pengaruh ketersediaan fasilitas belajar, pengu a …
TRANSCRIPT
i
PENGARUH KETERSEDIAAN FASILITAS BELAJAR,
PENGUASAAN TEKNOLOGI INFORMASI SISWA DAN
PROSES BELAJAR MENGAJAR TERHADAP
PARTISIPASI AKTIF SISWA DALAM
PEMBELAJARAN ONLINE
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Ekonomi
Bidang Keahlian Khusus Pendidikan Akuntansi
Oleh :
Agatha Gatri Lintang Risdianti
NIM : 161334062
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI
BIDANG KEAHLIAN KHUSUS PENDIDIKAN AKUNTANSI
JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2021
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
SKRIPSI
PENGARUH KETERSEDIAAN FASILITAS BELAJAR,
PENGUASAAN TEKNOLOGI INFORMASI SISWA DAN
PROSES BELAJAR MENGAJAR TERHADAP
PARTISIPASI AKTIF SISWA DALAM
PEMBELAJARAN ONLINE
Oleh :
Agatha Gatri Lintang Risdianti
NIM : 161334062
Telah disetujui oleh :
Pembimbing
Ignatius Bondan Suratno, S.Pd., M.Si. Tanggal : 20 Juni 2021
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
SKRIPSI
PENGARUH KETERSEDIAAN FASILITAS BELAJAR,
PENGUASAAN TEKNOLOGI INFORMASI SISWA DAN
PROSES BELAJAR MENGAJAR TERHADAP
PARTISIPASI AKTIF SISWA DALAM
PEMBELAJARAN ONLINE
Dipersiapkan dan ditulis oleh :
Agatha Gatri Lintang Risdianti
Yogyakarta, 27 Juli 2021
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sanata Dharma
Dekan,
Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si.
Nama Lengkap Tanda Tangan
Ketua : Ignatius Bondan Suratno, S.Pd., M.Si.
Sekretaris : Natalina Premastuti Brataningrum, S.Pd., M.Pd.
Anggota : Dr. Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si.
Anggota : Ignatius Bondan Suratno, S.Pd., M.Si.
Anggota : Natalina Premastuti Brataningrum, S.Pd., M.Pd.
Susunan Panitia Penguji
NIM : 161334062
Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji
pada tanggal 27 Juli 2021
dan dinyatakan telah memenuhi syarat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan karya ini untuk:
Tuhan Yesus Kristus, Bunda Maria, Santa Agatha dan Santo Alexander
yang selalu melindungi dan menyertai setiap langkah serta pilihan hidup
saya.
Kedua orang tua, kakak, adik beserta keluarga besar saya yang selalu
memberikan kasih sayang, membimbing dengan sabar dan mendoakan saya
sehingga saya bisa berusaha dan memberikan yang terbaik.
Karya sederhana ini merupakan bentuk terima kasih atas pengorbanan
waktu, tenaga, uang dan air mata yang papa dan bunda berikan untuk saya.
Semoga saya bisa membanggakan dan mewujudkan harapan kalian.
Dosen-dosen saya selama perkuliahan yang selalu sabar mengajar dan
mendidik saya sehingga saya mempunyai panutan menjadi pribadi yang
lebih baik kelak pada saat mengajar dan mendidik murid-murid saya.
Semua sahabat saya serta teman-teman Pendidikan Akuntansi angkatan
2016 yang selalu mengisi hari-hari dengan canda tawa serta tangis air mata.
Terima kasih kalian selalu menguatkan dan menjadi inspirasi selama saya
di tempat perantauan. Semoga perjuangan kita selama di tempat kuliah
selalu kalian ingat dan menjadi momen terbaik selama hidup ini.
Keluarga UKM Pengabdian Masyarakat yang telah berperan penting dalam
kehidupan berorganisasi sehingga saya memiliki pengalaman berbela rasa
terhadap sesama yang mengubah pandangan hidup saya selama ini.
Almamater saya, Universitas Sanata Dharma. Terima kasih telah menjadi
tempat dimana saya bisa menggoreskan tinta kehidupan dengan berbagai
kesempatan dan kenangan untuk menggapai cita-cita.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
MOTTO
Mimpi yang kamu ciptakan boleh impossible, tapi kamu harus menyusun rencana
yang possible untuk kamu raih apa yang impossible itu.
“We can be truly successful only at something we’re willing to fail at.” – Mark
Manson
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini
tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan
dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Bandung, 20 Juni 2021
Agatha Gatri Lintang. R
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama : Agatha Gatri Lintang Risdianti
Nomor Mahasiswa : 161334062
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
“Pengaruh Ketersediaan Fasilitas Belajar, Penguasaan Teknologi Informasi Siswa,
Proses Belajar Mengajar terhadap Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran
Online” beserta perangkat yang diperlukan.
Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata
Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,
mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan
mempunlikasikannyadi Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa
perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap
mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Bandung
Pada tanggal: 27 Juli 2021
Yang menyatakan
Agatha Gatri Lintang. R
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRAK
Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui : (1) pengaruh positif
ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses
belajar mengajar secara bersama-sama terhadap partisipasi aktif siswa dalam
pembelajaran online, (2) pengaruh positif ketersediaan fasilitas belajar siswa
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online, (3) pengaruh positif
penguasaan teknologi informasi siswa terhadap partisipasi aktif siswa dalam
pembelajaran online, (4) pengaruh positif proses belajar mengajar terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online. Penelitian ini adalah penelitian
survey dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
siswa kelas XI SMA Talenta Bandung. Sampel penelitian ini berjumlah 79 siswa
diambil dengan teknik quota sampling. Data dianalisis menggunakan analisis
regresi berganda.
Hasil penelitian menunjukkan : (1) ada pengaruh positif ketersediaan
fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar mengajar
secara bersama-sama terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online
dengan nilai F sebesar 39,916 dan taraf signifikansi sebesar 0,000. (2) tidak ada
pengaruh positif ketersediaan fasilitas belajar terhadap partisipasi aktif siswa dalam
pembelajaran online dengan nilai t sebesar 1,715 dan taraf signifikansi sebesar
0,091. (3) ada pengaruh positif penguasaan teknologi informasi siswa terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online dengan nilai t sebesar 3,894 dan
taraf signifkansi sebesar 0,000. (4) ada pengaruh positif proses belajar mengajar
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online dengan nilai t sebesar
5,646 dan taraf signifikansi sebesar 0,000.
Kata kunci : Ketersediaan Fasilitas Belajar, Penguasaan Teknologi Informasi
Siswa, Proses Belajar Mengajar, Partisipasi Aktif Siswa dalam
Pembelajaran Online
PENGARUH KETERSEDIAAN FASILITAS BELAJAR, PENGUASAAN
TEKNOLOGI INFORMASI SISWA DAN PROSES BELAJAR
MENGAJAR TERHADAP PARTISIPASI AKTIF SISWA DALAM
PEMBELAJARAN ONLINE
Agatha Gatri Lintang Risdianti
Universitas Sanata Dharma
2021
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
ABSTRACT
THE EFFECTS OF THE AVAILABILITY OF LEARNING FACILITIES,
STUDENTS’ MASTERY OF INFORMATION TECHNOLOGY AND THE
TEACHING AND LEARNING PROCESS ON THE
STUDENTS’ ACTIVE PARTICIPATION IN ONLINE LEARNING
Agatha Gatri Lintang Risdianti
Sanata Dharma University
2021
The purpose of this research to find out: (1) the positive effects of the
availability of learning facilities, students’ mastery of information technology and
the teaching and learning process on the students’ active participation in online
learning, (2) the positive effect of the availability of learning facilities on the
students’ active participation in online learning, (3) the positive effect of students’
mastery of information technology on the students' active participation in online
learning, (4) the positive effect of teaching and learning process on the students'
active participation in online learning. The type of research was survey research
with a quantity approach. The population of this research was the 11th grade
students of SMA Talenta Bandung. The research samples were 79 students taken by
quota sampling. The data were analyzed with the multiple regression analysis.
The results of this research was: (1) there was a positive effects of the
availibility of learning facilities, students’ mastery of information technology and
the teaching and learning process on the students’ active participation in online
learning with the F value of 39.916 and the significance level of 0.000. (2) there
was no positive effect of the availability of learning facilities on students' active
participation in online learning with the t value of 1.715 and significance level of
0.091. (3) there was a positive students’ mastery of information technology on
students' active participation in online learning with the t value of 3.894 and
significance level of 0.000. (4) there was a positive effect of the teaching and
learning process on students' active participation in online learning with the t value
of 5.646 and signification level of 0.000.
Keywords: Availability of Learning Facilities, Students’ Mastery of
Information Technology, Teaching and Learning Process, Students’
Active Participation in Online Learning
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
KATA PENGANTAR
Puji serta syukur kepada Tuhan yang Maha Esa karena telah memberikan
rahmat dan kasih yang melimpah sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
tepat pada waktunya. Skripsi ini ditulis dan diajukan untuk memenuhi salah satu
syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan.
Penulis menyadari bahwa proses penyusunan skripsi ini mendapatkan
masukan, kritik dan saran dari berbagai pihak. Untuk itu penulis mengucapkan
terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada:
1. Bapak Dr. Yohanes Harsoyo, S.Pd., M.Si selaku Dekan Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta;
2. Bapak Ignatius Bondan Suratno, S.Pd., M.Si. selaku Ketua Prodi
Pendidikan Akuntansi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta dan dosen pembimbing yang telah
meluangkan waktu dalam memberikan bimbingan, dukungan, kritik dan
juga saran untuk kesempurnaan skripsi ini;
3. Bapak Laurentius Saptono, S.Pd., M.Si. selaku Dosen Penguji yang telah
meluangkan waktu untuk menguji, memberikan saran, kritik dan masukan
untuk kesempurnaan skripsi ini;
4. Ibu Natalina Premastuti Brataningrum, S.Pd., M.Si. selaku Dosen Penguji
yang telah meluangkan waktu untuk menguji, memberikan saran, kritik dan
saran untuk kesempurnaan skripsi ini;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
5. Staf pengajar Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan Akuntansi yang telah
memberikan tambahan pengetahuan dalam proses perkuliahan;
6. Segenap karyawan sekretariat Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan
Akuntansi yang telah membantu dan melancarkan segala administrasi
selama saya berkuliah, terutama saat penyusunan skripsi ini;
7. Ibu Anita Kurniawan Tirtawijaya, S.T. selaku Kepala Sekolah SMA Talenta
Bandung yang telah mengijinkan saya untuk mengadakan penelitian di
sekolah;
8. Ibu Evangeli Devy, S.Psi. selaku Guru Bimbingan Konseling SMA Talenta
yang telah meluangkan waktu untuk membantu saya dalam penelitian;
9. Segenap staf dan siswa SMA Talenta Bandung yang terlibat dalam
penelitian;
10. Kedua orangtuaku yang sudah berbahagia dalam kerajaan Bapa, terima
kasih atas dukungan dan doanya selama saya mengerjakan tugas akhir;
11. Kakak dan adikku yang selalu menguatkan, mendukung dan mendoakan
yang terbaik untuk kelulusan saya;
12. Teman-teman PAK B 2016 yang telah berdinamika bersama saya selama
perkuliahan;
13. Teman-teman yang selalu mendengarkan cerita selama saya berkuliah
(Tesalonika, Nurhayati, Sindi Clara, Irna, Arum) terima kasih atas
pertemanan kita yang membuat saya dapat berkembang menjadi orang yang
lebih baik;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
14. Semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu dalam proses
penyusunan skripsi ini.
Bandung, 2 Mei 2021
Agatha Gatri Lintang. R
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iv
MOTTO ................................................................................................................... v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ................................................................ vi
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ............................................................. vii
ABSTRAK ........................................................................................................... viii
ABSTRACT ............................................................................................................. ix
KATA PENGANTAR ............................................................................................. x
DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiii
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xix
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xxi
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................... 1
A. Latar Belakang ............................................................................................. 1
B. Identifikasi Masalah ..................................................................................... 5
C. Rumusan Masalah ........................................................................................ 6
D. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 6
E. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 6
HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
BAB II KAJIAN TEORETIK .................................................................................. 8
A. Tinjauan Pustaka .......................................................................................... 8
1. Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online .............................. 8
a. Pengertian Partisipasi Aktif Siswa ................................................... 8
b. Jenis-jenis Partisipasi Aktif Siswa ................................................... 9
c. Kriteria Partisipasi Aktif Siswa dalam Proses
Belajar Mengajar ............................................................................ 10
d. Ciri-ciri Proses Pembelajaran agar Siswa Berpartisipasi Aktif...... 11
e. Pembelajaran Online ...................................................................... 12
2. Ketersediaan Fasilitas Belajar .............................................................. 15
a. Pengertian Fasilitas Belajar ............................................................ 15
b. Macam-macam Fasilitas Belajar .................................................... 16
3. Penguasaan Teknologi Informasi Siswa .............................................. 18
a. Pengertian Teknologi Informasi ..................................................... 18
b. Karakteristik Informasi Elektronik ................................................ 18
c. Pembelajaran Generasi Abad 21 .................................................... 20
d. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan
Komunikasi dalam Pembelajaran Online ....................................... 22
4. Proses Belajar Mengajar ...................................................................... 24
a. Pengertian Proses Belajar Mengajar .............................................. 24
b. Tahap-tahap dalam Proses Belajar Mengajar ................................. 26
c. Mengelola Proses Belajar Mengajar .............................................. 26
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
B. Kajian Penelitian yang Relevan ................................................................. 27
C. Kerangka Berpikir ...................................................................................... 28
1. Pengaruh Ketersediaan Fasilitas Belajar Mengajar terhadap
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ............................ 28
2. Pengaruh Ketersediaan Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
terhadap Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ............. 29
3. Pengaruh Proses Belajar Mengajar terhadap
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ............................ 30
D. Model Penelitian ........................................................................................ 31
E. Rumusan Hipotesis .................................................................................... 32
BAB III METODE PENELITIAN......................................................................... 33
A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 33
B. Tempat dan Waktu Penelitian .................................................................... 33
C. Subjek dan Objek Penelitian ...................................................................... 34
D. Populasi, Sampel, dan Teknik Penarikan Sampel ...................................... 34
1. Populasi Penelitian ............................................................................... 34
2. Sampel Penelitian ................................................................................. 35
3. Teknik Penarikan Sampel .................................................................... 36
E. Operasionalisasi Variabel........................................................................... 36
1. Variabel Penelitian ............................................................................... 36
2. Pengukuran ........................................................................................... 37
F. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 38
1. Variabel Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ............. 38
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvi
2. Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar ............................................... 40
3. Variabel Penguasaan Teknologi Informasi Siswa................................ 41
4. Variabel Proses Belajar Mengajar ........................................................ 42
G. Pengujian Prasyarat Analisis Data ............................................................. 43
1. Uji Normalitas ...................................................................................... 43
H. Teknik Analisis Data .................................................................................. 44
1. Deskripsi Data ...................................................................................... 44
a. Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar ......................................... 45
b. Variabel Penguasaan Teknologi Informasi Siswa.......................... 45
c. Variabel Proses Belajar Mengajar .................................................. 46
d. Variabel Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ....... 46
2. Uji Asumsi Klasik ................................................................................ 47
a. Uji Multikolinearitas ...................................................................... 47
b. Uji Heterokedastisitas .................................................................... 48
c. Uji Linearitas .................................................................................. 48
3. Uji Hipotesis ........................................................................................ 49
a. Rumusan Hipotesis ........................................................................ 49
b. Pengujian Hipotesis ........................................................................ 50
c. Koefisien Determinasi .................................................................... 54
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ............................................. 55
A. Deskripsi Data ............................................................................................ 55
1. Deskripsi Responden Penelitian ........................................................... 55
2. Deskripsi Variabel ................................................................................ 56
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xvii
a. Ketersediaan Fasilitas Belajar ........................................................ 57
b. Penguasaan Teknologi Informasi Siswa ........................................ 58
c. Proses Belajar Mengajar ................................................................ 59
d. Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ...................... 60
B. Uji Prasyarat dan Analisis Data ................................................................. 61
1. Uji Normalitas ...................................................................................... 61
C. Uji Asumsi Klasik ...................................................................................... 62
1. Uji Multikolinearitas ............................................................................ 62
2. Uji Heterokedastisitas .......................................................................... 63
3. Uji Linearitas ........................................................................................ 64
a. Ketersediaan Fasilitas Belajar dengan Partisipasi
Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ....................................... 64
b. Penguasaan Teknologi Informasi Siswa dengan
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ...................... 65
c. Proses Belajar Mengajar dengan Partisipasi
Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ....................................... 66
D. Pengujian Hipotesis .................................................................................... 67
1. Uji F ..................................................................................................... 67
2. Analisis Regresi Berganda ................................................................... 69
3. Uji t ...................................................................................................... 71
4. Koefisien determinasi........................................................................... 73
E. Pembahasan ................................................................................................ 74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xviii
1. Pengaruh Ketersediaan Fasilitas Belajar, Penguasaan
Teknologi Informasi Siswa, Proses Belajar Mengajar terhadap
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online .............................. 74
2. Pengaruh Ketersediaan Fasilitas Belajar terhadap
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online .............................. 75
3. Pengaruh Penguasaan Teknologi Informasi Siswa terhadap
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online .............................. 77
4. Pengaruh Proses Belajar Mengajar terhadap
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online .............................. 78
BAB V KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN ............................... 80
A. Kesimpulan .......................................................................................... 80
B. Keterbatasan ......................................................................................... 81
C. Saran ..................................................................................................... 82
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................ 84
LAMPIRAN-LAMPIRAN ..................................................................................... 87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xix
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 Jenis-jenis Aktivitas Siswa .............................................................. 9
Tabel 3.1 Populasi Penelitian ........................................................................ 34
Tabel 3.2 Skala Likert ................................................................................... 37
Tabel 3.3 Kisi-kisi Instrumen Penelitian Partisipasi
Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ...................................... 39
Tabel 3.4 Kisi-kisi Instrumen Penelitian
Ketersediaan Fasilitas Belajar ....................................................... 40
Tabel 3.5 Kisi-kisi Instrumen Penelitian
Penguasaan Teknologi Informasi Siswa ....................................... 41
Tabel 3.6 Kisi-kisi Instrumen Penelitian
Proses Belajar Mengajar ............................................................... 42
Tabel 3.7 Kategori Penilaian Acuan Patokan II ............................................ 44
Tabel 3.8 Interval Skor Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar .................. 45
Tabel 3.9 Interval Skor Variabel Penguasaan
Teknologi Informasi Siswa ........................................................... 46
Tabel 3.10 Interval Skor Variabel Proses Belajar Mengajar ........................... 46
Tabel 3.11 Interval Skor Variabel Partisipasi Aktif
Siswa dalam Pembelajaran Online ................................................ 47
Tabel 4.1 Responden Penelitian .................................................................... 55
Tabel 4.2 Rangkuman Hasil Analisis Deskriptif Statistik............................. 56
Tabel 4.3 Deskripsi Data Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar ............... 57
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xx
Tabel 4.4 Deskripsi Data Variabel Penguasaan
Teknologi Informasi Siswa ........................................................... 58
Tabel 4.5 Deskripsi Data Variabel Proses Belajar Mengajar ........................ 59
Tabel 4.6 Deskripsi Data Variabel Partisipasi Aktif
Siswa dalam Pembelajaran Online ................................................ 60
Tabel 4.7 Hasil Uji Normalitas ..................................................................... 61
Tabel 4.8 Hasil Uji Multikolinearitas ............................................................ 62
Tabel 4.9 Hasil Uji Heterokedastisitas .......................................................... 63
Tabel 4.10 Hasil Uji Linearitas Variabel Ketersediaan
Fasilitas Belajar dengan Partisipasi Aktif
Siswa dalam Pembelajaran Online ................................................ 65
Tabel 4.11 Hasil Uji Linearitas Variabel Penguasaan
Teknologi Informasi Siswa dengan Partisipasi
Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online ...................................... 66
Tabel 4.12 Hasil Uji Linearitas Variabel Proses Belajar
Mengajar dengan Partisipasi Aktif Siswa
dalam Pembelajaran Online .......................................................... 67
Tabel 4.13 Hasil Uji F ..................................................................................... 68
Tabel 4.14 Hasil Uji Analisis Regresi Berganda............................................. 69
Tabel 4.15 Hasil Uji t ...................................................................................... 72
Tabel 4.16 Hasil Uji Koefisiensi Determinasi ................................................ 74
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xxi
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran I Kuesioner ...................................................................................... 88
Lampiran II Tabulasi Tabel Data ...................................................................... 94
Lampiran III Deskripsi Data ............................................................................. 111
Lampiran IV Hasil Uji Normalitas ................................................................... 113
Lampiran V Hasil Uji Linearitas ..................................................................... 118
Lampiran VI Hasil Uji Analisis Regresi Berganda .......................................... 123
Lampiran VII Surat Ijin Penelitian ..................................................................... 126
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Saat ini dunia sedang dihadapkan dengan pandemi Covid-19. Menurut
WHO (World Health Organization), Covid-19 adalah penyakit menular baru
yang disebabkan oleh Coronavirus. Diawali dengan wabah yang tak dikenal
terjadi di Wuhan, Tiongkok hingga akhirnya menjadi pandemi yang terjadi di
banyak negara di seluruh dunia. Covid-19 sudah banyak menelan korban jiwa
dan sangat merugikan negara.
