strategi optimalisasi penyelenggaraan tahapan pemilu tahun ... · jenis pemilu pemilu 2014 pemilu...
TRANSCRIPT
“Strategi Optimalisasi Penyelenggaraan
Tahapan Pemilu Tahun 2019”
Oleh : Ilham Saputra (Anggota KPU RI)
Disampaikan pada Acara Rapat Koordinasi Persiapan dan Kesiapan Pemilu Tahun 2019 yang
dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Aceh
Banda Aceh, 25 September 2018
UU No 7 Tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum
Amanat
Mahkamah Konstitusi
Nomor 14/PUU XI/2013
Tujuan :
1) Memperkuat sistem Presidensial
2) Efesiensi anggaran dan efektifitas mobilitas Pemilih
Penyederhanaan Sistem Pemilu, dengan melakukan Kodifikasi
3 (tiga) UU yang terdiri dari :
1) UU No.15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu;
2) UU No.42 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum Presiden
dan Wakil Presiden;
3) UU No.8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR,
DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kab/Kota.
Pemilu Serentak
Tahapan Pemilu Tahun 2019
(Electoral Process)Pasal 167 ayat (4) UU No. 7 Tahun 2017
a perencanaan program dan anggaran serta penyusunan peraturan pelaksanaan
Penyelenggaraan pemilu;
b pemutakhiran data Pemilih dan penyusunan daftar Pemilih;
c pendaftaran dan verifikasi Peserta Pemilu;
d penetapan Peserta Pemilu;
e penetapan jumlah kursi dan penetapan daerah pemilihan;
f pencalonan Presiden dan Wakil Presiden serta anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan
DPRD Kabupaten/Kota;
g masa Kampanye Pemilu;
h Masa Tenang;
i pemungutan dan penghitungan suara;
j penetapan hasil Pemilu; dan
k pengucapan sumpah/janji Presiden dan Wakil Presiden serta anggota DPR, DPD, DPRD
Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.
Jenis Pemilu Pemilu 2014 Pemilu 2019
Pemilu Anggota DPR 77 Dapil 80 Dapil
560 Kursi 575 Kursi
Pemilu Anggota DPRD Provinsi 259 Dapil 272 Dapil
2.112 Kursi 2.207 Kursi
Pemilu Anggota DPRD Kab/Kota 2.102 Dapil 2.206 Dapil
16.896 Kursi 17.340 Kursi
Penataan Dapil dan Alokasi Kursi
807 Calon Anggota DPD
PASANGAN CALON
PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN
Nomor Urut 01
Ir. H. JOKO WIDODO
Prof. Dr. (HC). KH. MA'RUF AMIN
Partai Politik Pengusul :
PKB, PKPI, PDIP, NasDem, Hanura, PPP, Golkar
Nomor Urut 02
H. PRABOWO SUBIANTO
SANDIAGA SALAHUDDIN UNO, MBA.
Partai Politik Pengusul :Demokrat, PKS, Gerindra,PAN
NO.
