summary manajemen sistem informasi (fix)

8
SUMMARY MANAJEMEN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SISTEM INFORMASI DALAM EKONOMI GLOBAL A LITTLE HISTORY Amerika Serikat pada tahun 1957 melewati era indutrial ke era in tahunitu, tenagakerja yang pekerjaan utamanya adalahmengelola informasi (pekerja informasi melampaui jumlah dari pekerja industri. !i akhir tahun 5"an dan awal #"an, teknologi informasi $erusaha mendukung informasi yang akan diwujudkan. %anya telepon yang menye$ar luas, namun tidak ad setiap rumah&meja. 'omputer hanya digunakan dalam pemrosesan data dan menggantik mesin akuntansi elektroni. anyak dari pekerjaan informasi di kantor)kantor diselesaikan tanpa teknologi. *esin foto kopi +erographi dikenalkan di tahun 1959. *esin ketik el sudah mulai umum, tapi pemrosasn kata pertan $elum ada samapai 19#-. *esin fa digunakan dalam pekerjaan khusus dan tidak digunakan di kantor sampai 197". Se$uah pen apaian terjadi di tahun 19/", dimana jumlah pekerja in Amerika Serikat melampaui jumlah pekerja di segala sektor di negara Amerika Seri 0 awalnya hanya digunakan untuk melakukan pekerjaan informasi manual untu le$ih epat dan efisien. Sekarang kita memasuki tingkat ketiga dari asimilasi t dman 0 mem$uat peru$ahan di struktur dan operasi dari kerja, praktek $isnis, or industri, dan ekonomi glo$al Sekarang, sektor informasi dan teknologi komunikasi terus kuat $erkem$ang, pertum$ahan yang epat dan signifikan di negara $erkem$ang. Studi yang 234! ( 0nformation e hnology 2utlook 6""# %ighlights , 6""#, 8ene a, 234!, 04 diharapkan untuk $erkem$ang di titik #: di tahun 6""# dan pasarnya terus men restruktrisasi glo$al dari produksi 04 dan layanan. THE ORGANIZATIONAL ENVIRONMENT agian ini menjelaskan tentang 6 aspek di lingkungan organisasi; kekuatan yang menye$a$kan para eksekutif untuk meneliti ulang $agaiman firmanya $erkompet 'ekuatan struktur internal yang mempengaruhi $agaimana organisasi $ekerja dan&at External Busness En!r"n#ent Sekarang, gon angan $isnis dunia termasuk diantaranya siklus produk singkat, telekomunikasi di Amerika Serikat $erada dalam gon angan, para denga kejujuran dari perusahaan, keamanan komputerm dan, terorisme. aik atau $u 0 tetap $erkontri$usi di gon angan ini karena 0 menye$a$kan informasi $erjala epat, menam$ah kendali dimana indi idu dan organisasi $isa merespon s menjadi le$ih epat. erikut adalah peru$ahan utama yang mendapat tempat di temp glo$al.

