trauma mata

21
Ini yang aku buat :3 Yang luka bakar”an aku baca sekilas sama kayak vaughn

Upload: giovannianggasta

Post on 17-Jan-2016

34 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

mata

TRANSCRIPT

Page 1: Trauma Mata

Ini yang aku buat :3

Yang luka bakar”an aku baca sekilas sama kayak vaughn

Page 2: Trauma Mata

Pemeriksaan awal trauma mataAnamnesis : penglihatan sebelum dan setelah cederaPemeriksaan fisik : • Pengukuran dan pencatatan ketajaman penglihatan • Jika parah, diperiksa proyeksi cahaya, diskriminasi dua titik, defek pupil

aferen• Periksa motilitas mata & sensasi kulit orbita• Palpasi untuk lihat defek tepi tulang orbita• Periksa permukaan tarsal palpebra & segmen anterior dengan slitlamp,

senter, loop, atau oftalmoskop dipasang pada +10 (nomor gelap)• Periksa permukaan kornea• Inspeksi konjungtiva, kedalaman & kejernihan bilik mata serta ukuran –

bentuk - reaksi pupil terhadap cahaya• Pemeriksaan palpebra inspeksi dengan eversi palpebra superior• Oftalmoskop direct-indirect utk inspeksi lensa, vitreus, diskus optikus dan

retina

Page 3: Trauma Mata

Abrasi & Laserasi Palpebrae

• Benda berbentuk partikel dikeluarkan untuk mengurangi resiko tatooing pada kulit

• Luka diirigasi dgn saline, tutup dgn salep antibiotik dan kasa steril. Jika ada jaringan terlepas dibersihkan & direkatkan kembali

• Laserasi partial-thickness (tidak kena tepi palpebrae) bedah spt laserasi kulit lain

• Laserasi full-thickness ditangani lebih hati – hati uutk cegah penonjolan tepi palpebrae & trikiasis

Page 4: Trauma Mata
Page 5: Trauma Mata

Perbaikan palpebra mata (full-thickness):1. Lakukan jahitan nonabsorbable dgn dua jarum teknik

matras melewati tepi lempeng tarsal2. Jahitan nonabsorbable kedua dilakukan melalui folikel –

folikel bulu mata jahitan tidak dikencangkan3. Tarsus diperbaiki dengan jahitan interrupted dengan benang

absorbable4. Oleskan salep antibiotik pada jaringan palpebra yang

diperbaiki

Jika perbaikan primer tidak dilakukan dalam 24jam, terjadinya edema mengharuskan penutupan ditunda. Luka dibersihkan, beri salep antibiotik. Setelah bengkak mereda, lakukan perbaikan.

Page 6: Trauma Mata

• Laserasi dekat kantus internus sering mengenai kanalikulus perbaikan harus sedini mungkin krn jaringan akan makin sulit diidentifikasi. Perbaiki saat membengkak.

• Biasa dilakukan aposisi sederhana ujung – ujung laserasi

• Stent & intubasi seringkali memperberat derajat kerusakan kanalikulus

Page 7: Trauma Mata

HIFEMA

• Pengertian : robeknya P.D di iris dan merusak sudut bilik mata depan sehingga seperti terbentuk suatu lapisan di aquous humor.

• Tanda dan gejala klinis :• Visus turun• terdapat dibagian bawah bilik mata depan

• Pemeriksaan• USG cegah kerusakan segmen posterior

Page 8: Trauma Mata

Tatalaksana : • Hifema >5% bilik mata depan istirahatkan & tetes steroid

segera diberikan • KI : aspirin & anti inflamasi non steroid• Dilatasi pupil tunggu hifema reda (penyerapann spontan)• Asam aminokaproat oral

– 100mg/kg setiap 4 jam, max. 30g/hr berikan selama 5 hari– Menstabilkan pembekuan darah

• Bedah (TIO >35mmHg selama 7hr / 50mmHg selama 5hr)– Vitrektomi : utk keluarkan bekuan darah & bilas bilik mata depan– Iridektomi perifer : jk bekuan darah di sudut bilik mata depan atau iris– Evakuasi viskoelastik

Page 9: Trauma Mata

Komplikasi :• Perdarah sekunder• Glaukoma sekunder• Pewarnaan kornea (akibat pigmen besi)

Hindari dengan melakukan pengecekan berkalaBedah drainase glaukoma mungkin diperlukan pada kasus –

kasus berat

Page 10: Trauma Mata

Benda asing di permukaan mata & abrasi kornea

• Gejala : nyeri, iritasi sewaktu mata dan palpebra digerakkan

• Tanda : – Goresan vertikal di kornea benda asing di permukaan

konj. tarsalis palpebra superior– Edema kornea pada pemakaian lensa kontak berlebihan

• Pemeriksaan :– Fluoresein & Uji Sediel Positif (perjelas kebocoran aqueous

akibat luka tembus)– Slitlamp

Page 11: Trauma Mata
Page 12: Trauma Mata

Tatalaksana :• Defek epitel kornea : salep antibiotik & pressure patch• Pengeluaran benda asing : anastetik topikal & spud/jarum

kecil. Jangan gunakan aplikator berujung kapas• Cincin logam yg mengelilingi fragmen besi atau tembaga :

bor baterai berujung logam• Bahan inert (kaca, karbon) : dibiarkan. Bila perlu

dikeluarkan/ada kebocoran aqueous yg perlu jahitan/perekat sianoakrilat bedah mikro, pembentukan bilik mata depan (bila perlu), dgn atau tanpa viskoelastik dlm kondisi steril.

