penatalaksanaan pd

Upload: vita-madmo

Post on 04-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/21/2019 Penatalaksanaan Pd

    1/7

    PENATALAKSANAAN

    Pengobatan penyakit parkinson dapat dikelompokan ,sebagai berikut :

    I. Farmakologik

    1. Bekerja pada sistem dopaminergik

    2. Bekerja pada sistem kolinergik

    3. Bekerja pada Glutamatergik

    4. Bekerja sebagai pelindung neuron

    . !ain "lain .

    II. #on Farmakologik

    1. Pera$atan

    2. Pembeda%an

    3. &eep'Brain (timulasi

    4. )ransplantasi

    I. Farmakologik

    1. Bekerja pada sistem dopaminergik

    a. !'dopa

    Penemuan terapi l'dopa pada ta%un 1*+ merupakan terobosan baru pengeta%uan tentang

    penyakit degenerasi .-eskipun sampai sekarang l'dopa masi% merupakan obat palingmenjanjikan respon terbaik untuk penyakit parkinson ,namun masa kerjanya yang singkat ,

    respon yang luktuati dan eek o/idati0e stress dan metabolitnya menyebabkan para peneliti

    menari ba%an alternati . ara kerja obat kelompok ini dapat dijelaskan le$at alur metabolisme

    dari dopamin sebagai berikut. )yrosin yang berasal dari makanan akan diuba% seara beruntun

    menjadi l'dopa dan dopamin ole% enimya masing'masing . edua jenis enim ini terdapat

    diberbagai jaringan tubu% , disamping dijaringan sara . &opamin yang terbentuk di luar jaringan

    sara otak , tidak dapat mele$ati sa$ar dara% otak . 5ntuk menega% jangan sampai dopamin

    tersintesa diluar otak maka l'dopa diberikan bersama dopa'dearbo/ylase in%ibitor dalam bentuk

    arbidopa dengan perbandingan arbidopa : l'dopa 6 1 : 1 7 (inemet 8 atau beneraide : l' dopa

    6 1 : 4 7 -adopar8. 9ek terapi preparat l'dopa baru munul sesuda% 2 minggu pengobatan ole%

    karena itu peruba%an dosis seyogyanya setela% 2 minggu . -ulaila% dosis renda% dan seara

  • 7/21/2019 Penatalaksanaan Pd

    2/7

    berangsur ditingkatkan . &rug %oliday sebaliknya jangan lebi% lama dari 2 minggu , karena

    gejala akan munul lagi sesuda% 2 minggu obat di%entikan.

    b. -; dan ;-) In%ibitor

    Pada umumnya penyakit parkinson memberi respon yang epat dan bagus dengan l'dopa

    dibandingkan dengan yang lain ,namun ada laporan ba%$a l'dopa dan dopamin meng%asilkan

    metabolit yang mengganggu atau menekan proses pembentukan energi dari mitokondria dengan

    akibat terjadinya o/idati0e stress yang menuntun timbulnya degenerasi sel neuron. Preparat

    peng%ambat enim -; 7 monoamine o/ydase 8 dan ;-) 7 ate%ol';'met%yl transerase 8

    ditamba%kan bersama preparat l'dopa untuk melindungi dopamin ter%adap degradasi ole% enim

    tersebut se%ingga metabolit berkurang 7 pembentukan radikal bebas dari dopamin berkurang 8

    se%ingga neuron terlindung dari proses o/idati0e stress .

    . gonis &opamin

    Preparat lain yang juga dapat meng%emat pemakaian l'dopa adala% golongan dopamin

    agonis . Golongan ini bekerja langsung pada reseptor dopamin, jadi mengambil ali% tugas

    dopamin dan memiliki durasi kerja lebi% lama dibandingkan dopamin. (ampai saat ini ada 2

    kelompok dopamin agonis , yaitu deri0at ergot dan non ergot . (eara singkat reseptor yang bisa

    dipengaru%i ole% preparat dopamin agonis adala% sebagai berikut:

    euntungan terapi dengan agonis dopamin dibandingkan l'dopa antara lain :

    1. &urasi kerja obat lebi% lama

    2.