Covid-19 mengakibatkan kelumpuhan dalam berbagai sektor, mulai dari
perekonomian, sosial, pangan, bahkan pendidikan. Selama ini, pemerintah
menerapkan berbagai kebijakan demi menjaga warga negaranya dengan
mengatur segala sektor agar kesehatan dan kesejahteraan masyarakat tetap
diutamakan. Dengan diberlakukannya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala
Besar) yang sangat membatasi berbagai kegiatan, terutama kegiatan yang
melibatkan banyak orang dalam satu ruang atau tempat, khususnya sekolah.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar
Makarim dalam Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun Ajaran
dan Tahun Akademik Baru di Masa Pandemi Covid-19 (Siaran Pers nomor
137/sipres/A6/VI/2020) mengatakan, “Prinsip dikeluarkannya kebijakan
pendidikan di masa Pandemi Covid-19 adalah dengan memprioritaskan
kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
keluarga, dan masyarakat.” Oleh karena itu, pendidikan di Indonesia
diselenggarakan dengan 2 (dua) cara yaitu, untuk zona kuning dan hijau
diperbolehkan pembelajaran tatap muka dengan kemampuan peserta didik
menerapkan protokol kesehatan, dimulai dari tahapan pertama (SMA, SMK,
MA sederajat dan SMP, MTs sederajat), tahapan kedua (SD, MI, dan SLB) lalu
tahapan ketiga (PAUD formal dan non formal). Sementara untuk zona-zona
oranye dan merah tetap melanjutkan kegiatan Belajar dari Rumah. Namun
masih banyak sekolah hijau yang menerapkan Belajar dari Rumah dengan
alasan mementingkan kesehatan para guru dan siswa.
Belajar dari Rumah yang dimaksudkan adalah menonton siaran TVRI
sesuai jenjang pendidikan, mulai dari PAUD hingga SMA. Dalam tayangan
TVRI tersebut, terdapat penjelasan materi yang berbeda setiap harinya sesuai
jadwal. Mulai dari pelajaran mengenai pendidikan karakter, matematika,
bahasa inggris, sains dan sejarah dijelaskan secara menarik dan di akhir
penjelasan terdapat pertanyaan yang harus dijawab oleh siswa. Selain itu juga,
terdapat tayangan “Keluarga Indonesia” yang ditujukan untuk para orang tua
dan guru guna membimbing anak dalam belajar. Pembelajaran melalui
tayangan TVRI dianjurkan pemerintah karena tidak setiap daerah tersentuh
dengan teknologi dan internet.
Adapula kebijakan sekolah mewajibkan siswa tetap mengikuti proses
KBM (Kegiatan Belajar Mengajar) menggunakan aplikasi, seperti Google
Classroom, Microsoft Teams, Google Meet, Edmodo dan aplikasi lainnya yang
sudah disepakati pihak sekolah dan siswa. Pembelajaran online sendiri belum
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
banyak diterapkan pada pembelajaran sebelum pandemi, oleh karena itu
banyak persiapan yang harus dilakukan demi terlaksananya pembelajaran yang
efektif, tidak hanya berhubungan dengan persiapan guru, tetapi juga
melibatkan siswa yang sedang belajar. Tentunya sangat berbeda kondisi pada
saat pembelajaran tatap muka dengan pembelajaran online yang saat ini sedang
dilaksanakan. Peran orang tua juga sangat besar dalam mendukung anak
belajar.
Tantangan terbesar guru adalah untuk memantau siswa dalam belajar.
Guru juga harus bisa memanfaatkan teknologi agar penyampaian materi lebih
kreatif dan menarik bagi siswa. Guru yang belum menguasai teknologi akan
kesulitan memberikan penjelasan kepada siswa. Selain itu, dengan
keterbatasan waktu penyajian pembelajaran harus terencana dan efektif
sementara sulit bagi guru untuk bisa menyatukan persepsi dan konsentrasi
siswa dengan jarak yang jauh. Walaupun sudah didukung dengan fasilitas
belajar yang memadai, tetap saja guru kesulitan memantau siswa dalam belajar
karena terkendala sinyal, gadget yang bermasalah bahkan terbatasnya kuota
internet.
Dalam belajar di rumah, kondisi fasilitas belajar sangatlah penting untuk
menunjang partisipasi aktif siswa. Mereka belajar dengan mengakses aplikasi
Google Classroom, Zoom, Quipper, Youtube serta aplikasi lainnya sebagai
media belajar. Untuk itu, siswa diharapkan memiliki fasilitas yang memadai
seperti handphone, laptop atau komputer demi kelancaran pembelajaran
online, siswa juga perlu membeli kuota internet bahkan ada pula yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
memasang wifi. Pembelajaran online membuat siswa sangat bergantung pada
teknologi informasi saat ini. Namun, sangatlah sulit untuk siswa yang tinggal
di daerah tertinggal karena untuk memiliki gadget pun sulit dan akses internet
sangat terbatas. Tak sedikit guru akhirnya rela mendatangi siswa untuk
mengajarkan materi kepada mereka.
Kondisi pembelajaran online merupakan hambatan sekaligus peluang
untuk belajar bagi siswa yang kurang mengerti tentang teknologi informasi saat
ini, karena mereka dituntut untuk belajar menggunakan teknologi informasi
yang lebih mendalam. Siswa menggunakan berbagai aplikasi dan platform
untuk memahami materi dan mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.
Dengan keadaan ekonomi di tengah pandemi, mereka juga harus mengeluarkan
uang lebih untuk membeli kuota internet ataupun membelikan gadget agar
siswa dapat mengikuti pembelajaran online.
Pembelajaran online membuat banyak siswa mengeluh dengan
banyaknya tugas dari guru dan tenggat waktu yang kurang sesuai dengan tugas
yang diberikan. Siswa juga mengeluh merasa suntuk karena monoton dalam
belajar dan tidak bisa berinteraksi dengan orang lain selain ”gadget”. Guru
kesulitan untuk memantau siswa dalam mengerjakan tugas. Keadaan ini
menimbulkan kekhawatiran guru. Pembelajaran yang ideal membutuhkan
proses interaksi yang menciptakan suatu hubungan antara siswa dan guru untuk
mencapai suatu tujuan, yaitu tujuan pembelajaran. Saat ini, pemerintah
bersama guru terus berupaya dalam menciptakan pembelajaran yang efektif
sesuai dengan harapan, agar tujuan pembelajaran tercapai walaupun dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
jarak jauh. Semua itu diperlukan dukungan dari siswa dan juga orang tua siswa.
Untuk itu, perlu diketahui bagaimana caranya menciptakan suasana belajar
yang efektif.
Berdasarkan permasalahan tersebut, pandemi Covid-19 sangat
mempengaruhi bidang pendidikan, khususnya dalam metode pengajaran yaitu
pembelajaran online yang diselenggarakan di rumah. Untuk itu, penulis ingin
mengetahui pengaruh pembelajaran online terhadap siswa dengan penelitian
yang berjudul, “Pengaruh Ketersediaan Fasilitas Belajar, Penguasaan
Teknologi Informasi Siswa dan Proses Belajar Mengajar terhadap Partisipasi
Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online”
B. Identifikasi Masalah
Dari beberapa uraian yang dikemukakan pada latar belakang, maka dapat
diidentifikasi masalah-masalah sebagai berikut :
1. Fasilitas belajar sebagai faktor penting yang mendukung
pembelajaran online, namun banyak siswa yang fasilitasnya kurang
lengkap untuk belajar.
2. Teknologi informasi sebagai peluang dan hambatan bagi siswa
untuk melaksanakan pembelajaran online.
3. Guru dan siswa kesulitan berkomunikasi dengan pembelajaran
online.
4. Rendahnya partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, penulis ingin mengetahui apakah terdapat
pengaruh positif ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi
siswa, proses belajar terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh
positif ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa,
proses belajar terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Bagi Guru
Untuk mengetahui sejauh mana kondisi siswa dalam pembelajaran online
sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran agar siswa
berpartisipasi aktif dalam pembelajaran.
2. Bagi Siswa
Sebagai bahan refleksi agar dapat meningkatkan berpartisipasi aktif dalam
pembelajaran, sehingga mendapatkan hasil yang maksimal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
3. Bagi Pembaca
Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai pengaruh ketersediaan
fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa, proses belajar
mengajar terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online serta
dapat dijadikan sebagai bahan referensi untuk melakukan penelitian
berikutnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
BAB II
KAJIAN TEORETIK
A. Tinjauan Pustaka
1. Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
a. Pengertian Partisipasi Aktif Siswa
Menurut Keith Davis (Suryobroto, 2002:279), partisipasi adalah
keterlibatan mental, emosi serta fisik anggota untuk memberikan
inisiatif pada kegiatan-kegiatan yang dijalankan oleh organisasi
tertentu, serta mendukung tercapainya tujuan dan bertanggungjawab
didalamnya.
Partisipasi aktif siswa berarti keterlibatan diri seseorang secara
aktif untuk memberikan inisiatif dalam pembelajaran serta mendukung
ketercapaian tujuan pembelajaran. Peran siswa sangatlah penting dalam
proses belajar mengajar. Siswa berpartisipasi aktif dalam memberikan
inisiatifnya dalam pembelajaran di kelas serta mendukung tercapainya
tujuan dan ikut bertanggung jawab di dalamnya.
Menurut Heidjrachman Ranupandojo (Suryobroto, 2002:282),
mengemukakan bahwa dengan dijalankannya partisipasi bisa diperoleh
beberapa manfaat seperti dibuatnya keputusan yang lebih baik (karena
adanya sumbangan pikiran), adanya penerimaan yang lebih besar
terhadap perintah yang diberikan dan adanya perasaan diperlukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
Dapat disimpulkan bahwa partisipasi siswa dalam belajar
menciptakan komunikasi dua arah dengan guru di dalam kelas. Guru
menjelaskan materi pembelajaran dan siswa memberikan respon positif
berupa pendapat, pernyataan atau pertanyaan seputar materi yang
dijelaskan, sehingga guru dapat memantau sejauh mana siswa
memahami materi yang dijelaskan.
b. Jenis-jenis Partisipasi Aktif Siswa
Partisipasi aktif siswa dalam belajar dapat dilihat dari
aktivitasnya saat proses pembelajaran. Terdapat banyak aktivitas yang
bisa dilakukan siswa di sekolah. Keaktifan siswa di sekolah
diklasifikasikan oleh Paul B. Diedrich (Rohmah, 2015:268) dalam
daftar yang berisi 177 macam kegiatan siswa dan digolongkan sebagai
berikut:
Tabel 2.1
Jenis-jenis Aktivitas Siswa
No. Jenis Aktivitas Contoh aktivitas yang dilakukan
1) Visual activities
Membaca, memperhatikan gambar,
demonstrasi, maupun percobaan atau
pekerjaan orang lain.
2) Oral activities
Menyatakan, merumuskan, bertanya,
memberi saran, mengeluarkan pen-dapat,
mengadakan wawancara, diskusi dan
interupsi.
3) Listening
avtivities
Mendengarkan uraian, percakapan, diskusi
dan interupsi.
4) Writing
activities
Menulis cerita, karangan, laporan, angket
dan menyalin.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
5) Drawing
activities
Menggambar, membuat grafik, peta dan
diagram.
6) Motor activities
Melakukan percobaan, membuat
konstruksi, bermain, berkebun dan
beternak.
7) Mental activities
Mengingat, memecahkan soal, meng-
analisis, membuat hubungan, dan me-
ngambil keputusan
8) Emotional
activities
Menaruh minat, gembira, bersemangat,
berani, tenang dan gugur.
c. Kriteria Partisipasi Aktif Siswa dalam Proses Belajar Mengajar
Menurut Sudjana (2009:61), proses belajar mengajar dapat dinilai
ketika kita mengetahui sejauh mana keaktifan siswa di kelas, keaktifan
siswa dalam belajar dapat dilihat dalam hal:
1) ikut serta dalam melaksanakan tugas belajarnya;
2) terlibat dalam pemecahan masalah;
3) bertanya pada guru atau siswa lain apabila tidak memahami
persoalan yang ia hadapi;
4) berusaha mencari berbagai informasi yang diperlukan untuk
memecahkan permasalahan;
5) melaksanakan diskusi kelompok sesuai dengan arahan guru;
6) menilai kemampuan dirinya dan hasil-hasil yang diperolehnya;
7) melatih diri dalam memecahkan soal atau masalah yang sejenis;
8) kesempatan menerapkan apa yang telah diperolehnya dalam
menyelesaikan tugas atau persoalan yang dihadapinya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
d. Ciri-ciri Proses Pembelajaran agar Siswa Berpartisipasi Aktif
Seorang guru dengan berpedoman kepada satuan pelajaran yang
telah dibuat, guru harus menciptakan lingkungan belajar yang
mendorong siswa untuk aktif secara nyata dalam kegiatan belajar.
Menurut Ahmadi Abu dan Supriyono (2013:212-213), terdapat
beberapa ciri yang harus tampak dalam proses belajar mengajar, yakni:
1) situasi kelas menantang siswa melakukan kegiatan belajar
secara bebas tapi terkendali;
2) guru tidak mendominasi pembicaraan, tetapi lebih banyak
dalam memberi ransangan berpikir kepada siswa untuk
memecahkan masalah;
3) guru menyediakan dan mengusahakan sumber belajar bagi
siswa, bisa tertulis atau sumber manusia. Misalnya, siswa
menjelaskan suatu permasalahan kepada siswa lainnya;
4) kegiatan belajar siswa yang bervariasi, ada yang bersifat
bersama-sama, secara kelompok dengan berdiskusi dan ada
yang secara mandiri;
5) hubungan guru dengan siswa mencerminkan hubungan bapak
dan anak;
6) situasi dan kondisi kelas tidak kaku, tetapi diubah sewaktu-
waktu sesuai dengan kebutuhan siswa;
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
7) belajar tidak hanya dilihat dan diukur dari segi hasil yang
dicapai siswa, tetapi dilihat dan diukur juga dari segi proses
belajar mengajar yang dilakukan siswa;
8) siswa memiliki keberanian mengajukan pendapatnya melalui
pertanyaan atau pernyataan gagasannya, baik yang diajukan
kepada guru maupun siswa lainnya dalam memecahkan masalah
belajar;
9) guru menghargai pendapat siswa terlepas dari benar atau salah,
dan tidak diperkenankan menekan pendapat siswa di depan
siswa lainnya. Guru harus selalu mendorong siswa agar selalu
mengajukan pendapatnya secara bebas.
e. Pembelajaran Online
Seiring berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi,
maka proses pembelajaran pun mengalami perubahan. Internet
memudahkan siswa mengakses berbagai sumber informasi.
Pembelajaran Online menurut Dabbagh dan Ritland (2005:15), adalah
sistem belajar yang terbuka dan tersebar dengan menggunakan
perangkat pedagogi (alat bantu pendidikan), yang dimungkinkan
melalui internet dan teknologi berbasis jaringan untuk memfasilitasi
pembentukan proses belajar dan pengetahuan melalui aksi dan interaksi
yang berarti.
Pembelajaran online disebut juga e-learning. Thomson
(Darmawan, 2012:86) mengungkapkan bahwa, sistem e-learning
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
merupakan bentuk implementasi teknologi yang ditujukan untuk
membantu proses pembelajaran yang dikemas dalam bentuk digital dan
dalam pelaksanaannya membutuhkan sarana gadget atau komputer.
Pada dasarnya e-learning memberikan jangkauan proses mengajar
seperti biasanya. Aplikasi e-learning memfasilitasi secara formal
maupun informal proses pembelajaran seperti internet, intranet, video,
televisi, handphone, PDA dan sebagainya.
E-learning memiliki beberapa manfaat dari persepsi masing-
masing penggunanya. Menurut Darmawan (2012:86), manfaat e-
learning dibagi menjadi 2 persepsi:
Manfaat e-learning dari perspektif pendidik, yaitu:
1) meningkatkan pengemasan materi pembelajaran;
2) menerapkan strategi konsep pembelajaran yang baru,
inovatif serta efisien;
3) pemanfaatan aktivitas akses siswa;
4) menerapkan materi pembelajaran dengan multimedia;
5) interaksi pembelajaran lebih luas dan multisumber belajar.
Manfaat e-learning dari perspektif siswa, yaitu:
1) meningkatkan komunikasi antara guru dan siswa;
2) materi pembelajaran lebih banyak tersedia dan dapat diakses
tanpa memperhatikan ruang dan waktu;
3) berbagai informasi dan materi terorganisasi dalam satu
wadah materi pembelajaran online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
Menurut Albertus (Kompasiana, 2020), media pembelajaran
online pada saat belajar di rumah adalah sebagai berikut.
1) Rumah Belajar
Portal pembelajaran yang menyediakan bahan belajar serta
fasilitas komunikasi yang dimanfaatkan oleh siswa dan guru.
2) Meja Kita
Platform pendidikan daring yang memberdayakan siswa di
berbagai daerah untuk berkolaborasi dalam pembelajaran.
3) Icando
Aplikasi pendidikan anak sebagai alternatif belajar anak usia
dini.
4) Google Suite for Education
Seperangkat alat produktivitas dari Google dengan sistem
cloud untuk sekolah dan lembaga pendidikan termasuk staff,
guru dan siswa untuk memudahkan sistem belajar mengajar,
seperti Google Classroom, Gmail, Google Drive, dan
sebagainya.
