teknologi perencanaan dan penerapan sistem strukturyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf ·...

24
Puslitbang Permukiman Copyright©2000-moel-infosm@n Modul Diseminasi C-4 1 Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTUR

Upload: vobao

Post on 06-Feb-2018

282 views

Category:

Documents


35 download

TRANSCRIPT

Page 1: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

1

Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTUR

Page 2: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

2

Latar Belakang :Indonesia memiliki wilayah yang rawan

terhadap gempa sehingga perlu

perencanaan khusus dalam

pembangunan rumah dan gedung

bertingkat, yang tahan terhadap bahaya

gempa

Permasalahan :Banyaknya kerusakkan bangunan yang

tidak menggunakan

perencanaan/perhitungan tahan gempa

Usulan Teknis :• Tata Cara Perencanaan Perhitungan

Struktur Bangunan Tahan Gempa

untuk Rumah Sederhana

• Tata Cara Perencanaan Perhitungan

Struktur Bangunan Tahan Gempa

untuk Struktur Bangunan Tinggi

PERENCANAAN BANGUNAN TAHAN GEMPASALAH SATU SOLUSI UNTUK MENGURANGI TINGKAT RESIKO KORBAN JIWA DI DALAM BANGUNAN

Page 3: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

3

Proses terjadinya subduksi di bawah dan di atas

permukaan tanah

Page 4: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

4

Zona Gempa Indonesia

16o

14o

12o

10o

8o

6o

4o

2o

0o

2o

4o

6o

8o

10o

16o

14o

12o

10o

8o

6o

4o

2o

0o

2o

4o

6o

8o

10o

94o

96o

98o

100o

102o

104o

106o

108o

110o

112o

114o

116o

118o

120o

122o

124o

126o

128o

130o

132o

134o

136o

138o

140o

94o

96o

98o

100o

102o

104o

106o

108o

110o

112o

114o

116o

118o

120o

122o

124o

126o

128o

130o

132o

134o

136o

138o

140o

Banda Aceh

Padang

Bengkulu

Jambi

Palangkaraya

Samarinda

BanjarmasinPalembang

Bandarlampung

Jakarta

Sukabumi

Bandung

Garut Semarang

Tasikmalaya Solo

Blitar Malang

BanyuwangiDenpasar Mataram

Kupang

Surabaya

Jogjakarta

Cilacap

Makasar

Kendari

Palu

Tual

Sorong

Ambon

Manokwari

Merauke

Biak

Jayapura

Ternate

Manado

Gambar 2.1. Wilayah Gempa Indonesia dengan percepatan puncak batuan dasar dengan perioda ulang 500 tahun

Pekanbaru

: 0,03 g

: 0,10 g

: 0,15 g

: 0,20 g

: 0,25 g

: 0,30 g

Wilayah

Wilayah

Wilayah

Wilayah

Wilayah

Wilayah

1

1

1

2

2

3

3

4

4

56

5

1

1

1

1

1

1

2

2

2

22

2

3

3

3

33

3

4

4

4

44

4

5

5

5

55

5

6

6

6

4

2

5

3

6

0 80

Kilometer

200 400

Gambar 1. Wilayah Gempa Indonesia dengan percepatan puncak batuan dasar

dengan periode ulang 500 tahun

Page 5: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

5

FALSAFAH BANGUNAN TAHAN GEMPA

Bila terjadi gempa ringan, bangunan tidak

mengalami kerusakan baik pada komponen non-struktural

maupun komponen struktural .

Bila terjadi gempa sedang, bangunan boleh

mengalami kerusakan pada komponen non-struktural

tetapi komponen struktural tetap utuh.

Bila terjadi gempa besar, bangunan boleh mengalami

kerusakan baik pada komponen non-struktural maupun

komponen struktural, akan tetapi tersedia selang waktu

bagi evakuasi penghuni bangunan tersebut untuk keluar

sebelum bangunan runtuh sebagian atau seluruhnya.

Page 6: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

6

Pengukuran Kekuatan Gempa Bumi

Page 7: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

7

BENTUK DENAH

Dasar-dasar perencanaan bangunan tahan gempa :

1. Bentuk Denah

a. Bentuk denah bangunan sebaiknya sederhana dan simetris

b. Penempatan dinding penyekat dan lubang pintu/jendela

diusahakan sedapat mungkin simetris sumbu-sumbu denah

bangunan

c. Bidang-bidang dinding sebaiknya membentuk kotak-kotak

tertutup

d. Atap sedapat mungkin dibuat yang ringan

Acuan : SNI – 03 – 1726 – 2002 (REVISI)

“Tata cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Rumah dan Gedung”.

Page 8: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

8

Bentuk Denah

Simetris dan Sederhana

Simetris tetapi tidak Sederhana

Simetris tetapi terlalu panjang

Tidak baik Lebih baik

Alur pemisah

Tidak baik Lebih baik

Alur pemisah

Tidak baik Lebih baik

Alurpemisah

Page 9: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

9

Pintu

Pintu

Jendela

Pintu

Pintu

Jendela

JendelaDenah tidak baikDenah baik ditinjau darirencana struktur maupunsistim aliran udara (ventilasi)

Tidak baik Lebih baik

Page 10: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

10

Sebaiknya tanah dasar pondasi

merupakan tanah kering, padat,

dan merata kekerasannya. Dasar

pondasi sebaiknya lebih dalam

dari 45 cm.

