memecah belah kesatuan.

Didukung jaringan pentahelix yaitu Pemerintah, Swasta, Masyarakat, Akademisi

dan Media, BPIP menyusun kegiatan pemberian insentif berupa hibah kepada

kelompok masyarakat, organisasi kemasyarakatan, insitusi pendidikan dan unit

kerja Pemerintah yang mampu menyampaikan usulan kegiatan yang dapat

menggali mutiara Pancasila dari kearifan lokal serta mendorong semangat

gotong-royong untuk meningkatkan kohesivitas antar elemen masyarakat.

Program ini disebut Pemberian Insentif Gali Mutiara Pancasila dan Meningkatkan

Semangat Gotong Royong. Mereka yang mendapat kesempatan memperoleh

insentif akan menjadi cikal bakal Unit Kerja Daerah yang menjadi mitra

Pemerintah dalam reaktualiasi dan revitalisasi Pancasila.

Page 6: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

5

Landasan Hukum

1. Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun

1945.

2. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

3. Undang-Undang nomor 1 tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara

4. Undang-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 2 tahun 2012 tentang

Hibah Daerah

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 29 Tahun 2011 tentang

Pedoman Pemerintah Daerah dalam Rangka Revitalisasi dan Aktualisasi

Nilai-Nilai Pancasila;

7. Peraturan Menteri keuangan Republik Indonesia Nomor 191/PMK.05

/2011 tentang Mekanisme Pengelolaan Hibah;

8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 71 Tahun 2012 tentang

Pedoman Pendidikan Wawasan Kebangsaan;

9. Peratura-Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 168

/pmk.05/2015 tentang Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan

Pemerintah pada Kementerian Negara/Lembaga;

10. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 99/PMK

.05/2017 tentang Administrasi Pengelolaan Hibah

11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 13 Tahun

2018 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri

Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Pemberian Hibah dan Bantuan

Sosial yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

12. Peraturan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila No. ..tentang…

Page 7: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

6

Tujuan Program

Tujuan program adalah untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas cikal bakal

Unit Kerja Daerah dalam melakukan program/kegiatan revitaslisasi dan

reaktualisasi Pancasila.

Sasaran program:

1. Terwujudnya unit kerja daerah yang mampu menggali nilai-nilai mutiara

Pancasila dengan komunitas berpancasila dan rekomendasi penguatan

pancasila dalam kemasan kearifan lokal masyarakat Indonesia.

2. Meningkatnya semangat gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat

dengan sinkronisasi peraturan daerah dalam hukum nasional berdasarkan

ideologi pancasila dan menjadikan bahan ajar sebagai bentuk penguatan

ideologi Pancasila.

Luaran program

Luaran dari Program ini adalah daftar unit kerja daerah penerima insentif gali

mutiara pancasila dan semangat gotong royong.

Pengertian Program

Program Pemberian Insentif Gali Mutiara Pancasila dan Meningkatkan Semangat

Gotong Royong merupakan program BPIP yang memungkinkan dilakukannya

pemberian hibah dalam bentuk uang kepada Unit Kerja Daerah yang dipilih

melalui seleksi oleh Tim Seleksi Nasional (TSN). Pemenang adalah perwakilan

dari masing-masing Provinsi sehingga ada 34 pemenang yang mewakili setiap

Provinsi. Panitia seleksi dipilih dari unsur Pemerintah, swasta, aktivis

lingkungan/kemanusiaan/sosial, akademisi, dan media.

Page 8: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

7

Panitia menetapkan 2 (dua) tema besar yang akan diterjemahkan oleh peserta

seleksi ke dalam berbagai bentuk kegiatan, yaitu: 1) Gali Mutiara Pancasila dari

Kearifan Lokal, selanjutnya disebut Gali Mutiara Pancasila dan 2). Meningkatkan

Semangat Gotong Royong, selanjutnya disebut Tema Gotong Royong. Yang

dimaksud dengan Gali Mutiara Pancasila adalah melakukan studi/kajian

terhadap kekayaan kearifan lokal yang ada di lingkup Provinsi dan menyusun

rekomendasi kearifan lokal yang paling sarat dengan nilai-nilai Pancasila. Adapun

yang dimaksud dengan studi/kajian dalam program adalah adalah kegiatan

identifikasi dan analisa sederhana terhadap kearifan lokal yang mengandung

nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang

representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat Pusat.

