teori
DESCRIPTION
jvTRANSCRIPT
-
5/27/2018 Teori
1/21
PERENCANAAN TERMINAL DAN PERPARKIRAN
A. TERMINAL
Terminal angkutan jalan adalah titik simpul dalam jaringan
transportasi jalan tempat terjadinya putus arus yang merupakan prasarana
angkutan yang berfungsi pokok sebagai pelayanan umum, berupa tempat
kendaraan umum menaikkan dan menurunkan penumpang dan atau barang,
bongkar muat barang, tempat perpindahan penumpang atau barang baik intra
maupun antar moda transportasi yang terjadi sebagai akibat arus pergerakan
manusia dan barang serta tuntutan efisiensi transportasi.
Terminal juga sering diasumsikan sebagai tempat pengendalian,
pengawasan, pengaturan dan pengoperasian lalu lintas dan kendaraan umum
atau juga sebagai prasarana angkutan yang merupakan bagian dari system
transportasi untuk melancarkan arus angkutan penumpang atau barang.
1. FUNGSI TERMINAL
Fungsi terminal angkutan jalan pada dasarnya ditinjau dalam 3
unsur yang terkait dengan terminal, yaitu :
a. Penumpang
Fungsi terminal bagi penumpang adalah untuk kenyamanan
perpindahan dari satu moda ke moda yang lain atau dari kendaraan
yang satu ke kendaraan yang lain. Serta tersedianya fasilitasfasilitas
dan informasi kendaraan, ruang tunggu, papan informasi, toilet, loket,
dll serta fasilitas parkir bagi kendaraan lain.
!
-
5/27/2018 Teori
2/21
b. Pemerintah
Fungsi terminal bagi pemerintah antara lain adalah segi perencanaan
dan manajemen lalu lintas untuk menata lalu lintas dan menghindari
kemacetan, sebagai sumber pemungutan retribusi dan sebagai
pengendali arus kendaraan.
c. "perator bus
Fungsi terminal bagi operator bus adalah untuk pengukuran bangunan
operasi bus, penyediaan fasilitas istirahat dan informasi awak bus dan
fasilitas pangkalan.
2. JENIS TERMINAL
#erdasarkan jenis angkutan dibagi atas $ yaitu :
a. Terminal penumpang, yaitu terminal untuk melayani angkutan
penumpang. Terminal penumpang dikelompokkan berdasarkan fungsi
pelayanannya yaitu :
!. Terminal %ntar &ota %ntar Propinsi '%&%P(, berfungsi melayani
kendaraan umum untuk angkutan antar kota antar propinsi, dan
atau angkutan lintas batas negara, angkutan antar kota dalam
propinsi dan angkutan kota.
$. Terminal %ntar &ota )alam Propinsi '%&)P(, berfungsi melayani
kendaraan umum untuk angkutan antar kota dalam propinsi,
angkutan kota dan atau angkutan pedesaan.
$
-
5/27/2018 Teori
3/21
3. Terminal *okal, berfungsi melayani kendaraan umum untuk
angkutan kota dan atau angkutan pedesaan.
b. Terminal barang, yaitu terminal untuk perpindahan 'bongkar muat(
barang dari suatu moda transpor yang satu ke moda transport yang
lain. #erdasarkan sifat barang yang diangkut maka terminal barang
dibagi menjadi :
!. Terminal barang khusus, yaitu terminal yang melayani kendaraan
pengangkutan barabgbarang yang bersifat khusus.
$. Terminal barang umum, yaitu terminal yang melayani kendaraan
untuk pengangkutan barangbarang yang bersifat umum.
c. Terminal truk, yaitu melayani kendaraan truk untuk keperluan
parkir+menunggu dalan satuan waktu, dengan ketentuan :
!. Sebagai tempat istirahat setelah pengemudi secara terus menerus
mengemudi selama jam.
$. Sebagai tempat menunggu sebelum waktunya diperbolehkan
masuk jalan dalam kota.