Upload: kyalloni

Post on 05-Oct-2015

224 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

manajemen sistem informasi barbara

TRANSCRIPT

SUMMARY MANAJEMEN SISTEM INFORMASIMANAJEMEN SISTEM INFORMASI DALAM EKONOMI GLOBAL

A LITTLE HISTORYAmerika Serikat pada tahun 1957 melewati era indutrial ke era informasi. Pada tahunitu, tenaga kerja yang pekerjaan utamanya adalah mengelola informasi (pekerja informasi) melampaui jumlah dari pekerja industri.Di akhir tahun 50an dan awal 60an, teknologi informasi berusaha mendukung informasi yang akan diwujudkan. Hanya telepon yang menyebar luas, namun tidak ada di setiap rumah/meja. Komputer hanya digunakan dalam pemrosesan data dan menggantikan mesin akuntansi elektroni.Banyak dari pekerjaan informasi di kantor-kantor diselesaikan tanpa bantuan dari teknologi. Mesin foto kopi Xerographic dikenalkan di tahun 1959. Mesin ketik elektronik sudah mulai umum, tapi pemrosasn kata pertan belum ada samapai 1964. Mesin fax hanya digunakan dalam pekerjaan khusus dan tidak digunakan di kantor sampai 1970.Sebuah pencapaian terjadi di tahun 1980, dimana jumlah pekerja informasi di Amerika Serikat melampaui jumlah pekerja di segala sektor di negara Amerika Serikat.IT awalnya hanya digunakan untuk melakukan pekerjaan informasi manual untuk lebih cepat dan efisien. Sekarang kita memasuki tingkat ketiga dari asimilasi teknologi yang dman IT membuat perubahan di struktur dan operasi dari kerja, praktek bisnis, organisasi, industri, dan ekonomi globalSekarang, sektor informasi dan teknologi komunikasi terus kuat berkembang, dengan pertumbahan yang cepat dan signifikan di negara berkembang. Studi yang dilakuka oleh OECD (Information Technology Outlook 2006 Highlights, 2006, Geneva, OECD), Bagian ICT diharapkan untuk berkembang di titik 6% di tahun 2006 dan pasarnya terus mendorong restruktrisasi global dari produksi ICT dan layanan.THE ORGANIZATIONAL ENVIRONMENTBagian ini menjelaskan tentang 2 aspek di lingkungan organisasi: kekuatan eksternal yang menyebabkan para eksekutif untuk meneliti ulang bagaiman firmanya berkompetisi. Kekuatan struktur internal yang mempengaruhi bagaimana organisasi bekerja dan/atau ditata. External Business EnvironmentSekarang, goncangan bisnis dunia termasuk diantaranya siklus produk yang lebih singkat, telekomunikasi di Amerika Serikat berada dalam goncangan, para investor ragu denga kejujuran dari perusahaan, keamanan komputerm dan, terorisme. Baik atau buruknya, IT tetap berkontribusi di goncangan ini karena IT menyebabkan informasi berjalan lebih cepat, menambah kendali dimana individu dan organisasi bisa merespon suatu kejadian menjadi lebih cepat. Berikut adalah perubahan utama yang mendapat tempat di tempat pasar global.

Internet EconomyEkonomi baru telah dipublikasikan dengan hasil perkembangan dari business-to-consumer (B2C) eceran maupun penjualan lewat web. Amazon.com telah menjad pionir dari bisnis web-only. Tetapi, bagian terbesar dari e-business sendiri berada di business-to-business (B2B). Inti utama dari ekonomi sekarang mencakup cara baru dan cara lama mengoperasikannya , dan IT tonggak utama dari cara 2 dunia ini berhubungan dengan yang lain Global MarketplacePasar global sekaran sudah menjadi two-way street dimana internet dapat membantu perusahaan untuk bekerja dan berkspansi secara global. Tidak terkecuali perusahaan kecil pun juga bisa mencapai pasar global tersebut. Lingkungan bisnis memang sekarang sudah global tetapi rasa dari lokal masih harus duperhatikan. Ancaman dari lokal terhadap globalisasi adalah faktor bahwa kebernanian untuk berusaha global harus dimasukkan dalam rencana Micro-MarketsTren sekarang menunjukkan bahwa di dalam perdagangan elektronik seperti komoditas mikro dan komsumsi mikro, yang diharapkan mempunyai pengaruh yang signifikandi pasar untuk persediaan barang digital. Produk mikro digital biasa mempunyai harga jual yang rendah, tetap, dan identik dengan semuat produk. Dengan produk yang terkarakteristik ini, pengaruh terhadap harga jual (kuantitas) menjadi bahan remehan dan menguran yang imbasnya pada perubahan presepsi kualitas, jadi harga bukan lagi faktor utama dari permintaan berganti menjadi kualitas (quality signal) Business EcosystemSebuah ekosistem adalah sebuah jaringan dari hubungan self-sustaining yang dikelilingi oleh beberpa perusahaan. Inti dari ekosistem adalah mereka mengikuti aturan biologis daripada aturan-aturan dalam masa industrial, dan seperti robot. Mereka membutuhkan flesibiltas karena hubungan berubah secara berkali-kali. Hubungan dan tujuan berubah bersama membutuhkan pola pikir perusahaan yang berbeda dari pola pikir command and control. DecapilatalizationBarang-barang yang tampak adalah kekuatan dari masa industrial. Sekarang barang-barang yang tidak tampak misal ide menjadi barang-barang yang dibutuhkan. Banyak yang berpendapat bahwa dunia bisnis berpindah dari suatu yang tampak ke suatu yang tidak tampak. Ini yang disebut dekapitalisasi. Faster Business CycleRitme dari bisnis sekarang menjadi lebih cepat. Usaha untuk mempercepat waktu ke pasar atau mengurangi siklus waktu biasanya tergantung dari inovasi penggunaan IT untuk merubah ide kreatif menjadi produk yang menguntungkan. Instant GratificationInternet adalah hanya berbicara tentang kepuasan yang instan. Seperti youtube karena menggunakan teknologi flash untuk menampilkan video secara cepat. Google mendirikan mesin pencari untuk menyampaikan informasi relevan secara cepat.

