sistem informasi akuntansi pembiayaan mudharabah
TRANSCRIPT
i
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
PEMBIAYAAN MUDHARABAH
(Studi Kasus : PT. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Wakalumi, Ciputat)
Skripsi
Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Komputer
Disusun Oleh :
DIAN RAMADHANI
206093004104
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2011 M / 1433 H
ii
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
PEMBIAYAAN MUDHARABAH
(Studi Kasus : PT. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Wakalumi, Ciputat)
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana
Komputer
Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Disusun Oleh
DIAN RAMADHANI
206093004104
PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2011 M / 1433 H
iii
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PEMBIAYAAN MUDHARABAH
(Studi Kasus : PT. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Wakalumi, Ciputat)
Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Pada Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Oleh
DIAN RAMADHANI
206093004104
Menyetujui,
Pembimbing I Pembimbing II
Nur Aeni Hidayah, MMSI Nia Kumaladewi, MMSI
NIP. 19750818 200501 2 008 NIP.19750412 200710 2 002
Mengetahui
Ketua Program Studi Sistem Informasi
Nur Aeni Hidayah, MMSI
NIP. 19750818 200501 2 008
iv
PENGESAHAN UJIAN
Skripsi berjudul “Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan Mudharabah
dengan studi kasus PT. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Wakalumi, Ciputat”
yang ditulis oleh Dian Ramadhani, NIM 206093004104 telah diuji dan
dinyatakan LULUS dalam sidang Munaqosyah Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta pada tanggal 7 Nopember
2011. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
sarjana Strata Satu (S1) Program Studi Sistem Informasi.
Jakarta, Nopember 2011
Menyetujui,
Penguji I Penguji II
Ir. Bakri La Katjong, MT, M.Kom Rinda Hesti Kusumaningtyas, MMSI
NIP. 407035764 NIP. 19810929 200912 2 00 2
Pembimbing I Pembimbing II
Nur Aeni Hidayah, MMSI Nia Kumaladewi, MMSI
NIP. 19750818 200501 2 008 NIP.19750412 200710 2 002
Mengetahui,
Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Ketua Program Studi Sistem Informasi
Dr. Syopiansyah Jaya Putra, M.Sis Nur Aeni Hidayah, MMSI
NIP. 19680117 200112 1001 NIP. 19750818 200501 2 008
v
PERNYATAAN
DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI BENAR-
BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH DIAJUKAN
SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA PERGURUAN TINGGI
ATAU LEMBAGA MANAPUN.
Jakarta, Nopember 2011
Dian Ramadhani
206093004104
vi
ABSTRAK
DIAN RAMADHANI (206093004104). Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan
Mudharabah dengan Studi Kasus PT. Bank Pembiayaan Rakyat Syariah
Wakalumi, Ciputat di bawah bimbingan Ibu NUR AENI HIDAYAH dan
Ibu NIA KUMALADEWI.
Pembiayaan mudharabah merupakan produk yang diminati oleh masyarakat,
terutama bagi mereka yang ingin mengembangkan usahanya tapi tidak
mempunyai modal. Pembiayaan mudharabah adalah bank menyediakan
pembiayaan modal investasi secara penuh dan nasabah menyediakan usaha
lengkap dengan manajemennya. Kegiatan pengolahan data pada produk
pembiayaan ini masih dilakukan dengan menggunakan media tangan atau tertulis,
Pelayanan menjadi terhambat sehingga membuat nasabah harus menunggu lama.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka dibuatlah SIAPAMUD (Sistem
Informasi Akuntansi Pembiayaan Mudharabah). SIA sangat membantu kegiatan
pengolahan data pada produk pembiayaan yang mencakup pencatatan data
nasabah, pembiayaan, perhitungan daftar angsuran, pemrosesan transaksi, dan
pencatatan akuntansi yang menghasilkan laporan yang dapat dipertanggung
jawabkan kebenarannya. Pengolahan data tersebut dilakukan secara
terkomputerisasi. Dalam pembuatan SIAPAMUD peneliti menggunakan metode
Rapid Application Development (RAD) dengan tools Unified Modelling Language
(UML). Dengan menggunakan Visual Basic 6.0 sebagai bahasa pemograman dan
SQL Server 2000 sebagai databasenya. SIAPAMUD ini menghasilkan sebuah
sistem yang dapat mempermudah pengolahan data yang mencakup pencatatan
data nasabah, data pembiayaan, perhitungan daftar angsuran, pemrosesan
transaksi dan pencatatan akuntansi, SIAPAMUD menghasilkan laporan yang
dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya sehingga dapat dijadikan dasar
pengambilan keputusan.
Kata Kunci : Sistem Informasi Akuntansi, Pembiayaan Mudharabah, Rapid
Aplication Development (RAD), Unified Modelling Language (UML).
v Bab + xxiv Halaman + 208 Halaman + 25 Daftar Pustaka + 59 Gambar + 36
Tabel + 5 Simbol + 3 Lampiran
Pustaka Acuan : 25 Buku & Jurnal (2000 – 2011).
vii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr. Wb,
Alhamdulillah, tiada sanjungan dan pujian yang berhak diucapkan, selain
hanya kepada Allah SWT. Dzat yang Maha Kaya dan Maha Kuasa, yang telah
memberikan nikmat yang tak terkira sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi
dengan judul “Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan Mudharabah dengan
Studi Kasus PT. Bank Syariah Wakalumi, Ciputat”. Shalawat dan salam
semoga senantiasa tercurah kepada teladan kebaikan, pembawa dan penabur
cahaya iman dan Islam, Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga, para sahabat
dan umatnya yang setia mengikuti sunahnya dengan hati yang selamat sampai hari
kiamat.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu dalam menyelesaikan skripsi ini. Ucapan terima kasih disampaikan
kepada :
1. Bapak Dr. Syopiansyah Jaya Putra, M.SIS, selaku Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
2. Ibu Nur Aeni Hidayah, MMSI selaku Ketua Program Studi Sistem
Informasi dan sebagai Dosen Pembimbing I yang selalu membimbing dan
membantu membimbing dalam menyelesaikan penulisan ini.
3. Ibu Nia Kumaladewi, MMSI selaku Dosen Pembimbing II yang telah
membantu membimbing dalam menyelesaikan penulisan ini.
viii
4. Bapak Ir. Bakri La Katjong, MT, M.Kom selaku Dosen Penguji I dan Ibu
Rinda Hesti Kusumaningtyas, MMSI selaku Dosen Penguji II.
5. Seluruh staff dan karyawan PT. BPRS Wakalumi.
6. Seluruh Dosen dan staff karyawan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta.
7. Orang Tua Tercinta dan keluarga, yang telah memberikan semangat, kasih
sayang, perhatian dan doa untuk menyelesaikan skripsi ini.
8. Mirza Hasan Siraji yang selalu setia menemani dalam pembuatan skripsi ini,
terima kasih banyak.
9. Sahabatku Yan Nurul Alhadi (Alm) , semoga diterima disisi ALLAH SWT,
dan ditempatkan ditempat yang paling baik. Amin.
10. Teman-teman Sistem Informasi dan Teknik Informatika angkatan 2006
yang sudah membantu dalam mendiskusikan penulisan ini, terutama Aditya
Nursyahbani, Fadly Adhtya, Dian Hardianti, Setianingrum, Eka Safitri,
Syajaratudur, Dewi Kartini Puji Lestari, Luthfianti Nurhafifah, Windia
Lestari.
Penulis menyampaikan terima kasih banyak dan juga permohonan maaf
kepada semua pihak, apabila selama ini terdapat hal yang kurang berkenan.
Semoga penulisan skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca sekalian. Amin.
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Jakarta, Nopember 2011
Dian Ramadhani
ix
DAFTAR ISI
Halaman Judul ......................................................................................................... ii
Halaman Persetujuan .............................................................................................. iii
Halaman Pengesahan Ujian.................................................................................... iv
Halaman Pernyataan................................................................................................. v
Abstrak ................................................................................................................... vi
Kata Pengantar ...................................................................................................... vii
Daftar Isi................................................................................................................. ix
Daftar Gambar ........................................................................................................ xv
Daftar Tabel ....................................................................................................... xviii
Daftar Simbol ......................................................................................................... xx
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................................ 1
1.2 Rumusan Masalah ........................................................................................... 4
1.3 Batasan Masalah.............................................................................................. 4
1.4 Tujuan Penelitian ............................................................................................ 5
1.5 Manfaat Penelitian .......................................................................................... 6
1.6 Metodologi Penelitian ..................................................................................... 6
1.6.1 Metode Pengumpulan Data ................................................................... 6
1.6.2 Metode Pengembangan Sistem .............................................................. 7
1.7 Sistematika Penulisan...................................................................................... 8
x
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Konsep Dasar Sistem ...................................................................................... 9
2.1.1 Pengertian Sistem .................................................................................. 9
2.1.2 Karakteristik Sistem ............................................................................ 10
2.1.3 Klasifikasi Sistem ................................................................................ 12
2.2 Konsep Dasar Informasi ................................................................................ 13
2.2.1 Pengertian Informasi ........................................................................... 13
2.2.2 Siklus Informasi ................................................................................... 14
2.2.3 Kualitas Informasi ............................................................................... 14
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi .................................................................... 15
2.3.1 Komponen Sistem Informasi ............................................................... 15
2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi Akuntansi .................................................. 17
2.4.1 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi .............................................. 17
2.4.2 Tujuan dan Komponen Sistem Informasi Akuntansi .......................... 18
2.4.3 Siklus Sistem Informasi Akuntansi .................................................... 19
2.5 Pembiayaan Mudharabah .............................................................................. 21
2.5.1 Akad Mudharabah .............................................................................. 23
2.5.2 Skema Mudharabah ............................................................................. 24
2.6 BPRS .............................................................................................................. 25
2.6.1 Pengertian BPRS ................................................................................ 25
2.6.2 Sejarah Berdirinya BPR Syariah ......................................................... 25
2.6.3 Tujuan BPR Syariah ............................................................................ 26
2.6.4 Ketentuan Pendirian BPR Syariah ....................................................... 26
xi
2.7 Metode Pengembangan Sistem ..................................................................... 27
2.7.1 Fase Perencanaan Syarat (Requirement Planning) .............................. 28
2.7.2 Fase Perancangan (Workshop Design) ................................................ 28
2.7.3 Fase Konstruksi dan Pelaksanaan (Implementation) ........................... 28
2.8 Pengembangan Berorientasi Objek ............................................................... 30
2.8.1 Karakteristik Pengembangan Berorientasi Objek ............................... 31
2.9 Unified Modelling Language (UML) ............................................................. 32
2.9.1 Diagram UML ....................................................................................... 34
2.10 Sistem Basis Data .......................................................................................... 39
2.11 Microsoft SQL Server 2000 ............................................................................ 40
2.11.1 Objek Dalam SQL Server 2000 ......................................................... 41
2.12 Microsoft Visual Basic 6.0 ............................................................................ 42
2.12.1 Lingkungan Visual Basic 6.0 ............................................................ 43
2.13 Koneksi Database dengan ODBC Server ...................................................... 48
2.14 Metode Pengumpulan Data ........................................................................... 49
2.14.1 Observasi ........................................................................................... 49
2.14.2 Wawancara ......................................................................................... 49
2.14.3 Studi Pustaka ..................................................................................... 49
2.14.4 Studi Literatur Sejenis ....................................................................... 49
2.14.5 Tabel Studi Literatur Sejenis .............................................................. 50
xii
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode Pengumpulan Data ........................................................................... 54
3.1.1 Observasi ............................................................................................ 54
3.1.2 Wawancara .......................................................................................... 55
3.1.3 Studi Pustaka ...................................................................................... 56
3.1.4 Studi Literatur Sejenis ......................................................................... 56
3.2 Metode Pengembangan Sistem ..................................................................... 57
3.2.1 Fase Perencanaan Syarat (Requirement Planning) .............................. 57
3.2.2 Fase Perancangan (Workshop Design) ................................................ 59
3.2.3 Fase Konstruksi dan Pelaksanaan (Implementation) ........................... 59
3.3 Kerangka Berfikir Penelitian......................................................................... 61
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Fase Perencanaan Syarat (Requirement Planning) ....................................... 62
4.1.1 Gambaran Umum PT. BPRS Wakalumi ........................................... 62
4.1.1.1 Sejarah ................................................................................. 62
4.1.1.2 Visi, Misi dan Motto ........................................................... 63
4.1.1.3 Struktur Organisasi .............................................................. 64
4.1.1.4 Produk-Produk Pembiayaan ................................................ 64
4.1.2 Analisis Sistem Berjalan PT. BPRS Wakalumi ............................... 67
4.1.3 Analisis Sistem Usulan ..................................................................... 72
4.1.4 Analisis Kebutuhan Sistem Fungsional ............................................. 73
4.1.5 Analisis Kebutuhan Sistem Non-Fungsional..................................... 77
xiii
4.2 Fase Perancangan (Workshop Design) .......................................................... 79
4.2.1 Desain Sistem ..................................................................................... 79
4.2.1.1 Permodelan Use Case Diagram ............................................. 79
4.2.1.1.1 Identifikasi Pelaku (Actor) ................................... 79
4.2.1.1.2 Identifikasi Use Case ............................................. 80
4.2.1.1.3 PermodelanUse Case Diagram ............................. 81
4.2.1.2 Use Case Narrative Analysis Digaram .................................. 83
4.2.1.3 Permodelan Activity Diagram ................................................ 91
4.2.2 Desain Database ............................................................................... 109
4.2.2.1 Menentukan Objek Potensial .............................................. 109
4.2.2.2 Permodelan Class Diagram ................................................ 113
4.2.3 Desain Antar Muka........................................................................... 119
4.2.3.1 Permodelan Sequence Diagram .......................................... 119
4.2.3.2 Permodelan State Diagram ................................................. 133
4.2.3.3 Desain Antar Muka Interface (GUI) ................................... 149
4.2.3.3.1 Halaman Admin ................................................... 150
4.2.3.3.2 Halaman Customer Service .................................. 151
4.2.3.3.3 Halaman Teller Pembiayaan ................................ 154
4.2.3.3.4 Halaman Pimpinan ............................................... 157
4.3 Konstruksi dan Pelaksanaan (Implementation) .......................................... 159
4.3.1 Konstruksi Perangkat Lunak ............................................................. 159
4.3.2 Instalasi Microsoft Visual Basic 6.0 .................................................. 161
4.3.3 Implementasi Perangkat Lunak ........................................................ 166
xiv
4.3.3.1 Spesifikasi Hardware dan Software ..................................... 166
4.3.3.2 Rancangan Jaringan ............................................................. 169
4.3.4 Pengujian Perangkat Lunak.............................................................. 170
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ................................................................................................. 175
5.2 Saran ............................................................................................................ 176
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 177
Lampiran I Wawancara ........................................................................................ 180
Lampiran II Display Program .............................................................................. 182
Lampiran III Coding ............................................................................................ 192
xv
DAFTAR GAMBAR
2.1 Data yang diolah menjadi informasi ............................................................. 14
2.2 Model Sistem Informasi Akuntansi .............................................................. 19
2.3 Skema Al-Mudharabah ................................................................................. 24
2.4 Fase-Fase Metode RAD ................................................................................. 27
2.5 Tampilan IDE Visual Basic 6.0 ..................................................................... 43
2.6 Menu Utama Visual Basic 6.0 ....................................................................... 44
2.7 Toolbar .......................................................................................................... 44
2.8 Toolbox .......................................................................................................... 45
2.9 Project Explorer ............................................................................................ 45
2.10 Properties Windows ...................................................................................... 46
2.11 Form Layout Window .................................................................................... 46
2.12 Form .............................................................................................................. 47
2.13 Kode Editor ................................................................................................... 47
3.1 Kerangka Berpikir Penelitian ......................................................................... 61
4.1 Struktur Organisasi PT.BPRS Wakalumi ...................................................... 64
4.2 Workflow Sistem Yang Berjalan Pada PT. BPRS Wakalumi ........................ 71
4.3 Workflow Sistem Yang Diusulkan Pada PT. BPRS Wakalumi ..................... 73
4.4 Permodelan Use Case Diagram ..................................................................... 82
4.5 Permodelan Activity Diagram untuk Use Case Login ................................... 91
4.6 Permodelan Activity Diagram untuk Use Case Master User......................... 93
4.7 Permodelan Activity Diagram untuk Use Case Master Nasabah .................. 95
4.8 Permodelan Activity Diagram untuk Use Case Master Pembiayaan ............ 97
4.9 Permodelan Activity Diagram Untuk Use Case Hitung Daftar Angsuran .... 99
xvi
4.10 Permodelan Activity Diagram Untuk Use Case Cicilan Pemby Angs…....101
4.11 Permodelan Activity Diagram Untuk Use Case Master Jurnal ................... 103
4.12 Permodelan Activity Diagram Untuk Use Case SIT ................................... 105
4.13 Permodelan Activity Diagram Untuk Use Case Lap. Daftar Angsuran ...... 107
4.14 Permodelan Activity Diagram Untuk Use Case Laporan SIT .................... 108
4.15 Permodelan Class Diagram ........................................................................ 113
4.16 Permodelan Sequence Diagram Master User ............................................. 119
4.17 Permodelan Sequence Diagram Master Nasabah....................................... 121
4.18 Permodelan Sequence Diagram Master Pembiayaan ................................. 123
4.19 Permodelan Sequence Diagram Daftar Angsuran ...................................... 125
4.20 Permodelan Sequence Diagram Cicilan...................................................... 127
4.21 Permodelan Sequence Diagram Master Jurnal .......................................... 129
4.22 Permodelan Sequence Diagram SIT ........................................................... 131
4.23 Permodelan State Diagram Login ............................................................... 133
4.24 Permodelan State Diagram Master User .................................................... 134
4.25 Permodelan State Diagram Master Nasabah .............................................. 136
4.26 Permodelan State Diagram Master Pembiayaan ........................................ 138
4.27 Permodelan State Diagram Daftar Angsuran ............................................. 140
4.28 Permodelan State Diagram Proses Transaksi Cicilan ................................. 142
4.29 Permodelan State Diagram Master Jurnal ................................................. 144
4.30 Permodelan State Diagram SIT .................................................................. 146
4.31 Permodelan State Diagram Laporan ........................................................... 148
4.32 Perancangan Halaman Login (Admin)........................................................ 150
4.33 Perancangan Halaman Menu Utama (Admin) ............................................ 150
4.34 Perancangan Halaman Input Data Master User (Admin) .......................... 151
xvii
4.35 Perancangan Halaman Login (Customer service) ...................................... 151
4.36 Perancangan Halaman Menu Utama (Customer service) ........................... 152
4.37 Perancangan Halaman Input Data Master Nasabah (Customer service) .... 152
4.38 Perancangan Halaman Input Data Master Pembiayaan (CS) ...................... 153
4.39 Perancangan Halaman Proses Hitung Angsuran (Customer service) ......... 153
4.40 Perancangan Halaman Login (Teller Pembiayaan)..................................... 154
4.41 Perancangan Halaman Menu Utama (Teller Pembiayaan) ......................... 154
4.42 Perancangan Halaman Proses Transaksi Cicilan (Teller Pembiayaan)....... 155
4.43 Perancangan Halaman Output Bukti Pembayaran Transaksi Cicilan Angs 155
4.44 Perancangan Halaman Input Data Master Jurnal (Teller Pembiayaan) ...... 156
4.45 Perancangan Halaman Input Data Master SIT (Teller Pembiayaan) .......... 156
4.46 Perancangan Halaman Login (Pimpinan) ................................................... 157
4.47 Perancangan Halaman Menu Utama (Pimpinan) ........................................ 157
4.48 Perancangan Halaman View Menu Laporan (Pimpinan)............................ 158
4.49 Perancangan Halaman Output Laporan Daftar Angsuran (Pimpinan) ........ 158
4.50 Perancangan Halaman Output Laporan SIT ............................................... 159
4.51 Kotak Dialog Visual Basic 6.0 Enterprise Edition...................................... 161
4.52 Kotak Dialog End User Lisence Agreement ............................................... 162
4.53 Kotak Dialog Product Number and User ID ............................................... 162
4.54 Memilih Custom-Server Setup Options ...................................................... 163
4.55 Klik Tombol Continue ................................................................................ 163
4.56 Pilih OK Pada Product ID ........................................................................... 164
4.57 Memilih Tipe Instalasi ................................................................................ 164
4.58 Instalasi Selesai dan Pilih Restart Windows ............................................... 165
4.59 Arsitektur Client-Server .............................................................................. 167
xviii
DAFTAR TABEL
2.1 Studi Literatur Sejenis ................................................................................... 50
4.1 Spesifikasi MarkUp ....................................................................................... 69
4.2 Daftar Pelaku (Actor) .................................................................................... 79
4.3 Daftar Use Case ............................................................................................ 80
4.4 Daftar Permodelan Use Case Diagram ......................................................... 81
4.5 Use Case Narrative Analysis Diagram Login ............................................... 83
4.6 Use Case Narrative Analysis Diagram Master User .................................... 83
4.7 Use Case Narrative Analysis Diagram Master Nasabah ............................. 84
4.8 Use Case Narrative Analysis Diagram Master Pembiayaan ........................ 85
4.9 Use Case Narrative Analysis Diagram Hitung Daftar Angsuran ................. 86
4.10 Use Case Narrative Analysis Diagram Cicilan Pembayaran ....................... 87
4.11 Use Case Narrative Analysis Diagram Master Jurnal ................................. 88
4.12 Use Case Narrative Analysis Diagram SIT .................................................. 89
4.13 Use Case Narrative Analysis Diagram Laporan Daftar Angsuran ............... 90
4.14 Use Case Narrative Analysis Diagram Laporan SIT .................................... 90
4.15 Daftar Objek Potensial ................................................................................ 110
4.16 Analisis Daftar Objek Potensial .................................................................. 111
4.17 Daftar Class Yang Diusulkan...................................................................... 112
4.18 Struktur Data User ...................................................................................... 116
4.19 Struktur Data Nasabah ................................................................................ 116
4.20 Struktur Data Pembiayaan........................................................................... 116
4.21 Struktur Data Angsuran............................................................................... 117
xix
4.22 Struktur Data Angsuran Detail ................................................................... 117
4.23 Struktur Data Cicilan Pembayaran ............................................................. 117
4.24 Struktur Data Jurnal ................................................................................... 118
4.25 Struktur Data SIT ....................................................................................... 118
4.26 Keterangan State Diagram Login............................................................... 133
4.27 Keterangan State Diagram Master User .................................................... 135
4.28 Keterangan State Diagram Master Nasabah ............................................. 137
4.29 Keterangan State Diagram Master Pembiayaan........................................ 139
4.30 Keterangan State Diagram Master Angsuran ............................................ 141
4.31 Keterangan State Diagram Proses Transaksi Cicilan ................................ 143
4.32 Keterangan State Diagram Master Jurnal ................................................. 145
4.33 Keterangan State Diagram SIT .................................................................. 147
4.34 Keterangan State Diagram Laporan........................................................... 149
4.35 Daftar Tools Pengembang Perangkat Lunak Sistem .................................. 160
4.36 Pengujian Black Box Testing ...................................................................... 169
xx
DAFTAR SIMBOL
USE CASE DIAGRAM
No. Simbol Nama Keterangan
1
Aktor
Menggambarkan orang
atau sistem yang
menyediakan atau
menerima informasi
dari sistem.
2
Use Case
Menggambarkan
proses sistem
(kebutuhan sistem dari
sudut pandang user)
3.
<< include >>
Include
Menggambarkan
pemanggilan use case
oleh use case lain
4.
«extends»
Extends
Menggambarkan
perluasan dari use case
diagram arah panah
tidak boleh kearah
extending use case
5.
System
Boundry
Batasan Sistem
xxi
ACTIVITY DIAGRAM
No. Simbol Nama Keterangan
1
Titik Awal
Menggambarkan permulaan
dari sebuah sistem yang
akan dikerjakan.
2
Activity
Menggambarkan sebuah
proses bisnis
3.
Control Flow
Asoociation
Menggambarkan hubungan
antara inisial node activities
fork, decision point dan
activity final node dalam
sebuah sistem.
4.
Decision
Menggambarkan hubungan
sebuah transisi sebuah garis
dari atau decision point.
5.
Fork
Menggambarkan sebuah
activity yang berjalan
secara bersamaan, biasanya
mempunyai 1 transisi
masuk dan dua atau lebih
transisi keluar atau bisa
lebih transisi masuk dan
hanya satu transisi keluar.
6.
Partition1
Swimlane
Menggambarkan sebuah
cara untuk
mengelompokkan activity.
7
Titik Akhir
Menggambarkan sebuah
cara untuk
mengelompokkan activity.
xxii
CLASS DIAGRAM
No. Simbol Nama Keterangan
1
Class1
Class
Penggambaran dari
class name, atribut
atau data dan method
atau fungsi atau
behaviour.
2.
Generalization
Menggambarkan
hubungan subclass
dan superclass.
3.
-End5
1
-End6
1..*
Binary Association
One To Many
Menggambarkan
hubungan struktural
antar-instance.
4
-End1
1
-End2
*
Composite One To
Many
Menggambarkan
hubungan
aggregation dengan
ikatan antar class
yang lebih kuat.
xxiii
SEQUENCE DIAGRAM
No. Simbol Nama Keterangan
1
Object1
Objek Lifeline
Objek entity, antarmuka
yang saling berinteraksi
2
Activation
Menggambarkan tempat
mulai dan berakhirnya
sebuah pesan.
3.
Massage
Spesifikasi dari
komunikasi antar objek
yang memuat informasi-
informasi tentang aktifitas
yang terjadi
4.
Massage Return
Spesifikasi dari
komunikasi antar objek
yang memuat informasi-
informasi tentang aktifitas
yang terjadi
5.
Massage Call
Menggambarkan
pemanggilan data pada
Object Life Line.
xxiv
STATE DIAGRAM
No. Simbol Nama Keterangan
1
Initial State
Bagaimana objek dibentuk
atau diawali
2
State
Nilai atribut dan nilai link
pada suatu waktu tertentu,
yang dimiliki oleh suatu
objek.
3.
Transition
Sebuah kejadian yang
memicu sebuah state objek
dengan cara
memperbaharui satu atau
lebih nilai atributnya
4.
Fork
Satu aliran yang pada tahap
tertentu berubah menjadi
beberapa aliran
5.
Decision
Menggambarkan hubungan
sebuah transisi sebuah garis
dari atau decision point
6.
Final State
Bagaimana objek dibentuk
Diagram UML (Unified Modelling Language)
(Munawar, 2005)
9
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.
Peran sistem informasi terhadap kemajuan organisasi sudah tidak diragukan
lagi. Dengan dukungan sistem informasi yang baik maka sebuah perusahaan akan
memiliki berbagai keunggulan kompetitif sehingga mampu bersaing dengan
perusahaan lain. Pemanfaatan komputer sebagai alat kerja bantu, khususunya
sebagai media pengolah data, baik yang berskala besar maupun skala kecil terus
berkembang dengan pesat. Itu semua berkat kemajuan teknologi yang didorong
oleh keinginan manusia untuk dapat melakukan pekerjaan dengan cepat, tepat,
dan aman (Kusrini et al.2007).
Angga (2010) melakukan penelitian dengan menggunakan metode RAD.
Penelitian tersebut bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi pembelian
barang yang dapat membantu dalam kegiatan pengolahan data yang meliputi
input, transaksi, cek dan laporan. Sistem ini menyajikan laporan dengan grafik.
Dillah (2010) melakukan penelitian dengan menggunakan metode SDLC.
Penelitian tersebut bertujuan untuk mencatat keuangan dengan penomeran yang
jelas dan berurut pada setiap transaksi. Ismaya (2007) melakukan penelitian
dengan menggunakan metode SDLC. Peneliti tersebut bertujuan untuk mengolah
data calon debitur yang ingin melakukan peminjaman calon debitur sehingga
debitur tidak lagi datang ke bank sistem telah terintegrasi dengan aplikasi website.
10
Eka (2011) melakukan penelitian dengan menggunakan metode RAD. Peneliti
tersebut bertujuan membuat aplikasi dari proses pengajuan permohonan
pembiayaan sampai pada realisasi pembiayaan.
Lembaga pembiayaan syariah adalah badan usaha yang melakukan kegiatan
dalam bentuk penyediaan dana secara langsung atau barang modal dengan tidak
menarik atau menghimpun dana secara langsung dari pihak masyarakat
(Solahuddin, 2008). Seiring dengan perkembangan bank syariah, akuntansi juga
terkena imbasnya. Hal tersebut dikarenakan bentuk akuntansi sangat dipengaruhi
oleh lingkungannya. Akuntansi syariah akan mempengaruhi penggunaannya
dalam proses pembentukan realitas (Triyuwono, 2006). Akuntansi merupakan hal
yang sangat penting bagi perusahaan. Akuntansi merupakan proses pencatatan
atas transaksi bisnis yang berlangsung di dalam perusahaan itu yang kemudian
akan diikhtisarkan dalam bentuk laporan keuangan yang berguna baik bagi pihak
internal maupun eksternal perusahaan (Kusrini et al. 2007). Sistem informasi
akuntansi adalah kumpulan sumberdaya, seperti manusia dan peralatan, yang
diatur untuk mengubah data menjadi informasi. Informasi ini dikomunikasikan
kepada beragam pengambilan keputusan. Sistem informasi akuntansi mewujudkan
perubahan ini apakah secara manual atau terkomputerisasi (Jusuf et al. 2000).
Pembiayaan mudharabah adalah adalah bank menyediakan pembiayaan
modal investasi atau modal kerja secara penuh (trusty financing), sedangkan
nasabah menyediakan proyek atau usaha lengkap dengan manajemennya.
(Solahuddin, 2008).
11
Berkembangnya lembaga perbankan syariah membuat pihak bank merasa
perlu mengubah pelayanan menjadi lebih baik. Peran teknologi sangat membantu
untuk mengubah pelayanan dari manual menjadi komputerisasi, tidak hanya itu
peran teknologi juga menghasilkan data dan informasi yang dapat dipertanggung
jawabkan kebenarannya. Pembiayaan mudharabah merupakan produk yang
diminati oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang ingin mengembangkan
usahanya tapi tidak mempunyai modal. Adapun permasalahan yang dihadapi
pihak bank yaitu kegiatan pengolahan data pada produk pembiayaan ini masih
dilakukan dengan menggunakan media tangan atau tertulis,. Pelayanan menjadi
terhambat sehingga membuat nasabah harus menunggu lama. Bagaimana
membuat dan merancang sebuah sistem informasi akuntansi mudharabah secara
terkomputerisasi yang dapat mencatat data master, menghitung angsuran,
memproses transaksi, dan mencatat data akuntansi untuk menghasilkan laporan.
Berdasarkan latar belakang tersebut maka dibuatlah SIAPAMUD (Sistem
Informasi Akuntansi Pembiayaan Mudharabah). Pengolahan data tersebut
dilakukan secara terkomputerisasi. SIAPAMUD ini menghasilkan sebuah sistem
yang dapat mempermudah pengolahan data yang mencakup pencatatan data
nasabah, data pembiayaan, perhitungan daftar angsuran, pemrosesan transaksi dan
pencatatan akuntansi.
12
1.2 Rumusan Masalah.
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, peneliti merumuskan
permasalahan sebagai berikut :
a. Pengolahan data masih dikerjakan dengan menggunakan media tangan
atau tertulis. Pengolahan data tersebut mencakup pencatatan data
nasabah, pembiayaan, perhitungan daftar angsuran, pemrosesan transaksi
dan pencatatan akuntansi
b. Pelayanan yang lambat sehingga nasabah harus menunggu lama.
c. Bagaimana membuat dan merancang sebuah sistem informasi akuntansi
mudharabah yang dapat mempermudah pengolahan data secara
terkomputerisasi yang mencakup pencatatan data nasabah, pembiayaan,
perhitungan daftar angsuran, pemrosesan transaksi dan pencatatan
akuntansi hingga menghasikan laporan yang dapat dipertanggung
jawabkan kebenarannya.
1.3 Batasan Masalah.
Adapun batasan-batasan masalah dalam pembuatan sistem informasi
akuntansi pembiayaan mudharabah, sebagai berikut :
1. Peneliti tidak membahas bagaimana proses pengajuan pembiayaan.
2. Peneliti tidak membahas bagaimana proses penyitaan jaminan, jika
terdapat nasabah yang tidak mampu membayar angsuran.
3. Peneliti membatasi ruang lingkup pembuatan sistem ini hanya pada
pengolahan data yang mencakup pencatatan data nasabah, pembiayaan,
13
perhitungan daftar angsuran, pemrosesan transaksi dan pencatatan
akuntansi.
4. Metodologi pengembangan sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah menggunakan model RAD (Rapid Application Development)
dengan alat bantu UML (Unified Modelling Language). Diagram UML
yang digunakan dalam perancangan hanya Use Case Diagram, Activity
Diagram, Class Diagram, Sequence Diagram dan State Diagram.
5. Perancangan sistem informasi akuntansi pembiayaan mudharabah hanya
sampai pada tahap pengujian perangkat lunak dengan menggunakan
black box testing.
6. Peneliti tidak mengimplementasikan rancangan jaringan dan tidak
membahas tentang kemanan jaringan secara rinci.
7. Peneliti menggunakan bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic
2006, Microsoft SQL Server 2000 sebagai databasenya dan Crsytal
Report 8.5 sebagai desain laporan.
1.4 Tujuan Penelitian.
Tujuan dari pembuatan skripsi ini adalah mewujudkan sebuah sistem
informasi akuntansi pembiayaan mudharabah secara terkomputerisasi dalam
pengolahan data mencakup pencatatan data nasabah, pembiayaan, perhitungan
daftar angsuran, pemrosesan transaksi dan pencatatan akuntansi. Hingga
menghasilkan laporan yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
14
1.5 Manfaat Penelitian.
Sesuai dengan permasalahan dan tujuan penelitian yang telah disebutkan di
atas, maka manfaat penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Pengolahan data pada produk pembiayaan mudharabah dilakukan secara
terkomputerisasi.
2. Pelayanan menjadi lebih cepat dibandingkan dengan sistem yang lama
sehingga nasabah tidak perlu menunggu lama.
3. Memiliki sebuah Sistem Informasi Pembiyaan Mudharabah secara
terkomputerisasi.
1.6 Metodologi Penelitian.
1.6.1 Metode Pengumpulan Data.
Peneliti menggunakan metode pengumpulan data, yaitu sebagai
berikut :
1. Observasi adalah teknik atau pendekatan untuk mendapatkan data
primer dengan cara mengamati langsung obyek datanya.
2. Wawancara adalah komunikasi dua arah untuk mendapatkan data
dari responden.
3. Studi Pustaka adalah pengumpulan data dan informasi dengan
cara membaca buku-buku terkait yang dapat dijadikan bahan
acuan penelitia.
4. Studi Literatur Sejenis adalah uraian tentang teori, temuan dan
bahan penelitian lain yang diperoleh dari bahan acuan untuk
dijadikan landasan kegiatan penelitian.
15
1.6.2 Metode Pengembangan Sistem.
Pengembangan RAD (Rapid Application Development) adalah suatu
pendekatan berorientasi objek terhadap pengembangan sistem yang
mencakup tiga (3) fase sebagai berikut : (Kendall & Kendall, 2003).
a. Fase Perencanaan Syarat (Requirement Planning).
Pengguna dan penganalisis bertemu untuk mengidentifikasi
tujuan-tujuan aplikasi atau sistem, serta untuk mengidentifikasi
syarat-syarat informasi yang ditimbulkan dari tujuan-tujuan
tersebut.
b. Fase Perancangan (WorkshopDesain).
Merancang dan memperbaiki yang bisa digambarkan sebagai
workshop. Pada saat workshop desain pengembangan RAD,
pengguna merespon working prototype yang ada dan penganalisis
memperbaiki modul-modul yang dirancang berdasarkan respons
pengguna.
c. Fase Konstruksi dan Pelaksanaan (Implementation).
Penganalisis bekerja dengan para pengguna secara intens selama
workshop untuk merancang aspek-aspek bisnis dan nonteknis dari
perusahaan. Segera sesudah aspek-aspek ini disetujui dan sistem-
sistem dibangun dan disaring, sistem-sistem baru atau bagian dari
sistem diuji coba dan kemudian diimplementasikan ke
perusahaan.
16
1.7 Sistematika Penulisan.
Adapun sistematika penulisan skripsi terbagi dalam 5 (lima) BAB sebagai
berikut :
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan
masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metodologi penelitian,
serta sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini berisi tentang teori-teori yang digunakan diantaranya pengertian
sistem, informasi, sistem informasi, akuntansi, sistem informasi
akuntansi, pembiayaan mudharabah, pengembangan berorientasi objek,
dan teori-teori lain yang melengkapi penulisan ini.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini berisi metode penulisan yang digunakan yaitu metode
pengumpulan data (observasi, wawancara, studi pustaka, dan studi
literatur sejenis) serta metode pengembangan sistem yaitu, RAD (Rapid
Application Development).
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini membahas mengenai hasil dari perancangansistem informasi
akuntansi pembiayaan mudharabah. Seperti Use Case Diagram, Activity
Diagram, Class Diagram, Sequence Diagram dan State Diagram.
BAB V PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran hasil dari penelitian.
17
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Konsep Dasar Sistem
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau
menyelesaikan suatu sasaran tertentu (Jogiyanto, 2005).
Untuk lebih mendalami suatu konsep dasar dari sistem terdapat beberapa
ahli yang berpendapat tentang apa itu sistem, karakteristik sistem dan klasifikasi
sistem.
2.1.1 Pengertian Sistem.
Sistem adalah sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan
maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan (Whitten, et all, 2006).
Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk
mecapai suatu tujuan tertentu sebagai satu kesatuan.