  • 7/21/2019 Penatalaksanaan Pd

    3/7

    lainnya yang juga termasuk golongan ini adala% biperidon 7 akineton 8 , orp%enadrine 7 disipal 8

    dan proylidine 7 kamadrin 8.

    = Golongan anti kolinergik terutama untuk meng%ilangkan gejala tremor dan eek

    samping yang paling ditakuti adala% kemunduran memori.

    3. Bekerja pada sistem Glutamatergik

    &iantara obat " obat glutamatergik yang bermanaat untuk penyakit parkinson adala% dari

    golongan antagonisnya , yaitu amantadine , memantine, remaemide dan ! 23**. ntagonis

    glutamatergik diduga menekan kegiatan berlebi%an jalur dari inti subtalamikus sampai globus

    palidus internus se%ingga jalur indirek seimbang kegiatannya dengan jalur direk , dengan

    demikian out put ganglia basalis ke ara% talamus dan korteks normal kembali . &isamping itu,

    diduga antagonis glutamatergik dapat meningkatkan pelepasan dopamin, meng%ambat reuptake

    dan menstimulasi reseptor dopamin.

    ;bat ini lebi% eekti untuk akinesia dan rigiditas daripada antikolinergik.

    4. Bekerja sebagai pelindung neuron

    Berbagai maam obat dapat melindungi neuron ter%adap anaman degenerasi akibat

    nekrosis atau apoptosis. )ermasuk dalam kelompok ini adala% :

    a. #eurotropik aktor , yaitu dapat bertindak sebagai pelindung neuron ter%adap

    kerusakan dan meningkatkan pertumbu%an dan ungsi neuron . )ermasuk dalam

    kelompok ini adala% BF 7 brain deri0ed neurotrop%i ator 8 , #) 4> 7 #eurotrop%in

    4> 8 , G) 7 glia ell line'deri0ed neurotrop%i atorm artemin 8 , dan sebagainya .

    (emua belum dipasarkan.

    b. nti'e/ito/in , yang melindungi neuron dari kerusakan akibat paparan ba%an

    neurotoksis 7 -P)P , Glutamate 8 . )ermasuk disini antagonis reseptor #-& , -

    ?1 , PP , remaemide dan obat antikon0ulsan riluole.

    . nti oksidan , yang melindungi neuron ter%adap proses o/idati0e stress akibat serangan

    radikal bebas. &eprenyl 7 selegiline 8 , @'nitroindaole , nitroarginine met%yl'ester ,

    met%ylt%ioitrulline , 11339 dan 14+@F , termasuk didalamnya . Ba%an ini

    bekerja meng%ambat kerja enim yang memproduksi radikal bebas.&alam penelitian

    ditunjukkan 0itamin 9 7 'toop%erol 8 tidak menunjukkan eek anti oksidan.

  • 7/21/2019 Penatalaksanaan Pd

    4/7

    d. Bioenergeti suplements , yang bekerja memperbaiki proses metabolisme energi di

    mitokondria . oenym A1 7 o A1 8 , nikotinamide termasuk dalam golongan ini dan

    menunjukkan eektiitasnya sebagai neuroprotektant pada %e$an model dari penyakit

    parkinson.

    e. Immunosuppressant , yang meng%ambat respon imun se%ingga sala% satu jalur menuju

    o/idati0e stress di%ilangkan . )ermasuk dalam golongan ini adala% immunop%illins , s

    7 ylosporine 8 dan F + 7 tarolimu8 . kan tetapi berbagai penelitian masi%

    menunjukkan kesimpulan yang kontro0ersial.

