perancangan sistem informasi ukm mapasadha …repository.usd.ac.id/33478/2/995314066_full.pdf ·...
TRANSCRIPT
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UKM MAPASADHA
BERBASIS WEB
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Program Studi Teknik Informatika
PROG
JU
U
Disusun oleh :
SUMARYANTA
995314066
RAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
RUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
NIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2007
WEB BASED INFORMATION SYSTEM DESIGN
OF UKM MAPASADHA
FINAL PROJECT
Presented as Partial Fulfillment of The Requirements
to Obtain The Sarjana Teknik Degree
In Informatics Engineering
INFORMA
DEPARTM
S
By :
SUMARYANTA
995314066
TICS ENGINEERING STUDY PROGRAM
ENT OF INFORMATICS ENGINEERING
FACULTY OF ENGINEERING
ANATA DHARMA UNIVERSITY
YOGYAKARTA
2007
TUGAS AKHIR
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UKM MAPASADHA
BERBASIS WEB
Oleh :
SUMARYANTA
995314066
Telah disetujui oleh :
Dosen Pembimbing
Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si, M.Sc. Tanggal, Januari 2007
ii
TUGAS AKHIR
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI UKM MAPASADHA
BERBASIS WEB
Dipersiapkan dan ditulis oleh :
SUMARYANTA
995314066
Telah dipertahankan di depan Panitia Penguji
pada tanggal 14 Desember 2006
dan dinyatakan telah memenuhi syarat.
Susunan Panitia Penguji :
Ketua Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si., M.Sc.
……………………..
Sekretaris Ridowati Gunawan, S.Kom., M.T.
……………….…….
Anggota Henricus Agung Hernawan, S.T.
……………….…….
Anggota Cosmas Bramono, S.T.
………….………….
Yogyakarta, ………………………….
Fakultas Teknik
iii
Universitas Sanata Dharm
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tugas akhir yang saya tulis
ini tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah
disebutkan dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 14 Desember 2006
Penulis,
iv
Sumaryanta
MOTTO
Sebuah gagasan baru mula-mula dianggap konyol,
lalu dibuang karena dianggap tidak penting,
sampai akhirnya diakui semua orang.
(William James)
Meskipun dunia penuh dengan penderitaan,
dunia juga penuh dengan keberhasilan mengatasi penderitaan itu.
(Hellen Keller)
v
HALAMAN PERSEMBAHAN
Kupersembahkan karya ini untuk :
Yesus Kristus dan Bunda Maria,
Keluarga Besar Djojo Soemardjo,
Bapak dan Ibu tercinta,
Kakakku Mas Suryo dan adikku Unique,
Keponakanku Adhit dan Devina,
Mbak Alloysia Ani Syanjayani (alm.)
Teman-teman seperjuangan TI ’99,
Segala hal yang membuatku terus berjuang selama ini.
vi
INTISARI
Mapasadha (Mahasiswa Pecinta Alam Sanata Dharma) merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Universitas Sanata Dharma yang mengkhususkan diri pada pembinaan dan pengembangan minat, bakat, dan kreativitas mahasiswa dalam kecintaan dan kepedulian atas kelestarian lingkungan alam beserta segala isinya dan tantangannya. Sebagai sebuah UKM, informasi mengenai Mapasadha sangat dibutuhkan oleh mahasiswa, baik anggota maupun non anggota. Selama ini, untuk mendapatkan informasi, mahasiswa harus datang langsung ke “Pondok Mapasadha”. Hal ini tentu saja menyita waktu dan tenaga karena belum tentu mahasiswa dapat menemui pengurus Mapasadha, karena pengurusnya adalah mahasiswa juga, sehingga ia harus mengikuti kegiatan akademik (perkuliahan) seperti mahasiswa yang lain.
Sistem yang akan dikembangkan adalah sebuah sistem perangkat lunak client/server berbasis web yang akan menyajikan segala informasi tentang Mapasadha secara detail. Sistem akan menyajikan informasi dalam bentuk halaman web yang dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan dari mana saja sehingga pemakai tidak perlu datang langsung ke “Pondok Mapasadha” untuk mendapatkan informasi mengenai Mapasadha.
vii
ABSTRACT
Mapasadha (Mahasiswa Pecinta Alam Sanata Dharma) is one of the students' activity unit at Sanata Dharma University majoring purpose at construction and development of enthusiasm, talent, and student creativity in caring and love about continuity of natural environment along with all its contents and its challenge. As a students' activity unit, information about Mapasadha is very required by students, member and non member. During the time, to get information, student have to come to “ Pondok Mapasadha”. This situation causes energy and time of the student wasted because there is no warranty that the student can meet the official member of Mapasadha. It because the official member is student too, so they have to follow the academic activity like the others.
System to be developed is a system software of client / server base on web to present all information about Mapasadha in detail. System will present information in the web pages that able to be accessed by anyone, any time, and anywhere, so user do not need to come to “Pondok Mapasadha” to get information about Mapasadha.
viii
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Kasih yang
telah melimpahkan berkat dan rahmat-Nya, akhirnya penulis dapat menyelesaikan
Tugas Akhir ini. Tugas Akhir ini disusun sebagai salah satu syarat untuk
menempuh ujian akhir gelar kesarjanaan pada Jurusan Teknik Informatika,
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan kerjasama semua pihak,
Tugas Akhir ini tidak akan terlaksana dengan baik. Untuk itu pada kesempatan ini
penulis menghaturkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah banyak
membantu, baik selama analisa, perancangan sistem, maupun pada saat penulisan
naskah. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada :
1. Romo Ir. Greg. Heliarko S.J., S.S., B.S.T., M.A., M.Sc., selaku Dekan
Fakultas Teknik Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Ibu Agnes Maria Polina, S.Kom., M.Sc., selaku Ketua Jurusan Teknik
Informatika.
3. Ibu Paulina Heruningsih Prima Rosa, S.Si., M.Sc., selaku Dosen
Pembimbing Tugas Akhir yang telah meluangkan waktu untuk
membimbing, memberikan saran dan koreksi dalam penulisan Tugas
Akhir ini.
4. Bapak Dynosius Dony Ariananda, S.T., M.Sc., selaku Dosen Pembimbing
Pra Tugas Akhir.
5. John Pitter, selaku Ketua UKM Mapasadha yang telah mendukung dan
memberikan izin selama penulis melakukan survei dan pengambilan data.
6. Kedua orang tua yang selalu memberikan perhatian, cinta kasih, semangat
dan dorongan dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini. (Nyuwun
ngampunten dangu anggenipun ngentosi kulo rampung).
7. Mas Suryo dan adikku Unique (Makasih atas kesabarannya),
keponakanku Adhit dan Devina (Cepet gedhe ya...), serta almarhumah
ix
kakak iparku Mbak Alloysia Ani Syanjayani (Selamat jalan Mbak, semoga
kau temukan tempat terindah di sisiNya).
8. Teman-teman Pn’S Community (Kongkow-kongkow sampe tuek!?).
9. Teman-teman TI ’99 terutama : Anang (Piye...?!), Destya (Matur
tengkyu!), Wisnu “Djanggut” (Keep on rollin’!), Chrisnoadi “Sronggot”
(Wis dadi Tukang Insinyur?), Iwan, Teguh, Andre, Andri, Joko (Saiki wis
dho plong to?), Sigit, Asep, Indra “Cecak”, Dito, Dinar, Dicky, Kukuh
(Lha kok dho ndhisiki?).
Akhir kata, penulis berharap Tugas Akhir ini dapat bermanfaat bagi
pembaca. Kritik dan saran yang bersifat membangun atas segala kekurangan
dalam penulisan Tugas Akhir ini sangat diharapkan.
