proposal discharge planing intermediate
DESCRIPTION
keperawatanTRANSCRIPT
23
BAB IPENDAHULUAN1. Latar Belakang
Perencanaan pulang (discharge planning) merupakan komponen yang terkait dengan rentang perawatan. Rentang keperawatan sering pula disebut dengan perawatan yang berkelanjutan yang artinya perawatan yang selalu di butuhkan pasien dimana pun pasien berada. Rentang keperawatan kontinu (continue of care) adalah integrasi sistem keperawatan yang berfokus pada pasien terdiri atas mekanisme pelayanan keperawatan yang membimbing dan mengarahkan pasien sepanjang waktu (Nursalam, 2002).
Perencanaan pulang merupakan bagian penting dari program keperawatan yang dimulai segera setelah klien masuk rumah sakit. Hal ini merupakan suatu proses yang mengambarkan usaha kerjasama antara tim kesehatan, keluarga, klien dan orang yang penting bagi klien (Nursalam, 2007).Di Ruang Intermediate Disharge planning sudah dilakukan dan terdapat format yang memuat resume pasien pulang yang berisi sama dengan format discharge planning yang sesuai, adanya kemampuan perawat untuk memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien dan keluarga mulai dari pasien datang hingga pulang, kegiatan discharge planning yang telah dilakukan antara lain: penjelasan tentang kontrol, obat, aktivitas dan perawatan setelah di rumah, tetapi belum ada leaflet tentang penyakitnya, nutrisi dan perawatan di rumah. Disharge planning dilakukan hanya pada saat pasien pulang dan tidak terdokumentasi dalam status pasien atau tidak ada arsip discharge planning yang tersimpan untuk ruangan. Namun dengan adanya mahasiswa S1 yang praktek manajemen keperawatan, dapat membantu kerjasama yang baik antara mahasiswa dan perawat sehingga memudahkan pemberian pendidikan kesehatan kepada klien dan keluarga.
2. Tujuan
a. Tujuan Umum :Setelah dilaksanakan praktek manajemen keperawatan diharapkan mahasiswa mampu menerapkan Discharge Planning di ruang Intermediate.
b. Tujuan Khusus :
1) Mengkaji kebutuhan rencana pemulangan.
2) Membuat perencanaan pasien pulang yaitu mengajarkan pada pasien yang harus dilakukan dan dihindari selama dirumah. 3) Pendidikan kesehatan ditujukan kepada pasien dan keluarga (penunggu pasien).3. Manfaat
a. Bagi Perawat
1) Terjadi pertukaran informasi antara perawat dengan pasien dan keluarga pasien sebagai penerima pelayanan.
b. Bagi Pasien.
1) Meningkatkan kemandirian pasien dalam melakukan perawatan dirumah
2) Meningkatkan perawatan yang berkelanjutan pada pasien.
3) Membantu pasien meningkatkan pengetahuan, dan sikap dalam memperbaiki serta mempertahankan status kesehatan.Menurut Spath (2003), Perencanaan pulang mempunyai manfaat :
1. Dapat memberikan kesempatan untuk memperkuat pengajaran kepada pasien yang dimulai dari rumah sakit
2. Dapat memberikan tindak lanjut yang sistematis yang digunakan untuk menjamin kontinuitas perawatan pasien
3. Mengevaluasi pengaruh dari intervensi yang terencana pada penyembuhan pasien dan mengidentifikasi kekambuhan atau kebutuhan perawatan baru
4. Membantu kemandirian pasien dalam kesiapan melakukan perawatan dirumah
4. Hal-hal yang harus diketahui pasien sebelum pulang
a. Menjelaskan tentang penyakit yang diderita, pengobatan yang harus dijalankan serta masalah-masalah atau komplikasi yang dapat terjadi
b. Informasi tertulis tentang perawatan yang harus dilakukan dirumah
c. Penataan diet sesuai dengan penyakitnya d. Jelaskan masalah yang mungkin timbul dan cara mengantisipasinya Mobilisasi Diet (makan dan minum) Pengaturan obat Kontrol rutin Perawatan selama di rumah Aktifitas yang dianjurkanBAB IIMATERI DISCHARGE PLANNINGA. Pengertian Discharge Planning adalah suatu proses yang dinamis dan sistematis dari penilaian, persiapan serta koordinasi yang dilakukan untuk memberikan kemudahan pengawasan pelayanan kesehatan dan pelayanan sosial sebelum dan sesudah pulang (Nursalam, 2007).Perencanaan pulang merupakan proses yang dinamis, agar tim kesehatan mendapatkan kesempatan yang cukup untuk menyiapkan pasien melakukan perawatan mandiri di rumah (Hurt, 1996).