Dalam bidang sistem informasi, sistem adalah sekelompok komponen yang
saling berhubungan, bekerjasama untuk mencapai tujuan bersama dengan
menerima input serta menghasilkan input dalam proses transformasi yang
teratur. Apabila suatu komponen tidak memberikan kontribusi terhadap
sistem untuk mencapai tujuan, tentu saja komponen tersebut bukan bagian
dari sebuah sistem (Mulyanto, 2009).
18
2.1.2 Karakteristik Sistem.
Suatu sistem mempunyai karakteristik untuk menjalankan suatu
fungsi tertentu, adapun karakteristik sistem menurut Jogiyanto, 2005,
sebagai berikut :
a. Komponen Sistem (Components).
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi,
yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan.
Komponen-komponen sistem dapat berupa suatu subsistem atau
bagian-bagian dari sistem.
b. Batas Sistem (Boundary).
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem
dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya. Batas suatu
sistem menunjukkan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
c. Lingkungan Luar Sistem (Environments).
Lingkungan luar suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem
yang mempengaruhi operasi sistem.
d. Penghubung Sistem (Interface).
Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem
dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan
sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem
lainnya.
19
e. Masukan Sistem (Input).
Masukan adalah energi yang dmasukkan ke dalam sistem, dimana
dapat berupa masukan perawatan (maintenance input) dan masukan
sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang
dimasukkan supaya sistem tersebut dapat beroperasi. Signal input
adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran.
f. Keluaran (Output).
Keluaran adalah hasil dari energi yang diolah dan diklasifikasikan
menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat
merupakan masukan untuk subsistem yang lain.
g. Pengolah Sistem (Process).
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu
sendiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan merubah masukan
menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan
berupa bahan baku dan bahan-bahan lain menjadi keluaran berupa
barang jadi.
h. Sasaran (Objectives) atau Tujuan (Goal).
Suatu sistem pasti mempunyai tujuan dan sasaran. Kalau suatu sistem
tidak mempunyai sasaran, maka operasi sistem tidak akan ada
gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan masukan yang
dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem. Suatu
sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.
20
2.1.3 Klasifikasi Sistem.
Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen
dengan komponen lain, oleh karena itu sistem dapat diklasifikasikan
kedalam beberapa sudut pandang, yaitu (Ladjamudin, 2005).
a. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik.
Sistem abstrak (abstract system) adalah sistem yang berupa pemikiran
yang tidak tampak secara fisik. Sistem fisik (physical system) adalah
sistem yang ada secara fisik
b. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia.
Sistem alamiah (natural system) adalah sistem yang terjadi karena
proses alam tidak dibuat oleh manusia. Sistem buatan manusia (human
made system) adalah sistem yang dirancang oleh manusia.
c. Sistem Tertentu dan Sistem Tak Tentu.
Sistem tertentu (deterministic system) adalah sistem yang beroperasi
dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi.
Sistem tak tentu (probabilistic system) adalah sistem yang kondisi
masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsure
probabilitas.
d. Sistem Tertutup dan Sistem Terbuka.
Sistem tertutup (closed system) adalah sistem yang tidak berhubungan
dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya.
Sistem terbuka (open system) adalah sistem yang berhubungan dan
terpengaruh dengan lingkungan luarnya.
21
2.2 Konsep Dasar Informasi.
Untuk mengetahui data dan informasi itu apa. Kita harus mengetahui
pengertian data itu sendiri, data adalah deskripsi dari sesuatu kejadian yang kita
hadapi. Definisi lain dari data yaitu data merupakan kenyataan yang
menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Kejadian-kejadian
(event) adalah sesuatu yang terjadi pada saat tertentu. Sedangkan kesatuan nyata
adalah berupa suatu objek nyata seperti tempat, benda dan orang yang betul-betul
ada dan terjadi. Untuk pengambilan keputusan faktor-faktor tersebut harus diolah
menjadi informasi (Ladjamudin, 2005).
2.2.1 Pengertian Informasi.
Informasi adalah hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang
lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan
suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk
pengambilan keputusan. Sumber informasi adalah data (Jogiyanto, 2005).
Informasi merupakan proses lanjut dari data yang sudah memiliki
nilai tambah. Informasi dikelompokkan menjadi 3 bagian yaitu pertama,
informasi strategis adalah informasi yang digunakan untuk mengambil
keputusan jangka panjang. Kedua, informasi taktis adalah informasi ini
dibutuhkan untuk mengambil keputusan jangka menengah. Ketiga,
informasi teknis adalah informasi ini dibutuhkan untuk keperluan
operasional sehari-hari (Sutabri, 2004).
22
2.2.2 Siklus Informasi.
Data merupakan bentuk yang masih mentah, data diolah melalui
suatu model untuk dihasilkan informasi. Data dapat berbentuk simbol-
simbol semacam huruf-huruf atau alphabet, angka-angka, gambar-gambar
dan sebagainya. Berikut contoh data mentah yang diolah dan dihasilkan
informasi (Jogiyanto, 2005).
Gambar 2.1. Data yang diolah menjadi informasi (Jogiyanto, 2005)
2.2.3 Kualitas Informasi.
Kualitas dari suatu informasi tergantung dari tiga hal, yaitu informasi
akurat, tepat pada waktunya dan relevan. (Jogiyanto, 2005)
a. Akurat (Accuracy).
Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan. Akurat juga berarti
informasi harus jelas mencerminkan maksudnya.
b. Tepat Pada Waktunya (Timelines).
Informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi
yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi.
c. Relevan (Relevance).
Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakai.
23
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi.
Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi manajemen di dalam
pengambilan keputusan. Informasi tersebut bisa di dapatkan melalui sistem
informasi (Jogiyanto, 2005).
Sistem informasi adalah suatu komponen yang terdiri dari manusia,
teknologi informasi, dan prosedur kerja yang memproses, menyimpan,
menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan
(Mulyanto, 2009).
Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang
merupakan kombinasi dari orang-orang, fasilitas, teknologi, jalur komunikasi,
memproses tipe transaksi rutin tertentu, memberi sinyal kepada manajemen dan
yang lainnya terhadap kejadian-kejadian internal dan eksternal yang penting dan
menyediakan suatu dasar informasi untuk pengambilan keputusan yang cerdik
(Jogiyanto, 2005).
2.3.1 Komponen Sistem Informasi.
Sistem informasi dapat terdiri dari komponen-komponen yang
disebut dengan istilah blok bangunan, yaitu blok masukan, model, keluaran,
teknologi, blok dasar data dan blok kendali. Sebagai suatu sistem, keenam
blok tersebut masing-masing saling berinteraksi dan membentuk satu
kesatuan untuk mencapai sasarannya (Jogiyanto, 2005).
24
a. Blok Masukan.
Input mewakili data yang masuk ke dalam sistem informasi.
b. Blok Model.
Blok ini terdiri dari kombinasi prosedur logika dan model matematik
yang memanipulasi data input dan data yang tersimpan.
c. Blok Keluaran.
Keluaran merupakan informasi yang berkualitas dan dokumentasi
yang berguna untuk semua tingkatan manajemen serta semua pemakai
sistem.
d. Blok Teknologi.
Teknologi merupakan kotak alat dari pekerjaan sistem informasi.
Teknologi digunakan untuk menerima input, menjalankan model,
menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan
keluaran dan membantu pengendalian dari keseluruhan sistem.
e. Blok Basis Data.
Basis data merupakan kumpulan dari data yang saling berhubungan
satu dengan yang lainnya tersimpan di perangkat keras komputer dan
digunakan perangkat lunak untuk memanipulasinya.
f. Blok Kendali.
Supaya sistem informasi dapat berjalan sesuai dengan yang
diinginkan. Maka perlu diterapkan pengendalian-pengendalian di
dalamnya.
25
2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi Akuntansi.
Dalam mengambil suatu keputusan biasanya orang tersebut memerlukan
informasi yang dapat menyakinkan bahwa harapan-harapannya mendapat cukup
kepastian untuk terealisasi. Salah satu informasi penting dalam berbagai usaha
adalah informasi keuangan. Informasi keuangan diperoleh dari proses akuntansi.
Akuntansi adalah suatu sistem yang mengukur aktivitas-aktivitas bisnis,
memproses informasi tersebut ke dalam bentuk laporan mengkomunikasikannya
kepada para pengambil keputusan. Akuntansi adalah suatu proses pencatatan,
penggolongan, peringkasan dan pelaporan atas transaksi keuangan perusahaan
serta implementasinya (Kusrini et al. 2007).
2.4.1 Pengertian Sistem Informasi Akuntansi.
Sistem informasi akuntansi adalah sistem berbasis komputer yang
dirancang untuk mengubah data akuntansi menjadi informasi. Adapun
istilah sistem informasi akuntansi secara luas yaitu mencakup siklus-siklus
pemrosesan transaksi, penggunaan teknologi informasi, dan pengembangan
sistem informasi (Jusuf et al. 2000).
Sistem informasi akuntansi adalah sebuah sistem informasi yang
mengubah data transaksi bisnis menjadi infomasi keuangan yang berguna
bagi pemakainya (Kusrini et al. 2007).
26
2.4.2 Tujuan dan Komponen SIA.
Data akuntansi menjadi penting karena menyediakan catatan segala
sesuatu yang berhubungan dengan keuangan yang terjadi dalam perusahaan.
Catatatan dibuat untuk setiap transaksi, menjelaskan apa yang terjadi, kapan
terjadinya, siapa yang terlibat, dan berapa banyak uang yang terlibat. Data
ini dapat dianalisis dalam berbagai cara untuk memenuhi sebagian informasi
manajemen (McLeod, 2001).
Adapun tujuan dari sistem informasi akuntansi yaitu : pertama,
mendukung operasi sehari-hari. Kedua, mendukung pengambilan keputusan
manajemen. Ketiga, memenuhi kewajiban yang berhubungan dengan
pertanggung-jawaban. Sedangkan manfaat dalam organisasi, sistem
informasi akuntansi berfungsi mengumpulkan dan menyimpan, sumber daya
yang dipengaruhi oleh aktivitas-aktivitas dan pelaku, mengubah data
menjadi informasi yang berguna bagi manajemen, menyediakan
pengendalian yang memadai. Komponen-komponen yang terdapat dalam
SIA adalah sebagai berikut : (Kusrini et al. 2007).
a. Orang-orang yang mengoperasikan sistem tersebut.
b. Prosedur-prosedur, baik manual maupun terotomatisasi, yang
dilibatkan dalam pengumpulan, pemrosesan dan penyimpanan data
aktivitas-aktivitas organisasi.
c. Data tentang proses-proses bisnis.
d. Software yang dipakai untuk memproses data organisasi.
e. Infrastruktur teknologi informasi.
27
2.4.3 Siklus Dalam Sistem Informasi Akuntansi.
Sistem informasi akuntansi memiliki beberapa sistem bagian yang
berupa siklus akuntansi. Siklus akuntansi menunjukkan prosedur akuntansi,
mulai dari sumber data sampai ke proses pencatatan akuntansinya
(Kusrini et al. 2007).
Kejadian-Kejadian
Ekonomik
Siklus
Pendapatan
Siklus
Pengeluaran
Siklus
Produksi
Siklus
Keuangan
Siklus
Pelaporan
Keuangan
Laporan Keuangan
Gambar 2.2 Model Sistem Informasi Akuntansi
(Jusuf, et al. 2000)
Adapun penjelasan mengenai siklus-siklus akuntansi yang telah
digambarkan diatas, sebagai berikut : (Kusrini et al. 2007).
a. Siklus Pendapatan.
Siklus pendapatan dalam perusahaan meliputi fungsi-fungsi yang
diperlukan unntuk menjual produk dan jasa yang dihasilkannya
kepada pelanggan.
28
b. Siklus Pengeluaran.
Siklus pengeluaran mencakup fungsi-fungsi yang diperlukan untuk
memperoleh barang dan jasa yang dipergunakan dalam kegiatan
perusahaan.
c. Siklus Produksi.
Siklus produksi meliputi fungsi-fungsi pengendalian produksi,
pengendalian persediaan, akuntansi biaya, dan akuntani properti. Bagi
perusahaan non-manufaktur, aktivitas daur produksi pada umumnya
d. Siklus Keuangan.
Siklus ini meliputi kegiatan menarik dan mengeluarkan dana. Dana
yang dipergunakan untuk permodalan meliputi dana untuk modal
kerja yang bersifat jangka pendek dan jangka panjang.
e. Siklus Pelaporan Keuangan.
Siklus ini berupa prosedur pencatatn dan perekaman ke jurnal dan buk
besar dan pencetakan laporan keuangan yang datanya diambil dari
buku besar.
Di dalam sebuah sistem informasi akuntansi, tidak semua siklus
harus diimplementasikan. Yang wajib ada dalam sistem tersebut adalah
siklus laporan keuangan. Transaksi-transaksi yang termasuk dalam siklus
tetapi tidak diimplementasikan dapat dimasukkan dalam siklus pelaporan
keuangan.
29
2.5 Pembiayaan Mudharabah.
Pembiayaan syariah merupakan pembiayaan yang menggunakan prinsip
syariah, transparasi yang penuh tanggung jawab serta jujur dalam bertransaksi.
Pembiayaan syariah menggunakan kerangka hukum positif yang berlaku namun
tetap dalam bingkai syariah.
Adapun prinsip-prinsip syariah sebagai berikut : (Sholahuddin, et al. 2008).
a. Universal.
Tidak membeda-bedakan kepada berbagai pihak karena adanya suatu
latar belakang suku, agama, ras, dan golongan dalam memberikan
pelayanan.
b. Jelas.
Prinsip ini tercermin dari cara penyampaian informasi dalam kontrak
mengenai tanggungjawab dari kondisi pembiayaan yang disepakati
secara bersama.
c. Bersih.
Hanya dengan menggunakan tata cara pembiayaan syariah untuk
menjamin semua transaksi dilakukan dengan cara yang sesuai dengan
syariah Islam.
d. Terbuka.
Penawaran harga disampaikan secara rinci dan transparan mengenai
harga harga pokok produk dan margin keuntungan yang diinginkan oleh
lembaga pembiayaan sebagai total biaya yang harus ditanggung oleh
pembeli sesuai dengan kesepakatan bersama.
30
e. Adil.
Melalui pembiayaan syariah, lembaga pembiayaan “X” menempatkan
nasabah pengguna dana dan dalam hak, kewajiban, keuntungan dan
resiko yang berimbang dengan cara adil dan merata.
f. Jujur.
Jujur dalam menyampaikan informasi yang ada sesuai dengan kondisi
dan apa adanya.
Didalam suatu pengajuan pembiayaan, tentunya lembaga pembiayaan
memiliki proses dalam melakukan pembiayaan tersebut. Urutan proses
pembiayaan menurut Bank Indonesia (2006) di antaranya sebagai berikut :
a. Customer datang ke dealer.
b. PIC Dealer atau Cs atau Surveyor (order ke lembaga pembiayaan “x”
(koordinator survey).
c. Koordinator survey (proses distribusi order ke surveyor).
31
2.5.1 Akad Mudharabah.
Mudharabah adalah akad kerjasama antara pemilik modal dengan
pengelola modal dimana pembagian hasil atau keuntungan tersebut untuk
masing-masing pihak sesuai dengan nisbah yang telah disepakati
(Sholahuddin et al. 2008).
Mudharabah adalah akad kerjasama usaha antara dua pihak dimana
pihak pertama (pemilik dana) menyediakan seluruh dana, sedangkan pihak
kedua (pengelola dana) bertindak selaku pengelola, dan keuntungan usaha
dibagi di antara mereka sesuai kesepakatan sedangkan kerugian financial
hanya ditanggung oleh pengelola dana.
Mudharabah terdiri dari 3 jenis, yaitu mudharabah muthlaqah adalah
mudharabah dimana pemilik dana memberikan kebebasan kepada pengelola
dalam pengelola investasinya. Mudharabah muqayyadah adalah
mudharabah dimana pemilik dana memberikan batasan kepada pengelola
dana, antara lain mengenai tempat, cara dan obyek investasi. Mudharabah
musyarakah adalah bentuk mudharabah dimana pengelola dana
menyertakan modal atau dananya dalam kerjasama investasi.Prinsip
pembagian hasil usaha mudharabah dapat dilakukan berdasarkan prinsip
bagi hasil (Muhammad, 2009).
32
2.5.2 Skema Mudharabah.
Adapun skema mudharabah dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Bank
(Shahibul Maal)
Nasabah
(Mudharib)
Proyek / Usaha
Keuntungan
Bagi Hasil
Modal
Perjanjian Bagi Hasil
Modal 100% Tenaga / Keahlian
Nisbah X% Nisbah Y%
Pengambilan Modal
Pokok
Gambar 2.3 Skema Al-Mudharabah (Sholahuddin et al. 2008).
33
2.6 Bank Perkreditan Rakyat Syariah (BPRS).
2.6.1 Pengertian BPRS.
Bank perkreditan rakyat (BPR) menurut undang-undang (UU)
perbankan no.7 tahun 1992, adalah lembaga keuangan bank yang menerima
simpanan hanya dalam bentuk deposito berjangka tabungan dan bentuk
lainnya. Sedangkan pada UU Perbankan no.10 tahun 1998, BPR adalah
lembaga keuangan bank yang melaksanakan kegiatan usahanya secara
konvensial (Heri, 2008).
2.6.2 Sejarah Berdirinya BPR Syariah.
Berdirinya BPR Syariah tidak bisa dilepaskan dari pengaruh
berdirinya lembaga-lembaga keuangan. Bank Muamalat Indonesia (BMI)
berdiri pada tahun 1992. Namun jangkauan BMI terbatas pada wilayah-
wilayah tertentu, misalnya kabupaten, kecamatan dan desa. Ditetapkan tiga
lokasi berdirinya BPR Syariah, yaitu :
1) PT. BPR Dana Mardhatillah, kec. Margahayu, Bandung.
2) PT. BPR Berkah Amal Sejahtera, kec. Padalarang, Bandung.
3) PT. BPR Amanah Rabbaniyah, kec. Banjaran, Bandung.
Tanggal 8 Oktober 1990, ketiga BPRS telah mendapat ijin prinsip dari
Menteri Keuangan RI dengan technical assistanceI dari Bank Bukopin
cabang Bandung yang memperlancar penyelenggaraan pelatihan dan
pertemuan para pakar perbankan. Tanggal 25 Juli 1991, ketiga BPR tersebut
mendapat ijin usaha dari Menteri Keuangan RI (Heri, 2008).
34
2.6.3 Tujuan BPR Syariah.
Adapun tujuan yang dikehendaki berdirinya BPR Syariah adalah :
1. Meningkatkan kesejahteraan ekonomi umat Islam, terutama
masyarakat golongan ekonomi lemah.
2. Menambah lapangan pekerjaan.
3. Membina semangat ukhuwah islamiyah melalui kegiatan
ekonomi dalam rangka meningkatkan pendapatan perkapita.
2.6.4 Ketentuan Pendirian BPR Syariah.
Status hukum BPR diakui pertama kali dalam Pakto tanggal 27
Oktober 1988, sebagai bagian dari paket kebijakan keuangan, moneter, dan
perbankan.
Dalam mendirikan BPR Syariah harus mengacu pada bentuk hukum
BPR Syariah yang telah ditentukan dalam UU Perbankan. Sebagaimana
dalam UU Perbankan No. 10 tahun 1998 pasal 2, bentuk hukum suatu BPR
Syariah dapat berupa : (1) Perseroan Terbatas, (2) Koperasi (3) Perusahaan
Daerah. Syarat mendirikan BPR Syariah adalah sebagai berikut :
1. BPR Syariah didirikan dan melakukan kegiatan usaha berdasarkan
prinsip syariah dengan ijin Direksi Bank Indonesia.
2. BPR Syariah hanya didirikan dan dimiliki oleh WNI, badan
hukum Indonesia yang seluruh pemiliknya oleh WNI, pemerintah
daerah.
35
Implementation
Requirement Planning
Workshop Design
Identify and Objectives
Information Requirement
Working with User to
Design SystemBuild the System
Introduction New
System
User Feed Back
Using Inputs from User
2.7 Metode Pengembangan Sistem.
Metode pengembangan sistem adalah metode-metode, prosedur-prosedur,
dan aturan-aturan yang akan digunakan untuk mengembangkan suatu sistem
informasi. Dalam pengembangan sistem informasi, perlu digunakan suatu
metodologi yang dapat digunakan sebagai pedoman bagaimana dan apa yang
harus dikerjakan selama pengembangan ini. (Jogiyanto, 2005).
Pengembangan Aplikasi Cepat (PAC) (Rapid Application Development)
adalah suatu pendekatan berorientasi objek terhadap pengembangan sistem yang
mencakup suatu metode pengembangan serta perangkat-perangkat lunak. PAC
bertujuan untuk mempersingkat waktu yang biasanya diperlukan dalam
perancangan dan penerapan sistem informasi. (Kendall dan Kendall, 2003)
RAD (Rapid Application Diagram) mempunyai fase-fase yang digambarkan
sebagai berikut :
Gambar 2.4 Fase-Fase metode RAD
(Kendall dan Kendall, 2003).
36
2.7.1 Fase Perencanaan Syarat (Requirement Planning).
Dalam fase ini pengguna dan analis bertemu untuk mengidentifikasi
tujuan-tujuan aplikasi atau sistem serta mengidentifikasi syarat-
syarat yang ditimbulkan dari tujuan-tujuan tersebut. Fase ini
memerlukan peran aktif dari kedua kelompok tersebut. Selain juga
melibatkan pengguna dari beberapa level yang berbeda dalam
organisasi.
2.7.2 Fase Perancangan (WorkshopDesign).
Dalam fase ini pengguna dan analisa untuk merancang dan
memperbaiki yang dapat digambarkan sebagai workshop. Selama
workshop desain RAD, pengguna merespon working prototype yang
ada dan analisis memperbaiki modul-modul yang dirancang
menggunakan perangkat lunak berdasarkan respon pengguna. Dalam
fase ini terdiri dari 3 (tiga) tahapan, yaitu desain sistem meliputi
usecase diagram dan activity diagram,desain database meliputi
class diagram, dan desain antar muka sistem meliputi sequence
diagram dan state diagram.
2.7.3 Fase Konstruksi dan Pelaksanaan (Implementation).
Penganalisis bekerja dengan para pengguna secara intens selama
workshop untuk merancang aspek-aspek bisnis dan nonteknis dari
perusahaan. Segera sesudah aspek-aspek ini disetujui dan sistem-
sistem dibangun dan disaring, sistem-sistem baru atau bagian dari
sistem diuji coba dan kemudian diimplementasikan ke perusahaan.
37
Adapun kelebihan dari metode RAD (Rapid Application Diagram) yaitu
sebagai berikut : (Whitten, 2004)
a. Para pengguna dan manajemen melihat solusi-solusi yang berbasis
perangkat lunak dan bekerja lebih cepat daripada pengembangan yang
model-driven.
b. Error dan penghilangan cenderung untuk dideteksi lebih awal dalam
prototype daripada dalam model sistem.
c. Pengujian dan pelatihan adalah produk tambahan alami dari
pendekatan prototyping yang mendasar.
Selain kelebihan, RAD juga mempunyai beberapa kelemahan, yaitu
sebagai berikut : (Whitten, 2004)
a. Beberapa orang berpendapat bahwa RAD mendorong mentalitas
“mengkode, mengimplementasi, dan memperbaiki” yang
meningkatkan biaya seumur hidup yang diperlukan untuk
mengoperasikan, mendukung, dan merawat sistem.
b. Prototipe-prototipe RAD dapat dengan mudah memecahkan yang
salah karena analisis masalah disingkat atau diabaikan.
c. Prototipe berbasis RAD mungkin membuat para analis minder untuk
mempertimbangkan alternatif-alternatif teknis lain yang lebih bernilai.
38
2.8 Pengembangan Berorientasi Objek.
Berorientasi obyek atau object oriented merupakan paradigma baru dalam
rekayasa perangkat lunak yang memandang sistem sebagai kumpulan obyek-
obyek diskrit yang saling berinteraksi. Yang dimaksud berorientasi obyek adalah
bahwa mengorganisasikan perangkat lunak sebagai kumpulan obyek-obyek diskrit
yang bekerja sama antara informasi atau struktur data dan perilaku (behaviour)
yang mengaturnya (Sholiq, 2006). Pengembangan sistem informasi berarti
menyusun sistem informasi yang benar-benar baru atau menyempurnakan sistem
yang telah ada.
Objek adalah orang, tempat, benda, kejadian atau konsep-konsep yang ada
di dunia nyata yang penting bagi suatu aplikasi. Adapun yang merupakan objek
dari objek kendaraan, yaitu mobil, bis, truk.
Kelas didefinisikan sebagai kumpulan atau himpunan objek dengan atribut
atau properti yang mirip, perilaku (operasi) yang mirip, serta hubungan sengan
objek yang lain dengan cara yang mirip.
Objek-objek yang mempunyai attribut dan operasi yang sama
dikelompokkan dalam sebuah kategori, kategori untuk beberapa objek disebut
kelas. Contoh dari objek yang telah diuraikan diatas (mobil, bis, truk) merupakan
anggota kelas kendaraan (Nugroho, 2005).
39
2.8.1 Karakteristik Pengembangan Berorientasi Objek.
Dalam metodologi pengembangan sistem berorientasi objek terdapat
tiga (3) karakteristik utama, yaitu : (Sholiq, 2006).
a. Pembungkusan (Encapsulation).
Adalah penyembunyian informasi (information hidding). Konsep ini
sebenarnya lebih didasari pada fakta yang ada di dunia nyata bahwa
tidak semua hal perlu diperlihatkan. Encapsulation penting
dikarenakan di dunia nyata encapsulation membantu kita untuk
melokalisir masalah.
b. Pewarisan sifat (Inheritance).
Objek adalah anggota atau instan suatu kelas, dan sebaliknya kelas
adalah sebuah kategori dari beberapa objek yang mempunyai attribut
dan operasi yang sama, maka objek mempunyai semua karakteristik
dari suatu kelas. Attribut dan operasi yang ditentukan dalam kelas
dapat diwariskan ke masing-masing objek dalam kelas tersebut.
c. Banyak Bentuk (Polymorphism).
Adalah suatu operasi dengan nama yang sama, tetapi jika diberikan
pada objek yang berbeda akan mengakibatkan operasi yang berbeda.
Contoh : membuka jendela, membuka pintu. Operasi-operasi tersebut
walaupun mempunyai nama yang sama (membuka) tetapi diberikan
objek yang berbeda maka mempunyai makna yang berbeda pula.
40
2.9 Unified Modelling Language (UML)
UML (Unified Modeling Language) pertama kali diperkenalkan pada tahun
1990-an ketika Grady Booch dan Ivar Jacobson dan James Rambaugh mulai
mengadopsi ide-ide serta kemampuan-kemampuan tambahan dari masing-masing
metodanya dan berusaha membuat metodologi terpadu yang kemudian dinamakan
UML (Unified Modeling Language). UML merupakan metoda pengembangan
perangkat lunak (sistem informasi) dengan metoda grafis yang relatif mudah
dipahami.
Usaha pengembangan UML dimulai pada Oktober 1994, ketika Rambaugh
bergabung dengan Booch di Rational Software Corporation. Proyek pertama
mereka adalah menggabungkan metoda Booch dan OMT(Object Modeling
Technique). Versi 8.0 UML dirilis pada bulan Oktober 1995. Saat peluncuran
UML versi 8.0, Jacobson juga bergabung dengan Rational sehingga UML
diperluas untuk mengadopsi. Hasilnya adalah versi 9.0 dari UML yang dirilis pada
Juni 1996.
Sepanjang 1996, Rambaugh, Booch, dan Jacobson juga banyak mendapat
masukan dari komunitas rekayasa perangkat lunak. Saat ini banyak organisasi
perangkat lunak melihat bahwa UML strategis bagi bisnis mereka. Kemudian
Booch, Rambaugh serta Jacobson memapakan konsorsium UML yang dinamakan
OMG (Object Management Group) dengan anggota-anggotanya adalah beberapa
organisasi berdedikasi tinggi yang yang bertujuan melengkapi konsep-konsep
yang melandasi UML. Kolaborasi ini menghasilkan UML1.0 yang dapat
digunakan secara luas dalam hampir segala bentuk perancangan perangkat lunak
41
dan sistem informasi. Demikian perkembangan berlanjut terus dengan masuknya
organisasi-organisasi besar kedalam OMG (Object Management Group) yang
merupakan konsorsium yang berusaha membuat standarisasi metoda
pengembangan perangkat lunak berorientasi objek (Nugroho, 2005). UML adalah
salah satu alat bantu yang sangat handal di dunia pengembangan sistem yang
berorientasi objek (Munawar, 2005). UML adalah sebuah bahasa pemrograman
yang telah menjadi standar untuk merancang dan mendokumentasikan sistem
perangkat lunak (Kristanto, 2004).
Adapun tujuan utama Unified Modelling Language (UML), yaitu : (a)
Memberikan model yang siap pakai, bahasa pemodelan visual ekspresif untuk
mengembangkan dan saling menukar model dengan mudah dan mengerti secara
umum, (b) Memberikan bahasa pemodelan yang bebas dari berbagai bahasa
pemrograman dan proses rekayasa, dan (c) Menyatukan praktek terbaik yang
terdapat dalam pemodelan. Keunggulan metode ini adalah mudah dipelajari
karena memiliki notasi yang sederhana namun mencakup seluruh tahapan dalam
rekayasa perangkat lunak. Alat bantu tersebut digunakan untuk : (a)
Mengkomunikasikan ide, (b) Melahirkan ide-ide baru dan peluang-peluang baru,
(c) Menguji ide dan membuat prediksi, dan (d) Memahami struktur dan relasi-
relasinya. Diagram menggambarkan atau mendokumentasikan beberapa aspek
dari sebuah sistem. Sedangkan sebuah model menggambarkan pandangan yang
lengkap tentang suatu sistem pada suatu tahapan tertentu dan dari perspektif
tertentu. Berikut diagram yang digunakan sebagai alat bantu analisa berorientasi
obyek :
42
2.9.1 DiagramUML.
Diagram-diagram Unified Modelling Language, sebagai berikut :
(Munawar, 2005)
1. Use Case Diagram.
Use case diagram adalah deskripsi fungsi dari sebuah
sistem dari perspektif pengguna. Usecase bekerja dengan cara
mendeskripsikan tipikal interaksi antara user (pengguna) sebuah
sistem dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita bagaimana
sebuah sistem dipakai.
Urutan langkah-langkah yang menerangkan antara
pengguna dan sistem disebut skenario. Setiap skenario
mendeskripsikan urutan kejadian. Setiap urutan diinisialisasi oleh
orang, sistem yang lain, perangkat keras atau urutan waktu.
Dengan demikian secara singkat bisa dikatakan use case adalah
serangkaian skenario yang digabungkan bersama-sama oleh
tujuan umum pengguna.
Adapun empat (4) aspek dalam membuat diagram use case,
yaitu sebagai berikut :
a. Aktor
Aktor adalah sebuah peran yang bisa dimainkan oleh pengguna
dalam interaksinya dengan sistem.
43
b. Use Case.
Use Case adalah alat bantu terbaik guna menstimulasi
pengguna potensial untuk mengatakan tentang suatu sistem
dari sudut pandangnya.
c. Relasi atau Asosiasi Use Case.
Asosiasi menggambarkan aliran data atau informasi. Asosiasi
atau relasi juga digunakan untuk menggambarkan bagaimana
aktor terlibat dalam use case. Relasi (relationship)
digambarkan sebagai bentuk garis antara dua simbol dalam use
case diagram.Stereotype adalah sebuah model khusus yang
terbatas untuk kondisi tertentu. Untuk menunjukkan stereotype
digunakan simbol ”<<” diawalnya dan ditutup “>>”
diakhirnya. <<extends>> digunakan untuk menunjukkan
bahwa satu use case merupakan tambahan fungsional dari use
case yang lain jika kondisi atau syarat tertentu yang dipenuhi.
Sedangkan <<include>> atau <<uses>> digunakan untuk
menghindari pengcopyan suatu use case karena sering dipakai.
Tiga aliran tersebut, yaitu : (a) Includeatau uses, (b) extends,
dan (c) generalization.
d. Boundary.
Boundarymenjelaskan batasan antara use case dengan actor.
44
2. Activity Diagram.
Activity Diagram adalah teknik untuk mendeskripsikan
logika prosedural, proses bisnis dan aliran kerja dalam banyak
kasus.
Diagramini dibuat untuk menggambarkan aktifitas dari
actor. Selain itu, diagram ini juga bisa dilakukan untuk mewakili
secara grafis aliran kejadian (flow event) dari suatu use case.
Activity diagram sangat bermanfaat dalam menggambarkan
perilaku pararel atau menjelaskan bagaimana perilaku dari use
case saling berinteraksi.
3. Class Diagram.
Diagram ini menunjukkan kelas objek yang menyusun
sistem juga hubungan antara kelas tersebut. Kelas diagram
mendeskripsikan jenis-jenis objek dalam sistem dan berbagai
macam hubungan dan interaksi diantara mereka.
Class memiliki tiga domain yaitu: nama (dan stereotype),
atribut dan metoda. Adapun hubungan struktur yang dapat terjadi
antara objek dalam suatu kelas diagram meliputi:
a. Aggregation.
Sebuah aggregation sering dideskripsikan sebagai kelas
yang memiliki arti relasi “memiliki”. Hubungan ini
45
menunjukkan bahwa suatu objek dapat di susun dari
bagian objek lain.
b. Composition.
Sebuah composition dapat diartikan sebagai sebuah
hubungan antar objek maupun hubungan antar objek
dengan kelas, dimana objek atau kelas yang satu
memiliki tanggung jawab terhadap kelas atau objek
lainnya.
c. Generalization.
Generalization dapat diartikan sebagai sebuah
hubungan yang menggambarkan antar jenis umum dari
suatu benda atau objek kepada jenis yang lebih spesifik
lagi dari benda atau objek tersebut.
Attribut adalah sepenggal informasi yang berhubungan
dengan kelas. Atribut dan metoda dapat memiliki salah satu sifat
berikut : (a) Private, tidak dapat dipanggil dari luar class yang
bersangkutan, (b) Protected, hanya dapat dipanggil oleh class
yang bersangkutan dan anak-anak yang mewarisinya, dan (c)
Public, dapat dipanggil oleh siapa saja.
Untuk menemukan attribut, dapat menggunakan beberapa
sumber yang tersedia, yaitu yang pertama, dengan mengambil
dokumentasi use case dan mencari kata benda tersebut dapat
46
menjadi obyek atau kelas, beberapa akan menjadi aktor, dan
lainnya menajdi attribut. Yang kedua dengan mendokumentasikan
kebutuhan, dan yang ketiga untuk mendapatkan attribut yaitu
dengan memeriksa basis struktur basis data. Apabila struktur
basis data sudah didefinisikan, maka field atau attribut dalam
tabel akan menjadi ide yang baik untuk mendapatkan attribut-
attribut apa saja yang akan dipakai.
Multiplicity memberikan gambaran sejumlan instan yang
akan ditampung dalam kelas.
4. Sequence Diagram.
Sequence diagramdigunakan untuk menggambarkan perilaku
pada sebuah skenario. Diagram ini menunjukkan sejumlah contoh
obyek dan pesan yang diletakkan diantara obyek-obyek.
Komponen utama sequence diagram terdiri atas obyek yang
dituliskan dengan kotak segiempat bernama. Pesan diwakili oleh
garis dengan tanda panah dan waktu yang ditunjukkan dengan
progress vertical.
5. State Diagram.
Interaction diagram dan state chart menampilkan dua pandangan
yang saling melengkapi tentang perilaku dinamis sebuah sistem.
Interaksi diagram menunjukkan pesan-pesan yang dilewatkan
47
diantara obyek-obyek di dalam sistem selama periode waktu yang
pendek. Sedangkan state chart diagram menelusuri individu-
individu obyek melalui keseluruhan daur hidupnya,
menspesifikasikan semua urutan yang mungkin dari pesan-pesan
yang akan diterima obyek tersebut, bersama-sama dengan
tanggapan atas pesan-pesan tersebut.
State diagram menyediakan variasi simbol dan sejumlah ide
untuk pemodelan state diagram menampilkan state-state yang
mungkin dari sebuah obyek, event yang bisa dideteksi dan respon
atas event-event tersebut. Pendeteksian sebuah event dapat
menyebabkan sebuah obyek bergerak dari satu state ke state yang
lain atau transition.
2.10 Sistem Basis Data.
Sistem basis data merupakan salah satu elemen penyusun sistem. Untuk
mengetahui perbedaan antara basis data dengan sistem basis data,sebagai
berikut:Sistem basis data adalah kumpulan basis data dengan para pemakai yang
menggunakan basis data secara bersama-sama, personal-personal yang merancang
dan mengelola basis data, teknik-teknik untuk merancang dan mengelola basis
data, serta sistem komputer yang mendukungnya (Kusrini et al. 2007).
Basis data (database) adalah kumpulan dari data yang saling berhubungan
satu dengan lainnya, tersimpan di perangkat keras komputer dan digunakan
perangkat lunak untuk memanipulasinya (Jogiyanto, 2005).
48
Intinya adalah DBMS yang membolehkan pembuatan, modifikasi, dan
pembaharuan basis data. (Kendall dan Kendall, 2003). Adapun elemen-elemen
basis data adalah sebagai berikut : database, file, record, field, data value, entity,
query dan view (Kusrini et al. 2007). DBMS adalah perangkat lunak untuk
mendefinisikan, menciptakan, mengelola dan mengendalikan pengaksesan basis
data (Hariyanto, 2004). RDBMS (Relational Database Management System)
merupakan sekumpulan data yang disimpan sedemikian rupa sehingga mudah
diambil informasinya bagi pengguna, dan data tersebut saling berhubungan.
RDBMS merupakan suatu paket perangkat lunak yang kompleks yang
digunakan untuk memanipulasi database. Tiga prinsip RDBMS yaitu data
definition, manipulation dan data control (Kusrini et al. 2007).
