pemerintah kabupaten blora...kinerja tahunan (rkt), rencana kerja (renja), rencana kerja dan...
TRANSCRIPT
PEMERINTAH KABUPATEN BLORAIN S P E K T O R A T DAERAH
Jl.Gor Nomor 11 B/ora Te/p.(0296) 533266 Fax ( 0296 ) 533266
BLORA - 58219
Nomor :
Sifat RahasiaLampiran 1 (satu) bendel Perihal Hasil Evaluasi atas
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Blora, Agustus 2019
Kepada:Yth. Kepala Badan Kepegawaian
Daerah Kabupaten Blora
di-B LO RA
Dalam rangka pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun
2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah, Perpres
Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah, Permen PAN & RB Rl Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman
Evaluasi atas Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah,
Permen PAN & RB Rl Nomor 20 Tahun 2013 tentang Perubahan Lampiran
Permen PAN & RB Rl Nomor 12 Tahun 2015 tentang Petunjuk Pelaksanaan
Evaluasi Akuntabilitas Instansi Pemerintah, Peraturan Bupati Blora Nomor 29
Tahun 2014 tentang Ketentuan Pelaksanaan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah Kabupaten Blora, kami sampaikan hal-hal sebagai berikut;
a. Kami telah melakukan Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah (AKIP) pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blora,
dengan tujuan:
1. Memperoleh informasi tentang implementasi Sistem AKIP;
2. Menilai akuntabilitas kinerja instansi pemerintah;
3. Memberikan saran perbaikan untuk peningkatan kinerja dan penguatan
akuntabilitas instansi.
b. Evaluasi dilaksanakan terhadap 5 (lima) komponen besar Manajemen
Kinerja, meliputi Perencanaan Kinerja, Pengukuran Kinerja, Pelaporan
Kinerja, Evaluasi Internal dan Pencapaian Sasaran / Kinerja Organisasi.
Dokumen Perangkat Daerah yang dievaluasi adalah Rencana
Strategis (Renstra), Rencana Kinerja Tahunan (RKT), Rencana Kerja
(Renja), Rencana Kerja dan Anggaran (RKA), Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (DPA), Penetapan Kinerja (PK), Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah (LKjlP), Indikator Kinerja Utama (IKU), Standar Operasional
Prosedur (SOP) Pengumpulan Data dan Penghargaan yang didapat dari
Stakeholder serta dokumen perencanaan terkait lainnya.
c. Hasil evaluasi AKIP yang dituangkan adalah dalam bentuk nilai dengan
kisaran mulai dari 0 s.d. 100. Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten
Blora memperoleh nilai sebesar 72,43 dengan predikat BB - Sangat
Baik, dikarenakan sistem dan tatanan pada Badan Kepegawaian Daerah
Kabupaten Blora akuntabel, berkinerja baik, memiliki sistem manajemen
kinerja yang andal, akan tetapi perlu peningkatan pada komponen-
komponennya.
