SEMINAR HASIL PENELITIAN

Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Syiah Kuala.Jl. Syech Abdurrauf, No. 7, Darussalam, Banda Aceh.

JUDUL PENELITIAN:MODIFIKASI STRUKTUR MEMBRAN

POLIETERSULFON DENGAN NANOKARBON DARI CANGKANG KELAPA SAWIT

Oleh: Rahmat Sunarya & Ahmad Ghufran

Kamis, 3 Desember 2015

TEAM PENELITIANMahasiswa Praktikan dan Dosen Pembimbing

MP2 DP2DP1MP1

RAHMAT SUNARYA AHMAD GHUFRAN NASRUL ARAHMAN SRI MULYATIMahasiswa praktikan 1 Mahasiswa praktikan 2 Dosen pembimbing 1 Dosen pembimbing 2

Kualifikasi: S1 (Unsyiah), S2 (ITS), S3

(KOBE University).Bidang: Teknologi

Proses.Status: Dosen Tetap.

Kualifikasi: S1 (Unsyiah), S2 (ITB), S3

(KOBE University).Bidang: Teknologi

Membran.Status: Dosen Tetap.

Status: Mahasiswa S1 (Unsyiah).

Status: Mahasiswa S1 (Unsyiah).

02

OUTLINE PRESENTASIMemperjelas Proses / Alur Presentasi

PEND

AHUL

UAN

Lata

r Bel

akan

gPe

rum

usan

Mas

alah

Tuju

an P

enel

itian

Perk

emba

ngan

Tekn

olog

i Mem

bran

Man

faat

Pen

eliti

an

Pros

es P

embu

atan

Mem

bran

Ber

pori

Mod

ifika

si St

rukt

ur M

orfo

logi

Mem

bran

Mem

bran

Ber

basis

Pol

iete

rdul

fon

(PES

)

TINJ

AUAN

PUS

TAKA

MET

ODOL

OGI P

ERCO

BAAN

HASI

L DAN

PEM

BAHA

SAN

Wak

tu d

an Te

mpa

t Pen

eliti

anAl

at d

an B

ahan

Varia

bel P

enel

itian

Pros

edur

Pen

eliti

an

Kara

kter

istik M

embr

anKi

nerja

Mem

bran

KESI

MPU

LAN

03

PENDAHULUANLatar Belakang

Perkembangan pesat teknologi membran untuk teknologi separasi. Pemurnian Air Pengolahan limbah Pemisahan gas Pembangkit tenaga

seperti fuel cell Pengolahan bahan

makanan

Dibutuhkan membran dengan struktur pori spesifik untuk aplikasi yang spesifik.

Membran harus: fluks dan selektivitas tinggi, tahan terhdap fouling, mempunyai sifat mekanik yang stabil

04

PENDAHULUANPerumusan Masalah

Pengaruh jenis pelarut terhadap struktur membran

Pengaruh nanokarbon terhadap sifat dan struktur membran

Hidrofilisitas membran dengan penambahan nanokarbon

Kinerja membran setelah dimodifikasi

Polietersulfon

NMP DMF DMSO

Nanokarbon

05

PENDAHULUANTujuan Penelitian

Mempelajari pengaruh jenis pelarut dan penambahan aditif nanokarbon cangkang kelapa sawit terhadap perubahan sifat dan struktur morfologi membran.

? 06

Mendapatkan membran berbasis polietersulfon dengan sifat yang baik serta aplikatif.Memperoleh data penelitian yang akurat terhadap pengaruh komposisi nanopartikel terhadap kinerja membran.Hasil dari penelitian yang memberikan kontribusi terhadap perkembangan teknologi membran.

PENDAHULUANManfaat Penelitian

07

TINJAUAN PUSTAKAPerkembangan Teknologi Membran Saat Ini

08

alat separasi berdasarkan ukuran partikelBeberapa metode yang telah dikembangkan dalam pembuatan membran:

NIPS (Nonsolvent induced phase separation)TIPS (Thermally induced phase separation)Evaporation induced phase separationVapor-Induced phase separation

MEMBRAN???

=

TINJAUAN PUSTAKAProses Pembuatan Membran Berpori

09

TINJAUAN PUSTAKAMembran Berbasis Polietersulfon (PES)

Kelebihan PES sebagai material membran

Stabil pada range suhu tinggi

Toleransi pH yang luas

Resisten terhadap Klorin

Mudah dikonfigurasikan

Polietersulfon (PES) dengan struktur kimia seperti pada gambar dibawah adalah salah satu jenis polimer yang sangat populer dan luas digunakan sebagai bahan dasar pembuatan membran jenis ultrafiltrasi dan mikrofiltrasi.

SO2 On

Gambar: Struktur kimia PES

10

TINJAUAN PUSTAKAModifikasi Struktur Morfologi Membran

Modifikasi permukaan membrane (post treatment, pasca produksi).

11

Dalam meningkatkan life time dan ketahanan fouling saat aplikasi; membran berpori dibuat dan dimodifikasi dengan beberapa cara, yaitu:

Perlakuan awal bahan polimer (sebelum membran diproduksi),Penambahan polimer kedua (blending) kedalam larutan polimer sebagai pore modifying agent. (saat pembuatan),

METODOLOGI PENELITIANWaktu dan Tempat

Penelitian dilakukan pada bulan Februari 2015 sampai bulan November 2015

Universitas Syiah Kuala

Kobe University

12

METODOLOGI PENELITIANAlat dan Bahan

gelas beker,gelas vial,gelas ukur,pengaduk magnetikspatula,plat kacaaplikator,coagulation bath,erlenmeyer,hot plate,hair dryer,oven,labu ukur 250 mL,

gelas ukur 100 mL, aluminium foil,Kertas nimbang,kain lap,timbangan digital,ball mill,cawan porselin,tungku pemanas,furnance,modul membran,instrumen Fourier Transform Infra Red spectroscopy (FTIR),Spektrofotometer UV-Visible SHIMADZU UV-Pharmaspec 1700,Water Contact Angle Meter.

13

Alat yang digunakan pada penelitian ini antara lain:

14

METODOLOGI PENELITIANAlat dan Bahan

Bahan yang digunakan pada penelitian ini antara lain:

Polymer : Polyethersulfone (PES)dari BASF Co. (Ludwigshafen, Jerman)

Non-solvent ： Aquadestdari produksi BARISTAND (Balai Riset dan Standardisasi) Banda Aceh,

Solvent: 1. N-Methyl-2-pyrrolidone (NMP) 2. Dimethylformamide (DMF) 3. Dimethylsulfoxide (DMSO)

dari Wako Pure Chemical Industries, Ltd. (Osaka, Jepang).

Nanopartikel ： Nanokarbon cangkang kelapa sawit

15

METODOLOGI PENELITIANProsedur Percobaan

Pembuatan Nanokarbon

Uji Karakterisasi Membran

Pembuatan Membran PES-

Nanokarbon

16

METODOLOGI PENELITIANProsedur Percobaan

Pelarut