tanaman sebagai unit ekologi -...
TRANSCRIPT
APA YANG DIMAKSUD DENGAN LINGKUNGAN ?
Adalah faktor-faktor yang mempengaruhi hubungan antar-spesies dan inter-species sehingga terjadi interaksi, baik yang bersifat:
obligat atau insidental; saling menguntungkan atau merugikan,
yang dijembatani oleh faktor-faktor fisiko-kimia lingkungan.
dan
Setiap spesies tanaman merupakan kumpulan individu yg dinamis yang mampu merespon setiap perubahan lingkungan,
misalnya: menebalkan/menipiskan daun
menggugurkan daun dan lain-lain
• Tempat untuk tumbuh dan berkembang
• Udara yang segar dan cukup jumlahnya
• Air untuk transport nutrisi dan pembentukan makanan
• Garam-garam mineral untuk membangun tubuh
• Energi untuk proses kehidupan
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN
FAKTOR IKLIM
1. Presipitasi:
a. Jumlah
b. Distribusi
2. Suhu udara
3. Kelembaban relatif
4. Cahaya
a. Intensitas
b. Kualitas
c. Durasi
d. Jumlah
5. Ketinggian tempat
6. Angin
a. Kecepatan
b. Distribusi
7. Konsenrasi CO2
FAKTOR TANAH
1. Bahan Organik
2. Tekstur
3. Struktur
4. Kapasitas Tukar Kation
5. Kejenuhan Basa
6. Kemiringan dan
Topografi
7. Suhu Tanah
8. Pengelolaan Tanah:
a. Pengolahan
b. Irigasi
c. Drainase
d. Nutrisi
9. Kedalaman (zona
perakaran)
FAKTOR TANAMAN
1. Spesies/varietas
2. Benih/bibit
3. Waktu tanam
4. Jarak tanam
5. Kualitas benih
6. Transpirasi dan
Evaporasi
7. Organisme pengganggu
tanaman:
a. Hama
b. Penyakit
c. Gulma
8. Kebutuhan air
9. Efisiensi panen
KELOMPOK FAKTOR
IKLIM
(hujan, angin, cahaya,
suhu, kelembaban udara,
panjang hari)
KELOMPOK FAKTOR
GANGGUAN
(Hama, Penyakit, dan
Gulma)
PERTUMBUHAN DAN
HASIL TANAMAN
KELOMPOK FAKTOR
ESSENSIAL
(air, unsur hara, dan
cahaya)
KELOMPOK FAKTOR
BAHAN TANAM
(spesies, varietas,
kualitas bahan
tanam)
• Cara suatu organisme mengatasi tekanan lingkungan sehingga mampu bertahan hidup.
Adaptasi
• Perubahan bentuk dalam upaya penyesuain lingkungan. Modifikasi
• Sifat-sifat baru yang muncul tiba-tiba dalam suatu organisme dan tidak diturunkan dari tetuanya, tetapi sifat tersebut dapat dipindahkan kepada keturunannya.
Mutasi
• Perubahan pada sifat-sifat terwariskan suatu organisme dari satu generasi ke generasi berkutnya.
Evolusi
• Hukum minimum Leibig
• Hukum toleransi Shelford
Azas faktor pembatas
• lingkungan tidak berdiri sendiri
Azas lingkungan
holocoenotik
Prinsip Faktor Pembatas
Pertumbuhan organisme yang
baik dapat tercapai bila faktor lingkungan yang mempengaruhi pertumbuhan
berimbang dan menguntungkan.
Bila salah satu faktor lingkungan tidak seimbang dengan faktor
lingkungan lain, faktor ini dapat menekan atau kadang-kadang menghentikan pertumbuhan organisme.
Faktor lingkungan yang paling tidak
optimum akan menentukan
tingkat produktivitas organisme.