Accountability and TransparencyNantinya IT akan memainkan peran didalam regulasi dan perkembangan transparansi yang mengarah kepada lebih besarnya transparansi dari cari kerja perusahaan dan lebih besarnya akuntabilitas dari pegawai perusahaan. Rising Societal Risks of ITDisamping keuntangan yang telah diberikan teknologi informasi. IT juga memberikan pengaruh yang negatif seperti virus, scam, dll. Yang menyebabkan permintaan kepada pemerintah, perusahan, dan vendor untuk membentuk regulasi untuk mengambil langkah.Sekarang CEO harus mengidentifikasi sisi gelap dari IT dan mereka juga harus mempetimbangkan efek sosial yang harus ditanggung.The Internal Organization EnvironmentLingkungan kerja juga berubah dan seni dari mengatur manusia berpindah secara signifikan. Perubahan ini cukup besar untuk merubah struktur organisasi. Hubungan antara IT dan struktur perusahaan berkembang lebih luas dan dalam. Perusahaan di masa depan akan lebih seperti japan kairetsu (asosiasi dari bisnis independen dan interdependen yang berkerja bersama-sama. Bagian ini ada beberapa perubahan yang mempengaruhi bagaimana manusia bekerja dan bagaimana perusahaan berjalan. From Supply-Push to Demand-PullMasa industrial perushaan mencari cara mengetahui yang konsumen inginkan. Perusahaan diinstruksikan tujuannya untuk membuat persediaan dari produk atau jasa-jasa dan mendorong kepada konsumen di rak toko, dikatalog, dll. Internet memudahkan mendekatkan antara konsumen dan penjual menjadi hubungan one-to-one contact dan memindahkan model bisnis ke demand pull. Model ini perusahaan menawarkan komponen dari layanan dan produk dan konsumen dapat membuat versinya sendiri. Membuat permintaan yang menarik produk yang khusus dan jasa yang mereka inginkan lewat rantai penawaran atau juga bisa lewat rantai permintaan. Self ServiceSaat konsumen melayani dirinya sendiri pekerja bisa berkonsentrasi pada layanan yang konsumen itu tidak mengerti dengan pekerjaan yang lainnya. Lebih pentingnya, self- service telah menunjukan arti efektif untuk pemberdayaan konsumen memperpanjang nilai dari bisnis ke konsumen. Real Time WorkingMenjalankan suatu bisnis sebaiknya dioperasikan sebisa mungkin secara nyata, Menggunakan sistem komputer untuk mengindentifikasi pernyataan dari daerah bisnisnya.Real time working lebih dari sekedar memeberikan informasi yang terkini. Perusahaan harus megimplementasikan aturan baru bisnis yang kolaboratif dan aturan sebelum main. IT dapat membantu megimplementasikan real time working dengan komputer yang berbasi manajemen konten dan portal internet. Team-Based WorkingTren nya manusia bekerja bersama-sama dalam suatu proyek daripada menggantungkan dari rantai perintah dan persetujuan bos. Banyak organisasi menekankan suatu timnya untuk menyelesaikan tugas penting dan proyek-proyeknya. Tim yang berorientasi pada tugas membentuk dan bekerja sama cukup lama untuk menyelesaikan tugas dan setelah itu mereka bubar. Pekerjaan yang berbasis proyek dimana orang-orang ini biasanya bekerja pada waktu bersama pada beberapa proyek dengan tim yang berbeda dalam organisasi yang berbeda. Ini membangkitkan ketertarikan terhadap sistem informasi yang biasa disebut Group ware. Group ware nantinya menyediakan IT support untuk rapat, pekerjaan yang korporasi, komunkasi antara anggota yang mempunyai jarak yang jauh. Menambah kemampuan untuk berkolaborasi dengan cara yang baru menggunakan IT adalah sesuati kekuatan yang menjalankan perubahan dalam struktur organisasi dan perusahaan yang menggunakan teknologi untuk bekerja dengan cara kolaborasi yang baru akan menjadi pemenang Anytime, Anyplace Information WorkPekerja informasi yang mobile sangat pesat bertambah, jadi komputer dan jaringan tidak hanya dibutuhkan untuk mengakses informasi, tetapi juga berkomunikasi dengan orang lain. TI telah berkembang dititik dimana informasi yang berhubungan dengan pekerjaan bisa diselesaikan dimana saja Outsourcing and Strategic AlliancesOutsourcing mempunyai kinerja bersifat third-party yang menyediakan informasi untuk pekerjaan anda. Seperti contoh kontrak sederhana untuk layanan atau aliansi strategik yang jangka panjang. Kita harus mempunyai pemikiran kita harus mempunyai fokus