    . Ba%an lain yang masi% belum jelas ara kerjanya diduga bermanaat untuk penyakit

    parkinson , yaitu %ormon estrogen dan nikotin. Pada dasa$arsa terak%ir , banyak peneliti

    menaru% per%atian dan %arapan ter%adap nikotin berkaitan dengan potensinya sebagai

    neuroprotektan . Pada umumnya ba%an yang berinteraksi dengan < nikotinik memiliki potensi

    sebagai neuroprotekti ter%adap neurotoksis , misalnya glutamat le$at < #-& , asam kainat ,

    deksametason dan -P)P . Ba%an nikotinik juga menega% degenerasi akibat lesi dan iskemia .

    II. Non Farmakologik

    Penanganan penyakit parkinson yang tidak kala% pentingnya ini sering terlupakan

    mungkin dianggap terlalu seder%ana atau terlalu anggi%.

    1. Pera$atan Penyakit Parkinson

  • 7/21/2019 Penatalaksanaan Pd

    5/7

    (ebagai sala% satu penyakit parkinson kronis yang diderita ole% manula , maka pera$atan

    tidak bisa %anya disera%kan kepada proesi paramedis , melainkan kepada semua orang yang ada

    di sekitarnya.

    a. Pendidikan

    &alam arti memberi penjelasan kepada penderita , keluarga dan are gi0er tentang

    penyakit yang diderita.endaknya keterangan diberikan seara rini namun supporti

    dalam arti tidak makin membuat penderita emas atau takut. &itimbulkan simpati dan

    empati dari anggota keluarganya se%ingga dukungan isik dan psikik mereka menjadi

    maksimal.

    b.

  • 7/21/2019 Penatalaksanaan Pd

    6/7

    -embantu penderita Parkinson dengan memberikan program lati%an pernapasan

    diaragma , e0aluasi menelan, lati%an disartria , lati%an bernapas dalam sebelum biara.

    !ati%an ini dapat membantu memperbaiki 0olume berbiara , irama dan artikulasi.

    4. Psikoterapi

    -embuat program dengan melakukan inter0ensi psikoterapi setela% melakukan

    asesmen mengenai ungsi kogniti , kepribadian , status mental ,keluarga dan perilaku.

    . )erapi sosial medik

    Berperan dalam melakukan asesmen dampak psikososial lingkungan dan inansial

    , untuk maksud tersebut perlu dilakukan kunjungan ruma%> lingkungan tempat bekerja.

    +. ;rt%otik Prost%etik

    &apat membantu penderita Parkinson yang mengalami ketidakstabilan postural ,

    dengan membuatkan alat Bantu jalan seperti tongkat atau $alker.

    . &iet

    Pada penderita parkinson ini sebenarnya tidakla% diperlukan suatu diet yang

    k%usus , akan tetapi diet penderita ini yang diberikan dengan tujuan agar tidak terjadi

    kekurangan gii , penurunan berat badan , dan pengurangan jumla% massa otot , serta

    tidak terjadinya konstipasi . Penderita dianjurkan untuk memakan makanan yang

    berimbang antara komposisi serat dan air untuk menega% terjadinya konstipasi , serta

    ukup kalsium untuk memperta%ankan struktur tulang agar tetap baik . pabila

    didapatkan penurunan motilitas usus dapat dipertimbangkan pemberian laksan setiap

    beberapa %ari sekali . indari makanan yang mengandung alko%ol atau berkalori tinggi.

    2. Pembeda%an :

    = )indakan pembeda%an untuk penyakit parkinson dilakukan bila penderita tidak lagi

    memberikan respon ter%adap pengobatan > intratable , yaitu masi% adanya gejala dua dari gejala

    utama penyakit parkinson 7 tremor , rigiditas , bradi>akinesia, gait>postural instability 8 ,

    Fluktuasi motorik , enomena on'o , diskinesia karena obat, juga memberi respons baik

    ter%adap pembeda%an .

    da 2 jenis pembeda%an yang bisa dilakukan :

    a. Pallidotomi , yang %asilnya ukup baik untuk menekan gejala :

  • 7/21/2019 Penatalaksanaan Pd

    7/7

    ' kinesia > bradi kinesia

    ' Gangguan jalan > postural

    ' Gangguan biara

    b. )%alamotomi , yang eekti untuk gejala :

    ' )remor

    '