Adapun Semangat Gotong Royong adalah melakukan kegiatan yang

mencerminkan semangat gotong royong di dalam berbagai sendi kehidupan

masyarakat (tidak diartikan hanya sebagai kerja bersama membersihkan

lingkungan pada akhir pekan). Lingkup kegiatan dalam teman Semangat Gorong

Royong adalah identifikasi Peraturan Daerah yang bertentangan dengan nilai-nilai

Pancasila serta menyusun rekomendasi; dan kerjasama dalam menyusun

suplemen bahan ajar untuk memperkaya bahan ajar Pancasila yang sudah ada

saat ini. Kegiatan tambahan yang bisa menjadi nilai tambah adalah kerjasama

meningkatkan tingkat perekonomian, kerjasama meningkatkan kelestarian

sungai, kerjasama meningkatkan keharmonisan antar umat beragama dll.

Pelaksanaan seleksi dilakukan pada tahun 2019 dan pemberian insentif dilakukan

pada awal tahun 2020.

Page 9: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

8

BAB II

PENGAJUAN PENDANAAN DAN SELEKSI

Persyaratan Peserta

Peserta adalah kelompok (bukan individu), yang dapat berasal dari Organisasi

Kemasyarakatan, Kelompok Masyarakat, Institusi Pendidikan, Unit Kerja

Pemerintah di Daerah. Status peserta dibuktikan dengan akte pendirian dan/atau

anggaran dasar dan/atau anggaran rumah tangga.

Fokus tema kegiatan pada setiap provinsi

Fokus kegiatan sesuai dengan tema yang diberikan panitia kepada peserta yaitu

1) Gali mutiara Pancasila dan Meningkatkan semangat Gotong Royong dengan

ruang lingkup kehidupan ideologi, politik, ekonomi, sosial, pertahanan dan

keamanan. Lingkup penilaian adalah berdasarkan Provinsi, artinya pelamar akan

dikelompokkan ke dalam Provinsi sesuai domisili peserta dan pemenang adalah

akan dipilih dari masing-masing provinsi. Pemilihan tema sesuai provinsi adalah

sebagai berikut:

Tema Gali Mutiara Pancasila: Sumatera Barat, Riau, Jambi, Banten, Jawa Barat,

Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat,

Kalimantan Selatan, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku dan

Papua.

Tema Semangat Gotong Royong: NAD, Sumatera Utara, Kepulauan Riau,

Bengkulu, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung, DKI Jakarta,

DI Yogyakarta, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah,

Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Maluku

Utara dan Papua Barat

Page 10: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

9

Tahapan Seleksi

Tahapan seleksi dibagi atas 2 tahapan utama yaitu seleksi administrasi dan

seleksi wawancara, dengan rincian tahapan sebagai berikut :

1. Pengumuman program melalui media elektronik dan cetak

2. Sosialisasi program secara on line maupun pertemuan langsung

3. Pendaftaran Peserta melalui website bnp2tki www.go.id

4. Seleksi administrasi/dokumen

5. Pengumuman hasil seleksi administrasi/dokumen

6. Seleksi Wawancara

7. Pengumuman Akhir

8. Penandatangan kontrak kerjasama

Tahapan dan Jadwal Seleksi

1. Pengumuman Program Pemberian Insentif Gali Mutiara Pancasila dan

Semangat Gotong Royong dilakukan di website BPIP www.bpip.go.id dan

melalui media massa lainnya baik elektronik (media mainstream, media

sosial dll) maupun cetak.

2. Sosialisasi merupakan penyebarluasan informasi tentang program kepada

masyarakat umum baik yang dilakukan melalui media elektronik dan cetak

maupun dengan bertatap muka secara langsung.

3. Pendaftaran merupakan kegiatan administrasi penyampaian dokumen

kepada pihak panitia seleksi dengan melampirkan bukti fisik kelengkapan

yang telah di syaratkan oleh panitia. Mekanisme pengumpulan administrasi

terbagi dua jenis softcopy dan hardcopy. Peserta akan melakukan unggah

dokumen melalui website www.bpip.go.id. Sedangkan dokumen fisik dikirim

langsung ke Panitia Seleksi Pemberian Insentif Gali Mutiara Pancasila dan

Semangat Gotong Royong dengan alamat Jalan Veteran III No. 2 Jakarta

Page 11: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

10

Pusat 10110. Daftar dokumen yang harus diserahkan dapat dilihat pada

Lampiran 1. Daftar Isi untuk penulisan hasil kajian/studi Gali Mutiara

Pancasila dan Laporan hasil Pelaksanaan Kegiatan Meningkatkan

Semangat Gotong Royong dapat dilihat pada Lampiran 5.