d. Nilai sebagaimana tersebut di atas, merupakan akumulasi penilaian
terhadap seluruh komponen manajemen kinerja pada Badan Kepegawaian
Daerah Kabupaten Blora, dengan penilaian evaluasi sebagai berikut:
No. Komponen Yang Dinilai Bobot Nilai
1. Perencanaan Kinerja 30% 24,57%
2. Pengukuran Kinerja 25% 17,81%
3. Pelaporan Kinerja 15% 12,63%
4. Evaluasi Internal 10% 7,42%
5. Pencapaian Sasaran / Kinerja
Organisasi
20% 10,00%
Nilai Hasil Evaluasi 100% 72,43%
1. Perencanaan Kinerja
Nilai komponen perencanaan kinerja mencapai 24,57% dari bobot
penilaian sebesar 30%. Perolehan nilai tersebut dilihat dari dua sub
komponen yaitu perencanaan strategis dan perencanaan kinerja tahunan
yang meliputi Rencana Strategis (Renstra) Perangkat Daerah, Rencana
Kinerja Tahunan (RKT), Rencana Kerja (Renja), Rencana Kerja dan
Anggaran (RKA), Penetapan Kinerja (PK) dan Indikator Kinerja Utama
(IKU). Pada komponen Perencanaan Strategis ditemukan hal - hal
sebagai berikut:
1. Pada Perencanaan Strategis Target kinerja agar ditetapkan lebih
baik (b. 14)
2. Pada Perencanaan Kinerja Tahunan Dokumen Perjanjian Kinerja
agar lebih diselaraskan dengan Renstra dan Dokumen PK
atasannya (b. 10)
3. Pada Perencanaan Kinerja Tahunan Dokumen PK agar
menetapkan hal-hal yang seharusnya ditetapkan dalam kontrak
kinerja /tugas dan fungsi (b. 11)
4. Rencana Aksi atas kinerja agar dimonitor pencapaiannya secara
berkala (c. 17)
2. Pengukuran Kinerja
Nilai komponen pengukuran kinerja mencapai 17,81% dari bobot
penilaian sebesar 25%. Perolehan nilai tersebut dilihat dari tiga sub
komponen yaitu Pemenuhan Pengukuran, Kualitas Pengukuran dan
Implementasi Pengukuran. Pada Komponen Pengukuran kinerja
didapatkan hal-hal sebagai berikut:
1. Agar ditetapkan mekanisme pengumpulan data kinerja (1.3)
2. Agar dilakukan pengukuran data kinerja secara berjenjang (11.11)
3. Pengumpulan data kinerja dapat diandalkan (11.12)
4. Agar hasil pengukuran (capaian) kinerja mulai dari setingkat
Eselon IV keatas telah dikaitkan dengan (dimanfaatkan sebagai
dasar pemberian) reward & punishment (111.18)
5. IKU agar direviu secara berkala (111.19)
6. Pengukuran kinerja atas rencana aksi agar digunakan untuk
pengendalian dan pemantauan kinerja secara berkala (III.20)
3. Pelaporan Kinerja
Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blora telah menyusun
Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjlP) T.A.2019 dan
menyampaikannya kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah Kabupaten
Blora Cq. Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana Setda Kabupaten
Blora. LKjlP yang disusun telah menyajikan informasi mengenai informasi
keuangan yang terkait dengan pencapaian kinerja masing-masing
sasaran.
Nilai komponen pelaporan kinerja mencapai 12,63% dari bobot
penilaian sebesar 15%. Perolehan nilai tersebut dilihat dari tiga sub
komponen yaitu Pemenuhan Pelaporan, Penyajian Informasi Kinerja dan
Pemanfaatan informasi Kinerja.
4. Evaluasi Internal
Nilai komponen evaluasi kinerja internal mencapai 7,42% dari
bobot penilaian sebesar 10%. Perolehan nilai tersebut dilihat dari tiga sub
komponen yaitu Pemenuhan Evaluasi, Kualitas Evaluasi dan Pemanfaatan
Hasil Evaluasi Kinerja.
Pada Komponen Evaluasi didapat hal-hal yang perlu untuk
peningkatan nilai, yaitu:
1. Evaluasi atas pelaksanaan Rencana Aksi perlu ditingkatkan (1.4).
2. Evaluasi program agar ditingkatkan dalam guna memberikan
rekomendasi perbaikan perencanaan kinerja yang dapat
dilaksanakan (II.9).
3. Agar dilaksanakan pemantauan rencana aksi dalam rangka
mengendalikan kinerja (11.10)
4. Pemantauan rencana aksi memberikan alternatif perbaikan (11.11)
5. Hasil evaluasi internal agar disampaikan dan dikomunikasikan
kepada pihak pihak yang berkepentingan (11.12)
5. Pencapaian Kinerja
Nilai komponen pencapaian kinerja mencapai 10,00% dari bobot
penilaian sebesar 20%. Perolehan nilai tersebut dilihat dari tiga sub
komponen yaitu Kinerja Yang Dilaporkan (Output), Kinerja Yang
Dilaporkan(Outcome) dan Kinerja Lain.