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .............................................................. iv
HALAMAN MOTTO .......................................................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN .......................................................................... vi
INTISARI ............................................................................................................. vii
ABSTRACT ......................................................................................................... viii
KATA PENGANTAR ......................................................................................... ix
DAFTAR ISI ........................................................................................................ xi
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xiv
DAFTAR TABEL ................................................................................................ xvi
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang Masalah............................................................................ 1
1.2. Rumusan Masalah .................................................................................... 3
1.3. Batasan Masalah ...................................................................................... 3
1.4. Tujuan dan Manfaat Penelitian ................................................................ 3
1.5. Metodologi Penelitian .............................................................................. 4
1.6. Sistematika Penulisan .............................................................................. 5
BAB II LANDASAN TEORI .............................................................................. 7
1.1.Sistem Informasi ...................................................................................... 7
xi
2.1.1. Konsep Dasar Sistem Informasi ....................................................... 7
2.1.2. Sistem Informasi Berbasis Web ....................................................... 8
2.2. Pemrograman Web ................................................................................... 10
2.2.1. WWW .............................................................................................. 10
2.2.2. Web Browser .................................................................................... 11
2.2.3. Web Server ....................................................................................... 11
2.2.4. Web Client ....................................................................................... 12
2.2.5. HTTP ................................................................................................ 12
2.2.6. HTML .............................................................................................. 12
2.3. Diagram Arus Data .................................................................................. 14
2.4. Diagram E-R ............................................................................................ 15
2.5. Basis Data ................................................................................................ 16
2.6. JSP (Java Server Pages) ........................................................................... 17
2.6.1. Sekilas tentang JSP .......................................................................... 17
2.6.2. Arsitektur JSP .................................................................................. 18
2.7. My SQL .................................................................................................... 19
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM ...................................... 21
3.1. Analisa Sistem .......................................................................................... 21
3.1.1. Analisa Sistem Lama ....................................................................... 21
3.1.2. Analisa Sistem Baru ......................................................................... 22
3.1.2.1. Gambaran Sistem secara Umum ............................................ 22
3.1.2.2. DFD (Data Flow Diagram) .................................................... 24
3.1.2.2.1. Diagram Konteks ........................................................... 24
xii
3.1.2.2.2. Diagram Berjenjang ....................................................... 25
3.1.2.2.3. DFD di sisi Guest ........................................................... 29
3.1.2.2.4. DFD di sisi Anggota ...................................................... 30
3.1.2.2.5. DFD di sisi Administrator .............................................. 33
3.2. Perancangan Sistem ................................................................................. 37
3.2.1. Perancangan Database ...................................................................... 37
3.2.1.1. Conceptual Design ................................................................. 37
3.2.1.2. Logical Design ....................................................................... 37
3.2.1.3. Physical Design ...................................................................... 38
3.2.2. Perancangan Input dan Output ......................................................... 41
3.2.2.1. Perancangan Input .................................................................. 41
3.2.2.2. Perancangan Output ............................................................... 47
3.2.3. Perancangan Menu ........................................................................... 49
3.2.4. Perancangan Teknologi .................................................................... 51
3.2.4.1. Perancangan Perangkat Lunak ............................................... 51
3.2.4.2. Perancangan Perangkat Keras ................................................ 52
BAB IV PENUTUP ............................................................................................. 53
4.1. Kesimpulan .............................................................................................. 53
4.2. Saran ......................................................................................................... 53
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... xvii
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Lingkungan client/server yang melibatkan berbagai platform ........ 9
Gambar 2.2. Prinsip kerja pengaksesan dokumen JSP ........................................ 18
Gambar 3.1. Diagram Konteks ............................................................................ 25
Gambar 3.2. Diagram Berjenjang di sisi Guest ................................................... 26
Gambar 3.3. Diagram Berjenjang di sisi Anggota ............................................... 27
Gambar 3.4. Diagram Berjenjang di sisi Administrator ...................................... 28
Gambar 3.5. DFD Level 0 di sisi Guest ............................................................... 29
Gambar 3.6. DFD Level 0 di sisi Anggota .......................................................... 30
Gambar 3.7. DFD Level 1 Proses 4 di sisi Anggota ............................................ 31
Gambar 3.8. DFD Keseluruhan di sisi Anggota .................................................. 32
Gambar 3.9. DFD Level 0 di sisi Administrator .................................................. 33
Gambar 3.10. DFD Level 1 Proses 3 di sisi Administrator ................................... 34
Gambar 3.11. DFD Level 2 Proses 3.4 di sisi Administrator ................................ 35
Gambar 3.12. DFD Keseluruhan di sisi Administrator .......................................... 36
Gambar 3.13. Diagram E-R ................................................................................... 37
Gambar 3.14. Relasi Antar Tabel ........................................................................... 38
Gambar 3.15. Perancangan Input Pendaftaran Anggota ........................................ 42
Gambar 3.16. Perancangan Input Penerimaan Anggota ........................................ 43
Gambar 3.17. Perancangan Input Berita ................................................................ 43
Gambar 3.18. Perancangan Input Jenis Kegiatan .................................................. 44
Gambar 3.19. Perancangan Input Kegiatan ........................................................... 44
xiv
Gambar 3.20. Perancangan Input Dokumentasi .................................................... 45
Gambar 3.21. Perancangan Input Tambah Topik .................................................. 45
Gambar 3.22. Perancangan Input Tambah Tanggapan .......................................... 46
Gambar 3.23. Perancangan Login Administrator .................................................. 46
Gambar 3.24. Perancangan Output Data Anggota ................................................. 47
Gambar 3.25. Perancangan Output Berita ............................................................. 48
Gambar 3.26. Perancangan Output Dokumentasi .................................................. 48
Gambar 3.27. Perancangan Menu Utama .............................................................. 49
Gambar 3.28. Perancangan MenuAnggota ............................................................ 50
Gambar 3.29. Perancangan Menu Administrator ................................................... 51
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Simbol DFD ......................................................................................... 15
Tabel 3.1. Entitas, Masukan, dan Keluaran dari Sistem ...................................... 24
Tabel 3.2. Tabel Anggota ..................................................................................... 39
Tabel 3.3. Tabel JenisKegiatan ............................................................................ 39
Tabel 3.4. Tabel Kegiatan .................................................................................... 39
Tabel 3.5. Tabel IkutKegiatan .............................................................................. 40
Tabel 3.6. Tabel Dokumentasi ............................................................................. 40
Tabel 3.7. Tabel Berita ......................................................................................... 40
Tabel 3.8. Tabel Topik ......................................................................................... 40
Tabel 3.9. Tabel Tanggapan ................................................................................. 41
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) merupakan wadah untuk menyalurkan
kreativitas mahasiswa dalam suatu kegiatan di luar kegiatan akademik
(perkuliahan). Di Universitas Sanata Dharma terdapat banyak UKM yang dapat
diikuti oleh mahasiswa, antara lain : UKM Olah Raga, UKM Fotografi, UKM
Pecinta Alam, UKM Kerawitan, dan lain-lain. Dengan mengikuti salah satu UKM
diharapkan mahasiswa dapat mengembangkan kreativitasnya sesuai dengan bakat
dan minatnya masing-masing.
Mapasadha (Mahasiswa Pecinta Alam Sanata Dharma) merupakan salah
satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di Universitas Sanata Dharma yang
mengkhususkan diri pada pembinaan dan pengembangan minat, bakat, dan
kreativitas mahasiswa dalam kecintaan dan kepedulian atas kelestarian lingkungan
alam beserta segala isinya dan tantangannya. Untuk menarik mahasiswa menjadi
anggota, informasi tentang seluk beluk Mapasadha harus diketahui oleh
mahasiswa.
Selama ini informasi tentang Mapasadha hanya diperoleh dari pengurus
dan anggota Mapasadha saja. Mahasiswa yang tertarik untuk mengikuti UKM
Mapasadha, namun tidak mengetahui siapa saja pengurus dan anggotanya, harus
datang langsung ke “Pondok Mapasadha” untuk mendapatkan informasi detail
mengenai Mapasadha. Hal ini tentu saja menyita waktu dan tenaga karena belum
1
2
tentu mahasiswa dapat menemui pengurus dan anggota Mapasadha mengingat
pengurus dan anggotanya adalah mahasiswa juga, sehingga ia harus mengikuti
kegiatan akademik (perkuliahan) seperti mahasiswa yang lain.
Selain untuk mahasiswa, informasi juga dibutuhkan oleh anggota
Mapasadha sendiri. Informasi-informasi seperti jadwal kegiatan, pertemuan
ataupun informasi yang lainnya hanya dapat didapatkan di “Pondok Mapasadha”
saja. “Pondok Mapasadha” juga merupakan tempat menampung ide, gagasan dan
usulan dari anggota dan kemudian mendiskusikannya dengan anggota yang lain.
Sehingga anggota yang mempunyai ide, gagasan, usulan atau membutuhkan
informasi harus sering datang ke “Pondok Mapasadha”. Bagi anggota yang
mempunyai jadwal kuliah padat, hal ini tentu sangat menyulitkan.
Dalam sebuah organisasi, pengelolaan data anggota merupakan hal yang
sangat penting karena anggota merupakan pilar bagi organisasi. Sebuah organisasi
tidak akan dapat berjalan tanpa dukungan dan peran serta dari anggota. Data
anggota Mapasadha disimpan dalam sebuah buku induk. Untuk melakukan
perubahan data anggota, pengurus harus mencari berkas secara manual satu per
satu data anggota yang dikehendaki di dalam buku induk tersebut. Hal ini
membuat proses pencarian menjadi sangat lama dan tidak efektif, apalagi bila
perawatan dan penyimpanannya kurang baik, berkas dapat menjadi rusak atau
bahkan hilang.