URUTPARTAI POLITIK
JUMLAH DAPIL
DITETAPKAN
DALAM DCT
JUMLAH CALON L P%
PEREMPUAN
1 Partai Kebangkitan Bangsa 80 575 355 220 38,3%
2 Partai Gerindra 79 569 360 209 36,7%
3 PDI Perjuangan 80 573 358 215 37,5%
4 Partai Golkar 80 574 357 217 37,8%
5 Partai NasDem 80 575 354 221 38,4%
6 Partai Garuda 80 225 115 110 48,9%
7 Partai Berkarya 80 554 341 213 38,4%
8 Partai Keadilan Sejahtera 80 533 321 212 39,8%
9 Partai Perindo 80 568 347 221 38,9%
10 Partai Persatuan Pembangunan 80 554 321 233 42,1%
11 Partai Solidaritas Indonesia 80 574 300 274 47,7%
12 Partai Amanat Nasional 80 575 356 219 38,1%
13 Partai Hanura 79 427 250 177 41,4%
14 Partai Demokrat 80 573 350 223 38,9%
19 Partai Bulan Bintang 80 399 239 160 40,1%
20 PKP Indonesia 61 137 61 76 55,5%
TOTAL 7985 4785 3200 40,1 %
Rekap DCT Anggota DPR RI Pemilu 2019
Rekapitulasi
Daftar Calon Tetap
(DCT)
Anggota DPD
Pemilu Tahun 2019
Jumlah Calon Anggota DPD, DPRA dan DPRK
Provinsi Aceh
Jumlah Calon Anggota DPD
Mantan Napi Korupsi
DCT DPD DCT DPRA DCT DPRK
1 26 1.298 8568
Permasalahan yang terjadi pada Tahapan Pemutakhiran Data Pemilih
1) Perekaman E-KTP yang belum selesai;
2) Pemilih yang tidak memiliki KTP el;
3) respon masyarakat terhadap data pemilih masih rendah;
4) masih adanya pemilih yang memiliki identitas ganda;
5) masih adanya alamat KTP tidak sesuai dengan domisili Pemilih (Apartemen, rumah susun, panti,
kontrakan, rutan dan lapas, dll).
Upaya KPU :
1) Koordinasi dengan instansi yang menangani kependudukan dan catatan sipil sesuai tingkatannya;
2) koordinasi dengan Peserta Pemilu dan Bawaslu sesuai tingkatannya;
3) pencermatan terhadap data pemilih;
4) melakukan sosialisasi.
Pemutakhiran Data Pemilih
Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan Pertama (DPTHp-1) Tingkat Nasional
Prov Kab/Kota Kec Desa/Kel TPS Laki-Laki Perempuan Jumlah
34 514 7.201 83.370 805.062 92.481.776 92.602.853 185.084.629
Kab/Kota Kec Desa/Kel TPS
23 289 6.497 15.527
DPS-DPT-DPTHp Provinsi Aceh Pemilu 2019
Daftar Pemilih Sementara (DPS)
Laki-laki Perempuan Jumlah
1.725.971 1.777.847 3.503.818
Daftar Pemilih Tetap (DPT)
Laki-laki Perempuan Jumlah
1.699.593 1.754.397 3.453.990
Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan Pertama (DPTHp -1)
Laki-laki Perempuan Jumlah
1.693.355 1.747.684 3.441.039
Pemilih yang berhak memberikan suara di TPS, yaitu:
1) Pemilik KTP-el yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) di TPS yang bersangkutan;
2) Pemilik KTP-el yang terdaftar dalam daftar pemilih tambahan/pindahan dari TPS lain (DPTb);
dan
3) Pemilik KTP-el atau Penduduk yang tidak terdaftar dalam DPT dan DPTb, namun memenuhi
syarat dilayani penggunaan hak pilihnya pada hari dan tanggal Pemungutan Suara, dan
didaftarkan dalam daftar pemilih Khusus (DPK).
Pemilih tambahan/pindahan dari TPS lain (DPTb) dapat menggunakan haknya untuk
memilih:
a. calon anggota DPR apabila pindah memilih ke kabupaten/kota lain dalam satu provinsi dan
di daerah pemilihannya;
b. calon anggota DPD apabila pindah memilih ke kabupaten/kota lain dalam satu provinsi;
c. Pasangan Calon apabila pindah memilih ke provinsi lain atau pindah memilih ke suatu
negara;
d. calon anggota DPRD Provinsi pindah memilih ke kabupaten/kota lain dalam satu provinsi
dan di daerah pemilihannya; dan
e. calon anggota DPRD Kabupaten/Kota pindah memilih ke kecamatan lain dalam satu
kabupaten/kota dan di daerah pemilihannya.
Potensi permasalahan pada tahapan Kampanye
1) Peserta Pemilu kampanye diluar jadwal kampanye;
2) beredarnya berita hoaks di media sosial;
3) Kampanye yang menyinggung politisasi SARA;
4) beredarnya politik uang pada masa kampanye;
5) konflik horizontal antar pendukung Peserta Pemilu.