Pencapaian kinerja Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten
Blora dinilai dari aspek capaian kinerja output dan outcome yang
dilaporkan, yaitu meliputi ketepatan indikator kinerja, tingkat pencapaian
target kinerja, keandalan data kinerja, dan keselarasan antara kinerja
output dengan outcome, Kinerja Pengelolaan Keuangan, Kinerja
Manajemen Internal, Kinerja Transparansi.serta Penghargaan yang
didapat dari Stakeholder.
Dari penilaian di atas pencapaian kinerja keluaran (output) dan
kinerja hasil (outcome) pada Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten
Blora masih berdasar pada pencapaian program rencana kegiatan dan
penyerapan anggaran, dan belum sepenuhnya berdasar pada pencapaian
tujuan dan sasaran pada Perangkat Daerah. Jadi banyaknya anggaran
yang terserap dianggap sebagai keberhasilan pencapaian Kinerja OPD,
padahal pencapaian kinerja yang baik adalah yang berorientasi hasil.
Terhadap permasalahan di atas, kami merekomendasikan kepada Kepala
Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Blora, beserta seluruh jajarannya
agar dilakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Perencanaan Kinerja
Pada komponen Perencanaan Strategis hal - hal yang perlu untuk
perbaikan sebagai berikut:
1. Pada Perencanaan Strategis Target kinerja agar ditetapkan lebih
baik (b.14)
2. Pada Perencanaan Kinerja Tahunan Dokumen Perjanjian Kinerja
agar lebih diselaraskan dengan Renstra dan Dokumen PK
atasannya (b. 10)
3. Pada Perencanaan Kinerja Tahunan Dokumen PK agar
menetapkan hal-hal yang seharusnya ditetapkan dalam kontrak
kinerja /tugas dan fungsi (b. 11)
4. Rencana Aksi atas kinerja agar dimonitor pencapaiannya secara
berkala (c. 17)
2. Pengukuran Kinerja
Pada Komponen Pengukuran kinerja hal-hal yang perlu untuk
perbaikan sebagai berikut:
1. Agar ditetapkan mekanisme pengumpulan data kinerja (1.3)
2. Agar dilakukan pengukuran data kinerja secara berjenjang (11.11)
3. Pengumpulan data kinerja dapat diandalkan (11.12)
4. Agar hasil pengukuran (capaian) kinerja mulai dari setingkat
Eselon IV keatas telah dikaitkan dengan (dimanfaatkan sebagai
dasar pemberian) reward & punishment (111.18)
5. IKU agar direviu secara berkala (III. 19)
6. Pengukuran kinerja atas rencana aksi agar digunakan untuk
pengendalian dan pemantauan kinerja secara berkala (III.20)
3. Evaluasi Internal
Pada Komponen Evaluasi Internal hal-hal yang perlu untuk
perbaikan sebagai berikut:
1. Evaluasi atas pelaksanaan Rencana Aksi perlu ditingkatkan (1.4).
2. Evaluasi program agar ditingkatkan dalam guna memberikan
rekomendasi perbaikan perencanaan kinerja yang dapat
dilaksanakan (II.9).
3. Agar dilaksanakan pemantauan rencana aksi dalam rangka
mengendalikan kinerja (11.10)
4. Pemantauan rencana aksi memberikan alternatif perbaikan (11.11)
5. Hasil evaluasi internal agar disampaikan dan dikomunikasikan
kepada pihak pihak yang berkepentingan (11.12)
Demikian disampaikan hasil evaluasi atas implementasi Sistem
Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) sebagai penerapan manajemen
kinerja. Kami menghargai upaya Saudara beserta seluruh jajarannya dalam
menerapkan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah di lingkungan Badan
Kepegawaian Daerah Kabupaten Blora.
Demikian untuk menjadikan maklum, terima kasih atas perhatian dan
kerjasamanya.