5) Microsoft Office 365
Sebuah paket layanan produk-produk dari Microsoft untuk
meningkatkan produktivitas dalam pekerjaan dan
memberikan efisiensi kerja.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
6) Quipper School
Learning Management System (LMS) gratis untuk
membantu guru dan siswa agar dapat melaksanakan kegiatan
belajar mengajar secara efektif online.
7) Ruang guru
Platform pembelajaran berbasis kurikulum sekolah melalui
video interaktif oleh guru dan animasi di aplikasi ponsel.
2. Ketersediaan Fasilitas Belajar
a. Pengertian Fasilitas Belajar
Pembelajaran online dilakukan seiring dengan perkembangan
teknologi informasi seperti saat ini sesuai dengan kebijakan
Kemedikbud. Pembelajaran online perlu ditunjang dengan fasilitas
belajar yang memadai untuk menunjang proses pembelajaran yang
teratur dan berkelanjutan. Setiap satuan pendidikan wajib memiliki
sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan,
buku dan sumber belajar lainnya, bahan habis pakai, serta perlengkapan
lain yang diperlukan (Pemendiknas no. 24 tahun 2007). Sarana dan
prasarana tersebut bisa dimanfaatkan secara langsung selama proses
belajar mengajar.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), fasilitas adalah
sarana untuk melancarkan pelaksanaan fungsi atau kemudahan.
Fasilitas belajar merupakan sarana yang digunakan untuk melancarkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
proses belajar mengajar. Proses pembelajaran akan berjalan lancar jika
terdapat fasilitas belajar yang memadai, hal ini sependapat dengan
Bafadal (2004:2) yang mengemukakan bahwa, fasilitas belajar di
dalamnya terdapat sarana dan prasarana belajar yang akan
mempengaruhi proses pembelajaran.
Gikas & Grant (Rahman, 2020:82) mengungkapkan bahwa,
pembelajaran online pada pelaksanaannya membutuhkan dukungan
perangkat-perangkat mobile seperti smartphone, tablet, dan laptop yang
dapat digunakan untuk mengakses informasi dimana saja dan kapan
saja.
Dari pendapat para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa fasilitas
belajar merupakan sarana prasarana yang menunjang kelancaran proses
belajar mengajar. Fasilitas belajar yang memadai akan mempengaruhi
lancar atau tidaknya proses belajar mengajar. Pada saat pembelajaran
online media elektronik sebagai salah satu alat komunikasi yang
digunakan demi kelancaran proses pembelajaran.
b. Macam-macam Fasilitas Belajar
Menurut The Liang Gie (2002:33-54), macam-macam fasilitas
belajar adalah sebagai berikut.
1) Ruang atau tempat belajar yang baik
Tempat belajar yang baik memiliki penerangan cahaya yang
cukup dan peredaran udara yang lancar agar siswa tidak
mengantuk. Dengan adanya ruang atau tempat belajar yang baik,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
maka siswa akan memiliki kesiapan belajar dan hasil belajar yang
optimal.
2) Perabotan belajar yang lengkap
Perabotan belajar yang perlu diperhatikan untuk kegiatan
pembelajaran adalah meja belajar, kursi belajar, lemari buku,
serta kemungkinan perabot lain yang digunakan untuk menunjang
kegiatan belajar. Saat pembelajaran online yang dibutuhkan oleh
siswa yaitu gadget, komputer atau laptop. Dengan
memasyarakatkan handphone hingga ke desa-desa, maka segala
bentuk dan proses komunikasi dapat dilakukan termasuk dalam
proses pembelajaran (Darmawan, 2012:84). Pada saat
pembelajaran online, kuota internet atau wifi dibutuhkan guna
mendukung kelancaran proses pembelajaran.
3) Perlengkapan belajar yang efisien
Perlengkapan belajar yang digunakan harus efisien yang artinya
dapat membantu tercapainya hasil belajar sesuai dengan usaha
siswa dalam kegiatan belajar. Perlengkapan yang dimaksudkan
disini seperti bolpen, buku acuan atau pelajaran, karet penghapus,
pengserut, penggaris, pensil.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
3. Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
a. Pengertian Teknologi Informasi
Menurut Wikipedia, Teknologi Informasi (TI) atau dalam istilah
bahasa inggris dikenal sebagai Information Technology (IT) adalah
istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu manusia dalam
membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan atau
menyebarkan informasi. Teknologi informasi menyatukan komputasi
dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk data, suara dan video.
Contoh dari teknologi informasi bukan hanya komputer pribadi, tetapi
juga telepon, TV, peralatan rumah tangga elektronik, dan peranti
genggam modern (ponsel).
Teknologi informasi berbasis pada ilmu-ilmu informatika, teknik
komputer dan elektronika dapat digunakan dalam kegiatan sehari-hari,
termasuk pendidikan. Teknologi pendidikan merupakan penerapan
teknologi untuk kegiatan pendidikan dan sangat diperlukan dalam
proses pembelajaran karena dapat berdampak bagi keluaran
pembelajaran sebagai upaya penting dalam mengantisipasi kemajuan
terkini guna menjamin keberlangsungan industrialisasi yang
berkesinambungan pada suatu bangsa (Mubiar, 2014:102).
b. Karakteristik Informasi Elektronik
Darmawan (2012:44-45) mengemukakan bahwa, informasi
elektronik mempunyai enam karakteristik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
1) Akurat
Informasi elektronik bersifat akurat karena dikeluarkan oleh
pihak yang bertanggung jawab dan resmi dalam mengeluarkan
informasi. Sumber informasi dapat diakses lebih lanjut kebenaran
informasi yang muncul ke permukaan.
2) Mutakhir
Dengan adanya kewajiban untuk merevitalisasi maka pemilik
website mengindikasikan bahwa informasi yang muncul ke
permukaan dikategorikan informasi terbaru. Perlu adanya kehati-
hatian dalam mengakses informasi data yang bersifat kuantitatif
karena berubah sejalan dengan perkembangan waktu.
3) Cepat
Mengakses informasi melalui media elektronik dalam hitungan
menit. Hal ini terasa berbeda dengan kita mengakses informasi
melalui media cetak.
4) Daya Jangkau
Daya jangkau informasi mampu merambah hingga seluruh
penjuru dunia sepanjang tersedianya sistem jaringan
telekomunikasi. Jika kita mengakses sumber informasi teknologi,
kita termasuk salah satu orang dari sekian banyak yang
menelusuri informasi tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
5) Komprehensif
Dalam waktu yang cepat, kita dapat mengakses informasi yang
komprehensif. Dengan menganalisis informasi lebih lanjut, kita
dapat melakukan verifikasi informasi dengan menjaga
objektivitas nilai terhadap informasi yang disajikan.
6) Selektif
Informasi elektronik bersifat selektif yang memiliki arti bahwa
hanya informasi penting yang memiliki nilai dan manfaat tertentu
yang dimunculkan.
c. Pembelajaran generasi abad 21
Menurut Wendhie (2013), pembelajaran abad 21 merupakan
pembelajaran untuk mempersiapkan generasi penerus menjadi generasi
yang memiliki kemampuan kecakapan abad 21. Pembelajaran ini
berpusat pada siswa yang memiliki pendekatan berbeda dibandingkan
pembelajaran tradisional yang berpusat pada guru. Menurut Wendie,
ada 4 hal yang harus dimiliki siswa untuk menunjang kecakapan abad
21, yakni:
1) Way of thinking
Kemampuan berpikir yang harus dimiliki siswa untuk
menghadapi dunia abad 21. Kemampuan tersebut adalah
kreatif, memecahkan masalah, berpikir kritis, mengambil
keputusan dan belajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
2) Ways of working
Kemampuan siswa untuk bekerja di dunia global dan digital.
Communication and collaboration adalah kemampuan yang
harus dikuasai siswa dengan baik. Communication yang
dimaksud adalah dapat berkomunikasi dengan baik
mengunakan berbagai metode dan strategi komunikasi.
Sementara collaboration yang dimaksud adalah mampu
berkolaborasi dan bekerjasama dengan individu, komunitas
dan jaringan.
3) Tools for working
Kemampuan siswa menguasai alat untuk bekerja. Siswa harus
mampu menguasai communications technology and literacy.
Jika siswa tidak memiliki kemampuan tersebut maka sulit
baginya untuk mengembangkan pekerjaannya.
4) Skills for living in the world
Kemampuan siswa untuk menjalani kehidupan di abad 21.
Kemampuan tersebut diantaranya fleksibilitas dan beradaptasi,
inisiatif dan kemandirian, kecakapan lintas budaya,
produktivitas dan akuntabilitas, kepemimpinan dan
tanggungjawab. Kemampuan tersebut untuk mengasah siswa
bertahan hidup di abad 21 ini.
Kurikulum yang telah dikembangkan saat ini di sekolah-sekolah
menuntut pendekatan pembelajaran yang berpusat pada siswa (student
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
centered learning). Semua kecakapan tersebut dapat dimiliki oleh siswa
apabila guru mampu mengembangkan rencana pembelajaran yang
berisi aktivitas-aktivitas yang menantang siswa untuk berpikir kritis dan
memecahkan masalah.
d. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam
Pembelajaran
Proses pembelajaran yang berlaku saat ini, Teknologi Informasi
dan Komunikasi (TIK) merupakan alat bantu dalam upaya mencapai
proses pembelajaran yang mengutamakan kemampuan keterampilan
dan kecakapan abad 21 yang harus dimiliki oleh siswa. Perangkat-
perangkat teknologi atau aplikasi-aplikasi yang menunjang kemampuan
siswa abad 21 seperti kecakapan kreativitas, inovasi, komunikasi,
kolaborasi, literasi informasi dan media, dan sebagainya. Menurut
Wendhie (2013) ada 3 pengaruh TIK dalam kehidupan siswa.
1) TIK dalam kreativitas siswa
Siswa dapat memanfaatkan sarana-sarana teknologi informasi
dan komunikasi atau aplikasi-aplikasi komputer dalam
aktivitas pembelajaran. Sarana tersebut dapat digunakan siswa
sebagai sarana kreativitas siswa. Dengan teknologi internet,
siswa dapat mengakses berbagai informasi untuk sumber
belajar, sehingga melatih kemandirian siswa dalam
mengumpulkan informasi dari berbagai sumber. Selain itu, ada
beberapa aplikasi yang dapat dimanfaatkan siswa untuk belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
seperti Microsoft Power Point, Corel Draw, Flash, dan
sebagainya.
2) TIK dalam aktivitas kolaborasi siswa
Siswa dapat memanfaatkan sarana teknologi yang ada untuk
digunakan sebagai sarana kolaborasi dalam proses belajar
mengajar. Aplikasi yang dapat digunakan diantaranya adalah
jejaring sosial seperti Whatsapp, Line, Instagram, Google
Classroom dan lainnya. Aplikasi tersebut dapat dimanfaatkan
siswa dan guru dalam proses pembelajaran seperti
pengumpulan tugas, penyampaian informasi pembelajaran dan
lainnya yang dapat menunjang siswa dalam belajar.
3) TIK sebagai media komunikasi siswa dalam pembelajaran
Sarana teknologi informasi dan komunikasi dapat digunakan
sebagai media komunikasi siswa dalam kaitannya dengan
pembelajaran. Sebagai contoh, dengan menggunakan aplikasi
seperti Google Classroom, Whatsapp dan aplikasi lainnya,
guru dapat menyampaikan informasi terkait materi dan tugas-
tugas kepada siswa. Dengan menggunakan teknologi informasi
dan komunikasi, guru dan siswa dapat berkomunikasi tanpa ada
batasan waktu dan tempat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
4. Proses Belajar Mengajar
a. Pengertian Proses Belajar Mengajar
Menurut Sardiman (Sari, 2013:11), proses belajar mengajar
merupakan proses perubahan tingkah laku dari melihat, membaca,
mendengar dan mencoba sesuatu hal dari yang tidak memahami
menjadi memahami. Maka dituntut adanya profil kualifikasi tertentu
dalam hal pengetahuan, kemampuan, sikap dan tata nilai serta sifat-sifat
pribadi, agar proses itu dapat berlangsung dengan efektif dan efisien.
Pembelajaran dapat diartikan sebagai proses kerjasama antara
guru dan siswa dalam memanfaatkan semua potensi yang ada, baik dari
dalam diri siswa maupun dari luar diri siswa untuk mencapai tujuan
pembelajaran. Proses pembelajaran merupakan interaksi antara guru
dan siswa dalam usaha mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan
(Sanjaya, 2010:26).
Dapat disimpulkan bahwa proses belajar mengajar merupakan
proses perubahan siswa menjadi orang yang mau belajar dan
berkompeten dalam belajar melalui berbagai pengalaman yang telah
disusun sedemikian rupa.
b. Tahap-tahap dalam Proses Belajar Mengajar
Proses belajar mengajar memiliki beberapa tahapan untuk tatanan
praktisnya. Menurut Wina Sanjaya (2010:174-178), terdapat tiga tahap
dalam proses belajar mengajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
1) Tahap Prainstruksional
Tahap ini merupakan tahapan yang dimulai oleh guru untuk
memulai proses belajar mengajar. Beberapa kegiatan umum
dilaksanakan dalam tahap ini, yaitu:
a) Guru mengucapkan salam dan memimpin doa.
b) Guru mereview secara singkat materi pembelajaran sebelumnya
sebagai pemantapan pemahaman bagi siswa dan mengaitkannya
dengan materi pembelajaran yang akan dipelajari.
c) Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya
tentang materi pembelajaran sebelumnya yang belum dipahami
oleh siswa.
d) Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai untuk
materi pembelajaran yang akan dipelajari.
2) Tahap Instruksional
Tahap ini merupakan tahap inti. Pelaksanaan tahap ini sangat
tergantung pada strategi dan metode pembelajaran apa yang akan
digunakan oleh guru.
3) Tahap Evaluasi
Tujuan dari tahap evaluasi adalah mengetahui sejauh mana tingkat
pemahaman siswa dan keberhasilan pembelajaran dari materi yang
dipelajari.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
c. Mengelola Proses Belajar Mengajar
Dalam proses interaksi belajar, kegiatan interaksi antara guru dan
siswa merupakan kegiatan yang cukup dominan (Sardiman, 2011:172).
Di dalam proses belajar mengajar, interaksi yang dilakukan merupakan
transfer of knowledge dan values yang akan menuntut komponen serasi
satu dengan lainnya. Serasi berarti komponen-komponen yang ada
dalam proses belajar mengajar akan saling menyesuaikan dalam rangka
mendukung pencapaian tujuan belajar bagi siswa dan akan
mempengaruhi keberhasilan interaksi belajar mengajar tersebut.
Menurut Suryobroto (2002:157), ada beberapa komponen dalam
interaksi belajar mengajar yaitu tujuan instruksional, bahan pelajaran
(materi), metode dan alat interaksi, sarana dan evaluasi (penilaian).
Untuk mencapai tujuan instruksional, masing-masing komponen
tersebut akan saling merespon dan mempengaruhi satu sama lain
sehingga tugas guru adalah mendesain masing-masing komponen agar
menciptakan proses belajar mengajar yang lebih optimal. Dengan
demikian, tugas guru selanjutnya adalah mengembangkan interaksi
belajar mengajar yang lebih dinamis untuk mencapai tujuan yang
diharapkan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
B. Kajian Penelitian yang Relevan
Pada bagian ini akan diuraikan hasil penelitian yang relevan sebelumnya
sebagai berikut:
1. Maryono, Theresia Kistik 2007 melakukan penelitian dengan judul
“Pengaruh Interaksi Belajar Mengajar, Media Belajar dan Lingkungan
Belajar terhadap Prestasi Belajar Akuntansi”. Pada penelitian ini
menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif antara interaksi belajar
mengajar dan media pembelajaran terhadap prestasi belajar akuntansi
dengan rata-rata skor (mean) sebesar 116,08 dan 98,58. Berdasarkan hasil
tersebut dapat disimpulkan interaksi belajar mengajar dan media
pembelajaran mendukung prestasi belajar.
2. Widiaswari, Anastasia Melani 2016 melakukan penelitian dengan judul
“Partisipasi Aktif Mengikuti Bimbingan Klasikal: Tingkat Partisipasi Aktif
Siswa kelas X SMA Pangudi Luhur Sedayu Tahun Ajaran 2015/2016 dalam
Mengikuti Bimbingan Klasikal dan Implikasinya terhadap Usulan Upaya
Peningkatan Partisipasi Aktif dalam Mengikuti Bimbingan Klasikal”. Pada
penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat 59,82% siswa memiliki tingkat
partisipasi aktif yang tinggi dalam mengikuti bimbingan klasikal.
Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa mayoritas siswa
memiliki tingkat partisipasi aktif dalam mengikuti bimbingan klasikal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
C. Kerangka Berpikir
Penelitian ini terbagi menjadi 4 (empat) variabel yang terdiri dari 3 (tiga)
variabel bebas (independent) yaitu ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan
teknologi informasi siswa dan proses belajar mengajar dan 1 (satu) variabel
terikat (dependent) yaitu partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
1. Pengaruh Ketersediaan Fasilitas Belajar terhadap Partisipasi Aktif
Siswa dalam Pembelajaran Online
Ketersediaan fasilitas belajar ialah sarana prasarana yang menunjang
kelancaran proses belajar mengajar sehingga mempermudah siswa dalam
mengerjakan segala sesuatu. Siswa akan mudah mencari informasi dari
internet dan dapat mengerjakan tugas secara fleksibel kapanpun dan
dimanapun. Ketersediaan fasilitas akan mendorong siswa secara mudah
memahami pembelajaran karena dimudahkan dalam mencari informasi.
Kelengkapan tersebut akan mendorong siswa lebih berpartisipasi aktif
dalam belajar karena kemudahan-kemudahan tersebut.
Partisipasi aktif adalah keterlibatan seseorang dalam memberikan
inisiatifnya untuk tercapainya tujuan pembelajaran. Seseorang akan
melibatkan diri dengan memberikan idenya agar tujuannya tercapai,
terutama di dalam pembelajaran online. Mereka melakukan aktifitas-
aktifitas seperti menulis, berpendapat, mendengarkan, dan memberikan
emosi untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran. Hal ini akan menunjang
proses pembelajaran yang lebih aktif karena siswa tidak memiliki kendala
dalam kelengkapan fasilitas belajar contohnya, jika siswa memiliki laptop
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
untuk pembelajaran online maka akan memudahkan siswa dalam
mengakses tugas dan materi yang diberikan oleh guru. Selain itu, fasilitas
belajar yang terdapat di rumah akan memudahkan siswa karena tidak perlu
pergi jauh untuk mendapatkan materi dan tugas dari guru. Para siswa juga
dapat berkreasi dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh gurunya.
2. Pengaruh Penguasaan Teknologi Informasi Siswa terhadap Partisipasi
Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Penguasaan teknologi informasi siswa merupakan proses siswa
memahami teknologi informasi yang sedang berkembang pada saat ini.
Keberadaan teknologi memudahkan para penggunanya untuk mendapatkan
informasi dan berkomunikasi. Sebagai seorang siswa, teknologi informasi
akan memudahkan mereka mencari informasi mengenai pembelajaran.