Upaya KPU:
1) Koordinasi dan sosialisasi menjelaskan Peraturan KPU tentang Kampanye kepada Peserta Pemilu;
2) Koordinasi intensif dengan Bawaslu, Kepolisian, dan Pemerintah setempat;
3) Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih.
Masa Kampanye23 September 2018 sd 13 April 2019
Masa Tenang14 April 2019 sd 16 April 2019
Kampanye
Masa Pelaksanaan Metode
23 September 2018
sd
13 April 2019
Pertemuan Terbatas
Pertemuan Tatap Muka
Penyebaran Bahan Kampanye
Pemasangan Alat Peraga Kampanye
Media Sosial
Debat Pasangan Calon
Kegiatan Lain yang tidak melanggar larangan kampanye
24 Maret 2019
sd
13 April 2019
(21 Hari)
Iklan media cetak, media elektronik, dan media dalam
jaringan
Rapat Umum
Metode Kampanye Pemilu 2019
Jumlah Alat Peraga Kampanye yang DifasilitasiKeputusan KPU No. 1096/PL.01.5-Kpt/06/KPU/IX/2018 tentang Petunjuk Teknis Fasilitasi Metode
Kampanye dalam Pemilu Tahun 2019
Jenis APKPelaksanaan oleh KPU Provinsi/KIP
AcehPelaksanaan oleh KPU/KIP Kab/Kota
Baliho 1) paling banyak 16 (enam belas) buah untuk
setiap Pasangan Calon;
2) paling banyak 11 (sebelas) buah untuk
setiap Partai Politik (termasuk Parpol lokal
oleh KIP Aceh);
3) paling banyak 5 (lima) buah untuk setiap
Calon Anggota DPD di masing-masing
provinsi.
1) paling banyak 10 (sepuluh) buah untuk
setiap Pasangan Calon;
2) paling banyak 10 (sepuluh) buah untuk
setiap Partai Politik (termasuk Parpol lokal
oleh KIP Kab/Kota).
Spanduk 1) paling banyak 16 (enam belas) buah untuk
setiap Pasangan Calon;
2) paling banyak 16 (enam belas) buah untuk
setiap Partai Politik (termasuk Parpol lokal
oleh KIP Kab/Kota);
3) paling banyak 10 (sepuluh) buah untuk
setiap Calon Anggota DPD.
Catatan : Ketentuan jumlah APK yang difasilitasi disesuaikan dengan ruang publik yang tersedia hasil
koordinasi KPU Provinsi/KIP Aceh dan KPU/KIP Kab/Kota dengan pemerintah daerah setempat.
Jumlah Alat Peraga Kampanye yang dapat dicetak Peserta PemiluKeputusan KPU No. 1096/PL.01.5-Kpt/06/KPU/IX/2018 tentang Petunjuk Teknis Fasilitasi Metode
Kampanye dalam Pemilu Tahun 2019
Jenis APK Ketentuan
Baliho paling banyak 5 (lima) buah di desa/kelurahan atau sebutan lain;
Spanduk paling banyak 10 (sepuluh) buah di desa/kelurahan atau sebutan lain;
Billboard atau videotron paling banyak 2 (dua) buah di kabupaten/kota.
Penetapan jumlah penambahan APK harus disesuaikan dengan ketersediaan
ruang publik dan memperhatikan etika, estetika, kebersihan, keindahan dan
keamanan.
Potensi Permasalahan Pengiriman Logistik
1) Keterlambatan Pengiriman logistik, di karenakan :
a) Hambatan kondisi jarak, alam dan geografis pengiriman logistik ke TPS di beberapa daerah,
terutama daerah pegunungan dan kepulauan.
b) Hambatan sarana transportasi pengiriman.
c) Keterlambatan pengiriman dari penyedia.
2) Tertukarnya surat suara antar daerah pemilihan
3) Kekurangan surat suara
Potensi Permasalahan Pengembalian logistik dari TPS
1) Kesalahan KPPS memasukkan Logistik di dalam dan di luar Kotak Suara
2) Hambatan kondisi jarak, alam dan geografis pengembalian dari TPS di beberapa daerah, terutama
daerah pegunungan dan kepulauan.