Hal yang juga penting untuk dikelola adalah dokumentasi kegiatan.
Dengan dokumentasi yang baik, dapat diketahui kapan dan di mana kegiatan
dilakukan sehingga seseorang dapat memperoleh informasi dari dokumentasi
3
tersebut. Foto-foto kegiatan yang dilakukan anggota Mapasadha hanya
ditempatkan dalam album foto dan belum diorganisasikan dengan baik sehingga
untuk dokumentasi yang lama sudah tidak dapat diketahui kapan dan di mana
kegiatan dilakukan, kecuali oleh pembuat dokumentasi ataupun anggota yang
mengikuti kegiatan tersebut.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah yang akan
disajikan adalah : Bagaimana membuat sistem informasi UKM Mapasadha
berbasis web dengan menggunakan bahasa pemrograman JSP (Java Server Pages)
dan database MySQL?
1.3 Batasan Masalah
Batasan masalah dalam sistem ini adalah :
1. Pendaftaran anggota baru hanya ditujukan untuk mahasiswa Universitas
Sanata Dharma.
2. Login ditujukan hanya untuk anggota Mapasadha dan administrator.
3. Administrator adalah pengurus Mapasadha yang diberikan kewenangan
khusus sebagai administrator.
1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah :
1. Menampilkan informasi tentang UKM Mapasadha secara detail di
halaman web sehingga mudah untuk diakses.
4
2. Memahami pemrograman web yang menggunakan bahasa pemrograman
JSP (Java Server Pages) dan database MySQL dengan studi kasus UKM
Mapasadha.
Manfaat penulisan karya ilmiah ini adalah :
1. Membantu mahasiswa dalam mencari informasi mengenai UKM
Mapasadha.
2. Memudahkan interaksi antara Mapasadha dengan para anggotanya.
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan untuk membuat sistem ini adalah
sebagai berikut :
1. Studi Pustaka
Mempelajari buku-buku yang berhubungan dengan web, pemrograman
Java dan JSP (Java Server Pages), dan pengolahan database
menggunakan MySQL.
2. Wawancara
Untuk mengetahui kebutuhan-kebutuhan dari sistem yang akan dibuat,
dilakukan wawancara dengan pengurus dan anggota UKM Mapasadha.
3. Survei Materi
Mengumpulkan data-data yang berhubungan dengan sistem yang akan
dibuat.
4. Analisa Sistem
Menganalisa semua kebutuhan yang diperlukan dalam pengembangan
sistem.
5
5. Perancangan Sistem
Membuat rancangan dari sistem berdasarkan analisa yang telah dilakukan,
yang meliputi :
a. Merancang database yang meliputi conceptual design, logical design,
dan physical design
b. Merancang input dan output
c. Merancang antarmuka (interface)
d. Merancang teknologi yang digunakan
1.6 Sistematika Penulisan
Agar memudahkan pembaca dalam memahami isi dari penulisan tugas
akhir ini, maka penulis menyusun suatu penulisan sebagai berikut :
BAB I. PENDAHULUAN
Bab ini memberikan gambaran umum tentang isi tugas akhir yang
mencakup latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah,
tujuan dan manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika
penulisan.
BAB II. LANDASAN TEORI
Bab ini berisi pembahasan tentang teori-teori yang menjadi dasar
penjelasan-penjelasan yang mendukung pembuatan sistem, baik dasar teori
dari program aplikasi yang digunakan maupun hal-hal yang diperlukan
dalam mengimplementasikan sistem.
6
BAB III. ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
Bab ini berisi penjelasan umum dari sistem yang akan dibuat, mulai dari
analisa sistem, perancangan basis data, input, proses, output dan teknologi
yang akan digunakan.
BAB IV. PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran terhadap sistem yang telah dibuat.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Sistem Informasi
2.1.1. Konsep Dasar Sistem Informasi
Suatu sistem mempunyai maksud tertentu, yaitu untuk mencapai tujuan
(goal) dan sasaran (objectives). Goal biasanya dihubungkan dengan ruang lingkup
yang lebih luas, sedangkan objectives dalam ruang lingkup yang lebih sempit.
Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya
mendefinisikan sistem sebagai kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi
untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Pendekatan sistem yang menekankan pada
komponen ini akan lebih mudah dalam mempelajari suatu sistem untuk tujuan
analisis dan perancangan sistem.
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan
berarti bagi yang menerimanya (Jogiyanto, 1993). Sumber informasi adalah data,
dimana data adalah kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian dan kesatuan
nyata. Kejadian (event) adalah suatu yang terjadi pada saat tertentu.
Kualitas dari suatu informasi (quality of information) tergantung dari 3 (tiga) hal,
yaitu :
a. Informasi harus akurat (accurate)
Berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan. Akurat juga
berarti informasi harus jelas mencerminkan maksud dari informasi itu
sendiri.
7
8
b. Tepat pada waktunya (timeliness)
Berarti informasi yang disampaikan kepada penerima tidak boleh
terlambat sehingga informasi yang diberikan tidak kadaluwarsa, karena
informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan.
c. Relevan (relevance)
Berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
Definisi dari sistem informasi menurut Laudon adalah : sekumpulan
komponen (model, input, database, output, teknologi) yang saling berhubungan,
yang berfungsi untuk mengumpulkan, menampilkan, memproses, menyimpan dan
mendistribusikan informasi sehingga dapat digunakan untuk pengambilan
keputusan dan pengendalian di dalam organisasi.
Sebuah sistem informasi yang baik haruslah memiliki kriteria-kriteria
sebagai berikut :
a. Dapat memberikan informasi yang cermat, tepat waktu dan akurat.
b. Mempunyai peranan yang kuat dalam perencanaan, analisis atau
pengendalian manajemen untuk mengoptimalisasi pertumbuhan
manajemen.
2.1.2. Sistem Informasi Berbasis Web
Sistem informasi berbasis web adalah sistem informasi yang bersifat
global, artinya tidak terbatas dalam pengaksesan dan dapat dilakukan di mana
9
saja, oleh siapa saja, dan kapan saja sesuai dengan kebutuhan seseorang tanpa
batasan ruang dan waktu.
Sistem informasi berbasis web merupakan salah satu bentuk aplikasi web.
Aplikasi web adalah suatu aplikasi yang dapat membentuk halaman-halaman web
berdasarkan permintaan pemakai. Berbagai contoh aplikasi web yang lain adalah :
search engine (altavista, google), toko on-line (bookpool, amazon), lelang on-line
(eBay), situs-situs berita (detik.com, cnn), dan lain-lain.
Aplikasi web merupakan salah satu contoh aplikasi client/server. Client
mewakili komputer yang digunakan oleh seorang pemakai yang hendak
menggunakan aplikasi, sedangkan server mewakili komputer yang menyediakan
layanan aplikasi. Dalam konteks ini, client dan server berhubungan melalui
internet ataupun intranet. Keunggulan model client/server yang menggunakan
aplikasi web adalah dapat melibatkan bermacam-macam platform.
Server
Internet
Browser
Browser
Browser
Client Windows
Client MacOS
Client Linux
Gambar 2.1. Lingkungan client/server yang melibatkan berbagai platform
10
Ciri khas yang lain pada penggunaan aplikasi web adalah pemakai
menggunakan perangkat lunak yang dinamakan web browser atau sering disebut
browser saja (misalnya Netscape Communicator, Internet Explorer, dan Mozilla)
untuk mengakses aplikasi web. Komputer yang bertindak sebagai server
umumnya menyediakan database server, selain web server yang ditujukan untuk
melayani permintaan pemakai yang hendak mengakses aplikasi web. Database
server adalah server yang melayani akses terhadap database. Oracle dan MySQL
merupakan contoh dari database engine. Adapun contoh web server yaitu Apache
(sangat terkenal di lingkungan Linux) dan IIS (Internet Information Server), yang
merupakan andalan Microsoft.
2.2. Pemrograman Web
2.2.1. WWW
WWW (World Wide Web) adalah sistem untuk menata dan menampilkan
informasi di internet. Web adalah suatu kumpulan informasi pada beberapa server
komputer yang terhubung satu sama lain dalam jaringan internet dengan
menggunakan konsep hypertext antar dokumen yang berkaitan. Protokol yang
digunakan untuk mengakses halaman web adalah HTTP (HyperText Transfer
Protocol). Setiap dokumen hypertext yang melewati HTTP ditulis dengan
menggunakan format standar yang disebut HTML (HyperText Markup
Language). Dalam WWW juga dikenal Uniform Resource Locator (URL), yaitu
penunjuk alamat di internet.
