sgd 8 tumbang 6
DESCRIPTION
mengenai tumbuh kembangTRANSCRIPT
SKENARIO 6TUMBUH KEMBANG,GERIATRI dan
GENERATIF
SGD 8B
SKENARIOSeorang laki-laki 59 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan : pelupa, mudah lelah dan mudah mengantuk.Anamnesis:
• Nafsu makan berkurang• Aktivitas seksual menurun• Ketegangan ereksi melemah• Nyeri pada tulang-tulang
Pemeriksaan fisik:• Inspeksi : kulit keriput,otot-otot extremitas lemah• Genitalia ekterna : penis dalam batas normal,scrotum:ukuran
testis dalam batas normal• Colok dubur: teraba pembesaran prostat, pool atas masih teraba.
IDENTIFIKASI MASALAH
1. Apa hubungan pembesaran prostat dengan keluhan os?
2. Apa diagnosa os?3. Apa penatalaksanaan terhadap os?
ANALISA MASALAH1. Apa hubungan pembesaran prostat dengan keluhan os?Jawab:
Usia yang semakin tua kadar testosteron menurun, sedangkan kadar estrogen relatif tetapperbandingan antara estrogen dan testosteron relatif meningkat. Estrogen didalam prostat berperan dalam terjadinya proliferasi sel-sel prostat dangan cara meningkatkan sensitifitas sel-sel prostat terhadap rangsangan hormon androgen, meningkatkan jumlah reseptor androgen, dan menurunkan jumlah kematian sel-sel prostat (apoptosis) membesar. Penurunan testosteron ini menandakan telah terjadinya Partial Androgen Deficiency in Aging Male (PADAM)yang akan menimbulkan keluhan os yaitu : pelupa,mudah lelah dan mudah mengantuk.
2. Apa penatalaksanaan terhadap os?Jawab:
Pemberian hormon testosteron mempertahankan kadar testosterone pada nilai normal
3. Apa diagnosa os?Jawab:
Partial Androgen Deficiency in Aging Male (PADAM)
TOPIC TREE
Pemeriksaan fisik:InspeksiKulit keriputOtot-otot extremitas melemahColok dubur terba pembesaran prostat
Anamnesis :Nafsu makan <Aktivitas seksual <Ketegangan ereksi melemahNyeri pada tulang-tulang
Menegakkan diagnosis
Pelupa, mudah lelah, mudah mengantuk
Pria 59 tahun
DD:PADAM
BPH
DXPADAM
Gejala&tanda
Faktor yang mempengaruhi
Dampak
Penatalaksanaan
LEARNING OBJECTIVE
• Partial Androgen Deficiency in Aging Male (PADAM)
• Penatalaksanaan PADAM• Diagnosa Banding PADAM
PARTIAL ANDROGEN DEFICIENCY in AGING MALE (PADAM)
Partial Androgen Deficiency in Aging Male (PADAM) istilah lainnya adalah SINDROM ANDROPAUSE Sindrom penurunan kemampuan fisik,seksual,dan psikologi yang dihubungkan dengan berkurangnya hormon testosteron dalam darah (<300mg/dl) yang terjadi pada pria usia lanjut yang mempunyai keluhan yang mirip dengan menopause pada wanita.
Gejala dan Tanda
Gangguan vasomotor
Gangguan fungsi kognitif dan suasana
hati
Gangguan fisik Gangguan seksual
• Tubuh terasa panas• Berkeringat• Insomnia• Gelisah • Berdebar• Kagetan
• Mudah lelah• Konsentrasi menurun• pelupa• Depresi• Hilang rasa percayaDiri • Menurunnya motivasi terhadap segala hal
• Mengantuk• Nafsu makan menurun • Keriput• Nyeri pada tulang-tulang
• Libido menurun menurunnya minat terhadap seksual• Perubahan tingkah laku dan aktifitas seksual• Berkurangnya kemampuan ereksi/disfungsi ereksi/impotensi• Berkurangnya kemampuan ejakulasi
INTERNAL •Berasal dari tubuhnya sendiri perubahan hormonal dan usia•Mengidap penyakit tertentu: hipertensi,obesitas,atau DM
EKSTERNAL•Lingkungan: tidak kondusif•Fisik : kandungan bahan kimia bersifat estrogenik•Psikis :kebisingan dan perasaan tidak nyaman•Gaya hidup tidak sehat: merokok, mengkonsumsi alkohol,bergadang,pola makan tak seimbang
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi PADAM
DIAGNOSA
Pemeriksaan Lab: Mengukur kadar testosteron
Perubahan mental dan fisik dikonfirmasi dengan pemeriksaan fisik,fungsi tubuh, dan pemeriksaan psikologi
Perubahan tingkah laku dikonfirmasi dengan alloanamnesa
Daftar pertanyaan anamnesis/alloanamnesis PADAM
Dampak PADAM
Osteoporosis
Penyakit Jantung
Angina Pektoris
Ca Prostat
Terapi sulih hormone adalah yang paling direkomendasikan untuk penanganan PADAM
Prinsip pentalaksanaan kadar testosterone mempertahankan kadar testosterone pada nilai normal
Per Oral testosterone undecanoat capsul 40mg (andriol testoscap), Mesterolone tab 25mg(proviron,infelon,androlon)Injeksi IM Sustanon, NebidoTransdermal Tostrex 2% gel
Penatalaksanaan
DIAGNOSA BANDING PADAM
BPH (BENIGN PROSTAT HIPERPLASIA)
suatu keadaan dimana kelenjar periuretral prostat mengalami hiperplasia yang akan mendesak jaringan prostat yang asli ke perifer
MANIFESTASI KLINIS
Gejala Obstruktif Gejala Iritatif
1. Harus menunggu pada permulaan miksi (Hesistency)
2. Pancaran miksi yang lemah 3. Miksi terputus 4. Menetes pada akhir miksi 5. Rasa belum puas sehabis miksi
1. Bertambahnya frekuensi miksi (Frequency)
2. Nokturia3. Miksi sulit ditahan (Urgency)4. Disuria (Nyeri pada waktu miksi)
DIAGNOSIS BPH
ANAMNESIS •Gambaran klinis
Pemeriksaan fisik •Colok dubur konsistensi prostat kenyal seperti meraba ujung hidung, lobus kanan dan kiri simetris dan tidak didapatkan nodul.
Pemeriksaan Lab •Darah: Ureum, kreatinin, Prostate Specific Antigen (PSA)•Urine : Kultur urin dan test sensitifitas, urinalisis dan pemeriksaan mikroskopis, sedimen.