B. TujuanTujuan utama adalah membantu klien dan keluarga untuk mencapai tingkat kesehatan yang optimal. Discharge planning yang efektif juga menjamin perawatan yang berkelanjutan di saat keadaan yang penuh dengan stress. C. ManfaatMenurut Spath, 2003 Perencanaan pulang mempunyai manfaat :
1. Dapat memberikan kesempatan untuk memperkuat pengajaran kepada pasien yang dimulai dari Rumah Sakit.
2. Dapat memberikan tindak lanjut yang sistematis yang digunakan untuk menjamin kontinuitas perawatan pasien.3. Mengevaluasi pengaruh dari intervensi yang terencana pada penyembuhan pasien dan mengidentifikasi kekambuhan atau kebutuhan perawatan baru.4. Membantu kemandiriran pasien dalam kesiapan melakukan perawatan dirumah.D. Prinsip1. Pasien merupakan fokus dalam perencanaan pulang, nilai keinginan dan kebutuhan dari pasien perlu dikaji dan dievaluasi.
2. Kebutuhan dari pasien diidentifikasi, kebutuhan ini dikaitkan dengan masalah yang mungkin timbul pada saat pasien pulang nanti, sehingga kemungkinan masalah yang timbul dirumah dapat segera diantisipasi.
3. Perencanaan pulang dilakukan secara kolaboratif, perencanaan pulang merupakan pelayanan multidisiplin dan setiap tim harus saling bekerjasama.
4. Perencanaan pulang disesuaikan dengan Sumber daya dan fasilitas yang ada.
5. Perencanaan pulang dilakukan pada setiap sistem pelayanan kesehatan.E. Jenis Chesca, 1982 Mengklasifikasikan jenis pemulangan pasien sebagai berikut :
1. Conditioning discharge (pulang sementara/cuti), keadaan pulang ini dilakukan apabila kondisi pasien baik dan tidak terdapat klasifikasi.
2. Absolute discharge (Pulang mutlak/selamanya), cara ini merupakan akhir dari hubungan pasien dengan Rumah Sakit.
3. Judicial discharge (Pulang paksa), kondisi ini pasien diperbolehkan pulang walaupun kondisi kesehatan tidak memungkinkan untuk pulang..F. Hal-hal Yang Harus Diketahui Pasien Sebelum Pulang1.Menjelaskan tentang penyakit yang diderita, Pengobatan yang harus dijalankan serta masalah-masalah/komplikasi yang dapat terjadi.
2. Informasi tertulis tentang perawatan yang harus dilakukan dirumah.
3. Pengaturan diet khusus dan bertahap yang harus dijalankan.
4. Jelaskan masalah yang mungkin timbul dan cara mengantisipasinya.5. Pendidikan kesehatan yang ditujukan kepada keluarga maupun pasien sendiri dapat digunakan metode ceramah, demonstrasi,dll.
6. Informasi tentang nomor telepon layanan perawatan, dokter, dan pelayanan perawatan, serta kunjungan rumah apabila pasien memerlukan.G. Alur Discharge Planning
Keterangan :
1) Tugas Ketua Tim Membuat rencana discharge planning Memberikan leaflet
Memberikan pendidikan kesehatan
Menyediakan format discharge planning
Mendokumentasikan discharge planning2) Tugas Perawat PelaksanaMelaksanakan agenda discharge planning pada saat perawatan dan saat perawatan di akhiri.BAB III
KEGIATAN
1. Pelaksanaan kegiatan
Hari/tanggal
: Kamis, 24 April 2014Pukul
: 11.00 WIB
Pelaksana
: Mahasiswa profesi Stikes Satria Bhakti NganjukTopik
: Role Play Discharge PlaningTempat
: Ruang Intermediate RSUD dr. Harjono Ponorogo
Sasaran
: Pasien dan keluarga pasien
2. PengorganisasianKepala Ruangan
: Hendri Palupi, S.Kep.
