sistem periodik unsur(x sci a/smandabdl) by syifadhila^^
DESCRIPTION
Semoga bermanfaat!!^^TRANSCRIPT
SISTEM PERIODIK UNSUR
Dwi Julianti
Syifa Rahmi Fadhila
X SCI A (SmandaBdl)
Materi
Perkembangan Tabel Periodik
Golongan dan Periode
Sifat Perioditas Unsur
X SCI A (SmandaBdl)
SISTEM PERIODIK UNSUR
PERKEMBANGAN TABEL PERIODIK
1. Pengelompokan atas logam dan nonlogam (Antonie Lavoisier)
Penggolongan unsur yang pertama dilakukan oleh, Lavoisier. Pada saat itu lavoiser berhasil mengelompokan unsur unsur kedalam 2 kelompok, yaitu logam dan nonlogam.
PERKEMBANGAN TABEL PERIODIK
2. TRIADE DOBEREINER (Wolfgang Dobereiner) 1829
Unsur-unsur dikelompokkan berdasarkan kemiripan sifat-sifatnya.
Tiap kelompok beranggotakan tiga unsur, sehingga disebut triad.
Di dalam triad, unsur kedua mempunyai sifat-sifat yang berada di antara unsur pertama dan ketiga.
PERKEMBANGAN TABEL PERIODIK
3. SISTEM OKTAF ( A.R.NEWLANDS )
Pada tahun 1864 diumumkan hukum oktaf.
Unsur-unsur dikelompokkan berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya(Ar). Sifat unsur ke-8 mirip dengan sifat unsur ke-1 Karena terjadi pengulangan sifat setiap unsur ke-8 maka disebut Hukum Oktaf.
PERKEMBANGAN TABEL PERIODIK
4. SISTEM PERIODIK PENDEK ( DMINITRI IVANOVICH MENDELEEV)
Ia mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom secara horisontal membentuk baris yang disebut periode.
Penyusunan pada periode akan berhenti dan berganti pada periode berikutnya jika terjadi pengulangan sifat unsur.
Unsur-unsur dengan sifat yang mirip akan membentuk kolom yang disebut golongan.
PERKEMBANGAN TABEL PERIODIK
5. SISTEM PERIODIK LOTHAR MEYER
Sistem periodik pertama yang dibuat berdasarkan kenaikan massa atom dan kemiripan sifat unsur.
PERKEMBANGAN TABEL PERIODIK
6. SISTEM PERIODIK BENTUK MODERN ( MOSELEY )
Penyusunan unsur berdasarkan kenaikan nomor atom dan kemiripan sifat, yang menghasilkan keteraturan pengulangan sifat berupa periode ( baris ) dan kemiripan sifat berupa golongan ( kolom ).
Kemiripan sifat dari unsur-unsur dalam golongan yang sama, terkait dengan konfigurasi elektronnya.
GOLONGAN DAN PERIODE1) Periode
Periode adalah baris dengan nomor atom yang urut dari kiri ke kanan.
Periode juga menyatakan banyaknya kulit atom yang terisi elektron.
Dalam tabel periodik unsur, terdapat tujuh periode.
2) Golongan Golongan merupakan kolom yang berisi unsur-unsur yang mempunyai
kemiripan sifat. Ada dua golongan pokok, yaitu golongan A (golongan utama) dan golongan
B (golongan transisi). Pada golongan A, nomor golongan menunjukkan banyaknya elektron pada
kulit terluar (elektron valensi) yang sama.
SIFAT PERIODITAS UNSUR1. Sifat Logam dan Nonlogam
Dalam tabel periodik unsur, sifat nonlogam bertambah dari kiri ke kanan.
Sebaliknya, dari kanan ke kiri sifat logamnya makin bertambah.
Unsur yang dapat bersifat logam dan nonlogam disebut unsur semilogam atau metaloid.
2. Jari-Jari Atom Jari-jari atom adalah jarak dari pusat inti sampai lintasan elektron paling luar.
Dalam satu golongan, dari atas ke bawah jari-jari atom makin besar.
Dalam satu periode, dari kiri ke kanan jari-jari atom makin kecil.
3. Rapat Jenis
Dalam satu golongan pada tabel periodik unsur, secara umum rapat jenis unsur-unsur dari atas ke bawah makin besar.
Dalam satu periode, dari kiri ke kanan rapat jenis unsur bertambah besar.
4. KekerasanDalam satu golongan, dari atas ke bawah, energi kohesi makin kecil yang berarti dari atas ke bawah kekerasan logam makin kecil (makin lunak).
5. Titik Leleh dan Titik Didih Dalam satu periode, dari kiri ke kanan, unsur-unsur logam titik leleh
dan titik didihnya makin tinggi. Dalam satu golongan, titik leleh dan titik didih tidak teratur karena
dipengaruhi oleh perbedaan struktur logam.
6. Energi Ionisasi (EI)
Energi ionisasi adalah energi minimum yang diperlukan oleh suatu atom dalam bentuk gas untuk melepaskan elektron yang terikat paling lemah.
Secara umum dalam satu periode, dari kiri ke kanan energi ionisasinya bertambah.
Dalam satu golongan (misalnya golongan IA) energi ionisasi unsur dari atas ke bawah makin kecil.
7. Afinitas Elektron
Afinitas elektron adalah banyaknya energi yang dilepaskan jika suatu atom dalam bentuk gas menerima satu elektron.
Dalam satu periode, dari kiri ke kanan harga afinitas elektron unsur-unsur makin besar.
Dalam satu golongan, dari bawah ke atas harga afinitas elektron unsur-unsur makin besar.
8. Elektronegativitas
Elektronegativitas adalah kecenderungan atom dalam molekul
yang stabil untuk menarik elektron.
Dalam satu periode, dari kiri ke kanan nilai skala elektronegativitas
unsur makin besar. Hal itu disebabkan dari kiri ke kanan muatan
inti bertambah, sedangkan jari-jari atom mengecil.
Dalam satu golongan, dari bawah ke atas nilai skala
elektronegativitas makin besar sebab dari bawah ke atas jari-jari
atom makin kecil.
9. Kereaktifan
Untuk membandingkan kereaktifan unsur-unsur, perlu dikelompokkan
antara logam dan nonlogam. Logam dibandingkan dengan logam,
sedangkan nonlogam dibandingkan dengan nonlogam.
Dalam tabel periodik unsur, kereaktifan logam bertambah dari kanan
ke kiri dan dari atas ke bawah sesuai dengan mengecilnya harga
energi ionisasi.
Dalam tabel periodik unsur, kereaktifan nonlogam bertambah dari
kiri ke kanan dan dari bawah ke atas sesuai dengan membesarnya
harga elektronegativitas.