3. KRITERIA PENENTUAN TERMINAL
)asar pertimbangan penentuan terminal adalah :
a. Terminal harus dapat menjamin kelancaran arus angkutan
baik penumpang maupun barang.
b. )ari segi tata ruang, lokasi terminal hendaknya sesuai
dengan -encana Tata -uang Pengembangan &ota.
3
-
5/27/2018 Teori
4/21
c. *okasi terminal hendaknya tidak sampai mengganggu
lingkungan hidup sekitarnya.
d. *okasi terminal hendaknya dapat menjamin penggunaan
dan operasi kegiatan terminal yang efisien dan efektif.
e. *okasi terminal hendaknya tidak mengakibatkan gangguan
pada kelancaran arus kendaraan umum dan keamanan lalu lintas di
dalam kota.
4. FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LOKASI
TERMINAL
Faktorfaktor yang perlu diperhatikan dalam penentuan lokasi terminal
antara lain :
a. %ksesibilitas, yaitu tingkat pencapaian kemudahan yang
dapat dinyatakan dengan jarak fisik, waktu atau biaya angkutan.
b. Struktur wilayah kota. Pengenalan struktur wilayah+kota
dimaksudkan untuk mencapai efisiensi maupun efektiitas pelayanan
terminal terhadap elemenelemen perkotaan, dimana dikenali elemen
elemen perkotaan yang mempunyai fungsi pelayanan primer dan
sekunder. Pedoman ini harus dipedomani oleh struktur wilayah+kota.
c. *alu lintas, terminal merupakan sumber+pembangkit
angkutan dengan demikian merupakan pembangkit lalu lintas.
Penentuan lokasi terminal harus tidak boleh menimbulkan persoalan
lalu lintas, tetapi justru harus dapat mengurangi persoalan lalu lintas.
-
5/27/2018 Teori
5/21
d. "ngkos konsumen. Penentuan lokasi terminal perlu
memperhatikan ongkos angkutan konsumen, dalam arti
mempertimbangkan besarnya ongkos yang harus dikeluarkan oleh
konsumen untuk mencapai tempat tujuan tertentu dengan
memggunakan kendaraan umum secara cepat, aman dan murah.
5. KRITERIA PERENCANAAN TERMINAL
&riteria perencanaan terminal ada beberapa bagian yaitu :
a. Sirkulasi lalu lintas.
!. /alan masuk dan keluar kendaraan harus lancar, baik kendaraan
yang datang maupun keluar dapat bergerak dengan mudah.
$. Penumpang dapat memasuki terminal bus tanpa berjalan jauh.
/alan masuk untuk penumpang berada terpisah dengan pintu
masuk dan keluar bus.
3. Setelah kendaraan memasuki terminal harus dapat bergerak
tanpa halangan yang tidak perlu.
. )alam merencanakan fasilitas utama dalam terminal harus
memperhatikan kebutuhan minimum daerah bebas bagi maneuer
kendaraan baik untuk kedatangan maupun keberangkatan
'minimum turning radius(.
b. Tata cara pemungutan dan pengecekan retribusi terminal
harus tidak sampai menimbulkan kemacetan+menghalangi sirkulasi
lalu lintas kendaraan keluar masuk.
0
-
5/27/2018 Teori
6/21
c. Tata cara parkir bus dan turun naiknya penumpang harus
tidak mengganggu kelancaran sirkulasi bus dan dengan
memperhatikan keamanan penumpang.
d. *uas areal
*uas terminal ditentukan berdasarkan pendekatan 1kemampuan
penumpang2 untuk jangka panjang dengan asumsi mampu melayani
tingkat perkembangan $0 sampai dengan 04 dalam waktu !4 tahun
mendatang.
e. *uas bangunan
!. *uas bangunan ditentukan menurut kebutuhan pada jam
puncak kegiatan.berdasarkan :
Pendekatan macam kegiatan, misalnya kegiatan
sirkulasi penumpang, pengantar dan penjemput, kegiatan
sirkulasi barang, dan kegiatan pengelola.
Pendekatan macam tujuan dari jumlah trayek, motiasi
perjalanan, kebiasaan penumpang dan fasilitas penunjang.