Tembusan: Disampaikan kepada Yth:1. Bupati Blora sebagai laporan2. Sekretaris Daerah Kabupaten Blora
r ” >'
KERTAS KERJA EVALUASI AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH
1. PERENCANAAN STRATEGY (10%) 10,00 8,32a. PEMENUHAN RPJMD/RENSTRA (2%) 2,00 { H i M 1,721 Renstra SKPD teiah disusun * I2 Renstra teiah memuat tujuan Y 1
3Tujuan yang ditetapkan teiah dilengkapi dengan ukuran keberhasilan (indikator) 8 I S A 75
4 Tujuan teiah disertai target keberhasilannya
5 Dokumen Renstra teiah memuat sasaran Y 1
6Dokumen Renstra teiah memuat indikator kinerja sasaran
B 0,75 ̂ 7
7 Dokumen Renstra teiah memuat target tahunan B 0,758 Renstra teiah menyajikan IKU B 0,759 Renstra teiah dipublikasikan
b. KUALITAS RENSTRA (5%) 5,00 rn m m m 3.5910 Tujuan teiah berorientasi hasil B 0,75
11ukuran keberhasilan (indikator) tujuan (outcome) teiah memenuhi kriteria ukuran keberhasilan yang baik B
12 Sasaran teiah berorientasi hasil B s$ k .v Q.75
13Indikator kinerja sasaran (outcome dan output) teiah memenuhi kriteria indikator kinerja yang baik B ̂ - 0(75 »......
14 Target kinerja ditetapkan dengan baik C 0.5
15Program/kegiatan merupakan cara untuk mencapai tujuan/sasaran/hasil program/hasil kegiatan
16Dokumen Renstra teiah selaras dengan Dokumen RPJMD B
17Dokumen Renstra teiah menetapkan hal-hal yang seharusnya ditetapkan
c. IMPLEMENTASI RPJMD/RENSTRA (3%) 3,00 3,00
18
Dokumen Renstra digunakan sebagai acuan penyusunan Dokumen Rencana Kinerja Tahunan (RKT)SKPD
A
19Dokumen Renstra digunakan sebagai acuan penyusunan Dokumen Rencana Kerja (Renja )SKPD
20Dokumen Renstra digunakan sebagai acuan penyusunan Dokumen Rencana Kerja dan Anggaran A
21
Target jangka menengah dalam Renstra teiah dimonitor pencapaiannya sampai dengan tahun berjalan A
22 Dokumen Renstra teiah direviu secara berkala A = 1
II. PERENCANAAN KINERJA TAHUNAN (20%) 20,00 ii1.$2£50% 16,25
a.PEMENUHAN PERENCANAAN KINERJA TAHUNAN (4%)
4,00 g § g | i % 3,75
1 Dokumen perencanaan kinerja tahunan teiah disusun Y 12 Perjanjian Kinerja (PK) teiah disusun Y3 PK teiah menyajikan IKU B 0.754 PK teiah dipublikasikan Y 1
b.KUALITAS PERENCANAAN KINERJA TAHUNAN(10%)
10,00 80,00% 8,00
5 Sasaran teiah berorientasi hasil B 0.75
6Indikator kinerja sasaran dan hasil program (outcome) teiah memenuhi kriteria indikator kinerja yang baik
7B ■..■■0,76-
7 Target kinerja ditetapkan dengan baik B 0,758 Kegiatan merupakan cara untuk mencapai sasaran A 1
9Kegiatan dalam rangka mencapai sasaran teiah didukung oleh anggaran yang memadai
- a ■ ■ ■ ■S S I ' E
10Dokumen PK telah selaras dengan Renstra dan Dokumen PK atasannya C I °'5
11
Dokumen PK telah menetapkan hal-hal yang seharusnya ditetapkan (dalam kontrak kinerja/tugas fungsi)
c [ 0,612 Rencana Aksi atas Kinerja sudah ada V
13Rencana Aksi atas Kinerja telah mencantumkan target secara periodik atas kinerja B M B B i
14Rencana Aksi atas kinerja telah mencantumkan sub kegiatan/ komponen rinci setiap periode yang akan dilakukan dalam rangka mencapai kinerja Y
c.IMPLEMENTA3I PERENCANAAN KINERJA TAHUNAN(6%)
6,00 4,50
15Rencana kinerja tahunan dimanfaatkan dalam penyusunan anggaran