Siswa yang menguasai teknologi dan informasi tentu saja akan berguna bagi
aktivitas belajar mereka, terutama pada saat pembelajaran online. Mereka
diwajibkan mengakses laman belajar atau menggunakan beberapa aplikasi
untuk mengikuti pembelajaran.
Partisipasi aktif siswa merupakan merupakaan keterlibatan siswa
memberikan ide dan gagasan dalam mendukung tercapainya tujuan
pembelajaran. Keterlibatan siswa dalam proses pembelajaran dapat
dilakukan oleh siswa dengan menguasai teknologi dan informasi akan
memberikan mereka keuntungan dalam mengerjakan tugas dan mencari
sumber belajar. Ketika seorang guru meminta mereka mencari informasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
dari sumber yang ada di internet seperti Wikipedia, siswa akan lebih mudah
untuk memahami materi sehingga mereka terdorong untuk berpartisipasi
aktif di dalam kelas karena mereka terangsang dengan rasa percaya diri
karena mengetahui dengan pasti.
3. Pengaruh Proses Belajar Mengajar terhadap Partisipasi Aktif Siswa
dalam Pembelajaran Online
Proses belajar mengajar merupakan interaksi antara guru dan siswa
dalam usaha mencapai tujuan pembelajaran. Kondisi pandemi saat ini
membuat guru dan siswa harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh
sehingga sulit untuk menciptakan proses belajar mengajar yang cocok.
Model pembelajaran online dan tatap muka sangatlah berbeda. Para guru
diharapkan dapat menyampaikan materi secara menarik sehingga siswa
dapat memahami dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran.
Interaksi antara guru dan siswa dibutuhkan sebagai bentuk terciptanya
suasana belajar yang efektif. Namun, tidak dipungkiri oleh para guru dan
siswa bahwa mereka kesulitan untuk membangun chemistry yang baik pada
saat pembelajaran online. Oleh karena itu, para guru berusaha membangun
chemistry tersebut dengan berbagai macam model pembelajaran.
Partisipasi aktif siswa merupakan keikutsertaan siswa
menyumbangkan ide berupa ungkapan pendapat atau bertanya pada saat
pembelajaran. Interaksi tersebut sebagai acuan guru untuk mengetahui
sejauh mana siswa dapat memahami pembelajaran yang disampaikan. Guru
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
dapat memberikan materi dalam bentuk presentasi atau video pembelajaran
kepada para murid, lalu mereka menanggapi dan bertanya mengenai materi
kepada guru. Kondisi saat ini tentunya para guru harus mencari celah agar
dapat berinteraksi dengan siswa karena keberadaan teknologi informasi
yang sudah canggih. Guru dan siswa dapat berkomunikasi melalui zoom dan
aplikasi lainnya seperti Google Meet agar guru dan siswa dapat bertatap
muka untuk menanyakan materi. Hal ini akan memberikan kesempatan bagi
siswa untuk guru untuk berkomunikasi dan tanya jawab seputar materi
pembelajaran.
D. Model Penelitian
Berdasarkan hasil kajian teoritik dan kerangka berpikir, maka oleh penulis
dapat digambarkan secara sistematis paradigma penelitian sebagai berikut:
Keterangan:
X1 : Ketersediaan Fasilitas Belajar
X2 : Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
X3 : Proses Belajar Mengajar
Y : Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
X1
X2
X3
X
Y
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
E. Rumusan Hipotesis
Uraian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah:
Ha1 : Terdapat pengaruh positif ketersediaan fasilitas belajar terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online di SMA Talenta.
Ha2 : Terdapat pengaruh positif penguasaan teknologi informasi siswa
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online di
SMA Talenta.
Ha3 : Terdapat pengaruh positif proses belajar mengajar terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online di SMA Talenta.
Ha4:
Terdapat pengaruh positif ketersediaan fasilitas belajar,
penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
mengajar secara bersama-sama terhadap partisipasi aktif siswa
dalam pembelajaran online di SMA Talenta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini termasuk penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif.
Penelitian survey adalah suatu teknik pengumpulan informasi yang diajukan
pada responden dalam bentuk sampel dari suatu populasi. Pendekatan
kuantitatif adalah pendekatan yang berbasis pada kerja hitung-menghitung
angka dan dianalisis dengan statistik (Brataningrum, 2014:2). Statistik yang
digunakan adalah statistik deskriptif yang bertujuan menggambarkan data yang
terkumpul. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui variabel bebas terhadap
variabel terikat, yaitu pengaruh ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan
teknologi informasi siswa dan proses belajar mengajar terhadap partisipasi
aktif siswa dalam pembelajaran online.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Talenta.
Alamat sekolah di Jl. Taman Kopo Indah 3, Mekar Rahayu, Kec.
Margaasih, Bandung.
2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada 25 Januari – 25 Februari 2021.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
C. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI tahun ajaran
2020/2021 SMA Talenta yang sedang melaksanakan kegiatan
pembelajaran online.
2. Objek Penelitian
Objek penelitian ini adalah pengaruh ketersediaan fasilitas belajar,
penguasaan teknologi informasi siswa, proses belajar mengajar terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
D. Populasi, Sampel dan Teknik Penarikan Sampel
1. Populasi Penelitian
Populasi merupakan sebuah tempat generalisasi yang terdiri atas
objek atau subjek yang memiliki kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti, kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono,
2013:117). Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Talenta
sejumlah 99 orang.
Tabel 3.1
Populasi Penelitian
No. Kelas Jumlah Siswa
1. XI IPA 46
2. XI IPS 53
Total Populasi 99
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
2. Sampel Penelitian
Populasi mempunyai jumlah yang sangat besar, oleh karena itu
peneliti menggunakan sampel untuk memudahkan pengolahan data
penelitian. Menurut Sugiyono (2013:118), sampel merupakan bagian dari
jumlah dan karakteristik yang dimiliki suatu populasi, sehingga jumlah
sampel yang diambil dapat mewakili populasi dalam penelitian. Sampel
yang tepat untuk digunakan dalam penelitian tergantung pada tingkat
kesalahan yang dikehendaki. Semakin besar jumlah sampel dari populasi
yang diteliti, maka peluang kesalahan semakin kecil dan begitu pula
sebaliknya. Sampel penelitian yang diambil harus dapat mewakili populasi
siswa kelas XI SMA Talenta. Menurut rumus Krejcie dan Morgan (1970),
sampel dapat dicari dengan rumus sebagai berikut:
𝑆 = 𝑋2𝑁 𝑃(1 − 𝑃)
𝑑2(𝑁 − 1) + 𝑥2𝑃(1 − 𝑃)
Keterangan:
S = Besarnya sampel yang ditentukan
N = Ukuran populasi
X2 = Harga Chi Square pada tabel derajat kebebasan (db) 1 pada tingkat
P = Populasi-populasi yang diasumsikan dengan P=0,5 akan
menghasilkan ukuran sampel maksimum
d = Margin error/Degree of precision
𝑆 = (3,84(99)(0,5)(0,5)
0,052(98) + (3,84)(0,5)(0,5)=
95,04
1,205= 78,871
𝑆 = 78,871 𝑑𝑖𝑏𝑢𝑙𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑑𝑖 79
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Jumlah sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan
menggunakan rumus Krejcie dan Morgan (1970) dengan hasil 79 siswa.
3. Teknik Penarikan Sampel
Sugiyono (2013:116) menjelaskan bahwa, teknik pengambilan
sampel digunakan untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam
penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian
ini adalah quota sampling. Quota sampling adalah teknik penentuan
sampel dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai dengan
kuota yang diinginkan. Ciri-ciri yang dimaksudkan ialah siswa yang
sedang menjalani pembelajaran online didukung dengan fasilitas teknologi
pembelajaran yang memadai. Dengan demikian peneliti membutuhkan
responden sebanyak 79 siswa.
E. Operasionalisasi Variabel
1. Variabel Penelitian
a. Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang
menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel terikat ini adalah
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online.
b. Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau menjadi
sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen. Pada penelitian ini
terdapat tiga variabel bebas, X1 : Ketersediaan Fasilitas Belajar, X2 :
Penguasaan Teknologi Informasi Siswa dan X3 : Proses Belajar
Mengajar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
2. Pengukuran
Skala pengukuran variabel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah Skala Likert. Menurut Mulyatiningsih (2013:29), skala Likert
merupakan metode skala bipolar untuk mengukur tanggapan positif dan
negatif suatu pernyataan. Tanggapan pernyataan tersebut dinyatakan
dalam bentuk rentang jawaban mulai dari sangat setuju sampai sangat
tidak setuju. Jika alternatif jawaban telah ditetapkan, tahap selanjutnya
adalah pemberian skor setiap alternatif jawaban dengan mengisi kuesioner
dan opsi jawaban. Skor alternatif jawaban responden dapat dilihat di
bawah ini:
Tabel 3.2
Skala Likert
Alternatif Jawaban Skor
Positif (+) Negatif (-)
Sangat Tidak Setuju 1 5
Tidak Setuju 2 4
Netral 3 3
Setuju 4 2
Sangat Setuju 5 1
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
kuesioner atau angket. Menurut Muhadi (2011:43), kuesioner adalah suatu
daftar yang berisikan pertanyaan-pertanyaan suatu masalah yang akan diteliti.
Kuesioner tersebut disebarkan kepada reponden (orang-orang yang diteliti)
untuk memperoleh data. Peneliti menyusun perangkat pertanyaan dan
responden menjawab dengan salah satu opsi dari jawaban yang tersedia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
Teknik kuesioner ini digunakan untuk memperoleh data mengenai Pengaruh
Ketersediaan Fasilitas Belajar, Penguasaan Teknologi Informasi Siswa, Proses
Belajar Mengajar terhadap Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online.
Supaya kuesioner yang disusun mempunyai validitas isi dan validitas
konstruk, maka dalam penyusunan kuesioner dilakukan dengan langkah-
langkah sebagai berikut: (a) mendefinisikan variabel, (b) menentukan dimensi
dan aspek berkaitan dengan variabel yang hendak diteliti, (c) memilih
indikator, (d) menulis pernyataan pada kuesioner. Berdasarkan definisi yang
telah diuraikan maka disusun kisi-kisi sebagai berikut. untuk variabel
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online, ketersediaan fasilitas
belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar mengajar.
1. Variabel Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Menurut Widiaswari (2016:8), partisipasi aktif adalah keikutsertaan
setiap pribadi yang tergabung dalam suatu kelompok untuk terlibat
memunculkan ide-ide dan inisiatif. Berikut ini merupakan kisi-kisi
kuesioner instrumen penelitian Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran
Online:
Tabel 3.3
Kisi-kisi Instrumen Penelitian Partisipasi Aktif Siswa dalam
Pembelajaran Online
Dimensi Indikator No. Butir
Jumlah Positif Negatif
Manfaat
pembelajaran
online
a. Menciptakan komunikasi
yang baik selama proses
pembelajaran.
15
b. Mengakses materi
pembelajaran lebih luas.
16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Dimensi Indikator No. Butir
Jumlah Positif Negatif
Pemahaman
siswa
mengguna-
kan media
pembelajaran
a. Memahami cara
menggunakan media
pembelajaran yang
digunakan selama proses
belajar mengajar online.
17
Visual
activities
a. Membaca buku, membaca
power point terkait materi
yang disampaikan.
1
b. Mencermati penjelasan
teman.
2
Oral
activities
a. Berani bertanya materi yang
tidak dimengerti.
3
b. Mengungkapkan pendapat
dan interupsi saat
pembelajaran online ber-
langsung.
4
Oral
activities
c. Melakukan diskusi saat
pembelajaran online.
5
Listening
activities
a. Mendengarkan pemaparan
materi.
6
b. Mendengarkan penjelasan
dan pendapat.
7
Writing
activities
a. Menulis poin penting dan
catatan dalam pembelajaran
online.
8
b. Mengerjakan tugas yang
diberikan.
9
Mental
activities
a. Terlibat dalam memecahkan
soal/menganalisis/mengam-
bil keputusan.
10 11
b. Mengingat materi yang
disampaikan.
12
Emotional
activities
a. Menaruh minat yang tinggi
dalam proses belajar
mengajar secara online.
13
b. Perasaan senang saat
mengikuti kegiatan belajar
mengajar secara online.
14
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
2. Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar
Menurut Irawati (2007:14) fasilitas belajar merupakan segala sesuatu
yang memudahkan siswa untuk melaksanakan kegiatan belajar dengan
baik. Berikut ini merupakan kisi-kisi kuesioner instrumen penelitian
Ketersediaan Fasilitas Belajar:
Tabel 3.4
Kisi-kisi Instrumen Penelitian Ketersediaan Fasilitas Belajar
Dimensi Indikator No. Butir
Jumlah Positif Negatif
Tersedianya
ruang
belajar yang
baik
a. Memiliki tempat atau ruang
belajar yang baik untuk
mengikuti pembelajaran
online.
18
Tersedianya
perabotan
belajar yang
memadai
a. Memiliki meja belajar, kursi
belajar dan perabot lainnya
yang menunjang pem-
belajaran di rumah.
19
b. Memiliki buku, modul dan
alat tulis untuk memahami
pembelajaran.
20
c. Memiliki gadget dan laptop
untuk menunjang proses
pembelajaran online.
21
d. Mempunyai kuota internet
atau wifi untuk mendukung
proses pembelajaran online.
22
e. Memiliki jaringan internet
yang baik selama proses
pembelajaran online.
23
Tersedianya
perlengka-
pan belajar
yang
memadai
a. Memiliki alat tulis untuk
mencatat dan mengerjakan
tugas yang diberikan.
24
b. Menggunakan alat tulis
selama proses pembelajaran
online.
25
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
3. Variabel Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
Menurut Mubiar (2014:102) teknologi informasi berbasis pada ilmu-
ilmu informatika, teknik komputer dan elektronika dapat digunakan dalam
kegiatan sehari-hari, termasuk pendidikan. Menurut Liem Hwi (Kartono,
1985:91), ada beberapa aspek pendampingan yang dilakukan orang tua
dalam membantu anak belajar, maka dapat disusun tabel kisi-kisi sebagai
berikut.
Tabel 3.5
Kisi-kisi Instrumen Penelitian Penguasaan
Teknologi Informasi Siswa
Dimensi Indikator No. Butir
Jumlah Positif Negatif
Pengetahu-
an siswa
mengenai
teknologi
informasi
a. Mengetahui pengertian
teknologi informasi.
26
b. Mengetahui contoh-contoh
teknologi informasi.
27
c. Dapat menggunakan
teknologi informasi secara
optimal.
28
Kecakapan
siswa dalam
memanfaat-
kan tekno-
logi infor-
masi
a. Kemampuan memecahkan
masalah, berpikir kritis,
kreatif, mengambil
keputusan dan belajar.
29,30,
31
b. Kemampuan berkomunikasi
dengan berbagai strategi
komunikasi.
32
c. Kemampuan berkolaborasi
dan bekerjasama dengan
individu dan komunitas lain.
33
d. Kemampuan menguasai
teknologi komunikasi dan
informasi.
34
e. Memiliki kemampuan
fleksibilitas dan beradaptasi.
35
f. Memiliki kemampuan
inisiatif dan mandiri.
36
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
4. Variabel Proses Belajar Mengajar
Menurut Maryono (2007:10), interaksi belajar merupakan proses
komunikasi dua arah yang mengandung tindakan komunikator maupun
komunikan. Berikut ini merupakan kisi-kisi kuesioner instrumen penelitian
Proses Belajar Mengajar:
Tabel 3.6
Kisi-kisi Instrumen Penelitian Proses Belajar Mengajar
Dimensi Indikator No. Butir
Jumlah Positif Negatif
Siswa
sebagai
pusat
perhatian
a. Membantu mengembangkan
potensi yang ada dalam
dirinya.
43
Siswa
mencapai
tujuan
pembelaja-
ran yang
telah
ditentukan
a. Mengetahui tujuan pem-
belajaran yang akan dicapai
dari proses pembelajaran.
44
b. Mengikuti prosedur
pembelajaran online dengan
baik.
45
Materi yang
digunakan
dalam inter-
aksi belajar
mengajar
a. Sesuai dengan tujuan pem-
belajaran.
46
b. Sesuai dengan media yang
digunakan.
47
c. Sesuai taraf kemampuan dan
kesulitan siswa dalam
memahami materi pelajaran.
48
g. Memiliki kemampuan
kecakapan lintas budaya.
37,38
h. Memiliki kemampuan
produktivitas dan
akuntabilitas.
39,40
i. Memiliki kemampuan
memimpin dan
bertanggungjawab.
41,42
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Dimensi Indikator No. Butir
Jumlah Positif Negatif
Guru
berperan se-
bagai pem-
bimbing
siswa dalam
belajar
a. Menghidupkan dan
memberikan motivasi dalam
proses pembelajaran.
49
b. Menyiapkan proses
pembelajaran dengan baik.
50
c. Menggunakan metode
pembelajaran yang beragam
dalam menyampaikan
materi.
51
Disiplin
dalam
interaksi
belajar
mengajar
a. Menyampaikan materi
sesuai perencanaan.
52
b. Mengumpulkan tugas tepat
waktu.
53
Penilaian
proses
interaksi
belajar
mengajar
a. Mengetahui sejauh mana
usaha yang dilakukan siswa
selama pembelajaran online.
54
b. Mengetahui kemampuan
siswa yang telah dicapai
selama proses belajar
mengajar.
55
c. Mengetahui tingkat keber-
hasilan metode belajar
mengajar yang digunakan
guru.
56
G. Pengujian Prasyarat Analisis Data
1. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data dari setiap
variabel yang akan dianalisis berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas
multivariat dapat mengetahui distribusi data yang diteliti normal atau tidak.
Untuk uji normalitas, peneliti menggunakan alat bantu program SPSS versi
22. Data dikatakan berdistribusi normal apabila nilai Asymp Sig (2-tailed)
yang dihasilkan lebih kecil dari nilai alpha yaitu sebesar 0,05 jika angka
Asymp Sig (2-tailed) ≥ 0,05 maka data tidak berdistribusi normal.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
H. Teknik Analisis Data
1. Deskripsi data
Peneliti menyajikan data dalam bentuk tabel beserta nilai-nilai
statistiknya, kemudian menginterpretasikan berdasarkan pada Penilaian
Acuan Patokan II (PAP II).
Dibawah ini merupakan tabel penjabaran kategori PAP II dengan nilai
presentil (Masidjo, 1995:157).