$. Tata ruang dalam arti bangunan terminal memberi kesan
nyaman dalam arti :
Tidak berdesakdesakkan.
Sirkulasi udara yang nyaman.
System akustik yang mampu menyerap kebisingan.
*ampu penerangan yang fungsional, bukan sekedar
dekoratif.
5
-
5/27/2018 Teori
7/21
System laatory yang memadai.
3. Tata ruang luar bangunan terminal memberi kesan akrab
dalam arti :
6emperhatikan letak bangunan terhadap tata taman.
6enyesuaikan dengan kondisi lingkungan.
. Struktur bangunan terminal bersifat permanen dan mampu
menunjang fungsi bangunan berkapasitas muat besar.
f. *uas pelataran
!. Pelataran terminal terdiri dari :
Pelataran jalur tiba dan berangkat.
Pelataran persiapan berangkat.
Pelataran docking.
Pelataran parkir kendaran pengantar+penjemput.
$. *uas pelataran ditentukan menurut kebutuhan pada jam puncak
kegiatan, berdasarkan :
Frekwensi keluar masuk kendaraan.
&ecepatan waktu naik+turun penumpang.
&ecepatan waktu bongkar+muat barang.
#anyaknya jurusan yang perlu ditampung dalam system
jalur.
g. System sirkulasi kendaraan
!. System sirkulasi kendaraan ditentukan berdasarkan pendekatan
:
7
-
5/27/2018 Teori
8/21
/umlah arah perjalanan.
Frekwensi perjalanan.
8aktu yang diperlukan untuk turun+naik
penumpang+barang.
$. System sirkulasi kendaraan ditata dengan cara memisahkan
jalur sebagai berikut :
/alur bus dalam kota ditempatkan didaerah yang mudah
dicapai karena frekwensinya tinggi.
/alur bus antarkota ditempatkan didaerah terdekat
dengan terminal karena frekwensinya rendah dan proses
turun+naiknya penumpang memerlukan waktu lebih lama.
3. System parkir, platform dan teluk.
Parkir, flatform dan teluk ditata sedemikian rupa sehingga
memberi rasa aman, mudah dicapai, lancar dan tertib.
Tipe dasar pengaturan flatform, teluk dan parkir.
a. 6embujur.
)engan flatform yang membujur bus memasuki teluk pada
ujung yang satu dan berangkat pada ujung yang lain. /adi
tidak perlu mundur dan teluk diatur sedemikian rupa
sehingga busbus diparkir memanjang terhadap flatform.
%da 3 jenis yang dapat digunakan dalam pengaturan
membujur :
9
-
5/27/2018 Teori
9/21
!. /alur satu
$. /alur dua
3. igi gergaji tumpul
b. Tegak lurus
)engan teluk tegak lurus busbus diparkir dengan muka
muka mengahadap ke flatform, maju memasuki teluk dan
berbalik keluar. Teluk tegak lurus terdiri dari $ jenis yaitu :
!. Tegak lurus terhadap flatform
$. 6embentuk sudut dengan flatform
Platform.
6. FASILITAS DALAM TERMINAL
a. Terminal penumpang.
Fasilitas utama.
!. %real keberangkatan, yaitu pelataran yang disediakan bagi
kendaraan angkutan penumpang umum untuk menaikkan
penumpang dan untuk memulai perjalanan.
$. %real kedatangan, yaitu pelataran yang disediakan bagi
kendaraan angkutan penumpang umum untuk menurunkan
penumpang yang dapat pula merupakan akhir perjalanan.
3. %real menunggu bus, yaitu pelataran yang disediakan bagi
kendaraan angkutan penumpang untuk beristirahat dan siap
menuju jalur pemberangkatan.
;
-
5/27/2018 Teori
10/21
. %real lintas, yaitu pelataran yang disediakan bagi
kendaraan angkutan penumpang umum untuk beristirahat
sementara dan untuk menaikkan+menurunkan penumpang.
0. %real tunggu penumpang, yaitu pelataran tempat
menunngu yang disediakan bagi orang yang akan melakukan
perjalanan dengan kendaraan angkutan penumpang umum.