Pondasi Batu Kali Menerus

Page 11: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

11

Pondasi sebaiknya dibuat menerus keliling bangunan tanpa terputus. Pondasi dinding penyekat juga dibuat menerus. Bila pondasi terdiri dari batukali maka perlu dipasang balok pengikat/sloof sepanjang pondasi tersebut.

Pondasi Batu Kali Menerus

Page 12: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

12

Pondasi Setempat

Pondasi setempat dan balok perlu

diikat kuat satu sama lain dengan

memakai jangkar besi.

Pengikat dengan jangkar gunakan

besi minimal Ø 12 mm

Page 13: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

13

PONDASI Bangunan Tinggi

Pondasi Setempat Beton

Bertulang

Page 14: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

14

Konstruksi Kayu

dengan pondasi

Menerus

Detail ikatan konstruksi

kayu dan ikatan pada

pondasi

Page 15: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

15

Sistim rangka pemikul

kayu dengan dinding

pengisi bata, detail

hubungan dinding

bata dengan kusen

serta pondasi

Page 16: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

16

BANGUNAN TEMBOK

a) Bangunan sebaiknya tidak dibuat

bertingkat

- Sistem dinding pemikul

b) Besar lubang pintu dan jendela

dibatasi. Jumlah lebar lubang-

lubang dalam satu bidang dinding

tidak melebihi ½ panjang dinding

itu. Letak lubang pintu/jendela

tidak terlalu dekat dengan sudut-

sudut dinding, misalnya minimum

2 kali tebal dinding. Jarak antara

dua lubang sebaiknya tidak kurang

dari 2 kali tebal dinding. Ukuran

bidang dinding juga dibatasi,

misalnya tinggi maksimum 12 kali

tebal dinding, dan panjangnya

diantara dinding-dinding penyekat

tidak melebihi 15 kali tebalnya.

Page 17: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

17

Apabila bidang dinding diantara

dinding-dinding penyekat lebih

besar daripada itu maka dipasang

pilaster / tiang tembok. Balok lintel

dibuat menerus keliling bangunan

dan sekaligus berfungsi sebagai

pengaku horizontal. Balok lintel

tersebut perlu diikat kuat dengan

pilaster

Pilaster diperkuat dengan jangkar.

Janghkar dapat terdiri dari kawat

anyaman ataupun seng tebal yang

diberi lubang-lubang paku seperti

parutan.

Page 18: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

18

Pada bagian atas dinding dipasang balok pengikat keliling/ring balok. Ring balok dijangkarkan dengan baik kepada pilaster.

Pada sudut-sudut pertemuan dinding, hubungan antara balok-balok pengikat keliling (ring balok) perlu dibuat kokoh.

Page 19: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

19

Hubungan antara bidang-bidang

dinding pada pertemuan dan sudut-

sudut dinding perlu diperkuat dengan

jangkar-jangkar. Jangkar dapat

berupa seng tebal dengan lubang-

lubang bekas paku atau berupa kawat

anyaman.

Page 20: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

20

Sistem Rangka Pemikul dengan dinding pengisiDipasang kolom-kolom pengaku dinidngdan pengaku dinding/kolom perkuatanhorizontal sedemikian sehingga luasbidang tembok diantara rangka yangmengapitnya tidak melebihi 12 m2. Baloklintel dibuat menerus keliling bangunan.Dalam hal ini balok lintel befungsi sebagaipengaku/penguat horizontal. Pada bagianatas dinding dipsng balok pengikat keliling/ ring balok yang terdiri dari bahan yangsama dengan kolom pengaku dinding.

Ketentuan untuk Rangka Pemikul Beton

Page 21: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

21

Ikatan Kolom Struktur dan Balok, Ring Balok

Page 22: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

22

Ring balok perlu diikat

dengan kolom-kolom

pengaku dinding.

Hubungan ring balok pada

sudut-dudut pertemuan

dinding harus kuat.

Page 23: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

23

Antara tembok dengan kolom pengakunya perlu diadakan pengikatan dengan jangkar-jangkar. Jangkar a.l. dapat berupa seng tebal yang diberi lubang-lubang paku seperti parutan.

Antara tembok dengan kusen

pintu / jendela juga perlu

diadakan pengikatan dengan

jangkar-jangkar.

Page 24: Teknologi PERENCANAAN DAN PENERAPAN SISTEM STRUKTURyuli.blog.uns.ac.id/files/2010/04/modul1.pdf · Struktur Bangunan Tahan Gempa untuk Struktur Bangunan Tinggi ... -Sistem dinding

Puslitbang PermukimanCopyright©2000-moel-infosm@n

Mo

dul D

isem

inasi C

-4

24

AtapRangka kuda-kuda atap perlu

dijangkarkan pada dinding baut O

minimum 12 mm.