11
2.2.2. Web Browser
Web browser atau biasa disebut dengan browser adalah suatu program
yang dirancang untuk mengambil informasi-informasi dari suatu server pada
jaringan internet. Informasi-informasi ini biasanya dikemas dalam page-page,
dimana setiap page bisa memiliki beberapa link yang menghubungkan web page
tersebut ke sumber informasi lainnya. Jika suatu link diklik maka browser akan
melihat alamat dari tujuan link tersebut dan kemudian mencari di web server. Jika
browser menemukan alamat dari tujuan link tersebut, browser akan menampilkan
informasi yang ada, dan apabila alamat tidak ditemukan maka browser akan
memberikan suatu pesan bahwa alamat yang dicari tidak ditemukan (Sampurna,
1996).
2.2.3. Web Server
Web server adalah perangkat lunak yang menjadi kekuatan dari WWW.
Web server menunggu pemintaan dari client yang menggunakan browser seperti
Netscape Navigator, Internet Explorer, Opera dan program browser lainnya. Jika
ada permintaan dari browser maka web server akan memperoleh permintaan itu
kemudian memberikan hasil prosesnya berupa data yang diinginkan kembali ke
browser. Web server untuk berkomunikasi dengan client mempunyai protokol
sendiri yaitu HTTP sehingga komunikasinya dapat saling dimengerti dan lebih
mudah.
12
2.2.4. Web Client
Web client adalah suatu aplikasi yang memanfaatkan HTTP untuk
berkomunikasi dengan web server. Web client berfungsi menampilkan data yang
diminta oleh pengguna dari web server melalui web client.
2.2.5. HTTP
HTTP (HyperText Transfer Protocol) adalah protokol yang menentukan
aturan yang perlu diikuti oleh web browser dalam meminta atau mengambil suatu
dokumen dan oleh web server dalam menyediakan dokumen yang diminta oleh
web browser. HTTP bersifat request-response, yaitu dalam protokol ini client
menyampaikan pesan request ke server kemudian server memberikan response
yang sesuai dengan request tersebut.
2.2.6. HTML
HTML (HyperText Markup Language) adalah standar informasi yang
berbasis hypertext yang dipakai pada web. Berdasarkan standar inilah web
browser bisa memahami isi suatu dokumen yang berasal dari web server. HTML
bekerja dengan menggunakan HTTP, yaitu protokol komunikasi yang
memungkinkan web server berkomunikasi dengan web browser.
HTML terdiri dari dua bagian yaitu head dan body. Bagian head berisikan
judul dokumen dan informasi-informasi dasar lainnya, sedangkan bagian body
adalah data dokumennya. Struktur HTML diapit oleh tag <HTML> dan
13
</HTML> yang menandai awal dan akhir dari sebuah dokumen HTML. Standar
penulisan dokumen HTML adalah :
<HTML>
<HEAD>
<TITLE> Judul </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
Isi
</BODY>
</HTML>
Perintah dalam HTML biasa disebut tag. Tag-tag dalam HTML biasanya
digunakan untuk memodifikasi dokumen teks yang akan ditampilkan di dalam
web browser. Tag-tag tersebut adalah sebagai berikut :
a. Tag Heading
HTML menyediakan 6 buah tag yang digunakan untuk mengatur
ukuran teks yang dijadikan sebagai judul dalam badan dokumen. Tag-tag
judul ini berupa <H1>...</H1> untuk ukuran terbesar sampai dengan
<H6>...</H6> untuk ukuran yang terkecil.
Untuk mengatur penempatan teks di dalam baris digunakan atribut
ALIGN. Nilai dari atribut ALIGN dapat berupa “CENTER” untuk
menempatkan teks di tengah-tengah layar pada baris yang bersangkutan,
“LEFT” untuk mengatur teks rata kiri terhadap halaman, “RIGHT” untuk
14
mengatur teks rata kanan terhadap halaman, “JUSTIFY” untuk mengatur
teks rata kiri dan kanan yang efeknya akan terlihat untuk teks yang
panjang. Contoh penulisan ALIGN pada heading adalah :
<H1 ALIGN = “RIGHT”> Heading Rata Kanan</H1>
b. Tag Line Break <BR>
Tag <BR> berfungsi untuk membuat baris baru atau berpindah baris.
c. Tag Paragraph <P>
Tag <P> berguna untuk membuat baris baru dengan sebuah baris kosong.
Biasanya digunakan untuk membuat alenia / paragraf.
d. Tag Horizontal Rule <HR>
Tag <HR> digunakan untuk membuat garis horizontal. Biasanya
digunakan untuk mempercantik tampilan.
e. Tag <CENTER>
Tag <CENTER> digunakan untuk menengahkan suatu teks.
2.3. DFD (Data Flow Diagram)
Diagram Arus Data (DAD) atau Data Flow Diagram (DFD) digunakan
untuk menggambarkan aliran data dan relasinya dalam suatu sistem. Manfaat
digunakannya DFD adalah :
a. Sebagai alat bantu komunikasi
b. Mempermudah dalam memahami sistem secara logika
15
Simbol-simbol yang digunakan dalam DFD adalah sebagai berikut :
Simbol Arti Contoh
Kesatuan Luar
(Entity)
Anggota
Arus Data (Data Flow)
Data Anggota
Proses (Process)
Simpanan Data
(Data Store)
AnggotaD01
1.P
Masukkan Data
Anggota
Tabel 2.1 Simbol DFD
2.4. Diagram E-R
Dalam merancang tabel, hubungan antar tabel, mengidentifikasikan
primary dan foreign key dan aturannya, serta domain untuk database, diperlukan
suatu metode yang disebut Diagram Entity-Relationship (Diagram E-R).
Dalam E-R Diagram terdapat tiga tipe relasi. Tiap tipe menunjukkan
jumlah record dari tiap tabel yang dapat direlasikan ke record pada tabel lain.
Ketiga tipe relasi tersebut adalah :
a. One-to-one
Adalah hubungan satu ke satu. Sebagai contoh adalah satu kode
mempunyai satu produk yang spesifik. Relasi one-to-one tidak
16
diwujudkan ke dalam bentuk sebuah tabel tersendiri, melainkan atribut-
atribut relasi akan ditambahkan pada salah satu entitas yang ada.
b. One-to-many
Adalah hubungan satu ke banyak. Misalnya satu kategori memiliki banyak
produk. Demikian sebaliknya, banyak produk memiliki satu kategori.
Relasi one-to-many tidak diwujudkan ke dalam bentuk sebuah tabel
sendiri, melainkan atribut-atribut relasi akan ditambahkan pada entitas
yang berderajat / bermuatan n (many).
c. Many-to-many
Adalah hubungan banyak ke banyak. Misalnya banyak order mempunyai
banyak produk dan banyak produk memiliki banyak order. Relasi many-
to-many diwujudkan dalam sebuah tabel baru.
2.5. Basis Data
Basis data (database) adalah kumpulan file-file (berupa tabel) yang saling
berelasi untuk menggambarkan atau menginformasikan tentang sesuatu hal.
Tahap-tahap perancangan basis data meliputi :
1. Conceptual Design
Berupa conceptual schema yang mengacu pada suatu conceptual model.
Pada tahap ini biasanya digunakan entity relational model sebagai
conceptual model.
17
2. Logical Design
Pada tahap ini, conceptual schema yang telah jadi diterjemahkan ke model
data yang sesuai dengan DBMS (Database Management System) yang
digunakan. Hasil yang didapat berupa logical data model.
3. Physical Design
Pada tahap ini, logical schema dilengkapi dengan detail-detail
implementasi secara fisik. Physical schema yang dihasilkan berupa tabel.
2.6. JSP (Java Server Pages)
2.6.1. Sekilas tentang JSP
JSP (Java Server Pages) merupakan teknologi yang didasarkan pada
bahasa Java, yang dapat digunakan untuk membentuk halaman-halaman web yang
bersifat dinamis. Teknologi ini dikembangkan oleh Sun Microsystem. JSP
menggunakan pendekatan pemrosesan di sisi server. Pada model seperti ini, kode
sumber JSP dijalankan pada web server. Salah satu keuntungan model seperti ini
adalah memungkinkan untuk membuat aplikasi yang independen terhadap
keberadaan sistem Java di sisi client.