4. Seleksi administrasi merupakan rangkaian kegiatan pengecekan awal

kelengkapan dokumen peserta. Pengelompokan dokumen dilakukan

berdasarkan asal provinsi peserta. Kriteria penilaian seleksi administrasi

adalah kelengkapan dokumen dan kesesuaian isi dokumen dengan

panduan yang dikeluarkan oleh Panitia Seleksi.

5. Pengumuman hasil seleksi administrasi dilakukan melalui website

www.bpip.go.id. Peserta yang lolos seleksi administrasi berhak maju ke

tahap seleksi wawancara dengan jadwal sesuai panduan.

6. Seleksi wawancara merupakan tahapan percakapan antara peserta dengan

Panitia Seleksi yang diikuti oleh peserta yang telah lolos seleksi adminitrasi.

Seleksi wawancara akan dilakukan di Jakarta dengan lokasi seleksi

wawancara akan diumumkan kemudian melalui website www.bpip.go.id.

Seleksi ini merupakan tahapan akhir sebelum pengumuman pemenang.

Materi wawancara akan berkisar pada usulan perencanaan dan

pelaksanaan riset/studi Gali Mutiara Pancasila dan pelaksanaan kegiatan

Semangat Gotong Royong.

Catatan: Panitia tidak menanggung biaya transportasi dan akomodasi atau

biaya-biaya lain yang dikeluarkan oleh peserta selama seleksi berlangsung

7. Pengumuman seleksi wawancara merupakan hasil akhir tahapan seleksi.

Keputusan Panitia Seleksi bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

Pengumuman akan dilakukan melalui website www.bpip.go.id.

8. Penandatanganan perjanjian kontrak dilakukan setelah pengumuman

tahap akhir. Pemenang akan dipanggil oleh Pansel sesuai jadwal dalam

Panduan untuk melakukan perjanjian kontrak yang bersifat mengikat.

Page 12: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

11

Catatan: Pelaksanaan insentif akan dimulai pada Januari 2020. Penjelasan terkait

penyerahan insentif akan diberikan kemudian.

Jadwal Pelaksanaan Program

1. Pengumuman 1 Juni 2019

2. Sosialisasi 1-30 Juni 2019

3. Pendaftaran Peserta 1-19 Juli 2019

4. Seleksi Administrasi 20 Juli-21 Agustus 2019

5. Pengumuman hasil seleksi administrasi 28 Agustus 2019

6. Seleksi wawancara 1 September-31 September

7. Pengumuman Akhir 9 Oktober 2019

8. Penandatangan Kontrak Kerjasama 9 November 2019

Kriteria Penilaian

Kriteria penilaian untuk pemberian insentif gali mutiara Pancasila dan

semangat gotong royong melalui proposal yang dibuat oleh peserta.

Kriteria penilaian didasari oleh profil komunitas/organisasi/institusi dan

rencana pelaksanaan program kegiatan sebagai rencana tindak lanjut.

Dengan didasari atas pemikiran ini maka kriteria penilaian proposal

dievaluasi dengan menggunakan 3 kriteria berikut:

1. Kepemimpinan dan Komitmen Komunitas/Organisasi/Institusi (20%)

Kualitas kepemimpinan pada komunitas/organisasi/institusi dinilai

antara lain dari kualitas proposal secara keseluruhan dan

kemampuan Komunitas/Organisasi/institusi untuk merencanakan

Page 13: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

12

dan melaksanakan program penggalian mutiara Pancasila dan

semangat gotong royong (misalnya dalam menetapkan substansi

dari tema program dan unit internal dan eksternal

komunitas/organisasi/institusi yang akan dilibatkan dalam program

kegiatan yang akan diajukan); serta kejelasan arah pengembangan

program komunitas/organisasi/institusi yang dinyatakan dalam

pernyataan visi dan misi.

Komitmen institusi pada manajemen pelaksanaan program dilihat

dari sejauh mana upaya dan kesungguhan

komunitas/organisasi/institusi tersebut dalam menjalankan

praktek-praktek manajemen yang sehat dan bermutu, khususnya

dalam mengelola sumber daya dan program yang dilaksanakan.