Katim 1
: Eko Dian Pratomo, S.Kep.
Katim 2
: Debby Wahyu Nur Akhmad, S.Kep.
Perawat Pelaksana Pagi 1
: Risa Ernawati, S.Kep.
Perawat Pelaksana Pagi 2
: Guntur Saputra, S.Kep.
Perawat Assosciate Sore 1: Lutfi Anggraini, S.Kep.
Perawat Pelaksana Malam: Rudianto, S.Kep.
Perawat Assosciate Libur
: Suluh Johan Permana, S.Kep.
Supervisor
: Sujatmiko, S.Kep.Ns., M.Kes.
Wiwik Widiyati, S.Kep.Ns.
3. Metode
a. Diskusi b. Tanya jawab 4. Instrumen
1. Status klien
2. Lembar discharge planning ( Terlampir)3. Leaflet (Terlampir)
4. Obat-obatan, hasil laboratorium dan pemeriksaan penunjang.Nama Pasien :. No. RM :Jenis Kelamin : L / P Umur : .......... tahunRuang/Kelas :../.. Tgl MRS: ............
LEMBAR DISCHARGE PLANNING
Keadaan pulang:
Sembuh
Membaik
Belum sembuh Meninggal < 48 jam
Meninggal > 48 jamCara pulang:
Diijinkan pulang
Atas Permintaan Sendiri
Lari Alih rawat ke RS..................... Di rujuk ke..........
A. Pendidikan Kesehatan
PHBS Diit Pembatasan Intake Cairan Pemberian makan per sonde Perawatan DC Perawatan Luka gangren/decubitus/operasi Mobilisasi Lainnya .........................................................
B. Diit
C. Hal-hal yang perlu ditindaklanjuti di rumah....
D. Kontrol Ulang
Hari, tanggal : ..Tempat kontrol : ( PoliklinikRSUD DR.Harjono Ponorogo
(
E. Dokumen yang diserahkan Waktu Pulang
Hasil Laboratorium/ECG* Jumlah ............... lbr Hasil Rontgen/USG/CT.Scan/MRI* Jumlah ................ lbr Resep obat baru- -
- -
- -
- - Surat keterangan sakit
Surat kontrol Leaflet
F. Tanda bukti selesai urusan administrasi
Ya
Tidak
G. Alat yang dibawa pulang NGT No. ............... Tgl dipasang .................................................. DC No. ............... Tgl dipasang ..................................................
H. Alamat Pulang
Keterangan :
Berilah tanda (() pada tanda (Untuk pilihan yang sesuai
* Coret yang tidak perlu Ponorogo ,..
Pasien/Keluarga yang menerima()
Tanda tangan dan nama terangPerawat yang memulangkan()
Tanda tangan dan nama terang
Mekanisme Discharge Planning
TahapKegiatanWaktuTempatPelaksana
Persiapan1. Ketua Tim memberitahu pada Kepala Ruangan bahwa akan dilaksanakan role play discharge planning.
2. Ketua Tim sudah siap dengan status klien dan format discharge planning.
3. Menyiapkan hasil rontgen dan obat-obatan4. Menyebutkan masalah klien5. Menyebutkan hal-hal yang perlu diajarkan pada klien dan keluarga.6. Kepala ruangan memeriksa kelengkapan administrasi.10 MenitNurse stationKetua TimKa Ru
Pelaksanaan1. Ketua Tim menyampaikan pendidikan kesehatan (penyuluhan)
2. Ketua Tim menanyakan kembali pada pasien tentang materi yang telah disampaikan.
3. Ketua Tim mengucapkan terima kasih25 menitBed PasienKetua Tim
Penutup1. Pendokumentasian
2. Penandatanganan lembar discharge planning5 menitNurse StationKetua Tim
NASKAH DRAMA DISCHARGE PLANNING
Situasi terjadi di Nurse Station
Karu
: Selamat pagi semuanya !All perawat
: Selamat pagi.