JSP merupakan perangkat lunak pembuat aplikasi web yang bersifat
multiplatform. Keunggulan dari adanya dukungan multiplatform adalah
memungkinkan kode dapat dipindah-pindahkan ke berbagai platform tanpa perlu
melakukan perubahan apapun pada kode tersebut. Sebagai contoh, penulisan kode
JSP yang pada awalnya ditujukan untuk dijalankan pada Windows bisa
dipindahkan ke lingkungan lain, misalnya Linux.
18
2.6.2. Arsitektur JSP
2. Permintaan disampaikan ke web server
4. Kode HTML dikirimkan ke pemakai via internet
Web Server
1. Permintaan halaman web (sesuatu.jsp)
5. Kode HTML disampaikan ke pemakai
3. Memproses berkas JSP dan membentuk kode HTML
Browser
JSP Servlet Engine
sesuatu.jsp
Internet
Client
Gambar 2.2 Prinsip kerja pengaksesan dokumen JSP
Pemakai yang ingin mengakses halaman web, mula-mula mengirimkan
permintaan halaman web melalui protokol HTTP dalam bentuk JSP (sesuatu.jsp).
Permintaan ini akan disampaikan ke web server. Kemudian web server
mengambil dokumen JSP dan mengirimkan ke JSP Servlet Engine. Bagian inilah
yang melakukan pemrosesan kode-kode JSP (termasuk di dalamnya melakukan
peng-compile-an) dan membentuk kode HTML. Berikutnya, kode HTML ini
disampaikan oleh web server ke client yang memintanya. Kode HTML ini
19
selanjutnya diproses oleh browser sehingga pemakai bisa memperoleh informasi
dari halaman web yang dikehendakinya.
Detail pemrosesan oleh JSP Servlet Engine adalah sebagai berikut :
1. Melakukan pemilahan (parsing) kode JSP.
2. Membangkitkan kode sumber servlet.
3. Meng-compile kode sumber servlet menjadi sebuah kelas.
4. Membuat instan servlet.
5. Memberikan keluaran servlet ke web server.
2.7. MySQL
MySQL adalah multiuser database yang menggunakan bahasa Structure
Query Language (SQL). SQL adalah bahasa standar yang digunakan untuk
mengakses database server. MySQL mampu menangani data yang cukup besar
karena menerapkan suatu metode yang sangat cepat dalam relasi antar tabel
database-nya. Selain itu, MySQL dapat digunakan sebagai database sumber data
untuk informasi yang akan ditampilkan pada suatu halaman web.
SQL membuat pemrogram dan administrator database melakukan
beberapa hal, seperti : mengubah struktur sebuah database, mengubah pengaturan
keamanan sistem, memberikan hak akses kepada pengguna untuk mengakses
database, memperoleh informasi dari database, dan memperbaharui isi database.
Beberapa perintah dasar yang sering digunakan pada MySQL adalah :
a. Membuat database :
CREATE DATABASE nama_database
20
b. Menghapus database :
DROP DATABASE nama_database
c. Membuat tabel :
CREATE TABLE nama_tabel (nama_field tipe_field(nilai)
[not null|null] primary key, ..., ...)
d. Menghapus tabel :
DROP TABLE nama_tabel
e. Memasukkan data ke dalam tabel :
INSERT INTO nama_tabel (field1, field2, ...) VALUES (nilai, ... , ...)
f. Menghapus data dari tabel :
DELETE FROM nama_tabel WHERE syarat
g. Mengubah data :
UPDATE nama_tabel SET field1=nilai, field2=nilai WHERE syarat
h. Menampilkan isi tabel :
SELECT field1, field2 FROM nama_tabel WHERE syarat1, syarat2
ORDER BY field
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1. Analisa Sistem
3.1.1. Analisa Sistem Lama
Informasi mengenai Mapasadha, selama ini hanya dapat diperoleh di
“Pondok Mapasadha”. Sehingga bagi anggota maupun mahasiswa yang tertarik
menjadi anggota harus datang ke “Pondok Mapasadha” untuk dapat memperoleh
informasi yang dibutuhkan. Informasi menjadi sangat penting terutama untuk
mahasiswa yang bukan anggota Mapasadha karena dengan mengetahui informasi
detail mengenai Mapasadha, mahasiswa dapat tertarik untuk bergabung menjadi
anggota.
Dalam organisasi Mapasadha, data anggota disimpan dalam sebuah buku
induk. Untuk melakukan perubahan data anggota, pengurus harus mencari berkas
secara manual satu per satu data anggota yang dikehendaki di dalam buku induk
tersebut. Hal ini membuat proses pencarian menjadi sangat lama dan tidak efektif,
apalagi bila perawatan dan penyimpanannya kurang baik, berkas dapat menjadi
rusak atau bahkan hilang.
Permasalahan yang lain adalah dokumentasi kegiatan. Foto-foto kegiatan
yang dilakukan anggota Mapasadha hanya ditempatkan pada album foto dan tidak
diorganisasikan dengan baik sehingga untuk dokumentasi yang lama sudah tidak
dapat diketahui kapan dan di mana kegiatan dilakukan, kecuali oleh pembuat
dokumentasi ataupun anggota yang mengikuti kegiatan tersebut.
21
22
3.1.2. Analisa Sistem Baru
3.1.2.1. Gambaran Sistem secara Umum
Sistem yang akan dikembangkan adalah sebuah sistem perangkat lunak
(software) client/server berbasis web yang akan menyajikan segala informasi
seputar Mapasadha secara detail. Dengan adanya informasi yang mendetail
tentang Mapasadha, diharapkan user yang bukan merupakan anggota Mapasadha
akan lebih mengenal Mapasadha sehingga tertarik untuk menjadi anggota. Selain
itu, anggota Mapasadha juga akan lebih mudah dalam mengakses informasi yang
dibutuhkan.
Sistem akan menyajikan informasi dalam bentuk halaman web sehingga
dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja, dan dari mana saja. Pemakai (user) tidak
perlu datang langsung ke “Pondok Mapasadha” untuk mendapatkan informasi
mengenai Mapasadha.
Pemakai (user) yang menggunakan sistem ini terbagi menjadi tiga
kategori, yaitu : user guest (bukan anggota Mapasadha), user anggota, dan
administrator. Kewenangan dari masing-masing user dijabarkan sebagai berikut :
a. Guest, dapat mengakses informasi yang ditampilkan di halaman web dan
bila tertarik menjadi anggota dapat mendaftarkan diri secara on-line.
b. Anggota, selain dapat mengakses informasi, ia diberikan hak untuk masuk
ke dalam forum diskusi dengan terlebih dulu memasukkan NIM dan
password. Melalui forum diskusi ini seorang anggota dapat mencurahkan
ide dan gagasannya ataupun mengusulkan kegiatan yang ingin dilakukan,
sedangkan anggota yang lain menanggapinya. Selain mengikuti forum
23
diskusi, anggota juga dapat mendaftarkan diri untuk mengikuti kegiatan
yang akan dilakukan Mapasadha ataupun meng-update data pribadinya
sendiri untuk field-field tertentu yang diijinkan oleh administrator,
meliputi : alamat, nomor telepon, dan e-mail.
c. Administrator, merupakan anggota yang mempunyai kewenangan khusus.
Administrator berperan sebagai pengelola data dari informasi yang
disajikan, yaitu dapat memasukkan data anggota, memasukkan data
kegiatan, memasukkan data dokumentasi kegiatan, meng-update data
anggota, meng-update data kegiatan, meng-update data dokumentasi,
meng-update berita dan meng-update forum diskusi. Untuk dapat
melakukan hal-hal tersebut, seorang administrator harus memasukkan
NIM dan password terlebih dahulu.
Fasilitas-fasilitas yang terdapat dalam sistem ini antara lain :
a. Berita, menyajikan berita terbaru mengenai hal-hal yang berhubungan
dengan Mapasadha.
b. Dokumentasi, menyajikan dokumentasi mengenai kegiatan-kegiatan yang
telah dilakukan oleh anggota Mapasadha.
c. Pendaftaran on-line, menyediakan form bagi guest yang ingin
mendaftarkan diri menjadi anggota Mapasadha.
d. Forum Diskusi, menyediakan form bagi anggota Mapasadha untuk
memberikan tanggapan terhadap topik-topik yang disajikan ataupun
24
memasukkan topik diskusi untuk mendapatkan tanggapan dari anggota
yang lain.
e. Halaman Administrator, merupakan halaman yang berisi kewenangan-
kewenangan administrator terhadap sistem.