Komitmen komunitas/organisasi/institusi dalam mengembangkan

budaya kualitas (quality culture) melalui pengembangan inovasi

yang diterapkan secara internal seperti mendorong dan

memfasilitasi unit-unit kerjanya untuk senantiasa bekerja secara

efektif dan efisien untuk mencapai keunggulan juga merupakan

aspek yang akan dinilai di sini.

Di samping itu, penilaian juga dilakukan terhadap kinerja

komunitas/organisasi/institusi dalam mengimplementasikan

program insentif yang sebelumnya dimenangkan, bila ada, akan

menjadi salah satu aspek tambahan yang dinilai pada komponen ini.

Page 14: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

13

Bukti dari kegiatan program insentif yang pernah didapatkan akan

dilampirkan dalam bentuk portofolio kegiatan dan tingkat

capaiannya. Komitmen komunitas/organisasi/institusi dalam

mendukung program penggalian mutiara pancasila dan semangat

gotong royong khususnya yang terkait dengan proposal yang

diajukan akan dilihat diantaranya dari komitmen institusi dalam

mengembangkan dan memelihara kegiatan yang telah dan akan

dikembangkan melalui program hibah di tingkat

komunitas/organisasi/institusi, pelaksanaan monitoring evaluasi

internal, pengadopsian model kompetisi secara internal, dll.

Komitmen komunitas/organisasi/institusi dalam mendukung

tercapainya rencana strategi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila,

akan dijadikan sebagai aspek yang dipertimbangkan dalam

penilaian kriteria ini.

2. Ketepatan strategi dan program pengembangan yang

diajukan (30%)

Aspek ini dinilai dari kemampuan komunitas/organisasi/institusi dalam

menetapkan program pengembangan sesuai dengan kapasitas, kebutuhan

dan strategi pengembangan komunitas/organisasi/institusi secara

keseluruhan sesuai dengan tema yang ditetapkan oleh panitia.

Pemahaman Kondisi, karakter, konteks dan identitias dasar yang menjadi

modal dalam penggalian nilai mutiara Pancasila. Penetapan strategi,

Page 15: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

14

prioritas unggulan, target capaian yang dipilih sebagai visi. Serta peran

program yang disusun, disepakati dan dijalankan.

3. Mutu dan relevansi program yang diusulkan (30%)

Untuk setiap tema program yang ditetapkan oleh panitia maka

peserta diminta untuk menyusun aktivitas yang secara sistematik

dan terprogram sehingga diharapkan akan menuju sasaran

peningkatan mutu yang telah ditetapkan. Dalam aspek ini akan

dinilai kejelasan dan koherensi serta efektivitas aktivitas yang

diajukan, ketepatan dan tingkat keberhasilan program yang terkait

dengan program/aktivitas yang diajukan, serta relevansi program

pengembangan secara keseluruhan dengan peningkatan mutu

komunitas/organisasi/institusi.

Kelayakan implementasi dan keberlanjutan program yang diajukan.

Penilaian pada aspek ini meliputi kejelasan mekanisme internal

pelaksanaan program pengembangan, kelayakan anggaran,

mekanisme penjaminan keberlangsungan program dan manajemen

yang dihasilkan, serta jaminan ketersediaan sumber daya untuk

mendukung pelaksanaan program.

4. Sistem monitoring evaluasi atau pemantauan (20%)

Sistem monitoring evaluasi dan pemantauan yang dimaksud di sini

Page 16: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

15

adalah monitoring kegiatan pada program kerja yang dilaksanakan

komunitas/organisasi/institusi secara keseluruhan. Laporan

monitoring evaluasi dinilai dari 3 aspek yaitu cakupan aspek yang

dievaluasi, ketajaman analisis yang didukung oleh data/informasi

yang andal dan memadai, dan ketepatan dalam penyimpulan hasil

evaluasi sesuai dengan tema program kegiatan yang akan diajukan.

5. Kriteria Tambahan dalam penilaian merupakan nilai tambah bagi peserta.

Gali Mutiara Pancasila

- Inovasi Pengamalan Pancasila.

- Peran masyarakat dalam kearifan lokal.

- Materi proposal dan presentasi.

Semangat gotong royong

- Kesesuaian kajian perda yang tidak sejalan dengan Pancasila.