3) Hambatan sarana transportasi
4) Keamanan pengiriman hasil pemungutan dan penghitungan suara
5) Keterlamabatan pengiriman karena belum selesainya penghitungan suara di TPS
Distribusi Logistik
KPU telah melakukan simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS Desa Kadumanggu, Kecatamatan
Babakan Madang, Kabupaten Bogor pada tanggal 30 September 2017.
Catatan waktu pemilih dalam pelaksanaan pemungutan suara
1) Rata-rata pemilih berada dalam TPS : 32 menit
2) Rata-rata Pemilih berada dalam bilik suara : 5 menit
3) Waktu paling lama pemilih berada dalam TPS : 1 Jam 16 menit
4) Waktu paling lama pemilih berada dalam bilik suara : 8 Menit
Kesimpulan Waktu Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS hasil Simulasi
No Tahapan Waktu
1 Pemungutan Suara 6 Jam
2 Penghitungan Suara 4 Jam, 20 menit
3 Penyalinan Formulir 3 Jam, 10 menit
4 Istirahat 3 Jam
Jumlah 16 Jam, 30 menit
Pemungutan dan Penghitungan Suara
1) Pada hari pemungutan suara, setiap pemilih mendapatkan 5 surat suara.
2) Pasal 350 (1) UU No. 7 Tahun 2017 : Pemilih di setiap TPS paling banyak 500
orang.
3) Berdasarkan hasil simulasi, KPU akan melakukan beberapa langkah, antara lain :
• mengurangi jumlah pemilih di setiap TPS; dari 500 menjadi 300 orang.
• dengan jumlah 300 pemilih, waktu pemungutan dan penghitungan suara
diperkirakan selesai pukul 11.30 malam, sehingga tidak melewati batas waktu
yang ditentukan UU.
• namun demikian jumlah TPS akan bertambah.
Langkah yang dilakukan dari hasil Simulasi
Fasilitasi Pemerintah dan Pemerintah Daerah
Pemerintah dan Pemerintah Daerah Wajib Memberikan Bantuan dan Fasilitas
Sesuai dengan Ketentuan Peraturan Perundang-UndanganUU No 7 Tahun 2017 Pasal 434 (1) dan (2)
Kelancaran
Pelaksanaan Tugas,
Wewenang, dan
Kewajiban
Penyelenggara Pemilu
penugasan personil pada sekretariat PPK,
Panwaslu Kecamatan, dan PPS;1
penyediaan sarana ruangan sekretariat PPK,
Panwaslu Kecamatan dan PPS;2
pelaksanaan sosialisasi terhadap peraturan
perundang-undangan Pemilu;3
pelaksanaan pendidikan politik bagi pemilih
untuk meningkatkan partisipasi masyarakat
dalam Pemilu;
4
kelancaran transportasi pengiriman logistik;5
pemantauan kelancaran penyelenggaraan
Pemilu; dan6
kegiatan lain yang sesuai dengan kebutuhan
pelaksanaan Pemilu.7
Upaya KPU dalam melakukan Optimalisasi Penyelenggaraan Tahapan
1) Melakukan penguatan organisasi, baik tata kelola penyelenggaraan Pemilu maupun pemahaman
seluruh SDM Penyelenggara Pemilu;
2) Bimbingan teknis Terpadu bagi penyelenggara Pemilu di setiap tingkatan;
3) Melakukan monitoring dan evaluasi di setiap tahapan Pemilu;
4) Melakukan koordinasi dengan pemangku kepentingan;
5) Menyempurnakan berbagai sistem pendukung, yang meliputi : Teknologi Informasi (TI) dan Sarana
Prasarana.