3.1.2.2. DFD (Data Flow Diagram)
DFD digunakan untuk membuat gambaran tentang sistem yang akan
dibuat. DFD lebih menekankan pada logika dari kebutuhan sistem. Kesatuan luar
(entitas) yang terlibat dalam sistem ini yaitu : administrator, anggota, dan guest.
Entitas Masukan Keluaran Guest Pendaftaran, mencari informasi Formulir pendaftaran, informasi
Anggota Mendaftar kegiatan, menambah topik, memberikan tanggapan,
mengupdate data pribadi
Informasi daftar kegiatan, berita, dokumentasi, topik, tanggapan,
data pribadi
Administrator
Mengupdate data anggota, berita, dokumentasi, jenis kegiatan,
kegiatan, data ikut kegiatan, topik dan tanggapan forum diskusi
Informasi data anggota, berita, dokumentasi, jenis kegiatan,
kegiatan, data ikut kegiatan, topik dan tanggapan forum diskusi
Tabel 3.1 Entitas, Masukan, dan Keluaran dari Sistem
3.1.2.2.1. Diagram Konteks
Diagram Konteks (Context Diagram) menggambarkan suatu proses dari
seluruh sistem dan menggambarkan hubungan input dan output antara sistem dan
kesatuan luar (entitas). Diagram Konteks untuk sistem ini adalah sebagai berikut :
25
0
Sistem InformasiUKM Mapasadha
Administrator Anggota
Guest
Pilihan Menu Informasi
NIM, PaswordNIM, Pasword
Login, Logout,Edit, Update
Login, Logout,Edit, Update
Gambar 3.1 Diagram Konteks
3.1.2.2.2. Diagram Berjenjang
Diagram berjenjang digunakan untuk mempersiapkan penggambaran DFD
ke level yang lebih rendah.
Untuk memudahkan penggambaran dan pemahaman, maka DFD pada
sistem ini digambarkan secara terpisah menjadi tiga bagian, yaitu : DFD untuk
guest, DFD untuk anggota, dan DFD untuk administrator.
26
a. Diagram Berjenjang di sisi Guest
0
SistemInformasi
UKMMapasadha
1.P
Lihat Berita
3.P
PendaftaranAnggota
2.P
LihatDokumentasi
Top Level
Level 0
Gambar 3.2 Diagram Berjenjang di sisi Guest
27
b. Diagram Berjenjang di sisi Anggota
0
SistemInformasi
UKMMapasadha
3.P
LihatDokumentasi
5.P
MendaftarKegiatan
4
IsiForum Diskusi
6.P
Update DataPribadi
7.P
Logout
1.P
Login
2.P
Lihat Berita
Top Level
Level 0
4.2.P
MasukkanTanggapan
4.1.P
MasukkanTopik
Level 1
Gambar 3.3 Diagram Berjenjang di sisi Anggota
28
c. Diagram Berjenjang di sisi Administrator
3.1.P
Update DataAnggota
3.3.P
UpdateDokumentasi
3.2.P
Update Berita
3.4
UpdateForum Diskusi
3.5.P
Update JenisKegiatan
3.6.P
UpdateKegiatan
3.7.P
Update IkutKegiatan
3.4.2.P
UpdateTanggapan
3.4.1.P
Update Topik
1.P
Login
2.P
PenerimaanAnggota
3
Update
4.P
Logout
0
Sistem InformasiUKM
Mapasadha
Top LevelLevel 0
Level 1
Level 2
Gambar 3.4 Diagram Berjenjang di sisi Administrator
29
3.1.2.2.3. DFD di sisi Guest
a. DFD Level 0
1.P
Lihat Berita
3.P
PendaftaranAnggota
2.P
LihatDokumentasi
Guest
Berita
Pilihan Guest
Info Berita
Data Berita
Pilihan Guest
Info Dokumentasi
DokumentasiData Dokumentasi
AnggotaData Pribadi
Pilihan Guest
Konfirmasi Pendaftaran
D06
D05
D01
Gambar 3.5 DFD Level 0 di sisi Guest
30
3.1.2.2.4. DFD di sisi Anggota
a. DFD Level 0
3.P
LihatDokumentasi
6.P
Update DataPribadi
4
IsiForum Diskusi
5.P
MendaftarKegiatan
7.P
Logout
1.P
Login
2.P
Lihat Berita
Anggota
NIM, Pasword
Konfirmasi LoginAnggota
NIM, Pasword
Pilihan Anggota
Pilihan Anggota
Dokumentasi
Topik
Konfirmasi Forum Diskusi
Info Dokumentasi
Data Dokumentasi
Data Tanggapan
Pilihan Anggota
Pilihan Anggota
Anggota
Data Pribadi
Konfirmasi Logout
Pilihan Anggota
Pilihan Anggota
Berita
IkutKegiatan
Data Berita
Info Berita
Data Ikut Kegiatan
Konfirmasi Pendaftaran
Tanggapan
Data Topik
Konfirmasi Update DataD01
D01
D04
D06
D05
D07 D08
Gambar 3.6 DFD Level 0 di sisi Anggota
31
b. DFD Level 1 Proses 4
1.P4.2.P
MasukkanTanggapan
4.1.P
MasukkanTopikPilihan Anggota
Topik
Tanggapan
Data Topik
Data Tanggapan
Anggota
Konfirmasi Tanggapan
Konfirmasi Topik
Pilihan Anggota
D07
D08
Gambar 3.7 DFD Level 1 Proses 4 di sisi Anggota
32
c. DFD Keseluruhan
3.P
LihatDokumentasi
6.P
Update DataPribadi
4.1.P
MasukkanTopik
5.P
MendaftarKegiatan
7.P
Logout
1.P
Login
2.P
Lihat Berita
Anggota
NIM, Pasword
Konfirmasi LoginAnggota
NIM, Pasword
Pilihan Anggota
Pilihan Anggota
Dokumentasi
Topik
Konfirmasi Topik
Info Dokumentasi
Data DokumentasiData Tanggapan
Pilihan AnggotaPilihan Anggota
Anggota
Data Pribadi
Konfirmasi Logout
Pilihan Anggota
Pilihan Anggota
Berita
IkutKegiatan
Data Berita
Info Berita
Data Ikut Kegiatan
Konfirmasi Pendaftaran
Tanggapan
Data Topik
Konfirmasi Update Data
4.2.P
MasukkanTanggapan
Pilihan Anggota
Konfirmasi Tanggapan
D06
D07
D05D08
D01
D01
D04
Gambar 3.8 DFD Keseluruhan di sisi Anggota
33
3.1.2.2.5. DFD di sisi Administrator
a. DFD Level 0
Administrator
KegiatanD03
AnggotaD01
JenisKegiatanD02
IkutKegiatanD04
DokumentasiD05
BeritaD06
TopikD07
TanggapanD08
1.P
Login
2.P
PenerimaanAnggota
3
Update
4.P
Logout
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
NIM, Password
Konfirmasi Login
Konfirmasi Update Data
Pilihan Administrator
NIM, Password
Konfirmasi Logout
Data Anggota
Data Anggota
Data Jenis Kegiatan
Data Kegiatan
Data Ikut Kegiatan
Data Dokumentasi
Data Berita
Data Topik
Data Tanggapan
Gambar 3.9 DFD Level 0 di sisi Administrator
34
b. DFD Level 1 Proses 3
KegiatanD03
AnggotaD01
JenisKegiatanD02
IkutKegiatanD04
DokumentasiD05
BeritaD06
TopikD07
TanggapanD08
3.1.P
Update DataAnggota
3.2.P
Update Berita
3.3.P
UpdateDokumentasi
3.4
UpdateForum Diskusi
3.5.P
Update JenisKegiatan
3.6.P
UpdateKegiatan
3.7.P
Update IkutKegiatan
Data Anggota
Data Berita
Data Dokumentasi
Data Topik
Data Tanggapan
Data Jenis Kegiatan
Data Kegiatan
Data Ikut Kegiatan
1.PPilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
AdministratorKonfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Gambar 3.10 DFD Level 1 Proses 3 di sisi Administrator
35
c. DFD Level 2 Proses 3.4
TopikD07
TanggapanD08
3.4.1.P
Update Topik
1.P3.4.2.P
UpdateTanggapan
Data Topik
Data Tanggapan
Administrator
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update DataPilihan Administrator
Pilihan Administrator
Gambar 3.11 DFD Level 2 Proses 3.4 di sisi Administrator
36
d. DFD Keseluruhan
Administrator
KegiatanD03
AnggotaD01
JenisKegiatanD02
IkutKegiatanD04
DokumentasiD05
BeritaD06
TopikD07
TanggapanD08
1.P
Login
NIM, Password
Konfirmasi Login
3.4.1.P
Update TopikPilihan Administrator
3.3.P
UpdateDokumentasi
3.2.P
Update Berita
3.4.2.P
UpdateTanggapan
3.5.P
Update JenisKegiatan
3.1.P
Update DataAnggota
3.6.P
UpdateKegiatan
4.P
Logout
3.7.P
Update IkutKegiatan
2.P
PenerimaanAnggota
AnggotaD01
Pilihan Administrator
NIM, Password
Data Anggota
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Pilihan Administrator
Konfirmasi Data Anggota
Konfirmasi Logout
Data Anggota
Data Ikut Kegiatan Data Kegiatan
Data Jenis Kegiatan
Data Tanggapan
Data Topik
Data Dokumentasi
Data Berita
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Konfirmasi Update Data
Gambar 3.12 DFD Keseluruhan di sisi Administrator
37
3.2. Perancangan Sistem
3.2.1. Perancangan Database
3.2.1.1. Conceptual Design
Pada tahap ini digunakan diagram E-R (Entity Relationship) untuk
menunjukkan relasi antar entitas yang terlibat dalam sistem.