Fasilitas penunjang.
!. -uang kantor
$. Tower+menara pengawas
3. Pos pemeriksaan &PS + TP-
. 6usholla
0. &ios
5. 8< + kamar mandi
7. Pelataran parkir kendaraan pengantar + penjemput
9. Peron
;. *oket
!4. Taman, dll
b. Terminal barang.
=ntuk terminal barang fasilitas yang harus tersedia didalam terminal
adalah :
Tempat bongkar muat.
udang.
Parkir truk.
!4
-
5/27/2018 Teori
11/21
Tempat perbaikan kendaraan.
Tempat istirahat awak kendaraan.
&amar mandi + 8
-
5/27/2018 Teori
12/21
atau penunjang kegiatan yang dapat berupa tempat parkir dan+atau
gedung parkir.
5. /alan adalah jalan yang diperuntukkan bagi lalu lintas umum.
7. Satuan -uang Parkir 'S-P( adalah ukuran luas efektif untuk
meletakkan kendaraan 'mobil penumpang, bus+truk, atau sepeda
motor(, termasuk ruang bebas dan lebar bukaan pintu.
9. /alur sirkulasi adalah tempat yang digunakan untuk pergerakan
kendaraan yang masuk dan keluar dari fasilitas parkir.
;. /alur gang merupakan jalur antara dua deretan ruang parkir yang
berdekatan.
!4. &awasan parkir adalah kawasan atau areal yang memanfaatkan
badan jalan sebagai fasilitas parkir dan terdapat pengendalianparkir
melalui pintu masuk.
1. TUJUAN PARKIR
Fasilitas parkir bertujuan untuk :
!. 6emberikan tempat istirahat kendaraan.
$. 6enunjang kelancaran arus lalu lintas.
2. JENIS FASILITAS PARKIR
!. Parkir dibadan jalan 'on street parking(.
$. Parkir diluar badan jalan 'off street parking(.
3. PENEMPATAN FASILITAS PARKIR
!. Parkir dibadan jalan 'on street parking(.
!$
-
5/27/2018 Teori
13/21
Pada tepi jalan tanpa pengendalian parkir.
Pada kawasan parkir dengan pengendalian parkir.
$. Parkir diluar badan jalan 'off street parking(.
Faslitas parkir untuk umum adalah tempat yang berupa
gedung parkir atau taman parkir untuk umum yang diusahakan
sebagai kegiatan tersendiri.
Fasilitas parkir sebagai fasilitas penunjang adalah
tempat berupa gedung parkir atau taman parkir yang disediakan
untuk menunjang kegiatan pada bangunan utama.
4. PENENTUAN KEBUTUHAN PARKIR
!. /enis peruntukan kebutuhan parkir dapat dikelompokkan
sebagai berikut :
a. &egiatan parkir yang tetap
!. Pusat perdagangan
$. Pusat perkantoran swasta atau pemerintahan
3. Pusat perdagangan eceran atau pasar swalayan
. Pasar
0. Sekolah
5. Tempat rekreasi
7. >otel dan tempat penginapan
9. -umah sakit
b. &egiatan parkir yang bersifat sementara
!3
-
5/27/2018 Teori
14/21
!. #ioskop
$. Tempat pertunjukan
3. Tempat pertandingan olahraga
. -umah ibadah
$. =kuran kebutuhan ruang parkir pada pusat kegiatan sebagai
berikut :
a. &egiatan parkir yang tetap.
!. Pusat perdagangan.
$. Pusat perkantoran.
3. Pasar swalayan.
. Pasar.
0. Sekolah+perguruan tinggi.
5. Tempat rekreasi.
7. >otel dan tempat penginapan.
9. -umah sakit.
b. &egiatan parkir yang bersifat sementara.
!. #ioskop.
$. Tempat pertandingan olahraga.
5. PENENTUAN SATUAN RUANG PARKIR
(SRP
Penentuan Satuan -uang Parkir 'S-P( didasarkan atas :
!. )imensi kendaraan standar untuk mobil penumpang.