2.11 Microsoft SQL Server
Microsoft SQL Server 2000 adalah perangkat lunak relational database
management system (RDBMS) yang didesain melakukan proses manipulasi
database berukuran besar dengan berbagai fasilitas.
Microsoft SQL Server 2000 merupakan produk andalan Microsoft untuk
database server. Kemampuannya dalam manajemen data dan kemudahan dalam
pengoperasiannya membuat RDBMS menjadi pilihan para database administrator
(Kusrini et al. 2007).
49
2.11.1 Objek dalam SQL Server 2000
Objek-objek dalam SQL Server 2000 adalah sebagai berikut :
(Kusrini et al. 2007).
a. Database.
Database berisi berbagai objek yang digunakan untuk mewakili
menyimpan data.
b. Tabel.
Tabel berisi baris-baris data yang saling berhubungan satu sama
lain.
c. Data Diagram.
Data diagram secara grafis menampilkan database sehingga bisa
memanipulasi tanpa harus menggunakan perintah transact-SQL.
d. Indeks.
Indeks merupakan file-file tambahan yang dapat meningkatkan
keakses baris tabel tersebut.
e. View.
View menyediakan cara untuk melihat data yang berbeda
denganmelibatkan satu atau lebih tabel.
f. Stored Procedure.
Stored procedure merupakan program-program transact-SQL
yang disimpan dalam server untuk menjalankan tugas-tugas yang
telah ditentukan.
50
g. Fungsi.
Kumpulan perintah yang mengandung input atau tidak
menggunakan input baik satu atau lebih dari satu dan
mengeluarkan nilai baik berupa skalar maupun tabular (berbentuk
tabel).
h. Trigger.
Sebuah jenis prosedur yang disimpan dan dijalankan secara event-
driven apabila operasi tertentu dilakukan pada tabel.
2.12 Microsoft Visual Basic 6.0
Microsoft Visual Basic adalah bahasa yang sebenarnya cukup mudah untuk
dipelajari. Bagi programmer pemula yang baru ingin belajar program, lingkungan
Microsoft Visual Basic dapat membantu membuat program berbasis windows
dengan sekejap mata. sedang bagi programmer tingkat lanjut, kemampuannya
yang besar dapat di gunakan untuk membuat program-program yang kompleks.
Kesimpulannya, microsoft visual basic adalah sebuah sarana pembuat program
yang lengkap namun mudah. Siapapun yang bisa menggunakan windows, ia pasti
bisa membuat program dengan microsoft visual basic (Kurniadi, 2006).
Microsoft Visual Basic adalah salah satu bahasa pemrograman komputer.
Bahasa pemrograman adalah perintah-perintah yang dimengerti oleh komputer
untuk melakukan tugas-tugas tertentu. Bahasa pemrograman visual basic, yang
dikembangkan oleh Microsoft sejak tahun 1991, merupakan pengembangan dari
pendahulunya, yaitu bahasa pemrograman BASIC (Beginner’s All-purpose
51
Symbolic Instruction Code) yang dikembangkan pada era 1950-an. Visual basic
merupakan salah satu development tool, yaitu alat bantu untuk membuat berbagai
macam program komputer, khususnya yang menggunakan sistem operasi
Windows. Visual basic merupakan salah satu bahasa pemrograman komputer
yang mendukung pemrograman berorientasi objek (Object Oriented
Programming, OOP) (Kusrini et al. 2007).
2.12.1 Lingkungan Visual Basic 6.0 .
IDE (Integrated Development Envionment) atau lingkungan kerja
dari visual basic 6.0. IDE Visual Basic dibagi menjadi delapan besar, yaitu
menu, toolbar, toolbox, project explorer, properties window, form layout
window, form dan kode editor (Kusrini et al. 2007).
Gambar 2.5 Tampilan IDE Visual Basic 6.0
52
1. Menu.
Pada bagian menu terdapat 13 menu utama, yaitu menu file, edit, view,
project, format, debug,run, query, diagram, tools, add-ins, windows dan
help. Untuk menggunakan menu tersebut dengan cara mengklik pada
menu utama dan memilih submenunya.
Gambar 2.6 Menu Utama Visual Basic 6.0
2. Toolbar.
Toolbar memiliki fungsi yang sama dengan menu, tetapi pilihannya
berbentuk ikon. Ikon-ikon pada toolbar adalah pilihan-pilihan pada menu
yang sering digunakan dalam pembuatan program aplikasi. Toolbar
memudahkan dalam memilih perintah yang sering digunakan tanpa harus
memilihnya pada menu.
Gambar 2.7 Toolbar
3. Toolbox.
Toolbox adalah tempat dimana kontrol-kontrol diletakkan. Kontrol yang
terdapat pada toolbox dipakai dalam pembuatan program aplikasi. Objek
kontrol yang dibuat pada form aplikasi diambil dari kontrol-kontrol yang
ada pada toolbox.
53
Gambar 2.8 Toolbox
4. Project Explorer.
Project explorer adalah tempat untuk melihat daftar form dan modul
yang digunakan dalam proyek. Melalui project explorer dapat juga
memilih form yang dipakai.
Gambar 2.9 Project Explorer
54
5. Properties Window.
Properties window adalah tempat properti setiap objek kontrol bisa juga
dipakai untuk mengatur properti dari objek kontrol yang dipakai serta
dapat mengubah properti yang nantinya dipakai sebagai default objek
kontrol pada waktu program pertama kali di eksekusi.
Gambar 2.10 Properties Window
6. Form Layout Window.
Form layout berfungsi untuk melihat posisi form pada layar monitor pada
waktu program di eksekusi.
Gambar 2.11 Form Layout Window.
55
7. Form.
Form adalah tempat untuk membuat tampilan (user interface). Form
dapat digunakan untuk meletakkan atau menambah objek kontrol.
Gambar 2.12 Form
8. Kode Editor.
Kode editor adalah tempat dimana meletakkan,menuliskan kode program
Gambar 2.13 Kode Editor
56
2.13 Koneksi Database dengan ODBC Driver.
ODBC adalah sebuah database terbuka yang dapat diakses oleh beberapa
aplikasi. Dalam sebuah aplikasi jaringan pada umumnya ODBC disebut sebagai
aplikasi jaringan (client-server).
Jenis-jenis file yang dapat digunakan sebagai data source antara lain adalah
file dengan ekstensi *.xls atau *.mdb atau *.dbf atau tabel dan database Visual
Foxpro. Setelah database kita buat, langkah selanjutnya dalah membuat koneksi
yang menghubungkan database tersebut dengan aplikasi lain, yaitu menggunakan
ODBC.
Berikut langkah-langkah koneksi database dengan aplikasi Visual Basic 6.0
adalah sebagai berikut : (Kusrini, 2007).
a. Dari menu Start – Control Panel – Administration Tools – ODBC.
b. Pada kotak dialog ODBC Data Source Administrator tab System DSN,
klik tombol add.
c. Pada kotak dialog reate New Data Source, pilih SQL Server dan
kemudian klik Finish.
d. Pada kotak dialog Create New Source to SQL Server, isi kotak Name
dengan nama database, kemudian pada kotak server isi dengan (local)
atau komputer lain yang menjadi server. Setelah itu pilih Next.
e. Selanjutnya ceklist Change the default database to: dan pilihlah
databasenya. Klik next dan next lagi hingga berakhir pada tombol finish.
f. Jika muncul kotak dialog, pilih OK.
57
2.14 Metode Pengumpulan Data.
2.14.1 Observasi.
Observasi adalah teknik atau pendekatan untuk mendapatkan data
primer dengan cara mengamati langsung obyek datanya.
(Jogiyanto, 2005).
2.14.2 Wawancara.
Wawancara adalah komunikasi dua raah untuk mendapatkan data
dari responden (Jogiyanto, 2005).
2.14.3 Studi Pustaka.
Studi Pustaka adalah pengumpulan data dan informasi dengan cara
membaca buku-buku terakit yang dapat dijadikan bahan acuan
penelitian (Keraf, 2004).
2.13.4. Studi Literatur Sejenis.
Studi Literatur Sejenis adalah uraian tentang teori, temuan dan
bahan penelitian lain yang diperoleh dari bahan acuan untuk
dijadikan landasan kegiatan penelitian.
58
2.14.5 Tabel Studi Literatur Sejenis.
Studi literatur sejenis merupakan perbandingan dalam pembuatan suatu sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah. Maka dilakukan pengamatan terhadap sistem yang berhubungan dengan judul tersebut. Sistem yang diamati
peneliti, sebagai berikut :
Tabel 2.1 Studi Literatur Sejenis
No. Sumber Gambaran Umum Sistem Kelebihan Kekurangan
1.
Nama : Angga Adi Nugroho
Nim : 105093003010
Judul : Sistem Informasi Pembelian
Barang Studi Kasus : PT. Tiara
Royale Pada Departement
Purchasing and Store Order
Fakultas : Sains & Teknologi.
Sistem Informasi
Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Suatu pengembangan sistem
informasi pembelian barang
pada PT. Tiara Royale
department purchasing dan
order. Pengembangan sistem
informasi pembelian barang
yang terintegrasi dengan baik
antara proses input, transaksi,
cek dan laporan
kegiatanpembelian barang
dan sistem tersebut dapat
menyajikaninformasi cek
stock barang yang akurat,
laporan yang cepat dan
sesuai dengan kebutuhan
manajemen perusahaan
Dengan adanya pengembangan
sistem informasi pembelian
barang dapat membantu dalam
kegiatan pengolahan data
pembelian barang pada
department purchasing dan order
yang meliputi proses input, cek,
transaksi dan cetak laporan.
Sistem ini menyajikan laporan-
laporan yang sesuai dengan
kebutuhan manajemen
perusahaan serta penambahan
fitur grafik sebagai bahan
masukan dalam pengambilan
keputusan, informasi data stock
barang yang lebih akurat.
Sistem tersebut merupakan sistem
yang digunakan oleh orang-orang
intern perusahaan. Sebaiknya tidak
berbentuk web melainkan aplikasi
desktop yang memang lebih cocok
untuk sebuah aplikasi intern
perusahaan. Misalnya dengan
menggunakan bahasa pemograman
visual basic 6.0 atau visual studio
basic.net dan sebagainya.
59
2.
Nama : Dillah Peni Fauziah
Nim : 105093003017
Judul : Rancang Bangun Sisfo Pencatatan
Keuangan Organisasi Non-Profit
Studi Kasus : di LSM Pattiro
Fakultas : Sains & Teknologi.
Sistem Informasi
Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Suatu sistem informasi
pencatatan keuangan
organisasi non-profit pada
Lembaga Sosial Masyarakat
Pattiro yang berfungsi untuk
mencatat keuangan dengan
penomeran yang jelasdan
berurut pada setiap transaksi
dan menampilkan laporan
penerimaan kas, pengeluaran
kas, aktivitas kas secara
keseluruhan, akurat, tepat
waktu, dan dapat
dipertanggung jawabkan
guna mengambil keputusan.
Hal ini sangat
menguntungkan karena dapat
mengurangi redudansi data
dan dapat mengatasi
kehilangan data.
Sistem informasi keuangan non-
profit telah berhasil terwujud.
Membuat sebuah sistem
pencatatan transaksi penerimaan
kas dan transaksi pengeluaran kas
yang terkomputerisasi.
Membuah sebuah sistem nomor
urut yang tercetak pada setiap
pencatatan nomor transaksi.
Menggunakan sistem
pengendalian internal sehingga
data yang dihasilkan akurat dan
dapat dipertanggung jawabkan.
Sistem ini menggunakan bahasa
pemograman PHP dan MYSQL
sebagai databasenya yang
berbentuk web. Sistem ini tentu
akan lebih baik jika menggunakan
aplikasi desktop seperti visual
basic 6.0 mengingat aplikasi yang
dibuat ini diperuntukkan untuk
lembaga sosial masyarakat pattiro
yang berbasis non profit dan
orang-orang internal perusahaaan
saja yang menggunakan aplikasi
ini.
60
3.
Nama : Ismaya
Nim : 102093026429
Judul : Pengembangan Sistem Informasi
BPR Berbasis Web Pada PT. BPR
Mulya Arta
Fakultas : Sains & Teknologi.
Sistem Informasi.
Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Suatu sistem informasi Bank
Perkreditan Rakyat pada PT.
BPR Mulya Arta yang
berbasis web menggunakan
PHP dan MYSQL versi
5.0.4.1 dalam pengolahan
datanya telah menggunakan
komputerisasi yang berbasis
web untuk mengolah data
calon debitur yang ingin
melakukan peminjaman
kepada BPR Mulya Arta,
selain itu juga dapat
mempercepat dan
mempermudah dalam
pencarian data calon debitur
sehingga debitur tidak lagi
datang ke Bank untuk
mengajukan pinjaman karena
telah mengganti sistem
manual dan sistem
komputerisasi yang telah
digabungkan dengan aplikasi
website.
Internet sangat membantu dalam
hal pengumpulan pendaftaran
calon debitur yang ingin
melakukan pinjaman.
Dengan adanya sistem informasi
maka bagian keuangan tidak
perlu mencari-cari data dalam
bentuk kertas tetapi dengan
melihat bagian teller maka dapat
dengan mudah melihat data-data
tersebut sudah terkomputerisasi.
Pihak bank telah mengubah
pelayanan menjadi lebih baik.
Aplikasi ini merupakan aplikasi
gabungan antara sistem
terkomputerisasi dengan website.
Pada sistem ini calon debitur
tidak perlu datang langsung ke
Bank untuk melakukan pinjaman
Calon debitur tidak perlu datang
langsung ke Bank untuk
melakukan pinjaman, hal ini
dapat berakibat fatal
dikarenakan pada proses
pengajuan permohonan
pembiayaan banyak data dan
informasi yang dibutuhkan dari
kedua belah pihak.
Sehingga pendaftaran online
dapat juga berakibat menipu,
karena pihak bank tidak tahu
secara pasti siapa yang ingin
melakukan permohonan
pengajuan pinjaman walaupun
aplikasi ini digunakan hanya
sebagai pendaftaran calon
debitur yang ingin melakukan
pembiayaan. Zaman sekarang
banyak sekali penipuan dengan
berbagai cara apalagi lewat
internet.
61
4.
Nama : Eka Purnamasari
Nim :
Judul : Rancang Bangun Sistem Informasi
Pembiayaan Mudharabah
Studi Kasus KJKS EL-MUBAROK
Fakultas : Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Penelitian tersebut
memfokuskan pada kegiatan
menganalisa sistem yang
berjalan, merancang database
dan membuatkan program
aplikasi dari proses
pengajuan permohonan
pembiayaan sampai pada
realisasi pembiayaan
Perancangan dibuat dengan
diagram yang lengkap sehingga
akan lebih detail dalam
menaganalisa
Sistem ini dibuat dari awal proses
yaitu pengajuan permohonan
pembiayaan
Proses pengajuan pembiayaan
yang dilakukan online serta
realisasinya apakah menjamin
pihak bank dalam melakukan
pencairan dana dan apakah
semua dapat dilakukan secara
online.
62
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
3.1 Metode Pengumpulan Data.
Dalam penyusunan skripsi ini diperlukan data-data serta informasi yang
realtif lengkap yang dapat mendukung kebenaran materi uraian dan pembahasan.
Pengumpulan data tidak lain dari suatu proses pengadaan data primer untuk
keperluan penelitian. Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan
standar untuk memperoleh data yang diperlukan. Adapun metode pengumpulan
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, studi
pustaka dan studi literatur sejenis.
3.1.1 Observasi.
Observasi dilakukan langsung pada PT. BPR Syariah WAKALUMI
yang beralamat komplek mutiara center blok b1 Jl. Dewi Sartika Ciputat
pada tanggal 10 Febuari sampai dengan 10 Maret 2010. Tujuan
dilakukannya observasi adalah guna mengetahui bagaimana sistem yang
berjalan pada PT. BPRS Wakalumi dan mengetahui masalah-masalah apa
saja yang menjadi kendala dalam kegiatan operasional pembiayaan. Dari
hasil pengamatan, diketahui bahwa kegiatan operasional pembiayaan di PT.
BPRS Wakalumi masih dilakukan secara tertulis dengan media tangan yang
sehingga pelayanan menjadi lambat. Setelah mengetahui permasalahan
tersebut maka peneliti menganalisis dan memberikan pemecahan masalah
63
dengan membuat sistem informasi akuntansi pembiayaan mudharabah untuk
membantu menyelesaikan permasalahan yang ada.
3.1.2 Wawancara.
Wawancara dilakukan secara langsung dengan pihak-pihak terkait
yaitu Ibu Ana selaku customer service, Ibu Widi selaku teller pembiayaan
dan Bapak Agus sebagai pimpinan. Beberapa masalah yang ada pada sistem
berjalan dapat disimpulkan dari hasil wawancara dengan pihak-pihak yang
telah disebutkan, sebagai berikut :
1. Pekerjaan yang dilakukan masih tertulis melalui media tangan
mulai dari proses pencatatan data master, perhitungan daftar
angsuran, pemrosesan transaksi.
2. Pelayanan yang lambat membuat nasabah harus menunggu lama.
Guna memecahkan permasalahan yang ada, maka diajukan
rancangan untuk pembuatan sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah untuk dapat membantu kegiatan pengolahan data pembiayaan.
Berikut kesimpulan hasil wawancara tentang pembuatan sistem
informasi akuntansi pembiayaan mudharabah, sebagai berikut :
1. Sistem diharapkan dapat mempermudah proses pembiayaan
mudharabah, mulai dari mencatat data master, menghitung
angsuran, memproses transaksi, dan mencatat data akuntansi.
64
2. Sistem diharapkan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik
dibandingkan dengan yang lalu, sehingga nasabah tidak perlu
menunggu lama.
Untuk lebih lengkap hasil dari wawancara terdapat pada lampiran I.
3.1.3 Studi Pustaka.
Metode ini dilakukan dengan mempelajari teori-teori terkait.
Pengumpulan data diperoleh dari brosur serta form-form yang terkait
dengan pembiayaan pada PT. BPRS Wakalumi. Adapun buku-buku yang
digunakan dalam penulisan skripsi ini terdapat pada daftar pustaka, tidak
hanya itu pencarian melalui media elektronik seperti internet juga dilakukan
guna memperoleh data-data tambahan.
Setelah peneliti mendapatkan data-data yang dibutuhkan, maka data
tersebut kemudian di olah hingga menghasilkan informasi bagi peneliti guna
menunjang terwujudnya sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah (SIAPAMUD).
3.1.4 Studi Literatur Sejenis.
Studi literatur sejenis, dalam hal ini peneliti membandingkan apakah
literatur sebelumnya dapat membantu dalam pengembangan sistem yang
diusulkan. Selain itu peneliti juga membandingkan apakah sistem yang
dikembangkan memiliki kelebihan dari sistem yang dibuat berdasarkan
literatur sejenis atau sebelumnya ditempat lain yang telah menggunakan
65
sistem informasi. Hasil perbandingan studi literatur sejenis ini dapat dilihat
pada landasan teori bab II.
3.2 Metode Pengembangan Sistem.
Penelitian ini menggunakan metode RAD (Rapid Application Diagram).
Terdapat tiga fase dalam RAD yaitu sebagai berikut: (Kendall dan Kendall, 2003).
3.2.1 Fase Perencanaan Syarat (Requirement Planning).
Dalam fase ini diuraikan mengenai gambaran umum PT. BPRS
Wakalumi (sejarah perusahaan, visi dan misi perusahaan, dan struktur
organisasi), analisa sistem berjalan, analisa sistem usulan, analisa kebutuhan
fungsional sistem dan analisa kebutuhan non-fungsional sistem. Uraian dari
fase perencanaan syarat sebagai berikut :
1. Gambaran Umum PT. BPRS Wakalumi.
Menguraikan tentang profil PT. BPRS Wakalumi, seperti sejarah
PT BPRS Wakalumi, visi, misi, moto, struktur organisasi dan
produk-produk pembiayaan PT. BPRS Wakalumi.
2. Analisa Sistem Berjalan.
a. Mendefinisikan proses bisnis yang telah didapat oleh peneliti
digambarkan melalui gambar 4.2 Work Flow yang berjalan
pada PT. BPRS Wakalumi.
b. Menganalisis masalah yang ada pada proses pembiayaan,
masalah-masalah yang ada yaitu :
66
1. Pekerjaan yang dilakukan masih tertulis melalui media
tangan.
2. Pelayanan menjadi lambat sehingga nasabah harus
menunggu lama.
c. Mengidentifikasi rumus perhitungan daftar angsuran dan denda
pada PT. BPRS Wakalumi.
3. Analisa Sistem Usulan.
Memberikan usulan yaitu dengan membuat Sistem Informasi
Akuntansi Pembiayaan Mudharabah berdasarkan hasil analisa
terhadap masalah sebagai upaya perbaikan dari kekurangan-
kekurangan sistem yang berjalan.
4. Analisa Kebutuhan Fungsional Sistem.
Analisa kebutuhan fungsional sistem menjelaskan mengenai
layanan atau fungsi apa saja yang disediakan oleh sistem untuk
memudahkan user dalam menggunakannya. Yang mencakup
input, proses, output, database, kebutuhan user (customer service,
teller pembiayaan, admin, dan pimpinan)
5. Analisa Kebutuhan Non-Fungsional Sistem.
Deskripsi dari fitur-fitur, karakteristik dan batasan-batasan lain
yang mendefinisikan sistem yang memuaskan yang mencakup
kebutuhan produk, kebutuhan organisasional, dan kebutuhan
eksternal.
67
3.2.2. Fase Perancangan (Workshop Design).
Pada tahap ini terbagi dalam tiga perancangan desain, yaitu :
1. Desain Sistem.
Dalam perancangan Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan
Mudharabah, peneliti menggunakan diagram-diagaram UML
(Unified Modelling Language) dalam mendesain sistem.
Diagram-diagram yang digunakan dalam desain sistem adalah
sebagai berikut : Use Case Diagram, Use Case Narrative
Analysis, dan Activity Diagram.
2. Desain Database.
Desain database sistem diuraikan dalam bentuk diagram UML,
yaitu class diagram. Class diagram menggambarkan hubungan
antar kelas yang terjadi.
3. Desain Antarmuka.
Desain rancangan antarmuka sistem digambarkan dengan
sequence diagram dan state diagram. Serta desain antarmuka
interface (GUI) untuk melihat rancangan tampilan yang nantinya
menjadi sebuah sistem.
68
3.2.3 Fase Konstruksi dan Pelaksanaan (Implementation).
Pada tahap ini dilakukan fase konstruksi dan fase pelaksanaan. Pada
fase konstruksi perangkat lunak, pengevaluasian terhadap hasil sistem
informasi akuntansi pembiayaan mudharabah dan perangkat lunak yang
dikembangkan dan diimplementasikan terhadap sistem tersebut.
1. Konstruksi perangkat lunak.
Setelah sistem didesain sesuai dengan keinginan dan kebutuhan
pengguna, kemudian hasil desain tersebut diimplementasikan
dengan mengkonstruksikan perangkat lunak Sistem Informasi
Akuntansi Pembiayaan Mudharabah.
2. Implementasi Perangkat Lunak.
Menentukan spesifikasi hardware dan kebutuhan software yang
dibutuhkan. Serta rancangan implementasi jaringan dalam
menerapkan SIAPAMUD.
3. Pengujian Perangkat Lunak.
Perangkat lunak Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan
Mudharabah yang telah dikonstruksikan, kemudian diuji agar
dapat mengetahui kesalahan-kesalahan yang terdapat dalam
perangkat lunak sistem dan kemudian dapat diperbaiki agar sesuai
dengan yang diharapkan. Pengujian sistem dilakukan dengan
menggunakan metode blackbox testing yaitu dengan cara meng-
input-kan data ke dalam sistem dan melihat hasil output nya
apakah sesuai dengan yang diharapkan.
69
Pengumpulan Data Metode Pengumpulan Data
Observasi
Wawancara
Studi Pustaka
Tahap
Pengembangan Sistem
Metode RAD
(Rapid Application Development)
Kendall dan Kendall, 2003
Perencanaan Syarat
(Requirement Planning)
Visi, Misi, dan Motto
Analisa
Sistem Usulan
Analisa
Sistem Berjalan
Perancangan
(Workshop Desain)
Desain Sistem
Desain Database
Desain Antar Muka
Use Case Diagram
Activity Diagram
Class Diagram
Sequence Diagram
State Diagram
Konstruksi dan
Pelaksanaan
(Implementation)
Konstruksi
Perangkat Lunak
Pengujian
Perangkat Lunak
Visual Basic 6.0
SQL 2000
3.3 Kerangka Berpikir Penelitian
Sejarah PT. BPRS
WAKALUMI
Struktur Organisasi Produk-Produk PT.BPRS
Wakalumi
Studi Literatur
Sejenis
Implementasi
Perangkat Lunak
Black Box Testing
Spesifikasi HW & SW
Rancangan Jaringan
Gambaran Umum
PT. BPRS
Wakalumi
Use Case Narrative
Analysis Diagram
Kesimpulan
Analisa
Kebutuhan Fungsional Sistem
Analisa
Kebutuhan Non-Fungsional Sistem
Gambar 3.1 Kerangka Berpikir Penelitian
62
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Fase Perencanaan Syarat (Requirement Planning).
4.1.1 Gambaran Umum PT. BPRS Wakalumi.
4.1.1.1 Sejarah.
BANK SYARIAH WAKALUMI, didirikan oleh Yayasan
Wakalumi (wakaf karyawan dan alumni muslim citibank), yang
bergerak dalam bidang sosial dan pendidikan bagi anak yatim,
miskin dan dhuafa khususnya. Tujuan didirikannya perseroan selain
sebagai unit bisnis yang professional dan islami, juga untuk
menyediakan dana berkesinambungan guna mendukung kegiatan
yayasan. Perseroan resmi beroperasi secara konvensional sebagai
BPR sejak 9 April 1990. Berdasarkan Akte No. 78 Notaris B.R.A.Y
Mahyastoeti Notonegoro, SH tanggal 9 Juni 1994, peseroan
menyetujui masuknya Bank Muamalat Indonesia sebagai pemegang
saham dengan kepemilikan sebesar 49% dan menyetujui perubahan
sistem operasional menjadi syariah. Dengan masuk serta adanya
bantuan teknis dan manajemen dari Bank Muamalat Indonesia,
Kinerja Bank Syariah Wakalumi semakin baik.
Setelah melalui transisi untuk melakukan konversi system
operasional, maka sejak tahun 1995, perseroan resmi beroperasi
dengan sistem syariah. Selanjutnya mulai tahun 2003, keterkaitan
63
antara Bank Syariah Wakalumi dengan Bank Muamalat Indonesia.
Kini Bank Syariah Wakalumi memiliki 5 kantor kas yang tebesar di
wilayah Kabupaten Tangerang. Perseroan telah mengalami beberapa
kali perubahan modal dasar, berawal dari Rp. 300 juta menjadi Rp.
1.5 Milyar, kemudian pada tahun 2005 meningkat menjadi Rp. 6
Milyar. Sejak masuknya Bank Muamalat Indonesia pada tahun 1994,
kepemilikan perseroan terbuka bagi siapa saja yang memiliki
komitmen yang sama untuk mengembangkan ekonomi umat.
4.1.1.2 Visi, Misi, dan Motto.
Visi yang dimiliki oleh PT. BPR Syariah Wakalumi, yaitu
ingin menjadi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah terbaik dan
terpercaya. Adapun Misi dari PT. BPRS Wakalumi sebagai berikut :
a. Memberdayakan ekonomi umat dengan fokus usaha
mikro, kecil dan menengah.
b. Memberikan layanan prima dan amanah bagi para mitra
usaha.
c. Memiliki sistem dan tata kerja yang unggul dengan
sumber daya insani yang profesional, kompeten, handal
dan menjunjung tinggi ukhuwah islamiyah
d. Memberikan manfaat optimal bagi para stakeholder
e. Memberikan kontribusi nyata bagi negara dan bangsa.
64
Motto adalah setiap lembaga perbankan tentu mempunyai
motto sebagai motivasi melaksanakan kewajiban-kewajiban sebagai
karyawan dengan berbagai kegiatan yang ada pada Bank tersebut.
Motto dari PT. BPR Syariah Wakalumi adalah “ Membangun
Kualitas Hidup Yang Khasanah ”.
4.1.1.3 Struktur Organisasi.
Gambar 4.1 Struktur Organisasi PT. BPRS Wakalumi.
4.1.1.4 Produk-Produk Pembiayaan.
Pembiayaan syariah ditujukan untuk memenuhi kebutuhan
usaha sesuai dengan prinsip syariah yakni bagi hasil, jual belli dan
sewa beli yang terbebas dari penetapan bunga. Dengan prinsip
syariah maka akan mendapatkan pembiayaan yang adil karena
kemajuan usaha juga kemajuan PT.BPR Syariah Wakalumi. Manfaat
65
dari pembiayaan ini yaitu pembiayaan syariah mendukung kemajuan
usaha dengan cara mudah, fleksibel, adil dan lebih menentramkan.
Tujuan pembiayaan syariah yaitu pembiayaan produktif
untuk membantu usaha untuk memperoleh modal kerja dan baranng
modal pembiayaan konsumtif untuk memenuhi kebutuhan akan
barang
Adapun produk-produk pembiayaan PT. BPR Syariah
Wakalumi, adalah sebagai berikut :
a. Murabahah.
Adalah pembiayaan dengan prinsip jual beli barang pada harga
asal dengan tambahan keuntungan yang disepakati, dengan pihak
bank selaku penjual dan nasabah selaku pembeli.
b. Mudharabah.
Adalah pembiayaan dengan prinsip bagi hasil, yang sesuai dengan
kesepakatan. Pembiayaan ini dapat disalurkan untuk berbagai
jenis usaha seperti perdagangan, perindustrian, dan pertanian serta
jasa.
c. Musyarakah.
Adalah pembiayaan dengan prinsip bagi hasil, yang porsinya
disesuaikan dengan porsi penyertaan. Cocok bagi yang telah
memiliki usaha namun masih kekurangan dana atau
membutuhkan dana untuk mengembankan usahanya.
66
d. Ijarah
Adalah pembiayaan dengan prinsip sewa murni atau sewa beli.
Pembiayaan ini sesuai untuk anda yang menginginkan menyewa
tempat usaha bertujuan untuk mengalihkan pemilikan aset
tersebut untuk anda.
e. MultiJasa.
Adalah pembiayaan dengan menggunakan akad ijarah atau akad
kafalah, dimana Bank memperoleh imbalan jasa (ujrah) atau fee.
Besarnya ujrah atau fee harus disepakati diawal dan dinyatakan
dalam bentuk nominal.
f. Qordhul Hasan.
Adalah pembiayaan kebijakan dengan prinsip pinjam meminjam
tanpa ada tambahannya. Pembiayaan ini diperuntukkan bagi para
kaum dhuafa yang mempunyai usaha dan akan mengembangkan
usahanya tersebut. Pembiayaan ini diangsurkan sesuai dengan
kesepakatan sesuai dengan pinjaman yang diberikan oleh Bank.
g. Rahn
Adalah gadai emas atau logam mulia sesuai syariah.
67
4.1.2 Analisis Sistem Berjalan Pada PT. BPRS Wakalumi.
PT. BPRS Wakalumi adalah perusahaan yang bergerak di bidang
perbankan. Peneliti telah melakukan pengumpulan data melalui observasi,
wawancara dan studi pustaka. Dari hasil tersebut ternyata proses kegiatan
pembiayaan masih berjalan manual. Mulai dari pencatatan data nasabah,
transaksi, menghitung angsuran, dan membuat laporan. Aktor yang terlibat
pada sistem yang berjalan sebanyak 3 orang, yaitu customer service, teller
pembiayaan, pimpinan. Adapun uraian analisa sistem berjalan pada PT.
BPR Syariah Wakalumi sebagai berikut :
1. Customer service mencatat data master kemudian data disimpan
dalam file. Kemudian customer service mulai menghitung daftar
angsuran.
2. Setelah dihitung data tersebut disimpan serta untuk melakukan
transaksi angsuran setiap bulannya.
3. Tellpem melayani nasabah yang melakukan pembayaran angsuran
dengan memprosesan transaksi (cicilan pembayaran), transaksi
tersebut disimpan dalam file.
4. Kemudian file transaksi di periksa dan dicatat kembali. Jika
terdapat nasabah yang telat melakukan transaksi setelah 10 hari
dari tanggal pembayaran yang seharusnya (cicilan pembayaran),
maka denda dihitung manual dengan nominal denda 1 hari
sebesar Rp. 2000,-.
68
5. Setelah semua data diproses, maka teller pembiayaan membuat
laporan untuk diserahkan kepada pimpinan. Laporan tersebut
diperiksa dan dijadikan sebagai dasar pengambilan keputusan.
Setelah mengetahui analisa sistem berjalan pada PT. BPRS
Wakalumi, adapun permasalahan yang dirumuskan oleh peneliti sebagai
berikut :
3. Pekerjaan yang dilakukan masih tertulis melalui media tangan.
4. Seringnya terjadi kesalahan perhitungan daftar angsuran dan
pemrosesan transaksi.
5. Pelayanan nasabah kurang efektif dan efisien mengingat masih
tertulisnya semua pekerjaan yang dilakukan.
6. Mencegah terjadinya manipulasi data.
Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan, maka perlu
adanya suatu sistem yang terintegrasi antara bagian customer service,
tellpem dan adm pembiayaan agar dapat mempermudah kegiatan
operasional pembiayaan mudharabah.
Pemecahaan masalah yang diusulkan yaitu dengan membuat sistem
informasi akuntansi pembiayaan mudharabah. Yang nantinya sistem
tersebut dapat berfungsi mencatat data nasabah, menghitung daftar angsuran
dan memproses transaksi yang menghasilkan laporan.
69
Identifikasi rumus perhitungan daftar angsuran pada PT. BPRS
Wakalumi sebagai berikut :
a. Total Biaya MarkUp : Plafon x Markup / Periode.
b. Total Pembiayaan : Pembiayaan + Total Biaya MarkUp.
c. Biaya Markup/Bulan : Total Biaya MarkUp / Periode
d. Cicilan Pokok : Total Pembiayaan + Biaya MarkUp/Bulan
Adapun hal-hal yang harus diperhatikan, ketika nasabah ingin
melakukan pembiayaan mudharabah, yaitu :
1. Nasabah harus memiliki jaminan 30% dari jumlah plafon yang diajukan.
2. Jaminan yang diterima berupa :
a. BPKB Motor.
b. BPKB Mobil.
c. Sertifikat Tanah.
3. Nasabah yang melakukan pembiayaan minimal 1 tahun dan maksimal 3
tahun (dalam hitungan bulan) dengan spesifikasi markup dan jumlah
plafon yang tertera pada tabel dibawah ini.
Tabel 4.1 Spesifikasi MarkUp
Jumlah Plafon (Pembiayaan)
Dalam Rupiah (Rp)
Jumlah Mark Up Dalam Persen (%)
1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun
5.000.000 50.000.000 5 10 15
51.000.000 100.000.000 10 15 20
101.000.000 150.000.000 15 20 25
151.000.000 200.000.000 20 25 30
70
Contoh Kasus :
1. Bpk. Hartono melakukan pembiayaan sebesar Rp. 75.000.00,-, dengan
jaminan berupa mobil Avanza dengan nilai Rp. 120.000.000,-. Beliau
mengambil pembiayaan dengan periode 12 Bulan dan mendapatkan
markup sesuai kesepakatan 10%.
Jawab :
a. Total Biaya MarkUp : Plafon x Markup / Periode.
Rp. 75.000.000 x 10%/12 = Rp. 7.500.000,-
b. Total Pembiayaan : Pembiayaan + Total Biaya MarkUp.
Rp. 75.000.000 + Rp. 7.500.000
= Rp. 82.500.000,-
c. Pembiayaan Pokok : Total Pembiayaan/Periode
Rp. 82.500.000,- / 12 = Rp. Rp 6.875.000,-
d. Biaya Markup : Total Biaya MarkUp / Periode
Rp. 7.500.000/12 = Rp. 625.000,-/Bulan
e. Pembiayaan Mudharabah : Pembiayaan / jumlah periode
: Rp. 75.000.000 / 12 = Rp 6.250.000,-
Jurnal untuk Pembiayaan Bp. Hartono :
Dr : Kas Rp. 6.875.000,-
Kr : Pembiayaan Mudharabah Rp. 6.250.000,-
Kr : Pendapatan Mark-Up Rp. 625.000,-
71
Customer Service
Mencatat data nasabah, pembiayaan dan menghitung daftar angsuran
Customer Service
Menyimpan berkas di di dalam file
nasabah
Membayar angsuran
Teller pembiayaan
Disimpan dalam file dan dibuat bukti pembayaran
Pay to$
Bukti pembayaran
Teller pembiayaan
Menerima pembayaran angsuran
Membuat laporan sit berdasarkan pembayaran angsuran
Menyerahkan laporan
pimpinan
Memeriksa laporan
Gambar 4.2 WorkFlow Sistem Yang Berjalan Pada PT. BPRS Wakalumi
72
4.1.3 Analisis Sistem Usulan.
Setelah melakukan analisa kebutuhan sistem, maka dapat
disimpulkan untuk membuat sebuah sistem yang bisa mengatasi masalah
serta memenuhi kebutuhan. Analisa sistem usulan ini menggunakan
permodelan berorientasi objek. Adapun peneliti mengusulkan dengan
mengintegrasikan aktor yang terkait pada kegiatan operasional pembiayaan
mudharabah. Aktor yang terkait pada proses pembiayaan yaitu customer
service, teller pembiayaan, admin dan pimpinan. Adapun pembagian tugas
dari masing-masing aktor dijelaskan sebagai berikut :
1. Admin bertugas mengatur hak akses customer service, tellpem,
dan pimpinan.
2. Customer service bertanggung jawab atas penginputan data
master yang meliputi data master nasabah, data master
pembiyaaan dan hitung daftar angsuran.
3. Teller pembiayaan bertugas memproses transaksi, menginput data
jurnal dan menginput sit.