nim
nama
jurusan
prodi
tp_lahir
tgl_lahir
alamat
no_telp
e_mail
gol_darah
tgl_masuk
foto
pasword
status
nm_topik
Anggota
mengisi
Topik
id_topik
mempunyai
Berita
id_tanggapan tanggapan
Tanggapan
mengisi
isi
tgl
id_berita
mengikuti
mempunyai
Kegiatan
Dokumentasi
mempunyai
gambar
nm_dok
kd_dok
keterangan
kd_kegiatan
nm_kegiatan
tgl_kegiatan
lokasi
nm_jenis
kd_jenisJenisKegiatan
judul_berita
1
n
n
n
n
n
n
1
n
1
1
1
Gambar 3.13 Diagram E-R
3.2.1.2. Logical Design
38
Perancangan database dibuat berdasarkan relasi antar tabel-tabel yang ada.
Relasi antara tabel-tabel tersebut dapat digambarkan sebagai berikut :
Topik id_topik* nm_topik nim**
Tanggapan id_tanggapan tanggapan id_topik** nim**
Berita id_berita* judul_berita isi tgl
Anggota
nim* nama jurusan prodi tp_lahir tgl_lahir alamat no_telp e_mail gol_darah tgl_masuk foto password status
IkutKegiatan nim** kd_kegiatan** keterangan
JenisKegiatan
kd_jenis** nm_jenis
Kegiatan kd_kegiatan* nm_kegiatan tgl_kegiatan lokasi kd_jenis**
Dokumentasi kd_dok* nm_dok gambar keterangan kd_kegiatan**
Gambar 3.14 Relasi Antar Tabel
.2.1.3. Physical Design
yang telah dibuat di atas, langkah selanjutnya adalah
embu
3
Dari perancangan
m at perancangan fisik (physical design) dari tabel-tabel yang akan
digunakan dalam sistem ini. Perancangan fisik dilakukan dengan menentukan
field-field yang akan digunakan dalam tabel, tipe data dan ukurannya. Tabel-tabel
yang akan digunakan dalam sistem ini adalah tabel anggota, tabel jeniskegiatan,
tabel kegiatan, tabel ikutkegiatan, tabel dokumentasi, tabel berita, tabel topik, dan
tabel tanggapan. Perancangan dari masing-masing tabel adalah sebagai berikut :
39
a. Tabel Anggota
Na Ukuran Keterangan ma Field Tipe nim Varchar 9 NIM anggota nama Varchar anggota 50 Nama lengkapjurusan a Varchar 20 Jurusan anggotprodi Varchar 20 Program studi anggota tp_lahir Varchar 30 Tempat lahir anggota tgl_lahir Date Tanggal lahir anggota alamat Varchar 100 Alamat tempat tinggal anggota no_tlp Varchar 15 Nomor telepon anggotae_mail Varchar 20 Alamat e-mail anggota gol_darah Varchar 2 Golongan darah anggota tgl_masuk i anggota Date Tanggal diterima sebagafoto Varchar 20 Foto anggota password Varchar 2 0 Password anggota status a (“0“ = proses pendaftaran,
= administrator) Int 1 Status anggot
“1” = anggota, “2”
Tabel 3.2
b. Tabel JenisKegiatan
Na kuran Keterangan
Tabel Anggota
ma Field Tipe Ukd_jenis Varchar 10 Kode jenis kegiatan nm_jenis Varchar giatan 30 Nama jenis ke
Tabel 3.3 T
c. Tabel Kegiatan
Na Ukuran Keterangan
abel JenisKegiatan
ma Field Tipe kd_kegiatan Varchar 10 Kode kegiatan nm_kegiatan Varchar n 30 Nama kegiatatgl_kegiatan Date Tanggal pelaksanaan kegiatan lokasi Varchar 50 Lokasi kegiatan kd_jenis Varchar 10 Kode jenis kegiatan
40
Tabel 3.4 Tabel Kegiatan
d. Tabel IkutKegiatan
Nama Field Tipe Ukuran Keterangan nim Varchar egiatan 9 NIM peserta kkd_kegiatan lakukan Varchar 10 Kode kegiatan yang diketerangan Varchar 50 Keterangan keikutsertaan anggota
Tabel 3.5 Tabel IkutKegiatan
e. Tabel Dokumentasi
Nama Field Tipe Ukuran Keterangan kd_dok Varchar 15 Kode dokumentasinm_dok Varchar 25 Nama dokumentasi gambar Varchar 20 Nama file dokumentasi keterangan i Longtext Keterangan dokumentaskd_kegiatan 10 Varchar Kode kegiatan
Tabel 3.6 Tabel Dokumentasi
f. Tabel Berita
Nama Field Tipe Ukuran Keterangan id_berita Varchar ta 5 Nomor id berijudul_berita Varchar 50 Judul berita isi Longtext Isi berita tgl Date Tanggal berita dirilis
Tabel 3.7 Tabel Berita
g. Tabel Topik
Nama Field Tipe Ukuran Keterangan id_topik Varchar k 5 Nomor id topinm_topik Varchar 50 Nama topik
41
nim Varchar 9 NIM anggota yang memasukkan topik
Tabel 3.8 Tabel Topik
h. Tabel Tanggapan
Nama Field Tipe Ukuran Keterangan id_tanggapan ar gapan Varch 5 Nomor id tangtanggapan Longtext Isi tanggapan id_topik Varchar 5 Nomor id topik nim Varchar 9 NIM anggota yang memberikan tanggapan
Tabel 3.9 Tabel Tanggapan
3.2.2. Perancangan Input dan Output
3.2.2.1. Perancangan Input
Pada tahap ini akan dibuat form untuk memasukkan data-data yang
berkaitan dengan sistem. Form masukan tersebut adalah : form pendaftaran
anggota, pengesahan anggota, kegiatan, berita, dokumentasi, tambah topik,
tambah tanggapan, dan login administrator.
a. Perancangan Input Pendaftaran Anggota
Input pendaftaran anggota digunakan untuk memasukkan data dari
guest yang mendaftarkan diri sebagai anggota Mapasadha secara on-line.
42
N I M
Nama Lengkap
Jurusan
Program Studi
Tempat Lahir
Tanggal Lahir
Jenis Kelamin
Alamat
No. Telepon
Golongan Darah
Pria Wanita
DAFTAR BATAL KEMBALI
Gambar 3.15 Perancangan Input Pendaftaran Anggota
b. Perancangan Input Penerimaan Anggota
Input penerimaan anggota digunakan untuk mengesahkan calon
anggota yang lolos seleksi dan diterima menjadi anggota Mapasadha
dengan mengubah statusnya dari “0” (proses pendaftaran) menjadi “1”
(anggota). Proses seleksi penerimaan anggota dilakukan di luar sistem ini.
43
N I M
Nama Lengkap
Jurusan
Program Studi
Tempat / Tgl Lahir
Jenis Kelamin
Golongan Darah
SIMPAN BATAL KELUAR
I. DATA DIRI ANGGOTA
II. DATA KEANGGOTAAN
Tanggal Masuk
Status
Alamat
No. Telepon
Gambar 3.16 Perancangan Input Penerimaan Anggota
c. Perancangan Input Berita
Input berita digunakan untuk memasukkan berita-berita terbaru
mengenai hal-hal yang berhubungan dengan Mapasadha.
Isi Berita
SIMPAN KELUARHAPUS
Gambar 3.17 Perancangan Input Berita
44
d. Perancangan Input Jenis Kegiatan
Input jenis kegiatan digunakan untuk memasukkan jenis-jenis
kegiatan yang dilakukan oleh Mapasadha.