terhadap apa yang kita usahakan dan meberikan fungsi lainnya kepada para outsource yang mempunyai ahli khusus di fungsi tersebut. IT menyediakan informasi dan komunikasi untuk mengatur pekerjaan yang kompleks. Demise of HierarchyHierarki tradisionalnya, manusia bekerja didalam group yang mempunyai tipe pekerjaan yang sama dan diawasi oleh supervisor. Struktur ini tidak lagi optimal dibeberapa instansi. Group yang di manaje sendiri, entah bekerja didalam perusahaan asuransi. Menyediakan manajemennya sendiri. Alasan utama dari hilangnya hirarki ini diwakili oleh perubahan yang tadi melawan struktur hirarki karena struktur tersebut tidak dapat menanggulangi cepatnya perubahan.THE TECHNOLOGY ENVIRONMENTLingkungan teknologi memungkinkan lebih majunya kinerja dari perusahaan. Dua-dua nya memiliki hubungan simbiosis; TI dan peningkatan organisasi saling membangun satu sama lain. Evolusi TI bisa dijelaskan dengan menggunakan 4 area tradisional dari perangkat keras, perangkat lunak, data, dan komunikasi Hardware TrendsDi tahun 1950 dan 60an, perhatian utama dari perangkat keras dari manajer pemrosesan data adalah membuat mesin lebih efisien dan mencari perkembangan teknologi baru.Di tengah tahun 1970an, kekuatan pemrosesan mulai berjalan ke titik pusat, tetapi hanya saat muncul desakan dari para pengguna yang membeli minikomputer dan pemrosesan kata untuk departemen mereka sendiri. Pada masa tahun 1980an, karena ada kedatangan personal computer (PC), tren ini menjadi sangat cepat jauh diluar harapan banyak orang terutama dari SI manajer. Di tahun 1990an, dunia TI berfokus pada jaringan yang berkisar dari LAN ke jaringan wilayah yang mempunyai sifat berkecepatan tinggi.Perkembangan utama dari perangkat keras terhadap perangkat yang dapat dipegang dan perangkat yang bisa berpindah-pindah dipimpin oleh 2 faksi: perusahaan telekomunikasi dan perusahaan manufaktur komputer handheld. Tren perangkat keras ini proses pendistribusiannya lebih jauh dari batas organisasional kepada supplier dan konsumen. Hasilnya adalah pergerakan dari enterprise-wide hardware dan kekuatan pemrosesan yang diluar kendali wlaupun masi dalam bimbingan dari organisasi SI. Software TrendsSeperti perangkat keras, perangkat lunak pun menjadi lebih network-centric ( jaringan terpusat). Perusahaan membuat semacam portal korporasi dimana pekerja tersebut log in kedalam intranet perusahaan untuk menggunakan perangkat lunak yang ada di perusahaan tersebut Perubahan lainnya adalah layanan web. Industri perangkat lunak berubah menjadi Industri layanan web. Pentingya dari layanan web adalah itu memindahkan perangkat lunak dan pemrograman menjadi lebih network-centric (jaringan terpusat) . Orientasi layanan merujuk pada arsitektur yang menggunakan secara bebas aplikasi atau layanan yang membantu kebutuhan dari proses bisnis.Tren lain yang timbul adalah meningkatnya pengakuan bahwa web-based interface sendiri itu tidak cukup. Data Trends Evolusi dari inti ketiga wilayah teknologi informasi ini telah menjadi sangat menarik. Awalnya, diskusi hanya membahas seputar manajemen berkas dan teknik pengorganisasian berkas yang nantinya melayani para individu. Manjemen berkas yang tergeneralisasi timbul dari pengaturan berkas data korporasi. Pendekatan yang tergeneralisasi ini mengarah pada konsep dari basis data korporasi untuk melayanai beberapa aplikasi, yang diikuti beberepa tahun kemudian yang datang dengan konsep dari pembuatan fungsi administrasi data untuk mengatur basis data ini.Untuk 20 tahun pertama dari pemrosesan ingormasi, diskusi tentang data dititikberatkan pada teknik untuk mengatur data di linkungan yang terpusat. Sampai pada akhirnya ada keuntungan dari penggunaan bahasa generasi ke-4 dan Personal Computers yang membuat karyawan dapat langsung mengakses data perusahaan. Setelah itu users pun diminta melakukan hal yang sama. Jika data yang melewati sistem bisa digambarkan dengan cara yang sama, data bisa sangat mudah ditukar.3 masalah utama pada data yang dihadapi oleh CIO adalah keamanan dan privasi. Di tahun yang akan datang, solusi manajemen konten akan mempunyai unsur dari fonfasi perangkat lunak dan aplikasi yang lain untuk dibuat, terima, dan menyimpan data.