1Y | 1
16Target kinerja yang diperjanjikan telah digunakan urrtuk mengukur keberhasilan
I : ; ■B 0,75
17Rencana Aksi atas Kinerja telah dimonitor pencapaiannya secara berkala
A,c 0.5
18Rencana Aksi telah dimanfaatkan dalam pengarahan dan pengorganisasian kegiatan
B . 0,75
19Perjanjian Kinerja telah dimanfaatkan untuk penyusunan (identifikasi) kinerja sampai kepada tingkat eselon III danIV
-B 0,75
B. PENGUKURAN KINERJA (25%) 25,00 i l i 2 $ d % 17,811.PEMENUHAN PENGUKURAN (5%) 5,00 ■B 4’061
Telah terdapat indikator kinerja utama (IKU) sebagai ukuran kinerja secara formal
2Telah terdapat ukuran kinerja tingkat eselon III dan IV sebagai turunan kinerja atasannya b Sii&igBf
3 Terdapat mekanisme pengumpulan data kinerja c4 Indikator Kinerja Utama telah dipublikasikan Y 1
II. KUALITAS PENGUKURAN (12,5%) 12,50 ■H 9.385 IKU telah memenuhi kriteria indikator yang baik B j 0,75
6 IKU telah cukup untuk mengukur kinerja B 0,75
7 IKU unit kerja telah selaras dengan IKU IP B
8Ukuran (Indikator) kinerja eselon III dan IV telah memenuhi kntena indikator kinerja yang baik B
9Indikator kinerja eselon III dan IV telah selaras dengan
indikator kinerja atasannyaB
10Sudah terdapat ukuran (indikator) kinerja individu yang mengacu pada IKU unit kerja organisasi/atasannya
11 Pengukuran kinerja sudah dilakukan secara berjenjang c 0,512 Pengumpulan data kinerja dapat diandalkan C 0,6
13Pengumpulan data kinerja atas Rencana Aksi dilakukan secara berkala (bulanan/triwulanan/semester)
Y 1
14Pengukuran kinerja sudah dikembangkan menggunakan teknoloqi informasi Y SHraMite
III. IMPLEMENTASI PENGUKURAN (7,5%) 7>S0Bft&to,‘3 1 f 4,38
15
16
17
18
1-9
20
IKU telah dimanfaatkan dalam dokumen-dokumenperencanaan dan penganggaranIKU telah dimanfaatkan untuk penilaian kinerja
Target kinerja eselon III dan IV telah dimonitorpencapaiannyaHasil pengukuran (capaian) kinerja mulai dari setingkat eselon IV keatas telah dikaitkan dengan (dimanfaatkan sebagai dasar pemberian) reward & punishment
IKU telah direviu secara berkala Pengukuran kinerja atas Rencana Aksi digunakan untuk pengendalian dan pemantauan kinerja secara berkala
• -
C. PELAPORAN KINERJA (15%) 16,00 168,36% 12,63
I. PEMENUHAN PELAPORAN (3%) 3,00 ■ ■ ■1 Dokumen LKJiP-SKPD telah disusun Y2 Dokumen LKJiP-SKPD telah disampaikan tepat waktu
2 Dokumen L KJiP-SKPD telah di upload kedalam website
4 Laporan Kinerja menyajikan informasi mengenai pencapaian IKU _____________________________
PEMANFAATAN INFORMASI KINERJA (4,5%)Informasi kinerja telah digunakan dalam pelaksanaan evaluasi akuntabilitas kinerja
Informasi yang disajikan telah digunakan dalam perbaikan perencanaanInformasi yang disajikan telah dalam LKJiP-SKPD telah digunakan untuk menilai dan memperbaiki pelaksanaan program dan kegiatan organisasiInformasi yang disajikan dalam LKJiP -SKPD telah digunakan untuk peningkatan kinerjanformasi yang disajikan dalam LKJiP - SKPD telah
digunakan untuk penilaian kinerja ________________
KUALITAS EVALUASI (5%)Pelaksanaan evaluasi akuntabilitas kinerja telah disupervisi dengan baik melalui pembahasan- pembahasan yang reguler dan bertahapHasil evaluasi internal yang dilakukan memberikan penilaian atas akuntabilitas kinerja unit-unit kerja