Tabel 3.7
Kategori Penilaian Acuan Patokan II
Pencapaian Skor Nilai Huruf
Kategori
Kecenderungan
Variabel
81% - 100% A Sangat Tinggi
66% - 80% B Tinggi
56% - 65% C Cukup
46% - 55% D Rendah
0% - 46% E Sangat Rendah
Penelitian yang menggunakan acuan patokan tipe II biasa digunakan
dalam menghitung penilaian hasil belajar siswa dengan skor minimal 0 dan
skor maksimal sebesar 100. Untuk mendeskripsi tingkat partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online maka ditentukan dahulu skor interval
dengan memodifikasi rumus PAP II dengan rumus penelitian yang
ditetapkan, yakni skor terendah 1 dan skor tertinggi 5. Oleh karena itu,
untuk mendeskripsikan kategori variabel yang pertama ditetapkan skor
interval dengan modifikasi rumus PAP II sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
Nilai terendah yang mungkin dicapai + [ Nilai presentase x (Nilai tertinggi
yang mungkin dicapai – Nilai terendah yang mungkin terjadi) ].
a. Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar
Skor tertinggi: 5 x 8 = 40
Skor terendah: 1 x 8 = 8
8 + 81% (40 - 8) = 33,92 dibulatkan menjadi 34
8 + 66% (40 - 8) = 29,12 dibulatkan menjadi 30
8 + 56% (40 - 8) = 25,92 dibulatkan menjadi 26
8 + 46% (40 - 8) = 22,72 dibulatkan menjadi 23
Tabel 3.8
Interval Skor Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar
Interval Skor Kategori Kecenderungan
Variabel
35 - 40 Sangat Baik
31 - 34 Baik
27 - 30 Cukup Baik
23 - 26 Kurang Baik
8 - 22 Tidak Baik
b. Variabel Penguasaaan Teknologi Informasi Siswa
Skor tertinggi: 5 x 17 = 85
Skor terendah: 1 x 17 = 17
17 + 81% (85 - 17) = 72,08 dibulatkan menjadi 72
17 + 66% (85 - 17) = 61,88 dibulatkan menjadi 62
17 + 56% (85 - 17) = 55,08 dibulatkan menjadi 55
17 + 46% (85 - 17) = 48,28 dibulatkan menjadi 48
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Tabel 3.9
Interval Skor Variabel Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
Interval Skor Kategori Kecenderungan
Variabel
72 - 85 Sangat Baik
63 - 72 Baik
56 - 62 Cukup Baik
49 - 55 Kurang Baik
17 - 48 Tidak Baik
c. Variabel Proses Belajar Mengajar
Skor tertinggi: 5 x 14 = 70
Skor terendah: 1 x 14 = 14
14 + 81% (70 - 14) = 59,36 dibulatkan menjadi 59
14 + 66% (70 - 14) = 50,96 dibulatkan menjadi 51
14 + 56% (70 - 14) = 45,36 dibulatkan menjadi 45
14 + 46% (70 - 14) = 39,76 dibulatkan menjadi 40
Tabel 3.10
Interval Skor Variabel Proses Belajar Mengajar
Interval Skor Kategori Kecenderungan
Variabel
60 - 80 Sangat Baik
52 - 59 Baik
46 - 51 Cukup Baik
41- 45 Kurang Baik
14 - 40 Tidak Baik
d. Variabel Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Skor tertinggi: 5 x 17 = 85
Skor terendah: 1 x 17 = 17
17 + 81% (85 - 17) = 72,08 dibulatkan menjadi 72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
17 + 66% (85 - 17) = 61,88 dibulatkan menjadi 62
17 + 56% (85 - 17) = 55,08 dibulatkan menjadi 55
17 + 46% (85 - 17) = 48,28 dibulatkan menjadi 48
Tabel 3.11
Interval Skor Variabel Partisipasi Aktif Siswa dalam
Pembelajaran Online
Interval Skor Kategori Kecenderungan
Variabel
73 - 85 Sangat Baik
63 - 72 Baik
56 - 62 Cukup Baik
49 - 55 Kurang Baik
17 - 48 Tidak Baik
2. Uji Asumsi Klasik
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis
regresi berganda. Oleh karena itu, diperlukan uji prasyarat sebagai berikut:
a. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah model
regresi ditemukan adanya korelasi antara variabel bebas dan terikat. Uji
ini digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya penyimpangan
asumsi klasik multikolinearitas, yaitu adanya hubungan linear antar
variabel independen dalam model regresi. Prasyarat yang harus
terpenuhi dalam model regresi adalah tidak adanya multikolinearitas.
Jika ada korelasi yang tinggi diantara variabel-variabel bebasnya, maka
hubungan antara variabel bebas terhadap variabel terikatnya menjadi
terganggu. Salah satu cara untuk mendeteksi gejala multikolinearitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
adalah dengan nilai tolerance value atau Variance Inflation Factor
(VIF) dengan kriteria jika tolerance value > 0,1 dan VIF < 10, maka
disimpulkan tidak terjadi gejala multikolinearitas dan jika tolernace
value ≤ 0,1 dan VIF > 10, maka disimpulkan terjadi gejala
multikolinearitas antar variabel pada model regresi.
b. Uji Heterokedastisitas
Uji ini dilakukan untuk mengetahui bahwa varians dari residual
tidak sama untuk semua pengamatan. Jika varians dari residual suatu
pengamatan ke pengamatan yang lain tetap maka disebut
homoskedastisitas. Sebuah model regresi dikatakan baik apabila terjadi
homoskedastisitas dalam modelnya, atau tidak terjadi
heterokedastisitas. Dalam hal ini, uji heterokedastisitas menggunakan
uji Glejser pada program SPSS. Dasar pengambilan keputusan dalam
uji heteroskedastisitas dengan menggunakan uji Glejser adalah jika
nilai signifikansi (Sig.) > 0,05 maka kesimpulannya adalah tidak terjadi
gejala heterokedastisitas dalam model regresi, sebaliknya jika nilai
signifikansi (Sig.) < 0,05 maka kesimpulannya adalah terjadi gejala
heterokedastisitas dalam model regresi.
c. Uji Linearitas
Uji linearitas bertujuan guna mengetahui apakah dua variabel
mempunyai hubungan yang linear atau tidak secara signifikan. Uji ini
biasanya digunakan sebagai prasyarat dalam analisis korelasi atau
regresi linear. Pengujian pada SPSS dengan menggunakan Test for
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
UjiLinearity dengan taraf signifikan 0,05. Dua variabel dikatakan
mempunyai hubungan yang linear apabila signifikansi (linearity) <
0,05.
3. Uji Hipotesis
a. Rumusan Hipotesis
Hipotesis I
Ho = Tidak ada pengaruh positif ketersediaan fasilitas belajar
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Ha = Ada pengaruh positif ketersediaan fasilitas belajar terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Hipotesis II
Ho = Tidak ada pengaruh positif teknologi informasi siswa
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Ha = Ada pengaruh positif teknologi informasi siswa terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Hipotesis III
Ho = Tidak ada pengaruh positif proses belajar mengajar terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Ha = Ada pengaruh positif proses belajar mengajar terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Hipotesis IV
Ho = Tidak ada pengaruh positif ketersediaan fasilitas belajar,
penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
mengajar secara bersama-sama terhadap partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online.
Ha = Ada pengaruh positif ketersediaan fasilitas belajar,
penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
mengajar secara bersama-sama terhadap partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online.
b. Pengujian Hipotesis
1) Uji F (Uji Koefisien Regresi Secara Keseluruhan)
Uji ini digunakan untuk melihat apakah secara keseluruhan yang
diperoleh memang nyata atau secara kebetulan saja. Tahapan-
tahapan yang dilakukan dalam uji F, yaitu: (Suryani, 2018: 51)
a) Menentukan H0 = hipotesis 0 dan Ha = Hipotesis alternatif
H0 : b1 : b2 : b3 = 0, artinya fasilitas belajar, penguasaan
teknologi informasi siswa dan proses belajar mengajar secara
bersama-sama tidak berpengaruh terhadap partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online.
Ha : b1 : b2 : b3 minimal salah satu ≠ 0, artinya fasilitas belajar,
penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
mengajar secara bersama-sama berpengaruh terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
b) Menentukan tingkat signifikansi (α) dan Ftabel. Tingkat
signifikansi (α) dalam penelitian ini adalah 0,05. Ftabel dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
dicari dengan menentukan besar derajat kebebasan (degree of
freedom) pembilang dan penyebutnya. Derajat kebebasan
pembilang menggunakan k, sedangkan derajat kebebasan
penyebut menggunakan n-k-1.
c) Menghitung F statistik (F hitung)
Nilai F hitung dapat ditentukan dengan rumus sebagai berikut:
𝐹 =
𝑅2
(𝐾 − 1)(1 − 𝑅2)(𝑛 − 3)
Keterangan:
F = Nilai F hitung
R2 = Nilai koefisien korelasi
K = Jumlah variabel bebas
N = Jumlah sampel
d) Menentukan kriteria uji F
H0 diterima dan Ha ditolak, jika Fhitung ≤ Ftabel.
H0 ditolak dan Ha diterima, jika Fhitung > Ftabel.
e) Membuat kesimpulan
Jika H0 ditolak dan Ha diterima maka ketersediaan fasilitas
belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses
belajar mengajar secara bersama-sama berpengaruh terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Jika H0 diterima dan Ha ditolak maka ketersediaan fasilitas
belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses
belajar mengajar secara bersama-sama tidak berpengaruh
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
2) Analisis Regresi Berganda
Analisis regresi bertujuan untuk mengetahui seberapa besar
hubungan yang ada diantara dua variabel, jika keduanya terdapat
hubungan yang signifikan. Regresi linear berganda digunakan
untuk melakukan prediksi permintaan dimasa yang akan datang,
berdasarkan data masa lalu untuk mengetahui pengaruh satu atau
lebih variabel bebas (independent) terhadap suatu variabel terikat
(dependent).
Persamaan regresi berganda:
𝑌 = 𝛼 + 𝛽1𝑋1 + 𝛽2𝑋2 + 𝛽3𝑋3
Keterangan:
𝑌 = Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
𝛼 = Konstanta
𝛽 = Koefisien Regresi
X1 = Pengaruh Ketersediaan Fasilitas Belajar
X2 = Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
X3 = Proses Belajar Mengajar
3) Uji t (Koefisien Regresi Secara Parsial)
Pengujian ini menggunakan One Sample T Test yang pada
prinsipnya ingin menguji apakah suatu nilai tertentu (yang
diberikan sebagai pembanding) berbeda secara nyata ataukah tidak
dengan rata-rata sebuah sampel. Nilai disini adalah sebuah
parameter untuk mengukur suatu proporsi. Dalam menguji variabel
independen secara parsial terhadap variabel dependen maka, akan
diberikan satu contoh rumusan uji parsial yaitu:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Apakah ketersediaan fasilitas belajar berpengaruh terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online? Untuk
menjawab rumusan masalah tersebut maka akan melalui langkah-
langkah uji t yaitu:
a) Menentukan hipotesis alternatif (Ha) dan hipotesis nol (H0)
H0: Ketersediaan fasilitas belajar tidak berpengaruh
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online.
Ha: Ketersediaan fasilitas belajar berpengaruh terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
b) Menentukan taraf signifikansi
Taraf signifikansi atau α (alpha) yang digunakan dalam
penelitian ini adalah 0,05.
c) Menghitung t statistik
Uji t dihitung dengan SPSS.
d) Menentukan kriteria uji t
H0 ditolak dan Ha diterima jika –thitung > thitung > ttabel atau sig. <
0,05.
H0 diterima dan Ha ditolak jika –ttabel ≤ thitung ≤ ttabel atau sig. ≥
0,05.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
e) Membuat kesimpulan
Jika H0 ditolak dan Ha diterima maka ketersediaan fasilitas
belajar berpengaruh terhadap partisipasi aktif siswa dalam
pembelajaran online.
Jika H0 diterima dan Ha ditolak maka ketersediaan fasilitas
belajar tidak berpengaruh terhadap partisipasi aktif siswa dalam
pembelajaran online.
c. Koefisien Determinasi (R2)
Koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui seberapa
besar variasi variabel independen yaitu ketersediaan fasilitas belajar
(X1), penguasaan teknologi informasi siswa (X2), dan proses belajar
mengajar (X3) secara bersama-sama dapat menjelaskan variasi dalam
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online (Y). Program yang
digunakan untuk mengetahui koefisien determinasi (R2) ini adalah
SPSS.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
BAB IV
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan diuraikan deskripsi data penelitian, uji prasyarat analisis,
pengujian hipotesis, dan pembahasan hasil analisis. Penelitian ini meliputi data
variabel ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa,
proses belajar mengajar dan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Penelitian ini juga memiliki responden sebanyak 79 siswa yang terdiri dari siswa
kelas XI jurusan IPA dan IPS. Dalam penelitian ini data dikumpulkan
menggunakan kuesioner yang disebarluaskan melalui link Google Form dan
tanggapan dari kuesioner adalah sebanyak 79 responden. Berikut merupakan
analisis dan pembahasan dari data yang telah diperoleh.
A. Deskripsi Data
1. Dekripsi Responden Penelitian
Penelitian yang dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada
79 siswa kelas XI SMA Talenta Bandung dengan sebaran responden
sebagai berikut.
Tabel 4.1
Responden Penelitian
Kelas Presentase Sampel
XI IPA 52% 41
XI IPS 48% 38
Jumlah 100% 79
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
Pada tabel 4.1 memperlihatkan hasil dari 79 siswa, sebanyak 41 siswa atau
52% siswa berasal dari kelas XI IPA dan sebanyak 38 siswa atau 48% siswa
berasal dari kelas XI IPS.
2. Deskripsi Variabel
Penelitian ini terdiri dari tiga variabel bebas yaitu Ketersediaan Fasilitas
Belajar (X1), Penguasaan Teknologi Informasi Siswa (X2), dan Proses
Belajar Mengajar (X3) serta variabel terikat Partisipasi Aktif Siswa dalam
Pembelajaran Online (Y). Deskripsi data yang disajikan merupakan data
yang telah diolah dan dilihat dari mean, median, modus, standar deviasi,
range, minimal dan maksimal. Berikut ini rangkuman pengolahan data
yang telah dilakukan dengan bantuan SPSS.
Tabel 4.2
Rangkuman Hasil Analisis Deskriptif Statistik
Deskriptif
Statistik
Ketersediaan
Fasilitas
Belajar
Penguasaan
Teknologi
Informasi
Siswa
Proses
Belajar
Mengajar
Partisipasi
Aktif Siswa
dalam
Pembelajaran
Online
N 79 79 79 79
Mean 30,16 62,39 48,89 61,01
Median 31 63 52 61
Modus 31 62 53 63
Standar
Deviasi
3,642 6,626 6,395 6,564
Rentang
Kelas
17 38 29 33
Nilai
Minimal
22 43 35 43
Nilai
Maksimal
39 81 64 76
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
a. Ketersediaan Fasilitas Belajar
Dalam tabel berikut ini disajikan distribusi frekuensi variabel
ketersediaan fasilitas belajar.
Tabel 4.3
Deskripsi Data Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar
Skor Ketersediaan
Fasilitas Belajar
Frekuensi Presentase Interpretasi
35 – 40 10 13% Sangat Baik
31 – 34 30 38% Baik
27 – 30 27 34% Cukup Baik
23 – 26 10 13% Kurang Baik
8 – 22 2 2% Tidak Baik
Jumlah 79 100%
Berdasarkan tabel 4.1 memperlihatkan hasil dari 79 siswa,
sebanyak 30 siswa atau 38% siswa memiliki ketersediaan fasilitas
belajar yang dikategorikan baik, sebanyak 27 siswa atau 34% siswa
memiliki ketersediaan fasilitas belajar yang dikategorikan cukup baik,
sebanyak 10 siswa atau 13% siswa memiliki ketersediaan fasilitas
belajar yang dikategorikan sangat baik, sebanyak 10 siswa atau 13%
siswa memiliki ketersediaan fasilitas belajar yang dikategorikan kurang
baik dan sebanyak 2 siswa atau 2% siswa memiliki ketersediaan
fasilitas belajar yang dikategorikan tidak baik. Berdasarkan hasil dari
deskripsi data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa tingkat
ketersediaan fasilitas belajar siswa kelas XI SMA Talenta Bandung
sebagian besar termasuk dalam kategori baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
b. Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
Tabel 4.4
Deskripsi Data Variabel Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
Skor Ketersediaan
Fasilitas Belajar
Frekuensi Presentase Interpretasi
72 - 85 4 5% Sangat Baik
63 - 72 37 47% Baik
56 - 62 26 33% Cukup Baik
49 - 55 11 14% Kurang Baik
17 - 48 1 1% Tidak Baik
Jumlah 79 100%
Berdasarkan tabel 4.2 memperlihatkan hasil dari 79 siswa,
sebanyak 37 siswa atau 47% siswa memiliki keterampilan penguasaan
teknologi informasi yang dikategorikan baik, sebanyak 26 siswa atau
33% siswa memiliki keterampilan penguasaan teknologi informasi
yang dikategorikan cukup baik, sebanyak 11 siswa atau 14% siswa
memiliki keterampilan penguasaan teknologi informasi yang
dikategorikan kurang baik, sebanyak 4 siswa atau 5% siswa memiliki
keterampilan penguasaan teknologi informasi yang dikategorikan
sangat baik dan sebanyak 1 siswa atau 1% siswa memiliki keterampilan
penguasaan teknologi informasi yang dikategorikan tidak baik.
Berdasarkan hasil dari deskripsi data tersebut, maka dapat disimpulkan
bahwa tingkat keterampilan penguasaan teknologi informasi siswa
kelas XI SMA Talenta Bandung sebagian besar termasuk dalam
kategori baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
c. Proses Belajar Mengajar
Tabel 4.5
Deskripsi Data Variabel Proses Belajar Mengajar
Skor Ketersediaan
Fasilitas Belajar
Frekuensi Presentase Interpretasi
60 - 80 2 3% Sangat Baik
52 - 59 42 53% Baik
46 - 51 12 15% Cukup Baik
41- 45 16 20% Kurang Baik
14 - 40 7 9% Tidak Baik
Jumlah 79 100%
Berdasarkan tabel 4.3 memperlihatkan hasil dari 79 siswa,
sebanyak 42 siswa atau 53% siswa mengikuti proses belajar mengajar
yang dikategorikan baik, sebanyak 16 siswa atau 20% siswa mengikuti
proses belajar mengajar yang dikategorikan kurang baik, sebanyak 12
siswa atau 15% siswa mengikuti proses belajar mengajar yang
dikategorikan cukup baik, sebanyak 7 siswa atau 9% siswa mengikuti
proses belajar mengajar yang dikategorikan tidak baik dan sebanyak 2
siswa atau 3% siswa mengikuti proses belajar mengajar yang
dikategorikan sangat baik. Berdasarkan hasil dari deskripsi data
tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa tingkat mengikuti proses
belajar mengajar siswa kelas XI SMA Talenta Bandung sebagian besar
termasuk dalam kategori baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
d. Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Tabel 4.6
Deskripsi Data Variabel Partisipasi Aktif Siswa dalam
Pembelajaran Online
Skor Ketersediaan
Fasilitas Belajar
Frekuensi Presentase Interpretasi
73 - 85 4 5% Sangat Tinggi
63 - 72 28 36% Tinggi
56 - 62 35 44% Cukup
49 - 55 8 10% Rendah
17 - 48 4 5% Sangat Rendah
Jumlah 79 100%
Berdasarkan tabel 4.4 memperlihatkan hasil dari 79 siswa,
sebanyak 35 siswa atau 44% siswa memiliki tingkat partisipasi aktif
dalam pembelajaran online yang dikategorikan cukup, sebanyak 28
siswa atau 36% siswa memiliki tingkat partisipasi aktif siswa dalam
pembelajaran online yang dikategorikan tinggi, sebanyak 8 siswa atau
10% siswa memiliki tingkat partisipasi aktif dalam pembelajaran online
yang dikategorikan rendah, sebanyak 4 siswa atau 5% siswa memiliki
tingkat partipasi aktif dalam pembelajaran online yang dikategorikan
sangat tinggi dan sebanyak 4 siswa atau 5% siswa memiliki tingkat
partisipasi aktif dalam pembelajaran online yang dikategorikan sangat
rendah. Berdasarkan hasil dari deskripsi data tersebut, maka dapat
disimpulkan bahwa tingkat penguasaan teknologi informasi siswa kelas
XI SMA Talenta Bandung sebagian besar termasuk dalam kategori
cukup.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
B. Uji Prasyarat dan Analisis Data
1. Uji Normalitas
Uji normalitas multivariat, dilakukan dengan uji Kolmogorov-
Smirnov dengan alat bantu program SPSS versi 22. Data dikatakan data
berdistribusi normal apabila nilai Asymp Sig (2-tailed) yang dihasilkan
lebih besar dari nilai alpha yaitu sebesar 0,05 jika angka Asymp Sig (2-
tailed) lebih kecil dari 0,05 maka data tidak berdistribusi normal.