Communication TrendsInti terakhir dari teknologi informasi adalah telekomunikasi dan teknologi yang terpusat. Awal penggunaan dari komunikasi data berhubungan dengan online dan sistem time-sharing .Setelah itu ketertarikan terhadap jaringan data publik dan privat (intracompany) berkembang.Telekomunikasi membuka pengaplikasian baru dari sistem informasi, dan ini menjadi komponen penting dalam manajemen SI. Sistem informasi berbasis komunikasi biasa digunakan untuk menghubunkan organisasi dengan supplier dan konsumen.Sampai akhirnya internet muncul, perusahaan menyewa sambungan telepon dari penyedia telekomunikasi untuk mebuat WAN (wide area network) yang menghubungkan kantor dan pabrik. Internet merubah semuanya. ISP (internet service provider) langsung bermunculan untuk menyediakan pengguna PC dengan nomor lokal untuk bisa terkoneksi dengan internet. Internet disediakan untuk data yang setara dari jaringan suara yang global.Mungkin perkembangan yang paling menarik dari teknologi komunikasi adalah wireless. Wireless memungkinkan kita untuk mobile; tetapi juga merubah cara orang untuk berkomunikasi, hidup, dan bekerja.Banyak dari masalah yang belum terselesaikan masih belum ada solusi. Kepercayaan dan keamaan dari jaringan, perkembangan dan perpindahan ke standar komunikasi yang baru dan akses ke jaringanyang belum rata adalah kritikan pada manajemen untuk menyusun strategi kembali.TUJUAN DARI ORGANISASIDengan lingkungan yang sekarang, tujuan dari organisasi SI telah meluas, untuk meningkatkan performa dan keinovativan dari sumber daya manusia di organisasi lewat penggunaan TI.SIMPLE MODEL

