presentation esophagus

Upload: omafdsk

Post on 08-Jul-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    1/69

    TUMOR ESOPHAGUS, LAMBUNGDAN USUS HALUS

    dr. Juni Mitra, SpB (K) BD

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    2/69

    ACHALASIA

    • Achalasia adalah penyakit gangguan motilitasesofagus

    • Degenerasi neuron myenteric yangmenginervasi LES dan corpus esofagus

    • patogenesis:•

    autoimun?• Viral?• Familial?

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    3/69

    Gambaran klinis

    • Pasien antara usia 25 dan 60 tahun• Distribusi jenis kelamin yang sama laki-laki-

    dan perempuan• Disfagia untuk makanan padat dan cair adalah

    gejala yang paling umum, yang dialami olehlebih dari 90% dari pasien

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    4/69

    • Regurgitasi adalah gejala yang paling umumkedua, terjadi pada sekitar 60% pasien

    • regurgitasi nokturnal isi kerongkongan dapatmenyebabkan batuk malam hari dan aspirasi

    • Terjadi penurunan berat badan pada penyakitstadium akhir

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    5/69

    • Nyeri dada dilaporkan dalam 20% sampai 60%dari pasien

    • Heartburn dilaporkan 30% pasien akalasia.• Mungkin terkait dengan iritasi pada lapisan

    esofagus oleh makanan yang tertahan, produksampingan asam dan hasil metabolismebakteri.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    6/69

    Diagnosis

    • CXR mungkin menunjukkan gambaran udara-cairan

    • Barium cukup melebar, Temuan klasik adalahspt paruh burung

    • Endoskopi atas adalah test diagnostikberikutnya pada pasien dengan disfagia ataudicurigai akalasia

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    7/69

    • Temuan dapat meliputi: – Dilatasi esofagus dengan tertahannya makanan dan sekresi cairan – Normal pada 44% dari pasien dengan akalasia

    • Kesulitan melintasi GEJ curiga pseudoachalasiakarena infiltrasi neoplastik esofagus distal

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    8/69

    Diagnosa

    • Manometri esofagus memiliki sensitivitastertinggi untuk diagnosis akalasia:

    – Aperistalsis esofagus distal – Tidak ada relaksasi LES – hipertensi LES

    • Varian manometric dari akalasia : – Yang paling dikenal adalah akalasia kuat – Adanya normal kontraksi esofagus dengan amplitudo tinggi

    dengan tidak relaksasinya LES

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    9/69

    • Varian manometric dari akalasia : – akalasia kuat dapat mewakili tahap awal dari akalasia

    • Penyakit Chagas adalah infeksi yangdisebabkan oleh parasit Trypanosoma cruziyang dapat menyebabkan akalasia sekunder

    • Ca esophagus mirip akalasia melalui obstruksimekanik GEJ

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    10/69

    Terapi• Mengurangi tekanan basal LES• Pilihan pengobatan :

    Terapi medis

    Injeksi toksin botulinum Dilatasi pneumatik Myotomy bedah

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    11/69

    Terapi medical

    • Tidak nyaman, kurang efektif, dan seringdikaitkan dengan efek samping

    • Untuk pasien yang menunggu atau tidak dapatmentoleransi modalitas pengobatan yanglebih invasif

    • Terapi farmakologis menurunkan tekanan LESdengan relaksasi otot polos

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    12/69

    • Nitrat – efek vasodilatasi sistemik dan sakit kepala

    • Antagonis saluran kalsium memiliki profil efeksamping yang lebih baik bila dibandingkandengan nitrat

    – 30% dari pasien melaporkan efek samping termasuk edema perifer,hipotensi, dan sakit kepala

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    13/69

    Toxin Botulinum

    • Disuntikkan ke dalam LES merangsang neuronasetilkolin yang menghasilkan tonus otot basalLES

    • Relatif sedikit efek samping• Suntikan berulang, tingkat respons lebih

    rendah dari injeksi awal

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    14/69

    Dilatasi Pneumatik

    • Dilatasi pneumatik tetap menjadi salah satuterapi lini pertama yang paling efektif untukakalasia

