survival analysis
DESCRIPTION
Survival Analysis. Hardius Usman. Konsep. Utility Handphone Loyality Pengangguran mendapat kerja Anak-anak putus sekolah. Konsep. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
Survival Analysis
Hardius Usman
Konsep
• Utility Handphone• Loyality• Pengangguran mendapat kerja• Anak-anak putus sekolah
Konsep
• Survival Analysis: melihat terjadinya perubahan keadaan suatu objek penelitian dari suatu situasi yang dikondisikan. Perubahan tersebut diistilahkan dengan ‘gagal’ (failed).
• Gagal tidak hanya berkonotasi negatif perubahan keadaan.
• Penggunaan luas medis, farmasi, tehnik, ekonomi, sosial, demografi, dan sebagainya.
Data
• Data lifetime waktu suatu objek berada dalam kondisi yang sama
• Pengumpulan data:1. Penelitian menyeluruh2. Penelitian tidak menyeluruh
a) Sensor berdasar jadual penelitianb) Sensor berdasar jumlah objek yang gagalc) Sensor berdasar kedua kriteria tersebut
Analisis
• Deskriptif– Fungsi Ketahanan– Fungsi Hazard
• Inferensial– Model Parametrik– Model Non Parametrik (Regresi Cox)
Metode Parametrik
• Distribusi data:– Exponensial– Weibull– Log Normal– Normal– Dsbnya
Fitted Distribution1. Uji Anderson Darling
H0: Data mengikuti distribusi yang telah ditetapkan
H1: Data tidak mengikuti distribusi yang telah ditetapkan
Uji dilakukan menggunakan formulasi:
Dimana:A2 adalah Statistik Anderson Darling adalah fungsi komulatifn jumlah sampeli indeks berdasarkan Life Time
Fitted Distribution2. Plot Probabilitas
Fungsi KetahananFungsi Ketahanan: menunjukkan peluang suatu objek dapat bertahan lebih lama dari waktu t, yang secara matematis dinotasikan dengan S(t).
Dalam bentuk matematis dituliskan dengan:S(t) = P(objek bertahan lebih lama dari waktu t)S(t) = P(T > t)
Secara praktis S(t) diestimasi dengan menggunakan proporsi objek yang bertahan lebih lama dari waktu ke-t dari keseluruhan objek yang diamati, atau diformulasikan secara matematis dengan:
Fungsi Ketahanan
Fungsi Hazard• Fungsi Hazard memberikan gambaran peluang ‘gagal’ pada interval waktu yang pendek,
yang secara matematis dinotasikan dengan h(t), atau probabilitas suatu objek ‘gagal’ dalam kurun waktu t sampai t + ∆t.
• Formulasi secara matematis adalah:
Dalam prakteknya, Fungsi Hazard diestimasi dengan proporsi objek yang ‘gagal’ dalam satu unit waktu, atau dirumuskan dengan:
Atau ditulis dengan:
Fungsi Hazard
Pemodelan
3 hal penting:1. Banyak melibatkan data kualitatif2. Didasari distribusi teoritis3. MLE
Model
Secara umum Model Regresi yang didapat dengan menggunakan Metode Parametrik, adalah sebagai berikut:
Dimana:Y adalah Life TimeD1, D2,…, Dk adalah Variabel Dummy sebanyak k
X1, X2,…, Xp adalah Variabel numerik sebanyak p
βi dan γj adalah koefisien regresi; i = 1, 2,…, k dan j = 1, 2, …, p
ξ adalah error
Pengujian
Hipotesis yang harus diuji secara umum dapat dituliskan dengan:(1) H0 : β0 = 0 (2) H0 : βi = 0
H1 : β0 ≠ 0 H1 : βi ≠ 0
(i = 1,2,…,p)Regresi Uji tSurvival Uji Z
• Variabel terikat: KerjaWaktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan pekerjaan.
• Variabel Bebas:1. Educ:
Rendah = 1Menengah = 2Tinggi = 3
Ilustrasi
Ilustrasi
2. Pengalaman:Berpengalaman = 1Tidak Berpengalaman = 2
3. Status Perkawinan:Tidak Kawin = 1Kawin = 2
4. Daerah Tempat TinggalKota = 1Desa = 2