A BETTER MODELKita menyarankan sebuah model dengan 4 prinsip elemen :1. Teknologi yang mewakili infrastruktur TI yang dipasang dan dikelola oleh manajemen SI2. Pengguna yang membutuhkan TI untuk meningkatkan performa kerja mereka3. Mekanisme penyampaian untuk mengembangkan, menyampaikan, dan memasang aplikasi4. Kepemimpinan eksekutif untuk mengelola seluruh proses dari penggunaan teknologi untuk mendapatkan tujuan dan misi organsisasi.

The TechnologiesBanyak kekuatana yang berkontribusi untuk menambah kepentingan dan kerumitan dari TI. Salah satunya adalah perkembangan komputasi dan kapasitas komunikasi ditemani oleh pengurangan dalam biasa dan ukutan dari komputer dan komponen telekomunikasi yang signifikan. Selain itu, pemusatan dari teknologi yang terpisah dari komputer, telepon/TV kabel, peraltan kantor,dan konsumen elektronik. Beberapa teknologi ini membentuk produk yang berguna untuk pekerja, karyawan,supplier dan konsumen. Faktanya, sebagian besar aktvitas dari pekerja informasi dibantu dengan cara yang lain oleh TI. The UsersSaat TI tersebar luas, kategori dari pengguna pun ikut meluas. Pengguna dari pemrosesan data elektronik dan MSI sangat relatif mudah untuk diidentifikasi. Sistem ini dikerjakan dengan proses clear-cut yang menggunakan cara khusus. Sekarang, banyak orang menginginkan sistem open-ended yang membolehkan mereka untuk membuat proses mereka sendiri dengan cepat. Merekea menginginkan sistem yang bekerja sebagai sebuah alat, bukan mendikte bagaimana mereka mengerjakan sebuah pekerjaan.Jika kita berkonsentrasi hanya dari penggunaan bisnis dari TI, aktivitas dari pekerja informasi dapat dibagi menjadi dua yaitu, aktivitas berbasis prosedur dan aktivitas berbasis pengetahuan (atau berbasis tujuan).Melihat dari atribut (ada di tabel), sangat jelas bahwa manajer biasanya melakukan aktivitas berbasis prosedur, dan mantan pekerja yang menggunakan aktivitas berbasi prosedur mempunyai komponen dari aktivitas berbasis pengetahuan. Keuntungan dari pembagian ini adalah menunjukkan seberapa besar usaha pemrosesan informasi telah diturunkan menajadi aktivitas berbasis prosedur. Sangat jelas bahwa aktivitas berbasis prosedur tidak lagi memenuhi untuk memperpanjang kompetensi. System Development and DeliveryDi model ini, pengembangan sistem dan penyampainnya menjembatani celah antara teknologi dan pengguna, tetapi sistem untuk aktivitas berbasis prosedur berbeda dari sistem untuk aktivitasi informasi yang berbasi pengetahuan.Tabel 1-6 menjelaskan suatu set dari teknologi yang membetuk infrastruktrur TI. IS ManagementKomponen keempat dari model ini adalah kepemimpinan eksekutif. Kepemimpinan TI muncul dari CIO (chief information officer) yang cukup tinggi untuk mampu mempengaruhi tujuan organisasi dan mempunyai kredibilitas yang cukup untuk mempimpin pemanfaatan dari teknologi untuk mengejar tujuan. CIO tidak bekerja sendirian dan harus dibantu dengan tim eksekutifnya beserta teknologi yang mendukung.

Untuk menyimpulkan model dari fungsi SI yang mempunyai 4 komponen utama :1. Teknologi yang menyediakan penggunana elektronik dan infrastruktur informasi untuk perusahaan2. Pekerja informasi di organisasi yang menggunakan TI untuk menyelesaikan tujuan pekerjaan mereka3. Pengembangan sitem dan fungsi penyampaian yang membawa teknologi dan pengguna bersama-sama4. Manajemen dari fungsi SI, dengan tanggung jawab yang menyeluruh dari pemanfaatan TI untuk meningkatkan performa dari orang-orang dan organisasi.