tor fasilitator fgd
DESCRIPTION
ToR Persiapan OIS XII 7 November 2015TRANSCRIPT
KERANGKA ACUANFocus Group Discussion
Olimpiade Ilmu Sosial Ke-12Menggagas Pemikiran Kritis Pemuda terhadap Korupsi dari Perspektif Sosial-PolitikPENGISI ACARAFasilitator: Dua Mahasiswa Perwakilan setiap Departemen FISIP UITopik
: Kajian Korupsi dari Perspektif Tiap Departemen FISIP UILATAR BELAKANG
Olimpiade Ilmu Sosial (OIS) adalah program kerja tahunan yang diselenggarakan oleh Departemen Keilmuan, BEM FISIP UI. Di usia yang ke 12, OIS senantiasa mengevaluasi diri agar dapat memberikan yang terbaik bagi generasi muda Indonesia. OIS telah berkembang sebagai wadah untuk berekspresi, berkompetisi, dan aktualisasi diri bagi siswa SMA/sederajat, khususnya, mereka yang mempelajari ilmu-ilmu sosial. Sebagai akademisi-akademisi muda di bidang ilmu-ilmu sosial, kami dengan bangga menghadirkan kembali Olimpiade Ilmu Sosial Ke-12 pada tahun 2015 ini, dengan mengangkat tema Menggagas Pemikiran Kritis Pemuda terhadap Korupsi dari Perspektif Sosial-Politik.
Keprihatinan terhadap kondisi bangsa yang terpuruk akibat tindak korupsi telah berlangsung cukup lama. Sebagian besar institusi pemerintah tidak terbebas dari cengkeraman korupsi, bahkan institusi yang bernaung di bawah Kementrian Pendidikan sekali pun. Indonesian Corruption Watch (2014), menyatakan bahwa setidaknya sejak tahun 2003 hingga tahun 2013, ditemukan 296 kasus korupsi dengan indikasi kerugian hingga Rp 619 miliar di dunia pendidikan1. Dari kasus tersebut, telah kita pahami bahwa korupsi merampas hak-hak seluruh pelajar di Indonesia.
Korupsi di Indonesia tidak hanya terjadi pada tingkat nasional, namun juga terjadi pada tingkat lokal di setiap daerah yang didorong dari adanya desentralisasi, sehingga muncul aktor-aktor masyarakat yang mengungkap kasus korupsi2. Banyak pemuda menyadari hal ini dan turut mengecam para pelaku korupsi. Berbagai gerakan kepemudaan melalui demonstrasi, kampanye, dan organisasi yang mengatasnamakan anti korupsi. Artinya, pemuda Indonesia telah lama mengetahui dan menyadari bahaya dari tindakan korupsi.
Mengingat permasalahan korupsi yang ada di Indonesia, OIS Ke-12 akan menjadi wadah yang menampung aspirasi bagi pelajar yang dikemas dalam bentuk rangkaian kompetisi dan pengembangan kompetensi bagi dua puluh lima tim terpilih dari SMA/sederajat dari seluruh Indonesia. Acara ini diadakan untuk menjadi ajang pembelajaran dan sarana untuk menggali pemikiran kritis pemuda terhadap korupsi dalam perspektif sosial-politik yang dapat digunakan sebagai penyelesaian masalah sehari-hari.DESKRIPSI MATA ACARA
Focus Group Discusion (FGD) merupakan salah satu rangkaian acara non-lomba OIS yang berupa ajang diskusi untuk mengkaji masalah korupsi di Indonesia dengan pendekatan sosial-politi khususnya dari persepektif delapan departemen yang ada di FISIP UI. Diskusi ini akan dilaksanakan setelah acara teknik penulisan sehingga diharapkan setelah acara tersebut peserta FGD dapat memahami apa yang akan mereka bahas di FGD. FGD ini akan melibatkan perwakilan Divisi Keilmuan dari tiap Himpunan Mahasiswa di FISIP UI, masing-masing HM mengirimkan paling tidak dua perwakilannya sebagai fasilitator untuk mengarahkan pemahaman mendasar mengenai korupsi dari perspektif tiap departemen di FISIP UI bagi para peserta. Diharapkan pula dengan adanya FGD ini dapat membantu para peserta memahami kajian yang ada dalam buku kajian yang dibagikan saat pengumuman pemenang EWC.WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAANHari, tanggal
: Sabtu, 7 November 2015Waktu
: 13.00-16.30Tempat
: Ruang H.204, H.205, H.103, Gedung H FISIP UIKhalayak sasaran
: Peserta OIS ke-12, siswa SMA/sederajat dari seluruh Indonesia. Terdapat 25 tim yang berpartisipasi, setiap tim beranggotakan tiga orang.TUJUAN ACARA
Tujuan umum dari acara FGD adalah sebagai berikut 1. Sebagai sarana pengenalan delapan departemen di FISIP sekaligus pembelajaran mengenai korupsi dalam persepektif kedelapan departemen di FISIP UI. 2. Memperkenalkan pendekatan sosial-politik dalam mengkaji masalah korupsi3. Materi dari FGD dapat membantu peserta memahami kajian yang ada dalam buku kajian yang telah dibagikan saat soft opening.4. Membantu peserta mengerjakan problem solvingKERANGKA ACUAN PEMBICARADiskusi dikondisikan santai sekaligus serius, agar peserta lebih terbuka dalam berdiskusi. Fasilitator dan semua peserta yang ada dalam ruangan memperkenalkan diri. Fasilitator menjelaskan kajian korupsi dari departemennya, lalu memberikan pemicu kepada peserta. Bisa juga ditanyakan pendapat mereka mengenai pemahaman dasar peserta mengenai korupsi, tema OIS tahun ini, dan juga pendapat mereka fenomena korupsi ataupun kasus-kasus korupsi yang muncul di beragai media dari sudut pandang pemuda. Pastikan para peserta aktif berpendapat maupun bertanya perihal pemahaman mereka mengenai korupsi. Dengan cara fasilitator melempar pertanyaan kepada peserta mengenai hal apa yang paling menarik mengenai pemahasan mereka, dan hal apa yang ingin dikritisi dari kajian mereka. Pada akhirnya diskusi ini diarahkan untuk menjawab pertanyaan mengapa korupsi penting untuk dipelajari dari setiap perspektif yang berbeda-beda. Diskusi tidak perlu dimoderasi namun di tiap kelas nantinya akan ada 1 moderator tiak resmi yang akan bertugas juga sebagi timekeeper dan evaluator. RUNDOWN FOCUS GROUP DISCUSSIONSabtu, 7 November 201508.00-09.30Opening CeremonyAJS FISIP
09.30-09.50Coffee BreakSekitar AJS FISIP
09.50 s.d 11.50Pelatihan Teknik PenulisanAJS FISIP
11.50 s.d 13.20ISHOMAMusala FISIP
14.00 s.d 16.30FGD Kelas Gedung H FISIP
16.30 s.d 17.00ISHOMusala FISIP
17.00 s.d 18.00Movie ReviewAJS FISIP
18.00 s.d 19.00ISHOMAMusala FISIP
19.00 s.d 21.00 Movie ReviewAJS FISIP
21.00 s.d 21.30Briefing dan PengumumanAJS FISIP
21.30IstirahatPenginapan
NoWaktuDurasiKeterangan
114.00-14.2020Perkenalan
214.20-15.0545Penjelasan Kajian Pemicu + Pendapat
315.05-15.1510Jajak Pendapat
415.15-16.3075Diskusi tidak dimoderasi