Karu
: Apa kabar hari ini? Sebelum memulai kegiatan pagi ini
Ada yang ingin di sampaikan?Ketua Tim
: Ada ners.
Hari ini ada Discharge Planning pada
Ny.X .Baiklah,Tolong siapkan kelengkapannya ners risa?PP
: ( Mempersiapkan kelengkapan pasien mulai dari status klien
Format Discharge Planning, hasil foto rontgen dan obat-
obatan yang masih tersisa saat itu)
Ketua tim
: Ini kelengkapan pasien yang akan di laksanakan
Discharge planning hari ini?Karu
: Baiklah, ( Karu memeriksa ulang kelengkapan yang sudah di
siapkan ketua tim)Karu
: Semuanya sudah lengkap. Silahkan langsung ke pasiennya,
lakukan yang terbaik. Selamat bekerja ! Ketua tim : Baik ,terima kasih.Situasi terjadi di bed pasienKetua tim: Selamat pagi bu...............
Px: Selamat pagi suster
Ketua tim: Bagaimana kabar hari ini?Pasien: Baik suster.
Ketua tim: Bu,hari ini kami akan memberikan sedikit informasi tentang penyakit yang diderita oleh Ny. X
Ketua tim: Sebelum di mulai,terlebih dulu saya perkenalkan nama saya dan teman2 saya,
Saya sendiri ners Risa, dan di sebelah saya ners Guntur, sebagai perawat pelaksana yg akan merawat ibu di pagi hari ini
Ketua tim: Langsung saja, ya pak.
Ketua tim:(Memberikan penjelasan)
Ketua tim: Sekian penjelasan dari saya, mungkin ada yang belum di mengerti atau belum jelas, silakan ditanyakan.
Pasien: Tidak ada suster
Ketua tim :Baiklah pak, karena tidak ada pertanyaan lagi,kami permisi dulu, terima kasih bu atas perhatiannya dan semoga cepat sembuh. Ibu salah satu keluarga bisa ikut ke ruang perawat.
Pasien: Iya suster. Terima kasih suster.Situasi terjadi di nurse station
Pasien: Permisi bu??
Kepala Ruang: iya Pak,silakan duduk
Ketua tim: Pak, obat Ny. X yg masih ada yaitu..............................
Ketua tim: (Menjelaskan sisa obat dan kegunaannya serta dosis pemberian).
Ketua tim dan Pasien: (Menandatangani lembar discharge planning)
Ketua tim: Memberi surat kontrol dan memberi pesan agar kontrol tepat waktu. (Ketua tim meminta PP untuk aff infuse dan dower kateter) . Sekarang ibu boleh kembali.
Pasien : Terimakasih suster, atas penjelasannya
Perawat Pelaksana : Baik Ners Risa.
Kepala Ruang : Terimakasih, atas kerja samanya sehingga role play hari
ini berjalan dengan lancar.Wassalamualaikum,Wr.WbDAFTAR PUSTAKANursalam. 2011. Manajemen Keperawatan Aplikasi dalam Keperawatan Profesional.
Jakarta :Salemba Medika.Katim dan PP
Dokter Dan Tim Kesehatan Lain
Keadaan pasien:
Klinis dan pemeriksaan penunjang lain
Tingkat ketergantungan pasien
Memberikan Pendidikan Kesehatan kepada pasien dan penunggu setiap hari selama masa perawatan
Perencanaan Pulang
Penyelesaian administrasi
Program HE
Kontrol ulang
Obat yang dibawa pulang
Perawatan diri di rumah
Diet
Aktivitas dan istirahat
Evaluasi
Pasien pulang (sertakan kartu kontrol)
1
4
8
Lampiran 1
Lampiran 2
Lampiran 3
14
1