Tabel 4.7
Hasil Uji Normalitas
3.
4.
Berdasarkan data output pada tabel 4.7 dapat diketahui nilai
Asymp.sig (2-tailed) sebesar 0,200 lebih besar dari nilai probabilitas 0,05.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa data ketersediaan fasilitas
belajar, penguasaan teknologi informasi siswa, proses belajar mengajar dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online cenderung berdistribusi
normal.
C. Uji Asumsi Klasik
1. Uji Multikolinearitas
Dasar pengambilan keputusan dalam uji multikolinearitas dengan
memperhatikan nilai tolerance value atau Variance Inflation Factor
(VIF) dengan kriteria jika tolerance value > 0,1 dan VIF < 10, maka
disimpulkan tidak terjadi gejala multikolinearitas dan jika tolernace
value ≤ 0,1 dan VIF > 10, maka disimpulkan terjadi gejala
multikolinearitas antar variabel pada model regresi.
Tabel 4.8
Hasil Uji Multikolinearitas
Berdasarkan hasil pengujian tabel 4.8 di atas dapat diketahui
bahwa nilai Tolerance untuk variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar
sebesar 0,749, variabel Penguasaan Teknologi Informasi Siswa sebesar
0,692 dan variabel Proses Belajar Mengajar sebesar 0,717. Nilai
Tolerance untuk semua variabel nilainya lebih besar dari 0,10.
Sementara untuk nilai VIF untuk variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
sebesar 1,336, variabel Penguasaan Teknologi Informasi Siswa sebesar
1,446 dan variabel Proses Belajar Mengajar sebesar 1,394. Nilai VIF
untuk semua variabel < 10 maka dapat diambil kesimpulan bahwa tidak
terjadi gejala multikolinearitas dalam model regresi.
2. Uji Heterokedastisitas
Uji heterokedastisitas dalam penelitian ini menggunakan uji
Glejser pada program SPSS. Dasar pengambilan keputusan dalam uji
heteroskedastisitas dengan menggunakan uji Glejser adalah jika nilai
signifikansi (Sig.) > 0,05 maka kesimpulannya adalah tidak terjadi
gejala heterokedastisitas dalam model regresi, sebaliknya jika nilai
signifikansi (Sig.) < 0,05 maka kesimpulannya adalah terjadi gejala
heterokedastisitas dalam model regresi.
Tabel 4.9
Hasil Uji Heterokedastisitas
Berdasarkan hasil pengujian di atas diketahui nilai signifikansi
Ketersediaan Fasilitas Belajar sebesar 0,381, Penguasaan Teknologi
Informasi Siswa sebesar 0,577 dan Proses Belajar Mengajar sebesar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
0,437. Nilai signifikansi dari setiap variabel lebih besar dari 0,05, maka
dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi gejala heteroskedastisitas dalam
model regresi.
3. Uji Linearitas
Dasar pengambilan keputusan dalam uji linearitas yaitu:
H0 : Tidak terdapat hubungan antara variabel ketersediaan fasilitas
belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
mengajar secara bersama-sama terhadap partisipasi aktif siswa
di kelas, jika nilai Fhitung < dari Ftabel.
Ha : Terdapat hubungan antara variabel ketersediaan fasilitas belajar,
penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
mengajar secara bersama-sama terhadap partisipasi aktif siswa
di kelas, jika nilai Fhitung < dari Ftabel.
a. Ketersediaan Fasilitas Belajar dengan Partisipasi Aktif Siswa
dalam Pembelajaran Online
Hasil Uji linearitas antara variabel ketersediaan fasilitas
belajar dan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online dapat
dilihat pada tabel ANOVA berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
Tabel 4.10
Hasil Uji Linearitas Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar
dengan Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Berdasarkan hasil pengujian dari tabel 4.4 diketahui Fhitung
pada Deviation from Linearity antara variabel Ketersediaan
Fasilitas Belajar dengan Partisipasi Aktif Siswa dalam
Pembelajaran Online sebesar 1,980 dan Ftabel sebesar 2,73. Maka
Fhitung < Ftabel atau signifikansinya 0,032 yang berarti lebih kecil dari
< 0,05. Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa hubungan antara
variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar dengan Partisipasi Aktif
Siswa dalam Pembelajaran Online terdapat hubungan yang linear.
b. Penguasaan Teknologi Informasi Siswa dengan Partisipasi Aktif
Siswa dalam Pembelajaran Online
Hasil Uji linearitas antara variabel penguasaan teknologi
informasi siswa dan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online dapat dilihat pada tabel ANOVA berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
Tabel 4.11
Hasil Uji Linearitas Variabel Penguasaan Teknologi Informasi
Siswa dengan Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Berdasarkan hasil pengujian dari tabel 4.5 diketahui Fhitung
pada Deviation from Linearity antara variabel Penguasaan
Teknologi Informasi Siswa dengan Partisipasi Aktif Siswa dalam
Pembelajaran Online sebesar 2,329 dan Ftabel sebesar 2,73. Maka
Fhitung < Ftabel atau signifikansinya 0,005 lebih kecil dari < 0,05.
Dengan begitu dapat disimpulkan bahwa hubungan antara variabel
dengan Penguasaan Teknologi Informasi Siswa dengan Partisipasi
Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online terdapat hubungan yang
linear.
c. Proses Belajar Mengajar dengan Partisipasi Aktif Siswa dalam
Pembelajaran Online
Hasil Uji linearitas antara variabel penguasaan teknologi
informasi siswa dan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online dapat dilihat pada tabel ANOVA berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Tabel 4.12
Hasil Uji Linearitas Proses Belajar Mengajar dengan Partisipasi
Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Berdasarkan hasil pengujian dari tabel 4.6 diketahui Fhitung
pada Deviation from Linearity antara variabel Proses Belajar
Mengajar dengan Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran
Online sebesar 0,867 dan Ftabel sebesar 2,73. Maka Fhitung < Ftabel
atau signifikansinya 0,637 lebih besar dari > 0,05. Dengan begitu
dapat disimpulkan bahwa hubungan antara variabel dengan
Penguasaan Teknologi Informasi Siswa dengan Partisipasi Aktif
Siswa dalam Pembelajaran Online terdapat hubungan yang linear
tetapi tidak signifikan.
d. Pengujian Hipotesis
1. Uji F
Dasar pengambilan keputusan dalam uji F yaitu:
H0 : Tidak terdapat pengaruh antara variabel ketersediaan fasilitas
belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Berdasarkan hasil uji F yang dilakukan dengan bantuan SPSS,
maka didapatkan hasil sebagai berikut:
Tabel 4.13
Hasil Uji F
Berdasarkan hasil uji F di atas, diperoleh Fhitung sebesar
39,916 lebih besar dari > Ftabel sebesar 2,73 dengan taraf
signifikansi 0,000 lebih kecil dari < 0,05 maka H0 ditolak dan Ha
diterima. Dapat disimpulkan bahwa ketersediaan fasilitas belajar,
penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar mengajar
secara bersama-sama berpengaruh terhadap partisipasi aktif siswa
dalam pembelajaran online.
mengajar terhadap partisipasi aktif siswa di kelas, jika nilai
Fhitung < dari Ftabel dengan taraf signifikansi < 0,05
Ha : Terdapat pengaruh antara variabel ketersediaan fasilitas belajar,
penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
mengajar terhadap partisipasi aktif siswa di kelas, jika nilai
Fhitung < dari Ftabel dengan taraf signifkansi > 0,05.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
2. Analisis Regresi Berganda
Berdasarkan perhitungan regresi berganda antara ketersediaan
fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses
belajar mengajar dengan menggunakan SPSS, maka dapat dilihat
hasilnya sebagai berikut:
Tabel 4.14
Hasil Uji Analisis Regresi Berganda
Dari hasil analisis regresi berganda yang disajikan pada tabel 4.7,
diperoleh persamaan regresi sebagai berikut:
𝑌 = 8,094 + 0,256𝑋1 + 0,332𝑋2 + 0,490𝑋3
Y = Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
𝑋1= Ketersediaan Fasilitas Belajar
𝑋2= Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
𝑋3= Proses Belajar Mengajar
Berdasarkan hasil persamaan regresi tersebut maka dapat
dijelaskan sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
1. Konstanta α
Nilai konstanta sebesar 8,094 menyatakan bahwa jika
tidak ada ketersediaan fasilitas belajar (𝑋1), penguasaan
teknologi informasi siswa (𝑋2) dan proses belajar mengajar
(𝑋3) maka partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online
sebesar 8,094.
2. Koefisien 𝑋1 (Ketersediaan Fasilitas Belajar)
Variabel ketersediaan fasilitas belajar memiliki nilai
koefisien sebesar 0,256. Koefisien ini bernilai positif artinya
ketika ketersediaan fasilitas belajar meningkat maka partisipasi
aktif siswa dalam pembelajaran online juga akan mengalami
peningkatan. Begitu juga jika ketika ketersediaan fasilitas
belajar menurun maka partisipasi aktif siswa dalam
pembelajaran online juga akan mengalami penurunan.
Kenaikan ketersediaan fasilitas belajar sebesar 1 akan
meningkatkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online sebesar 0,256 begitu juga sebaliknya.
3. Koefisien 𝑋2 (Penguasaan Teknologi Informasi Siswa)
Variabel penguasaan teknologi informasi siswa
memiliki nilai koefisien sebesar 0,332. Koefisien ini bernilai
positif artinya ketika penguasaan teknologi informasi siswa
meningkat maka partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online juga akan mengalami peningkatan. Begitu juga jika
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
ketika penguasaan teknologi informasi siswa menurun maka
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online juga akan
mengalami penurunan. Penurunan penguasaan teknologi
informasi siswa sebesar 1 akan menurunkan partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online sebesar 0,332 begitu juga
sebaliknya.
4. Koefisien 𝑋3 (Proses Belajar Mengajar)
Variabel proses belajar mengajar memiliki nilai
koefisien sebesar 0,490. Koefisien ini bernilai positif artinya
ketika proses belajar mengajar meningkat maka partisipasi
aktif siswa dalam pembelajaran online juga akan mengalami
peningkatan. Begitu juga jika ketika penguasaan teknologi
informasi siswa menurun maka partisipasi aktif siswa dalam
pembelajaran online juga akan mengalami penurunan.
Kenaikan proses belajar mengajar sebesar 1 akan
meningkatkan partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online sebesar 0,490 begitu juga sebaliknya.
3. Uji t
Dasar pengambilan keputusan dalam uji t yaitu:
H0 : Tidak terdapat pengaruh antara variabel ketersediaan fasilitas
belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
mengajar terhadap partisipasi aktif siswa di kelas, jika nilai thitung
< dari ttabel.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
Ha : Terdapat pengaruh antara variabel ketersediaan fasilitas belajar,
penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
mengajar terhadap partisipasi aktif siswa di kelas, jika nilai thitung
> ttabel.
Berdasarkan hasil uji t yang dilakukan dengan aplikasi SPSS,
didapatkan hasil sebagai berikut:
Tabel 4.15
Hasil Uji t
a. Ketersediaan Fasilitas Belajar
Berdasarkan hasil uji t di atas, diketahui thitung untuk variabel
ketersediaan fasilitas belajar sebesar 1,715 lebih kecil dari < ttabel
yaitu 1,992 dan signifikasi sebesar 0,091 lebih besar dari 0,05.
Maka Ha ditolak dan H0 diterima, yang artinya ketersediaan
fasilitas belajar secara parsial tidak berpengaruh terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
b. Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
Sementara untuk hasil uji t dari 𝑋2, diketahui thitung untuk
variabel penguasaan teknologi informasi siswa sebesar 3,894 lebih
besar dari > ttabel yaitu 1,992 dan signifikasi sebesar 0,000 lebih
kecil dari 0,05. Maka H0 ditolak dan Ha diterima. Dapat dikatakan
bahwa penguasaan teknologi informasi siswa secara parsial
berpengaruh secara signifikan terhadap partisipasi aktif siswa
dalam pembelajaran online.
c. Proses Belajar Mengajar
Dilihat dari hasil uji t untuk 𝑋3, diketahui thitung untuk
variabel proses belajar mengajar sebesar 5,646 lebih besar dari >
ttabel yaitu 1,992 dan signifikasi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05.
Maka H0 ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa
proses belajar mengajar secara parsial berpengaruh secara
signifikan terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online.
4. Koefisien determinasi
Berdasarkan hasil uji koefisien determinasi yang dilakukan
dengan SPSS, diperoleh hasil sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Tabel 4.16
Hasil Uji Koefisien Determinasi
Berdasarkan hasil uji Koefisien Determinasi tabel 4.10, diketahui
nilai Rsquare sebesar 0,615 (61,5%). Hal ini menunjukkan bahwa
ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan
proses model belajar mengajar berpengaruh terhadap partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online sebesar 61,5% sedangkan sisanya
dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini.
5. Pembahasan
Berdasarkan hasil analisis data dalam pengujian keseluruhan
hipotesis, maka dilakukan pembahasan sebagai berikut:
1. Pengaruh ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan teknologi
informasi siswa dan proses belajar mengajar terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online
Berdasarkan hasil dari analisis data yang menguji pengaruh
ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi
siswa dan proses belajar mengajar terhadap partisipasi aktif siswa
dalam pembelajaran online terlihat dari uji F dengan nilai Fhitung
sebesar 39,916 dengan taraf signifikansi 0,000 < 0,05 maka H0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
gagal ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa ketersediaan
fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses
belajar mengajar secara bersama-sama berpengaruh terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh ketersediaan
fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses
belajar mengajar secara bersama-sama terhadap partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online. Ketersediaan fasilitas belajar
akan mendorong siswa untuk belajar dengan nyaman dan dapat
mengakses internet untuk berkomunikasi dan mencari referensi
untuk belajar. Siswa yang menguasai teknologi informasi akan
mudah untuk mengembangkan kreatifitasnya dibantu dengan
teknologi yang sedang berkembang saat ini. Mereka akan lebih
percaya diri dalam berkreasi dan akan terdorong untuk
berpartisipasi di dalam pembelajaran online. Pembelajaran online
yang berlangsung pada saat pandemi membuat guru dan siswa
mengubah proses belajar mengajar jarak jauh dengan bantuan
teknologi, guru harus mengeksplor proses belajar mengajar yang
sesuai dengan kondisi kelas.
2. Pengaruh ketersediaan fasilitas belajar terhadap partisipasi
aktif siswa dalam pembelajaran online
Hasil dari analisis data yang menguji pengaruh ketersediaan
fasilitas belajar terhadap partisipasi aktif siswa dalam
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
pembelajaran online terlihat dari uji t menunjukkan bahwa thitung
sebesar 1,715 > ttabel yaitu 1,992 dengan taraf signifikansi sebesar
0,091 lebih besar dari 0,05. Maka Ha ditolak, yang berarti
ketersediaan fasilitas belajar tidak berpengaruh secara signifikan
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Penelitian ini menunjukkan hasil bahwa tidak ada pengaruh
yang signifikan dari ketersediaan fasilitas belajar terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online. Hal ini berarti
apabila siswa memiliki fasilitas yang memadai untuk
melaksanakan pembelajaran online maka belum pasti mendorong
mereka untuk berpartisipasi aktif saat melaksanakan pembelajaran.
Kelengkapan fasilitas belajar tidak membuat mereka berpartisipasi
secara aktif dalam pembelajaran online, dapat diartikan bahwa
siswa belum memanfaatkan fasilitas belajar yang mereka miliki
dengan baik. Siswa kurang bisa bereksplorasi dengan kelengkapan
fasilitas yang seharusnya bisa mereka gunakan untuk mencari
referensi untuk lebih aktif dalam berpartisipasi.
Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian yang
dilakukan Theresia Kistik (2007) berjudul Pengaruh Interaksi
Belajar Mengajar, Media Belajar dan Lingkungan Belajar terhadap
Prestasi Belajar Akuntansi yang menemukan bahwa media belajar
berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi belajar
akuntansi. Media belajar yang dikenalkan kepada siswa dapat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
digunakan untuk menambah pengetahuan dan juga sebagai media
untuk mendalami materi akuntansi.
3. Pengaruh penguasaan teknologi informasi siswa terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online
Hasil dari analisis data yang menguji pengaruh teknologi
informasi siswa terhadap partisipasi aktif siswa dalam
pembelajaran online terlihat dari uji t menunjukkan bahwa thitung
sebesar 3,894 > ttabel yaitu 1,992 dengan taraf signifikansi sebesar
0,000 lebih kecil dari 0,05. Maka H0 gagal ditolak, yang berarti
penguasaan teknologi informasi siswa berpengaruh secara parsial
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh dari
penguasaan teknologi informasi siswa terhadap partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online. Dapat dikatakan bahwa
pengetahuan siswa mengenai teknologi informasi mendorong
siswa untuk lebih berpartisipasi aktif dalam pembelajaran online.
Keterampilan dan kecakapan abad 21 yang dimiliki siswa
membantu mereka untuk menampilkan kreativitas dan berinovasi
dengan jangkauan informasi yang luas untuk berkarya. Siswa juga
dapat berkomunikasi dan berkolaborasi dengan menggunakan
berbagai macam sosial media seperti Instagram, Twitter, Youtube
dan lainnya. Berbagai macam gagasan yang didapat dari sosial
media dan sumber dari internet siswa akan lebih mudah memahami
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
dan terangsang untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran
online.
Hasil penelitian ini sejalan dengan pendapat dari Mubiar
(2014:102) yang mengtakan bahwa teknologi pendidikan
merupakan terapan teknologi dalam bidang pendidikan dan sangat
diperlukan saat proses pembelajaran sebagai upaya untuk
mengantisipasi kemajuan terkini guna menjamin keberlangsungan
industrialisasi yang berkesinambungan pada suatu bangsa. Dapat
dilihat pada kurikulum yang telah dikembangkan di sekolah-
sekolah saat ini berpusat pada siswa, sehingga jiwa kompetitif
mereka lebih berkembang dan menuntut mereka untuk berpikir
kritis dalam memecahkan suatu masalah.
4. Pengaruh proses belajar mengajar terhadap partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online
Hasil dari analisis data yang menguji pengaruh proses belajar
mengajar terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online terlihat dari uji t menunjukkan bahwa thitung sebesar 5,646 l
> ttabel yaitu 1,666 dengan taraf signifikansi sebesar 0,000 lebih
kecil dari 0,05. Maka H0 gagal ditolak, yang berarti proses belajar
mengajar berpengaruh secara parsial terhadap partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online.
