terminologi anatomi, kinesiologi, arthrologi umum et

32
TERMINOLOGI ANATOMI, KINESIOLOGI, ARTHROLOGI UMUM ET MYOLOGI UMUM

Upload: dada-doni

Post on 01-Dec-2015

107 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Terminologi Anatomi, Kinesiologi, Arthrologi Umum Et

TRANSCRIPT

TERMINOLOGI ANATOMI, KINESIOLOGI, ARTHROLOGI UMUM

ET MYOLOGI UMUM

Sikap anatomis :

Tubuh bersikap tegak, kedua lengan tergantung disisi tubuh, telapak tangan

menghadap kedepan, kedua kaki berdampingan, jari kaki kedepan, kepala lurus kedepan, sehingga bidang Jerman

mendatar ( horizontal )

Bidang Jerman : Bidang yang melalui pinggir caudal lekuk mata dan pinggir cranial meatus acusticus externus.

Bidang anatomis 1. Bidang median ( bidang mediosagital ) :

bidang yang membujur vertikal melalui tubuh dan membaginya menjadi belah kanan dan belah kiri

2. Bidang sagital : bidang vertikal melalui tubuh, sejajar dengan median

3. Bidang koronal : bidang vertikal melalui tubuh, tegak lurus terhadap bidang median dan membagi tubuh menjadi bagian depan ( frontal ) dan bagian belakang ( dorsal )

4. Bidang horizontal : bidang melintang melalui tubuh, tegak lurus trehadap bidang median dan bidang koronal, sebuah bidang horizontal membagi tubuh menjadi bagian atas ( superior ) dan bagian bawah ( inferior )

Istilah untuk hubungan dan perbandingan

Superior ( cranial ) : Lebih dekat pada kepalaInferior ( caudal ) : Lebih dekat pada kakiAnterior ( ventral ) : Lebih dekat kedepanPosterior ( dorsal ) : Lebih dekat kebelakangMedial : Mendekati bidang medianLateral : Menjauhi bidang medianProximal : Lebih dekat pada batang

tubuh atau pangkalDistal : Lebih jauh dari batang

tubuh atau pangkalSuperficial : Lebih dekat ke atau

kepermukaanProfundus : Lebih jauh dari permukaan

Flexi : Menekukkan bagian tertentu atau mengecilkan sudut antara bagian – bagian tubuh

Extensi : Meluruskan suatu bagian atau menambah besarnya sudut bagian-bagian tubuh

Abduksi : Menjauhi bidang median tubuh dalam bidang coronal

Adduksi : Menggerakkan kearah bidang median dalam bidang coronal

Pronasi : Rotasi medial lengan bawah dan tangan sehingga telapak tangan menghadap kedepan

Istilah Yang Berhubungan Dengan Gerak

Supinasi : Rotasi lateral lengan bawah dan tangan sehingga tangan menghadap kebelakang

Rotasi : Menggerakkan bagian tubuhsekeliling poros panjangnya

Sirkumduksi : Gerak sirkuler extremitas atau bagiannya dengan mempersatukan berturut-turut gerak fleksi, ekstensi, abduksi, adduksi

Eversi : Memutar telapak kaki kearah luar ( lateral )

Inversi : Memutar telapak kaki ke dalam ( medial )

Protrusi ( protraksi ) : Menggerakkan rahang bawah kedepan ( ventral )

Retrusi ( retraksi ) : Menggerakkan rahang bawah kebelakang ( dorsal )

Dextra : KananSinister : KiriProximal : PangkalDistal : UjungCranial : Lebih dekat ke kepalaCaudal : Lebih dekat ke ekor

I. OSTEOLOGI UMUM

A. Menurut bentuk

1. Ossa longa ( panjang ) : Ossa Humerus2. Ossa brevia ( pendek ) : Ossa Carpalia3. Ossa plana ( gepeng ) : Ossa Parietale4. Ossa irregularia : Ossa

Sphenoidale5. Ossa pneumatica ( rongga ) : Ossa

Eithmoidale

KINESIOLOGI

B. Struktur tulang

- Substansia Compacta ---- Luar- Substansia Spongiosa ----Dalam

Dalam tulang ada cavum medullare ( rongga sumsum )

Isinya medullare osseum ( sumsum tulang )

II. OSTEOLOGI KHUSUS

SCLETUM ( RANGKA )

Axial scletum : 1. Cranium2. Os hyoid3. Scletum trunci : * Costae

* Sternum* Vertebrae

Cranium a. Neurocranium -------- Mengelilingi otakb. Splanchnocranium --- Membentuk muka Ad.a. Neurocranium : Os Occipital

Os TemporaleOs SphenoidaleOs FrontaleOs ParietaleOs Eithmoidale

Ad.b.Spalanchnocranium :

1. Os Maxillare2. Os Mandibulare3. Os Zygomaticum4. Os Nasale5. Os Lacrimale6. Os Vomer7. Os Concha Nasalis Inferior

COSTAE

Tulang pipih yang sempit dan lengkung

a. Costae Vera : I - VIIb. Costae Spuriae : VIII – Xc. Costae Fluctuantes : XI – XII

Scletum Trunci

Tulang pipih yang memanjang dan membatasi bagian ventral dada.