SIMPAN KELUARHAPUS
Kode Jenis Kegiatan
Nama Jenis Kegiatan
Gambar 3.18 Perancangan Input Jenis Kegiatan
e. Perancangan Input Kegiatan
Input kegiatan digunakan untuk memasukkan kegiatan-kegiatan
yang dilakukan oleh Mapasadha.
SIMPAN KELUARHAPUS
Kode Kegiatan
Nama Kegiatan
Tanggal Kegiatan
Kode Jenis Kegiatan
Lokasi Kegiatan
Gambar 3.19 Perancangan Input Kegiatan
45
f. Perancangan Input Dokumentasi
Input dokumentasi digunakan untuk memasukkan dokumentasi
dari kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh Mapasadha.
SIMPAN KELUARBATAL
Kode Dokumentasi
Kode Kegiatan
Nama Dokumentasi
Keterangan :
Foto
Gambar 3.20 Perancangan Input Dokumentasi
g. Perancangan Input Tambah Topik
Input tambah topik merupakan input bagi anggota yang ingin
memasukkan topik baru dalam forum diskusi.
Masukkan Topik Anda :
KIRIM KELUARBATAL
Gambar 3.21 Perancangan Input Tambah Topik
46
h. Perancangan Input Tambah Tanggapan
Input tambah tanggapan merupakan input bagi anggota yang ingin
memberikan tanggapan atas suatu topik dalam forum diskusi.
Masukkan Komentar Anda :
KIRIM KELUARBATAL
Nama Topik
Gambar 3.22 Perancangan Input Tambah Tanggapan
i. Perancangan Login Administrator
Login administrator digunakan untuk authentikasi administrator
sebelum masuk ke halaman kerja administrator.
LOGIN
N I M
Password
LOGIN ADMINISTRATOR
Gambar 3.23 Perancangan Login Adminstrator
47
3.2.2.2. Perancangan Output
Perancangan output adalah suatu perancangan tampilan sistem yang
terdapat pada layar monitor maupun pada lembar kertas (print out). Perancangan
output meliputi : perancangan output data anggota, perancangan output berita, dan
perancangan output dokumentasi.
a. Perancangan Output Data Anggota
Output data anggota digunakan untuk menampilkan data dari
anggota Mapasadha.
N I M
Nama Lengkap
Jurusan
Program Studi
Tempat / Tgl Lahir
Jenis Kelamin
Golongan Darah
KELUAR
Tanggal Masuk
Status
Alamat
No. Telepon
Foto
DATA ANGGOTA
Gambar 3.24 Perancangan Output Data Anggota
48
b. Perancangan Output Berita
Output berita digunakan untuk menampilkan berita-berita terbaru
mengenai hal-hal yang berhubungan dengan Mapasadha.
Isi Berita
KELUAR
Judul BeritaTanggal berita dirilis
Gambar 3.25 Perancangan Output Berita
c. Perancangan Output Dokumentasi
Output dokumentasi digunakan untuk menampilkan dokumentasi
dari kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh Mapasadha.
Foto
Nama Dokumentasi
Keterangan Gambar
KELUAR
Gambar 3.26 Perancangan Output Dokumentasi
49
3.2.3. Perancangan Menu
Tampilan menu akan dikendalikan dalam satu menu utama. Menu dalam
sistem ini meliputi : menu utama, menu anggota, dan menu administrator. Untuk
perancangan tampilan menu adalah sebagai berikut :
a. Perancangan Menu Utama
Menu utama merupakan halaman pertama yang muncul ketika user
mengunjungi web ini.
MAPASADHA ONLINEUNIVERSITAS SANATA DHARMA
MENUHomeBeritaDokumentasiPendaftaran AnggotaAdministrator
CARI JUDUL BERITA
CARI
LOGINNIMPassword
LOGIN
LOGO
Tampilan dari masing-masing menu yang dipilih
Gambar 3.27 Perancangan Menu Utama
b. Perancangan Menu Anggota
Menu anggota merupakan menu untuk anggota Mapasadha. Menu
ini dapat diakses bila anggota telah melakukan login dengan memasukkan
NIM dan password dengan benar.
50
MAPASADHA ONLINEUNIVERSITAS SANATA DHARMA
MENUHomeBeritaDokumentasiMendaftar KegiatanUpdate Data PribadiForum DiskusiLogout
CARI JUDUL BERITA
CARI
LOGO
Tampilan dari masing-masing menu yang dipilih
Gambar 3.28 Perancangan Menu Anggota
c. Perancangan Menu Administrator
Menu administrator merupakan menu untuk administrator bekerja
mengelola sistem. Menu ini hanya dapat diakses oleh administator
(anggota Mapasadha dengan status “2”), dengan memilih menu
administrator dari menu utama, kemudian memasukkan NIM dan
password yang diminta di halaman login administrator. Bila NIM dan
password yang dimasukkan benar, maka menu ini dapat diakses.
51
MAPASADHA ONLINEUNIVERSITAS SANATA DHARMA
MENUHomePenerimaan AnggotaUpdate Data AnggotaUpdate BeritaUpdate DokumentasiUpdate Jenis KegiatanUpdate KegiatanUpdate Ikut KegiatanHapus TopikHapus TanggapanLogout
CARI ANGGOTA
CARI
LOGO
Tampilan dari masing-masing menu yang dipilih
Gambar 3.29 Perancangan Menu Administrator
3.2.4. Perancangan Teknologi
3.2.4.1. Perancangan Perangkat Lunak
Perangkat lunak (software) yang akan digunakan untuk membuat sistem
ini adalah :
a. J2SDK1.4.2 untuk program Java
b. jakarta-tomcat-5.0.16 untuk program Tomcat, yang berfungsi sebagai web
server dan mesin pemroses Java Server Pages
c. MySQL4.0.16
d. MySQL-connector-java-3.0.9 untuk program MySQL Connector to Java
e. Sistem Operasi Windows XP
52
3.2.4.2. Perancangan Perangkat Keras
Perangkat keras yang digunakan untuk mendukung pembuatan sistem ini
dan persyaratan minimum yang harus disediakan oleh user adalah satu set PC
(Personal Computer) yang memiliki spesifikasi sebagai berikut :
a. Prosesor minimum Intel Pentium II atau yang sederajat
b. Hardisk minimum 8 GB
c. Memori minimum 64 MB untuk mendukung kecepatan akses data
d. Monitor 14”
e. Keyboard dan mouse sebagai perangkat input data
f. Printer
g. Scanner
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisa yang telah dibuat maka dapat diambil beberapa
kesimpulan sebagai berikut :
1. Perancangan sistem telah mencakup hal-hal yang dibutuhkan oleh UKM
Mapasadha selama ini.
2. Untuk membuat sebuah sistem informasi berbasis web yang sesuai dengan
hasil perancangan diperlukan pemahaman dan penguasaan yang memadai
mengenai bahasa pemrograman JSP (Java Server Pages) dan MySQL
sehingga pembuatan program dapat berjalan dengan baik dan diselesaikan
tepat waktu.
4.2. Saran
Agar sistem informasi yang dirancang dapat diimplementasikan dalam
program dan dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu maka diberikan
beberapa saran sebagai berikut :
1. Sistem dibuat secara bertahap dengan cara memilih prioritas kebutuhan
organisasi yang paling mendesak, sedangkan untuk pengembangan sistem
lebih lanjut dapat dilakukan di kemudian hari.
2. Sistem dibuat secara berkelompok, dimana masing-masing anggota
kelompok membuat program untuk fungsi tertentu kemudian fungsi-fungsi
53
54
tersebut disatukan menjadi sebuah program untuk sistem informasi yang
sesuai dengan hasil perancangan.
3. Melakukan interaksi secara intensif dengan pengurus Mapasadha agar
pembuatan sistem informasi sesuai dengan yang diinginkan.
DAFTAR PUSTAKA
Kadir, Abdul. Dasar Pemrograman Web Dinamis dengan JSP (Java Server Pages). Penerbit Andi, Yogyakarta, 2004.
Sidik, Bertha. MySQL untuk Pengguna, Administrator, dan Pengembang Aplikasi
Web. Informatika, Bandung, 2003. Jogiyanto. Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori
dan Praktek Aplikasi Bisnis. Andi Offset, Yogyakarta, 1989. Pressman, Roger S., Ph.D.. Rekayasa Perangkat Lunak : Pendekatan Praktisi.
McGraw-Hill Book Co., Penerbit Andi, Yogyakarta, 2003.
xvii