- Gotong royong dalam ekonomi suatu daerah atau pemberdayaan

masyarakat.

- Materi proposal dan presentasi.

- Usulan suplemen bahan ajar.

Ketentuan besaran insentif dan Penggunaan Anggaran

Besaran insentif diberikan kepada yang lulus seleksi akan disampaikan setelah

pengumuman pemenang. Penggunaan anggaran dialokasikan untuk kegiatan-

kegiatan sesuai proposal yang disampaikan kepada Panitia. Perubahan dapat

Page 17: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

16

dimungkinkan sepanjang masih sangat berkaitan dengan kegiatan yang

tercantum dalam proposal.

Mekanisme Kontrak

Bagi peserta yang lulus seleksi akan diundang Panitia untuk menandatangani

kontrak dengan pengelola anggaran BPIP. Masa pelaksanaan kontrak adalah

berkisar 6 – 9 bulan. Bagi peserta yang proposalnya dinyatakan lulus untuk

diberikan insentif akan mengikat perjanjian atau kontrak dengan pengelola

anggaran BPIP. Dokumen kontrak berikut seluruh dokumen pencairan dana harus

ditandatangani oleh pimpinan tertinggi pada organisasi/institusi/lembaga.

Peserta diwajibkan membuat Surat Pertanggungjawaban Mutlak terkait

akuntanbilitas penggunaan anggaran. Ketentuan pencairan pendanaan yang lebih

rinci akan diatur dalam perjanjian kerja antara BPIP dengan organisasi/institusi/

lembaga penerima intensif. Seluruh bukti pengeluaran yang bersumber dari

pendanaan anggaran wajib disimpan untuk kebutuhan saat pertanggungjawaban

audit. Format Surat Pertanggungjawaban Mutlak dapat dilihat pada Lampiran 4.

Pelaporan dan Pencairan dana

Penyampaian laporan dilakukan secara online melalui website www.bpip.go.id

dan dipresentasikan di depan Panitia. Pencairan dana dilakukan per termin

setelah laporan dipresentasikan.

Pelaporan tema Gali Mutiara Pancasila:

1. Laporan Awal berisi usulan rinci pelaksanaan kajian/studi dilakukan satu

bulan setelah tanda tangan kontrak dengan persentasi alokasi anggaran

10%.

2. Laporan Kemajuan berisi hasil pengumpulan data dilakukan 2 bulan

sebelum masa kontrak berakhir dengan persentasi alokasi anggaran 60%

Page 18: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

17

3. Laporan Akhir berisi hasil analisas, kesimpulan dan rekomendasi dilakukan

1 bulan sebelum masa kontrak dengan persentasi alokasi anggaran

berakhir 30%

4. Penerimaan Laporan dilakukan pada minggu terakhir masa kontrak dengan

persentasi alokasi anggaran 10%.

Daftar Isi Laporan dapat dilihat pada Lampiran 5.

Pelaporan tema Semangat Gotong Royong

1. Laporan Awal berisi usulan rinci rencana kegiatan dilakukan satu bulan

setelah tanda tangan kontrak dengan persentasi alokasi anggaran 10%.

2. Laporan Kemajuan berisi hasil hasil kegiatan data dilakukan 2 bulan

sebelum masa kontrak berakhir dengan persentasi alokasi anggaran 60%.

3. Laporan Akhir berisi kesimpulan dan rekomendasi dilakukan 1 bulan

sebelum masa kontrak berakhir dengan persentasi alokasi anggaran 30%.

4. Penerimaan Laporan dilakukan pada minggu terakhir masa kontrak 10%.

Page 19: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

18

Daftar Lampiran

Lampiran 1 - Persyaratan kelengkapan dokumen

Lampiran 2 - Daftar Isi Proposal Tema Menggali Mutiara Pancasila dan semangat

gotong royong

Lampiran 3 – Rancangan Anggaran Biaya

Lampiran 4 – Surat Pernyataan Pertanggung Jawaban Mutlak

Lampiran 5 – Daftar Isi Laporan

Page 20: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

19

Lampiran 1 - Persyaratan Kelengkapan Dokumen

a. Informasi Narahubung:

- Nama:

- No. Telepon:

- Email:

- File foto:

b. Identitas Peserta:

- Nama organisasi/institusi/kelompok

- File logo

- No. Telepon

- Email

- Website

- Alamat

- Provinsi

c. Kelembagaan dan organisasi

- Tipe Lembaga: swasta, pemerintah kota/kabupaten/desa,

institusi pendidikan, organisasi, komunitas.