4. Pimpinan, mengawasi jalannya kegiatan operasional pembiayaan
dengan melihat laporan dan mencetak laporan tersebut. Yang
kemudian laporan tersebut dapat dipergunakan sebagai
pengambilan keputusan.
73
Adapun sistem yang diusulkan peneliti digambarkan melalui workflow
dibawah ini :
admin
Teller pembiayaan
Customer Service
pimpinan
Memasukkan data userMemasukkan data nasabah,
pembiayaan dan menghitung daftar angsuran
Memasukkan cicilan nasaban, memasukkan jurnal sit
Melihat laporankomputer
Gambar 4.3 Workflow Sistem Yang Diusulkan Pada PT. BPRS Wakalumi
4.1.4. Analisis Kebutuhan Sistem Fungsional.
Kebutuhan fungsional atau functional requirement adalah deskripsi
dari aktivitas-aktivitas dan layanan yang harus disediakan oleh sistem
(Ladjamuddin, 2004).
Dalam sebuah sistem terdapat program yang akan membantu user
dalam memecahkan masalahnya. Kebutuhan fungsional dari sistem
informasi akuntansi pembiayaan mudharabah akan menjelaskan mengenai
layanan atau fungsi apa saja yang disediakan oleh sistem untuk
memudahkan user dalam menggunakannya.
Kebutuhan-kebutuhan fungsional sistem informasi akuntansi
pembiayaan mudharabah antara lain:
74
a. Input.
Masukan yang ada pada sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah, yaitu :
1. User id dan password.
2. User.
3. Nasabah.
4. Pembiayaan.
5. Angsuran.
6. Cicilan.
7. Jurnal.
8. Sistem Input Transaksi.
b. Proses
Proses yang terdapat dalam sistem, yaitu :
1. Login bagi user yang memiliki account.
2. Proses tambah, ubah, simpan dan hapus user.
3. Proses tambah, ubah, simpan dan hapus nasabah.
4. Proses tambah, ubah, simpan dan hapus pembiayaan.
5. Proses hitung, kosongkan, ubah, simpan, dan hapus angsuran.
6. Proses transaksi cicilan.
7. Proses mencetak bukti pembayaran.
8. Proses tambah, ubah, simpan dan hapus jurnal.
75
9. Proses melihat menu utama.
10. Proses tambah, batal, ok dan cek validasi sistem input
transaksi.
11. Proses melihat (preview) laporan
12. Proses melihat menu utama.
13. Proses mencetak laporan.
14. Proses logoff.
c. Output
Keluaran dari sistem, yaitu :
1. Laporan daftar angsuran nasabah.
2. Laporan sistem input transaksi.
d. Database.
Database yang diusulkan pada sistem ini terdapat 8 tabel, yaitu :
1. Tabel User.
2. Tabel Nasabah.
3. Tabel Pembiayaan.
4. Tabel Angsuran.
5. Tabel Angsuran Detail.
6. Tabel Cicilan Pembayaran.
7. Tabel Jurnal.
8. Tabel Sistem Input Transaksi.
76
e. Kebutuhan User.
1. Kebutuhan Admin.
a. Admin memulai kegiatan dengan login untuk masuk
kedalam sistem.
b. Admin dapat mengatur hak akses user untuk masuk ke
dalam sistem.
c. Admin dapat mengakhiri kegiatan dengan logoff untuk
keluar dari sistem.
2. Kebutuhan Customer service.
a. CS memulai kegiatan dengan login untuk masuk kedalam
sistem.
b. CS dapat menambah, mengubah, menghapus dan
menyimpan data nasabah dan data pembiayaaan.
c. CS mengakhiri kegiatan dengan logoff untuk keluar dari
sistem.
3. Kebutuhan Tellpem.
a. Tellpem memulai kegiatan dengan login untuk masuk
kedalam sistem.
b. Tellpem dapat menghitung angsuran.
c. Tellpem dapat memproses transaksi cicilan.
d. Tellpem dapat mencetak bukti pembayaran
77
e. Tellpem dapat menambah, mengubah, menyimpan, dan
menghapus jurnal.
f. Tellpem dapat menambah sistem input transaksi,
memproses transaksi sit dan mengecek validasi.
g. Tellpem dapat mengakhiri kegiatan dengan logoff untuk
keluar dari sistem.
4. Kebutuhan Pimpinan.
a. Pimpinan dapat memulai kegiatan dengan login untuk
masuk ke dalam sistem
b. Pimpinan dapat melihat, mencetak laporan
c. Pimpinan dapat mengakhiri kegiatan dengan logoff untuk
keluar dari sistem.
4.1.5. Analisis Kebutuhan Sistem Non-Fungsional.
Non functional requirement atau kebutuhan non fungsional adalah
deskripsi dari fitur-fitur, karakteristik dan batasan-batasan lain yang
mendefinisikan sistem yang memuaskan (Ladjamuddin, 2004).
Kebutuhan non fungsional sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah sebagai berikut:
1. Kebutuhan Produk.
Kebutuhan produk menjelaskan tentang keandalan, efektivitas,
kegunaan, dan kinerja dari sistem informasi pembiayaan
78
mudharabah. Kebutuhan produk yang terdapat dalam sistem
informasi akuntansi pembiayaan mudharabah antara lain:
a. Sistem ini mampu diterapkan pada semua OS (Operating
Systems).
b. Spesifikasi personal computer minimal core duo dengan
memori 1 Gb.
2. Kebutuhan Organisasional.
Dalam kebutuhan organisasional mendefinisikan informasi apa
saja yang terdapat pada sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah meliputi standar sistem, bahasa pemograman yang
digunakan dalam sistem dan metode perancangan apa yang
digunakan oleh sistem. Berikut adalah penjelasan dari
kebutuhan-kebutuhan tersebut antara lain :
a. Bahasa pemograman yang digunakan yaitu Microsoft Visual
Basic 6.0 dengan database SQL Server 2000.
b. Metode pengembangan sistem yang digunakan yaitu metode
pengembangan RAD (Rapid Aplication Development).
3. Kebutuhan Eksternal.
Kebutuhan eksternal mencakup privasi sistem, keamanan sistem,
legalitas sistem serta kinerja dari sistem. Penjelasan dari
kebutuhan eksternal adalah sebagai berikut:
79
a. Setiap user memiliki user id dan password masing-masing
untuk melaksanakan kegiatannya.
b. Sistem dapat menampilkan informasi berupa alert atau
peringatan jika ada kesalahan dalam melakukan login
maupun pada pengisian data.
4.2 Fase Perancangan (Workshop Design).
4.2.1. Desain Sistem.
4.2.1.1. Permodelan Use Case Diagram.
4.2.1.1.1 Identifikasi Pelaku (Actor).
Pada tabel dibawah ini dijelaskan daftar pelaku
atau aktor yang terlibat dalam sistem informasi akuntansi
pembiayaan mudharabah beserta deskripsi tentang masing-
masing pelaku yang ada.
Tabel 4.2 Daftar Pelaku (Actor).
No. Nama Pelaku Deskripsi
1. Admin Orang yang menginput data user
2. Customer Service
Orang yang menginput data nasabah.
Orang yang menginput data master
pembiayaan.
Orang yang menghitung angsuran nasabah
3. Teller Pembiayaan Orang yang memprosescicilan transaksi
Orang yang memprosessistem input transaksi
2. Pimpinan Orang yang menerima, melihat, dan memeriksa
laporan.
80
4.2.1.1.2 Identifikasi Use Case.
Setelah melakukan identitas pelaku, tahapan
selanjtnya adalah melakukan identifikasi use case yang ada
dalam sistem.
Tabel 4.3 Daftar Use Case
No. Nama Use Case Deskripsi
1. Login
Use Case menggambarkan kegiatan login ke
dalam sistem dengan memasukkan data
pengguna untuk diiverifikasi oleh sistem.
2. Master User
Use Case menggambarkan kegiatan
membuat data master user yang terkait
dengan sistem.
3. Master Nasabah Use Case menggambarkan kegiatan
menginput data nasabah.
4. Master Pembiayaan Use Case menggambarkan kegiatan
menginput data master pembiayaan.
5. Hitung Angsuran Nasabah Use Case menggambarkan kegiatan
menghitung angsuran nasabah
6. Transaksi Cicilan Use Case menggambarkan kegiatan
menginput data cicilan pembayaran nasabah.
7. Master Jurnal Use Case menggambarkan kegiatan
menginput data jurnal.
8. Sistem Input Transaksi Use Case menggambarkan kegiatan
menginput sistem input transaksi.
9. Laporan Daftar Angsuran
Use Case menggambarkan kegiatan
menampilkan laporan daftar angsuran
nasabah.
10. Laporan Sistem Input Transaksi Use Case menggambarkan kegiatan
menampilkan laporan sistem input transaksi.
11. Logoff
Use Case menggambarkan kegiatan logoff
ke dalam sistem untuk mengakhiri kegiatan
yang sedang di lakukan.
81
4.2.1.1.3 Permodelan Use Case Diagram.
Setelah aktor dan use case teridentifikasi, maka
dapat digambarkan permodelan use case diagram sebagai
berikut :
Tabel 4.4 Daftar Permodelan Use Case Diagram
No. Nama Use Case Deskripsi Aktor
1. Login
Use Case menggambarkan kegiatan
login ke dalam sistem dengan
memasukkan data pengguna untuk
diiverifikasi oleh sistem.
Admin
Customer
service
Tellpem
Pimpinan
2. Master User
Use Case menggambarkan kegiatan
membuat data master user yang
terkait dengan sistem.
Admin
3. Master Nasabah Use Case menggambarkan kegiatan
menginput data nasabah.
Customer
service
4. Master Pembiayaan Use Case menggambarkan kegiatan
menginput data master pembiayaan.
Customer
service
5. Hitung Angsuran
Nasabah
Use Case menggambarkan kegiatan
menghitung angsuran nasabah
Customer
Service
6. Transaksi Cicilan
Use Case menggambarkan kegiatan
menginput data cicilan pembayaran
nasabah.
Tellpem
7. Master Jurnal Use Case menggambarkan kegiatan
menginput data jurnal.
Tellpem
8. Sistem Input Transaksi Use Case menggambarkan kegiatan
menginput sistem input transaksi.
Tellpem
9. Laporan Daftar
Angsuran
Use Case menggambarkan kegiatan
menampilkan laporan daftar
angsuran nasabah.
Tellpem
10. Laporan Sistem Input
Transaksi
Use Case menggambarkan kegiatan
menampilkan laporan sistem input
transaksi.
Tellpem
11. Logoff
Use Case menggambarkan kegiatan
logoff ke dalam sistem untuk
mengakhiri kegiatan yang sedang di
lakukan.
Admin
Customer
service
Tellpem
Pimpinan
82
Setelah mengetahui aktor dan use case yang ada pada
sistem, maka permodelan use case diagram dapat
digambarkan sebagai berikut :
Login
Master User
Master Nasabah
Master Pembiayaan
Hitung AngsuranNasabah
Transaksi Cicilan
Master Jurnal
Sistem InputTransaksi
Laporan DaftarAngsuran
Laporan SistemInput Transaksi
Logoff
admin
Teller Pembiayaan
Customer Service
Pimpinan
«extends»
«extends»
«extends»
Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan Mudharabah
<<include>>
<<include>>
Gambar 4.4 Permodelan Use Case Diagram Sistem Yang Diusulkan
83
4.2.1.2. Use Case Narrative Analysis Diagram.
Pada tahap analisis ini use case digambarkan dalam bentuk
narasi untuk mendokumentasikan interaksi antara pengguna sistem
dengan sistem itu sendiri.
Tabel 4.5 Use Case Narrative Analysis Diagram Login
Nama Use Case Login
Aktor Admin, Customer service, Teller Pembiayaan dan Pimpinan
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang proses login yang dilakukan oleh pengguna
sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use case ini diinisiasi saat aktor melakukan pilhan menu yang tersedia.
Bidang Khas
Suatu Event
Aksi Aktor Respon Sistem
Langkah1 : masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol
login
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3 :aktor sudah masuk ke
menu utama
Bidang Alternatif Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan
pesan username dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor
melakukan pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor masuk ke menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat melakukan pilihan pada menu utama
Aturan Bisnis Admin, customer service, teller pembiayaan dan pimpinanyang dapat masuk
ke dalam sistem dan aktor tersebut harus mempunyai user id serta password.
Tabel 4.6 Use Case Narrative Analysis Diagram Master User
Nama Use Case Master User
Aktor Admin
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang proses pengolahan data master user sebagai
pengguna sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use Case ini diinisiasi saat pimpinan melakukan pilihan menu utama pada
menu file user.
Bidang Khas
Suatu Event
Aksi Aktor Respon Sistem
Langkah1 : masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol
login
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3: menampilkan menu utama.
Langkah4 : aktor memilih menu
fileuser untuk meng-akses menu
master user.
Langkah5 : menampilkan form data
master user.
Langkah6 : aktor menambah data
master user dengan meng-klik
tombol navigasi [tambah], lalu klik
tombol [simpan].
Langkah7 : menampilkan pesan data
berhasil disimpan.
84
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Menampilkan form data master user
Langkah8 : aktor dapat mencari
data master user yang telah di
tambahkan dengan tombol
[cari].Dengan cara memasukkan
nomor user id.
Langkah9: menampilkan form yang
berisi data master user yang
diinginkan.
Langkah10 : kemudian jika ingin
mengubah data, aktor dapat meng-
klik tombol [ubah]. Lalu klik
tombol [perbaharui]
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Langkah11 : menampilkan form data
master user yang ingin diubah. Dan
menampilkan pesan bahwa data
tersebut sudah diperbaharui.
Menampilkan form data master user
Langkah12 : aktor dapat
menghapus data master user jika
sudah tidak diperlukan dengan
meng-klik tombol [hapus]
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Langkah13: menampilkan pesan
peringatan bahwa data master user
tersebut akan dihapus.
Menampilkan form data master user
Langkah14 : aktor meng-klik
tombol [menu utama] untuk ke
menu utama.
Langkah15 : menampilkan menu
utama.
Bidang Alternatif Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan
pesan user id dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor
melakukan pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor memilih menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat mengatur hak akses user.
Aturan Bisnis Hanya admin yang dapat masuk ke dalam sistem dan aktor tersebut harus
mempunyai user id serta password.
Tabel 4.7 Use Case Narrative Analysis Diagram Master Nasabah
Nama Use Case Master Nasabah
Aktor Customer service
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang proses data master nasabah yang
dilakukan oleh pengguna sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use Case ini diinisiasi saat customer service melakukan pilihan menu utama
pada menu file master kemudian memilih master nasabah.
Bidang Khas Suatu
Event
Aksi Aktor Respon Sistem
Langkah1: masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol
login.
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3 : menampilkan menu utama.
Langkah 4: aktor memilih menu
master nasabah
Langkah5: menampilkan form data
master nasabah.
Langkah6 : aktor menambah data
master nasabah dengan meng-
klik tombol navigasi [tambah],
lalu klik tombol [simpan].
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Langkah7 : menampilkan pesan data
berhasil disimpan.
Menampilkan form data master
nasabah
Langkah8 : aktor dapat mencari
data master nasabah yang telah di
Langkah9: menampilkan data data
master nasabah yang diinginkan.
85
tambahkan dengan tombol [cari].
Dengan cara memasukkan nomor
user id.
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Menampilkan form data master
nasabah
Langkah10 : kemudian jika ingin
mengubah data, aktor dapat
meng-klik tombol [ubah]. Lalu
klik tombol [perbaharui]
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Langkah11 : menampilkan form data
master nasabah yang ingin diubah. Dan
menampilkan pesan bahwa data
tersebut sudah diperbaharui.
Menampilkan form data master
nasabah
Langkah12 : aktor dapat
menghapus data master nasabah
jika sudah tidak diperlukan
dengan meng-klik tombol [hapus]
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Langkah13: menampilkan pesan
peringatan bahwa data master nasabah
tersebut akan dihapus.
Menampilkan form data master
nasabah
Langkah14 : aktor meng-klik
tombol [menu utama] untuk
kembali ke menu utama.
Langkah15 : menampilkan menu
utama.
Bidang Alternatif Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan
pesan user id dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor
melakukan pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor memilih menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat mengetahui data master nasabah
Aturan Bisnis Hanya customer service yang dapat mengakses menu file master sub menu
master nasabah.
Tabel 4.8 Use Case Narrative Analysis Diagram Master Pembiayaan
Nama Use Case Master Pembiayaan
Aktor Customer service
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang proses data master pembiayaan yang
dilakukan oleh pengguna sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use Case ini diinisiasi saat tellpem melakukan pilihan menu utama pada
menu file master kemudian memilih master pembiayaan
Bidang Khas Suatu
Event
Aksi Aktor Respon Sistem
Langkah1: masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol login.
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3 : menampilkan menu
utama.
Langkah 4: aktor memilih menu master
pembiayaan
Langkah5: menampilkan form
data master pembiayaan
Langkah6 : aktor menambah data
master pembiayaan dengan meng-klik
tombol navigasi [tambah], lalu klik
tombol [simpan].
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Langkah7 : menampilkan pesan
data berhasil disimpan.
Menampilkan form data master
pembiayaan
Langkah8 : aktor dapat mencari data
master pembiayaan yang telah di
Langkah9: menampilkan data
data master pembiayaan yang
86
tambahkan dengan tombol [cari].
Dengan cara memasukkan nomor user
id.
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
diinginkan.
Menampilkan form data master
pembiayaan
Langkah10 : kemudian jika ingin
mengubah data, aktor dapat meng-klik
tombol [ubah]. Lalu klik tombol
[perbaharui]
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Langkah11 : menampilkan form
data master pembiayaan yang
ingin diubah. Dan menampilkan
pesan bahwa data tersebut sudah
diperbaharui.
Menampilkan form data master
pembiayaan
Langkah12 : aktor dapat menghapus
data master pembiayaan jika sudah
tidak diperlukan dengan meng-klik
tombol [hapus]
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Langkah13: menampilkan pesan
peringatan bahwa data master
pembiayaan tersebut akan
dihapus.
Menampilkan form data master
pembiayaan
Langkah14 : aktor meng-klik tombol
[menu utama] untuk kembali ke menu
utama.
Langkah15 : menampilkan menu
utama.
Bidang Alternatif Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan
pesan user id dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor
melakukan pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor memilih menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat mengetahui data master pembiayaan
Aturan Bisnis Hanya customer service yang dapat mengakses menu file master sub menu
master pembiayaan
Tabel 4.9 Use Case Narrative Analysis Diagram Hitung Daftar Angsuran
Nama Use Case Hitung Daftar Angsuran
Aktor Customer Service (CS)
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang proses perhitungan daftar angsuran yang
dilakukan oleh pengguna sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use Case ini diinisiasi saat tellpem melakukan pilihan menu utama pada
menu hitung daftar angsuran
Bidang Khas Suatu
Event
Aksi Aktor Respon Sistem
Langkah1: masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol login.
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3 : menampilkan menu
utama.
Langkah 4: aktor memilih menu daftar
angsuran
Langkah5: menampilkan form
daftar angsuran
Langkah6 : aktor menambah daftar
angsuran dengan memasukkan nopem
nasabah lalu tekan enter. Kemudian
untuk menghitung daftar angsuran
nasabah klik [hitung],
lalu klik tombol [simpan].
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Langkah7 : menampilkan pesan
pemberitahuan data tersimpan.
Lalu sistem menampilkan form
yang telah terisi daftar angsuran
nasabah.
Menampilkan form daftar
angsuran nasabah
87
Langkah8 : aktor dapat mencari daftar
angsuran dengan memasukkan nopem
nasabah kemudian enter. Lalu aktor
dapat mengubah data tersebut dengan
klik tombol [ubah] kemudian klik
[perbaharui]
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Langkah9: menampilkan data
daftar angsuran yang diinginkan.
Kemudian sistem menampilkan
daftar angsuran yang telah
diubah dan diperbaharui.
Menampilkan form daftar
angsuran nasabah
Langkah12 : aktor dapat menghapus
daftar angsuran jika sudah tidak
diperlukan dengan meng-klik tombol
[hapus]
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Langkah13: menampilkan pesan
peringatan bahwa daftar
angsuran tersebut akan dihapus.
Menampilkan form daftar
angsuran nasabah
Langkah14 : aktor meng-klik tombol
[menu utama] untuk kembali ke menu
utama.
Langkah15 : menampilkan menu
utama.
Bidang Alternatif Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan
pesan user id dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor
melakukan pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor memilih menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat mengetahui daftar angsuran nasabah
Aturan Bisnis Hanya teller pembiayaan yang dapat menghitung daftar angsuran
Tabel 4.10 Use Case Narrative Analysis Diagram Cicilan Pembayaran
Nama Use Case Cicilan Pembayaran
Aktor Tellpem
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang proses cicilan pembayaran nasabah yang
dilakukan oleh pengguna sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use Case ini diinisiasi saat tellpem melakukan pilihan menu utama pada
proses transaksi
Bidang Khas Suatu
Event
Aksi Aktor Respon Sistem
Langkah1: masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol
login.
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3 : menampilkan menu
utama.
Langkah 4: aktor memilih menu
proses transaksi
Langkah5: menampilkan form
cicilan pembayaran
Langkah6 : aktor menambah cicilan
pembayaran nasabah dengan
memasukkan nopem nasabah
kemudian tekan enter.
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Langkah7 : menampilkan form
daftar cicilan perbulan.
Menampilkan form cicilan transaksi
pembayaran
Langkah8 : aktor kemudian
memproses data cicilan
pembayarannasabah tersebut dengan
meng-klik tombol [proses]
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Langkah9: menampilkan pesan
pemberitahuan bahwa data tersebut
akan di proses dan telah tersimpan.
Menampilkan form cicilan transaksi
pembayaran
Langkah10 : aktor meng-klik tombol Langkah11: menampilkan form
88
[cetak] untuk mencetak bukti
pembayaran cicilan nasabah
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
cetak bukti pembayaran cicilan
nasabah.
Menampilkan form cicilan transaksi
pembayaran
Langkah12 : aktor meng-klik tombol
[menu utama] untuk kembali ke
menu utama.
Langkah13 : menampilkan menu
utama.
Bidang Alternatif Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan
pesan user id dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor
melakukan pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor memilih menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat memproses cicilan transaksi pembayaran
Aturan Bisnis Hanya tellpem yang dapat memproses cicilan pembayaran pada menu
proses transaksi
Tabel 4.11 Use Case Narrative Analysis Diagram Master Jurnal
Nama Use Case Master Jurnal
Aktor Tellpem
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang proses data master jurnal yang dilakukan
oleh pengguna sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use Case ini diinisiasi saat tellpem melakukan pilihan menu utama pada
menu akuntansi kemudian memilih menu master jurnal
Bidang Khas Suatu
Event
Aksi Aktor Respon Sistem
Langkah1: masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol login.
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3 : menampilkan menu
utama.
Langkah 4: aktor memilih menu master
jurnal
Langkah5: menampilkan form
data master jurnal
Langkah6 : aktor menambah data master
jurnal dengan meng-klik tombol
navigasi [tambah], lalu klik tombol
[simpan].
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Langkah7 : menampilkan pesan
data berhasil disimpan.
Menampilkan form data master
jurnal
Langkah8 : aktor dapat mencari data
master jurnal yang telah di tambahkan
dengan tombol [cari]. Dengan cara
memasukkan nomor user id.
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Langkah9:menampilkan data
master jurnal yang diinginkan.
Menampilkan form data master
jurnal
Langkah10 : kemudian jika ingin
mengubah data, aktor dapat meng-klik
tombol [ubah]. Lalu klik tombol
[perbaharui]
J
ika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Langkah11 : menampilkan form
data master jurnal yang ingin
diubah. Dan menampilkan pesan
bahwa data tersebut sudah
diperbaharui.
Menampilkan form data master
jurnal
Langkah12 : aktor dapat menghapus
data master jurnal jika sudah tidak
diperlukan dengan meng-klik tombol
Langkah13: menampilkan pesan
peringatan bahwa data master
jurnal tersebut akan dihapus.
89
[hapus]
Jika ingin membatalkan kegiatan klik
[batal]
Menampilkan form data master
jurnal
Langkah14 : aktor meng-klik tombol
[menu utama] untuk kembali ke menu
utama.
Langkah15 : menampilkan menu
utama.
Bidang Alternatif Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan
pesan user id dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor
melakukan pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor memilih menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat mengetahui data master jurnal
Aturan Bisnis Hanya tellpem yang dapat mengakses menu akuntansi sub menu master jurnal
Tabel 4.12 Use Case Narrative Analysis Diagram Sistem Input Transaksi
Nama Use Case Sistem Input Transaksi
Aktor Tellpem
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang proses sistem input transaksi yang dilakukan
oleh pengguna sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use Case ini diinisiasi saat tellpem melakukan pilihan menu utama pada
transaksi
Bidang Khas Suatu
Event
Aksi Aktor Respon Sistem
Langkah1: masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol
login.
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3 : menampilkan menu utama.
Langkah 4: aktor memilih menu
transaksi lalu sistem input transaksi
Langkah5: menampilkan form sistem
input transaksi
Langkah6 : aktor menambah sistem
input transaksi dengan meng-klik
tombol [tambah] dengan
memasukkan keterangan, klik-tab
pilih kode ledger, dan masukkan
nominal debet kredit kemudian klik
[ok]
Jika ingin membatalkan kegiatan
klik [batal]
Langkah7 : menampilkan form sistem
input transaksi yang telah diperbaharui
dan menampilkan pesan
pemberitahuan simpan data.
Menampilkan form data sit
Langkah 8 : aktor ingin menjurnal
kembali dengan mengklik [ok]
Langkah9 : menampilkan pesan
pemberitahuan dan menampilkan form
sit
Langkah10 : aktor memasukkan
kembali kode ledger dan nominal
kemudian klik ok
Langkah11 : menampilkan form sit
Langkah12 : aktor ingin menjurnal
kembali
Langkah13 : menampilkan pesan
peringatan ok dan tidak
Langkah14 : aktor memilih tidak
menjurnal kembali
Langkah15 : menampilkan pesan
pemberitahuan cek validasi
Langkah16 : aktor memilih cek
validasi
Langkah17 : menampilkan pesan
pemberitahuan harus menghapus data
record sit
Langkah18 : aktor ingin menghapus
data dengan double click pada
Langkah19 : menampilkan form sit
yang dihapus
90
record sit yang ingin hapus.
Kemudian klik [ok]
Menampilkan pesan data record sit
telah balance
Bidang Alternatif Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan
pesan user id dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor
melakukan pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor memilih menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat mengetahui data sistem input transaksi
Aturan Bisnis Hanya tellpem yang dapat mengakses sistem input transaksi pada menu proses
transaksi
Tabel 4.13 Use Case Narrative Analysis Diagram Laporan Daftar Angsuran
Nama Use Case Laporan daftar angsuran
Aktor Pimpinan
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang aktivitas laporan yang dilakukan oleh pengguna
sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use Case ini diinisiasi saat pimpinan melakukan pilihan menu utama pada
transaksi
Bidang Khas
Suatu Event
Aksi Aktor Respon Sistem
Langkah1: masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol
login.
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3 : menampilkan menu utama.
Langkah 4: aktor memilih menu
laporan
Langkah5: menampilkan form laporan
Langkah6 : aktor memilih nama
laporan daftar angsuran
Langkah7 : setelah aktor memilih
cetak laporan, maka untuk melihat
laporan tersebut aktor harus meng-
klik tombol [preview]
Langkah8: menampilkan form laporan
yang dibutuhkan.
Langkah10 : aktor ingin keluar dari
sistem dan kembali ke menu utama
dengan meng-klik [menu utama]
Langkah11 : menampilkan menu utama
Bidang
Alternatif
Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan pesan
user id dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor melakukan
pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor memilih menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat mengetahui laporan yang dibutuhkan
Aturan Bisnis Hanya pimpinan yang dapat mengakses menu laporan.
Tabel 4.14 Use Case Narrative Analysis Diagram Laporan Sistem Input Transaksi
Nama Use Case Laporan sistem input transaksi
Aktor Pimpinan
Deskripsi Use case ini menjelaskan tentang aktivitas laporan yang dilakukan oleh
pengguna sistem.
Pra Kondisi Orang tersebut sudah harus mempunyai userid dan password.
Pemicu Use Case ini diinisiasi saat pimpinan melakukan pilihan menu utama pada
transaksi
Bidang Khas Suatu Aksi Aktor Respon Sistem
91
Event Langkah1: masukkan user id dan
password, kemudian klik tombol
login.
Langkah2 : verifikasi user id dan
password
Langkah3 : menampilkan menu utama.
Langkah 4: aktor memilih menu
laporan
Langkah5: menampilkan form laporan
Langkah6 : aktor memilih nama
laporan sistem input transaksi
Langkah7 : setelah aktor memilih
cetak laporan, maka untuk melihat
laporan tersebut aktor harus meng-
klik tombol [preview]
Langkah8: menampilkan form laporan
yang dibutuhkan.
Langkah10 : aktor ingin keluar dari
sistem dan kembali ke menu utama
dengan meng-klik [menu utama]
Langkah11 : menampilkan menu utama
Bidang Alternatif Alternatif langkah2 :
Aktor salah memasukkan user id dan password, sistem akan memberikan pesan
user id dan password anda salah atau tidak sesuai. Maka aktor melakukan
pengulangan login.
Kesimpulan Use Case selesai saat aktor memilih menu utama.
Post Kondisi Aktor dapat mengetahui laporan yang dibutuhkan
Aturan Bisnis Hanya pimpinan yang dapat mengakses menu laporan.
4.2.1.3. Permodelan Activity Diagram.
Berikut adalah diagram aktivitas yang terbentuk dari
kegiatan bisnis dan use case diagram yang ada pada sistem yang
diusulkan.
a. Activity Diagram Login.
SistemAdmin, Cs, Tellpem dan Pimpinan
Menampilkan Form Login
Masukkan User id dan Password
Menampilkan Pesan Pemberitahuan
menampilkan menu utama
Buka Aplikasi Siapamud
logoff
Cek user id dan password ?
Salah
Benar
Gambar 4.5 Activity Diagram Untuk Use Case Login
92
Gambar 4.5 merupakan gambar activity diagram untuk use
case login. Gambar diatas menggambarkan kegiatan login dimulai
ketika sistem menampilkan form login, kemudian user memasukkan
user id dan password. Lalu sistem memverifikasi user id dan
password jika kedua tersebut salah maka sistem akan menampilkan
pesan user id dan password salah dan jika benar sistem akan
menampilkan menu utama. Kegiatan berakhir pada menu utama.
93
b. Activity Diagram Master User.
Admin Sistem
menampilkan menu utama
Pilih menu file user menampilkan form master user
Tambah user
Menampilkan pesan pemberitahuan
Simpan
Y
Menampilkan form user
Pilih Cari
Masukkan user id
Pilih UbahPilih Hapus
Tampil Form Data Master User
T
Ubah data ?
Pilih Perbaharui
Menampilkan Pesan Pemberitahuan
Menampilkan Pesan Pemberitahuan
Menampilkan Pesan Peringatan
Klik Menu Utama Menampilkan Menu Utama
Cek data lengkap ?T
Y
Hapus data ?
Y
T
Gambar 4.6 Activity Diagram Untuk Use Case Master User
Gambar 4.6 merupakan gambar activity diagram untuk use
case master user. Gambar diatas menggambarkan kegiatan aktor
telah melewati proses login. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan
94
meng-klik menu file user, lalu sistem menampilkan form master
user.
Aktor menambah data user, kemudian menampilkan pesan
pemberitahuan lengkap atau tidak. Lengkap, maka aktor meng-klik
simpan, jika tidak lengkap, maka sistem menampilkan form master
user.
Aktor mencari dengan meng-klik tombol cari. Dengan
memasukkan user id, untuk mengubah data user maka aktor
mengklik tombol ubah jika berhasil diubah, maka aktor meng-klik
tombol perbaharui.
Aktor menghapus data user dengan meng-klik tombol
hapus, kemudian sistem menampilkan pesan data user terhapus.
Jika ingin membatalkan, maka klik batal dan sistem akan
menampilkan form data master user.
Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu data
master user. Sistem akan menampilkan menu utama.
Aktor melakukan logoff, jika sudah tidak ada lagi kegiatan
yang dikerjakan.
95
c. Activity Diagram Data Master Nasabah
SistemCustomer Service
menampilkan menu utama
Pilih menu file master menampilkan sub menu file master
Tambah nasabah
Menampilkan pesan pemberitahuan
Cek Data Nasabah ?
SimpanY
Menampilkan form master nasabah
Pilih UbahPilih Hapus
T
Tampil Form Master Nasabah
T
Pilih Perbaharui
Menampilkan Pesan Pemberitahuan
Menampilkan Pesan Pemberitahuan
Menampilkan Pesan Peringatan
Klik Menu Utama Menampilkan Menu Utama
Pilih master nasabah menampilkan form data master nasabah
Masukkan data nasabah
Pilih Cari
Masukkan nopem nasabah
T
Ubah data ?
Y
Hapus data ?
Y
Gambar 4.7 Activity Diagram Untuk Use Case Master Nasabah
Gambar 4.7 merupakan gambar activity diagram untuk use
case master nasabah. Gambar diatas menggambarkan kegiatan aktor
telah melewati proses login. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan
96
meng-klik menu file master, lalu sistem menampilkan sub menu file
master, aktor memilih sub menu master nasabah.
Aktor menambah data nasabah, kemudian memasukkan
data nasabah dan sistem menampilkan pesan pemberitahuan lengkap
atau tidak. Lengkap, maka aktor meng-klik simpan, jika tidak
lengkap, maka sistem menampilkan form master nasabah.
Aktor mencari dengan meng-klik tombol cari. Dengan
memasukkan nopem nasabah, untuk mengubah data nasabah maka
aktor mengklik tombol ubah jika berhasil diubah, maka aktor meng-
klik tombol perbaharui dan sistem akan menampilkan pesan data
telah diperbaharui serta menampilkan form data master nasabah.
Aktor menghapus data nasabah dengan meng-klik tombol
hapus, kemudian sistem menampilkan pesan data nasabah terhapus.
Jika ingin membatalkan, maka klik batal dan sistem akan
menampilkan form data master nasabah.
Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu data
master nasabah. Sistem akan menampilkan menu utama.
Aktor melakukan logoff, jika sudah tidak ada lagi kegiatan
yang dikerjakan.
97
d. Activity Diagram Master Pembiayaan
SistemCustomer Service
menampilkan menu utama
Pilih menu file master menampilkan sub menu file master
Tambah pembiayaan
Menampilkan pesan pemberitahuan
Cek kelengkapan data pembiayaan ?
SimpanY
Menampilkan form master pembiayaan
Pilih nopem nasabah
Pilih UbahPilih Hapus
Y
Tampil Form Master Pembiayaan
T
Ubah data ?
Pilih Perbaharui
Menampilkan Pesan Pemberitahuan
Menampilkan Pesan Pemberitahuan
Menampilkan Pesan Peringatan
Pilih Menu Utama Menampilkan Menu Utama
Pilih master pembiayaan menampilkan form data master pembiayaan
Pilih nopem dan tekan enter
masukkan data pembiayaan
T
Y
Hapus data ?
T
Gambar 4.8 Activity Diagram Untuk Use Case Master Pembiayaan
Gambar 4.8 merupakan gambar activity diagram untuk use
case master pembiayaan. Gambar diatas menggambarkan kegiatan
aktor telah melewati proses login. Kemudian kegiatan dilanjutkan
98
dengan meng-klik menu file master, lalu sistem menampilkan sub
menu file master, aktor memilih sub menu master pembiayaan.
Aktor menambah data pembiayaaan, kemudian aktor
memilih nopem dan tekan enter lalu aktor memasukkan data
pembiayaan dan sistem menampilkan pesan pemberitahuan lengkap
atau tidak. Lengkap, maka aktor meng-klik simpan, jika tidak
lengkap, maka sistem menampilkan form master pembiayaan.
Aktor ingin mencari data pembiayaan dengan memilih
nopem. Untuk mengubah data pembiayaan maka aktor mengklik
tombol ubah jika berhasil diubah, maka aktor meng-klik tombol
perbaharui dan sistem akan menampilkan pesan data telah
diperbaharui serta menampilkan form data master pembiayaan.
Aktor menghapus data pembiayaan dengan meng-klik
tombol hapus, kemudian sistem menampilkan pesan data
pembiayaan terhapus.
Jika ingin membatalkan, maka klik batal dan sistem akan
menampilkan form data master pembiayaan.
Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu data
master pembiayaan. Sistem akan menampilkan menu utama.
Aktor melakukan logoff, jika sudah tidak ada lagi kegiatan
yang dikerjakan.
99
e. Activity Diagram Hitung Daftar Angsuran.
SistemTellpem
menampilkan menu utama
Pilih menu hitung angsuran menampilkan form hitung angsuran nasabah
Masukkan nopem nasabah
Pilih Hitung
Pilih Simpan
menampilkan form rincian angsuran nasabah
Pilih Kosongkan menampilkan form kosong angsuran nasabahPilih Ubah
menampilkan form angsuran nasabah yang diubah
masukkan data angsuran yang diubah
Pilih Hitung
Pilih Perbaharui
Pilih Hapus
menampilkan pesan pemberitahuan
menampilkan form angsuran nasabah
Pilih menu utama menampilkan menu utama
Gambar 4.9 Activity Diagram Untuk Use Case Hitung Daftar Angsuran
Gambar 4.9 merupakan gambar activity diagram untuk use
case master hitung daftar angsuran. Gambar diatas menggambarkan
kegiatan aktor telah melewati proses login. Kemudian kegiatan
dilanjutkan dengan meng-klik menu hitung daftar angsuran sistem
akan menampilkan form hitung daftar angsuran.
Aktor memasukkan nopem nasabah, kemudian pilih hitung
dan simpan maka sistem akan menghitung daftar angsuran dan
menampilkan form rincian daftar angsuran nasabah.
