portal informasi museum negeri balaputra dewa...

10
1 PORTAL INFORMASI MUSEUM NEGERI BALAPUTRA DEWA PALEMBANG MENGGUNAKAN METODE PROTOTYPE Ahmad Hidayat Tony Arianto Jurusan Sistem Informasi STMIK PalComTech Palembang Abstrak Portal ini dibuat sebagai sarana informasi yang bisa membantu masyarakat dalam mencari informasi mengenai benda cagar budaya yang ada di Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang. Metode penelitian yang dilakukan mulai dengan pemilihan jenis data berupa data primer, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, interview dan studi pustaka, alat pengembangan sistem menggunakan model proses berupa Data Flow Diagram (DFD) dan teknik pengembangan sistem menggunakan metode prototype dan teknik pengujian menggunakan blackbox. Dengan adanya Portal informasi ini dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan informasi tentang benda cagar budaya yang ada di Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang. Kata kunci : Portal Informasi, Benda Cagar Budaya, Berbasis Web. PENDAHULUAN Portal informasi saat ini telah berkembang seiring dengan meningkatnya kebutuhan manusia untuk melakukan kegiatan dalam kehidupannya sehari-hari dimana informasi- informasi yang di dapatkan pun harus lebih cepat dan akurat. Saat ini portal informasi sangat diperlukan untuk melakukan pencarian-pencarian informasi dimana portal informasi itu sendiri merupakan sebuah website yang menjadi pintu gerbang, starting point bagi pengunjung untuk memulai aktivitasnya di internet. Sebuah portal bertujuan untuk membangun komunitas dengan cara mengikat pengujung secara sukarela kedalam berbagai layanan informasi yang disediakan. Museum Negeri Balaputra Dewa merupakan suatu lembaga yang berada di bawah Departemen Pendidikan Nasional. Museum mempunyai tugas melaksanakan sebagian dari tugas teknis Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan. Museum ini juga mempunyai tugas pokok untuk melakukan Pelaksanaan, pengumpulan, pengelolaan, pelestarian dan perawatan benda-benda yang mempunyai nilai budaya, seni, sejarah dan ilmiah. Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang juga mempunyai sasaran untuk peningkatan dan pengembangan kemampuan-kemampuan tenaga pamong budaya museum, sarana dan prasarana museum, fungsionalisasi museum, apresiasi masyarakat dan siswa serta pelaksanaan administrasi dan program museum. Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang merupakan salah satu objek wisata histori di Palembang yang mempertunjukan benda-benda bersejarah, tetapi dalam kenyataannya pengunjung Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang sangatlah kurang, disebabkan karena kurangnya informasi tentang Museum itu sendiri. Untuk itu, dengan adanya portal informasi yang mampu menyediakan dan memberikan informasi benda cagar budaya yang dapat mempermudah masyarakat mengetahui koleksi benda cagar budaya apa saja yang ada di Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang.

Upload: vuongduong

Post on 27-Mar-2018

215 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

1

PORTAL INFORMASI MUSEUM NEGERI BALAPUTRA DEWA

PALEMBANG MENGGUNAKAN METODE PROTOTYPE

Ahmad Hidayat

Tony Arianto

Jurusan Sistem Informasi

STMIK PalComTech Palembang

Abstrak

Portal ini dibuat sebagai sarana informasi yang bisa membantu masyarakat dalam mencari

informasi mengenai benda cagar budaya yang ada di Museum Negeri Balaputra Dewa

Palembang. Metode penelitian yang dilakukan mulai dengan pemilihan jenis data berupa data

primer, teknik pengumpulan data menggunakan observasi, interview dan studi pustaka, alat

pengembangan sistem menggunakan model proses berupa Data Flow Diagram (DFD) dan teknik

pengembangan sistem menggunakan metode prototype dan teknik pengujian menggunakan

blackbox. Dengan adanya Portal informasi ini dapat mempermudah masyarakat untuk

mendapatkan informasi tentang benda cagar budaya yang ada di Museum Negeri Balaputra

Dewa Palembang.

Kata kunci : Portal Informasi, Benda Cagar Budaya, Berbasis Web.

PENDAHULUAN

Portal informasi saat ini telah berkembang seiring dengan meningkatnya kebutuhan

manusia untuk melakukan kegiatan dalam kehidupannya sehari-hari dimana informasi-

informasi yang di dapatkan pun harus lebih cepat dan akurat. Saat ini portal informasi sangat

diperlukan untuk melakukan pencarian-pencarian informasi dimana portal informasi itu

sendiri merupakan sebuah website yang menjadi pintu gerbang, starting point bagi

pengunjung untuk memulai aktivitasnya di internet. Sebuah portal bertujuan untuk

membangun komunitas dengan cara mengikat pengujung secara sukarela kedalam berbagai

layanan informasi yang disediakan.