    • Kekambuhan jangka panjang 50% pada 10tahun

    • Komplikasi :Gastroesophageal reflux 25-35%Perforasi esofagus 3%

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    15/69

    Surgical

    • Tingkat keberhasilan lebih dari 90% denganranap rumah sakit rata-rata hanya beberapahari

    • Paparan asam merupakan komplikasi bedahuntuk akalasia

    • Bahkan dengan myotomy, pasien tetapmemiliki beberapa tingkat disfagia sebagaikonsekuensi dari disfungsi peristaltik esofagus

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    16/69

    Surgical

    • Kekambuhan disfagia pasca operasi lambatdisebabkan tekanan tinggi berulang pada LESatau striktur akibat reflux asam

    • Laparoskopi Heller myotomy menunjukkanhasil yang sangat baik, dengan 98% dari pasienmelaporkan perbaikan gejala pada 5,3 tahun

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    17/69

    Komplikasi

    • Obstruksi fungsional karena nonrelaxing LES• Malnutrisi progresif•

    Aspirasi.• Divertikula epiphrenic.• Cancer.

    – karsinoma sel skuamosa paling umum – Prevalensi keseluruhan kanker kerongkongan di akalasia adalah sekitar

    3%

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    18/69

    • Karsinoma sel skuamosa paling umum• Prevalensi keseluruhan kanker esophagus di

    akalasia adalah sekitar 3% dengan kejadiansekitar 197 kasus per 100.000 orang per tahun

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    19/69

    Esophageal Diverticula

    • Paling sering diverticula karena gangguanmotorik primer atau kelainan dari UES atauLES.

    • Dapat terjadi di beberapa tempat di sepanjangesophagus.

    • Tiga tempat yang paling umum terjadinya

    adalah pharyngoesophageal (zenker),peribronchial (midesophageal), danepiphrenic.

    Esophageal Diverticula

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    20/69

    • True diverticula mengenai semua lapisandinding esofagus, termasuk mukosa,submukosa, dan muskularis

    • Divertikulum palsu terdiri dari mukosa dansubmukosa.

    • Pulsion diverticula adalah diverticula palsukarena tekanan intraluminal tinggi yangdihasilkan dari gangguan motilitas normal

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    21/69

    Divertikel Esophagus

    • Diverticulum Zenker dan Divertikulumepiphrenic termasuk kategori palsu, pulsiondivertikulum.

    • Traksi atau true divertikula akibat inflamasieksternal kelenjar getah bening mediastinumyang melekat ke esophagus

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    22/69

    Pharyngoesophageal (Zenker's)Diverticulum

    • Paling sering.• Pada pasien yang lebih tua dekade 7•

    Ditemukan herniasi pada segitiga Killian ,antara serat miring dari otot thyropharyngeusdan serat horizontal otot cricopharyngeus

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    23/69

    Gejala dan Diagnosa

    • Rasa Lengket di tenggorokan.• Batuk yang mengganggu, air liur berlebihan,

    dan disfagia intermiten sering tanda-tandapenyakit progresif

    • Regurgitasi berbau busuk

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    24/69

    • Halitosis, perubahan suara, nyeri retrosternal,dan infeksi saluran pernapasan terutama usialanjut.

    • Aspirasi pneumonia.• Abses paru

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    25/69

    Diagnosis

    • Diagnosis dibuat dengan bariumesophagografi

    • Manometri esofagus atau endoskopi tidakdiperlukan untuk membuat diagnosisdivertikulum Zenker ini.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    26/69

    Terapi

    • Pembedahan atau endoskopi : gold standard• Open repair meliputi:

    – myotomy proksimal dan distal otot thyropharyngeus dan

    cricopharyngeus – diverticulectomy atau diverticulopexy

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    27/69

    Diffuse Esophageal Spasme

    • Gangguan hipomotilitas esofagus• Paling sering pada wanita•

    Patologi dasar terkait dengan kelainan motorikesophagus 2/3 distal• Kontraksi esofagus yang berulang-ulang,

    simultan, dan amplitudo tinggi

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    28/69

    Gejala

    • Nyeri dada dan disfagia• Gejala-gejala ini mungkin berhubungan dengan

    makan atau olahraga dan dapat mirip angina• Pasien akan mengeluh tekanan meremas di dada

    yang dapat menyebar ke rahang, lengan, danpunggung atas

    • Sering pada stres emosional tinggi• Regurgitasi isi esofagus dan air liur,refluks asam -

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    29/69

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    30/69

    Terapi

    • Terutama non bedah, dan intervensifarmakologis atau endoskopi lebih disukai

    • Pembedahan pada pasien dengan episodeberulang disfagia dan nyeri dada yang tidakrespon pengobatan

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    31/69

    Barrett's Esophagus • Barrett's Esophagus :

    – Perubahan epitel kolumnar menjadi epitel skuamosaberlapis yang terdapat di esofagus distal akibat reflukasam lambung.

    • Kronis gastroesophageal : – Epitel skuamosa rusak – Metaplasia kolumnar

    • 10% pasien dengan GERD berkembang esophagusBarret.

    • 40 kali lipat resiko untuk menjadi kankeresophagus.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    32/69

    Gejala

    • Banyak pasien asymptomatik• Pasien datang dengan gejala GERD, mulas,

    regurgitasi, rasa asam atau pahit di mulut,bersendawa berlebihan, dan gangguanpencernaan.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    33/69

    Diagnosa

    • Diagnosis BE dibuat dengan endoskopi danpemeriksaan patologi

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    34/69

    Diagnosis dan Terapi

    • Surveilan endoskopi tiap tahun• Untuk displasia ringan, endoskopi tiap 6 bulan

    untuk tahun pertama dan kemudian tahunan• Pembedahan membuat LES kompeten dan

    mengembalikan barrier refluks• Regresi metaplasia menjadi mukosa normal

    hingga 57% pada pasien yang menjalanioperasi antireflux

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    35/69

    • reseksi esofagus hanya disarankan untukpasien high grade displasia

    • 40% risiko untuk adenokarsinoma dalam fokushigh grade displasia

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    36/69

    Leiomyoma

    • Leiomioma merupakan 60% dari semua tumor jinak esofagus.

    • Pria lebih sering daripada wanita dancenderung pada dekade 4 dan 5.

    • Lebih dari 80% ditemukan pd 2/3 distal dariesophagus.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    37/69

    • Biasanya soliter dan intramural, menyebabkangejala ketika membesar.

    • Dikelompokan sebagai tumor stroma

    gastrointestinal (GIST)• GIST adalah tumor mesenchymal paling

    umum dari saluran pencernaan dan bisa jinakatau ganas

    • Hampir semua tumor GIST terjadi dari mutasionkogen c-KIT(CD117).

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    38/69

    Gejala dan Diagnosis

    • Banyak Leiomioma tidak menunjukkan gejala• Disfagia dan rasa sakit adalah gejala yang

    paling umum dan dapat terjadi bahkan daritumor kecil

    • Rontgen dada biasanya tidak membantuBarium esophagogram, leiomioma memilikipenampilan yang khas.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    39/69

    • Pada endoskopi tampak kompresi ekstrinsikdan mukosa utuh

    • Diagnosis juga dapat dilakukan dengan USGendoskopik (EUS), yang akan menunjukkanmassa hypoechoic di submukosa ataumuskularis propria

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    40/69

    Terapi

    • Konservatif pada pasien dengan tumor kecil(

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    41/69

    CARCINOMA OF THEESOPHAGUS

    • Paling cepat berkembang di negara-negarabarat

    • AS, adenokarsinoma esofagus tercatat 70%dari pasien dengan kanker kerongkongan

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    42/69

    Faktor resiko• Dari sel skuamosa mukosa esophagus dan ditemukan

    70% pada 2/3 atas dan tengah esofagus.• Merokok dan alkohol meningkat 5 kali lipat• Nitrosamin dalam acar dan makanan yang diasap.• Konsumsi jangka lama minuman panas.• Tertelan zat kimia cair, akalasia, bulimia, tylosis,

    sindrom Plummer-Vinson, radiasi eksternal, dan

    divertikula esofagus.• Tingkat kelangsungan hidup 5 tahun bervariasi 70%

    dengan lesi polipoid dan 15% dengan tumor lanjut.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    43/69

    Gejala

    • kanker stadium awal mungkin tanpa gejalaatau mirip GERD

    • Kebanyakan pasien kanker esophagus datangdengan disfagia dan penurunan berat badan

    • Distensibility esofagus, massa dapatmenghambat dua pertiga dari lumen sebelumgejala disfagia muncul..

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    44/69

    Gejala

    • Tersedak, batuk, dan aspirasi dari fistulatrakeo, serta suara serak dan kelumpuhan pitasuara dari invasi langsung ke saraf adalahtanda-tanda penyakit lanjut

    • Metastasis sistemik ke hati, tulang, dan paru-paru dapat diikuti kuning, nyeri yang

    berlebihan, dan gangguan pernafasan.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    45/69

    Diagnosis

    • Radiologi• Prosedur endoskopi• Teknik bedah minimal invasif.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    46/69

    Esophagogram

    • Temuan klasik lesi apple-core pada pasiendengan kanker esophagus

    • Esophagogram tidak spesifik untuk kanker,

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    47/69

    Terapi

    • Chemotherpay

    • Radiation therapy

    • Chemo-radiotherapy

    • Surgical resection

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    48/69

    Tumor Lambung

    Benign• Polyps

    – Hyperplastic – Fundic gland – Neoplastic – Multiple

    • Tumors – Leiomyomas – Lipomas – Heterotopic pancreas

    Benign• Polyps

    – Hyperplastic – Fundic gland – Neoplastic – Multiple

    • Tumors – Leiomyomas – Lipomas – Heterotopic pancreas

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    49/69

    GASTRIC POLYPS

    • Hyperplastic polypsBenign

    • Polyps – Hyperplastic – Fundic gland – Neoplastic – Multiple

    • Tumors – Leiomyomas – Lipomas – Heterotopic pancreas

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    50/69

    GASTRIC POLYPS

    • Fundic Gland – Lesi kecil di fundus

    • Hyperplasia normal kelenjar fundus – Sering dihubungkan dengan FAP

    • Penting sebagai penanda penyakit lain

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    51/69

    GASTRIC POLYPS• Neoplastic polyps

    – Types• Tubular• Villous (often larger - > 2cm - and malignant)

    – Macroscopically• Sering di antrum• Pedunculated dengan potensial malignant• Solitary, besar dan ulcerasi

    – Terapi• removal endoskopi jika tidak ada keganasan diidentifikasi• Eksisi pada fokus ganas

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    52/69

    GASTRIC POLYPS• Multiple gastric polyps

    – Jarang• Adenomatous and hyperplastic polyps• 20% insiden adenocarcinoma

    – Terapi• Pada corpus and antrum – distal gastrectomy• Total gastrectomy

    – Kadang dihubungkan dengan Polyposis syndromes• FAP• Gardner• Peutz-Jeghers• Cowden• Cronkhite Canada

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    53/69

    GASTRIC LEIOMYOMA

    • Insidens 16% at autopsy• Patologi

    – Muncul dari smooth muscle GIT tract• Susah dibedakan dari GIST

    – 75% benign• Perbedaannya pada mitotic index

    • Penonjolan lesi besar dengan ulkus sentral• Biasanya dengan perdarahan• Pengobatan eksisi lokal dengan batas 2-3 cm

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    54/69

    GASTRIC LIPOMA

    • Lesi subcutaneus jarang – Asymptomatic – Pada routine endoscopy – Tak perlu terapi

    ADENOCARCINOMA

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    55/69

    ADENOCARCINOMAOF THE STOMACH

    • Penurunan insiden di dunia Barat – HP terkait ok gastriti atrofi kronis – Juga terkait dg :

    • Rendah makan sayur dan buah• Diet tinngi karbohidrat• Lebih banyak laki-laki( 3 : 1 )

    • Histologi –

    Sering adenocarcinoma – Squamous cell carcinoma dari oesophagus

    • Pada fundus and cardia

    ADENOCARCINOMA

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    56/69

    ADENOCARCINOMAOF THE STOMACH

    • Tipe Histologi : – Ulcerated carcinoma (25%)

