perkembangan persepsi

21
PERKEMBANGAN PERSEPSI Kelompok 4 1. Istiana Suryaningsih (292012039) 2. Cahyo Putri A. P (292012040) 3. Fatmasari (292012041) 4. Haris Andriyanto(292012038) 5. Novelia Sholikhani (292012042)

Upload: teguhhorison

Post on 30-Nov-2015

345 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERKEMBANGAN PERSEPSI

PERKEMBANGAN PERSEPSI

Kelompok 4 1. Istiana Suryaningsih (292012039)2. Cahyo Putri A. P (292012040)3. Fatmasari (292012041)4. Haris Andriyanto (292012038)5. Novelia Sholikhani (292012042)

Page 2: PERKEMBANGAN PERSEPSI

APA PERKEMBANGAN PERSEPSI ITU???

Page 3: PERKEMBANGAN PERSEPSI

Pengertian persepsi menurut para ahli: Kotler (2000)

Menjelaskan persepsi sebagai proses bagaimana seseorang menyeleksi , mengatur dan menginterpretasikan masukan – masukan informasi untuk menciptakan gembaran keseluruhan yang berarti.

Robbins (2003)Mendiskripsikan persepsi dalam kaitannya dengan lingkungan yaitu sebagai proses dimana individu mengorganisasikan dan menafsirkan kesan indera mereka agar memberi makna pada lingkungan mereka

Page 4: PERKEMBANGAN PERSEPSI

Levine & Shefner (1981) Mendefinisikan persepsi sebagai, "Cara di mana kita menginterpretasikan informasi yang dikumpulkan dan diproses oleh indera.“

Dari definisi tersebut dapat di tarik kesimpulan bahwa persepsi adalah suatu proses bagaimana seseorang

menyeleksi, mengatur, dan menginterpretasikan informasi dan pengalaman yang ada, kemudian

menafsirkannya untuk menciptakan keseluruhan gambaran yang berarti.

Page 5: PERKEMBANGAN PERSEPSI

TAHAP PERKEMBANGAN PERSEPSI

1) Tahap pertama, merupakan tahap yang dikenal dengan nama proses kealaman atau proses fisik, merupakan proses ditangkapnya suatu stimulus oleh alat indera manusia.

2) Tahap kedua, merupakan tahap yang dikenal dengan proses fisiologis, merupakan proses diteruskannya stimulus yang diterima oleh reseptor (alat indera) melalui saraf-saraf sensoris.

Page 6: PERKEMBANGAN PERSEPSI

3) Tahap ketiga, merupakan tahap yang dikenal dengan nama proses psikologik, merupakan proses timbulnya kesadaran individu tentang stimulus yang diterima reseptor.

4) Tahap keempat, merupakan hasil yang diperoleh dari proses persepsi yaitu berupa tanggapan dan perilaku.

Page 7: PERKEMBANGAN PERSEPSI

SIFAT YANG MENYERTAI PROSES PERSEPSI:

1) Konstansi (menetap): Dimana individu mempersepsikan seseorang sebagai orang itu sendiri walaupun perilaku yang ditampilkan berbeda-beda.

2) Selektif: persepsi dipengaruhi oleh keadaan psikologis si perseptor. Dalam arti bahwa banyaknya informasi dalam waktu yang bersamaan dan keterbatasan kemampuan perseptor dalam mengelola dan menyerap informasi tersebut, sehingga hanya informasi tertentu saja yang diterima dan diserap.

3) Proses organisasi yang selektif: beberapa kumpulan informasi yang sama dapat disusun ke dalam pola-pola menurut cara yang berbeda-beda.

Page 8: PERKEMBANGAN PERSEPSI

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI Faktor fungsional ialah faktor-faktor

yang bersifat personal. Misalnya kebutuhan individu, usia, pengalaman masa lalu, kepribadian,jenis kelamin, dan hal-hal lain yang bersifat subjektif.

Faktor struktural adalah faktor di luar individu, misalnya lingkungan, budaya, dan norma sosial sangat berpengaruh terhadap seseorang dalam mempresepsikan sesuatu.

Page 9: PERKEMBANGAN PERSEPSI

ASPEK-ASPEK PERSEPSI 1. Komponen kognitif

Yaitu komponen yang tersusun atas dasar pengetahuan atau informasi yang dimiliki seseorang tentang obyek sikapnya. Dari pengetahuan ini kemudian akan terbentuk suatu keyakinan tertentu tentang obyek sikap tersebut.

2. Komponen Afektif Afektif berhubungan dengan rasa senang dan tidak senang. Jadi sifatnya evaluatif yang berhubungan erat dengan nilai-nilai kebudayaan atau sistem nilai yang dimilikinya.

3. Komponen KonatifYaitu merupakan kesiapan seseorang untuk bertingkah laku yang berhubungan dengan obyek sikapnya.

Page 10: PERKEMBANGAN PERSEPSI

MENGAPA PERKEMBANGAN PERSEPSI PERLU DITINGKATKAN?