100
Aktor memilih tombol navigasi kosongkan, jika ingin
mengosongkan daftar angsuran pada form den sistem akan
menampilkan form kosong daftar angsuran nasabah.
Aktor memilih ubah untuk mengubah daftar angsuran
nasabah dengan memasukkan data angsuran yang diubah kemudian
pilih hitung lalu pilih perbaharui, maka sistem akan menampilkan
form rincian daftar angsuran nasabah yang telah diubah.
Aktor memilih hapus jika ingin menghapus daftar angsuran
nasabah, dan sistem akan menampilkan pesan data angsuran nasabah
telah terhapus.
Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu
hitung daftar angsuran. Sistem akan menampilkan menu utama.
Aktor melakukan logoff, jika sudah tidak ada lagi kegiatan
yang dikerjakan.
101
f. Activity Diagram Cicilan.
SistemTellpem
menampilkan menu utama
Pilih menu proses transaksi menampilkan form transaksi cicilan
Masukkan nopem nasabah menampilkan rician transaksi cicilan nasabah
Pilih Proses menampilkan pesan pemberitahuan
menampilkan form bukti transaksi pembayaran cicilan
Pilih menu utama menampilkan menu utama
Pilih cetak menampilkan bukti pembayaran cicialn
Gambar 4.10 Activity Diagram Untuk Use Case Cicilan Pembayaran Angsuran
Gambar 4.10 merupakan gambar activity diagram untuk use
case cicilan pembayaran angsuran. Gambar diatas menggambarkan
kegiatan aktor telah melewati proses login. Kemudian kegiatan
dilanjutkan dengan meng-klik menu proses transaksi dan sistem akan
menampilkan form transaksi cicilan.
Aktor memasukkan nopem nasabah kemudian sistem akan
menampilkan form rincian cicilan transaksi nasabah, untuk
memproes transaski cicilan tersebut maka aktor meng-klik proses
dan sistem menampilkan pesan pemberitahuan dan menampilkan
form bukti transaksi pembayaran cicilan.
102
Aktor memilih cetak dan sistem menampilkan bukti
pembayaran transaksi cicilan.
Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu
proses transaksi. Sistem akan menampilkan menu utama.
Aktor melakukan logoff, jika sudah tidak ada lagi kegiatan
yang dikerjakan.
103
g. Activity Diagram Master Jurnal
Tellpem Sistem
menampilkan menu utama
Pilih menu akuntansi menampilkan sub menu akuntansi
Tambah jurnal
Menampilkan pesan pemberitahuan
T
SimpanY
Menampilkan form master jurnal
Pilih UbahPilih HapusT
Hapus data ?
menampilkan form master jurnal
T
Ubah data ?
Pilih Perbaharui
Menampilkan Pesan Pemberitahuan
Menampilkan Pesan Pemberitahuan
Menampilkan Pesan Peringatan
Klik Menu Utama Menampilkan Menu Utama
Pilih master jurnal menampilkan form data master jurnal
Masukkan data jurnal baru
Pilih Cari
Masukkan nomor jurnal
Cek data jurnal ?
Y
Y
Gambar 4.11 Activity Diagram Untuk Use Case Master Jurnal
Gambar 4.11 merupakan gambar activity diagram untuk use
case master jurnal. Gambar diatas menggambarkan kegiatan aktor
telah melewati proses login. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan
meng-klik menu akuntansi dan sistem akan menampilkan sub menu
104
akuntansi, lalu aktor memilih sub menu master jurnal dan sistem
akan menampilkan form data master jurnal.
Aktor menambah data jurnal, kemudian memasukkan data
jurnal baru dan sistem menampilkan pesan pemberitahuan lengkap
atau tidak. Lengkap, maka aktor meng-klik simpan, jika tidak
lengkap, maka sistem menampilkan form master jurnal.
Aktor mencari dengan meng-klik tombol cari. Dengan
memasukkan nomor jurnal, untuk mengubah data jurnal maka aktor
mengklik tombol ubah jika berhasil diubah, maka aktor meng-klik
tombol perbaharui dan sistem akan menampilkan pesan data telah
diperbaharui serta menampilkan form data master jurnal.
Aktor menghapus data jurnal dengan meng-klik tombol
hapus, kemudian sistem menampilkan pesan data jurnal terhapus.
Jika ingin membatalkan, maka klik batal dan sistem akan
menampilkan form data master jurnal.
Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu
master jurnal. Sistem akan menampilkan menu utama.
Aktor melakukan logoff, jika sudah tidak ada lagi kegiatan
yang dikerjakan.
105
h. Activity Diagram SIT
SistemTellpem
Pilih kode ledger
Pilih debet/kredit
Masukkan nominal
menampilkan form sitPilih OK
menampilkan menu utama
Pilih menu akuntansi menampilkan sub menu akuntansi
Pilih sit menampilkan form sit
Tambah sit
Pilih batal
menampilkan form kosong sit
Pilih validasi
menampilkan pesan pemberitahuan
menampilkan pesan hapus record sitT
menampilkan form sitCek sit balance ?
Pilih menu utama menampilkan menu utama
double klik pada record sit
menampilkan record terhapus
Y
Gambar 4.12 Activity Diagram Untuk Use Case SIT
Gambar 4.12 merupakan gambar activity diagram untuk use
case sit. Gambar diatas menggambarkan kegiatan aktor telah
melewati proses login. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan
meng-klik menu akuntansi dan sistem akan menampilkan sub menu
106
akuntansi, lalu aktor memilih sub menu sit dan sistem akan
menampilkan form data sit.
Aktor menambah sit, dengan mengklik tombol tambah,
kemudian memilih kode ledger, lalu memilih debet atau kredit dan
memasukkan nominal. Klik ok, maka data berhasil ditambah dan
sistem menampilkan form sit.
Aktor memilih tombol cek validasi, maka sistem akan
mengeksekusi balance atau tidak balance data yang dimasukkan, jika
balance maka sistem akan menampilkan form sit. Dan jika tidak
balance maka sistem akan menampilkan pesan pemberitahuan bahwa
data tidak balance dan harus menghapus data record sit untuk mem-
balance kan.
Aktor melakukan double click pada record sit kemudian
sistem menampilkan pesan bahwa data sit akan dihapus.
Aktor memilih tombol navigasi batal, jika ingin
membatalkan kegiatan yang sedang berjalan. Dan sistem akan
menampilkan form data sit.
Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu sit.
Sistem akan menampilkan menu utama.
Aktor melakukan logoff, jika sudah tidak ada lagi kegiatan
yang dikerjakan.
107
i. Activity Diagram Laporan
SistemPimpinan
menampilkan menu utama
Pilih menu laporan menampilkan menu laporan
Pilih tipe laporan (daftar angsuran)
Pilih cetak laporan
Pilih preview menampilkan form laporan daftar angsuran
Pilih menu utama menampilkan menu utama
Pilih print menampilkan pesan pemberitahuan print laporan
Gambar 4.13 Activity Diagram Untuk Use Case
Laporan Daftar Angsuran
Gambar 4.13 merupakan gambar activity diagram untuk use
case laporan daftar angsuran. Gambar diatas menggambarkan
kegiatan aktor telah melewati proses login. Kemudian kegiatan
dilanjutkan dengan meng-klik menu laporan dan sistem akan
menampilkan menu laporan.
Aktor memilih tipe laporan daftar angsuran, cetak laporan
dan pilih preview dan sistem menampilkan form laporan daftar
angsuran.
108
Aktor memilih print dan sistem menampilkan pesan
pemberitahuan print laporan.
Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu
laporan. Sistem akan menampilkan menu utama
Aktor melakukan logoff, jika sudah tidak ada lagi kegiatan
yang dikerjakan.
j. Activity Diagram Laporan Sistem Input Transaksi.
SistemPimpinan
menampilkan menu utama
Pilih menu laporan menampilkan menu laporan
Pilih tipe laporan (sistem input transaksi)
Pilih cetak laporan
Pilih preview menampilkan form laporan sistem input transaksi
Pilih menu utamamenampilkan menu utama
Pilih print menampilkan pesan pemberitahuan print laporan
Gambar 4.14 Activity Diagram Untuk Use Case
Laporan Sistem Input Transaksi
Gambar 4.14 merupakan gambar activity diagram untuk use case
laporan sistem input transaksi. Gambar diatas menggambarkan
109
kegiatan aktor telah melewati proses login. Kemudian kegiatan
dilanjutkan dengan meng-klik menu laporan dan sistem akan
menampilkan menu laporan.
Aktor memilih tipe laporan sistem input transaksi, cetak
laporan dan pilih preview dan sistem menampilkan form laporan
sistem input transaksi.
Aktor memilih print dan sistem menampilkan pesan
pemberitahuan print laporan.
Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu
laporan. Sistem akan menampilkan menu utama
Aktor melakukan logoff, jika sudah tidak ada lagi kegiatan
yang dikerjakan.
4.2.2. Desain Database.
4.2.2.1 Menentukan Objek Potensial.
Sebelum melakukan permodelan class diagram, maka perlu
dilakukannya identifikasi objek-objek potensial yang ada dalam
ruang lingkup sistem informasi akuntansi pembiayaan mudharabah.
Objek – objek potensial yang ada pada sistem informasi akuntansi
pembiyaaan mudharabah, yaitu :
110
Tabel 4.15 Daftar Objek Potensial
User
User_id
Password
Level
Nama
Alamat
Telepon
Master Nasabah
Nopem
Nama_Nasabah
No_KTP
Tempat_Tgl_Lahir
Jenis_Kelamin
Alamat
Kota
Telepon
Kode_Pos
Master Pembiayaan
Nopem
Plafon
Periode
Mark_up
Bentuk_jaminan
Nilai_jaminan
Angsuran
Id_Angsuran
Nopem
Tgl_Angsuran
Angsuran_Bulan
Total_Angsuran
Cicilan
Id_Cicilan
Id_Angsuran
Tgl_Bayar
Denda
Nama_Tellpem
Jml_Bayar
Cicila_Ke
Nopem
Jurnal
No_Jurnal
Nama_Jurnal
SIT
Id_SIT
Tgl
Keterangan
111
Dari daftar objek potensial yang sudah teridentifikasi, maka peeliti
menyeleksi objek yang akan diusulkan, sebagai berikut :
Tabel 4.16 Analisis Daftar Obyek Potensial
Objek Potensial Alasan
User
User_id
Password
Level
Nama
Alamat
Telepon
Master Nasabah
Nopem
Nama_Nasabah
No_KTP
Tempat_Tgl_Lahir
Jenis_Kelamin
Alamat
Kota
Telepon
Kode_Pos
Master Pembiayaan
Nopem
Plafon
Periode
Mark_up
Bentuk_jaminan
Nilai_jaminan
Angsuran
Id_Angsuran
Nopem
Tgl_Angsuran
Angsuran_Bulan
Total_Angsuran
Cicilan
Id_Cicilan
Id_Angsuran
Tgl_Bayar
Denda
Nama_Tellpem
Jml_Bayar
Cicilan_Ke
Nopem
Jurnal
No_Jurnal
Nama_Jurnal
SIT
Id_SIT
Tgl
Keterangan
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
User
Atribut User
Atribut User
Atribut User
Atribut User
Atribut User
Atribut User
Master Nasabah
Attribut Nasabah
Attribut Nasabah
Attribut Nasabah
Attribut Nasabah
Attribut Nasabah
Attribut Nasabah
Attribut Nasabah
Attribut Nasabah
Attribut Nasabah
Master Pembiayaan
Attribut Pembiayaan
Attribut Pembiayaan
Attribut Pembiayaan
Attribut Pembiayaan
Attribut Pembiayaan
Attribut Pembiayaan
Angsuan
Attribut Angsuran
Attribut Angsuran
Attribut Angsuran
Attribut Angsuran
Attribut Angsuran
Cicilan
Attribut Cicilan
Attribut Cicilan
Attribut Cicilan
Attribut Cicilan
Attribut Cicilan
Attribut Cicilan
Attribut Cicilan
Attribut Cicilan
Jurnal
Attribut Jurnal
Attribut Jurnal
SIT
Attribut SIT
Attribut SIT
Attribut SIT
112
Setelah daftar obyek potensial ditentukan, kemudian
ditentukan kandidat class dengan cara menganalisa obyek potensia
tersebut. Dapat ditentukan kandidat class dengan menentukan obyek
dan attribut tersebut. Masing-masing attribut obyek tidak
dimasukkan ke dalam kandidat class. Dari hasil analisa di atas maka
akan ditemukan class dari sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah, class-class tersebut dijabarkan dalam tabel dibawah ini.
Tabel 4.17 Daftar class yang Diusulkan
Nama Class
User
Master Nasabah
Master Pembiayaan
Angsuran
Ciciln
Jurnal
SIT
113
4.2.3.2 Permodelan Class Diagram.
+Tambah()+Ubah()+Simpan()+Hapus()+Perbaharui()+Batal()
-User_idv: Varchar-Password : Varchar-Level : Integer-Nama_User : Varchar-Alamat : Varchar-Telepon : Varchar
User
-User_idv: Varchar-Password : Varchar
Admin
-User_idv: Varchar-Password : Varchar
Customer Service
-User_idv: Varchar-Password : Varchar
Teller Pembiayaan
-User_idv: Varchar-Password : Varchar
Pimpinan
+Tambah()+Ubah()+Simpan()+Hapus()+Perbaharui()+Batal()
-Nopem : Char-Nama_Nasabah : Varchar-No_KTP : Varchar-Tempat_Tgl_Lahir : Varchar-Jenis_Kelamin : Varchar-Alamat : Varchar-Kota : Varchar-Telepon : Varchar-Kode_Pos : Varchar
Master Nasabah
1..*
1memasukkan
+Tambah()+Ubah()+Simpan()+Hapus()+Perbaharui()+Batal()
-Nopem : Char-Plafon : Money-Periode : Integer-Mark up : Integer-Bentuk_Jaminan : Varchar-Nilai_Jaminan : Varchar
Master Pembiayaan
+Tambah()+Ubah()+Simpan()+Hapus()+Perbaharui()+Batal()
-Id_angsuran : Char-Nopem : Char-Tgl_angsuran : Date-Angsuran_bulan : Money-Total_angsuran : Money
Angsuran
1
1..*
1
1..*
memasukkan
menghitung
1
1
memiliki
+Proses()
-Id_cicilan : Integer-Id_angsuran : Char-Tgl_Bayar : Date-Denda : Money-Nama_Tellpem : Varchar-Jml_bayar : Money-Cicilan ke : Integer-Nopem : char
Cicilan
1
1..*
terdiri dari
1
1..*
memproses
+Tambah()+Ubah()+Simpan()+Hapus()+Perbaharui()+Batal()
-No_jurnal : Varchar-Nama_jurnal : varchar
Jurnal
+Tambah()+Ubah()+Simpan()+Hapus()+Perbaharui()+Batal()
-Id_sit : BigInteger-Tgl : Date-Keterangan : Varchar
SIT
1
1..*
memasukkan
1
1..*
membuat
11..*terdiri dari
1 1..*
terdiri dari
` Gambar 4.15 Permodelan Class Diagram.
Pada gambar 4.15 permodelan class diagram menjelaskan
keterhubungan antara class yang terdapat pada Sistem Informasi
Akuntansi Pembiayaan Mudharabah. Class diagram memiliki tujuh
(7) class, yaitu : user (Admin, Customer Service, Teller Pembiayaan,
114
Pimpinan), master nasabah, master pembiayaan, angsuran, cicilan,
jurnal dan sit.
Antara class user (Customer Service) dan master nasabah
memiliki keterhubungan asosiasi one to many, yaitu setiap satu
user memasukkan minimal satu data nasabah dan maksimal
banyak data master nasabah.
Antara class user (Customer Service)dan master pembiayaan
memiliki keterhubungan asosiasi one to many, yaitu setiap satu
user memasukkan minimal satu pembiayaan dan maksimal
banyak master pembiayaan.
Antara class master nasabah dan master pembiayaan memiliki
keterhubungan composite one to many, yaitu setiap nasabah
memiliki minimal satu pembiayaan dan maksimal banyak
pembiayaan.
Antaraclass user (Customer Service) dan angsuran memiliki
keterhubungan asosiasi one to many, yaitu setiap satu user
menghitung minimal satu angsuran dan maksimal banyak
angsuran.
Antara class user (Teller Pembiayaan) dan cicilan memiliki
keterhubungan asosiasi one to many, yaitu setiap satu user
memproses minimal satu cicilan dan maksimal banyak cicilan.
115
Antara class angsuran dan cicilan memiliki keterhubungan
composite one to many, yaitu satu angsuran terdiri dari minimal
satu cicilan dan maksimal banyak cicilan.
Antara class user (Teller Pembiayaan) dan jurnal memiliki
keterhubungan asosiasi one to many, yaitu setiap satu user
memasukkan minimal satu jurnal dan maksimal banyak jurnal.
Antara class user (Teller Pembiayaan) dan sit memiliki
keterhubungan asosiasi one to many, yaitu satu user membuat
minimal satu sit dan maksimal banyak sit.
Antara class jurnal dan sit memiliki keterhubungan composite one
to one, yaitu setiap satu jurnal terdiri dari minimal satu dan
maksimal satu sit.
Antara class cicilan dan sit memiliki keterhubungan
compositeone to many, yaitu satu cicilan terdiri dari minimal satu
sit dan maksimal banyak sit.
Dari class diagram database pada gambar 4.15 maka akan dibuat
spesifikasi database sebagai berikut:
1. File_User.
a. File_Name : User.
b. File_Type : Master
c. Primary Key : User_Id
d. Foreign_Key : Level
116
Tabel 4.18 Struktur Data User
No. Field Name Data Type Size
1 User_Id Varchar 10
2 Password Varchar 50
3 Level Integer 4
4 Nama_User Varchar 50
5 Alamat Varchar 75
6 Telepon Varchar 15
2. File Master Nasabah.
a. File_Name : Master Nasabah
b. File_Type : Master
c. Primary Key : Nopem
d. Foreign_Key :
Tabel 4.19 Struktur Data Master Nasabah
No. Field Name Data Type Size
1 Nopem Char 10
2 Nama_Nasabah Varchar 50
3 No_KTP Varchar 50
4 Tempat_Tgl_Lahir Varchar 30
5 Jenis_Kelamin Varchar 12
6 Alamat Varchar 50
7 Kota Varchar 50
8 Telepon Varchar 50
9 Kode_Pos Varchar 50
3. File Master Pembiayaan.
a. File_Name : Master Pembiayaan
b. File_Type : Master
c. Primary Key : Nopem
d. Foreign_Key :
Tabel 4.20 Struktur Data Master Pembiayaan
No. Field Name Data Type Size
1 Nopem Char 10
2 Plafon Money 8
3 Periode Integer 4
4 Markup Integer 4
5 Bentuk_Jaminan Varchar 30
6 Nilai_Jaminan Money 8
117
4. File Angsuran.
a. File_Name : Angsuran
b. File_Type : Transaksi
c. Primary_Key : Id_Angsuran
d. Foreign_Key :
Tabel 4.21 Struktur Data Angsuran
No. Field Name Data Type Size
1 Id_Angsuran Char 10
2 Nopem Char 10
3 Tgl_Angsuran Datetime 8
4 Angsuran_Per_Bulan Money 8
5 Total_Angsuran Money 8
5. File Angsuran Detail.
a. File_Name : Angsuran Detail
b. File_Type : Transaksi
c. Primary Key : Id_Angsuran Detail
d. Foreign_Key : Id_Angsuran
Tabel 4.22 Struktur Data Angsuran Detail
No. Field Name Data Type Size
1 Id_Angsuran_Detail BigInteger 8
2 Id_Angsuran Char 10
3 Angsuran_Ke Integer 4
4 Tgl_Angsuran Datetime 8
5 Cicilan_Pokok Money 8
6 Cicilan_Markup Money 8
7 Cicilan_Per_Bulan Money 8
8 Sisa_Cicilan Money 8
9 Status_Bayar Integer 4
6. File Cicilan Pembayaran.
a. File_Name : Cicilan Pembayaran
b. File_Type : Transaksi
c. Primary_Key : Id_Cicilan
d. Foreign_Key : Id_Angsuran
Tabel 4.23 Struktur Data Cicilan Pembayaran
No. Field Name Data Type Size
1 Id_Cicilan Pembayaran BigInteger 8
2 Id_Angsuran Char 10
3 Tgl_Bayar Datetime 8
4 Denda Money 8
118
5 Nama_Tellpem Varchar 50
6 Jumlah_Bayar Money 8
7 Cicilan_ke Integer 4
8 Nopem Char 10
7. File Jurnal.
a. File_Name : Jurnal
b. File_Type : Laporan
c. Primary_Key : No_Jurnal
d. Foreign_Key :
Tabel 4.24 Struktur Data Jurnal
No. Field Name Data Type Size
1 No_Jurnal Varchar 7
2 Nama_Jurnal Varchar 50
8. File SIT (Sistem Input Transaksi).
a. File_Name : Sistem Input Transaksi (SIT).
b. File_Type : Laporan
c. Primary_Key : Id_sit
d. Foreign_Key :
Tabel 4.25 Struktur Data Sistem Input Transaksi
No. Field Name Data Type Size
1 Id_SIT BigInteger 8
2 No_Jurnal Varchar 7
3 Nama_Jurnal Varchar 50
4 Tgl Datetime 8
5 Debet Money 8
6 Kredit Money 8
7 Keterangan Varchar 50
119
4.2.3. Desain Antar Muka.
4.2.3.1 Permodelan Sequence Diagram.
a. Sequence Diagram Master User
adminfrm menu utama frm master user db. user
buka menu file user
pilih master user
tambah
cek kelengkapan datadata tidak lengkap
simpan data user
cari data user
masukkan user id
ubah data user
perbaharui
hapus data user
keluar
Gambar 4.16 Permodelan Sequence Diagram Master User
120
Gambar 4.16 merupakan gambar sequence diagram master user ini
dimulai dari :
a. Aktor memulai dengan memilih menu file user, pilih masteruser
kemudian sistem menampilkan form master user.
b. Aktor memilih tambah pada form master user, kemudian sistem
mengecek apakah data tersebut sudah lengkap atau tidak lengkap.
c. Jika data tidak lengkap, maka aktor harus mengisi kembali data
user.
d. Jika data lengkap, aktor menyimpan data user.
e. Aktor memilih cari, untuk mencari data master userdengan cara
memasukkan nomor id user.
f. Jika ingin mengubah data user, aktor memilih ubah, kemudian
memilih perbaharui untuk memperbaharui data lalu disimpan
dalam database dan sistem menampilkan informasi data
diperbaharui.
g. Aktor memilih hapus, sistem menampilkan informasi data telah
terhapus.
h. Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu master
user, dan sistem akan menampilkan halaman menu utama.
121
b. Sequence Diagram Master Nasabah
csfrm menu utama frm master nasabah db. nasabah
buka menu file master
pilih master nasabah
tambah
cek kelengkapan datadata tidak lengkap
simpan data nasabah
cari data nasabah
masukkan nopem nasabah
ubah data nasabah
perbaharui
hapus data nasabah
keluar
Gambar 4.17 Permodelan Sequence Diagram Master Nasabah
Gambar 4.17 merupakan gambar sequence diagram master nasabah
ini dimulai dari :
a. Aktor memulai dengan memilih menu file master, pilih master
nasabah kemudian sistem menampilkan form master nasabah.
122
b. Aktor memilih tambah pada form master nasabah, kemudian
sistem mengecek apakah data tersebut sudah lengkap atau tidak
lengkap.
c. Jika data tidak lengkap, maka aktor harus mengisi kembali data
nasabah.
d. Jika data lengkap, aktor menyimpan data nasabah.
e. Aktor memilih cari, untuk mencari data master nasabahdengan
cara memasukkan nopem nasabah.
f. Jika ingin mengubah data nasabah, aktor memilih ubah, kemudian
memilih perbaharui untuk memperbaharui data lalu disimpan
dalam database dan sistem menampilkan informasi data
diperbaharui.
g. Aktor memilih hapus, sistem menampilkan informasi data telah
terhapus.
h. Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu master
nasabah, dan sistem akan menampilkan halaman menu utama.
123
c. Sequence Diagram Master Pembiayaan.
csfrm menu utama frm master pembiayaan db. pembiayaan
buka menu file master
pilih master pembiayaan
tambah
cek kelengkapan datadata tidak lengkap
simpan data nasabah
pilih nopem nasabah
ubah data pembiayaan
perbaharui
hapus data pembiayaan
keluar
Gambar 4.18 Permodelan Sequence Diagram Master Pembiayaan
124
Gambar 4.18 merupakan gambar sequence diagram master
pembiayaan ini dimulai dari :
a. Aktor memulai dengan memilih menu file master, pilih master
pembiayaan kemudian sistem menampilkan form master
pembiayaan.
b. Aktor memilih tambah pada form master pembiayaan, kemudian
sistem mengecek apakah data tersebut sudah lengkap atau tidak
lengkap.
c. Jika data tidak lengkap, maka aktor harus mengisi kembali data
pembiayaan.
d. Jika data lengkap, aktor menyimpan data pembiayaan.
e. Aktor memilih nopem nasabah.
f. Jika ingin mengubah data pembiayaan, aktor memilih ubah,
kemudian memilih perbaharui untuk memperbaharui data lalu
disimpan dalam database dan sistem menampilkan informasi data
diperbaharui.
g. Aktor memilih hapus, sistem menampilkan informasi data telah
terhapus.
h. Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu master
pembiayaan, dan sistem akan menampilkan halaman menu utama.
125
d. Sequence Diagram Angsuran.
tellpemfrm menu utama frm angsuran nasabah db. angsuran
buka menu hitung angsuran
tampilkan form
masukkan nopem nasabah
simpan angsuran
perbaharui angsuran
hapus data pembiayaan
keluar
hitung angsuran
kosongkan
masukkan nopem nasabah
masukkan data angsuran yang diubah
ubah data angsuran
hitung angsuran
Gambar 4.19 Permodelan Sequence Diagram Angsuran
Gambar 4.19 merupakan gambar sequence diagram angsuran ini
dimulai dari :
a. Aktor memulai dengan memilih menu hitung angsuran, sistem
akan menampilkan form daftar angsuran nasabah.
b. Aktor memasukkan nopem nasabah.
126
c. Kemudian setelah memasukkan nopem nasabah, aktor melakukan
perhitungan angsuran dengan memilih hitung.
d. Setelah angsuran dihitung maka disimpan dalam database.
e. Aktor memilih kosongkan untuk mengosongkan form daftar
angsuran.
f. Aktor memasukkan nopem nasabah untuk melakukan proses ubah
dan hapus daftar angsuran.
g. Untuk mengubah daftar angsuran, setelah memasukkan nopem
nasabah, aktor memasukkan data angsuran yang diubah,
kemudian pilih hitung lalu pilih perbaharui.
h. Sistem akan menampilkan data telah diperbaharui dan disimpan
ke dalam database.
i. Aktor ingin menghapus daftar angsuran, dengan memilih hapus
maka sistem akan menampilkan pesan daftar angsuran terhapus.
j. Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu daftar
angsuran, dan sistem akan menampilkan halaman menu utama.
127
e. Sequence Diagram Cicilan.
tellpemfrm menu utama frm transaksi cicilan db. cicilan
buka menu proses transaksi
tampilkan form
masukkan nopem nasabah
simpan cicilan
hapus cicilan
keluar
proses cicilan
cetak bukti pembayaran
tampilkan bukti pembayaran cicilan
Gambar 4.20 Permodelan Sequence Diagram Cicilan
128
Gambar 4.20 merupakan gambar sequence diagram cicilan ini
dimulai dari :
a. Aktor memulai dengan memilih menu proses transaksi, sistem
akan menampilkan form pembayaran cicilan transaksi.
b. Aktor memasukkan nopem nasabah untuk melakukan proses
pembayaran cicilan transaksi.
c. Proses pembayaran cicilan transaksi dilakukan dengan memilih
proses pada form.
d. Setelah di proses, maka cicilan pembayaran cicilan transaksi
disimpan dalam database.
e. Setelah tersimpan dalam database, sistem menampilkan bukti
pembayaran cicilan transaksi.
f. Aktor mencetak bukti pembayaran cicilan transaksi dengan
memilih cetak.
g. Aktor ingin menghapus cicilan, dengan memilih hapus maka
sistem akan menampilkan pesan cicilan terhapus.
h. Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu proses
transaksi, dan sistem akan menampilkan halaman menu utama.
129
f. Sequence Diagram Master Jurnal.
tellpemfrm menu utama frm master jurnal db. jurnal
buka menu akuntansi
pilih master jurnal
tambah
cek kelengkapan datadata tidak lengkap
simpan data jurnal
cari data jurnal
masukkan nomor jurnal
ubah data jurnal
perbaharui
hapus data jurnal
keluar
Gambar 4.21 Permodelan Sequence Diagram Master Jurnal
130
Gambar 4.21 merupakan gambar sequence diagram master jurnal
ini dimulai dari :
a. Aktor memulai dengan memilih menu akuntansi, pilih master
jurnal kemudian sistem menampilkan form master jurnal.
b. Aktor memilih tambah pada form master jurnal, kemudian sistem
mengecek apakah data tersebut sudah lengkap atau tidak lengkap.
c. Jika data tidak lengkap, maka aktor harus mengisi kembali data
jurnal.
d. Jika data lengkap, aktor menyimpan data jurnal.
e. Aktor memilih cari, untuk mencari data master jurnaldengan cara
memasukkan nomor jurnal.
f. Jika ingin mengubah data jurnal, aktor memilih ubah, kemudian
memilih perbaharui untuk memperbaharui data lalu disimpan
dalam database dan sistem menampilkan informasi data
diperbaharui.
g. Aktor memilih hapus, sistem menampilkan informasi data telah
terhapus.
h. Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu master
jurnal, dan sistem akan menampilkan halaman menu utama.
131
g. Sequence Diagram Sistem Input Transaksi.
tellpemfrm menu utama frm sit db. sit
buka menu akuntansi
tampilkan form
tambah
keluar
pilih kode ledger
pilih debet/kredit
masukkan nominal
pilih ok
pilih validasi
sit tersimpan
balance
tidak balance, hapus sit record
double click sit record
sit record terhapus
cek
hapus record sit
Gambar 4.22 Permodelan Sequence Diagram Sistem Input Transaksi
132
Gambar 4.22 merupakan gambar sequence diagram sistem input
transaksiini dimulai dari :
a. Aktor memulai dengan memilih menu akuntansi, pilih sistem
input transaksi kemudian sistem menampilkan form sistem input
transaksi.
b. Aktor menambahkan sit dengan melakukan pemilihan kode
ledger, lalu memilih debet atau kredit, kemudian memasukkan
nominal dan pilih ok.
c. Setelah itu data sit tersimpan dalam database.
d. Aktor memilih validasi jika ingin mengetahui balance atau
tidaknya data sit.
e. Jika sit tersebut balance maka akan tersimpan dalam database.
f. Dan jika sit tidak balance, maka sistem akan menampilkan pesan
pemberitahuan data sit tidak balance dan harus melakukan hapus
record sit.
g. Penghapusan record sit dilakukan dengan double click pada
record sit, kemudian pilih hapus.
h. Data sit record telah terhapus dan tersimpan dalam database.
i. Aktor memilih menu utama jika ingin keluar dari menu sistem
input transaksi, dan sistem akan menampilkan halaman menu
utama.
133
4.2.3.2 Permodelan State Diagram.
a. State Diagram Login.
membuka aplikasi siapamud
form login ditampilkan
user id dan password telah dimasukkan
menu utama ditampilkan
pesan pemberitahuan ditampilkan
User id dan password benar
User id dan password salah
Menjalankan aplikasi siapamud
Tulis user id dan password
Tampilkan form login
Gambar 4.23 Permodelan State Diagram Login.
Tabel 4.26 Keterangan State Diagram Login
Keadaan atau State Keterangan
Membuka aplikasi siapamud
Kondisi saat user akan memulai
menggunakan sistem dengan membuka
aplikasi siapamud.
Form login ditampilkan
Kondisi saat user sudah membuka
aplikasi siapamud, maka sistem
menampilkan form login
Tulis user id dan password Kondisi saat user akan menulis user id
dan password pada form login
User id dan password telah dimasukkan Kondisi saat user telah memasukkan
user id dan password
Pesan pemberitahuan ditampilkan Kondisi saat user salah dalam
memasukkan user id dan password
Menu utama ditampilkan Kondisi saat user telah memasukkan
user id dan password dengan benar
134
b. State Diagram Master User.
admin telah login
menu utama ditampilkan
Login admin
menampilkan menu utama
menu file user dipilih
pilih menu file user
form master user ditampilkan
menampilkan form master user
data user dimasukkan
Pilih tambah
data user tersimpan
Lengkap, simpan data user
form master user ditampilkan
Tidak lengkap, tampilkan pesan pemberitahuan
Menampilkan form master user
cari dipilih
Pilih cari
data user diubahdata user dihapus
Batal
BatalPilih ubahPilih hapus
form master user ditampilkan
State awal (admin)
BerhasilPerbaharui
Berhasil, Dihapus
menu utama ditampilkan
Pilih menu utama
Gambar 4.24 Permodelan State Diagram Master User.
135
Tabel 4.27 Keterangan State Diagram Master User
Keadaan atau State Keterangan
Admin telah login
Kondisi saat admin akan menggunakan
menu file user dan login berdasarkan
hak akses yang dimiliki.
Menu utama ditampilkan Kondisi saat login telah dilakukan
berdasarkan hak akses yang dimiliki
Menu file user dipilih
Keadaan ini ketika user masuk ke
dalam sistem dan telah memilih menu
file user
Form master user ditampilkan
Menu master user akan ditampilkan
setelah menu file user dipilih oleh
admin untuk digunakan
Tambah data user dipilih Kondisi saat user akan menambahkan
data user baru
Data user dimasukkan
Keadaan ini terjadi saat user mengisi
data user baru pada form tambah master
nasabah
Pesan pemberitahuan ditampilkan
Jika data user diisi tidak lengkap maka
sistem akan menampilkan pesan
pemberitahuan
Data user tersimpan Jika data user telah diisi lengkap maka
data user akan disimpan
Form data master user ditampilkan Kondisi saat data user baru telah selesai
maka data user baru akan ditampilkan
Cari dipilih
Kondisi saat admin akan melakukan
pilihan ubah data user dan hapus data
user
Data user diubah Kondisi saat data user terdapat
kesalahan maka dapat diubah
Data user diperbaharui Kondisi saat data user telah diubah lalu
data user tersebut diperbaharui
Data user dihapus Kondisi saat data user salah maka dapat
dihapus
Data user terhapus Kondisi saat data user telah dihapus
Form master user ditampilkan Kondisi saat data user telah selesai
diperbaharui atau dihapus
Menu utama ditampilkan
Kondisi saat user akan mengakhiri
menu master user dan memilih menu
utama
136
c. State Diagram Master Nasabah.
cs telah login
menu utama ditampilkan
Login cs
menampilkan menu utama
menu file master dipilih
pilih menu file master
form master nasabah ditampilkan
menampilkan form master nasabah
data nasabah telah ditambah
Pilih tambah
data nasabah tersimpan
Lengkap, simpan data nasabah
form master nasabah ditampilkan
Tidak lengkap, tampilkan pesan pemberitahuan
Menampilkan form master nasabah
cari dipilih
Pilih cari
data nasabah diubahdata nasabah dihapus
Batal
BatalPilih ubahPilih hapus
form master nasabah ditampilkan
State awal (cs)
State akhir (cs)
sub menu master nasabah dipilih
pilih sub menu master nasabah
BerhasilPerbaharui
Berhasil, Dihapus
menu utama ditampilkan
Pilih menu utama
Gambar 4.25 Permodelan State Diagram Master Nasabah.
137
Tabel 4.28 Keterangan State Diagram Master Nasabah
Keadaan atau State Keterangan
Customer service telah login
Kondisi saat customer service akan
menggunakan menu file master dan
login berdasarkan hak akses yang
dimiliki.
Menu utama ditampilkan Kondisi saat login telah dilakukan
berdasarkan hak akses yang dimiliki
Menu file master dipilih
Keadaan ini ketika customer service
masuk ke dalam sistem dan telah
memilih menu file master
Sub menu file master nasabah dipilih
Keadaan ini ketika user masuk ke
dalam sistem dan telah memilih sub
menu file master nasabah
Form master nasabah ditampilkan
form master nasabah akan ditampilkan
setelah menu file master dipilih oleh
customer service untuk digunakan
Tambah data nasabah dipilih Kondisi saat customer service akan
menambahkan data nasabah baru
Data nasabahtelah ditambah
Keadaan ini terjadi saat customer
service mengisi data nasabah baru pada
form tambah master nasabah
Pesan pemberitahuan ditampilkan
Jika data nasabah diisi tidak lengkap
maka sistem akan menampilkan pesan
pemberitahuan
Data nasabah tersimpan Jika data user telah diisi lengkap maka
data nasabah akan disimpan
Form data master nasabah ditampilkan
Kondisi saat data nasabah baru telah
selesai maka data nasabah baru akan
ditampilkan
Cari dipilih
Kondisi saat customer service akan
melakukan pilihan ubah data nasabah
dan hapus data nasabah
Data nasabah diubah Kondisi saat data nasabah terdapat
kesalahan maka dapat diubah
Data nasabah diperbaharui Kondisi saat data nasabah telah diubah
lalu data nasabah tersebut diperbaharui
Data nasabah dihapus Kondisi saat data nasabah salah maka
dapat dihapus
Data nasabah terhapus Kondisi saat data nasabah telah dihapus
Form master nasabah ditampilkan Kondisi saat data nasabah telah selesai
diperbaharui atau dihapus
Menu utama ditampilkan
Kondisi saat user akan mengakhiri
menu master nasabah dan memilih
menu utama
138
d. State Diagram Master Pembiayaan.
cs telah login
menu utama ditampilkan
Login cs
menampilkan menu utama
menu file master dipilih
pilih menu file master
form master pembiayaan ditampilkan
menampilkan form master pembiayaan
data pembiayaan telah ditambah
Pilih tambah
data pembiayaan tersimpan
Lengkap, simpan data pembiayaan
form master pembiayaan ditampilkan
Tidak lengkap, tampilkan pesan pemberitahuan
Menampilkan form master pembiayaan
nopem nasabah dipilih
Pilih nopem nasabah
data pembiayaan diubahdata pembiayaan dihapus
Batal
BatalPilih ubahPilih hapus
form master pembiayaan ditampilkan
State awal (cs)
State akhir (cs)
sub menu master pembiayaan dipilih
pilih sub menu master pembiayaan
BerhasilPerbaharui
Berhasil, Dihapus
menu utama ditampilkan
Pilih menu utama
Gambar 4.26 Permodelan State Diagram Master Pembiayaan.