Terdiri dari 3 bagian :

- Manubrium Sterni- Corpus Sterni- Processus Xyphoideus

Sternum

Terdiri dari 33 buah :- Cervical : 7- Thoracal : 12- Lumbal : 5- Sacrum : 5- Coccygeus : 4

Collumna Vertebralis

Appendicular scletum : Scletum extremitas

1. Scletum extremitas superior

a. Cingulum membri superior : scapula dan clavicula

b. Os Humerusc. Os Radiusd. Os Ulna

e. Ossa Carpus : Os Scaphoideum

Os LunatumOs TriquetrumOs PisiformisOs TrapeziumOs

TrapezoiduemOs CapitatumOs Hamatum

f. Ossa Metacarpus : 5 buahg. Ossa Phalanx

2. Scletum extremitas inferior

a. Cingulum Membri Inferior ( Cingulum Pelvicum ) :

- Os Ileum

- Os Ischiadica

- Os Pubis

b. Femur

c. Tibia

d. Fibula

e. Tarsus : Os Calcaneus

Os Talus

Os Naviculare

Os Cuboideum

Os Cuneiforme Medial

Os Cuneiforme Lateral

Os Cuneiforme Intermedia

f. Metatarsus

g. Phalanx

III. ARTHROLOGIA * ilmu yang mempelajari tentang persendian * sendi/joint/articulation = hubungan antar tulang Berdasarkan gerakan, persendian dibedakan :

A. Synarthrosis- sendi yang tidak dapat digerakkan, karena sendi saling berimpit- hanya dihubungkan oleh jaringan ikat atau cartilago hyalin*berdasarkan macamnya jaringan penghubung, dibagi atas :

1. Syndesmosisa. Sutura : antara pinggir tulang yang

bertemu terdapat suatu lapisan jaringan ikat.Ex. Antara tulang – tulang tengkorak

b. SchydylesisPinggir suatu tulang terjepit didalam celah pada tulang yang lainEx. Antara rostrum ossis sphenoidalis dengan os vomer

c. GomphosisTulang berbentuk kerucut masuk kedalam tulang yang lainEx. Gigi dengan rahang

d. Syndesmosis ElasticaJaringan ikat terdiri dari serabut elastisEx. Arcus verebrae satu dengan yang lain

e. Syndesmosis FibrosaJaringan ikat terdiri dari serabut collagen

2. SynchondrosisSendi dengan jaringan penghubungnya rawanEx. Antara os pubis

3. SynostosisOs ileum, os pubis dan os ischium

B. DIARTHROSIS

Dibedakan atas :1. Caput Articulare ( Kepala Sendi ) : 2 tulang sendi2. Fossa Articulare ( Lekuk Sendi ) : Cavitas Glenoidalis3. Cavum Articulare4. Capsula Articularis :

- Stratum Fibrosum- Stratum Synoviale ( Cairan Sendi )

5. ligament : membatasi gerakan C.Amphiarthrosis * sendi yang sedikit bergerak * dihubungkan oleh fibrocartilago * Contoh : discus intervertebralis

Menurut jumlah sumbu, articulationes dibagi atas :

1. Sendi satu sumbua. Ginglimus ( sendi engsel )

sumbu gerak tegak lurus panjang tulangEx.Articulatio humeroulnaris

b. Articulatio trochoidea ( sendi kisar )Sumbu gerak sesuai dengan arah

panjang tulangEx.Articulatio radioulnaris

c. Articulatio spiralisSebenarnya sendi engsel, tetapi kepala sendi berbentuk spiral

2. Sendi dua sumbuKedua sumbu gerak berpotongan tegak lurusa. Articulatio ellipsoidea ( sendi telur )

Kepala sendi cembungEx.Articulatio radiocarpea

b. Articulatio sellaris ( sendi pelana )kepala sendi bentuk pelanaEx.Articulatio carpometacarpea I