Dukungan TI dalam bentuk aplikasi yang ada lingkungan KPU, antara lain:
a.Sistem Informasi Data Pemilih (SIDALIH)
b.Sistem Informasi Logistik Pemilu (SILOG)
c. Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL)
d.Sistem Informasi Pencalonan (SILON)
e.Sistem Informasi Tahapan Pemilu dan Pilkada (SITAP)
f. Sistem Informasi Penghitungan Suara (SITUNG)
g.Aplikasi Dana Kampanye (SIDAKAM)
Publik dapat mengakses informasi setiap tahapan Pemilu melalui www.kpu.go.id dan
infopemilu.kpu.go.id
Penyelenggara
Kompeten, Kredibel danBerintegritas
Pemilih
Berdaulat danBerintegritas
Masyarakat Sipil
Berintegritas
Dukungan Pemerintahyang Berintegritas
Peserta Pemilu
Berintegritas
KUNCI SUKSES PENYELENGGARAAN PEMILU
Pemilu Berintegritas adalah Pemilu yang
terselenggara didasarkan pada prinsip langsung, umum, bebas, rahasia,
jujur dan adil, serta diwujudkan oleh Integritas
dan Profesionalitas Penyelenggara Pemilu.
KONVERSI SUARA MENJADI KURSI
(METODE SAINT LAGUE)
Perbedaan dengan Kuota Hare
1. Tidak membutuhkan BPP (Bilangan Pembagi Pemilih);
2. Lebih sederhana dan Mudah;
3. Lebih proporsional antara perolehan suara dengan kursi.
1. Menjumlah seluruh suara sah masing-masing partai politik secara nasional
2. Untuk Pemilu Anggota DPR :
a. menentukan angka persentase Parliamentary Threshold (PT)
b. menentukan parpol yang lolos PT
3. Membagi suara sah masing-masing partai politik dengan angka ganjil 1, 3, 5, 7 dst
4. Membagi kursi di setiap dapil kepada partai politik sesuai urutan rata-rata terbanyak darihasil pembagian tersebut sampai kursi habis terbagi.
Mekanisme Konversi Suara – Kursi
ACEH I (7 KURSI)
Parpol Suara Pembagi Kursi
1 3 5
1 151,121 151,121 (4) 50,374 1
2 92,905 92,905 (7) 30,968 1
3 105,868 105,868 (6) 35,289 1
4 35,419 35,419 11,806 0
5 140,954 140,954 (5) 46,985 1
6 184,538 184,538 (2) 61,513 1
7 209,598 209,598 (1) 69,866 1
8 151,996 151,996 (3) 50,665 1
9 76,785 76,785 25,595 0
10 43,414 43,414 14,471 0
Jumlah 7
BALI (9 KURSI)
Parpol Suara Pembagi Kursi
1 3 5 7
1 60,969 60,969 20,323 12,194 8,710 0
2 39,281 39,281 13,094 7,856 5,612 0
3 37,090 37,090 12,363 7,418 5,299 0
4 872,885 872,885 (1) 290,962 (4) 174,577 (6) 124,698 (7) 4
5 329,620 329,620 (2) 109,873 (8) 65,924 47,089 2
6 219,521 219,521 (5) 73,174 43,904 31,360 1
7 311,246 311,246 (3) 103,749 (9) 62,249 44,464 2
8 23,628 23,628 7,876 4,726 3,375 0
9 15,047 15,047 5,016 3,009 2,150 0
10 77,247 77,247 25,749 15,449 11,035 0
Jumlah 9
GORONTALO (3 KURSI)
Parpol Suara Pembagi Kursi
1 3 5
1 20,930 20,930 6,977 4,186 0
2 13,285 13,285 4,428 2,657 0
3 26,499 26,499 8,833 5,300 0
4 40,606 40,606 13,535 8,121 0
5 310,589 310,589 (1) 103,530 (2) 62,118 (3) 3
6 49,342 49,342 16,447 9,868 0
7 47,662 47,662 15,887 9,532 0
8 41,222 41,222 13,741 8,244 0
9 31,114 31,114 10,371 6,223 0
10 31,640 31,640 10,547 6,328 0
Jumlah 3
26
Terima Kasih