Setelah benda asing dikeluarkan, beri salep antibiotik & ditutup. Luka diperiksa setiap hari hingga luka sembuh sempurna.

Page 13: Trauma Mata

• Jangan berikan anestetik topikal untuk pemakaian berulang stlh cedera kornea

• Steroid harus dihindari jika ada defek epitel• Pencegahan abrasi kornea:– Tutup mata dgn plester atau salep pelumas mata di forniks

konjungtiva

• Pencegahan erosi epitel rekuren:– Bandage contact lens– Mikropungsi kornea– Excimer laser phototherapeutic keratectomy (PTK)

Page 14: Trauma Mata

Trauma Tembus & Kontusio Bola Mata

KONTUSIO BOLA MATA• Definisi : ruptur bola mata/ruptur dinding sklera• Etiologi : trauma tembus tajam & gaya kontusif tumpul• Patfis : trauma tumpul dekompresi cepat saat dinding

mata robek / saat isi orbita keluar ke sinus – sinus sekitar• Lokasi tersering : limbus superonasal (efek countrecoup –

kuadran temporal bawah yg plg sering terkena trauma)

Page 15: Trauma Mata

• Tanda:– Gangguan motilitas– Perdarahan subkonjungtiva– Edema kornea– Iritis– Hifema– Glaukoma sudut sempit– Midriasis traumatik– Ruptur sfingter iris– Iridodialisis– Paralisis akomodasi

– Dislokasi lensa– Katarak– Perdarahan vitreus dan

retina– Edema retina (komosio

retina/edema Berlin)– Lubang pada retina– Avulsi basis vitreus– Ablasio retina– Ruptur koroid– Kontusio/avulsi nervus

opticus

Page 16: Trauma Mata

Tatalaksana:• Pengecualian cedera yg menyebabkan ruptur bola mata

tidak perlu pembedahan segera• Jika ada pendarahan intraokular tatalaksana spt hifema• Luka segmen anterior bedah mikro• Laserasi kornea jahitan nylon 10-0 utk penutupan kedap

air• Iris/corpus ciliaris yg inkarserasi

– <24jam masukan ke dalam bola mata dgn viskoelastik/spatula siklodialisis melalui insisi limbus, menyapu jaringan dari bibir luka

– >24jam/iskemia/kerusakan berat jar. prolaps di eksisi setinggi bibir luka

Page 17: Trauma Mata

• Sisa lensa & darah irigasi mekanis/vitrektomi• Pembentukan bilik mata depan cairan intraokular

fisiologik, udara atau viskoelastik• Luka sklera jahitan interuppted dgn benang

nonabsorbable

Prognosis:Lebih buruk dari trauma tembus, krn meningkatnya insiden ablatio retina, avulsi dan herniasi jaringan intraokular

Page 18: Trauma Mata

Trauma tembus• Gejala:– Penurunan mencolok– Cedera partikel kecil berkecepatan tinggi nyeri ringan &

penglihatan kabur

• Tanda:– Kemosis hemoragik– Laserasi konjungtiva– Bilik mata depan dangkal dgn/tanpa dilatasi pupil yg

eksentrik– Hifema– TIO rendah/normal/sedikit meninggi(jarang)

Page 19: Trauma Mata

Tatalaksana:• Vitrektomi efektif tp masih diperdebatkan• Jika ada endoftalmitis vitrektomi dini + antibiotik intravitreal• Kasus non-infeksi pembedahaan ditunda 10-14hari, shg

risiko pendaraha intraoperasi menurun & memungkinkan pelepasan vitreus posterior (teknik bedah menjadi lebih mudah)

• Luka kornea yg besar bedah vitreoretina• Kerusakan bola mata total pertimbangan enukleasi /

eviserasi primer

Prognosis: ablatio retina (akibat cedera makula, robekan besar pd retina, pembentukan membran fibrovaskular intravitreal)

Page 20: Trauma Mata

Benda Asing Intraokular

• Riwayat : benturan logam dgn logam, ledakan atau cedera proyektil berkecepatan tinggi

• Gejala : rasa tidak enak, penglihatan kabur (unilateral)

• Pemeriksaan :– Kaca Pembesar/Slitlamplokasi masuknya benda asing– Oftalmoskopi direk-indirek– USG– CT SCAN multiplanar

Page 21: Trauma Mata

Tatalaksana :• Di anterior zonula lensa : insisi limbus dari bilik mata depan• Di belakang lensa & anterior ekuator : keluarkan melalui area

pars plana yg plg mendekati benda asing• Posterior ekuator : vitrektomi pars plana & pinset intraokular• Kerusakan retina : diatermi, fotokoagulasi / koagulasi

endolaser utk cegah ablatio retina