139
Tabel 4.29 Keterangan State Diagram Master Pembiayaan
Keadaan atau State Keterangan
Customer service telah login
Kondisi saat customer service akan
menggunakan menu file master dan
login berdasarkan hak akses yang
dimiliki.
Menu utama ditampilkan Kondisi saat login telah dilakukan
berdasarkan hak akses yang dimiliki
Menu file master dipilih
Keadaan ini ketika customer service
masuk ke dalam sistem dan telah
memilih menu file master
Sub menu file master pembiayaan
dipilih
Keadaan ini ketika user masuk ke
dalam sistem dan telah memilih sub
menu file master pembiayaan
Form master pembiayaan ditampilkan
form master nasabah akan ditampilkan
setelah menu file master dipilih oleh
customer service untuk digunakan
Tambah data pembiayaan dipilih Kondisi saat customer service akan
menambahkan data pembiayaan baru
Data pembiayaan telah ditambah
Keadaan ini terjadi saat customer
service mengisi data pembiayaan baru
pada form tambah master pembiayaan
Pesan pemberitahuan ditampilkan
Jika data pembiayaan diisi tidak
lengkap maka sistem akan
menampilkan pesan pemberitahuan
Data pembiayaan tersimpan Jika data user telah diisi lengkap maka
data pembiayaan akan disimpan
Form data master pembiayaan
ditampilkan
Kondisi saat data pembiayaan baru
telah selesai maka data pembiayaan
baru akan ditampilkan
Nopem nasabah dipilih
Kondisi saat customer service akan
melakukan pilihan ubah data nasabah
dan hapus data nasabah
Data pembiayaan diubah Kondisi saat data pembiayaan terdapat
kesalahan maka dapat diubah
Data pembiayaan diperbaharui
Kondisi saat data pembiayaan telah
diubah lalu data pembiayaan tersebut
diperbaharui
Data pembiayaan dihapus Kondisi saat data pembiayaan salah
maka dapat dihapus
Data pembiayaan terhapus Kondisi saat data pembiayaan telah
dihapus
Form master pembiayaan ditampilkan Kondisi saat data pembiayaan telah
selesai diperbaharui atau dihapus
Menu utama ditampilkan
Kondisi saat user akan mengakhiri
menu master pembiayaan dan memilih
menu utama
140
e. State Diagram Daftar Angsuran.
tellpem telah login
menu utama ditampilkan
State awal (tellpem)
Menampilkan menu utama
form hitung angsuran nasabah ditampilkan
Pilih menu hitung angsuran
nopem nasabah ditambahkan
Login cs
Memasukkan nopem nasabah, tekan enter
Pilih hitung
Pilih ko
son
gkanPilih ubah
daftar angsuran dihitungdaftar angsuran diubahdaftar angsuran dihapus
Pilih hapus
form rincian angsuran nasabah ditampilkan form daftar angsuran nasabah disimpan
Pilih simpan
form daftar angsuran ditampilkan
Memasukkan data angsuran nasabah
yang diubah Pilih
hit
un
g
Pilih perbaharui
form daftar angsuran yang diperbaharui ditampilkan
Pilih B
atal
menu utama ditampilkan
Pilih menu utama
State akhir(tellpem)
Gambar 4.27 Permodelan State Diagram Daftar Angsuran
141
Tabel 4.30 Keterangan State Diagram Master Angsuran
Keadaan atau State Keterangan
Teller pembiayaan telah login
Kondisi saat teller pembiayaan akan
menggunakan menu hitung daftar
angsuran dan login berdasarkan hak
akses yang dimiliki.
Menu utama ditampilkan Kondisi saat login telah dilakukan
berdasarkan hak akses yang dimiliki
Menu hitung daftar angsuran dipilih
Keadaan ini ketika teller pembiayaan
(tellpem) masuk ke dalam sistem dan
telah memilih menu hitung daftar
angsuran
Form hitung angsuran nasabah
ditampilkan
Keadaan ini ketika user masuk ke
dalam sistem dan telah memilih menu
hitung daftar angsuran
Nopem nasabah dipilih dan tekan enter
form daftar angsuran nasabah akan
ditampilkan setelah menu hitung daftar
angsuran dipilih oleh teller pembiayaan
(tellpem) untuk digunakan
Nopem nasabah ditambahkan
Kondisi saat teller pembiayaan
(tellpem) akan menambahkan data
angsuran nasabah baru
Daftar angsuran dihitung
Keadaan ini terjadi saat teller
pembiayaan (tellpem) mengisi data
angsuran nasabah baru pada form
tambah angsuran nasabah
Daftar angsuran tersimpan
Kondisi saat data nagsuran nasabah
telah selesai dihitung kemudian data
angsuran nasabah disimpan
Daftar angsuran dikosongkan Jika user akan menghitung angsuran
baru sehingga form harus dikosongkan
Daftar angsuran nasabah tersimpan
Jika data angsuran nasabah telah diisi
lengkap maka data angsuran nasabah
akan disimpan
Daftar angsuran nasabah diubah Kondisi saat data angsuran nasabah
terdapat kesalahan maka dapat diubah
Data angsuran yang diubah di
masukkan
Kondisi saat data angsuran nasabah
telah di isi
Form daftar angsuran nasabah
ditampilkan
Kondisi saat data angsuran nasabah
telah diubah
Daftar angsuran dihitung
Kondisi saat data angsuran nasabah
telah dimasukkan dan data angsuran
nasabah tersebut dihitung kembali
Daftar angsuran diperbaharui Kondisi saat data angsuran nasabah
telah selesai diubah
Daftar angsuran dihapus Kondisi saat data angsuran nasabah
dihapus.
Menu utama ditampilkan
Kondisi saat user akan mengakhiri
menu hitung daftar angsuran dan
memilih menu utama
142
f. State Diagram Proses Transaksi.
tellpem telah login
menu utama ditampilkan
form transaksi cicilan ditampilkan
Pilih menu proses transaksi
Login tellpem
Menampilkan menu utama
Masukkan nopem
form rincian transaksi cicilan nasabah ditampilkan
Pilih proses
form bukti transaksi pembayaran cicilan ditampilkan
pesan pemberitahuan proses cicilan ditampilkan
Menampilkan bukti transaksi pembayaran ciiclan
form cetak bukti transaksi pembayaran cicilan ditampilkan
Pilih cetak
Pilih menu utama
menu utama ditampilkan
State akhir(tellpem)
State awal(tellpem)
Gambar 4.28 Permodelan State Diagram Proses Transaksi Cicilan
143
Tabel 4.31 Keterangan State Diagram Master Proses Transaksi Cicilan
Keadaan atau State Keterangan
Teller pembiayaan telah login
Kondisi saat teller pembiayaan akan
menggunakan menu proses transaksi
dan login berdasarkan hak akses yang
dimiliki.
Menu utama ditampilkan Kondisi saat login telah dilakukan
berdasarkan hak akses yang dimiliki
Menu proses transaksi cicilan dipilih
Keadaan ini ketika teller pembiayaan
(tellpem) masuk ke dalam sistem dan
telah memilih menu proses transaksi
Nopem nasabah dimasukkan
Keadaan ini ketika user masuk ke
dalam sistem dan telah memilih menu
proses transaksi
Form rincian transaksi cicilan nasabah
ditampilkan
formrincian transaksi cicilan
pembayaran akan ditampilkan setelah
menu proses transaksi dipilih oleh teller
pembiayaan (tellpem) untuk digunakan
Proses dipilih
Kondisi saat teller pembiayaan
(tellpem) akan memproses cicilan yang
baru
Pesan pemberitahuan proses cicilan
ditampilkan
Keadaan ini terjadi saat teller
pembiayaan (tellpem) menambahkan
proses cicilan yang baru
Bukti transaksi pembayaran cicilan
ditampilkan
Kondisi saat teller pembiayaan
menerima uang pembayaran cicilan dari
nasabah
Form bukti transaksi pembayaran
cicilan ditampilkan
Kondisi saat tellpem telah selesai
membayar cicilandan melihat bukti
pembayaran cicilan
Cetak dipilih
Kondisi saat bukti pembayaran telah
terlihat dan user ingin mencetak bukti
tersebut
Form cetak bukti transaksi pembayaran
cicilan ditampilkan
Kondisi saat user melakukan cetak
bukti pembayaran cicilan
Menu utama ditampilkan
Kondisi saat user akan mengakhiri
menu proses transaksi dan memilih
menu utama
144
g. State Diagram Master Jurnal.
tellpem telah login
menu utama ditampilkan
Login tellpem
menampilkan menu utama
menu akuntansi dipilih
pilih menu akuntansi
form master jurnal ditampilkan
menampilkan form master jurnal
data jurnal telah ditambah
Pilih tambah
data jurnal tersimpan
Lengkap, simpan data jurnal
form master jurnal ditampilkan
Tidak lengkap, tampilkan pesan pemberitahuan
Menampilkan form master jurnal
cari dipilih
Pilih cari
data jurnal diubahdata jurnal dihapus
Batal
BatalPilih ubahPilih hapus
form master jurnal ditampilkan
State awal (tellpem)
State akhir (tellpem)
sub menu master jurnal dipilih
pilih sub menu master jurnal
BerhasilPerbaharui
Berhasil, Dihapus
menu utama ditampilkan
Pilih menu utama
Gambar 4.29 Permodelan State Diagram Master Jurnal
145
Tabel 4.32 Keterangan State Diagram Master Jurnal
Keadaan atau State Keterangan
Teller pembiayaan (tellpem) telah
login
Kondisi saat teller pembiayaan
(tellpem) akan menggunakan
akuntansidan login berdasarkan hak
akses yang dimiliki.
Menu utama ditampilkan Kondisi saat login telah dilakukan
berdasarkan hak akses yang dimiliki
Menu akuntansi dipilih
Keadaan ini ketika teller pembiayaan
masuk ke dalam sistem dan telah
memilih menu akuntansi
Sub menu file master jurnal dipilih
Keadaan ini ketika user masuk ke
dalam sistem dan telah memilih sub
menu file master jurnal
Form master jurnal ditampilkan
form master jurnal akan ditampilkan
setelah menu file akuntansi dipilih oleh
teller pembiayaan untuk digunakan
Tambah data jurnal dipilih Kondisi saat teller pembiayaan akan
menambahkan data jurnal baru
Data jurnal telah ditambah
Keadaan ini terjadi saat teller
pembaiayan mengisi data jurnal baru
pada form tambah master jurnal
Pesan pemberitahuan ditampilkan
Jika data jurnal diisi tidak lengkap
maka sistem akan menampilkan pesan
pemberitahuan
Data jurnal tersimpan Jika data user telah diisi lengkap maka
data jurnal akan disimpan
Form data master jurnal ditampilkan
Kondisi saat data jurnal baru telah
selesai maka data jurnal baru akan
ditampilkan
Cari dipilih
Kondisi saat teller pembiayaan akan
melakukan pilihan ubah data jurnal dan
hapus data jurnal
Data jurnal diubah Kondisi saat data jurnal terdapat
kesalahan maka dapat diubah
Data jurnal diperbaharui Kondisi saat data jurnal telah diubah
lalu data jurnal tersebut diperbaharui
Data jurnal dihapus Kondisi saat data jurnal salah maka
dapat dihapus
Data jurnal terhapus Kondisi saat data jurnal telah dihapus
Form master jurnal ditampilkan Kondisi saat data jurnal telah selesai
diperbaharui atau dihapus
Menu utama ditampilkan
Kondisi saat user akan mengakhiri
menu akuntansi dan memilih menu
utama
146
h. State Diagram Sistem Input Transaksi.
tellpem telah login
menu utama ditampilkan
Login tellpem
menampilkan menu utama
menu akuntansi dipilih
pilih menu akuntansi
form sit ditampilkan
menampilkan form sit
data sit telah ditambah
Pilih tambah
sub menu sit dipilih
pilih sub menu sit
State awal (tellpem)
kode ledger telah dipilih
Pilih kode ledger
debet/kredit telah dipilih
Pilih debet/kredit
Memasukkan nominal
nominal telah dimasukkan
ok dipilihvalidasi dipilihbatal dipilih
Pilih okPilih validasi
Pilih batal
form sit ditampilkanMenampilkan form sit
Pilih balance
pesan hapus record ditampilka
Pilih tidak balance
double click record ditampilkan
Pilih double click record
Menampilkan record terhapus
record sit terhapus ditampilkan
form sit ditampilkan
menu utama ditampilkan
Pilih menu utama
State akhir (tellpem)
Gambar 4.30 Permodelan State Diagram Sistem Input Transaksi
147
Tabel 4.33 Keterangan State Diagram Master Sistem Input Transaksi
Keadaan atau State Keterangan
Teller pembiayaan (tellpem) telah
login
Kondisi saat teller pembiayaan
(tellpem) akan menggunakan menu
akuntansi dan login berdasarkan hak
akses yang dimiliki.
Menu utama ditampilkan Kondisi saat login telah dilakukan
berdasarkan hak akses yang dimiliki
Menu akuntansi dipilih
Keadaan ini ketika teller pembiayaan
masuk ke dalam sistem dan telah
memilih menu akuntansi
Sub menu sistem input transaksi dipilih
Keadaan ini ketika user masuk ke
dalam sistem dan telah memilih sub
menu sistem input transaksi
Form sistem input transaksi
ditampilkan
form master sistem input transaksi
akan ditampilkan setelah menu file
akuntansi dipilih oleh teller pembiayaan
untuk digunakan
Tambah data sistem input transaksi
dipilih
Kondisi saat teller pembiayaan akan
menambahkan data sit
Data sistem input transaksi telah
ditambah
Keadaan ini terjadi saat teller
pembaiayan mengisi data sit baru pada
form tambah sit
Kode ledger dipilih Kondisi saat user menambah data sit
dengan memilih kode ledger
Debet/kredit telah dipilih Kondisi saat user telah memilih kode
ledger makan user memilih debet/kredit
Nominal telah dimasukkan
Kondisi saat user telah memilih
debet/kredit dan user memasukkan
nominal
Ok dipilih Kondisi saat user telah memasukkan
nominal maka user memilih ok
Form sistem input transaksi
ditampilkan
Kondisi saat user telah memilih ok, dan
form sit ditampilkan
Validasi dipilih Kondisi saat user memilih validasi
Balance terpilih Kondisi saat user telah memilih validasi
dan hasilnya balance
Tidak balance dipilih Kondisi saat user melakukan validasi
dan hasilnya tidak balance
Pesan hapus record sit ditampilkan
Kondisi saat user memilih tidak balance
maka harus membalancekan dengan
menghapus record sit
Double click pada record sit dipilih
Kondisi saat user akan menghapus
record sit dengan mengklik double pada
record
Record sit terhapus ditampilkan Kondisi saat data record sit terhapus
Batal dipilih Kondisi saat user melakukan pilihan
batal
Form sit ditampilkan Kondisi saat user telah melakukan
pilihan batal dan menampilkan form sit
Menu utama ditampilkan
Kondisi saat user akan mengakhiri
menu akuntansi dan memilih menu
utama
148
i. State Diagram Laporan.
pimpinan telah login
menu utama ditampilkan
State awal (pimpinan)
Login pimpinan
Menampilkan menu utama
form menu laporan ditampilkan
Pilih menu laporan
tipe laporan dipilih
Pilih tipe laporan
Menampilkan form laporan yang diinginkan
form laporan ditampilkan
Pilih preview
laporan yang diinginkan ditampilkan
print laporan ditampilkan
Pilih print
Pilih menu utama
menu utama ditampilkan
State akhir (pimpinan)
Pilih cetak laporan
cetak laporan dipilih
Gambar 4.31 Permodelan State Diagram Laporan
149
Tabel 4.34 Keterangan State Diagram Master Laporan
Keadaan atau State Keterangan
Pimpinan telah login
Kondisi saat pimpinan akan
menggunakan menu laporan dan login
berdasarkan hak akses yang dimiliki.
Menu utama ditampilkan Kondisi saat login telah dilakukan
berdasarkan hak akses yang dimiliki
Menu laporan dipilih
Keadaan ini ketika pimpinan masuk ke
dalam sistem dan telah memilih menu
laporan
Tipe laporan dipilih
Keadaan ini ketika user telah memilih
menu laporan dan akan memilih tipe
laporan
Cetak laporan dipilih Kondisi saat user telah memilih tipe
laporan dan akan memilih cetak laporan
Form laporan ditampilkan Keadaan ini terjadi ketika user telah
memilih tipe laporan dan cetak laporan
Preview dipilih Kondisi saat user akan melaukan
preview laporan
Laporan yang diinginkan ditampilkan Kondisi saat user telah memilih
preview laporan
Print dipilih Kondisi saat user memilih print laporan
Print laporan ditampilkan
Kondisi saat user telah memilih print
laporan dan perintah print laporan
ditampilkan
Menu utama ditampilkan Kondisi saat user akan mengakhiri
menu laporan dan memilih menu utama
4.2.3.3 Desain Antar Muka Interface (GUI).
Dalam mengembangkan perangkat lunak Sistem Informasi
Akuntansi Pembiayaan Mudharabah diperlukan gambaran desain
antarmuka sebagai petunjuk pembuatan antarmuka perangkat lunak.
Gambaran antarmuka Sistem Informasi Akuntansi
Pembiayaan Mudharabah tersebut dapat dilihat sebagai berikut :
150
4.2.3.3.1 Halaman Admin.
a. Halaman Login
LOGIN
Masukkan User Id dan Password Dengan Benar !!
User Id
Password
OK CANCEL
Gambar 4.32 Perancangan Halaman Login (Admin)
b. Halaman Menu Utama
File User File Master Hitung Angsuran Proses Transaksi Akuntansi Laporan
Time Date
User Id
User
LogoffVisi Misi Perusahan
Gambar 4.33 Perancangan Halaman Menu Utama (Admin)
151
c. Halaman Menu File User.
Master User
USER ID NAMA USER LEVEL ALAMAT TELP
User Id
Nama User
Password
Level
Alamat
Telp
CARI
Konfirmasi Password
Level : 1. Admin 2. Pimpinan 3. Customer Service 4. Tellpem
Tambah Ubah Simpan Hapus Menu Utama
Gambar 4.34 Perancangan Halaman Input Data Master User
4.2.3.3.2 Halaman Customer Service.
a. Halaman Login
LOGIN
Masukkan User Id dan Password Dengan Benar !!
User Id
Password
OK CANCEL
Gambar 4.35 Perancangan Halaman Login (Customer Service)
152
b. Halaman Menu Utama
File User File Master Hitung Angsuran Proses Transaksi Akuntansi Laporan
Time Date
User Id
User
LogoffVisi Misi Perusahan
Gambar 4.36 Perancangan Halaman Menu Utama (Customer Service)
c. Halaman Menu File Master, Sub Menu Master
Nasabah.
Data Master
Master Nasabah Master Pembiayaan
Nopem
Nama Nasabah
No. KTP
Tempat Tanggal Lahir
Jenis Kelamin
Alamat
CARI
Kota
Telepon
Kode Pos
Tambah Ubah Simpan Hapus Menu Utama
Gambar 4.37 Perancangan Halaman Input Data Master Nasabah
153
d. Halaman Sub Menu Master Pembiayaan.
Data Master
Master Nasabah Master Pembiayaan
Nopem
Nama Nasabah
Alamat
Plafon
Periode
MarkUp
Pilih nopem
Bentuk Jaminan
Nilai Jaminan
Tambah Ubah Simpan Hapus Menu Utama
Bulan
%
Gambar 4.38 Perancangan Halaman Input Data Master Pembiayaan
e. Halaman Menu Hitung Angsuran.
Angsuran Nasabah
Nopem Nama Nasabah
Plafon
Periode
MarkUpTotal Pembayaran
Angsuran Pembayaran
Hitung
Ubah Simpan Hapus Menu Utama
Bulan
%
Tgl Mulai Angsuran
Cicilan Ke Tgl Ciciclan Cicilan Pokok Cicilan Markup Cicilan/bln
Total
Kosongkan
Gambar 4.39 Perancangan Halaman Proses Hitung Angsuran
154
4.2.3.3.3 Halaman Teller Pembiayaan.
a. Halaman Login
LOGIN
Masukkan User Id dan Password Dengan Benar !!
User Id
Password
OK CANCEL
Gambar 4.40 Perancangan Halaman Login
b. Halaman Menu Utama
File User File Master Hitung Angsuran Proses Transaksi Akuntansi Laporan
Time Date
User Id
User
LogoffVisi Misi Perusahan
Gambar 4.41 Perancangan Halaman Menu Utama
155
c. Halaman Menu Proses Transaksi.
Transaksi Cicilan
Menu Utama
Nopem
Nama
Tgl Cicilan
Cicilan Ke
Cicilan MarkUp
Cicilan Pokok
Denda
Total Pembiayaan
Jumlah Cicilan
Total P[embayaran
Proses
Ketelatan Cicilan
Gambar 4.42 Perancangan Halaman Proses Transaksi Cicilan
d. Halaman Output Bukti Pembayaran Transaksi
Cicilan
Gambar 4.43 Perancangan Halaman Output Bukti Pembayaran Transaksi
Cicilan Angsuran.
156
e. Halaman Menu Master Akuntansi, Sub Menu
Master Jurnal.
Master Akuntansi
Master Jurnal Sistem Input Transaksi
No. Jurnal
Nama Jurnal
Tambah Ubah Simpan Hapus Menu Utama
CARI
Gambar 4.44 Perancangan Halaman Input Data Master Jurnal
f. Halaman Sub Menu Sistem Input Transaksi.
Master Akuntansi
Master Jurnal Sistem Input Transaksi
No. Transaksi
Keterangan
Tgl Cicilan
Kode LedgerDebet/Kredit
Jumlah OK Cek VALIDASI
Tambah Batal Menu Utama
Gambar 4.45 Perancangan Halaman Input Data Master Sistem Input Transaksi
157
4.2.3.3.4 Halaman Pimpinan.
a. Halaman Login
LOGIN
Masukkan User Id dan Password Dengan Benar !!
User Id
Password
OK CANCEL
Gambar 4.46 Perancangan Halaman Login
b. Halaman Menu Utama
File User File Master Hitung Angsuran Proses Transaksi Akuntansi Laporan
Time Date
User Id
User
LogoffVisi Misi Perusahan
Gambar 4.47 Perancangan Halaman Menu Utama
158
c. Halaman Menu Laporan
Gambar 4.48 Perancangan Halaman View Menu Laporan
d. Halaman Laporan Daftar Angsuran
DAFTAR ANGSURAN NASABAH PT.BPRS WAKALUMI
Periode
Total Angsuran
Angsuran Per Bulan
Nopem
Nama Nasabah
Plafon
Mark Up
Angs Tgl Angs Cicilan Pokok Cicilan Mark Up Cicilan / Bulan Sisa Cicilan
Gambar 4.49 Perancangan Halaman Output Laporan Daftar Angsuran
CETAK LAPORAN
Tipe Laporan
Cetak LaporanSemua
Nopem
Per Tanggal
Per Bulan
Per Tahun
Antara Tanggal
Tampilkan Semua Data
Pilih Nopem
12/08/2011
08/2011
2011
12/08/2011 s/d 15/08/2011
Menu UtamaPREVIEW
159
e. Halaman Laporan Sistem Input Transaksi.
LAPORAN SISTEM INPUT TRANSAKSI
No Kode Ledger Nama Ledger Debet Kredit Keterangan
SUB TOTAL
TOTAL BALANCE
Gambar 4.50 Perancangan Halaman Output Laporan Sistem Input Transaksi
Untuk melihat hasil program sesungguhnya (yang sudah
di printscreen) dapat dilihat pada lampiran II Display Program.
4.3 Konstruksi dan Pelaksanaan (Implementation).
i.Konstruksi Perangkat Lunak.
Blueprint (cetak biru) sistem yang telah dimodelkan dan dirancang
sebelumnya dieksekusi menjadi sebuah set kode program dengan
menggunakan bahasan pemograman microsoft visual basic 6.0 dan sql
server 2000 sebagai databasenya guna mengimplementasikan Sistem
Informasi Akuntansi Pembiayaan Mudharabah. Sejumlah tools digunakan
untuk mengembangkan perangkat lunak Sistem Informasi Akuntansi
Pembiayaan Mudharabah ditunjukkan pada tabel daftar tools yang
digunakan dalam pengembangan Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan
Mudharabah.
160
Tabel 4.35 Daftar tools Pengembangan Perangkat Lunak Sistem
No. Tool Kegunaaan
1 Microsoft Visio
2003
Menggambar diagram-diagram UML
2 VB 6.0
Bahasa pemograman yang digunakan dalam
pengembangan Sistem Informasi Akuntansi
Pembiayaan Mudharabah
3. SQL 2000 Database yang digunakan dalam sistem
4. Crsytal Report8.5 Untuk mendesain laporan
Terdapat beberapa modul yang utama untuk dikonstruksikan pada
perangkat lunak Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan Mudharabah :
1. Admin.
a. Login dan Logout.
b. Input Data Master User.
2. Customer Service.
a. Login dan Logout.
b. Input Data Master Nasabah
c. Input Data Master Pembiayaan
d. Input dan Hitung Daftar Angsuran Nasabah
3. Teller Pembiayaan
a. Login dan Logout.
b. Input dan Proses Transaksi.
c. Cetak Bukti Pembayaran Transaksi
d. Input Data Master Jurnal.
e. Input Data SIT.
161
4. Pimpinan.
a. Login dan Logout.
b. Pilih Laporan
c. Lihat Laporan
d. Cetak Laporan
ii. Instalasi Microsoft Visual Basic 6.0.
Visual basic merupakan salah satu development tool, yaitu alat bantu
untuk membuat berbagai macam program komputer, khususnya yang
menggunakan sistem operasi Windows. Berikut langkah-langkah untuk
menginstalasi visual basic 6.0.
1. Setelah CD program aktif, klik file setup.exe sehingga muncul tampilan
seperti gambar dibawah ini :
Gambar 4.51 Kotak Dialog Visual Basic 6.0 Enterprise Edition
162
2. Pada kotak End User Lisence Agreemenet, pilih I accept the
agreement. Klik tombol next.
Gambar 4.52 Kotak Dialog End User Lisence Agreement
3. Pada kotak dialog Product Number and User ID, masukkan user
name, nama perusahaan, dan serial number. Klik tombol next.
Gambar 4.53 Kotak Dialog Product Number and User ID
163
4. Pilih Install Visual Basic 6.0 Enterprise Edition. Klik tombol Next dan
Next lagi hingga proses instalasi berjalan.
Gambar 4.54 Memilih Custom-Server Setup Options
5. Akan muncul tampilan pada gambar 4.55. Kemudian klik continue.
Gambar 4.55 Klik Tombol Continue
164
6. Maka akan muncul gambar sebagai berikut :
Gambar 4.56 Pilih OK Pada Product ID
7. Pilih tipe instalasi dengan mengklik tombol Typical. Selanjutnya proses
instalasi akan dimulai.
Gambar 4.57 Memilih Tipe Instalasi
165
8. Terakhir, setelah proses instalasi selesai maka restart komputer dengan
klik Restart Windows.
Gambar 4.58 Instalasi Selesai dan Pilih Restart Windows.
Setelah proses instalasi berhasil, maka microsoft visual basic 6.0
dapat digunakan untuk pembuatan Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan
Mudharabah. Adapun coding pembuatan Sistem Informasi Akuntansi
Pembiayaan Mudharabah dapat dilihat secara lengkap pada lampiran III
Coding.
166
4.3.3 Implementasi Perangkat Lunak.
4.3.3.3 Spesifikasi Hardware dan Software.
Dalam pengimplementasian sistem informasi akuntansi
pembiayaan mudharabah, penulis mengusulkan hardware dan
software dengan spessifikasi kebutuhan sebagai berikut :
1. Hardware.
Untuk server yaitu, CPU berbasis Dual Core, RAM1GB ,
Harddisk minimal 40 GB, DVD Rom Drive, Keyboard dan
Mouse, Monitor
Untuk Client yaitu, CPU berbasis Dual Core, RAM 512
MB, Harddisk 40 GB, Monitor, Keyboard dan Mouse.
2. Software
Berikut ini merupakan software yang dibutuhkan dalam
menjalankan sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah, yaitu
a. Operating System : Windows Seven Or Windows
XP SP 2.
b. Microsoft Visual Basic 6.0.
c. SQL Server 2000.
d. Microsoft Visio 2003.
.
167
4.3.3.4 Rancangan Jaringan.
Rancangan jaringan pada sistem informasi akuntansi
pembiayaan mudharabah yang diusulkan menggunakan jaringan
intranet, karena jaringan ini berjalan dalam area PT.BPRS
Wakalumi. Topologi yang digunakan adalah topologi star dengan
satu server sebagai central atau pusat data yang tersentralisasi di
server yang menghubungkan beberapa client dengan menggunakan
switch diantaranya, admin, customer service, teller pembiayaan dan
pimpinan.
switch
Pimpinan
CSAdmin
Teller Pembiayaan
server
Gambar 4.59 Arsitektur Client-Server
168
4.3.4 Pengujian Perangkat Lunak.
Setelah perangkat lunak Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan
Mudharabah di konstruksi, tahap selanjutnya adalah pengujian terhadap
perangkat lunak sistem. Pada pengujian sistem, testing yang dilakukan
menggunakan metode blackbox testing. Cara pengujiannya hanya dilakukan
dengan menjalankan atau mengeksekusi unit atau modul, kemudian diamati
apakah hasil dari unit itu sesuai dengan proses bisnis yang diinginkan. Pada
blackbox testing ini, yang dilakukan hanyalah input data dan dilihat apakah
output-nya sesuai dengan proses bisnis yang diharapkan.
Pengujian blackbox testing dilakukan dengan data yang
dipergunakan dalam pengujian ini adalah data sebenarnya yang terdapat
pada sistem informasi akuntansi pembiayaan mudharabah.
Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah output yang
dihasilkan dari pengolahan sistem benar-benar sesuai dengan output yang
diharapkan oleh pengguna sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah. Setelah melakukan testingdan melihat hasil pengujian dapat
disimpulkan bahwa perangkat lunak sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah sesuai dengan proses bisnis dalam sistem informasi akuntansi
pembiayaan mudharabah dan telah menghasilkan output yang sesuai dengan
kebutuhan. Hasil beta testing dapat dilihat sebagai berikut :
168
169
Tabel 4.36 Pengujian Black Box Testing
No. Aksi Keluaran Hasil
Tampilan Admin
1. Buka aplikasi SIAPAMUD Tampil form Login Sesuai
2. Pilih menu login Tampil form login Sesuai
3. Masukkan user id dan password,
pilih tombol login
Tampil pesan pemberitahuan Jika
user id dan password benar tampil
menu utama
Jika user id dan password salah
tampil pesan pemberitahuan
Sesuai
4. Pilih menu file user Tampil form master user Sesuai
4.1 Pilih tambah Tampil form master user untuk
menambah user baru Sesuai
4.2 Pilih simpan
Tampil pesan pemberitahuan data
master user telah tersimpan dalam
database
Sesuai
4.3 Pilih batal Tampil form master user Sesuai
4.4 Pilih cari Tampil form pencarian data master
user Sesuai
4.5 Pilih ubah Tampil form untuk mengubah data
master user Sesuai
4.6 Pilih perbaharui
Tampil pesan pemberitahuan data
telah diperbaharui dan tampil form
master user
Sesuai
4.7 Pilih batal Tampil formmaster user Sesuai
4.8 Pilih hapus
Tampil pesan pemberitahuan data
master user akan dihapus dan tampil
form master user
Sesuai
4.9 Pilih menu utama Tampil form menu utama Sesuai
4.10 Pilih logoff Tampil form login Sesuai
Tampilan Customer service
1. Buka aplikasi SIAPAMUD Tampil form Login Sesuai
2. Pilih menu login Tampil form login Sesuai
3. Masukkan user id dan password,
pilih tombol login
Tampil pesan pemberitahuan Jika
user id dan password benar tampil
menu utama
Jika user id dan password salah
tampil pesan pemberitahuan
Sesuai
4. Pilih menu file master Tampil sub menu file master Sesuai
4.1 Pilih sub menu master nasabah Tampil form master nasabah Sesuai
4.1.1 Pilih tambah Tampil form master nasabah untuk
menambah nasabah baru Sesuai
4.1.2 Pilih simpan
Tampil pesan pemberitahuan data
master nasabah telah tersimpan
dalam database
Sesuai
4.1.3 Pilih batal Tampil form master nasabah Sesuai
4.1.4 Pilih cari Tampil form pencarian data master
nasabah Sesuai
169
170
4.1.5 Pilih ubah Tampil form untuk mengubah data
master nasabah Sesuai
4.1.6 Pilih perbaharui
Tampil pesan pemberitahuan data
telah diperbaharui dan tampil form
master nasabah
Sesuai
4.1.7 Pilih batal Tampil formmaster nasabah Sesuai
4.1.8
Pilih hapus
Tampil pesan pemberitahuan data
master nasabah akan dihapus dan
tampil form master nasabah
Sesuai
4.1.9 Pilih menu utama Tampil form menu utama Sesuai
4.1.10 Pilih logoff Tampil form login Sesuai
4.2 Pilih sub menu master
pembiayaan Tampil form master pembiayaan Sesuai
4.2.1 Pilih tambah Tampil form master pembiayaan
untuk menambah pembiayaan baru Sesuai
4.2.2 Pilih simpan
Tampil pesan pemberitahuan data
master pembiayaan telah tersimpan
dalam database
Sesuai
4.2.3 Pilih batal Tampil form master pembiayaan Sesuai
4.2.4 Pilih cari Tampil form pencarian data master
pembiayaan Sesuai
4.2.5 Pilih ubah Tampil form untuk mengubah data
master pembiayaan Sesuai
4.2.6 Pilih perbaharui
Tampil pesan pemberitahuan data
telah diperbaharui dan tampil form
master pembiayaan
Sesuai
4.2.7 Pilih batal Tampil formmaster pembiayaan Sesuai
4.2.8
Pilih hapus
Tampil pesan pemberitahuan data
master pembiayaan akan dihapus dan
tampil form masterpembiayaan
Sesuai
4.2.9 Pilih menu utama Tampil form menu utama Sesuai
4.2.10 Pilih logoff Tampil form login Sesuai
Tampilan Teller Pembiayaan
1. Buka aplikasi SIAPAMUD Tampil form Login Sesuai
2. Pilih menu login Tampil form login Sesuai
3. Masukkan user id dan password,
pilih tombol login
Tampil pesan pemberitahuan Jika
user id dan password benar tampil
menu utama
Jika user id dan password salah
tampil pesan pemberitahuan
Sesuai
4. Pilih hitung angsuran Tampil form angsuran nasabah Sesuai
4.1 Pilih hitung Tampil form hitung angsuran
nasabah Sesuai
4.2 Pilih simpan Tampil form rincian hasil
perhitungan nasabah Sesuai
4.3 Pilih kosongkan Tampil form kosong angsuran
nasabah Sesuai
4.4 Pilih ubah Tampil form rincian angsuran
nasabah Sesuai
171
4.5 Pilih hitung Tampil pesan pemberitahuan hitung
angsuran yang diubah Sesuai
4.6 Pilih perbaharui
Tampil pesan pemberitahuan
perbaharui dan tampil form rincian
daftar angsuran
Sesuai
4.7 Pilih menu utama Tampil form menu utama Sesuai
4.8 Pilih logoff Tampil form login Sesuai
875. Proses transaksi Tampil form transaksi cicilan Sesuai
5.1 Pilih proses
Tampil pesan pemberitahuan proses
cicilan dan tampil bukti
pembayaran cicilan
Sesuai
5.2 Pilih cetak
Tampil pesan pemberitahuan cetak
bukti pembayaran, tampil form
bukti pembayaran
Sesuai
5.3 Pilih menu utama Tampil form menu utama Sesuai
5.4 Pilih logoff Tampil form login Sesuai
6. Proses akuntansi Tampil sub menu akuntansi Sesuai
6.1 Pilih menu master jurnal Tampil form master jurnal Sesuai
6.1.1 Pilih tambah Tampil form master jurnal untuk
menambah jurnal baru Sesuai
6.1.2 Pilih simpan
Tampil pesan pemberitahuan data
master jurnal telah tersimpan dalam
database
Sesuai
6.1.3 Pilih batal Tampil form master jurnal Sesuai
6.1.4 Pilih cari Tampil form pencarian data master
jurnal Sesuai
6.1.5 Pilih ubah Tampil form untuk mengubah data
master jurnal Sesuai
6.1.6 Pilih perbaharui
Tampil pesan pemberitahuan data
telah diperbaharui dan tampil form
master jurnal
Sesuai
6.1.7 Pilih batal Tampil formmaster jurnal Sesuai
6.1.8 Pilih hapus
Tampil pesan pemberitahuan data
master jurnal akan dihapus dan
tampil form masterjurnal
Sesuai
6.1.9 Pilih menu utama Tampil form menu utama Sesuai
6.1.10 Pilih logoff Tampil form login Sesuai
6.2 Pilih sub menu sistem input
transaksi Tampil form sistem input transaksi Sesuai
6.2.1 Pilih tambah Tampil form sistem input transaksi
untuk menambah data sit Sesuai
6.2.2 Pilih batal
Tampil pesan pemberitahuan data
sit batal ditambahkan dan tampil
form sit
Sesuai
6.2.3 Pilih ok Tampil pesan pemberitahuan data
tersimpan dan tampil form sit Sesuai
6.2.4 Pilih validasi
Tampil pesan pemberitahuan data
sit akan di validasi. Jika balance
data sit tersimpan. Jika tidak
balance data sit harus dihapus
Sesuai
172
6.2.5 Pilih batal Tampil pesan pemberitahuan data
sit batal di validasi
6.2.6 Pilih menu utama Tampil form menu utama Sesuai
6.2.7 Pilih logoff Tampil form login Sesuai
Tampilan Pimpinan
1. Buka aplikasi SIAPAMUD Tampil form Login Sesuai
2. Pilih menu login Tampil form login Sesuai
3. Masukkan user id dan password,
pilih tombol login
Tampil pesan pemberitahuan Jika
user id dan password benar tampil
menu utama
Jika user id dan password salah
tampil pesan pemberitahuan
Sesuai
4. Pilih preview Tampil form laporan Sesuai
5. Pilih cetak Tampil pesan pemberitahuan cetak
laporan dan tampil form laporan Sesuai
6. Pilih menu utama Tampil form menu utama Sesuai
7. Pilih logoff Tampil form login Sesuai
173
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan.