$. -uang bebas kendaraan parkir.
3. *ebar bukaan pintu kendaraan.
6. DISAIN PARKIR PADA BADAN JALAN
!
-
5/27/2018 Teori
15/21
!. Penentuan sudut parkir
Sudut parkir yang akan digunakan umumnya ditentukan oleh :
a. *ebar jalan.
b. ?olume lalu lintas pada jalan bersangkutan.
c. &arakteristik kecepatan.
d. )imensi kendaraan.
e. Sifat peruntukan lahan sekitarnya dan peranan jalan yang
bersangkutan.
$. *arangan parkir
a. Sepanjang 5 mtr sebelum dan sesudah tempat penyeberangan
pejalan kaki atau tempat penyeberangan sepeda yang telah
ditentukan.
b. Sepanjang $0 mtr sebelum dan sesudah tikungan tajam dengan
radius kurang dari 044 mtr.
c. Sepanjang 04 mtr sebelum dan sesudah jembatan.
d. Sepanjang !44 mtr sebelum dan sesudah perlintasan tak
sebidang.
e. Sepanjang !44 mtr sebelum dan sesudah perlintasan sebidang.
f. Sepanjang $0 mtr sebelum dan sesudah persimpangan.
g. Sepanjang 5 mtr sebelum dan sesudah akses bangunan gedung.
h. Sepanjang 5 mtr sebelum dan sesudah keran pemadam kebakaran
atau sumber air sejenis.
!. DISAIN PARKIR DI LUAR BADAN JALAN
!0
-
5/27/2018 Teori
16/21
!. &riteria taman parkir.
a. -encana =mum Tata -uang
)aerah '-=T-)(.
b. &eselamatan dan kelancaran lalu
lintas.
c. &elestarian lingkungan.
d. &emudahan bagi pengguna jasa.
e. Tersedianya tata guna lahan.
f. *etak antara jalan akses utama dan
daerah yang dilayani.
$. Pola parkir mobil penumpang.
a. Parkir kendaraan satu sisi. Pola
parkir ini diterapkan apabila ketersediaan ruang sempit.
b. Parkir kendaraan dua sisi. Pola
parkir ini diterapkan apabila ketersediaan ruang cukup memadai.
c. Pola parkir pulau. Pola parkir ini
diterapkan apabila ketersediaan ruang cukup luas.
3. Pola parkir bus+truk.
Posisi kendaraan dapat dibuat menyudut 54@ ataupun ;4@, tergantung
dari luas areal parkir. )ari segi efektiitas ruang, posisi sudut ;4@
lebih menguntungkan.
. Pola parkir sepeda motor.
Pada umumnya posisi kendaraan adalah ;4@. )ari segi efektiitas
ruang, posisi sudut ;4@ lebih menguntungkan.
!5
-
5/27/2018 Teori
17/21
0. /alur sirkulasi, gang dan modul.
Perbedaan antara jalur sirkulasi dan jalur gang terutama terletak pada
penggunaannya.
Patokan umum yang dipakai adalah :
a. Panjang sebuah jalur gang tidak
lebih dari !44 mtr.
b. /alur gang yang dimaksudkan
untuk melayani lebih dari 04 kendaraan dianggap sebagai jalur
sirkulasi.
*ebar minimum jalur sirkulasi adalah :
a. =ntuk jalan satu arah A 3,0 mtr.
b. =ntuk jalan dua arah A 5,0 mtr.
5. /alan masuk dan keluar.
=kuran lebar pintu masuk dan keluar dapat ditentukan, yaitu lebar 3
mtr dan panjangnya harus dapat menampung tiga mobil berurutan
dengan jarak antarmobil sekitar !,0 mtr, oleh karena itu panjang
lebar pintu keluar masuk minimum !0 mtr.
". GEDUNG PARKIR
!. &riteria gedung parkir
a. Tersedia tata guna lahan.
b. 6emenuhi persyaratan konstruksi
dan perundangundangan yang berlaku.