Museum Negeri Balaputra Dewa merupakan suatu lembaga yang berada di bawah

Departemen Pendidikan Nasional. Museum mempunyai tugas melaksanakan sebagian dari

tugas teknis Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan. Museum ini juga mempunyai tugas

pokok untuk melakukan Pelaksanaan, pengumpulan, pengelolaan, pelestarian dan perawatan

benda-benda yang mempunyai nilai budaya, seni, sejarah dan ilmiah. Museum Negeri

Balaputra Dewa Palembang juga mempunyai sasaran untuk peningkatan dan pengembangan

kemampuan-kemampuan tenaga pamong budaya museum, sarana dan prasarana museum,

fungsionalisasi museum, apresiasi masyarakat dan siswa serta pelaksanaan administrasi dan

program museum.

Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang merupakan salah satu objek wisata histori

di Palembang yang mempertunjukan benda-benda bersejarah, tetapi dalam kenyataannya

pengunjung Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang sangatlah kurang, disebabkan

karena kurangnya informasi tentang Museum itu sendiri. Untuk itu, dengan adanya portal

informasi yang mampu menyediakan dan memberikan informasi benda cagar budaya yang

dapat mempermudah masyarakat mengetahui koleksi benda cagar budaya apa saja yang ada

di Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang.

2

LANDASAN TEORI

Internet

Menurut Wijaya (2012:1), internet (Interconnected Network) adalah sebutan untuk

jaringan komputer global yang menghubungkan satu komputer dengan komputer lain yang

ada di seluruh dunia.

Website Website adalah sebuah situs web (sering pula disingkat menjadi situs saja; website, site)

adalah sebutan bagi sekelompok halaman web (web page), yang umumnya merupakan bagian

dari suatu nama domain (domain name) atau sub-domain di World Wide Web(WWW) di

Internet (Dukom, 2011:5).

World Wide Web (WWW)

Menurut Kadir (2005:2), world wide web (www) atau biasa dengan Web merupakan

salah satu sumber daya internet yang berkembang pesat. Saat ini, informasi Web

didistribusikan melalui pendekatan hyperlink, yang memungkinkan suatu teks, gambar,

ataupun objek yang lain. Dengan pendekatan hyperlink ini, seseorang dapat memperoleh ke

halaman yang lain. Halaman-halaman yang diaksespun dapat tersebar di berbagai mesin dan

bahkan di berbagai negara.

Portal

Menurut Suyanto (2009:11), portal adalah aplikasi berbasis web menyediakan akses

suatu titik tunggal dari informasi online terdistribusi, seperti dokumen yang didapat melalui

pencarian, kanal berita, dan link ke situs khusus.

Informasi

Menurut Kristanto (2007:7), informasi adalah kumpulan data yang diolah menjadi

bentuk yang lebih berguan dan lebih berarti bagi yang menerima.

PHP

Menurut Winarno, dkk (2013:59), php adalah bahasa pemrograman yang

memungkinkan Anda menggenerate kode HTML secara dinamis, artinya Anda bisa membuat

tampilan halaman web yang dinamis, bisa berubah-ubah sesuai dengan keinginan

programmernya.

MySQL

Menurut Raharjo (2011:21), mysql adalah software RDBMS (atau server database)

yang dapat mengelola database dengan sangat cepat , dapat menampung data dalam jumlah

sangat besar, dapat diakses oleh banyak user(multi-user), dan dapat melakukan suatu proses

secara sinkron atau berbarengan (multi-threaded).

Adobe Dreamweaver CS3

Menurut Zaki (2007:1), adobe dreamweaver cs3 adalah aplikasi pembuat dan pengolah

halaman web yang sangat populer sekarang ini. Penggunanya lebih banyak dibandingkan

aplikasi sejenis lainnya.

AppServ Menurut Puspitosari (2011:1), appserv adalah salah satu paket software web server

yang terdiri dari Apache, PHP, dan PhpMyAdmin.

3

HTML 5

Menurut Hidayat (2015:14), html 5 adalah standar baru dari html, yang dikembangkan

oleh Word Wide Web Consortium (W3C) dan Web Hypertext Aplication Technologi Working

Group (WHATWG).