Berdasarkan paparan pada ba-bab sebelumnya, maka peneliti dapat
mengambil kesimpulan dari penelitian tentang Sistem Informasi Akuntansi
Pembiayaan Mudharabah, sebagai berikut :
1. SIAPAMUD (Sistem informasi akuntansi pembiayaan mudharabah) sangat
membantu kegiatan pengolahan data pada produk pembiayaan yang
mencakup pencatatan data nasabah, pembiayaan, perhitungan daftar
angsuran, pemrosesan transaksi dan pencatatan akuntansi.
2. SIAPAMUD (Sistem informasi akuntansi pembiayaan mudharabah) dapat
membuat pelayanan menjadi cepat sehingga nasabah tidak perlu
menunggu lama.
3. SIAPAMUD (Sistem informasi akuntansi pembiayaan mudharabah) dapat
menghasilkan laporan yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.
4. Dapat memiliki sebuah sistem informasi akuntansi pembiayaan
mudharabah secara terkomputerisasi.
174
5.2. Saran.
Pada Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan Mudharabah ini, masih
terdapat kekurangan-kekurangan yang dapat dikembangkan pada penelitian
selanjutnya. Saran yang perlu dilakukan adalah :
1. Penambahan modul pembiayaan lain seperti pembiayaan murabahah dan
musyarakah.
2. Sistem informasi pembiayaan mudharabah ini dapat diterapkan secara
online dengan pada menu transaksi pembayaran angsuran melalui internet.
3. Sistem ini dapat ditambahkan dengan sistem penunjang keputusan untuk
proses awal pengajuan pembiayaan yaitu proses penyeleksian pengajuan
pembiayaan nasabah.
175
DAFTAR PUSTAKA
Fauziah DP. Rancang Bangun Sistem Informasi Pencatatan Keuangan Organisasi
Non-Profit (Studi Kasus LSM Pattiro). Universitas Islan Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta. Jurnal 2010.
Ismaya. Pengembangan Sistem Informasi BPR Berbasis Web (Studi Kasus PT.
BPR Mulya Arta). Universitas Islan Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Jurnal 2008.
Jogiyanto HM. Pengenalan Komputer. Yogyakarta : Andi. 2005.
Jusuf AA, Tambunan RM. Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta : Salemba Empat
Edisi Indonesia. 2000.
Kendal, Kenneth E & Kendal, Julie E. Analisis dan Perancangan Sistem. Jakarta :
Prenhallindo. 2003.
Keraf G. Fiksi dan Gaya Bahasa. Jakarta : Pustaka Utama Grafitti. 2004
Kurniadi A. Pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0. Jakarta : Elex Media
Komputindo. 2006.
Kusrini, KoniyoA. Tuntunan Praktis Membangun Sistem Informasi Akuntansi.
Yogyakarta : Andi. 2007.
Kristanto A. Perancangan Sistem Informasi dan Aplikasinya. Yogyakarta : Gama
Media. 2004
Ladjamudin ABB. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta : Graha
Ilmu. 2005.
176
Leod RMc, Schell G. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta : Indeks. 2001.Hamidi
ML. Jejak-Jejak Ekonomi Islam. Senayan : Abadi Publishing. 2003.
Muhammad Dr, Suwiknyo D. Akuntansi Perbankan Syariah. Yogyakarta : Trust
Media. 2009.
Mulyanto A. Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
2009.
Munawar. Permodelan Visual dengan UML. Yogyakarta : Graha Ilmu. 2005.
Nugroho A. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi
Berorientasi Objek. Bandung : Informatika. 2005.
Nugroho AA. Sistem Informasi Pembelian Barang (Studi Kasus PT. Tiara Royale
Pada Departement Purchasing and Store Order). Universitas Islan Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta. Jurnal. 2010.
Rahman A. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Kredit Mikro (Studi
Kasus PT. BPRS Mulya Arta). Universitas Istitut Teknologi. Jurnal 2007.
Romney MB, Steinbart PJ. Accounting Information System. Jakarta : Salemba
Empat. 2006.
Sholiq. Permodelan Sistem Informasi Berorientasi Objek dengan UML.
Yogyakarta : Graha Ilmu. 2006.
Solahuddin, Hakim. Lembaga Ekonomi dan Keuangan Syariah. Surakarta :
Muhamadiyah University Press. 2008.
Sari EP. Sistem Informasi Pembiayaan Mudharabah. Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta.. Jurnal. 2011
Sudarsono H. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah Deskripsi dan Ilustrasi.
177
Sutabri T. Sistem Informasi Akuntansi. Yogyakarta : Andi. 2004.
Triyuwono I. Perspektif Metodologi dan Perspektif. Jakarta: PT. Raja Grafindo
Persada. 2006.
Whitten JL, Bentley LD, Dittman KC. Metode Analisis dan Desain Sistem.
Yogyakarta : Andi. 2004.
178
LAMPIRAN I
WAWANCARA
179
Nama : Ibu Ana
Jabatan : Customer Service (CS)
Hasil wawancara saya dengan Ibu Ana selaku Customer Service pada PT. BPRS Wakalumi,
sebagai berikut :
Tanya : Bagaimana kegaiatan operasional CS dalam pembiayaan?
Jawab : Selama ini kegiatan operasional CS dalam pembiayaan masih tertulis, dalam hal ini saat
CS melakukan pencatatan data nasabah dan data pembiayaan. Semua pekerjaan
dikerjakan melalui media tangan.
Nama : Ibu Widi
Jabatan : Teller Pembiayaan (Tellpem)
Hasil wawancara saya dengan Ibu Widi selaku Teller Pembiayaan pada PT. BPRS Wakalumi,
sebagai berikut :
Tanya : Bagaimana kegaiatan operasional Teller Pembiayaan (Tellpem) dalam pembiayaan?
Jawab : Selama ini kegiatan operasional Teller Pembiayaan (Tellpem) dalam pembiayaan masih
tertulis dengan menggunakan media tangan, dalam hal ini saat Tellpem melakukan
perhitungan angsuran nasabah dan pemrosesan transaksi cicilan, sering mengalami
kesalahan pada hasil perhitungan dikarenakan pekerjaan ini dilakukan dengan
menggunakan kalkulator.
Tanya : Apakah pelayanan sudah efektif dan efisien?
Jawab : Pelayanan belum efektif dan efisien, karena pekerjaan yang dilakukan tertulis dengan
menggunakan media tangan memerlukan waktu yang cukup lama dan tenaga yang
cukup melelahkan, karena hal itu pelayanan menjadi tidak efektif dan efisien.
Nama : Bp. Agus
Jabatan : Pimpinan
Hasil wawancara saya dengan Bapak Agus selaku Pimpinan pada PT. BPRS Wakalumi, sebagai
berikut :
Tanya : Apakah kegiatan operasional ini dapat mengakibatkan terjadinya manipulasi data?
Jawab : Ia, kegiatan operasional yang dikerjakan secara tertulis melalui media tangan, dapat
menyebabkan terjadinya manipulasi data. Dan ketika data tersebut dibuat menjadi
laporan menjadi sudah tidak akurat lagi. Hal ini dapat menggangu saya sebaagai
pimpinan dalam mengambil keputusan dan mennetukan kebijakan.
Tanya : Bagaimana solusi dari permasalahan yang ada dengan kegiatan yang masih tertulis tidak
efisien dan efektif ?
Jawab : Saya sebagai pimpinan menginginkan sebuah sistem yang dapat memudahkan pekerjaan
yang dilakukan oleh customer service dan teller pembiayaan.
180
LAMPIRAN II
DISPLAY PROGRAM
181
HALAMAN ADMIN
LOGIN
MENU UTAMA
182
FORM MASTER USER
183
HALAMAN CUSTOMER SERVICE
LOGIN
MENU UTAMA
184
FORM DATA MASTER NASABAH
FORM DATA MASTER PEMBIAYAAN
185
HALAMA TELLER PEMBIAYAAN
LOGIN
MENU UTAMA
186
MENU HITUNG ANGSURAN FORM HITUNG ANGSURAN
MENU PROSES TRANSAKSI FORM TRANSAKSI CICILAN
187
MENU AKUNTANSI FORM MASTER JURNAL
FORM SISTEM INPUT TRANSAKSI
188
HALAMAN PIMPINAN
MENU UTAMA
189
FORM CETAK LAPORAN
PREVIEW LAPORAN
190
LAMPIRAN III
CODING
191
LOGIN
Private Sub cmdCancel_Click()
koneksi.Close
End
End Sub
Private Sub cmdOK_Click()
If txtUserID = "" Then txtUserID.SetFocus: Exit Sub
If txtPassword = "" Then txtPassword.SetFocus: Exit
Sub
str = "SELECT * FROM [user] WHERE userid= '" &
txtUserID & "' AND password = '" & txtPassword & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.EOF = False Then
Level = rs!lvl
Call hak_akses
frmUtama.lbluser = rs!nama_user
frmUtama.lbluserid = rs!userid
Unload Me
frmUtama.Show
Else
MsgBox "Username dan Password Anda
Salah/Tidak sesuai", vbCritical, "SIAPAMUD"
txtUserID.SetFocus
End If
End Sub
MENU UTAMA
Private Sub Form_Load()
Call BukaDatabase
End Sub
Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer)
koneksi.Close
End Sub
Private Sub cmdangsuran_Click()
frmUtama.Hide
frmAngsuran.Show
End Sub
Private Sub cmduser_Click()
frmUtama.Hide
frmUser.Show
End Sub
Private Sub cmdlaporan_Click()
frmUtama.Hide
frmLaporan.Show
End Sub
Private Sub cmdlogoff_Click()
frmUtama.Hide
frmLogin.Show
End Sub
Private Sub cmdmaster_Click()
frmUtama.Hide
frmNasabah.Show
End Sub
Private Sub cmdtransaksi_Click()
frmUtama.Hide
frmCicilan.Show
End Sub
Private Sub cmdakuntansi_Click()
frmUtama.Hide
frmJurnal.Show
End Sub
Private Sub Form_Load()
lbljam.Caption = Format(Time, "hh:mm:ss")
lbltgl.Caption = Format(Date, "dddd, dd-mm-yyyy")
End Sub
Private Sub Timer1_Timer()
lbljam.Caption = Format(Time, "hh:mm:ss")
End Sub
FILE USER
Private Sub cmdcari_Click()
Dim i, ttl, t, a As String
cariuser = InputBox("Masukkan USer ID yang ingin
di cari? ", "Cari Berdasarkan User ID")
If cariuser <> "" Then
Call BukaDatabase
str = "select * from [user]where userid='" &
cariuser & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.EOF = False Then
txtuserid.Text = rs!userid
txtnmuser.Text = rs!nama_user
txtpass.Text = rs!Password
txtkpass.Text = rs!Password
txtlvl.Text = rs!lvl
txtalamat.Text = rs!alamat
txttlp.Text = rs!telepon
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdhapus.Enabled = True
cmdubah.Enabled = True
Else
MsgBox "User ID tidak ditemukan!!",
vbOKOnly, "Cari Data user"
Call kosong
Call disableinput
End If
End If
End Sub
Private Sub cmdhapus_Click()
If cmdhapus.Caption = "&Batal" Then
Call kosong
Call disableinput
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdubah.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
dguser.Enabled = True
ElseIf cmdhapus.Caption = "&Hapus" Then
Dim notif As String
If txtuserid.Text <> "" Then
notif = MsgBox("Anda yakin ingin menghapus
data user dengan nama " + txtnmuser.Text + " ?",
vbYesNo + vbExclamation, "Konfirmasi Hapus Data")
If notif = vbYes Then
Call BukaDatabase
str = "delete from [user] where userid='" &
txtuserid.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data User berhasil dihapus!",
vbInformation, "Data user"
Call kosong
Call disableinput
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
192
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
adouser.Refresh
End If
Else
MsgBox "Data user gagal dihapus!", vbCritical,
"Data user"
End If
End If
End Sub
Private Sub cmdsimpan_Click()
If txtuserid.Text = "" Then
MsgBox "User ID harus diisi!", vbOKOnly, "Data
user"
txtuserid.SetFocus
ElseIf txtnmuser.Text = "" Then
MsgBox "Nama User harus diisi!", vbOKOnly,
"Data user"
txtnmuser.SetFocus
ElseIf txtpass.Text = "" Or txtkpass.Text = "" Then
MsgBox "Password dan konfirmasi password
harus diisi!", vbOKOnly, "Data user"
txtpass.SetFocus
ElseIf txtpass.Text <> txtkpass.Text Then
MsgBox "Password harus sesuai dengan
konfirmasi password!", vbOKOnly, "Data user"
txtpass.SetFocus
ElseIf txtlvl.Text = "" Then
MsgBox "Level harus diisi!", vbOKOnly, "Data
user"
txtlvl.SetFocus
ElseIf txtlvl.Text < 1 Or txtlvl.Text > 4 Then
MsgBox "Isi level 1=Admin, 2=Pimpinan,
3=CustomerService, 4=Tellpem!", vbOKOnly, "Data
user"
txtlvl.SetFocus
ElseIf txtalamat.Text = "" Then
MsgBox "Alamat harus diisi!", vbOKOnly, "Data
user"
txtalamat.SetFocus
ElseIf txttlp.Text = "" Then
MsgBox "No. Telepon harus diisi!", vbOKOnly,
"Data user"
txttlp.SetFocus
Else
Call BukaDatabase
str = "insert into [user] values('" & txtuserid.Text
& "','" & txtpass.Text & "','" & txtlvl.Text & "','" &
txtnmuser.Text & "','" & txtalamat.Text & "','" &
txttlp.Text & "')"
On Error GoTo er
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data user berhasil di simpan!!",
vbOKOnly, "Data user"
Call kosong
Call disableinput
cmdubah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdhapus.Enabled = False
cmdcari.Enabled = True
cmdtambah.Enabled = True
adouser.Refresh
Exit Sub
er:
MsgBox "Input Data user gagal!!", vbCritical,
"Data user"
End If
End Sub
Private Sub cmdtambah_Click()
Call kosong
Call enableinput
txtuserid.Text = NextCounter
txtuserid.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = True
cmdtambah.Enabled = False
cmdubah.Enabled = False
cmdcari.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = True
cmdhapus.Caption = "&Batal"
txtnmuser.SetFocus
End Sub
Private Sub cmdubah_Click()
If cmdubah.Caption = "&Ubah" Then
dguser.Enabled = False
Call enableinput
txtuserid.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdcari.Enabled = False
cmdubah.Caption = "&Perbaharui"
cmdhapus.Caption = "&Batal"
ElseIf cmdubah.Caption = "&Perbaharui" Then
If txtpass.Text <> txtkpass.Text Then
MsgBox "Password harus sesuai dengan
konfirmasi password!", vbOKOnly, "Data user"
txtpass.SetFocus
ElseIf txtlvl.Text < 1 Or txtlvl.Text > 2 Then
MsgBox "Isi level 1=Pimpinan, 2=Tellpem!",
vbOKOnly, "Data user"
txtlvl.SetFocus
Else
Call BukaDatabase
On Error GoTo e
str = "update [user] set userid='" & txtuserid.Text
& "', password='" & txtpass.Text & "', lvl='" &
txtlvl.Text & "', nama_user='" & txtnmuser.Text & "',
alamat='" & txtalamat.Text & "', telepon='" &
txttlp.Text & "' where userid='" & txtuserid.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data user berhasil diperbaharui!",
vbInformation, "Data user"
adouser.Refresh
Call kosong
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
Call disableinput
cmdubah.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
dguser.Enabled = True
Exit Sub
e:
MsgBox "Perubahan data gagal!", vbExclamation,
"Perubahan Data"
End If
End If
End Sub
Private Sub cmdutama_Click()
Unload Me
frmUtama.Show
End Sub
193
Function NextCounter() As String
Call BukaDatabase
Dim lastNo As String
Dim counter As Long
str = "SELECT * FROM [user]"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.RecordCount > 0 Then
rs.MoveLast
lastNo = rs!userid
counter = Val(lastNo) + 1
lastNo = LeadingZero(counter, 3)
Else
lastNo = "001"
End If
NextCounter = lastNo
End Function
Private Sub dguser_DblClick()
On Error GoTo salah
txtuserid.Text = dguser.Columns(0).Text
Call ambildg
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdhapus.Enabled = True
cmdubah.Enabled = True
Exit Sub
salah:
MsgBox "Data Kosong"
End Sub
Sub ambildg()
Call BukaDatabase
str = "select * from [user] where userid='" &
txtuserid.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
txtnmuser.Text = rs!nama_user
txtpass.Text = rs!Password
txtkpass.Text = rs!Password
txtlvl.Text = rs!lvl
txtalamat.Text = rs!alamat
txttlp.Text = rs!telepon
End If
End Sub
Private Sub Form_Load()
adouser.Refresh
Call kosong
Call disableinput
cmdsimpan.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
End Sub
Sub disableinput()
txtuserid.Enabled = False
txtnmuser.Enabled = False
txtalamat.Enabled = False
txtpass.Enabled = False
txtkpass.Enabled = False
txttlp.Enabled = False
txtlvl.Enabled = False
End Sub
Sub enableinput()
txtuserid.Enabled = True
txtnmuser.Enabled = True
txtalamat.Enabled = True
txtpass.Enabled = True
txtkpass.Enabled = True
txttlp.Enabled = True
txtlvl.Enabled = True
End Sub
Sub kosong()
txtuserid.Text = ""
txtnmuser.Text = ""
txtalamat.Text = ""
txtpass.Text = ""
txtkpass.Text = ""
txttlp.Text = ""
txtlvl.Text = ""
End Sub
FILE MASTER NASABAH
Sub initvalue()
cbojk.Text = "--Pilih Jenis Kelamin--"
cbojk.AddItem "Laki - Laki"
cbojk.AddItem "Perempuan"
dtplhr.Value = Date
End Sub
Private Sub cmdcari_Click()
Dim i, ttl, t, a As String
carinasabah = InputBox("Masukkan Nomor Nasabah
yang ingin di cari? ", "Cari Berdasarkan Nomor
Nasabah")
If carinasabah <> "" Then
Call BukaDatabase
str = "select * from [nasabah]where nopem='" &
carinasabah & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.EOF = False Then
ttl = rs!tempat_tgl_lahir
i = Len(ttl)
t = (i - 10) + 1
a = (i - 12)
txtnopem.Text = rs!nopem
txtnmnasabah.Text = rs!nama_nasabah
txtktp.Text = rs!no_ktp
txttmpt.Text = Mid(ttl, 1, a)
dtplhr.Value = Mid(ttl, t, 10)
txtalmt.Text = rs!alamat
txtkota.Text = rs!kota
txttlp.Text = rs!telepon
txtpos.Text = rs!kodepos
cbojk.Text = rs!jenis_kelamin
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdhapus.Enabled = True
cmdubah.Enabled = True
Else
MsgBox "Data Nasabah tidak ditemukan!!",
vbOKOnly, "Cari Data Nasabah"
Call kosong
Call disableinput
End If
End If
End Sub
Private Sub cmdhapus_Click()
194
If cmdhapus.Caption = "&Batal" Then
Call kosong
Call disableinput
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdubah.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
ElseIf cmdhapus.Caption = "&Hapus" Then
Dim notif As String
If txtnopem.Text <> "" Then
notif = MsgBox("Anda yakin ingin menghapus
data nasabah atas nama " + txtnmnasabah.Text + " ?",
vbYesNo + vbExclamation, "Konfirmasi Hapus Data")
If notif = vbYes Then
Call BukaDatabase
str = "delete from [nasabah] where nopem='"
& txtnopem.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data berhasil dihapus!",
vbInformation, "Data Nasabah"
Call kosong
Call disableinput
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
End If
Else
MsgBox "Data nasabah gagal dihapus!",
vbCritical, "Data Nasabah"
End If
End If
End Sub
Private Sub cmdinpbiaya_Click()
Unload Me
frmPembiayaan.Show
End Sub
Private Sub cmdinpjur_Click()
Unload Me
frmJurnal.Show
End Sub
Private Sub cmdsimpan_Click()
Dim ttl As String
If txtnmnasabah.Text = "" Then
MsgBox "Nama Nasabah harus diisi!", vbOKOnly,
"Data Nasabah"
txtnmnasabah.SetFocus
ElseIf txtktp.Text = "" Then
MsgBox "No. KTP harus diisi!", vbOKOnly,
"Data Nasabah"
txtktp.SetFocus
ElseIf txttmpt.Text = "" Then
MsgBox "Tempat Lahir harus diisi!", vbOKOnly,
"Data Nasabah"
txttmpt.SetFocus
ElseIf dtplhr.Value = Date Then
MsgBox "Tanggal lahir harus diisi!", vbOKOnly,
"Data Nasabah"
dtplhr.SetFocus
ElseIf cbojk.Text = "--Pilih Jenis Kelamin--" Then
MsgBox "Pilih Jenis Kelamin!", vbOKOnly, "Data
Nasabah"
cbojk.SetFocus
ElseIf txtalmt.Text = "" Then
MsgBox "Alamat harus diisi!", vbOKOnly, "Data
Nasabah"
txtalmt.SetFocus
ElseIf txtkota.Text = "" Then
MsgBox "Kota harus diisi!", vbOKOnly, "Data
Nasabah"
txtkota.SetFocus
ElseIf txttlp.Text = "" Then
MsgBox "No. Telepon harus diisi!", vbOKOnly,
"Data Nasabah"
txttlp.SetFocus
ElseIf txtpos.Text = "" Then
MsgBox "Kode Pos harus diisi!", vbOKOnly,
"Data Nasabah"
txtpos.SetFocus
Else
Call BukaDatabase
ttl = txttmpt.Text & ", " & dtplhr.Value
str = "insert into [nasabah] values ('" &
txtnopem.Text & "','" & txtnmnasabah.Text & "','" &
txtktp.Text & "','" & ttl & "','" & cbojk.Text & "','" &
txtalmt.Text & "','" & txtkota.Text & "','" & txttlp.Text
& "','" & txtpos.Text & "')"
On Error GoTo e
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data Nasabah berhasil di simpan!!",
vbOKOnly, "Data Nasabah"
Call kosong
Call disableinput
cmdubah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdhapus.Enabled = False
cmdcari.Enabled = True
cmdtambah.Enabled = True
Exit Sub
e:
MsgBox "Input Data Nasabah gagal!!", vbCritical,
"Data Nasabah"
End If
End Sub
Private Sub cmdtambah_Click()
Call enableinput
Call kosong
txtnopem.Text = NextCounter
txtnopem.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = False
cmdcari.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = True
cmdhapus.Caption = "&Batal"
cmdubah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = True
txtnmnasabah.SetFocus
End Sub
Function NextCounter() As String
Call BukaDatabase
Dim lastNo As String
Dim counter As Long
195
str = "SELECT * FROM [nasabah]"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.RecordCount > 0 Then
rs.MoveLast
lastNo = rs!nopem
counter = Val(lastNo) + 1
lastNo = LeadingZero(counter, 10)
Else
lastNo = "0000000001"
End If
NextCounter = lastNo
End Function
Private Sub cmdubah_Click()
If cmdubah.Caption = "&Ubah" Then
Call enableinput
txtnopem.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdcari.Enabled = False
cmdubah.Caption = "&Perbaharui"
cmdhapus.Caption = "&Batal"
ElseIf cmdubah.Caption = "&Perbaharui" Then
Call BukaDatabase
ttl = txttmpt.Text & ", " & dtplhr.Value
On Error GoTo e
str = "update [nasabah] set nama_nasabah='" &
txtnmnasabah.Text & "', no_ktp='" & txtktp.Text & "',
tempat_tgl_lahir='" & ttl & "', jenis_kelamin='" &
cbojk.Text & "', alamat='" & txtalmt.Text & "', kota='"
& txtkota.Text & "', telepon='" & txttlp.Text & "',
kodepos='" & txtpos.Text & "' where nopem='" &
txtnopem.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data berhasil diperbaharui!",
vbInformation, "Data Nasabah"
Call kosong
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
Call disableinput
cmdubah.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
Exit Sub
e:
MsgBox "Perubahan data gagal!", vbExclamation,
"Perubahan Data"
End If
End Sub
Private Sub cmdutama_Click()
Unload Me
frmUtama.Show
End Sub
Private Sub Form_Load()
Call disableinput
Call initvalue
cmdubah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
cmdinpnasabah.Enabled = False
cmdinpbiaya.Enabled = True
End Sub
Sub enableinput()
txtnopem.Enabled = True
txtnmnasabah.Enabled = True
txtktp.Enabled = True
txttmpt.Enabled = True
dtplhr.Enabled = True
cbojk.Enabled = True
txtalmt.Enabled = True
txtkota.Enabled = True
txttlp.Enabled = True
txtpos.Enabled = True
End Sub
Sub kosong()
txtnopem.Text = ""
txtnmnasabah.Text = ""
txtktp.Text = ""
txttmpt.Text = ""
txtalmt.Text = ""
txtkota.Text = ""
txttlp.Text = ""
txtpos.Text = ""
cbojk.Text = "--Pilih Jenis Kelamin--"
dtplhr.Value = Date
End Sub
Sub disableinput()
txtnopem.Enabled = False
txtnmnasabah.Enabled = False
txtktp.Enabled = False
txttmpt.Enabled = False
dtplhr.Enabled = False
cbojk.Enabled = False
txtalmt.Enabled = False
txtkota.Enabled = False
txttlp.Enabled = False
txtpos.Enabled = False
End Sub
FILE MASTER PEMBIAYAAAN
Private Sub cbonopem_click()
queri
End Sub
Sub queri()
Call BukaDatabase
str = "select * from [nasabah] where nopem='" &
cbonopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
txtnama.Text = rs!nama_nasabah
txtalmt.Text = rs!alamat
End If
Call BukaDatabase
str = "select * from [pembiayaan] where nopem='" &
cbonopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
txtplafon.Text = rs!plafon
txtperiode.Text = rs!periode
txtmarkup.Text = rs!markup
txtjamin.Text = rs!bentuk_jaminan
txtnilaijamin.Text = rs!nilai_jaminan
cmdubah.Enabled = True
cmdhapus.Enabled = True
cmdsimpan.Enabled = False
Call disableinput
cbonopem.Enabled = True
ElseIf rs.EOF Then
Call enableinput
txtplafon.Text = ""
txtperiode.Text = ""
196
txtmarkup.Text = ""
txtjamin.Text = ""
txtplafon.SetFocus
txtnilaijamin.Text = ""
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = True
cmdsimpan.Enabled = True
cmdhapus.Caption = "&Batal"
End If
txtnama.Enabled = False
txtalmt.Enabled = False
End Sub
Private Sub cbonopem_LostFocus()
queri
End Sub
Private Sub cmdhapus_Click()
If cmdhapus.Caption = "&Batal" Then
Call kosong
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
Call disableinput
cmdtambah.Enabled = True
cmdsimpan.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
ElseIf cmdhapus.Caption = "&Hapus" Then
Dim notif As String
If cbonopem.Text <> "" Then
notif = MsgBox("Anda yakin ingin menghapus
data pembiayaan dengan Nopem " + cbonopem.Text + "
?", vbYesNo + vbExclamation, "Konfirmasi Hapus
Data")
If notif = vbYes Then
Call BukaDatabase
str = "delete from [pembiayaan] where
nopem='" & cbonopem.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data pembiayaan berhasil
dihapus!", vbInformation, "Data pembiayaan"
Call kosong
Call disableinput
cmdtambah.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
End If
Else
MsgBox "Data pembiayaan gagal dihapus!",
vbCritical, "Data pembiayaan"
End If
End If
End Sub
Private Sub cmdinpbiaya_Click()
Unload Me
frmPembiayaan.Show
End Sub
Private Sub cmdinpjur_Click()
Unload Me
frmJurnal.Show
End Sub
Private Sub cmdinpnasabah_Click()
Unload Me
frmNasabah.Show
End Sub
Private Sub cmdsimpan_Click()
If txtplafon.Text = "" Then
MsgBox "Plafon harus diisi!", vbOKOnly, "Data
pembiayaan"
txtplafon.SetFocus
ElseIf txtperiode.Text = "" Then
MsgBox "Periode harus diisi!", vbOKOnly, "Data
pembiayaan"
txtperiode.SetFocus
ElseIf txtmarkup.Text = "" Then
MsgBox "MarkUp harus diisi!", vbOKOnly, "Data
pembiayaan"
txtmarkup.SetFocus
ElseIf txtjamin.Text = "" Then
MsgBox "Bentuk Jaminan harus diisi!",
vbOKOnly, "Data pembiayaan"
txtjamin.SetFocus
ElseIf txtnilaijamin.Text = "" Then
MsgBox "Nilai Jaminan harus diisi!", vbOKOnly,
"Data pembiayaan"
txtnilaijamin.SetFocus
Else
Call BukaDatabase
str = "insert into [pembiayaan] values('" &
cbonopem.Text & "'," & CCur("0" & txtplafon.Text) &
",'" & txtperiode.Text & "','" & txtmarkup.Text & "','"
& txtjamin.Text & "'," & CCur("0" &
txtnilaijamin.Text) & ")"
On Error GoTo er
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data pembiayaan berhasil di
simpan!!", vbOKOnly, "Data pembiayaan"
Call kosong
Call disableinput
cmdubah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdhapus.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
Exit Sub
er:
MsgBox "Input Data pembiayaan gagal!!",
vbCritical, "Data pembiayaan"
End If
End Sub
Private Sub cmdtambah_Click()
Call enableinput
cmdtambah.Enabled = False
End Sub
Sub disableinput()
cbonopem.Enabled = False
txtnama.Enabled = False
txtalmt.Enabled = False
txtplafon.Enabled = False
txtmarkup.Enabled = False
txtperiode.Enabled = False
txtmarkup.Enabled = False
txtjamin.Enabled = False
txtnilaijamin.Enabled = False
End Sub
Sub kosong()
cbonopem.Text = "Pilih Nopem"
197
txtnama.Text = ""
txtalmt.Text = ""
txtplafon.Text = ""
txtmarkup.Text = ""
txtperiode.Text = ""
txtmarkup.Text = ""
txtjamin.Text = ""
txtnilaijamin.Text = ""
End Sub
Sub enableinput()
cbonopem.Enabled = True
txtnama.Enabled = True
txtalmt.Enabled = True
txtplafon.Enabled = True
txtmarkup.Enabled = True
txtperiode.Enabled = True
txtmarkup.Enabled = True
txtjamin.Enabled = True
txtnilaijamin.Enabled = True
End Sub
Private Sub cmdubah_Click()
If cmdubah.Caption = "&Ubah" Then
cmdubah.Caption = "&Perbaharui"
Call enableinput
cbonopem.Enabled = False
txtnama.Enabled = False
txtalmt.Enabled = False
cmdhapus.Caption = "&Batal"
ElseIf cmdubah.Caption = "&Perbaharui" Then
On Error GoTo e
Call BukaDatabase
str = "update [pembiayaan] set plafon=" &
CCur("0" & txtplafon.Text) & ", periode='" &
txtperiode.Text & "', markup='" & txtmarkup.Text & "',
bentuk_jaminan='" & txtjamin.Text & "',
nilai_jaminan=" & CCur("0" & txtnilaijamin.Text) & "
where nopem='" & cbonopem.Text & "' "
Set rs = koneksi.Execute(str)
MsgBox "Data jurnal berhasil diperbaharui!",
vbInformation, "Data Jurnal"
Call kosong
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
Call disableinput
cmdtambah.Enabled = True
cmdsimpan.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
Exit Sub
e:
MsgBox "Perubahan data gagal!", vbExclamation,
"Perubahan Data"
End If
End Sub
Private Sub cmdutama_Click()
Unload Me
frmUtama.Show
End Sub
Private Sub Form_Load()
cmdinpbiaya.Enabled = False
cmdinpnasabah.Enabled = True
cmdtambah.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
Call BukaDatabase
adonasabah.RecordSource = "select * from
[nasabah]"
adonasabah.Refresh
cbonopem.Clear
Do While Not adonasabah.Recordset.EOF
cbonopem.AddItem
adonasabah.Recordset.Fields("nopem")
adonasabah.Recordset.MoveNext
Loop
Call disableinput
cbonopem.Text = "Pilih Nopem"
End Sub
HITUNG ANGSURAN
Private Sub cmdhapus_Click()
If cmdhapus.Caption = "&Batal" Then
cmdkosong_Click
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdubah.Caption = "&Ubah"
ElseIf cmdhapus.Caption = "&Hapus" Then
Dim notif As String
notif = MsgBox("Apakah anda ingin menghapus
daftar angsuran dengan Nopem = " + txtnopem.Text + "
?", vbYesNo + vbexlamation, "Konfirmasi hapus data")
If notif = vbYes Then
Dim id As String
Call BukaDatabase
str = "select * from [angsuran] where nopem='"
& txtnopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
id = rs!id_angsuran
Call BukaDatabase
str = "delete from [angsurandetail] where
id_angsuran='" & id & "'"
koneksi.Execute (str)
Call BukaDatabase
str = "delete from [angsuran] where
id_angsuran='" & id & "'"
koneksi.Execute (str)
cmdkosong_Click
MsgBox "Daftar Angsuran berhasil dihapus!",
vbInformation, "Daftar Angsuran"
End If
End If
End Sub
Private Sub cmdhitung_Click()
Dim cp, cm, cb, tc, sc, a, b As Long
cp = txtplafon.Text / txtperiode.Text
cm = ((txtplafon.Text * txtmarkup.Text) / 100) /
(txtperiode.Text)
cb = cp + cm
tc = cb * txtperiode.Text
sc = tc - cb
txttc.Text = Format(tc, "#,##0")
txtcb.Text = cb 'Format(cb, "#,###")
txtcb.Text = Format(Round(CDbl(txtcb.Text), 0))
a = Right(txtcb.Text, 2)
If a < 50 Then
b = Val((txtcb.Text) - Val(a))
ElseIf a = 50 Then
b = txtcb.Text
ElseIf a > 50 Then
b = Val(txtcb.Text) - Val(a) + 100
198
End If
txtcb.Text = Format(b, "#,##0")
txttcp.Text = Format((cp * txtperiode.Text), "#,##0")
txttcm.Text = Format((cm * txtperiode.Text),
"#,##0")
txttcb.Text = Format((txtcb.Text * txtperiode.Text),
"#,##0")
If cmdubah.Caption = "&Perbaharui" Then
cmdubah.Enabled = True
txtplafon.Enabled = False
txtperiode.Enabled = False
txtmarkup.Enabled = False
ElseIf cmdubah.Caption = "&Ubah" Then
cmdsimpan.Enabled = True
End If
cmdhitung.Enabled = False
cmdkosong.Enabled = True
End Sub
Function NextCounter() As String
Call BukaDatabase
Dim lastNo As String
Dim counter As Long
str = "SELECT * FROM [angsuran]"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.RecordCount > 0 Then
rs.MoveLast
lastNo = rs!id_angsuran
counter = Val(lastNo) + 1
lastNo = counter
Else
lastNo = "1"
End If
NextCounter = lastNo
End Function
Function NextCounterb() As String
Call BukaDatabase
Dim last As String
Dim c As Long
str = "SELECT * FROM [angsurandetail]"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.RecordCount > 0 Then
rs.MoveLast
last = rs!id_angsurandet
c = Val(last) + 1
last = c
Else
last = "1"
End If
NextCounterb = last
End Function
Private Sub cmdkosong_Click()
txtnopem.Enabled = True
txtnopem.Text = ""
txtperiode.Text = ""
txtnm.Text = ""
txttc.Text = ""
txtcb.Text = ""
txttcb.Text = ""
txttcp.Text = ""
txttcm.Text = ""
txtplafon.Enabled = False
txtperiode.Enabled = False
txtmarkup.Enabled = False
cmdhitung.Enabled = True
cmdsimpan.Enabled = False
cmdkosong.Enabled = False
Call BukaDatabase
adodetang.RecordSource = "select angsuranke,
tgl_angsur, cicilan_pokok, cicilan_markup,
cicilan_bulan, sisa_cicilan from [angsurandetail] where
id_angsuran='" & id & "'"
adodetang.Refresh
dgdetang.Refresh
txtnopem.SetFocus
cmdhitung.Enabled = False
If cmdubah.Caption = "&Perbaharui" Then
cmdubah.Caption = "&Ubah"
End If
End Sub
Private Sub cmdsimpan_Click()
Dim notif As String
notif = MsgBox("Simpan Data?", vbYesNo +
vbExclamation, "Konfirmasi simpan data")
If notif = vbYes Then