Ada organisme-organisme tertentu yang mendiami suatu wilayah tertentu pula. Organisme ini disebut sebagai indikator biologi (indikator ekologi) pada
wilayah tersebut
Faktor pembatas, dapat dianggap menseleksi organisme yang mampu bertahan dan hidup pada
suatu wilayah.
PRINSIP UMUM HUBUNGAN ANTARA
LINGKUNGAN DAN TANAMAN
The 'LAW' of the MINIMUM
JUSTUS VON LIEBIG Lahir di Darmstadt, Jerman pada 12 Mei 1803 dan
meninggal di Munich, Jerman pada 18 April 1873
Tahun 1824 pada saat umur 21, J.V. LIEBIG menjadi PROFESOR di Univ
Giessen, dan 1852-1873 menjadi PROFESOR di Universitas Munich.
Karya terbesarnya :
Organic Chemistry in its Application to Agriculture and Physiology (1840):
menyimpulkan bahwa PERTUMBUHAN DAN HASIL SUATU TANAMAN TERGANTUNG PADA NUTRIEN TANAH YANG JUMLAHNYA TERBATAS.
KELEMAHAN HUKUM MINIMUM:
1. Tanaman mempunyai batas toleransi (atas dan bawah)
2. Faktor lingkungan mempengaruhi pertumbuhan tanaman secara bersamaan, satu faktor dapat memperbesar/
memperkecil faktor lain.
Konsep HUKUM MINIMUM kemudian dimodifikasi dengan
menambahkan faktor-faktor lain, seperti kelembaban, suhu,
pengendalian HPT, cahaya, populasi tanaman dan kapasitas
genetik tanaman.
MODEL PERTUMBUHAN MITSCHERLICH
(pertumbuhan sebagai hasil dari berbagai input)
dy/dx = (A – y).c
dimana : y = hasil; x = jumlah input faktor pertumbuhan;
A = potensi hasil maksimum; c = konstanta (faktor efisiensi);
dan dy/dx = perubahan hasil setiap perubahan input.
1 unit yang menyebabkan kenaikan hasil sebesar 50% disebut
unit BAULE.
disebut juga:
'The LAW of DIMINISHING RETURNS'
atau
Versi Logaritma:
Log (A-y) = Log A – 0,301 x
(PERSAMAAN MITSCHERLICH-SPILLMAN)
The THEORY of TOLERANCE
VICTOR SHELFORD (1913) seorang ahli Ekologi Hewan AS
mengusulkan perbaikan The 'LAW' of the MINIMUM
kemudian
dijelaskan oleh RONALD GOOD (1931, 1953) yang menyatakan
bahwa:
"SETIAP SPESIES TANAMAN AKAN MAMPU HIDUP & BERKEMBANG
DENGAN BAIK PADA KONDISI LINGKUNGAN TERTENTU"
Hukum toleransi Shelford
“Setiap organisme mempunyai suatu batasan
minimum dan maksimum ekologis, yang
merupakan batas bawah dan batas atas dari
kisaran toleransi organisme itu terhadap
kondisi faktor lingkungannya”
Selang toleransi untuk:
pH tanah
Kelembaban tanah
Suhu tanah/udara
Intensitas cahaya
Intensitas grazing
Habitat Potensial
Catatan:
1. Kisaran toleransi untuk beberapa faktor dapat lebar tetapi
sempit untuk faktor lain,
2. Kisaran toleransi dapat berubah selama evolusi, tetapi
perubahan berjalan lambat seiring dengan perubahan lingkungan.
HASIL PENELITIAN SAAT INI menyimpulkan bahwa:
FAKTOR BIOTIK
(Kompetisi, Predasi, Simbiosis, Tempat Bersarang, modifikasi habitat)
dan
ABIOTIK/FISIKO-KIMIA LINGKUNGAN
(Suhu, Kelembaban, Cahaya Matahari, pH, Salinitas, Atmosfer, dll)
BEKERJA SECARA SIMULTAN!