Interaksi belajar mengajar merupakan kegiatan interaksi
antara guru dan siswa. Proses belajar yang menarik tentunya akan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
mengundang minta siswa dalam belajar seperti menggunakan
video pembelajaran, penjelasan dengan menggunakan power point,
hingga pembahasan soal. Namun, interaksi belajar guru dan
siswanya pada saat pandemi terasa berbeda karena mereka tidak
bertatap muka secara lansung, sehingga guru harus berusaha agar
siswa tertarik dengan pembelajaran online dengan banyak proses.
Tentu saja bukan hal yang mudah untuk siswa memusatkan
perhatian penuh pada saat pembelajaran online karena suasana
rumah berbeda dengan saat mereka sedang belajar di sekolah. Para
guru harus membangkitkan semangat belajar mereka dan
menanyakan lebih sering perkembangan pemahaman mereka agar
mereka bisa berpartisipasi aktif pada saat pembelajaran online.
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan
Theresia Kistik (2007) berjudul Pengaruh Interaksi Belajar
Mengajar, Media Belajar dan Lingkungan Belajar terhadap Prestasi
Belajar Akuntansi yang menemukan bahwa interaksi belajar
mengajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi
belajar akuntansi. Komunikasi yang dilakukan dengan baik oleh
para guru seperti membimbing mereka dalam memecahkan
masalah, bertanya mengenai kondisi siswa dan seberapa mereka
paham mereka mengenai materi; akan meningkatkan prestasi
belajar siswa di sekolah.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
BAB V
KESIMPULAN, KETERBATASAN DAN SARAN
Pada bab ini diuraikan mengenai kesimpulan, saran dan keterbatasan dalam
penelitian.
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan mengenai pengaruh ketersediaan
fasilitas belajar, penguasaan teknologi informasi siswa dan proses belajar
mengajar terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online dapat
disimpulkan sebagai berikut:
1. Ada pengaruh ketersediaan fasilitas belajar, penguasaan teknologi
informasi siswa dan proses belajar mengajar secara bersama-sama
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Kesimpulan ini didukung dengan nilai F sebesar 39,916 dengan taraf
signifikansi sebesar 0,000.
2. Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara ketersediaan fasilitas
belajar terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Kesimpulan ini didukung berdasarkan hasil pengujian hipotesis dilihat
dari nilai t sebesar 1,715 dan nilai signifikansi sebesar 0,091.
Terdapat pengaruh yang signifikan ntara penguasaan teknologi
informasi siswa terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran
online. Kesimpulan ini didukung berdasarkan hasil pengujian hipotesis
dilihat dari nilai t sebesar 3,894 dan nilai signifikansi sebesar 0,000.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
3. Terdapat pengaruh yang signifikan antara proses belajar mengajar
terhadap partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online.
Kesimpulan ini didukung berdasarkan hasil pengujian hipotesis dilihat
dari nilai t sebesar 5,646 dan nilai signifikansi sebesar 0,000.
B. Keterbatasan
Peneliti berusaha dengan maksimal untuk memperoleh hasil yang
terbaik dan apa adanya, namun masih terdapat keterbatasan yang harus
diakui sebagai dasar untuk mencapai penelitian yang maksimal.
Keterbatasan-keterbatasan yang terdapat dalam penelitian ini sebagai
berikut:
1. Penelitian ini menggunakan data yang telah diperoleh dari penyebaran
kuesioner kepada 79 responden secara online melalui Google form.
Hasil penelitian ini belum bisa memberikan gambaran obyektif,
walaupun peneliti sudah meminta responden untuk mengisi secara
jujur dan sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya.
2. Pemilihan sampel tidak menggunakan random sampling, tetapi
menggunakan quota sampling sehingga hasil penelitian tidak dapat
digunakan untuk generalisasi tingkat populasi.
3. Penelitian mengenai ketersediaan fasilitas belajar tidak
mengungkapkan kualitas dari fasilitas belajar.
4. Peneliti menyadari bahwa keadaan pandemi membuat interaksi antara
responden dan peneliti sangat minim dengan penjelasan seadanya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
melalui tulisan sehingga peneliti kurang yakin responden dapat
memahami dengan baik pernyataan yang tercantum dalam kuesioner.
5. Hasil dari penelitian ini belum sempurna karena keterbatasan
pengetahuan dan waktu. Selain itu, peneliti belum pernah membuat
karya tulis ilmiah sehingga dalam mengkaji teori, mengolah dan
menganalisis data masih jauh dari kata sempurna.
C. Saran
Berdasarkan hasil kesimpulan dan keterbatasan diatas, maka peneliti
memiliki beberapa saran sebagai berikut:
1. Hasil penelitian yang kedua, menunjukkan bahwa penguasaan
teknologi informasi siswa berpengaruh secara signifikan terhadap
partisipasi aktif siswa dalam pembelajaran online. Berdasarkan hasil
penelitian ini, penguasaan teknologi informasi yang dimiliki siswa
dapat menjadi keterampilan untuk membuat pembelajaran semakin
mudah dipahami. Keterampilan mereka untuk menguasai fitur
pembelajaran dan social media dapat menjadi jembatan untuk
berkreasi, baik saat pembelajaran maupun di luar pembelajaran.
Penguasaan teknologi serta informasi dapat menambah wawasan siswa
mengenai apa yang sedang terjadi di dunia dalam waktu cepat. Hal ini
tentunya sangat baik untuk perkembangan mereka dan lebih baik untuk
mengembangkan dengan positif keterampilan mengenai teknologi
informasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
2. Hasil penelitian yang ketiga, menunjukkan bahwa proses belajar
mengajar berpengaruh secara signifikan terhadap partisipasi aktif
siswa dalam pembelajaran online. Interaksi yang terjalin antara guru
dan siswa dapat mendorong kepercayaan diri mereka untuk bisa
berpartisipasi pada saat pembelajaran. Guru yang memperhatikan
siswa seperti menanyakan proses pembelajaran saat di rumah,
kesulitan yang mereka hadapi serta minat mereka saat belajar
diharapkan dapat dipertahankan di masa pandemi seperti ini. Jika
siswa merasa diperhatikan, kekhawatiran mereka akan teredam
sehingga mereka dapat percaya diri dalam proses pembelajaran online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
DAFTAR PUSTAKA
Ahmadi, Abu dan Supriyono. (2013). Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Brataningrum, Natalina Premastuti. (2014). Pengolahan Data Elektronik I.
Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Dabbagh, N. and Ritland. B. B. (2005). Online Learning, Concepts, Strategies
and Application. Ohio: Pearson.
Darmawan, Deni. (2012). Inovasi Pendidikan: Pendekatan Praktik Teknologi
Multimedia dan Pembelajaran Online. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Firman dan Sari Rahayu Rahman. (2020). Pembelajaran Online di Tengah
Pandemi Covid-19. Indonesian Journal of Education Science (IJES) Vol.
02, No 02 Maret 2020.
Gie, The Liang. (2002). Cara Belajar yang Efisien. Jakarta: Rineka Cipta.
Gulo, W. (2008). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Grasindo.
Irawati, Dessy (2014). Kontribusi Fasilitas Belajar, Pemanfaatan Teknologi
Informasi dan Komunikasi oleh Siswa dan Kedisiplinan Belajar terhadap
Hasil Belajar Ekonomi Siswa Tahun Ajaran 2013/2014. Skripsi. FKIP
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Kartini, Kartono. (1985). Peran Orang Tua dalam Memandu Anak. Jakarta:
Rajawali.
Kebudayaan, B. K. (2020). Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun
Ajaran dan Tahun Akademik Baru di Masa Pandemi Covid-19. (hal. 1-2).
Jakarta: Siaran Pers, No. 137 Thn. 2020.
Kompasiana. 2020. 12 Aplikasi Pembelajaran Daring Kerjasama Kemendikbud,
Gratis! tanggal 22 Maret 2020.
https://www.google.com/amp/s/amp.kompas.com/edukasi/read/2020/03/22
/123204571/12-aplikasi-pembelajaran-daring-kerjasama-kemendikbud-
gratis. Diakses tanggal 20 September 2020.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
Maryono, Theresia Kistik (2007). Pengaruh Interaksi Belajar Mengajar, Media
Pembelajaran dan Lingkungan Belajar terhadap Prestasi Belajar
Akuntansi. Skripsi. FKIP Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Masidjo, Ign. (1995). Penilaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah. Yogyakarta:
Kanisius.
Media Indonesia. 2020. Ini Tantangan yang Dihadapi Guru di Masa Belajar dari
Rumah tanggal 14 April 2020.
https://m.mediaindonesia.com/read/detail/304028-ini-tantangan-yang-
dihadapi-guru-di-masa-belajar-dari-rumah. Diakses tanggal 22 Agustus
2020.
Muhadi. (2011). Metode Penelitian. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Prayitno, Wendhie. 2013. Pemanfaatan TIK dalam Pembelajaran Abad 21
tanggal 15 Maret 2013.
https://lpmpjogja.kemdikbud.go.id/pemanfaatan-tik-dalam-pembelajaran-
abad-21. Diakses tanggal 22 Agustus 2020.
Sardiman. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali
Pers.
Sari, Rizkhi Ika Purnama. (2013). Analisis Pengaruh Proses Belajar Mengajar,
Motivasi Belajar, dan Lingkungan Belajar Kampus terhadap Prestasi
Belajar Mahasiswa. Skripsi. Universitas Diponegoro Semarang.
Saepudin dan Saly Ulfah. (2014). Penerapan Program Parenting Berbasis E-
Learning dalam Mengembangkan Kemampuan Mendidik Anak. Jurnal
Teknodik Vol. 18 - Nomor 3.
Sanjaya, Wina. (2010). Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group.
Slameto. (2015). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhi. Bandung:
Rineka Cipta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
SPSS Indonesia. 2014. Tutorial Uji Heteroskedastisitas dengan Glejser SPSS.
https://www.spssindonesia.com/2014/02/uji-heteroskedastisitas-glejser-
spss.html. Diakses tanggal 20 November 2020.
Sudjana, Nana. (2009). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Suryani, Dhiajeng Dwi. (2018). Pengaruh Promosi dan Kualitas Pelayanan
terhadap Minat Kunjung Kembali Wisatawan di Pulau Pahawang
Lampung. Skripsi. Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Suryobroto, B. (2002). Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Yogyakarta: Pusat
Belajar Ilmu Berguna (PUBIB).
Undang-Undang Dasar nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Uropka, Agustinus (2016). Persepsi Anak terhadap Peran Orang Tua dalam
Memotivasi Anak Belajar dan dalam Menyediakan Fasilitas Belajar di
Rumah. Skripsi. FKIP Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
WHO. 2020. Pertanyaan dan Jawaban terkait Coronavirus. 17 April 2020.
https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public
Diakses tanggal 10 Agustus 2020.
Wikipedia. 2020. Template : Covid-19 Pandemic Data tanggal 10 Agustus 2020.
https://en.m.wikipedia.org/wiki/Template:COVID-19_pandemic_data
Diakses tanggal 10 Agustus 2020.
Wikipedia. 2020. Teknologi Informasi (TI).
https://id.m.wikipedia.org/wiki/teknologi_informasi Diakses tanggal 16
September 2020.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
KUESIONER PENELITIAN
Responden yang terhormat :
Perkenalkan saya Agatha Gatri Lintang Risdianti, mahasiswi Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta Program Studi Pendidikan Ekonomi BKK Pendidikan
Akuntansi yang sedang melakukan penelitian tentang “Pengaruh Ketersediaan
Fasilitas Belajar, Penguasaan Teknologi Informasi Siswa dan Proses Belajar
Mengajar terhadap Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online di
SMA Talenta”. Sehubungan dengan hal tersebut, saya selaku peneliti meminta
kesediaan siswa/siswi untuk membantu penelitian ini dengan mengisi kuesioner.
Berikut ini kuesioner yang saya ajukan, mohon kepada siswa/siswi untuk
memberikan jawaban yang sejujur-jujurnya dan sesuai dengan keadaan yang
sebenarnya. Adapun jawaban yang siswa/siswi berikan tidak akan berpengaruh
pada diri siswa/siswi karena penelitian ini dilakukan semata-mata untuk
pengembangan ilmu pengetahuan. Atas kesediaan siswa/siswi kami ucapkan terima
kasih.
Bandung, 2 Februari 2021
Hormat saya,
Agatha Gatri Lintang. R
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
Petunjuk Pengisian:
1. Tulislah identitas diri (nama, kelas dan no. absen) anda terlebih dahulu
2. Kuesioner terdiri dari 56 pernyataan dengan 5 butir pilihan jawaban
3. Bacalah setiap pernyataan secara teliti sebelum anda menjawab
4. Jawablah semua butir pernyataan dengan sejujurnya sesuai dengan keadaan
yang dialami.
Alternatif pilihan jawaban:
1 : Sangat Tidak Setuju
2 : Tidak Setuju
3 : Netral
4 : Setuju
5 : Sangat Setuju
No. Pernyataan
A. Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
1. Saya membaca buku, power point, atau referensi lainnya terkait materi
yang disampaikan guru.
2. Saya mencermati penjelasan teman selama proses pembelajaran. (semisal
teman mempresentasikan jawaban)
3. Saya berani bertanya mengenai materi yang saya tidak mengerti.
4. Saya tidak berani mengungkapkan pendapat dan interupsi saat
pembelajaran online berlangsung.
5. Saya melakukan diskusi (di dalam dan di luar jam pelajaran) dengan
teman secara online..
6. Saya mendengarkan pemaparan materi oleh guru.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
7. Saya tidak mendengarkan penjelasan dan pendapat yang disampaikan
oleh teman.
8. Saya tidak menulis poin penting dan catatan dalam pembelajaran online.
9. Saya mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru.
10. Saya terlibat dalam memecahkan atau menganalisis masalah selama
pembelajaran (contoh : menjawab soal saat ditanyakan guru)
11. Saya tidak terlibat dalam mengambil keputusan. (contoh: tidak
memberikan suara saat ada voting)
12. Saya mengingat materi yang disampaikan pada saat pembelajaran.
13. Saya menaruh minat yang tinggi dalam proses belajar mengajar secara
online.
14. Saya merasa tidak senang saat mengikuti kegiatan belajar mengajar secara
online.
15. Saya tidak menyinggung atau mengucapkan kata yang tidak sopan demi
terciptanya suasana yang nyaman dan baik selama pembelajaran online.
16. Saya mengakses materi pembelajaran menggunakan internet untuk
memahami materi pembelajaran.
17.
Saya mampu memahami cara menggunakan media pembelajaran (Zoom,
Google Meet dan platform lainnya) yang digunakan selama proses
pembelajaran.
B. Ketersediaan Fasilitas Belajar
18. Saya memiliki tempat atau ruang belajar yang baik untuk mengikuti
pembelajaran online.
19. Saya memiliki meja belajar dan kursi belajar yang nyaman untuk
menunjang pembelajaran di rumah.
20. Saya memiliki buku dan modul untuk memahami pembelajaran.
21. Saya memiliki komputer/laptop dan gadget untuk menunjang proses
pembelajaran online.
22. Saya mempunyai kuota internet yang cukup atau wifi di rumah untuk
mendukung proses pembelajaran online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
23. Saya memiliki jaringan internet yang baik selama proses pembelajaran
online.
24. Saya memiliki alat tulis untuk mencatat dan mengerjakan tugas yang
diberikan oleh guru.
25. Saya tidak menggunakan alat tulis selama proses pembelajaran online.
C. Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
26. Saya mengetahui arti dari teknologi informasi dan komunikasi.
27. Saya mengetahui contoh-contoh teknologi informasi.
28. Saya dapat menggunakan teknologi informasi secara optimal. (contoh:
aplikasi dan fitur untuk belajar, sosial media, dan lainnya)
29. Saya mampu berpikir kreatif dalam menciptakan sesuatu.
30. Saya mampu memecahkan masalah yang terjadi di lingkungan saya
dengan bantuan teknologi informasi.
31. Saya mampu mengambil keputusan secara tepat dan belajar untuk
menerima sebab akibat dari pilihan yang saya ambil.
32.
Saya mampu berkomunikasi dengan berbagai strategi komunikasi.
(contoh: secara langsung atau dengan sosial media, antar pribadi atau
antar kelompok)
33. Saya mampu berkolaborasi dan bekerjasama dengan individu dan
komunitas lain.
34.
Saya mampu menguasai teknologi komunikasi dan informasi. (contoh:
menggunakan aplikasi adobe photoshop, corel draw, word, power point
untuk mengerjakan tugas)
35. Saya mampu beradaptasi dengan baik dan fleksibel terhadap masalah
apapun.
36. Saya mampu mandiri dan memiliki inisiatif untuk melakukan sesuatu.
37. Saya mampu menerima perbedaan budaya.
38.
Saya memiliki pendapat dan cara tersendiri untuk meningkatkan inovasi
dan kualitas kerja. (contoh kasus: saya berbeda pendapat dengan teman
lain tetapi saya bersemangat dalam mengerjakan tugas kelompok)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
39. Saya mampu menetapkan dan memenuhi tujuan untuk bekerja secara
berkualitas dan tepat waktu.
40. Saya memiliki ketekunan dan etos kerja positif.
41. Saya memiliki kemampuan untuk memimpin suatu kelompok.
42. Saya bertindak secara bertanggungjawab dengan memikirkan
kepentingan bersama.
D. Proses Belajar Mengajar
43. Saya merasa potensi yang ada dalam diri saya berkembang selama
mengikuti pembelajaran online.
44. Saya mengetahui tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
45. Saya mengikuti prosedur (tahap-tahap) pembelajaran online dengan baik.
46. Guru menyampaikan materi sesuai dengan tujuan pembelajaran.
47. Guru menggunakan media (video atau power point) yang sesuai saat
pemaparan materi.
48. Referensi materi yang digunakan tidak sesuai dengan taraf dan
kemampuan saya dalam memahami materi pembelajaran.
49. Guru menghidupkan dan memberikan motivasi dalam proses
pembelajaran.
50. Guru menyiapkan proses pembelajaran dengan baik.
51. Guru menggunakan metode pembelajaran yang beragam dalam
menyampaikan materi (video, power point, pembahasan soal).
52. Guru menyampaikan materi sesuai dengan perencanaan waktu yang telah
ditetapkan.
53. Saya mengumpulkan tugas yang diberikan guru tepat waktu.
54. Guru tidak menanyakan perkembangan pemahaman siswa mengenai
materi yang disampaikan.
55. Guru meminta siswa mengumpulkan tugas atau catatan yang dilakukan
selama proses belajar mengajar.