Page 11: PERKEMBANGAN PERSEPSI

Tanpa perkembangan persepsi kita tidak dapat bersaing dalam dunia untuk menyeleksi, mengatur, dan menginterpretasikan informasi dan pengalaman yang ada, kemudian menafsirkannya untuk menciptakan keseluruhan .gambaran yang berarti

Page 12: PERKEMBANGAN PERSEPSI

BAGAIMANA CARA MENINGKATKAN PERKEMBANGAN PERSEPSI?

Page 13: PERKEMBANGAN PERSEPSI

1. PERSEPSI VISUAL

Persepsi visual didapatkan dari penglihatan. Penglihatan adalah kemampuan untuk mengenali cahaya dan menafsirkannya.

Alat tubuh yang digunakan untuk melihat adalah mata

Persepsi ini adalah persepsi yang paling awal berkembang pada bayi, dan mempengaruhi bayi dan balita untuk memahami dunianya.

Page 14: PERKEMBANGAN PERSEPSI

Pengembangan:1. Kemampuan membaca huruf dan angkaContoh: anak diminta memasangkan, mengelompokkan, atau mewarnai bentuk angka atau huruf.2. Kemampuan menyalin bentuk geometrisKlasifikasi   yaitu berikan pada anak bentuk geometri (segitiga, lingkaran, persegi dan lainnya) dalam berbagai ukuran dan warna, kemudian anak diminta mengklasifikasikan bentuk-bentuk tersebut  menurut ukuran atau warna dapat juga dengan permainan domino.

Page 15: PERKEMBANGAN PERSEPSI

2. PERSEPSI AUDITORIS Persepsi auditori didapatkan dari indera

pendengaran yaitu telinga. Pendengaran adalah kemampuan untuk mengenali suara

Pengembangan fungsi auditoris untuk kemampuan belajar akademik adalah :1. Sensitivitas auditoris terhadap bunyi

Yaitu aktivitas mendengarkan bunyi atau mengidentifikasikan bunyi, materi dan aktivitasnya adalah merekam bunyi.Contohnya: menutup mata anak dan memusatkan pendengaran mereka ke berbagai bunyi yang ada disekitar mereka, seperti bunyi  pesawat, mobil, binatang, dll

 

Page 16: PERKEMBANGAN PERSEPSI

2. Mengikuti pola bunyiMembuat bunyi-bunyian dari jauh yang berpola lambat, cepat, lambat, lambat, cepat, cepat,cepat, lambat dan seterusnya. Materi dan aktivitasnya berupa bunyi dibuat dari  tepukan tangan, drum, atau melambungkan bola ke lantai.    Mata anak ditutup dan ia diminta mengikuti pola  bunyi yang dibuat guru dari jauh.

Page 17: PERKEMBANGAN PERSEPSI

3. Diskriminasi bunyiMembedakan bunyi jauh – dekat; lemah – kuat; tinggi – rendah. Materi dan aktivitasnya berupa:- Bunyi Jauh – Dekat; Menutup mata mendengarkan bunyi jauh atau dekat.- Bunyi keras – lemah; Menutup mata mendengarkan pada anak bunyi keras dan lemah, dan diminta untuk         membedakannya.- Bunyi tinggi-rendah; Mendengarkan bunyi piano atau orgen, anak diminta menirukan atau membedakan nada-nada  yang keluar

Page 18: PERKEMBANGAN PERSEPSI

4.  Kesadaran fonem atau bunyi hurufKemampuan untuk mengenal konsonan awal (initial consonant), materi dan Aktivitas:- Menyebutkan kata “mama” dari sekelompok kata anak, bapak, makan, mandi, dan paman.- Meminta anak mencari kata-kata yang dimulai dengan huruf seperti “Toni”- Mencari gambar yang namanya dimulai dengan huruf T dll.

Page 19: PERKEMBANGAN PERSEPSI

3. PERSEPSI HEPTIK Menunjuk pada kemampuan mengenal

berbagai obyek melalui modalitas taktil (perabaan) dan kinestetik (gerak).

(1) Persepsi taktil: berkaitan dengan sentuhan atau rabaan atau kemampuan mengenal berbagai obyek melalui meraba, misalnya mengidentifikasi angka yang ditulis di punggung, membedakan permukaan kasar dari yang halus, mengidentifikasi jari mana yang digunakan untuk meraba

Page 20: PERKEMBANGAN PERSEPSI

(2) Persepsi kinestetik :(a) perasaan yang sangat kompleks yang ditimbulkan oleh rangsangan di otot, urat, dan pergelangan; (b) mempunyai daya menyadari gerakan otot,misalnya kesadaran posisi, rasa tubuh tentang kontraksi otot, tegangan, dan relaksasi adalah beberapa contoh dari persepsi kinestetik.

Page 21: PERKEMBANGAN PERSEPSI

PENGEMBANGAN

1. Merasakan bermacam-macam tekstur, meraba kayu licin, metal, ampelas, buku, dan karet busa

2. Merasakan bentuk, membedakan berbagi bentuk geometrik melalui rabaan

3. Merasakan temperatur, memegang dan membedakan suhu botol-botol kecil yang diisi air dingin, hangat dan panas.

4. Merasakan bobot, membedakan berat beberapa benda.