- Nomor dan Tanggal SK/Akta Pendirian/AD/ART.

- Struktur Organisasi beserta foto untuk level pimpinan.

- Tahun Pendirian.

- Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran organisasi.

d. Kapasitas dan Kompetensi:

- Jumlah tenaga pengelola.

- Nama, jabatan, status SDM.

- Curiculum vitae.

- File foto-foto fasilitas pendukung kerja.

- Portofolio kegiatan yang pernah dilaksanakan.

- Jejaring dan kerjasama yang dimiliki.

Page 21: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

20

Lampiran 2 – Daftar Isi Proposal

1. Daftar Isi Proposal tema Gali Mutiara Pancasila

- Dibuat dalam format .pdf

- Ukuran dokumen A4.

a) Sampul berisi tentang nama peserta, logo, nama kegiatan, dan tahun

pendanaan.

b) Kata Pengantar.

c) Daftar Isi.

d) Latar Belakang.

e) Permasalahan.

f) Tujuan dan sasaran kajian.

g) Kajian teori.

h) Jenis Program kegiatan.

i) Metode kajian/penelitian.

j) Hasil kajian/penelitian.

k) Rekomendasi

l) Dokumentasi pelaksanaan

2. Daftar Isi Proposal tema Semangat Gotong Royong

- Dibuat dalam format .pdf

- Ukuran dokumen A4.

a) Sampul berisi tentang nama peserta, logo, nama kegiatan, dan tahun

pendanaan.

b) Kata Pengantar.

c) Daftar Isi.

d) Latar Belakang.

e) Landasan pemilihan jenis program/kegiatan

f) Tujuan dan sasaran program/kegiatan terpilih.

g) Kajian teori.

h) Jenis Program/kegiatan.

i) Strategi dan Lini Masa Pelaksanaan program/kegiatan.

j) Rekomendasi

k) Dokumentasi pelaksanaan

Page 22: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

21

Lampiran 3 - Rancangan Anggaran Biaya

No Uraian Kegiatan Volume Satuan Harga

satuan

Jumlah Biaya Keterangan

1.

2.

3.

Total Anggaran

Biaya

Page 23: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

22

Lampiran 4 - Surat Pernyataan Pertanggungjawaban Mutlak

KOP Surat organisasi/lembaga/institusi/kelompok

Surat Pernyataan tanggung jawab mutlak

No: .....

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama:

Jabatan:

Alamat:

NIP:

Dengan ini menyatakan bertanggung jawab secara penuh terhadap

hal-hal sebagai berikut:

1. Bertanggung jawab sepenuhnya terhadap penggunaan anggaran

yang diperoleh dari kegiatan pemberian insentif gali mutiara

pancasila dan semangat gotong royong tahun 2019. Surat

Perjanjian Kerja No. ...... tanggal......

2. H3[ kBersedia diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan

Republik Indonesia dan apabila dikemudian hari terdapat

kesalahan terhadap penggunaan anggaran tersebut, saya

bersedia menyetorkan ke kas Negara.

Demikian surat pernyataan kesanggupan dan tanggung jawab ini

dibuat dengan sebenarnya, dalam keadaan sadar, dan tidak dibawah

tekanan.

Jakarta, ....../ ..... / 2019

Ketua/Kepala instisusi/organisasi

.

Materai Rp. 6,000,-

Nama Ketua/Kepala instisusi/organisasi

Page 24: PANDUAN INISIATIF GALI MUTIARA PANCASILA DAN … · nilai-nilai Pancasila dengan output untuk mendapatkan data atau informasi yang representatif guna pengkajian lebih lanjut di tingkat

23

Lampiran 5 - Daftar Isi Laporan

Sampul

Ringkasan Eksekutif

Daftar Isi

Bab 1. Pendahuluan (latar belakang, tujuan, manfaat)

Bab 2. Perencanaan kegiatan yang dilakukan

Bab 3. Hasil Yang telah dicapai

Bab 4. Permasalahan yang muncul

Bab 5. Strategi Pemecahan masalah

Bab 6. Rencana kegiatan selanjutnya

Bab 7. Kesimpulan

Lampiran (dokumen atau foto pelaksanaan kegiatan)