56. Siswa memahami materi dengan metode belajar yang digunakan selama
proses pembelajaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 Total Rata-rata
1 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 63 3,70588
2 4 3 4 3 4 5 3 3 5 3 5 3 3 5 5 4 5 67 3,94118
3 4 3 3 2 3 4 4 3 4 3 3 3 2 3 5 5 1 55 3,23529
4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 1 3 3 3 3 3 48 2,82353
5 4 3 2 2 5 4 4 3 4 3 4 3 2 3 4 5 3 58 3,41176
6 3 3 2 2 3 4 3 2 4 2 3 3 3 3 4 4 3 51 3
7 3 3 3 2 4 3 3 3 4 2 3 3 3 3 5 4 5 56 3,29412
8 3 4 3 3 4 5 4 4 5 4 4 4 5 5 3 5 5 70 4,11765
9 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 3 3 5 5 5 75 4,41176
10 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 3 3 5 5 5 76 4,47059
11 3 3 3 2 2 3 3 3 5 4 3 3 3 1 3 5 5 54 3,17647
12 3 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 60 3,52941
13 2 3 3 3 4 3 3 3 5 3 4 3 2 3 5 4 5 58 3,41176
14 4 4 3 2 4 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 60 3,52941
15 5 3 4 1 3 5 2 4 3 5 3 4 5 5 2 4 5 63 3,70588
16 4 4 2 2 4 4 3 3 4 3 1 4 3 4 5 4 4 58 3,41176
17 3 3 3 3 5 3 4 3 5 3 4 3 3 3 2 4 3 57 3,35294
18 5 4 5 3 4 5 4 5 5 4 5 4 3 4 5 5 5 75 4,41176
19 3 4 3 5 4 3 3 2 4 2 4 1 1 3 5 5 2 54 3,17647
20 3 3 4 5 2 3 3 3 4 4 3 4 2 4 3 3 3 56 3,29412
21 4 4 3 4 4 5 4 4 5 4 4 4 3 3 4 4 4 67 3,94118
22 4 3 3 2 3 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 59 3,47059
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 Total Rata-rata
23 4 4 5 3 4 5 5 3 5 4 4 4 3 3 3 4 3 66 3,88235
24 5 2 2 3 5 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 5 2 62 3,64706
25 4 4 4 3 4 5 4 5 5 4 3 4 3 4 5 4 4 69 4,05882
26 3 4 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 58 3,41176
27 5 4 2 1 5 3 4 3 5 1 3 2 3 5 5 5 5 61 3,58824
28 4 3 3 4 4 3 3 3 4 2 4 3 2 4 4 4 4 58 3,41176
29 3 3 3 3 4 4 4 3 5 2 3 3 3 3 5 4 4 59 3,47059
30 4 4 3 3 4 4 4 3 5 4 4 4 3 3 4 5 5 66 3,88235
31 5 4 3 1 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 71 4,17647
32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 52 3,05882
33 3 4 4 2 4 3 2 3 5 5 3 3 3 3 5 5 5 62 3,64706
34 3 3 1 5 5 3 3 2 4 3 3 3 3 4 4 4 4 57 3,35294
35 4 4 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 62 3,64706
36 4 4 3 4 5 4 4 4 5 3 3 4 4 3 3 4 4 65 3,82353
37 3 4 1 1 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 4 3 4 48 2,82353
38 4 3 3 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 2 4 4 4 59 3,47059
39 4 3 2 2 4 4 3 2 4 3 3 3 2 2 5 4 2 52 3,05882
40 3 2 3 3 2 3 3 4 2 3 3 2 2 2 2 3 1 43 2,52941
41 3 3 3 3 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 4 3 53 3,11765
42 5 4 4 3 5 5 5 5 5 4 4 5 4 3 5 4 4 74 4,35294
43 4 4 4 2 4 4 4 2 4 4 2 3 3 3 4 4 4 59 3,47059
44 4 3 3 3 4 3 4 3 5 3 3 3 3 3 4 4 4 59 3,47059
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 Total Rata-rata
45 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 60 3,52941
46 5 3 2 2 5 4 4 4 5 3 3 3 2 3 5 5 4 62 3,64706
47 4 4 3 3 4 4 3 2 5 3 3 3 3 3 3 4 3 57 3,35294
48 3 3 2 2 2 4 3 4 5 3 3 3 4 4 5 3 5 58 3,41176
49 3 2 3 2 4 3 3 3 4 3 4 4 1 3 4 5 4 55 3,23529
50 4 4 4 4 3 4 4 3 5 4 3 4 3 4 5 4 3 65 3,82353
51 4 3 3 3 3 4 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3 57 3,35294
52 3 3 3 4 2 3 4 2 4 4 4 1 3 4 5 4 4 57 3,35294
53 4 4 3 2 4 4 3 4 3 4 1 3 2 2 4 5 5 57 3,35294
54 4 4 3 3 5 4 4 4 5 4 4 3 4 4 5 5 5 70 4,11765
55 3 2 2 1 2 3 4 3 4 2 3 2 2 2 4 4 3 46 2,70588
56 4 4 3 2 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 60 3,52941
57 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 65 3,82353
58 2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 4 3 61 3,58824
59 4 3 2 2 4 3 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 4 57 3,35294
60 3 4 3 4 5 5 4 2 4 4 4 4 4 3 5 4 5 67 3,94118
61 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 64 3,76471
62 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 65 3,82353
63 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 64 3,76471
64 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 64 3,76471
65 4 4 2 2 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 62 3,64706
66 3 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 3 4 4 4 59 3,47059
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 Total Rata-rata
67 2 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 2 3 4 4 3 56 3,29412
68 3 3 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 3 4 4 4 3 59 3,47059
69 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 63 3,70588
70 3 4 4 4 3 3 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 63 3,70588
71 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 5 4 63 3,70588
72 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 64 3,76471
73 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 4 63 3,70588
74 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 63 3,70588
75 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 61 3,58824
76 4 5 3 4 5 4 4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 5 70 4,11765
77 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 5 69 4,05882
78 5 4 3 4 5 4 4 5 5 3 5 4 3 3 5 5 5 72 4,23529
79 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 4 4 67 3,94118
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
Ketersedian Fasilitas Belajar
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 Total Rata-
rata
1 4 4 4 4 4 3 4 4 31 3,875
2 3 3 5 2 2 2 5 5 27 3,375
3 4 4 4 3 2 3 4 4 28 3,5
4 3 3 3 2 3 3 3 3 23 2,875
5 4 4 4 4 4 3 4 4 31 3,875
6 3 2 3 4 4 3 4 3 26 3,25
7 5 5 5 5 5 4 5 3 37 4,625
8 5 5 4 5 4 4 5 4 36 4,5
9 5 4 5 5 4 4 5 4 36 4,5
10 5 4 5 4 4 4 5 4 35 4,375
11 3 3 4 4 3 2 3 3 25 3,125
12 2 2 3 3 2 2 4 4 22 2,75
13 4 4 4 4 4 3 4 4 31 3,875
14 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4
15 5 5 5 5 5 2 4 3 34 4,25
16 4 3 4 4 4 4 4 3 30 3,75
17 4 4 4 4 1 4 4 4 29 3,625
18 5 5 5 5 5 4 5 5 39 4,875
19 4 3 4 5 5 5 5 5 36 4,5
20 4 4 3 4 3 3 4 3 28 3,5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
Ketersedian Fasilitas Belajar
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 Total Rata-
rata
21 4 4 4 4 4 2 5 4 31 3,875
22 4 4 4 4 4 4 4 3 31 3,875
23 3 2 3 3 4 4 4 3 26 3,25
24 4 5 3 5 5 4 4 4 34 4,25
25 4 3 4 4 4 4 4 3 30 3,75
26 3 4 3 4 4 3 4 3 28 3,5
27 3 2 4 5 5 3 5 5 32 4
28 3 4 4 4 4 2 4 3 28 3,5
29 3 2 4 4 4 4 4 3 28 3,5
30 5 5 4 4 4 3 5 3 33 4,125
31 4 4 3 5 5 4 4 3 32 4
32 3 3 5 3 3 3 3 3 26 3,25
33 5 5 5 5 5 4 5 3 37 4,625
34 4 4 4 4 4 4 4 5 33 4,125
35 3 3 4 4 4 3 4 3 28 3,5
36 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4
37 3 4 2 3 3 2 4 4 25 3,125
38 2 2 4 4 4 2 4 4 26 3,25
39 4 4 4 4 5 4 4 4 33 4,125
40 4 4 4 2 1 2 3 4 24 3
41 3 3 4 4 2 2 3 3 24 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
Ketersedian Fasilitas Belajar
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 Total Rata-
rata
42 4 4 5 5 5 3 5 5 36 4,5
43 4 3 4 4 4 4 4 4 31 3,875
44 4 3 4 4 4 3 4 4 30 3,75
45 3 3 3 4 3 3 4 4 27 3,375
46 4 4 4 4 3 3 4 4 30 3,75
47 4 2 4 4 4 3 5 3 29 3,625
48 4 5 4 3 3 3 5 5 32 4
49 3 2 4 4 5 5 5 3 31 3,875
50 4 3 4 5 5 4 4 3 32 4
51 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4
52 4 4 4 4 4 2 4 3 29 3,625
53 4 4 2 4 4 4 4 4 30 3,75
54 4 4 5 5 4 4 5 4 35 4,375
55 4 4 3 4 4 4 4 4 31 3,875
56 3 3 3 3 3 3 4 4 26 3,25
57 4 4 3 4 4 3 4 2 28 3,5
58 4 4 3 4 4 4 3 3 29 3,625
59 4 4 4 4 4 4 4 2 30 3,75
60 4 4 4 4 3 3 4 2 22 3,14286
61 4 4 4 4 4 3 4 2 29 3,625
62 4 4 4 4 2 2 4 3 27 3,375
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
Ketersedian Fasilitas Belajar
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 Total Rata-
rata
63 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4
64 4 4 3 3 3 3 4 3 27 3,375
65 3 4 4 4 3 3 4 2 27 3,375
66 3 4 4 4 4 4 4 4 31 3,875
67 3 3 4 4 3 3 4 3 27 3,375
68 4 4 4 4 4 4 4 3 31 3,875
69 4 4 4 5 3 2 4 2 28 3,5
70 4 4 4 3 4 2 4 2 27 3,375
71 4 4 4 4 4 4 4 4 32 4
72 4 4 4 4 4 4 4 3 31 3,875
73 4 4 4 4 4 3 4 4 31 3,875
74 4 4 4 4 4 4 4 3 31 3,875
75 4 4 4 3 3 3 4 4 29 3,625
76 4 5 5 5 3 4 4 3 33 4,125
77 4 4 4 5 4 4 4 4 33 4,125
78 4 5 5 5 5 4 4 5 37 4,625
79 4 4 4 4 5 4 4 4 33 4,125
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 Total Rata-
rata
1 3 4 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 4 60 3,52941
2 4 5 5 4 4 4 5 4 3 3 4 4 4 4 3 3 4 67 3,94118
3 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 58 3,41176
4 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 49 2,88235
5 4 3 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 61 3,58824
6 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 1 4 52 3,05882
7 4 4 4 3 3 5 4 3 4 3 3 4 3 4 3 2 4 60 3,52941
8 3 4 4 4 4 3 4 3 4 1 5 4 4 5 3 2 3 60 3,52941
9 3 3 4 4 4 4 5 5 3 3 4 5 4 4 4 3 4 66 3,88235
10 3 3 3 4 4 4 5 5 3 3 4 5 4 4 4 3 4 65 3,82353
11 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 57 3,35294
12 4 4 4 3 3 3 3 2 3 3 4 4 3 3 3 2 3 54 3,17647
13 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 3 5 4 3 3 3 4 62 3,64706
14 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 3 4 63 3,70588
15 5 4 5 4 4 4 3 4 4 3 4 5 4 3 4 5 5 70 4,11765
16 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 3 4 3 3 3 1 4 59 3,47059
17 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 68 4
18 5 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 81 4,76471
19 5 4 3 5 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 62 3,64706
20 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 4 77 4,52941
21 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67 3,94118
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 Total Rata-
rata
22 4 4 4 5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 70 4,11765
23 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 3 4 4 67 3,94118
24 4 4 5 4 4 2 3 2 4 4 2 5 3 2 2 3 4 57 3,35294
25 4 3 4 4 5 4 5 5 4 3 4 4 4 4 3 3 4 67 3,94118
26 3 3 2 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 2 2 51 3
27 4 4 4 4 3 4 3 1 4 3 4 5 4 3 4 1 4 59 3,47059
28 4 4 4 5 3 4 4 4 4 5 3 5 3 2 3 3 3 63 3,70588
29 4 4 3 3 2 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 2 4 57 3,35294
30 4 4 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 66 3,88235
31 5 5 5 3 4 4 4 4 5 4 4 5 4 5 4 3 5 73 4,29412
32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 51 3
33 3 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 3 4 4 3 3 4 70 4,11765
34 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 3 2 3 60 3,52941
35 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 62 3,64706
36 4 4 4 3 4 4 4 4 4 2 2 3 3 3 4 4 4 60 3,52941
37 4 4 4 3 3 3 4 3 3 3 2 5 3 2 3 3 3 55 3,23529
38 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 53 3,11765
39 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 3 5 3 2 2 3 4 58 3,41176
40 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 2 5 4 3 2 3 5 57 3,35294
41 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 55 3,23529
42 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 3 4 69 4,05882
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 Total Rata-
rata
43 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 3 3 3 4 62 3,64706
44 4 4 4 3 3 4 3 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 57 3,35294
45 4 3 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 54 3,17647
46 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 61 3,58824
47 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 5 5 4 3 2 4 63 3,70588
48 4 3 4 3 5 3 2 2 2 3 3 4 3 3 3 1 3 51 3
49 5 4 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 3 3 3 5 71 4,17647
50 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 3 5 4 4 4 4 4 68 4
51 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 4 4 4 3 3 3 3 58 3,41176
52 4 4 4 4 4 3 2 2 4 3 4 5 4 4 4 3 4 62 3,64706
53 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4 4 5 4 2 3 4 4 64 3,76471
54 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 3 4 4 2 3 68 4
55 2 3 3 3 3 2 2 3 3 3 2 3 2 2 2 2 3 43 2,52941
56 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 51 3
57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 69 4,05882
58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 3 4 63 3,70588
59 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 3 4 3 63 3,70588
60 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 4 66 3,88235
61 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 66 3,88235
62 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 67 3,94118
63 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 65 3,82353
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 Total Rata-
rata
64 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 5 3 4 4 4 4 65 3,82353
65 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 2 3 62 3,64706
66 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 3 3 4 66 3,88235
67 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 3 3 62 3,64706
68 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 63 3,70588
69 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 2 4 64 3,76471
70 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 63 3,70588
71 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 5 3 4 4 3 4 65 3,82353
72 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 63 3,70588
73 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 5 4 4 4 4 4 66 3,88235
74 3 3 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 3 4 61 3,58824
75 3 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 3 4 62 3,64706
76 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 65 3,82353
77 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 65 3,82353
78 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 2 5 79 4,64706
79 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 68 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
Proses Belajar Mengajar
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 Total Rata-
rata
1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 54 3,85714
2 4 4 4 5 5 3 5 4 5 5 5 4 5 4 62 4,42857
3 3 3 3 4 4 4 3 4 5 4 2 4 5 3 51 3,64286
4 2 3 3 3 3 3 2 2 2 3 3 3 2 3 37 2,64286
5 2 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 4 3 40 2,85714
6 3 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 46 3,28571
7 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 42 3
8 4 3 5 4 4 4 4 3 3 3 5 3 3 4 52 3,71429
9 3 3 5 4 5 3 3 4 5 4 5 4 4 4 56 4
10 3 3 5 4 5 3 3 4 5 4 5 4 4 4 56 4
11 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 4 3 47 3,35714
12 2 3 3 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 3 41 2,92857
13 2 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 44 3,14286
14 3 3 4 4 4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 47 3,35714
15 5 4 4 3 4 3 5 3 4 3 3 3 5 4 53 3,78571
16 3 4 2 4 4 4 3 3 4 3 3 3 4 3 47 3,35714
17 3 3 4 3 4 4 2 3 4 4 4 4 3 4 49 3,5
18 5 4 5 4 5 3 3 4 5 5 4 5 3 4 59 4,21429
19 3 3 2 3 4 3 2 4 4 3 3 3 2 2 41 2,92857
20 3 3 3 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 3 39 2,78571
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
Proses Belajar Mengajar
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 Total Rata-
rata
21 3 3 4 3 3 3 3 3 2 3 4 4 3 4 45 3,21429
22 4 3 3 3 4 2 2 3 4 3 3 4 1 3 42 3
23 3 4 3 3 4 3 2 3 3 4 3 3 4 3 45 3,21429
24 4 5 4 4 5 4 3 3 4 4 3 3 4 3 53 3,78571
25 4 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3 3 4 51 3,64286
26 2 2 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 41 2,92857
27 3 2 4 4 4 3 3 4 4 5 3 4 4 3 50 3,57143
28 3 3 3 4 4 4 1 3 2 4 2 3 4 3 43 3,07143
29 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 2 4 54 3,85714
30 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 53 3,78571
31 4 4 4 4 5 4 3 4 5 5 5 3 5 3 58 4,14286
32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 42 3
33 4 4 5 4 4 4 3 3 3 3 5 4 3 4 53 3,78571
34 4 4 4 5 5 4 3 3 4 4 3 3 4 3 53 3,78571
35 3 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 52 3,71429
36 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 54 3,85714
37 3 3 2 3 3 3 2 3 1 3 2 3 3 1 35 2,5
38 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 2 4 4 3 44 3,14286
39 1 3 3 4 4 3 4 5 4 4 3 4 3 3 48 3,42857
40 1 3 3 3 3 3 3 4 4 4 1 3 3 3 41 2,92857
41 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 1 3 3 3 39 2,78571
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
Proses Belajar Mengajar
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 Total Rata-
rata
42 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54 3,85714
43 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 52 3,71429
44 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 43 3,07143
45 3 3 3 4 4 3 3 3 4 3 4 3 4 3 47 3,35714
46 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3 5 4 4 3 52 3,71429
47 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 4 45 3,21429
48 3 4 4 5 5 3 4 5 5 4 4 5 3 3 57 4,07143
49 1 2 3 4 4 3 2 3 2 4 3 4 3 2 40 2,85714
50 3 4 4 4 3 3 2 4 4 4 5 3 3 4 50 3,57143
51 3 3 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 4 49 3,5
52 1 2 2 4 4 1 3 4 4 4 2 3 3 2 39 2,78571
53 4 4 4 5 5 3 4 5 5 4 1 4 4 4 56 4
54 2 4 5 5 4 4 4 4 5 3 4 4 4 3 55 3,92857
55 1 3 2 4 3 4 3 4 4 3 2 4 3 2 42 3
56 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 42 3
57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 57 4,07143
58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 53 3,78571
59 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 5 4 4 53 3,78571
60 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 55 3,92857
61 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 54 3,85714
62 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 55 3,92857
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
Proses Belajar Mengajar
Responden P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 Total Rata-
rata
63 4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 5 4 4 53 3,78571
64 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 4 5 3 4 53 3,78571
65 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 53 3,78571
66 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 56 4
67 4 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 3 4 52 3,71429
68 3 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 4 4 52 3,71429
69 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 54 3,85714
70 4 4 4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 4 52 3,71429
71 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 5 3 4 54 3,85714
72 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 54 3,85714
73 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 52 3,71429
74 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 54 3,85714
75 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 56 4
76 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 56 4
77 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 58 4,14286
78 5 4 4 5 5 3 4 5 5 5 5 5 5 4 64 4,57143
79 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 59 4,21429
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
1. Hasil uji Linearitas Variabel Ketersediaan Fasilitas Belajar dengan Partisipasi
Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
2. Hasil uji Linearitas Variabel Penguasaan Teknologi Informasi Siswa
dengan Partisipasi Aktif Siswa dalam Pembelajaran Online
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
3. Hasil uji Linearitas Variabel Proses Belajar Mengajar dengan Partisipasi Aktif
Siswa dalam Pembelajaran Online
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI