proposal bisnis.docx

16
A. JUDUL RENCANA BISNIS “CRISBIRET (CRISPY BIJI KARET) CAMILAN BERNILAI GIZI TINGGI DALAM PEMENUHAN PROTEIN SEHARI-HARI GUNA MENINGKATKAN VARIASI OLEH-OLEH KHAS SEKAYU” B. EXECUTIVE SUMMARY Industry Crisbiret adalah Home Industry yang dijalankan oleh Firdaus selaku pimpinan usaha ini. Usaha ini bergerak dibidang produk agribisnis pangan berupa camilan yang bisa dinikmati oleh semua kalangan. Dimana usaha ini sangat menjanjikan mengingat bahan baku dari usaha ini yang murah dan mudah didapat. Crisbiret ini akan mampu menjadi produk khas Sekayu yang memiliki rasa khas tersendiri. Adapun strategi pemasaran yang digunakan untuk usaha crisbiret ini adalah sebagai berikut : A. Product(Produk yang dihasilkan disesuaikan dengan selera konsumen) B. Price(Harga produk disesuaikan dengan pasar sasaran, ragam produk, dll) C. Place(Produk ini dipasarkan pada lokasi yang stategis) D. Promotion (Promosi produkdengan caradirect seeling) E. People(Produk ini dipasarkan untuk semua kalangan masyarakat) Page 1

Upload: aldrin-primaguna

Post on 12-Feb-2015

59 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: PROPOSAL BISNIS.docx

A. JUDUL RENCANA BISNIS

“CRISBIRET (CRISPY BIJI KARET) CAMILAN BERNILAI GIZI TINGGI

DALAM PEMENUHAN PROTEIN SEHARI-HARI GUNA MENINGKATKAN

VARIASI OLEH-OLEH KHAS SEKAYU”

B. EXECUTIVE SUMMARY

Industry Crisbiret adalah Home Industry yang dijalankan oleh Firdaus selaku

pimpinan usaha ini. Usaha ini bergerak dibidang produk agribisnis pangan berupa

camilan yang bisa dinikmati oleh semua kalangan. Dimana usaha ini sangat

menjanjikan mengingat bahan baku dari usaha ini yang murah dan mudah didapat.

Crisbiret ini akan mampu menjadi produk khas Sekayu yang memiliki rasa khas

tersendiri.

Adapun strategi pemasaran yang digunakan untuk usaha crisbiret ini adalah

sebagai berikut :

A. Product(Produk yang dihasilkan disesuaikan dengan selera konsumen)

B. Price(Harga produk disesuaikan dengan pasar sasaran, ragam produk, dll)

C. Place(Produk ini dipasarkan pada lokasi yang stategis)

D. Promotion (Promosi produkdengan caradirect seeling)

E. People(Produk ini dipasarkan untuk semua kalangan masyarakat)

F. Process (produk ini dipasarkan sesuai sistem dan prosedur terstandarisasi)

Adapun nilai penjualan per bulannya adalah sebesar Rp 13.500.000,-

sedangkanuntuk pengeluaran per bulannya ialah sebesar Rp 5.239.000,- sehingga

dapat dianalisis keuntungan dari usaha crisbiret sebesar Rp 8.261.000,00/ bulan.

Sehingga dapat diproyeksikan nilai penjualan untuk bulan berikutnya terjadi

peningkatan dengan melakukan perluasan pasar serta peningkatan kapasitas

produksi produk.

Untuk biaya investasi usaha ini sebesar Rp 6.160.000,- sedangkan untuk

biaya produksinya sebesar Rp 3.205.000,- sehingga dapat diketahui bahwa biaya

yang harus dikeluarkan sebesar Rp 9.365.000,-, Jadi modal yang kami butuhkan

untuk usaha Crisbiret ini adalah sebesar Rp Rp 9.365.000,-.

Page 1

Page 2: PROPOSAL BISNIS.docx

C. RENCANA BISNIS

a. Penjelasan Singkat Tentang Bisnis

ALASAN MEMBUAT BISNIS INI

Berdasarkan data dari Dinas Pertanian dan Peternakan Kab. Musi

Banyuasin, di daerah Sekayu terdapat banyak sekali perkebunan karet, tanaman

karet di Sekayu mencapai 160.257 Ha. Tentu saja hal ini menjadikan sesuatu yang

sangat potensial bagi masyarakat didaerah Sekayu. Akan tetapi fakta dilapangan

menggambarkan bahwa petani karet masih banyak yang tidak dapat

memanfaatkan keunggulan dari biji karet itu sendiri. Dari penelitian mahasiswa

MIPA Universitas Tanjungpura diketahui bahwa biji karet memiliki kadar asam

sianida (CN) sebesar 0,3%, itu artinya biji karet tidak membahayakan untuk

dikonsumsi jika telah dilakukan proses pengolahan dan perlakuan sesuai dengan

prosedur. Sedangkan didalam biji karet mengandung nilai gizi yang sangat tinggi,

antara lain sebagai berikut.

Komposisi Kimia Kadarnya dalam biji karetProtein 27%Lemak 32,3%Air 3,6%Serat Kasar 7.66%Thiamin 450 µgAsam Nikotinat 2,5 µgSianida 330 mg/100 g bahan

Sumber : peternakan.litbang.deptan.go.id/fullteks/semnas/pro00-41.pdf

Jadi untuk itu diperlukan suatu pengoptimalan pengolahan biji karet

sebagai bahan baku pembuatan makanan sehingga mampu memberikan kreasi

baru dalam pengolahan biji karet, salah satunya dengan memproduksi crisbiret,

dan diharapkan dapat mampu bersaing dengan produk lain yang menggunakan

bahan-bahan lainnya. Crisbiret mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi

masyarakat khususnya masyarakat Sekayu untuk mengkonsumsi produk ini.Selain

menjadi alternatif bahan baku juga dioptimalkan sebagai produk khas Sekayu

yang memiliki rasa khas tersendiri. Usaha ini dapat dimulai dalam skala home

Page 2

Page 3: PROPOSAL BISNIS.docx

industry ataupun dalam skala pabrik, hal ini dikarenakan bahan bakunya yang

murah dan mudah didapat.

VISI

Mampu menciptakan usaha CRISBIRET (Crispy Biji Karet) yang

produktif sebagai inovasi terbaru makanan ringan yang memiliki nilai gizi tinggi

dan juga enak serta aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat dengan harga yang

relatif terjangkau guna meningkatkan variasi oleh-oleh khas Sekayu.

MISI

Mampu menyediakan peluang usaha bagi masyarakat khususnya masyarakat

Sekayu guna meningkatkan nilai pendapatan perkapita masing-masing kepala

keluarga.

Meningkatkan variasi oleh-oleh daerah khas Sekayu, guna meningkatkan

eksistensi kebudayaan dan kuliner daerah Sekayu di kanca Nasional maupun

Internasional.

Menjadikan camilan selain rasanya yang enak, tidak berbahaya serta memiliki

nilai gizi yang tinggi.

Menumbuhkan jiwa berwirausaha (Entrepreneurship) baik dikalangan

pelajar, mahasiswa, maupun masyarakat umum untuk menghadapi dunia

nyata.

Menciptakan produk alternatif dengan memanfaatkan sumber daya hayati

yang ada.

TUJUAN

Mengkaji proses pembuatan Crisbiret (Crispy Biji Karet).

Menciptakan usaha yang mampu menambah kreasi kuliner yang belum ada

dan berpeluang bisnis tinggi.

Menambah pengetahuan petani karet bahwa biji karet mempunyai

keunggulan yang dapat dibuat makanan.

Page 3

Page 4: PROPOSAL BISNIS.docx

MANFAAT

Bagi pelaku bisnis :

Memperoleh keuntungan dari bisnis crisbiret tersebut sehingga dapat

meningkatkan pendapatan mereka.

Menambah pengetahuan pebisnis dalam dunia wirausaha untuk menghadapi

tantangan zaman dan global.

Menumbuhkan dan mengembangkan jiwa berwirausaha (Entrepreneurship)

baik untuk dirinya sendiri maupun keluarganya.

Bagi masyarakat umum :

Menyediakan peluang usaha bagi masyarakat khususnya masyarakat Sekayu.

Menumbuhkan jiwa berwirausaha (Entrepreneurship) baik dikalangan

pelajar, mahasiswa, maupun masyarakat umum untuk menghadapi dunia

nyata.

Menambah pengetahuan petani karet bahwa biji karet mempunyai

keunggulan yang dapat dibuat makanan.

b. Struktur organisasi bisnis

Nama : FirdausTTL : Kasmaran, 27 November 1995Kelas : XI IPSJabatan : Pimpinan Home Industry CrisbiretOrganisasi : Wakil Ketua OSIS SMA N 2 Sekayu LKS MUBA

Nama : Indah Mawar SariTTL : Mulia Agung, 22 September 1995Kelas : XI IPSJabatan : SDM Home Industry CrisbiretOrganisasi : PASKIBRAKA MUBA Anggota MPK SMA N 2 Sekayu

Page 4

FIRDAUS

ALDRIN PRIMAGUNAINDAH MAWAR SARILENI DEKASARI

Page 5: PROPOSAL BISNIS.docx

Nama : Leni DekasariTTL : Sekayu, 08 Desember 1994Kelas : XI IPA 3Jabatan : Marketing Home Industry CrisbiretOrganisasi : Ketua Bidang Kewirausahaan OSIS Sekretaris PMR SMA N 2 Sekayu

Nama : Aldrin PrimagunaTTL : Lumpatan, 25 Juli 1995Kelas : XI IPSJabatan : Keuangan Home Industry CrisbiretOrganisasi : Ketua Bidang Bernegara OSIS Bendahara Koperasi SMA N 2 Sekayu

D. STRATEGI BISNIS

Produk yang dihasilkan adalah CRISBIRET (Crispy Biji Karet). Adapun metode

pelaksanaan pemasaran yang kami lakukan adalah dengan cara menentukan

bauran pemasaran yang dikenal dengan istilah 6P yaitu product, price, place,

promotion, people, dan process.

Product (The Services)

Sesungguhnya pelanggan tidak membeli barang atau jasa, tetapi membeli

manfaat dari sesuatu yang ditawarkan. Pengertian yang ditawarkan menunjukkan

sejumlah manfaat yang didapat oleh konsumen, baik barang atau jasa maupun

kombinasinya. Produsen perlu mengetahui apa yang diinginkan konsumen untuk

kemudian menyediakan produk yang sedekat mungkin dengan pemuasan

keinginan tersebut. Pembeli akan membeli produk kalau merasa cocok. Karena itu

produk harus disesuaikan dengan keinginan maupun kebutuhan pembeli, agar

pemasaran produk berhasil. Jadi pembuatan produk lebih baik diorientasikan pada

keinginan pasar atau selera konsumen, misalnya dalam hal mutu, kemasan, dan

lain-lain. Dalam hal ini kami melakukan inovasi yang lebih kami fokuskan kepada

biji karet yang saat ini kurang dimanfaatkan yaitu dengan membuat crisbiret.

Selain itu mengenai rasa, kami juga melakukan inovasi dengan cara memberikan

sensasi rasa bervariasi sesuai dengan selera konsumen.

Price

Page 5

Page 6: PROPOSAL BISNIS.docx

Harga adalah sejumlah kompensasi (uang maupun barang) yang

dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi barang atau jasa. Penetapan

harga merupakan suatu hal penting, pebisnis akan melakukan hal ini dengan

penuh pertimbangan karena penetapan harga akan dapat mempengaruhi

pendapatan total dan biaya. Harga merupakan faktor utama penentu posisi dan

harus diputuskan sesuai dengan pasar sasaran, bauran ragam produk, dan

pelayanan, serta persaingan. Selain itu harga yang ditetapkan harus dapat menutup

semua biaya yang telah dikeluarkan untuk produksi ditambah besarnya persentase

laba yang diinginkan. Untuk crisbiret kami memberikan harga Rp 1.000/bungkus

(kecil) dan Rp 5000/bungkus (lebihbesar).

Place

Tempat atau lokasi yang strategis akan menjadi salah satu keuntungan bagi

pebisnis karena mudah terjangkau oleh konsumen sehingga menjadi daya tarik

sendiri bagi para target konsumen. Untuk pemasaran serta penjualan crisbiret

kami akan melakukan kerja sama dengan beberapa pihak seperti : Honesty Cafe

SMA N 2 Sekayu, kantin kejujuran SMP N 6 Unggul Sekayu, pusat oleh-oleh

Sekayu, koperasi siswa SMA N 2 Sekayu, pasar, toko-toko, dan lain sebagainya.

Promotion

Pelaksanaan kegiatan promosi yang akan kami jalankan adalah dengan

cara pemasaran langsung (direct seeling), dengan menitipkan barang dagangan

kami pada tempat-tempat yang dinilai kami strategis dengan memberikan

informasi tentang keunggulan produk kami dan juga kami tawarkan kepada siswa-

siswi yang ada di Sekayu khususnya SMAN 2 Sekayu dan SMP N 6 Unggul

Sekayu sehingga produk crisbiret ini dapat dikenal oleh masyarakat luas.

People

People dapat diartikan sebagai pelanggan bisa juga diartikan personal

dalam kelompok usaha tersebut. Personal di dalam kelompok usaha adalah orang

Page 6

Page 7: PROPOSAL BISNIS.docx

yang bekerja didalam perusahaan tersebut yang memproduksi produk crisbiret ini

sehingga dalam pemilihan karyawan kami memilih orang yang mempunyai

performance tinggi seperti disiplin, tanggung jawab, serta teliti. Sedangkan untuk

target pelanggan, kami membuka produk crisbiret ini untuk semua lapisan

masyarakat sehingga kami memperoleh laba yang tinggi.

Process

Untuk menjamin mutu layanan (quality assurance) maka seluruh operasional

kegiatan bisnis crisbiret harus dilakukan sesuai dengan sistem dan prosedur yang

terstandarisasi oleh karyawan yang berkompetensi, berkomitmen, dan loyal

sehingga hasil yang diharapkan akan tercapai. Sehingga dalam proses pemasaran

produk crisbiret ini, kami memilih orang yang komunikatif, ramah serta bisa

menawarkan produk ini sehingga menjadikan pelanggan tertarik terhadap produk

yang kami tawarkan.

E. PROYEKSI KEUANGAN DAN ANALISIS LABA RUGI

a.  Proyeksi Pendapatan

Untuk menghitung proyeksi pendapatan diperlukan asumsi-asumsi dasar berupa

harga-harga makanan yang diperoleh melalui survei pasar, kemudian dilakukan

perhitungan terhadap penjual makanan tiap satuan harga sehingga nantinya akan

didapatkan pendapatan yang diharapkan.

Asumsi usaha untuk penjualan crisbiret adalah sebagai berikut:

Diasumsikan keuntungan yang didapat dari satu bungkus crisbiret netto 300 gram

yang dijual dengan harga Rp 1.000,00 adalah sebesar Rp 700,00 dengan penjualan

rata-rata 150 bungkus per hari sedangkan untuk satu bungkus crisbiret netto 900

gram yang dijual dengan harga Rp 5.000,00 adalah sebesar Rp 3.000,00 dengan

penjualan rata-rata 60 bungkus per hari.

b. Proyeksi Biaya Pengeluaran

Page 7

Page 8: PROPOSAL BISNIS.docx

Adapun analisis usaha penjualan crisbiret adalah sebagai berikut :

1. Biaya tetap (Fixed Cost)

No Nama Biaya Total1 Gaji karyawan per bulan (4 orang) Rp 2.000.000,-

Total biaya tetap Rp 2.000.000,-

No Nama Barang Total (per bulan)1 Biji Karet Rp 250.000,-2 Garam Dapur Rp 75.000,-3 Bawang Putih Rp 240.000,-4 Tepung Rp 800.000,-5 Telur Rp 540.000,-6 Mentega Rp 200.000,-7 Penyedap Rasa Rp 50.000,-8 Air Rp 80.000,-9 Rempah Rp 80.000,-10 Minyak Goreng Rp 390.000,-11 LPG Rp 480.000,-12 Plastik Kemasan Rp 20.000,-

Total Keseluruhan Rp 3.205.000,-2. Biaya variabel (Variabel Cost)

3. Biaya penyusutan (Depreciation Cost)

No Nama Barang Total1 Kompor Gas Rp 40.000,-2 Semua Peralatan Dapur Rp 360.000,-

Total biaya penyusutan per bulan Rp 34.000,-Total biaya penyusutan per tahun Rp 400.000,-

Total Biaya Pengeluaran BulanPertama

No Nama Biaya Total1 Biaya Tetap (Fixed Cost) Rp 2.000.000,-2 Biaya Variabel (Variabel Cost) Rp 3.205.000,-3 Biaya Penyusutan (Depreciation Cost) Rp 34.000,-

Total Biaya Pengeluaran BulanPertama Rp 5.239.000,-

c. Proyeksi Analisis Laba Rugi

Crisbiret

Page 8

Page 9: PROPOSAL BISNIS.docx

Harga per bungkus Rata-rata penjualan /hari Satu bulan Total@ Rp 1.000,00 (kecil) 150 bungkus 30 hari Rp 4.500.000,-@ Rp 5.000,00 (besar) 60 bungkus 30 hari Rp 9.000.000,-

Total Penerimaan Rp 13.500.000,-

Jadi keuntungan yang didapat per bulan adalah:

Pendapatan = Total Penerimaan – Total Pengeluaran

= Rp 13.500.000 - Rp 5.239.000

= Rp 8.261.000,00/ bulan

Break Event Point (BEP) Produksi

(Untuk Crisbiret kecil) BEP Produksi = Total Biaya/ Harga Satuan/ 30 Hari

= Rp 5.239.000/ Rp 1.000/ 30 Hari

= 174,63 bungkus/ Hari

(Untuk Crisbiret besar) BEP Produksi = Total Biaya/ Harga Satuan/ 30 Hari

= Rp 5.239.000/ Rp 5.000/ 30 Hari

= 34,92 bungkus/ Hari.

Artinya titik balik modal akan tercapai bila volume produksi crisbiret mencapai

66,66 bungkus per hari untuk crisbiret kecil dan mencapai 34,92 bungkus per hari

untuk crisbiret lebih besar.

d. Proyeksi Biaya Investasi dan Produksi

A. BIAYA INVESTASI

No Nama Bahan Satuan Harga Satuan Total1 Kompor Gas 2 Buah Rp 600.000,- Rp 1.200.0002 Panci Besar 4 Buah Rp 55.000,- Rp 220.0003 Penggorengan 4 Buah Rp 50.000,- Rp 200.0004 Spatula 4 Buah Rp 20.000,- Rp 80.0005 Pisau Dapur 6 Buah Rp 10.000,- Rp 60.0006 Stempel produk 4 Buah Rp 70.000,- Rp 280.0007 Perekat Plastik 4 Buah Rp 60.000,- Rp 240.0008 Tabung Gas 12 Kg 2 Buah Rp 500.000,- Rp 1.000.0009 Nampanbambu 4 Buah Rp 15.000,- Rp 60.00010 Ember Besar 4 Buah Rp 30.000,- Rp 120.00011 Alat penggiling 2 Buah Rp 500.000,- Rp 1.000.00012 Timbangan 2 Buah Rp 50.000,- Rp 100.00013 Gayung 4 Buah Rp 10.000,- Rp 40.00014 Ember Kecil 5 Buah Rp 20.000,- Rp 100.000

Page 9

Page 10: PROPOSAL BISNIS.docx

15 Ulekan 4 Buah Rp 25.000,- Rp 100.00016 Penyaring 4 Buah Rp 25.000,- Rp 100.00017 Belender 4 Buah Rp 300.000,- Rp 1.200.00018 Mangkuk 6 Buah Rp 10.000,- Rp 60.000

Total Keseluruhan Rp 6.160.000

B. BIAYA PRODUKSI

No Nama Bahan Satuan Lama Pemakaian Harga Satuan Total1 Biji Karet 5 Karung 1 Bulan Rp50.000 Rp 250.0002 Garam Dapur 25 Kg 1 Bulan Rp3.000 Rp 75.0003 Bawang Putih 20 Kg 1 Bulan Rp12.000 Rp240.0004 Tepung 100 Kg 1 Bulan Rp8.000 Rp800.0005 Telur 30 Kg 1 Bulan Rp18.000 Rp540.0006 Mentega 20 pack 1 Bulan Rp 10.000 Rp200.0007 Penyedap Rasa 2 Packs 1 Bulan Rp25.000 Rp50.0008 Air 20 Galon 1 Bulan Rp4.000 Rp80.0009 Rempah 8 Kg 1 Bulan Rp10.000 Rp80.00010 Minyak Goreng 30 Kg 1 Bulan Rp13.000 Rp390.00011 LPG 4 Tabung 1 Bulan Rp120.000 Rp480.00012 Plastik Kemasan 4 Pack 2 Bulan Rp5.000 Rp20.000

Total Keseluruhan Rp 3.205.000

e. Rekapitulasi Biaya

Makaberdasarkanperincianrancanganbiaya di atas, total keseluruhanbiaya yang

dipakaidalamusahacrisbiretiniadalah:

Total Biaya = (BiayaInvestasi) + (BiayaProduksi)=Rp 6.160.000,-+ Rp

3.205.000,-

= Rp 9.365.000,-

f. RENCANA AKTIVITAS DAN PENJADWALAN

No Nama Kegiatan Bulan Ke-1 (4 Minggu)

Bulan Ke-2 (4 Minggu)

Bulan Ke-3 (4 Minggu)

1 Konsultasi X X X X2 Mencari bahan baku X X3 Uji coba X X4 Studi kelayakan X5 Membeli peralatan X6 Membeli bahan baku X X X7 Rekrutmen karyawan X8 Riset pemasaran X X X

Page 10

Page 11: PROPOSAL BISNIS.docx

9 Produksi usaha X X X X X X X10 Distribusi produk X X X X X X11 Analisis laba rugi X X X X12 Penyusunan laporan X X X X

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa pada bulan pertama kegiatan bisnis ini

diawali dengan konsultasi dengan guru pembimbing. Setelah berkonsultasi,

kegiatan pada bulan pertama ini yaitumencari bahan baku untuk uji coba, serta

studi kelayakan mengenai bisnis crisbiret ini. Setelah uji kelayakan produk itu

berhasil maka dengan itu, home industry crisbiret langsung membeli peralatan dan

bahan baku produk untuk langsung memproduksi produk crisbiret ini.

Setelah melakukan proses produksi, home industry crisbiret ini

membutuhkan tenaga kerja untuk menjalankan produksi sehingga pada awal

bulan kedua diadakanrekrutmen karyawan sebanyak 4 orang karyawan. Kemudian

pada minggu kedua bulan kedua produksi crisbiret ini mulai berjalan sehingga

mulai mencari tempat-tempat untuk pemasaran produk crisbiret ini, yang pada

akhirnya produk crisbiret ini bisa dijual di sekolah, toko, koperasi, dan lain

sebagainya.Setelah mendapatkan tempat-tempat pemasaran maka produk crisbiret

ini langsung didistribusikan ke tempat-tempat tersebut sehingga proses produksi

terus berlangsung sampai akhir bulan ketiga. Dan pada akhir bulan ketiga home

industry crisbiret menganalisis mengenai laba rugi dari usaha crisbiret ini

sehingga pada akhirnya akan membuat suatu laporan keuangan mengenai usaha

camilan crisbiret tersebut.

Page 11