organisasi_____________________________________Evaluasi akuntabilitas kinerja telah memberikan rekomendasi-rekomendasi perbaikan manajemen kinerja yang dapat dilaksanakanEvaluasi program dilaksanakan dalam rangka menilai keberhasilan programEvaluasi program telah memberikan rekomendasi perbaikan perencanaan kinerja yang dapat dilaksanakanPemantauan Rencana Aksi dilaksanakan dalam rangka mengendalikan kinerjaPemantauan Rencana Aksi telah memberikan altematif perbaikan yang dapat dilaksanakanHasil Evaluasi internal telah disampaikan dan dikomunikasikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan ___________________________
PENYAJIAN INFORMASI KINERJA (7,S%)Dokumen LKJiP-SKPD menyajikan informasi pencapaian sasaran yang berorientasi outcome
Dokumen LKJiP-SKPD menyajikan informasi mengenai kinerja yang telah diperjanjikan dalam perjanjian KinerjaDokumen LKJiP-SKPD menyajikan evaluasi dan analisis mengenai capaian kinerja ___________________________
g Dokumen LKJiP-SKPD menyajikan informasi tentang__analisis efisiensi penggunaan sumber daya _____________1. Dokumen LKJiP-SKPD menyajikan informasi keuangan __yang terkait dengan pencapaian sasaran kinerja instansi
11 Informasi kinerja dalam Laporan Kinerja dapat diandalkan
D. EVA UASI INTERNAL (10%)PEMENUHAN EVALUASI (2%)Telah terdapat tim atau unit kerja organisasi yang ditugaskan untuk melaksanakan pemantauan mengenai perkembangan !kemajuan pencapaian kinerja SKPD ________________________________Terdapat pemantauan mengenai kemajuanpencapaian kinerja beserta hambatannyaEvaluasi program telah dilakukanEvaluasi atas pelaksanaan Rencana Aksi telah dilakukan
Dokumen LKJiP-SKPD menyajikan pembandingan data kinerja yang memadai antara realisasi tahun ini dengan realisasi tahun sebelumnya dan pembandingan lain yang diperlukan ______________
III. PEMANFAATAN EVALUASI (3%) 3,00 ■ M H
13Hasil evaluasi akuntabilitas kineria telah dimanfaatkan untuk perbaikan perencanaan
14Hasil Evaluasi internal akuntabilitas telah dimanfaatkan untuk perbaikan program/kegiatan B 0,75
15Hasil evaluasi akuntabilitas kineria telah ditindaklaniuti untuk perbaikan capaian kinerja B 0,75
17Hasil evaluasi proaram telah ditindaklaniuti untuk mengukur keberhasilan unit kerja B 0,75
|E. PENCAPAIAN SASARAN/KIN ERJA ORGANISASI (20%) 20,00 ^^5.0libl)M io,ooKINERJA YANG DILAPORKAN (OUTPUT) (5%) 5,00 3,75
1 Target dapat dicapai B 0,752 Capaian kinerja lebih baik dari tahun sebelumnya B 0,753 Informasi mengenai kinerja dapat diandalkan B 0.75
KINERJA YANG DILAPORKAN (OUTCOME) (10%) 5,003,75
4 Target dapat dicapai B 0,755 Capaian kinerja lebih baik dari tahun sebelumnya B 0,757 Informasi mengenai kinerja dapat diandalkan B 0,75
KINERJA LAINNYA (5%) 5 , 0 0 f ^ 5 b ^ l 2,508 Inisiatif dalam pemberantasan korupsi £ , , 0,50
9 Inovasi dalam manajemen kinerja C i 0,50
10 Penghargaan-penghargaan iainnya c § 0,50
HASIL EVALUASI AKUNTABILITAS KINERJA (100%) 100,00 H M i i 72.43
Blora, Agustus2019 Ketua Tim,
Drs. Heni ArivantoNIP. 19680122 199001 1 001