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada Museum Negeri Balaputra Dewa

Palembang yang berhubungan dengan Portal Informasi Museum Negeri Balaputra Dewa

Palembang maka penelitian ini menghasilkan :

1. Diagram Konteks

Adapun diagram konteks dari Portal Informasi Museum Negeri Balaputra Dewa

Palembang dapat dilihat pada gambar 1 :

Gambar 1. Diagram Konteks Portal Informasi Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang

2. Diagram Level 0

Adapun diagram level 0 dari Portal Informasi Museum Negeri Balaputra Dewa

Palembang dapat dilihat pada gambar 2 :

4

Gambar 2. Diagram Level 0 Portal Informasi Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang

5

3. Hubungan Antar Data (ERD)

Hubungan antar data dapat berupa Entity Relationship Diagram. Berikut adalah gambar

Entity Rlationship Diagaram (ERD) yang berisi komponen-komponen himpunan entitas dan

himpunan relasi yang masing-masing dilengkapi dengan atribut-atributnya. Dapat dilihat

pada gambar 3 :

Gambar 3. Hubungan Antar Data (ERD)

6

HASIL DAN PEMBAHASAN

Halaman Home Halaman home adalah halaman yang pertama kali muncul saat pengunjung website

membuka website Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang. Halaman home dapat dilihat

pada gambar 4.

Gambar 4. Halaman Home

Halaman Profile Halaman profile adalah halaman yang menampilkan informasi mengenai sejarah

museum, struktur organisasi, tugas dan fungsi serta visi misi dari Museum Negeri Balaputra

Dewa Palembang. Halaman profile dapat dilihat pada gambar 5.

Gambar 5. Halaman Profile

7

Halaman Visit Halaman visit adalah halaman yang menampilkan informasi mengenai jadwal

kunjungan, harga karcis dan alamat. Halaman visit dapat dilihat pada gambar 6.

Gambar 6. Halaman Visit

Halaman Collections Halaman collections adalah halaman yang menampilkan informasi mengenai geologika,

biologika, etnografika, arkeologika, historika, numismatika/heraldika, filologika,

keramologika dan seni rupa. Halaman collections dapat dilihat pada gambar 7.

Gambar 7. Halaman Collections

8

Halaman Exhibitions Halaman exhibitions adalah halaman yang menampilkan informasi mengenai taman

megalith, bangsal arca, galeri malaka, gedung pameran tetap I, gedung pameran tetap II,

gedung pameran tetap III dan gedung pameran khusus. Halaman exhibitions dapat dilihat

pada gambar 8.

Gambar 8. Halaman Exhibitions

Halaman News And Events Halaman news and events adalah halaman yang menampilkan informasi mengenai

informasi-informasi mengenai news and event yang ada di museum. Halaman news and

events dapat dilihat pada gambar 9.

Gambar 9. Halaman News And Events

9

Halaman Learn Halaman learn adalah halaman yang menampilkan informasi-informasi mengenai learn

yang ada di museum. Halaman learn dapat dilihat pada gambar 10.

Gambar 10. Halaman Learn

PENUTUP

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah penulis lakukan, maka dapat

ditarik simpulan bahwa Portal Informasi Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang dapat

membantu memperluas dalam penyampaian informasi mengenai benda koleksi museum dan

dapat meningkatkan jumlah pengunjung Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang.

Metode yang dipakai Dalam pengembangan Portal Informasi Benda Cagar Budaya

pada Museum Negeri Balaputra Dewa Palembang Berbasis Web, metode yang dipakai yaitu

metode prototype, dan diimplementasikan menggunakan Adobe Dreamwever CS3, MySQL

dan bahasa pemrograman PHP.

DAFTAR PUSTAKA

Dukom, Master. 2011. Menjadi Master Website dalam Hitungan Menit. Jakarta: Dunia

Komputer.

Hidayat, Argi N. 2015. Belajar HTML Kelas Ringkas. Wonogiri: Erlangga.

Kadir, Abdul. 2005. Dasar pemrograman WEB dengan ASP. Yogyakarta: Andi.

Kristanto, Andri. 2007. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya. Yogyakarta: Gava

Media.

Puspitosari, Heni A. 2011. Pemrograman Web Database dengan PHP dan My SQL Tingkat

Lanjut. Yogyakarta: Skripta Media Creative.

Raharjo, Budi. 2011. Belajar Otodidak Membuat Database Menggunakan MySQL.

Bandung: Informatika Bandung.

10

Suyanto, Herman. 2009. Step by Step Web Design Theory and Paractices. Yogyakarta:

Andi.

Wijaya, Genta. 2012. Pintar Internet Ga’ Pakai Mikir. Yogyakarta: Familia.

Winarno, Edy. 2013. Buku Sakti Pemrograman PHP. Jakarta: Elex Media Komputindo.

Zaki, Ali. 2007. 36 Jam Belajar Komputer Dreamweaver CS3. Jakarta: Elex Media

Komputindo.