    • Ulkus dalam dengan tepi yang dangkal•

    Biasanya melalui semua lapisan lambung – Polipoid carcinoma (25%)

    • Intraluminal tumors, besar• Metastasis lambat

    – Superficial spreading carcinomas (15%)• Terbatas pada mucosa dan sub-mucosa• Metastasis 30% pada saat diagnosi

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    57/69

    • Gejala dan tanda : – Rasa tak nyaman sukar dibedakan dari dispepsia. – Anorexia

    Penurunan BB – Pada std akhir :

    • Epigastric mass• Haematemesis

    – Metastasis• Vircho node in neck• Blumer shelf in rectum

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    58/69

    • Pembedahan tindakan terbaik – Std lanjut pembedahan sia-sia – Paliatif kontroversi pada :

    • Haemorrhage• Gastric outlet

    Gastrectomy :• Splenectomy sering dilakukan ok invasi lsg• Distal partial gestrectomy tumor antrum.• Total gastrectomy pd tumor lebih prox.

    • Prognosis overall 12% 5 year survival – 90% untuk stage I .

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    59/69

    GASTRIC LYMPHOMA

    • 5% dari primary gastric neoplasma• 2 different types of lymphoma

    – Lymphoma sistemik yang mengenai lambung

    (32%) – Bagian dari GIT (MALT Tumors)

    • 10 – 20% lymphomas muncul di abdomen• 50% berasal dari lambung

    GASTRIC LYMPHOMA

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    60/69

    GASTRIC LYMPHOMAPrimary MALT

    • Pada saat datang : – >10 cm (50%) – > 1 focus (25%) – Ulcerated (30 – 50%)

    • Metastasis sama dengan gastric carcinoma

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    61/69

    • Terapi : – Pembedahan pada pasien tanpa invasi sistemik

    • Wajib pada high grade lesions•

    Tidak selalu pada low grade lesions• Total gastrectomy dan en-block pada organ yang terlibatPertahankan duodenum dan oesophagus

    – Reseksi Paliatif pada penyebaran ke intra-abdomen•

    Baik untuk perdarahan, obstruksi dan perforasi – Kombinasi Radiasi dan Kemoterapi pada sebagian

    besar pasien.

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    62/69

    GASTRIC SARCOMA

    • 1 – 3 % dari gastric malignancies• Termasuk :

    – Leiomyosarcoma – Leiomyoblastoma – GIST

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    63/69

    Duodenum

    Benign• Brunners gland adenoma• Leiomyoma• Carcinoid• Heterotopic gastric mucosa•

    Villous adenoma

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    64/69

    Malignant• Peri-ampullar adeno CA

    – Duodenum – Cholangio – Pancreatic head

    • Leiomyosarcomas• Lymphomas

    DUODENUM

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    65/69

    DUODENUMBenign tumors

    • Brunners gland adenomas – Small submucosal

    • Sessile and pedunculated variants – Posterior wall junction D1 & D2 – Keluhan ok perdarahan dan obstruksi.

    • Leiomyoma – Asymptomatic

    • Carcinoid – Paling active (gastrin, SS and serotonin) – Simple excision

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    66/69

    • Heterotopic gastric mucosa – Multiple small mucosal lesions – Klinis ringan

    • Villous adenoma – Perdarahan saluran cerna – Obstruksi ampulla dengan jaundice – Resiko keganasan tinggi (50%) – Endoscopic snaring or local excision

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    67/69

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    68/69

    DUODENAL DIVERTICULAE

    • Incidence – 20% saat autopsy – 5 – 10% pada pemeriksaan upper GIT

    • Pulsion diverticulae – 90% pada pinggir medial duodenum – Soliter dan 2.5 cm dari ampulla – Dengan gallstones and gallbladder disease

    • Pseudo-diverticluae – D1 duodenum

  • 8/19/2019 Presentation ESOPHAGUS

    69/69

    • Gejala : – Nyeri berulang post-prandial dan dyspepsia

    • Komplikasi : –

    Perdarahan dan perforasi – Panceatitis – Jaundice

    • Surgery : – Dissection, removal and closure (even with

    perforation) – Invasi Bilier : cholidochoduodenostomy