Dim id, iddet, x, z As Integer
Dim i, a, b As Long
id = NextCounter
Call BukaDatabase
str = "insert into [angsuran] values ('" & id & "','"
& txtnopem.Text & "','" & Format(dpma,
"yyyy/mm/dd") & "'," & CCur("0" & txtcb.Text) & ","
& CCur("0" & txttc.Text) & ")"
koneksi.Execute (str)
Dim cp, cm, cb, tc, sc As Long
Dim tgl As String
tgl = dpma.Value
cp = txtplafon.Text / txtperiode.Text
cp = Format(Round(CDbl(cp), 0))
a = Right(cp, 2)
If a < 50 Then
b = Val((cp) - Val(a))
ElseIf a = 50 Then
b = cp
ElseIf a > 50 Then
b = Val(cp) - Val(a) + 100
End If
cp = b
cm = ((txtplafon.Text * txtmarkup.Text) / 100) /
txtperiode.Text
cm = Format(Round(CDbl(cm), 0))
a = Right(cm, 2)
If a < 50 Then
b = Val((cm) - Val(a))
ElseIf a = 50 Then
b = cm
ElseIf a > 50 Then
b = Val(cm) - Val(a) + 100
End If
cm = b
sc = Format(CCur("0" & txttcb.Text) - CCur("0"
& txtcb.Text), "#,##0")
For i = 1 To txtperiode.Text
199
iddet = NextCounterb
Call BukaDatabase
str = "insert into [angsurandetail] values ('" &
iddet & "','" & id & "','" & i & "','" & Format(tgl,
"yyyy/mm/dd") & "'," & CCur("0" & cp) & "," &
CCur("0" & cm) & "," & CCur("0" & txtcb.Text) & ","
& CCur("0" & sc) & ",'')"
Set rs = koneksi.Execute(str)
tgl = DateAdd("m", i, dpma.Value)
sc = sc - txtcb.Text
Next i
Call BukaDatabase
adodetang.RecordSource = "select angsuranke,
tgl_angsur, cicilan_pokok, cicilan_markup,
cicilan_bulan, sisa_cicilan from [angsurandetail] where
id_angsuran='" & id & "'"
adodetang.Refresh
dgdetang.Refresh
cmdsimpan.Enabled = False
End If
End Sub
Private Sub cmdubah_Click()
If cmdubah.Caption = "&Perbaharui" Then
Dim notif, id As String
Dim i, a, b As Long
notif = MsgBox("Apakah anda yakin ingin
memperbaharui data?", vbYesNo + vbExclamation,
"Konfirmasi Perubahan Data")
If notif = vbYes Then
Call BukaDatabase
str = "update [pembiayaan] set plafon=" &
CCur("0" & txtplafon.Text) & ",periode='" &
txtperiode.Text & "',markup='" & txtmarkup.Text & "'
where nopem='" & txtnopem.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
Call BukaDatabase
str = "select * from [angsuran] where nopem='"
& txtnopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
id = rs!id_angsuran
Call BukaDatabase
str = "Delete from [angsurandetail] where
id_angsuran='" & id & "'"
koneksi.Execute (str)
Dim cp, cm, cb, tc, sc As Long
Dim tgl As String
tgl = dpma.Value
cp = txtplafon.Text / txtperiode.Text
cp = Format(Round(CDbl(cp), 0))
a = Right(cp, 2)
If a < 50 Then
b = Val((cp) - Val(a))
ElseIf a = 50 Then
b = cp
ElseIf a > 50 Then
b = Val(cp) - Val(a) + 100
End If
cp = b
cm = ((txtplafon.Text * txtmarkup.Text) / 100) /
txtperiode.Text
cm = Format(Round(CDbl(cm), 0))
a = Right(cm, 2)
If a < 50 Then
b = Val((cm) - Val(a))
ElseIf a = 50 Then
b = cm
ElseIf a > 50 Then
b = Val(cm) - Val(a) + 100
End If
cm = b
sc = Format(CCur("0" & txttcb.Text) - CCur("0"
& txtcb.Text), "#,##0")
For i = 1 To txtperiode.Text
iddet = NextCounterb
Call BukaDatabase
str = "insert into [angsurandetail] values ('" &
iddet & "','" & id & "','" & i & "','" & Format(tgl,
"yyyy/mm/dd") & "'," & CCur("0" & cp) & "," &
CCur("0" & cm) & "," & CCur("0" & txtcb.Text) & ","
& CCur("0" & sc) & ",'')"
Set rs = koneksi.Execute(str)
tgl = DateAdd("m", i, dpma.Value)
sc = sc - txtcb.Text
Next i
Call BukaDatabase
adodetang.RecordSource = "select angsuranke,
tgl_angsur, cicilan_pokok, cicilan_markup,
cicilan_bulan, sisa_cicilan from [angsurandetail] where
id_angsuran='" & id & "'"
adodetang.Refresh
dgdetang.Refresh
End If
cmdubah.Caption = "&Ubah"
ElseIf cmdubah.Caption = "&Ubah" Then
txtnopem.Enabled = False
txtplafon.Enabled = True
txtperiode.Enabled = True
txtmarkup.Enabled = True
txtplafon.SetFocus
cmdubah.Caption = "&Perbaharui"
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = True
cmdhapus.Caption = "&Batal"
cmdhitung.Enabled = True
Call BukaDatabase
adodetang.RecordSource = "select angsuranke,
tgl_angsur, cicilan_pokok, cicilan_markup,
cicilan_bulan, sisa_cicilan from [angsurandetail] where
id_angsuran='" & id & "'"
adodetang.Refresh
dgdetang.Refresh
End If
End Sub
Private Sub cmdutama_Click()
Unload Me
frmUtama.Show
End Sub
Private Sub Form_Load()
dpma.Value = Date
cmdhitung.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
cmdubah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdkosong.Enabled = False
txtnm.Enabled = False
txtmarkup.Enabled = False
txtplafon.Enabled = False
txtperiode.Enabled = False
txttc.Enabled = False
200
txtcb.Enabled = False
txttcb.Enabled = False
txttcp.Enabled = False
txttcm.Enabled = False
End Sub
Private Sub txtnopem_Change()
Call BukaDatabase
str = "select nama_nasabah from [nasabah] where
nopem='" & txtnopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
txtnm.Text = rs!nama_nasabah
Else
txtnm.Text = ""
End If
Call BukaDatabase
str = "select * from [pembiayaan] where nopem='" &
txtnopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
txtplafon.Text = rs!plafon
txtperiode.Text = rs!periode
txtmarkup.Text = rs!markup
cmdhitung.Enabled = True
Else
txtplafon.Text = ""
txtperiode.Text = ""
txtmarkup.Text = ""
cmdhitung.Enabled = False
End If
Call BukaDatabase
str = "select * from [angsuran] where nopem='" &
txtnopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.RecordCount > 0 Then
txttc.Text = rs!total_ang
txtcb.Text = rs!angsuran_bln
Dim id As String
id = rs!id_angsuran
Call BukaDatabase
adodetang.RecordSource = "select angsuranke,
tgl_angsur, cicilan_pokok, cicilan_markup,
cicilan_bulan, sisa_cicilan from [angsurandetail] where
id_angsuran='" & id & "'"
adodetang.Refresh
dgdetang.Refresh
cmdhapus.Enabled = True
cmdhitung.Enabled = False
cmdubah.Enabled = True
Else
Call BukaDatabase
adodetang.RecordSource = "select angsuranke,
tgl_angsur, cicilan_pokok, cicilan_markup,
cicilan_bulan, sisa_cicilan from [angsurandetail] where
id_angsuran='" & id & "'"
adodetang.Refresh
dgdetang.Refresh
cmdhapus.Enabled = False
cmdubah.Enabled = False
End If
End Sub
PROSES TRANSAKSI
Private Sub cmdproses_Click()
Dim notif As String
Dim id As String
id = NextCounter
notif = MsgBox("Proses Data?", vbYesNo +
vbExclamation, "Konfirmasi Pembayaran Cicilan")
If notif = vbYes Then
Call BukaDatabase
str = "select id_angsuran from [angsuran] where
nopem='" & txtnopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
Dim id_angsur As Integer
Dim telpem As String
telpem = frmUtama.lbluser.Caption
id_angsur = rs!id_angsuran
Call BukaDatabase
str = "insert into [cicilan] values ('" & id & "','" &
id_angsur & "','" & Format(dtpcicil.Value,
"yyyy/mm/dd") & "'," & CCur("0" & txtdenda.Text) &
",'" & telpem & "'," & CCur("0" & txttp.Text) & ",'" &
txtck.Text & "','" & txtnopem.Text & "')"
koneksi.Execute (str)
Call BukaDatabase
str = "update [angsurandetail] set sts_byr=1 where
id_angsuran='" & id_angsur & "' and angsuranke='" &
txtck.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
cmdproses.Enabled = False
crbp.Reset
atur_crbp
crbp.ReportFileName = App.Path &
"\buktipembayaran.rpt"
crbp.SelectionFormula = "{ado.nopem}='" &
txtnopem.Text & "' and {ado.cicilan_ke}=" &
txtck.Text & " and {ado.id_angsuran}='" & id_angsur
& "'"
crbp.Action = 1
Call kosong
End If
End Sub
Sub atur_crbp()
crbp.WindowTitle = "Cetak Bukti Pembayaran"
crbp.WindowState = crptMaximized
crbp.WindowShowExportBtn = False
End Sub
Sub kosong()
txtnopem.Text = ""
txtnama.Text = ""
txtck.Text = ""
txttc.Text = ""
txtcp.Text = ""
txtcm.Text = ""
txtsc.Text = ""
txtdenda.Text = ""
txttp.Text = ""
End Sub
Function NextCounter() As String
Call BukaDatabase
Dim lastNo As String
201
Dim counter As Long
str = "SELECT id_cicilan FROM [cicilan] order by
id_cicilan asc"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.RecordCount > 0 Then
rs.MoveLast
lastNo = rs!id_cicilan
counter = lastNo + 1
lastNo = counter
Else
lastNo = "1"
End If
NextCounter = lastNo
End Function
Private Sub cmdsip_Click()
Unload Me
frmSIT.Show
End Sub
Private Sub cmdutama_Click()
Unload Me
frmUtama.Show
End Sub
Private Sub Form_Load()
cmdcp.Enabled = False
dtpcicil.Value = Date
cmdproses.Enabled = False
Call disable_input
End Sub
Sub disable_input()
txtnama.Locked = True
txtck.Locked = True
dtpangsur.Enabled = False
txtcp.Locked = True
txtdenda.Locked = True
txtcm.Locked = True
txttc.Locked = True
txtsc.Locked = True
txttp.Locked = True
End Sub
Private Sub txtnopem_Change()
Call BukaDatabase
str = "select nama_nasabah from [nasabah] where
nopem='" & txtnopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
txtnama.Text = rs!nama_nasabah
Else
txtnama.Text = ""
End If
Call BukaDatabase
str = "select * from [angsuran] where nopem='" &
txtnopem.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.RecordCount > 0 Then
Dim id As String
id = rs!id_angsuran
Call BukaDatabase
str = "select * from [angsurandetail] where
id_angsuran='" & id & "' and sts_byr=0 Order By
angsuranke asc"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.RecordCount > 0 Then
txtck.Text = rs!angsuranke
dtpangsur.Value = rs!tgl_angsur
txtcp.Text = Format(rs!cicilan_pokok, "#,###")
txtcm.Text = Format(rs!cicilan_markup,
"#,###")
txttc.Text = Format(rs!cicilan_bulan, "#,###")
txtsc.Text = Format(rs!sisa_cicilan, "#,###")
Dim counter, cekdenda As Integer
Dim denda As Double
Dim bayar As Double
cekdenda = DateDiff("d", dtpangsur.Value,
dtpcicil.Value)
If cekdenda >= 1 Then
counter = Int(cekdenda)
denda = Format(counter * 2000, "#,###")
Else
denda = 0
End If
txtdenda.Text = denda
bayar = rs!cicilan_bulan + denda
txttp = Format(bayar, "#,###")
cmdproses.Enabled = True
Else
MsgBox "Tidak ada angsuran yang harus
dibayar!", vbInformation, "Informasi"
Call kosong
cmdproses.Enabled = False
End If
End If
End Sub
MASTER JURNAL
Private Sub cmdcari_Click()
Dim i, ttl, t, a As String
carijurnal = InputBox("Masukkan Nomor Jurnal
yang ingin di cari? ", "Cari Berdasarkan Nomor Jurnal")
If carijurnal <> "" Then
Call BukaDatabase
str = "select * from [jurnal]where nojurnal='" &
carijurnal & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.EOF = False Then
txtnojur.Text = rs!nojurnal
txtnmjur.Text = rs!nm_jurnal
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdhapus.Enabled = True
cmdubah.Enabled = True
Else
MsgBox "Nomor jurnal tidak ditemukan!!",
vbOKOnly, "Cari Data jurnal"
Call kosong
Call disableinput
End If
End If
End Sub
Private Sub cmdhapus_Click()
If cmdhapus.Caption = "&Batal" Then
Call kosong
Call disableinput
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdubah.Caption = "&Ubah"
202
cmdubah.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
ElseIf cmdhapus.Caption = "&Hapus" Then
Dim notif As String
If txtnojur.Text <> "" Then
notif = MsgBox("Anda yakin ingin menghapus
data jurnal dengan No. jurnal " + txtnojur.Text + " ?",
vbYesNo + vbExclamation, "Konfirmasi Hapus Data")
If notif = vbYes Then
Call BukaDatabase
str = "delete from [jurnal] where nojurnal='"
& txtnojur.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data jurnal berhasil dihapus!",
vbInformation, "Data jurnal"
Call kosong
Call disableinput
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
adojurnal.Refresh
End If
Else
MsgBox "Data jurnal gagal dihapus!",
vbCritical, "Data jurnal"
End If
End If
End Sub
Private Sub cmdinpbiaya_Click()
Unload Me
frmPembiayaan.Show
End Sub
Private Sub cmdinpnasabah_Click()
Unload Me
frmNasabah.Show
End Sub
Private Sub cmdinpjur_Click()
Unload Me
frmJurnal.Show
End Sub
Private Sub cmdsimpan_Click()
If txtnojur.Text = "" Then
MsgBox "No. Jurnal harus diisi!", vbOKOnly,
"Data jurnal"
txtnojur.SetFocus
ElseIf txtnmjur.Text = "" Then
MsgBox "Nama Jurnal harus diisi!", vbOKOnly,
"Data jurnal"
txtnmjur.SetFocus
Else
Call BukaDatabase
str = "insert into [jurnal] values('" & txtnojur.Text
& "','" & txtnmjur.Text & "')"
On Error GoTo er
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data jurnal berhasil di simpan!!",
vbOKOnly, "Data jurnal"
Call kosong
Call disableinput
cmdubah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
cmdhapus.Enabled = False
cmdcari.Enabled = True
cmdtambah.Enabled = True
adojurnal.Refresh
Exit Sub
er:
MsgBox "Input Data jurnal gagal!!", vbCritical,
"Data jurnal"
End If
End Sub
Private Sub cmdtambah_Click()
Call kosong
Call enableinput
cmdsimpan.Enabled = True
cmdtambah.Enabled = False
cmdubah.Enabled = False
cmdcari.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = True
cmdhapus.Caption = "&Batal"
txtnojur.SetFocus
End Sub
Sub enableinput()
txtnojur.Enabled = True
txtnmjur.Enabled = True
End Sub
Private Sub cmdubah_Click()
If cmdubah.Caption = "&Ubah" Then
Call enableinput
txtnojur.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdcari.Enabled = False
cmdubah.Caption = "&Perbaharui"
cmdhapus.Caption = "&Batal"
ElseIf cmdubah.Caption = "&Perbaharui" Then
Call BukaDatabase
On Error GoTo e
str = "update [jurnal] set nojurnal='" &
txtnojur.Text & "', nm_jurnal='" & txtnmjur.Text & "'
where nojurnal='" & txtnojur.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data jurnal berhasil diperbaharui!",
vbInformation, "Data Jurnal"
adojurnal.Refresh
Call kosong
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdhapus.Caption = "&Hapus"
Call disableinput
cmdubah.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
Exit Sub
e:
MsgBox "Perubahan data gagal!", vbExclamation,
"Perubahan Data"
End If
End Sub
Private Sub cmdutama_Click()
Unload Me
203
frmUtama.Show
End Sub
Private Sub command1_Click()
Unload Me
frmSIT.Show
End Sub
Private Sub cmdSIT_Click()
Unload Me
frmSIT.Show
End Sub
Private Sub Form_Activate()
adojurnal.Refresh
End Sub
Private Sub Form_Load()
Call disableinput
adojurnal.Refresh
cmdinpjur.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
cmdcari.Enabled = True
cmdhapus.Enabled = False
cmdubah.Enabled = False
End Sub
Sub disableinput()
txtnojur.Enabled = False
txtnmjur.Enabled = False
End Sub
Sub kosong()
txtnojur.Text = ""
txtnmjur.Text = ""
End Sub
SISTEM INPUT TRANSAKSI
Sub queri()
Call BukaDatabase
str = "select nm_jurnal from [jurnal] where
nojurnal='" & cbokl.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
txtnl.Text = rs!nm_jurnal
End If
End Sub
Sub hitung_balance()
Call BukaDatabase
str = "SELECT SUM(debet) AS tdebet, SUM(kredit)
AS tkredit from [sit]"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
txtbald.Text = Format(rs!tdebet, "#,###")
txtbalk.Text = Format(rs!tkredit, "#,###")
End If
If txtbald.Text = txtbalk.Text Then
txtbald.ForeColor = vbBlue
txtbalk.ForeColor = vbBlue
Else
txtbald.ForeColor = vbRed
txtbalk.ForeColor = vbRed
End If
End Sub
Private Sub cbokl_lostfocus()
queri
End Sub
Private Sub cbokl_click()
queri
End Sub
Private Sub cmdcari_Click()
If cmdcari.Caption = "&Cari" Then
Dim carinosit As String
carinosit = InputBox("Masukkan Nomor Urut sit
yang ingin di cari? ", "Cari Berdasarkan Nomor Urut
sit")
If carinosit <> "" Then
Call BukaDatabase
str = "select * from [sit]where id_sit='" &
carinosit & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.EOF = False Then
txtid.Text = rs!id_sit
txtnopem.Text = rs!ket
cbokl.Text = rs!nojurnal
txtnl.Text = rs!nama_jurnal
txtdebet.Text = rs!debet
txtkredit.Text = rs!kredit
Call disableinput
cmdcari.Caption = "&Batal"
cmdhapus.Enabled = True
cmdubah.Enabled = True
cmdtambah.Enabled = False
End If
End If
ElseIf cmdcari.Caption = "&Batal" Then
Call kosong
cmdcari.Caption = "&Cari"
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdtambah.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
Call disableinput
End If
End Sub
Private Sub cmdbatal_Click()
Call BukaDatabase
str = "delete from sit where id_sit='" & txtid.Text &
"'"
koneksi.Execute (str)
Call BukaDatabase
str = "delete from detail_sit where id_sit='" &
txtid.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
Call tidak_tampak
Call kosong
cmdtambah.Enabled = True
cmdutama.Enabled = True
adosit.Refresh
Call BukaDatabase
adosit.RecordSource = "select * from v_tampilsit
where id_sit=0 order by id_sit,debet"
adosit.Refresh
End Sub
204
Private Sub cmdcp_Click()
Unload Me
frmCicilan.Show
End Sub
Function NextCounter() As String
Call BukaDatabase
Dim lastNo As String
Dim counter As Long
str = "SELECT id_sit FROM [sit] order by id_sit
asc"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If rs.RecordCount > 0 Then
rs.MoveLast
lastNo = rs!id_sit
counter = lastNo + 1
lastNo = counter
Else
lastNo = "1"
End If
txtid.Text = lastNo
End Function
Private Sub cmdcv_Click()
Dim sumdebet, sumkredit As Currency
Call BukaDatabase
str = "select sum(debet) as totald,sum(kredit) as
totalk from v_tampilsit where id_sit='" & txtid.Text &
"'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
sumdebet = rs("totald")
sumkredit = rs("totalk")
End If
If sumdebet <> sumkredit Then
MsgBox "Jumlah Debet dan Kredit tidak
seimbang" + Chr(13) + "Silahkan merubahnya dengan
cara menyeimbangkan!" + Chr(13) + "Caranya dengan
menghapus, dobel klik pada datagrid" + Chr(13) +
"Kemudian buat jurnal baru", vbCritical, "Konfirmasi"
cbokl.Enabled = True
cbodk.Enabled = True
cmdutama.Enabled = False
txt_jumlah.Enabled = True
cmdok.Enabled = True
cmdbatal.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = False
cmdcv.Enabled = True
ElseIf sumdebet = sumkredit Then
MsgBox "Balance", vbInformation, "Balance"
cmdtambah.Enabled = True
cmdutama.Enabled = True
End If
End Sub
Private Sub cmdinpjur_Click()
Unload Me
frmJurnal.Show
End Sub
Private Sub cmdOK_Click()
Dim debet, kredit As Currency
On Error GoTo salahok
Call BukaDatabase
str = "select * from v_tampilsit where id_sit='" &
txtid.Text & "'"
Set rs = koneksi.Execute(str)
If Not rs.EOF Then
debet = rs("debet")
kredit = rs("kredit")
End If
'simpan awal detailsit
Call BukaDatabase
str = "insert into detail_sit values('" & txtid.Text &
"','" & cbokl.Text & "',0,0)"
koneksi.Execute (str)
If cbodk.Text = "DEBET" Then
Call BukaDatabase
str = "update detail_sit set debet=" & CCur("0"
& txt_jumlah.Text) & ",kredit=0 where id_sit='" &
txtid.Text & "' and nojurnal='" & cbokl.Text & "' "
koneksi.Execute (str)
End If
If cbodk.Text = "KREDIT" Then
Call BukaDatabase
str = "update detail_sit set kredit=" & CCur("0"
& txt_jumlah.Text) & ",debet=0 where id_sit='" &
txtid.Text & "' and nojurnal='" & cbokl.Text & "' "
koneksi.Execute (str)
End If
txt_jumlah.Text = ""
adosit.Refresh
Call BukaDatabase
adosit.RecordSource = "select * from v_tampilsit
where id_sit='" & txtid.Text & "'order by id_sit,debet
desc"
adosit.Refresh
Dim konfirmasi As String
If adosit.Recordset.RecordCount > 1 Then
konfirmasi = MsgBox("Apakah Anda ingin
menjurnal lagi?", vbYesNo + vbInformation,
"Konfirmasi")
If konfirmasi = vbYes Then
cmdcv.Enabled = False
cbokl.SetFocus
ElseIf konfirmasi = vbNo Then
MsgBox "Lanjutkan ke Cek Validasi D/K"
cbokl.Enabled = False
txtnl.Enabled = False
cbodk.Enabled = False
cmdutama.Enabled = False
txt_jumlah.Enabled = False
cmdok.Enabled = False
cmdbatal.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = False
cmdcv.Enabled = True
cmdcv.SetFocus
End If
End If
adosit.Recordset.MoveLast
Exit Sub
salahok:
Dim errmsg As String
Select Case Err.Number
Case -2147217873
errmsg = "Maaf Kode Ledger " & cbokl.Text
& " sudah ada" & vbCrLf
Case -2147217833
errmsg = "Maaf tidak dapat menjurnal" &
vbCrLf
Case Else
errmsg = Err.Description
End Select
MsgBox errmsg, vbCritical + vbOKOnly,
"Informasi"
205
End Sub
Private Sub cmdtambah_Click()
Call NextCounter
Call tidak_tampak
dpsit.Enabled = True
Call kosong
Call BukaDatabase
'adosit.ConnectionString = Connect
adosit.RecordSource = "select * from v_tampilsit
where id_sit=0 order by id_sit,debet desc"
adosit.Refresh
txt_ket.Enabled = True
cmdutama.Enabled = False
cmdbatal.Enabled = True
cmdtambah.Enabled = False
End Sub
Private Sub cmdubah_Click()
If cmdubah.Caption = "&Batal" Then
Call kosong
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdtambah.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdhapus.Enabled = False
cmdsimpan.Enabled = False
cmdcari.Enabled = True
Call disableinput
ElseIf cmdubah.Caption = "&Ubah" Then
cmdhapus.Enabled = False
cmdubah.Caption = "&Perbaharui"
Call enableinput
ElseIf cmdubah.Caption = "&Perbaharui" Then
Call BukaDatabase
On Error GoTo e
str = "update [sit] set nojurnal='" & cbokl.Text &
"', nama_jurnal='" & txtnl.Text & "', tgl='" &
Format(dpsit, "yyyy/mm/dd") & "', debet=" & CCur("0"
& txtdebet.Text) & ", kredit=" & CCur("0" &
txtkredit.Text) & ",ket='" & txtnopem.Text & "' where
id_sit='" & txtid.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
MsgBox "Data Sistem Input Transaksi berhasil
diperbaharui!", vbInformation, "Sistem Input
Transaksi"
adosit.Refresh
dgsit.Refresh
'Call hitung_balance
cmdubah.Caption = "&Ubah"
cmdcari.Caption = "&Cari"
cmdcari.Enabled = True
cmdubah.Enabled = False
cmdtambah.Enabled = True
cmdhapus.Enabled = False
Call kosong
Exit Sub
e:
MsgBox "Perubahan data gagal!", vbExclamation,
"Perubahan Data"
End If
End Sub
Private Sub cmdutama_Click()
Unload Me
frmUtama.Show
End Sub
Private Sub dgsit_DblClick()
Dim konfirmasi As String
On Error GoTo salah
cbokl.Text = dgsit.Columns(3).Text
konfirmasi = MsgBox("Apakah Anda ingin
menghapus record?", vbYesNo + vbCritical,
"Konfirmasi")
If konfirmasi = vbYes Then
Call BukaDatabase
str = "delete from detail_sit where nojurnal='" &
cbokl.Text & "' and id_sit='" & txtid.Text & "'"
koneksi.Execute (str)
adosit.Refresh
adojurnal.Refresh
End If
Exit Sub
salah:
Dim errmsg As String
Select Case Err.Number
Case -2147217900
errmsg = "Record sudah terhapus" & vbCrLf
Case -2147217873
errmsg = "Record sudah terhapus" & vbCrLf
Case 3021
errmsg = "Tidak ada data untuk dihapus" &
vbCrLf
End Select
MsgBox errmsg, vbInformation + vbOKOnly,
"Informasi"
End Sub
Private Sub Form_Load()
cmdsit.Enabled = False
Call kosong
Call tidak_tampak
cmdbatal.Enabled = False
Call BukaDatabase
adojurnal.RecordSource = "select * from jurnal"
adojurnal.Refresh
cbokl.Clear
Do While Not adojurnal.Recordset.EOF
cbokl.AddItem
adojurnal.Recordset.Fields("nojurnal")
adojurnal.Recordset.MoveNext
Loop
cbokl.Text = "Pilih Kode Ledger"
dpsit.Value = Format(Now, "dd/mm/yyyy")
End Sub
Sub tidak_tampak()
dpsit.Enabled = False
txt_ket.Enabled = False
cbokl.Enabled = False
txtnl.Enabled = False
cbodk.Enabled = False
txt_jumlah.Enabled = False
cmdok.Enabled = False
cmdcv.Enabled = False
txtid.Enabled = False
cmdbatal.Enabled = False
'txtid.Enabled = False
End Sub
Sub kosong()
txt_ket.Text = ""
txt_jumlah.Text = ""
cbokl.Text = "Pilih Kode Ledger"
cbodk.Text = "DEBET"
txtnl.Text = ""
206
End Sub
Sub enableinput()
txtnopem.Enabled = True
cbokl.Enabled = True
txtnl.Enabled = True
txtdebet.Enabled = True
txtkredit.Enabled = True
dpsit.Enabled = True
End Sub
Private Sub txt_ket_LostFocus()
On Error GoTo salah
cbodk.Enabled = True
cbokl.Enabled = True
If txtid.Text = "" Then
MsgBox "No. Transaksi Kosong"
ElseIf txtid.Text <> "" Then
Call BukaDatabase
str = "insert into sit values('" & txtid.Text & "','" &
Format(dpsit, "yyyy/mm/dd") & "','" & txt_ket.Text &
"')"
koneksi.Execute (str)
txtid.Enabled = False
txt_ket.Enabled = False
dpsit.Enabled = False
End If
cmdbatal.Enabled = True
cmdtambah.Enabled = False
cmdutama.Enabled = False
cbokl.Enabled = True
txt_jumlah.Enabled = True
cmdok.Enabled = True
Exit Sub
salah:
MsgBox "No. Transaksi sudah ada", vbCritical,
"Informasi"
End Sub
LAPORAN
Private Sub cbolap_Click()
If cbolap.Text = "Daftar Angsuran" Then
optSemua.Enabled = True
optNopem.Enabled = True
opttgl.Enabled = False
optbln.Enabled = False
optthn.Enabled = False
optbetween.Enabled = False
dptgl.Enabled = False
dpbln.Enabled = False
dpthn.Enabled = False
dptawal.Enabled = False
dptakhir.Enabled = False
ElseIf cbolap.Text = "Sistem Input Transaksi" Then
optNopem.Enabled = False
optSemua.Enabled = True
cbonopem.Enabled = False
Call enableinput
End If
End Sub
Private Sub cmdutama_Click()
Unload Me
frmUtama.Show
End Sub
Sub atur_crda()
crDA.ReportFileName = App.Path &
"\wakalumi.rpt"
crDA.WindowTitle = "Cetak Laporan Daftar
Angsuran"
crDA.WindowState = crptMaximized
crDA.WindowShowExportBtn = False
End Sub
Sub atur_crsit()
crSIT.ReportFileName = App.Path & "\sit.rpt"
crSIT.WindowTitle = "Cetak Laporan Sistem Input
Transaksi"
crSIT.WindowState = crptMaximized
crSIT.WindowShowExportBtn = False
End Sub
Private Sub cmdview_Click()
If Not cbolap.Text = "Pilih Laporan" Then
If cbolap.Text = "Daftar Angsuran" Then
If optSemua.Value = True Then
crDA.Reset
atur_crda
crDA.Action = 1
ElseIf optNopem.Value = True Then
crDA.Reset
atur_crda
crDA.SelectionFormula = "{ado.nopem}='"
& cbonopem.Text & "'"
crDA.Action = 1
Else
MsgBox "Pilih salah satu kategori cetak
laporan! ", vbInformation, "Cetak Laporan"
End If
ElseIf cbolap.Text = "Sistem Input Transaksi"
Then
If optSemua.Value = True Then
atur_crsit
crSIT.ReportTitle = " "
crSIT.SQLQuery = "select * from
v_tampilsit"
crSIT.Action = 1
ElseIf opttgl.Value = True Then
Dim tgl, tglpanjang As String
tgl = Format(dptgl, "yyyy/mm/dd")
tglpanjang = Format(dptgl, "dd MMMM
yyyy")
atur_crsit
crSIT.ReportTitle = "Per Tanggal " &
tglpanjang & ""
crSIT.SQLQuery = "select * from v_tampilsit
where tgl='" & tgl & "'"
'crSIT.SelectionFormula = "{sit.tgl}=Date('"
& tgl & "')"
crSIT.Action = 1
ElseIf optbln.Value = True Then
Dim bulan, bln, thn As String
bulan = Format(dpbln.Value, "MMMM
yyyy")
bln = DatePart("m", dpbln)
thn = DatePart("yyyy", dpbln)
atur_crsit
crSIT.ReportTitle = "Periode " & bulan & ""
crSIT.SQLQuery = "select * from v_tampilsit
where month(tgl)='" & bln & "' and year(tgl)='" & thn
& "'"
'crSIT.SelectionFormula =
"month({sit.tgl})=" & bln & " and year({sit.tgl})=" &
thn & ""
207
crSIT.Action = 1
ElseIf optthn.Value = True Then
thn = DatePart("yyyy", dpthn)
atur_crsit
crSIT.ReportTitle = "Periode Tahun " & thn
& ""
crSIT.SQLQuery = "select * from v_tampilsit
where year(tgl)='" & thn & "'"
'crSIT.SelectionFormula = "year({sit.tgl})="
& thn & ""
crSIT.Action = 1
ElseIf optbetween.Value = True Then
Dim tgl1, tgl2, tglawal, tglakhir As String
tglawal = Format(dptawal, "yyyy/mm/dd")
tglakhir = Format(dptakhir, "yyyy/mm/dd")
tgl1 = Format(dptawal, "dd MMMM yyyy")
tgl2 = Format(dptakhir, "dd MMMM yyyy")
atur_crsit
crSIT.ReportTitle = "Per Tanggal " & tgl1 &
" s/d Tanggal " & tgl2 & ""
crSIT.SQLQuery = "select * from v_tampilsit
where tgl>='" & tglawal & "' and tgl<='" & tglakhir &
"'"
'crSIT.SelectionFormula =
"date({sit.tgl})>=Date('" & tglawal & "') and
date({sit.tgl})<=Date('" & tglakhir & "')"
crSIT.Action = 1
Else
MsgBox "Pilih salah satu kategori cetak
laporan! ", vbInformation, "Cetak Laporan"
End If
End If
Else
MsgBox "Pilih tipe laporan yang ingin dicetak
terlebih dahulu!", vbInformation
cbolap.SetFocus
End If
End Sub
Private Sub dptawal_CallbackKeyDown(ByVal
KeyCode As Integer, ByVal Shift As Integer, ByVal
CallbackField As String, CallbackDate As Date)
dptakhir.MinDate = dptawal.Value
End Sub
Private Sub dptawal_Change()
dptakhir.MinDate = dptawal.Value
End Sub
Private Sub dptawal_Click()
dptakhir.MinDate = dptawal.Value
End Sub
Private Sub dptawal_LostFocus()
dptakhir.MinDate = dptawal.Value
End Sub
Private Sub Form_Load()
cbolap.AddItem "Daftar Angsuran"
cbolap.AddItem "Sistem Input Transaksi"
cbonopem.Enabled = False
Call BukaDatabase
adonasabah.Refresh
cbonopem.Clear
Do While Not adonasabah.Recordset.EOF
cbonopem.AddItem
adonasabah.Recordset.Fields("nopem")
adonasabah.Recordset.MoveNext
Loop
Call disableinput
cbonopem.Text = "Pilih Nopem"
End Sub
Sub disableinput()
optSemua.Enabled = False
optNopem.Enabled = False
opttgl.Enabled = False
optbln.Enabled = False
optthn.Enabled = False
optbetween.Enabled = False
dptgl.Enabled = False
dpbln.Enabled = False
dpthn.Enabled = False
dptawal.Enabled = False
dptakhir.Enabled = False
cbonopem.Enabled = False
End Sub
Sub enableinput()
optSemua.Enabled = True
opttgl.Enabled = True
optbln.Enabled = True
optthn.Enabled = True
optbetween.Enabled = TrueEnd Sub
Private Sub Label2_Click()
cbolap.SetFocus
End Sub
Private Sub optbetween_Click()
dptawal.Enabled = True
dptakhir.Enabled = True
dptgl.Enabled = False
dpbln.Enabled = False
dpthn.Enabled = False
End Sub
Private Sub optbln_Click()
dpbln.Enabled = True
dptgl.Enabled = False
dpthn.Enabled = False
dptawal.Enabled = False
dptakhir.Enabled = False
End Sub
Private Sub optNopem_Click()
cbonopem.Enabled = True
End Sub
Private Sub optSemua_Click()
cbonopem.Enabled = False
dptgl.Enabled = False
dpbln.Enabled = False
dpthn.Enabled = False
dptawal.Enabled = False
dptakhir.Enabled = False
End Sub
Private Sub opttgl_Click()
dptgl.Enabled = True
dpbln.Enabled = False
dpthn.Enabled = False
dptawal.Enabled = False
dptakhir.Enabled = False
208
End Sub
Private Sub optthn_Click()
dpthn.Enabled = True
dptgl.Enabled = False
dpbln.Enabled = False
dptawal.Enabled = False
dptakhir.Enabled = False
End Sub
MODULE BUKA DATABASE
Public koneksi As New ADODB.Connection
Public rs As New ADODB.Recordset
Public str, Level As String
Sub BukaDatabase()
Set koneksi = New ADODB.Connection
Set rs = New ADODB.Recordset
koneksi.CursorLocation = adUseClient
koneksi.Open "Provider=SQLOLEDB.1;Integrated
Security=SSPI;Persist Security Info=False;User
ID=sa;Initial Catalog=siapamud;Data Source=."
End Sub
Function LeadingZero(s As Long, length As Byte) As
String
Dim st As String
st = Trim(s)
While Len(st) < length
st = "0" + st
Wend
LeadingZero = st
End Function
Sub hak_akses()
Select Case Level
Case 1 'Admin
frmUtama.cmduser.Enabled = True
frmUtama.cmdmaster.Enabled = False
frmUtama.cmdangsuran.Enabled = False
frmUtama.cmdtransaksi.Enabled = False
frmUtama.cmdakuntansi.Enabled = False
frmUtama.cmdlaporan.Enabled = False
Case 2 'Pimpinan
frmUtama.cmduser.Enabled = False
frmUtama.cmdmaster.Enabled = False
frmUtama.cmdangsuran.Enabled = False
frmUtama.cmdtransaksi.Enabled = False
frmUtama.cmdakuntansi.Enabled = False
frmUtama.cmdlaporan.Enabled = True
Case 3 'Customer Service
frmUtama.cmduser.Enabled = False
frmUtama.cmdmaster.Enabled = True
frmUtama.cmdangsuran.Enabled = False
frmUtama.cmdtransaksi.Enabled = False
frmUtama.cmdakuntansi.Enabled = False
frmUtama.cmdlaporan.Enabled = False
Case 4 'Tellpem
frmUtama.cmduser.Enabled = False
frmUtama.cmdmaster.Enabled = False
frmUtama.cmdangsuran.Enabled = True
frmUtama.cmdtransaksi.Enabled = True
frmUtama.cmdakuntansi.Enabled = True
frmUtama.cmdlaporan.Enabled = False
End Select
End Sub