!7
-
5/27/2018 Teori
18/21
c. Tidak menimbulkan pencemaran
lingkungan.
d. 6emberikan kemudahan bagi
pengguna jasa.
$. Tata letak gedung parkir dapat
diklasifikasikan sebagai berikut :
a. *antai datar dengan jalur landai
luar 'eBternal ramp(. )aerah parkir terbagi dalam beberapa lantai
rata 'datar( yang dihubungkan dengan ramp.
b. *antai terpisah. edung parkir
dengan bentuk lantai terpisah dan berlantai banyak dengan ramp
keatas digunakan untuk kendaraan yang masuk dan ramp yang
tirim digunakan untuk kendaraan yang keluar.
c. *antai gedung yang berfungsi
sebagai ramp.
d. Tinggi minimal ruang bebas
gedung parkir adalah $,0 mtr.
#. TATA CARA PARKIR
)alam melaksanakan parkir, baik pengemudi maupun juru parkir harus
memperhatikan halhal sebagai berikut :
!. #atas parkir yang dinyatakan dengan marka
jalan pembatas.
!9
-
5/27/2018 Teori
19/21
$. &eamanan kendaraan, dengan mengunci
pintu kendaraan memasang rem parkir.
Sesuai dengan jenis fasilitasnya, tata cara parkir adalah sebagai berikut :
!. Fasilitas parkir tanpa pengendalian parkir :
a. )alam melakukan parkir, juru parkir dapat memandu pengemudi
kendaraan.
b. /uru parkir memberi karcis bukti pembayaran sebelum kendaraan
meninggalkan ruang parkir.
c. /uru parkir harus mengenakan seragam identitasnya.
$. Fasilitas parkir dengan pengendalian parkir
'menggunakan pintu masuk+keluar( :
a. Pada pintu masuk, baik dengan petugas
maupun dengan pintu otomatis, pengemudi harus mendapatkan
karcis tanda parkir, yang mencantumkan jam masuk.
b. )engan dan tanpa juru parkir, pengemudi
memarkirkan kendaraan sesuai dengan tata cara parkir.
c. Pada pintu keluar, petugas harus
memeriksa kebenaran karcis, mencatat lama parkir, menghitung
tariff parkir sesuai dengan ketentuan, menerima pembayaran
parkir dengan menyerahkan karcis bukti pembayaran kepada
pengemudi.
1$. PELATARAN PARKIR
!;
-
5/27/2018 Teori
20/21
=ntuk menunjang agar pelataran tetap dalam kondisi baik, pemeliharaan
dilakukan dengan cara :
!. Sekurangkurangnya setiap
pagi pelataran parkir dibersihkan agar bebas dari sampah dan air
yang tergenang.
$. Pelataran parkir yang sudah
berlubanglubang atau rusak diperbaiki.
3. Secara rutin pada saat tertentu,
pelapisan 'oerlay( pada perkerasan pelataran parkir perlu dilakukan.
11. MARKA DAN RAMBU JALAN
&arena berfungsi sebagai pembandu dan penunjuk bagi pengemudi pada
saat parkir, marka dan rambu lalu lintas harus dijaga agar dapat terlihat
jelas.
!. 6arka jalan.
a. Secara berkala marka
jalan dicat kembali agar terlihat jelas oleh pengemudi.
b. #ersamaan dengan
pembersihan pelataran parkir, bagian marka jalan harus
dibersihkan secara khusus.
$. -ambu jalan.
$4
-
5/27/2018 Teori
21/21
a. -ambu jalan harus
diganti apabila sudah tidak terlihat jelas tulisannya atau sudah
rusak.
b. Secara rutin daun
rambu jalan harus dibersihkan agar tidak tertutup oleh kotoran.
12. FASILITAS PENUNJANG PARKIR
Fasilitas penunjang parkir yang memerlukan pemeliharaan adalah :
!. Pos petugas.
$. *ampu penerangan.
3. Pintu keluar dan masuk.
. %lat pencatat waktu elektrolis.
0. pintu elektronis pada fasilitas parkir dengan pintu
masuk otomatis.
$!