3. Sendi tiga sumbu ( arthrodia )kepala sendi bentuk bolaa. Articulatio globoidea ( sendi peluru )

lekuk sendi kurang dari setengah kepala sendiEx.Artic humeri

b. Articulatio compositumDibentuk lebih dari 2 tulangEx: artic.Cubiti

IV. MYOLOGI UMUM

Otot terdiri adri myofibril ------- berkerut untuk kontraksi

1. Otot polosKontraksi lambat, bertahan lamaBekerja diluar kemauan ------- otot tak sadarEx.otot dinding usus

2. Otot serat lintang ( otot lurik )Kontraksi cepat, cepat juga relaksasiDibawah kemauan ------- otot sadarEx.otot-otot badan

3. Otot jantungJenis serat lintang, tetapi diluar kemauan

Bagian-bagian otot badan

1. Caput

2. Cauda

3. Venter

4. Origo

5. Insertio

6. Punctum Fixum

7. Punctum Mobile

Origo : Tempat caput musculi melekat pada tulang yang tidak digerakkan otot itu

Insertio : Cauda musculi melekat pada tulang yang biasanya digerakkan otot itu.

Punctum fixum : Bagian-bagian tulang yang tidak bergerak

Punctum mobile : Bagain tulang yang bergerak Tendo : Antara kedua ujung otot melekat pada tulang Aponeurosis : Otot melekat pada kulit/jaringan ikat yang

kuat Fascia + pembungkus otot Bursa mocosa : Untuk mengurangi gesekan Vagina tendineum : Semacam bursa mucosa yang

mengelilingi satu urat/lebih

V. ARTHROLOGI UMUM/ILMU GERAK UMUM1. Flexio - extensi

Flexio : Gerak yang memperkecil sudut antara tulang yang bersendian dalam sagittalis

Extensio : Gerak yang memperbesar sudut antara 2 tulang yang bersendian dalam bidanghorizontal

2. Abductio - AdductioAbductio : Gerak yang menjauhkan dari bidang

tengahAdductio : Gerak yang mendekatkan bidang tengah

3. RotatioGerak yang mengelilingi sumbu panjang : - endoratatio- exorotatio

4. CircumductioKombinasi ketiga gerak

Catatan :

1. Pada sendi bahu dan sendi pangkal paha anteflexio dan retroflexio

2. Abductio dan adductio jari tangan menjauhkan dan mendekatkan jari tangan ke jari tengah

3. Abductio dan adductio jari kaki menjauhkan dan mendekatkan jari kaki kejari ke 2

4. Torsio : rotatio badan

5. Pronatio : endorotasi lengan bawah

6. Supinatio : exorotasi lengan bawah

Thank You

Articulationes membri superioris 1. articulatio strenoclavicularis - ujung medial clavicula dengan manubrium sterni - gerak : ke ventral, dorsal, cranial, caudal 2. articulatio acromioclavicularis - ujung lateral clavicula dengan acromion scapula - gerak : rotasi pada scapula 3. articulatio humeri ( glenohumerale ) - caput humeri dengan cavitas glenoidalis scapula - gerak : fleksi, extensi, abduksi,adduksi, rotasi, sirkumduksi 4. articulatio cubiti - trochlea dan capitulum humeri dengan incisura rochlearis ulna - gerak : fleksi dan extensi 5. articulatio radioulnaris proximalis - caput radii dengan incisura radialis ulnae - gerak : pronasi dan supinasi lengan bawah 6. articulatio radio ulna distalis - caput ulna dengan incisura ulnaris radii - pronasi dan supinasi lengan bawah dan tangan 7. articulatio radiocarpal - ujung distal radius dan discus articularis disebelah proksimal dengan os scaphoideum, os lunatum dan os triquetrum disebelah distal - gerak : fleksi-ekstens, abduksi – adduksi dan sirkumduksi articulatio intercarpales - antara carpal proksimal dan carpal distal - gerak : fleksi dan abduksi

Sendi extremitas inferior

1. Articulatio coxae- Caput femoris dengan acetabulum os coxae- Gerak : fleksi-ekstensi, abduksi-adduksi, endorotasi-exorotasi dan sirkumduksi

2. Articulatio genu - Persendian medial dan lateral : antara condylus tibia dan condylus femur- Persendian intermedier antara patella dengan femur- Gerak : fleksi – ekstensi3. Articulatio tibiofibularis superior- Caput fibulae dengan facies articularis fibularis- Gerak : dorsofleksi dan fleksi plantar kaki4. Articulatio fibiofibularis inferior incisura fibularis tibia dengan fibula gerak : gerak ringan untuk menyesuaikan talus sewaktu dorsofleksi

5. Articulatio talocruralis